DISUSUN OLEH :
VASYA HARRADILLAH
(0304193162)
DOSEN PEMBIMBING
2020
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahi Robbil’Alamin, Segala puji bagi Allah SWT Semesta Alam Atas segala
karunia nikmatNya sehingga saya dapat menyusun makalah ini dengan sebaik-baiknya.
Makalah yang berjudul “Administrasi Pendidikan dan Manajemen Pendidikan dilihat
dari Fungsi-fungsinya, Sokpe (Bidang Garapan), serta Perbedaan Mendasar” disusun
dalam rangka memenuhi salah satu tugas mata pelajaran Administrasi Pendidikan yang
diampu oleh Bapak ODA KINATA BANUREA,M.PD.
Diharapkan makalah ini dapat memberi informasi kepada kita semua tentang
Administrasi Pendidikan dan Manajemen Pendidikan dilihat dari Fungsi-fungsinya,
Sokpe (Bidang Garapan), serta Perbedaan Mendasar.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna oleh karena itu kritik
dan saran dari semua pihak yang bersifat membanngun selalu saya harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.
Demikian apa yang bisa saya sampaikan, semoga pembaca dapat mengambil manfaat
dari karya ini.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................i
DAFTAR ISI.....................................................................................................................ii
BAB I.................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
A. Latar Belakang........................................................................................................1
B. Rumusan Masalah..................................................................................................2
C. Tujuan.....................................................................................................................2
BAB II...............................................................................................................................3
PEMBAHASAN................................................................................................................3
BAB III............................................................................................................................15
PENUTUPAN.................................................................................................................15
A. Kesimpulan...........................................................................................................15
B. Saran.....................................................................................................................15
REFERENSI....................................................................................................................16
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Proses manajemen atau administrasi adalah suatu kegiatan yang terus menerus
tetapi sistematis tidak sembarangan atau asal saja melainkan secara teratur dalam
keraturan yang terus menerus itu manajemen tidak tanpa tujuan melainkan ada
tujuan yang akan dicapai tetapi, meskipun tujuan telah tercapai tidak berarti kegaitan
berhenti karena dalam dinamika manajemen suatu tujuan yang telah dicapai disusul
atau dilanjutkan dengan tujuan berikutnya manajemen sebagai suatu proses, banyak
tugas atau fungsi yang fundamental, fungsi fundamental ini oleh beberapa ahli
berlainan pendapat tetapi pada hakikatnya yang jadi klasifikasi pokok yaitu
perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan.2
Dalam konteks Islam manajemen disebut juga dengan ( إدارة – تدبير- )سياسةyang
bersal dari lafadz ()ساس – أدار – دبر. Menurut S. Mahmud Al-Hawary manajemen
(Al-Idarah) ialah;
اOرض لهOOتي تنعOOل الOOوي والعوامOOة القOOا ومعرفOOتي تجنبهOOاكل الOOااإلدارة هي معرفة إلى أين تذهب ومعرفة المش
1
[ CITATION Kam20 \l 14345 ]
2
[ CITATION Mak20 \l 14345 ]
1
اكOOذهاب إلى هنOOة الOOياع في مرحلOOدون ضOOاءة وبOاحرة وبكفOOاقم البOك والطOOمعرفة كيفية التصرف لك ولبا خرت.
Artinya: manajemen adalah mengetahui kemana yang dituju, kesukaran apa yang
harus dihindari, kekuatan-kekuatan apa yang dijalankan, dan bagaimana
mengemudikan kapal anda serta anggota dengan sebaik-baiknya tanpa pemborosan
waktu dalam proses mengerjakannya.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
Saya menyusun makalah bertujuan agar pembaca bisa mengetahui apa itu
Administrasi Pendidikan dan Manajemen dilihat dari Fungsinya, Objek Kajian
Manajemen Pendidikan, Bidang Garapan Administrasi Pendidikan Islam,
Perbedaan Utama antara Manajemen dan Administrasi, dan dengan adanya
makalah ini juga diharapkan dapat menjadi pengetahuan bagi kita semua.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
()فإذافرغت فانصب وإلى ربك فارغب
Artinya: Maka apabila kamu telah selesai (dari suatu urusan) kerjakanlah
dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain. Dan hanya kepada Tuhanlah
hendaknya kamu berharap. (Al-Insyirah; 7-8)
4
Kinerja bersama dalam organisasi disesuai dengan kemampuan yang
dimiliki olah masing-masing individu. Menyatukan langkah yang berbeda-beda
tersebut perlu ketelatenan mengorganisir sehingga bisa berkompetitif dalam
berkarya. Disamping ayat di atas, Sayyidina Ali bin Abi Thalibmembuat
statemen yang terkenal yaitu;
()يأيهاالذين أمنواادخلوا فى السلم كافة وال تتبعوا خطوات الشيطان إنه لكم عدو مبين
5
Keempat, ( )الرقابةatau Controling , pengamatan dan penelitian terhadap
jalannya planning. Dalam pandangan Islam menjadi syarat mutlak bagi
pimpinan untuk lebih baik dari anggotanya, sehingga kontrol yang ia lakukan
akan efektif. Allah berfirman
Dalam konteks ayat ini sebenarnya sangat cukup sebagai konsep kontrol
yang sangat efektif untuk diaplikasikan. Memahami dan membumikan konteks
ayat ini menjadi hal yang sangat urgen. Para pelaksana institusi akan
melaksanakan tugasnya dengan konsisten sesuai dengan sesuatu yang
diembannya, bahkan lebih-lebih meningkatkan spirit lagi karena mereka
6
menganggap bahwa setiap tugas pertanggung jawaban yang paling utama adalah
kepada Sang Khaliq yang mengetahui segala yang diperbuat oleh makhluk-Nya.
