Disusun Oleh :
i
DAFTAR ISI
ii
1
BAB 1
PENDAHULUAN
Indonesia adalah negara kepulauan yang memilikile bih dari 17.000 pulau,
banyaknya lautan tersebut membawa banyak potensi perikanan bagi masyarakat
Indonesia khususnya daerah pesisir. Namun bukan potensi saja yang dimiliki,
ternyata banyak permasalahan yang terjadi. Salah satunya menumpuknya limbah
cangkang kerang hasil penangkapan nelayan kerang seperti yang terjadi di Desa
Grajagan Banyuwangi.
Bukan hanya nelayan Desa Grajagan juga mempunyai potensi yang cukup
besar di bidang pertanian, khususnya tanaman buah naga. Namun lagi-lagi hal ini
memunculkan masalah baru yaitu limbah kulit buah naga, pada saat musim panen
buah naga tiba, jumlah buah naga sangat membludak tetapi tidak diiringi dengan
harga jual yang bagus, bahkan hasil panen tidak sebanding dengan pengeluaran
perawatan pohon buah naga. Para petani kerap kali frustasi dengan situasi yang
demikian, bahkan saking frustasinya beberapa petani membuang hasil panennya
kesungai sebagai bentuk frustasinya mereka.
Kulit buah naga mengandung potensi sangat besar baik sebagai sumber energi,
serat kasar atau pun sumber nutrient lainnya. Pemanfaatan kulit buah naga masih
jarang atau bahkan belum dimanfaatkan. Salah satu pemasok buah naga merah di
pulau jawa adalah perkebunan buah naga merah yang berada di Kabupaten
Banyuwangi, dengan produksi mencapai 1,322 ton pada tahun 2018, dan akan
terus meningkat di tahun berikutnya. (Pemkab banyuwangi 2019)
2
Cangkang kerang dan juga kulit buah naga mempunyai banyak manfaat untuk
pakan ternak. Cangkang kerang dapat diupayakan dengan memanfaatkan
kandungan nutrisi yang ada untuk meningkatkan nilai tambah (added value).
Nutrisi cangkang kerang memiliki kandungan mineral terutama kalsium yang
cukup tinggi, sehingga membuat cangkang telur yang dihasilkan oleh unggas
berkualitas baik dan kuat.
Pada penelitian sebelumnya, telah dilaporkan bahwa kulit buah naga merah
memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi. Warna merah pada daging
dan kulit buah naga merah mengindikasikan tingginya kandungan zat aktif phenol
(nurliyana, syed zahir, mustapha, aisyah and kamarul rahim, 2010). Senyawa
phenol dilaporkan banyak berperan dalam aktivitas biologis seperti antimutagenik,
antikarsinogenik, antiaging, dan antioksidan (kosem, han and moongkarndi,
2007).
Dengan permasalahan dan juga potensi yang ada pada kedua limbah ini, kami
mempunyai inovasi yaitu memanfaatkan limbah yang tidak dipergunakanmenjadi
pakan yang bergizi bagi hewan ternak,Karna biaya pakan memiliki peranan yang
sangat penting pada usaha peternakan ungags, biaya pakan menghabiskan 60 -
70% dari biaya produksi yang dikeluarkan, sehingga dibutuhkan suatu usaha
efisiensi pakan untuk meningkatkan hasil produksi. Salah satu usaha yang dapat
dilakukan untuk meningkatkan hasil produksi ternak adalah dengan memberikan
imbuhan pakan atau feed additive Nantinya kami akan mengolah kedua bahan ini
yakni limbah kulit cangkang kerang dan kulit buah naga menjadi campuran untuk
pakan ternak, kami akan membuatnya dalam bentuk kemasan, dan juga kami akan
bekerja sama dengan mitra untuk membuat product ini yang outputnya akan kita
pasarkan. Semoga product kita akan menjadi tambahan penghasilan bagi
mitra(Nelayan kerang dan Petani buah naga).
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui cara pengelolahaan limbanh cangkang kerang, dan kulit
buah naga menjadi pakan ternak yang bergizi di Desa Grajakan
Banyuwangi,
3
2. Untuk mengembangan inovasi limbah cangkang kerang dan kulit buah naga
agar menjadi wadah tambahan penghasilan bagi nelayan kerang dan petani
buah naga di Desa Grajakan Banyuwangi,
3. Untuk mengetahui tingkat produktivitas limbah cangkang kerang, dan kulit
buah naga menjadi pakan ternak yang bergizi di Desa Grajakan
Banyuwangi,
4. Mengoptimalkan manfaat cangkang kerang, dan kulit buah naga yang
selama ini sering di anggap tidak berguna,
5. Membuka peluang usaha baru di masyarakat Desa Grajakan Banyuwangi,
6. Meningkatkan daya produktivitas, daya kreativitas dan jiwa usaha
masyarakat Desa Grajakan Banyuwangi,
7. Mengoptimalkan pengolahan limbah cangkang kerang dan kulit buah naga
menjadi berdaya guna.
