Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN KEGIATAN POSYANDU MAWAR

DESA PUNGGUR KECIL

PUSKESMAS PUNGGUR KECAMATAN SUNGAI KAKAP

TANGGAL 27 AGUSTUS 2020

A. PENDAHULUAN
Bahwa dalam rangka mendukung dan mencapai target Millenium Development Goals
(MDGs) dimana hampir 70% goals yang ditetapkan dalam kegiatannya adalah ditujukan
untuk peningkatan dan percepatan kesejahteraan Ibu dan Anak serta Pemberdayaan
perempuan, maka untuk itu seluruh pilar kelembagaan masyarakat yang bergerak di
bidang kesehatan dan pemberdayaan perempuan serta pemberdayaan masyarakat
diharapkan mendapat perhatian lebih luas dan serius untuk kita laksanakan. Untuk itu
salah satu pilar upaya yang perlu dikembangkan adalah kegiatan Posyandu.

Kegiatan posyandu tidak terbatas hanya pemberian imunisasi saja, tetapi juga
memonitor tumbuh kembang bayi dan balita melalui kegiatan penimbangan dan
pemberian makanan tambahan. Pencegahan dan penanganan gizi buruk juga dapat segera
ditangani sedini mungkin jika posyandu berjalan baik, karena pada dasarnya anak balita
bergizi buruk tidak semua lahir dalam keadaan berat badan tidak normal

B. LATAR BELAKANG
Pemantauan tumbuh kembang balita sangat penting dilakukan sebagai upaya untuk
memantau perkembangan sekaligus mengidentifikasi adanya gangguan pertumbuhan
sejak dini. Pemantauan ini dapat dilakukan di berbagai pelayanan kesehatan masyarakat,
salah satunya adalah posyandu.

Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) adalah kegiatan kesehatan dasar yang


diselenggarakan dari, oleh dan untuk masyarakat yang dibantu oleh petugas kesehatan.
Konsep Posyandu berkaitan erat dengan keterpaduan. Keterpaduan yang dimaksud
meliputi keterpaduan dalam aspek sasaran, aspek lokasi kegiatan, aspek petugas
penyelenggara, aspek dana dan lain sebagainya.
       Posyandu dipandang sangat bermanfaat bagi masyarakat namun keberadaanya di
masyarakat kurang berjalan dengan baik, oleh karena itu pemerintah mengadakan
revitalisasi posyandu. Revitalisasi posyandu merupakan upaya pemberdayaan posyandu
untuk mengurangi dampak dari krisis ekonomi terhadap penurunan status gizi dan
kesehatan ibu dan anak. Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan status gizi serta
kesehatan ibu dan anak melalui peningkatan kemampuan kader, manajemen dan fungsi
posyandu.

C. TUJUAN
1. Tujuan umum
Menurunkan angka kematian Ibu dan Anak.
2. Tujuan Khusus
a. Mempercepat penurunan angka kematian ibu dan anak,
b. Meningkatkan pelayanan kesehatan ibu dan untuk menurunkan angka kematian
Ibu dan anak.
c. Meningkatkan kemampuan masyarakat untuk mengembangkan kegiatan
kesehatan dan kegiatan–kegiatan lain yang menunjang peningkatan kemampuan
hidup sehat, pendekatan dan pemerataan pelayanan kesehatan kepada masyarakat
dalam usaha meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan kepada penduduk
berdasarkan geografi
d. Berfungsi sebagai Wahana Gerakan Reproduksi Keluarga Sejahtera, Gerakan
Ketahanan Keluarga dan Gerakan Ekonomi Keluarga Sejahtera.
e. Menghimpun potensi masyarakat untuk berperan serta secara aktif meningkatkan
kesehatan dan kesejahteraan ibu, bayi, balita, dan keluarga serta mempercepat
penurunan angka kematian ibu, bayi, balita.
f. Membudayakan NKKBS (Norma Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera).
g. Memberikan edukasi singkat mengenai imunisasi, pentingnya imunisasi, efek
samping yang dapat ditimbulkan dan cara mengatasinya serta tentang manfaat ASI
Ekslusif dan pemberiannya.
D. SASARAN
Bayi, Balita PUS, WUS, Ibu Hamil, dan Ibu menyusui.

E. PELAKSANAAN
Pada bulan Agustus 2020 Posyandu Mawar di laksanakan di Parit Ibrahim, DesaPunggur
Kecil.
Tanggal : 27 Agustus 2020
Jam : Mulai pukul 09.00 WIB sampai selesai
Tempat : Rumah Ibu Halimag
Petugas : 1. dr. Tiara Grhanesia Denashurya
2. dr. Meliani Fransiska Andita
3. Krisma WK, A.Md.Keb
Kader : 1. Nur Halimah
2. Eka safitri
3. Basiah
4. Erlina
5. Cindriawati
Jumlah total kunjungan Posyandu Mawar bulan Agustus sebanyak 20 orang terdiri dari
Bayi, Balita, WUS dan Ibu Hamil.

F. HASIL KEGIATAN
Hasil kegiatan Posyandu mekar IV Parit leban Desa Punggur Kecil Bulan Januari
1. Bayi Timbang :5
2. Balita ditimbang : 13
3. WUS Disuluh :0
4. Konsultai ISPA :0
5. Konsultasi Diare :0
6. Bayi Di Imunisasi Dasar :1
7. Balita Imunisasi Lanjutan :1
8. ANC (Pemeriksaan Bumil) : 0

G. KESIMPULAN
1. Masih Rendahnya pengetahuan orang tua mengenai imunisasi dan pentingnya
imunisasi serta tentang pemberian ASI eksklusif
2. Masih kurangnya pengetahuan orang tua mengenai efek samping imunisasi dan
mengatasinya
3. Masih Rendahnya pengetahuan orang tua untuk membawa anaknya ke posyandu
untuk ditimbang dan diperiksa.
4. Masih kurangnya pengetahuan orang tua tentang manfaat Asi Eksklusif.

Anda mungkin juga menyukai