Artinya: Dan bahwasanya mausia tiada memperoleh selain dari apa yang
telah diusahakannya. (Q.S. An-Najm; 39)
Dari dua ayat tersebut di atas berimplikasi adanya motivasi untuk selalu
berusaha dan merobah keadaan. Dengan adanya usaha dan adanya upaya
merobah keadaan ke rarah yang lebih baik akan mengantarkan kepada tujuan
dan kesuksesan yang nyata.
Dalam sebuah kata hikmah disebutkan
()من جد وجد
7
Dalam ayat yang lain Allah SWT., juga berfirman yang ada kaitannnya
dengan motivasi,
Dari uraian di atas merupakan bentuk anjuran Islam bagi umat manusia
untuk memiliki motivasi dalam menjalani hidup. Dengan tingginya semangat
dan motivasi sebagai modal awal dalam meraih kehidupan yang lebih cerah dan
terarah. Dengan demikian bahwa planning yang menjadi acuan utama akan
dengan mudah untuk bisa direalisasikan, karena dengan berdasarkan agama,
motivasi manusia tidak sekedar hanya tumenyelesaikan ntutan duniawi saja,
tetapi juga terhadap pertanggung jawaban ukhrawinya.
()وهوالذي جعلكم خالئف األرض ورفع بعضكم فوق بعض درجات ليبلوكم فى مااتاكم
8
Artinya: Setiap kamu adalah pemimpin dan setiap kamu akan diminta
pertanggungjawaban mengenai orang yang kamu pimpin. (HR. Muslim)
1. Man
Man atau manusia adalah unsur terpenting yang perlu dikelola dalam
manajemen pendidikan, pengelolaan yang biasa dilakukan misalnya dengan
mengorganisasikan manusia dengan melihat apa yang menjadi keahlian orang
tersebut.
2. Money
3
[ CITATION MAN20 \l 14345 ]
9
3. Materials
Materials atau bahan materi merupakan aspek yang tidak kalah penting
dalam manajemen pendidikan, melalui pengelolaan material maka bisa terbentuk
kurikulum yang berisi panduan dasar untuk mentranfer ilmu dari guru ke siswa.
4. Method
5. Machines
6. Market
Market atau pasar adalah salah satu kunci yang menentukan sekolah atau
lembaga pendidikan tersebut menjadi lembaga pendidikan yang besar atau kecil,
pasar yang dimaksud adalah masyarakat secara luas, sasaran yang dituju adalah
masyarakat yang berniat menyekolahkan putra putri mereka.
7. Minutes
Minutes atau waktu perlu dikelola dengan baik karena waktu belajar
peserta didik di sekolah sangat terbatas, sehingga perlu pengelolaan yang baik
supaya waktu belajar mengajar menjadi lebih efisien.4
4
[ CITATION Afi20 \l 14345 ]
10
1. Administrasi Tata Laksana Sekolah
Hal ini meliputi
a. Organisasi dan struktur pegawai tata usaha.
b. Otorosasi dan angaran belanja keuangan sekolah.
c. Masalah kepegawaian dan kesejahteraan personel sekolah.
d. Masalah perlengkapan dan perbekalan.
e. Keuangan dan pembukuannya.
f. Korespondensi.
g. Laporan-laporanMasalah pengangkatan, kepindahan, penempatan dan
pemberhentian pegawai.
h. Pengisian buku pokok, klapper, raport dan sebagainnya.
2. Administrasi Personel Guru dan Pegawai Sekolah
Hal tersebut mencakup:
a. Pengangkatan dan penempatan tenaga guru.
b. Organisasi personel guru-guru.
c. Masalah kepegawaian dan kesejahteraan guru.
d. Rencana orientasi bagi tenaga guru yang baru.
e. Konduite dan penilaian kemajuan guru-guru.
f. Inservice training dan up-grading guru-guru.
3. Administrasi Murid
a. Organisasi dan perkumpulan murid.
b. Masalah kesehatan dan kesejahteraan murid.
c. Penilaian dan pengukuran kemajuan murid.
d. Bimbingan dan penyuluhan bagi murid-murid.
