Pelaksanaan Surveilans Epidemiologi
Pelaksanaan Surveilans Epidemiologi
DI SUSUN OEH
MOH AGUNG
P10118090
UNIVERSITAS TADULAKO
2020
Pelaksanaan Surveilans Epidemiologi
Kegiatan surveilans dalam rangka mendukung penyediaan informasi epidemiologi untuk
pengambilan keputusan yang meliputi Sistem Surveilans Terpadu (SST), Surveilans Sentinel
Puskesmas, Surveilans Acute Flaccid Paralysis, Surveilans Tetanus Neonatorum, Surveilans
Campak, Surveilans Infeksi Nosokomial, Surveilans HIV/AID, Surveilans Dampak Krisis,
Surveilans Kejadian Luar Biasa (KLB) Penyakit dan Bencana, Surveilans Penyakit Tidak
Menular serta Surveilans Kesehatan Lingkungan untuk mendukung penyelenggaraan program
pencegahan dan pemberantasan penyakit, Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian Luar Biasa (SKD-
KLB) dan penelitian.
Kegiatan surveilans dilakukan secara terpadu dan terstruktur dalam sebuah tempat
pelayanan kesehatan. Tak jarang sangat mudah menemui kegiatan surveilans, yang biasanya
terdapat pada laboratorium, tempat diagnosa penyakit, ataupun di tempat-tempat penting lainnya.
Maka sudah sepatutnya tenaga surveilans harus ditempatkan pada sektor-sektor penting di
tempat pelayanan kesehatan.
Peranan Dinas Kesehatan dalam penyelenggaraan Surveilans epidemiologi penyakit
bersumber data Kejadian Luar Biasa (KLB) adalah :
1. Pengumpulan dan pengolahan data
Unit Surveilans mengumpulkan dan mengolah data perkembangan penyakit yang
ditetapkan sebagai KLB penyakit dan keracunan Pengumpulan dan pengolahan data tersebut
dimanfaatkan untuk bahan analisis dan rekomendasi tindak lanjut serta distribusi data.
2. Analisis serta rekomendasi tindak lanjut
Unit Surveilans melaksanakan analisis perkembangan KLB penyakit dan keracunan
makanan dalam bentuk tabel dan peta menurut jenis KLB, tempat kejadian menurut
desa/kelurahan, puskesmas,kecamatan dan grafik kecenderungan KLB penyakit dan
keracunan, kemudian menginformasikan hasilnya ke semua unit pelayanan puskesmas,
Rumah Sakit dan program terkait di lingkungan , serta Dinas Kesehatan Kabuptaen/Kota
daerah berbatasan, sebagai pelaksanaan Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) atau sistem
kewaspadaan dini KLB
3. Umpan balik
Unit Surveilans bekerjasama dengan unit terkait melaksanakan validasi data KLB
Penyakit dan keracunan.
4. Distribusi data
Setiap bulan mengirimkan data Surveilans epidemiologi ke Dinas Kesehatan