Praktikum Ke-3 Menghitung Entalphi Reaksi
Praktikum Ke-3 Menghitung Entalphi Reaksi
Dasar Teori
Persamaan termokimia adalah persaman reaksi setara yang menyertakan kalor reaksi
(entalpi reaksi) — yang menunjukkan hubungan antara massa dan energi. Contoh persamaan
termokimia:
2H2(g) + O2(g) → 2H2O(g) ΔH= −483,6 kJ
Entalpi, H, yaitu fungsi keadaan yang merupakan jumlah dari energi dalam (E) dan hasil kali
dari tekanan (P) dan volum (V) sistem. Pada tekanan konstan, perubahan entalpi, ΔH, yang
terjadi dalam suatu reaksi disebut juga sebagai entalpi reaksi (ΔH rx) memiliki nilai yang sama
dengan kalor reaksi (q).
Entalpi reaksi (ΔHrx) juga merupakan fungsi keadaan, yang nilainya bergantung pada
Hakhir dan Hawal. Dalam suatu reaksi kimia, “akhir” dan “awal” bisa dinyatakan sebagai
“produk” dan “reaktan”. Jadi, Hproduk dapat lebih dari ataupun kurang dari Hreaktan sehingga
tanda nilai ΔHrx bergantung pada apakah kalor diserap atau dilepas oleh sistem reaksi. Reaksi
disebut eksoterm bilamana melepas kalor sehingga entalpi sistem menurun dan ΔH rx< 0. Reaksi
disebut endoterm bilamana menyerap kalor sehingga entalpi sistem meningkat dan ΔH rx> 0.
Contoh kasus menghitung nilai ΔHo Reaksi sintesis air.
Metode:
Alat : perangkat lunak komputer yang terinstal software Avogadro dan Orca
13. Buka dokumen kerja, klik ***.out. Klik edit > cari : enthalpi
14. Nilai energi entaphi dalam Eh (baca Hartree), dimana 1 Hartree = 2.625,50
kJ/mol. Hasilnya kalikan dengan 2.625,50 kJ/mol
15. Setelah semua diperoleh entalphi hitung nilai: Δ H = Σ Δ Hproduk - Σ Δ Hreaktan
16. Perhatikan koefesien reaksinya
2.
Tanda Tangan asisten:
Nama :
NIM :
Kelompok :
Perhitungan