1.5 Luaran
1. Produk
Dari pelaksanaan progam ini di dapatkan produk berupa pakan ternak dalam
bentuk kemasanan yang berbahan dasar limbah kulit kerang dan kulit buah
naga.
2. Peluang Usaha
Terciptanya peluang usaha baru bagi nelayan kerang dan petani buah naga
dengan pemanfaatan limbah menjadi pakan ternak yang akan menjadi
tambahan penghasilan bagi mereka
3. Publikasi Ilmiah
4
Publikasi ilmiah tentang hasil produk kepada masyarakat luas agar dapat
menunjang keberhasilan serta berkelanjutan progam ini.
4. Harapan
Hasil akhirnya diharapkan tidak ada lagi adanya penumpukan kulit kerang
dan pembuangan buah naga.
5
BAB 2
Sugiyat
Dian
Sutris
Jumlah Anggota
Wagiran Keluarga
Agus
Penghasilan
Suroso
Wanoto
Bisri Pekerjaan
Kinur
Sarju
0 1 2 3 4 5 6
6
Keterangan:
1 = 100.000/hari 1= Petani
2= 110.000/hari 2= Nelayan
3= 120.000/hari
4= 130.000/hari
5= 140.000/hari
6= 150.000/hari
Gambar tersebut merupakan bentuk frustasi dari para petani buah naga
yang membuang hasil panennya ke sungai. Hal tersebut tentunya memunculkan
permasalahan baru dibidang lingkungan. Limbah buah naga menjadi tidak
terkontrol dan menjadi lebih sulit penanganannya. Dari hal tersebut tentunya
petani mengalami kerugian yang cukup besar dan kebutuhan rumah tangga
tentunya menjadi tidak terpenuhi sebagaimana biasanya.
8
BAB 3
METODE PALAKSANAAN
BAB 4
Jadi total dana yang dibutuhkan untuk kegiatan PKM-M ini adalah sebesar
Rp.12.339.000,- (Dua Belas Juta Tiga Ratus Tiga Puluh Sembilan Ribu Rupiah)
1. Perencanaan
Kegiatan
2. Observasi
3. Pengajuan
proposal PKM
5. Sosialisasi dan
Diskusi
6. Pelatihan dan
realisasi
13
7. Pemasaran
8. Pengawasan dan
Evaluasi
9. Penulisan Laporan
Akhir
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Biodata Ketua
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Luky Tri Hadiyanto
2. Jenis Kelamin Laki-Laki
3. Program Studi Administrasi Negara
4. NIM 18040263085
5. Tempat Tanggal Lahir Banyuwangi, 18 September 1999
6. Email luky.hadiyanto21@gmail.com
7. No. Telp 082144624934
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Demikian biodata ini saya buat
dengan sebenarnya untuk memenuhi satu persyaratan dalam pengajuan Hibah
PKM-M.
Surabaya,
Biodata Anggota 1
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Verenita Ayu Fabilia
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Administrasi Negara
4. NIM 18040263048
5. Tempat Tanggal Lahir Surabaya, 20 Agustus
6. Email Verenitafabil.20@gmail.com
7. No. Telp 085871253716
B. Kegiatan Mahasiswa yang Sedang/Pernah Diikuti
No. Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan Tempat
Kegiatan
1. Radio Terminal Marketing Surabaya, 2019
Unesa
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Demikian biodata ini saya buat
dengan sebenarnya untuk memenuhi satu persyaratan dalam pengajuan Hibah
PKM-M.
Surabaya,
Biodata Anggota 2
A. Identitas Diri
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Demikian biodata ini saya buat
dengan sebenarnya untuk memenuhi satu persyaratan dalam pengajuan Hibah
PKM-M.
Surabaya,
Biodata Anggota 3
A. Identitas Diri
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Demikian biodata ini saya buat
dengan sebenarnya untuk memenuhi satu persyaratan dalam pengajuan Hibah
PKM-M.
Surabaya,
Biodata Anggota 4
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Galuh Impala Bidari
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi S1 Gizi
4. NIM 18051334002
5. Tempat Tanggal Lahir Trenggalek, 25 Juli 1999
6. Email galuhimpala@gmail.com
7. No. Telp 083851040140
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Demikian biodata ini saya buat
dengan sebenarnya untuk memenuhi satu persyaratan dalam pengajuan Hibah
PKM-M.
Surabaya,
A. Identitas Diri
21
1 8.500.000 8.500.000
Blender(penggiling)
Penyaring 12 10.000 120.000
(terbilang Dua Belas Juta Tiga Ratus Tiga Puluh Sembilan Ribu
Rupiah)
3 Analisis kebutuhan
4 Penyusunan progam
5 Persiapan
6 Pelaksanaan progam
7 Monev
8 Evaluasi
9 Penyusunan publikasi
23
(Sugiat)
26