Pangan dan sandang adalah kebutuhan pokok manusia yang harus selalu dipenuhi terutama
untuk kesehatan dan pertumbuhan. Agar makanan yang disajikan di keluarga bukan hanya
sekedar menghapus rasa lapar, ibu harus memiliki pengetahuan yang cukup mengenai
penyediaan pangan yang sehat di keluarga. Dalam sesi ini diharapkan para peserta semakin
meningkat pengetahuannya terkait pola gizi seimbang dalam penyediaan pangan dalam
kehidupan sehari-hari.
Tujuan
1. Peserta mengetahui konsep pola gizi seimbang dan pencegahan stunting
2. Peserta dapat menerapkan pemberian makanan sesuai pola gizi seimbang pada keluarga
3. Peserta memiliki keterampilan minimal terkait pemenuhan sandang keluarga
Pokok Bahasan
1. Pencegahan dan penanganan Stunting
2. Konsep pola gizi seimbang
3. Jenis-jenis makanan sesuai dalam konsep gizi seimbang
Metode
1. Paparan
2. Diskusi
3. Bermain peran
Langkah-langkah
Alur Kerja
Pesan Gizi Seimbang
1. Syukuri dan nikmati anekaragam makanan
Kelengkapan gizi dipengaruhi oleh keberagaman makanan yang dikonsumsi. Oleh karena itu
penting untuk memvariasikan menu yang dihidangkan sehari-hari.
2. Banyak makan sayuran dan cukup buah
Selain sebagai sumber vitamin dan mineral, buah dan sayur juga dapat sebagai sumber
karbohidrat.
3. Biasakan mengonsumsi lauk pauk yang mengandung protein tinggi
Protein dapat diperoleh dari sumber hewani dan nabati.
4. Biasakan mengonsumsi anekaragam makanan pokok
Makanan pokok sebagai sumber utama karbohidrat tidak hanya berasal dari nasi, namun
juga dapat diperoleh dari jagung, singkong, ubi, sagu, dan lain-lain.
5. Batasi konsumsi pangan manis, asin dan berlemak
Konsumsi gula lebih dari 50 g (4 sendok makan), natrium lebih dari 2000 mg (1 sendok teh)
dan lemak/minyak total lebih dari 67 g (5 sendok makan) per orang per hari akan
meningkatkan risiko hipertensi, stroke, diabetes, dan serangan jantung. Untuk anak usia 6-
24 bulan, konsumsi lemak tidak perlu dibatasi.
6. Biasakan sarapan
Sarapan adalah kegiatan makan dan minum yang dilakukan antara bangun pagi sampai jam 9
untuk memenuhi sebagian kebutuhan gizi harian (15-30% kebutuhan gizi) dalam rangka
mewujudkan hidup sehat, aktif, dan produktif.
7. Biasakan minum air putih yang cukup dan aman
8. Biasakan membaca label pada kemasan pangan
9. Cuci tangan pake sabun dengan air bersih mengalir
10. Lakukan aktivitas fisik yang cukup dan pertahankan berat badan normal
Kategori IMT
Kekurangan Berat Badan Tingkat Berat < 17,0
Kurus
Kekurangan Berat Badan Tingkat Ringan 17,0 – 18,5
Normal 18,5 – 25,0
Kelebihan Berat Badan Tingkat Ringan >25,0 – 27,0
Gemuk
Kelebihan Berat Badan Tingkat Berat > 27,0
Stunting
A. Apa itu Stunting?
Sebuah kondisi dimana tinggi badan seseorang lebih pendek dibanding tinggi badan orang lain
pada umumnya (yang seusia)
B. Dampak Stunting
• Mudah Sakit
• Saat tua berisiko terkena penyakit yang berhubungan dengan pola makan
C. Pencegahan Stunting
• Pemenuhan kebutuhan gizi ibu hamil dan anak
Sandang
Arti kata sandang menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah bahan pakaian. Sementara
pengertian sandang dalam hal ini adalah pakaian yang diperlukan oleh manusia sebagai mahluk
berbudaya. Pada awalnya manusia memanfaatkan pakaian dari kulit kayu dan hewan yang
tersedia di alam.Kemudian manusia mengembangkan teknologi pemintal kapas menjadi benang
untuk ditenun menjadi bahan pakaian.
Fungsi sandang pada awalnya merupakan penutup badan untuk mengatasi, angin, hujan,
kesopanan dan kesehatan. Saat ini menjadi berkembang sehingga mempunyai fungsi-fungsi lain
misalnya:
• Sebagai perlindungan dari unsur-unsur luar.
• Identitas/seragam , misalnya, dapat mengidentifikasi figur otoritas sipil, seperti polisi dan
personel militer, atau mungkin mengidentifikasi tim , kelompok atau afiliasi politik.
• Mencerminkan norma-norma tentang standar kesopanan , agama , jenis kelamin , dan status
sosial .
• Sebagai bentuk perhiasan dan
ekspresi selera pribadi atau gaya.
• Bertindak sebagai perlindungan
dari unsur-unsur, termasuk hujan,
salju dan angin dan kondisi cuaca
lainnya, serta dari matahari.
• Mengurangi tingkat risiko selama
kegiatan, seperti bekerja atau
olahraga.
Pakaian pada waktu ini dipakai
sebagai perlindungan dari spesifik
lingkungan bahaya, seperti serangga ,
bahan kimia berbahaya, senjata , dan
kontak dengan zat abrasif. Sebaliknya,
pakaian dapat melindungi lingkungan
dari pemakai pakaian, seperti
misalnya jas lab atau pakaian dokter.
Pemenuhan kebutuhan sandang
berbeda-beda tergantung dari status
sosial, kondisi keuangan dan selera.
Pengeluaran yang dipakai untuk
pemenuhan sandang sangat
bervariasi, dari mulai sangat sedikit
hingga jutaan per bulan. Bagaimana
cara mensiasati pengeluaran per
bulan sehingga kebutuhan sandang
tetap terpenuhi tanpa membebani
anggaran rumah tangga? Ada
beberapa cara, diantaranya:
• Menjahit sendiri, atau setidaknya dapat memperbaiki sendiri pakaian yang sedikit sobek/
rusak.
• Mix and match beberapa potong pakaian sehingga penampilan terlihat tidak membosankan
padahal hanya memiliki sedikit saja koleksi pakaian.
• Mendaur ulang pakaian, dengan sedikit modifikasi pakaian lama yang sudah bosan dapat
dijadikan pakaian lain.
• Menggunakan aksesoris sederhana sehingga pakaian sederhana bisa terlihat menarik.
Referensi:
Pedoman Gizi Seimbang, Kemenkes RI, 2014