4. Supervisi Pengajaran
a. Usaha membangkitkan dan merangsang semangat guru-guru dan pegawai
tata usaha dalam menjalankan tugasnya masing-masing sebaik-baiknya.
b. Usaha mengembangkan, mencari dan menggunakan metode-metode baru
dalam mengajar dan belajar yang lebih baik.
c. Mengusahakan dan mengembangkan kerja sama yang baik antara guru,
murid, dan pegawai tata usaha sekolah.
11
d. Mengusahakan cara-cara menilai hasil-hasil pendidikan dan pengajaran.
e. Usaha mempertinggi mutu dan pengalaman guru-guru.
5. Pelaksanaan dan Pembinaan Kurikulum
a. Mempedomani dan merealisasikan apa yang tercantum didalam kurikulum
sekolah yang bersangkutan dalam usaha mencapai dasar-dasar dan pengajaran.
b. Menyusun dan melaksanakan organisasi kurikulum beserta materi-materi,
sumber-sumber, dan metode-metode pelaksanaan, disesuaikan dengan
pembaharuan pendidikan dan pengajaran serta kebutuhan masyarakat dan
lingkungan sekolah.
c. Dalam mempergunakan kurikulum, guru atau pendidik disamping menuruti dan
mengikuti apa yang tercantum di dalamnya, berhak dan berkewajiban pula
memilih dan menambah materi-materi, sumber-sumber, ataupun metode-metode
pelaksanaan yang lebih sesuai dengan kebutuhan perkembangan masyarakat
lingkungan sekolah.
6. Pendirian dan Perencanaan Bangunan Sekolah
a. Cara memilih letak dan menentukan luas tanah yang dibutuhkan.
b. Mengusahakan, merencanakan dan menggunakan biaya pendirian gedung
sekolah.
c. Menentukan jumlah dan luas ruangan-ruangan kelas, kantor, gudang, asrama,
lapangan olahraga, podium, kebun sekolah dan sebagainya
d. Cara-cara penggunaan gedung sekolah dan fasilitas lain yang efektif dan
produktif, serta pemeliharaannya secara continue.
e. Alat-alat perlengkapan sekolah dan alat-alat pelajaran yang dibutuhkan.
Hal ini mencakup hubungan sekolah dengan sekolah-sekolah yang lain,
hubungan sekolah dengan pemerintah setempat, hubungan sekolah dengan instansi dan
jawatan lain, dan hubungan sekolah dengan masyarakat umum.5
5
[ CITATION Mak20 \l 14345 ]
12
1. Manajemen adalah cara sistematis dalam mengatur orang dan hal-hal di dalam
organisasi. Administrasi didefinisikan sebagai suatu tindakan mengelola
keseluruhan oganisasi oleh sekelompok orang.
5. Suatu kumpulan orang yang merupakan karyawan dari organisasi secara kolektif
disebut sebagai manajemen. Di sisi lain, administrasi mewakili pemilik dari
organisasi.
6
[ CITATION Man20 \l 14345 ]
13
BAB III
PENUTUPAN
A. Kesimpulan
Pada dasarnya ajaran Islam yang tertuang dalam Al-Qur’an dan As-
Sunnah juga ijma’ ulama banyak mengajarkan tentang kehidupan yang serba
terarah dan teratur. Dalam pelaksanaan shalat yang menjadi icon paling sakral
dalam Islam merupakan contoh konkrit adanya manajemen yang mengarah
kepada keteraturan. Puasa, haji dan amaliyah lainnya merupakan pelaksanaan
manajemen yang monomintal.
Teori dan konsep manajemen yang digunakan saat ini sebenarnya bukan
hal yang baru dalam perspektif Islam. Manajemen itu telah ada paling tidak
ketika Allah menciptakan alam beserta isinya. Unsur-unsur manajemen dalam
pembuatan alam serta makhluk-makhluknya lainnya tidak terlepas dengan
manajemen langit. Ketika Nabi Adam sebagai khalifah memimpin alam raya ini
telah melaksanakan unsur-unsur manajemen tersebut.
Contoh kecil realisasi manajemen seperti digambarkan oleh makhluk
ciptaan Allah berupa semut. Dalam menjalankan hidupnya semut termasuk
diantara makhluk yang sangat solid dan berkomitmen menjalani roda
kehidupannya dengan menggunakan manajemen, tentunya versi semut.
Keteraturan dan komitmen semut dalam kinerjanya sangat solit dan penuh
kepatuhan.
B. Saran
14
REFERENSI
Makalah Administrasi Pendidikan Islam. (n.d.). Retrieved November 03, 2020, from
Elvikusumawati.blogspot.com: https://elvikusumawati.blogspot.com/2017/05/v-
behaviorurldefaultvmlo.html
Manajemen dan Administrasi. (n.d.). Retrieved November 03, 2020, from Apa
Perbedaan: https://apaperbedaan.com/manajemen-dan-administrasi/
15