Anda di halaman 1dari 10

Available online at: http://ejournal.radenintan.ac.id/index.

php/desimal/index
Desimal: Jurnal Matematika, 1 (2), 2018, 147-156

Pengembangan Bahan Ajar Menggunakan Aplikasi Kvisoft Flipbook Maker


Materi Himpunan

Edi Wibowo1 *, Dona Dinda Pratiwi 1


1 Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. Jalan Endro Suratmin, Sukarame, Bandar

Lampung 35133, Indonesia.


*Corresponding Author. Email: ediimut31@gmail.com

Received : 13-02-2018; Revised : 13-05-2018; Accepted : 30-05-2018

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar e-modul dengan
menggunakan aplikasi kvisoft flipbook maker pada pokok bahasan himpunan. Untuk melihat
respon guru dan peserta didik terhadap bahan ajar e-modul dengan menggunakan aplikasi
kvisoft flipbook maker pada pokok bahasan himpunan. Metode pada penelitian ini dilakukan
menggunakan metode Research & Development model Borg and Gall yang telah dimodifikasi
oleh Sugiyono meliputi 7 tahap yaitu: 1) Potensi dan Masalah, 2) Mengumpulkan Data, 3) Desain
Produk, 4) Validasi Desain, 5) Revisi Desain, 6) Uji Coba Produk, 7) Revisi produk. Hasil dari
penelitian ini menunjukan bahwa nilai kelayakan oleh ahli materi mendapat skor rata-rata 3,23
dengan kriteria baik dan nilai kelayakan oleh ahli media dengan skor rata-rata 3,28 dengan
kriteria sangat baik, sedangkan nilai kelayakan oleh ahli bahasa mendapat skor rata-rata 3,02
dengan kriteria baik. Respon peserta didik sangat menarik, dngan pencapaian skor rata-rata
3,33 uji coba kelompok kecil dan pencapaian skor rata-rata 3,49 uji coba lapangan, respon uji
coba guru sangat menarik dengan pencapaian skor rata-rata 3,64. Ini menunjukkan bahwa e-
modul dengan menggunakan aplikasi kvisoft flipbook maker yang dihasilkan dalam penelitian ini
dianggap layak untuk digunakan dalam pembelajaran matematika materi himpunan.
Kata Kunci: E-Modul, Kvisoft Flipbook Maker, Himpunan.

Abstract
This study aims to develop e-module teaching materials by applying kvisoft flipbook maker
on the subject of the set. To view teacher and learner responses to e-module teaching materials
using the kvisoft flipbook maker application on the subject of the set. The method of this research
was conducted using Research & Development method of Borg and Gall model which has been
modified by Sugiyono covering 7 stages: 1) Potential and Problem, 2) Collecting Data, 3) Product
Design, 4) Design Validation, 5) Design Revision, 6) Product Trial, 7) Product Revision. The results
of this study indicate that the value of feasibility by the material experts scored an average of 3.23
with good criteria and value of feasibility by media experts with an average score of 3.28 with very
good criteria, while the value of feasibility by linguists got a flat score 3.02 with good criteria. The
response of the students was very interesting, with the achievement of the average score of 3.33
small group trials and the achievement of the average score of 3.49 field trials, the teacher's test
response was very interesting with the achievement of an average score of 3.64. This shows that
the e-module using the kvisoft flipbook maker application generated in this study is considered
feasible for use in the mathematics learning of the set matter.
Keywords: E-Module, Kvisoft Flipbook Maker, Set.

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (2), 2018 - 148
Edi Wibowo, Dona Dinda Pratiwi

PENDAHULUAN
Pendidikan merupakan sarana berbagai ilmu pengetahuan, guna
untuk menuju kepada pertumbuhan dan mempersiapkan dan meningkatkan
perkembangan bangsa. Pendidikan juga kualitas sumber daya manusia (Lanang
merupakan investasi sumber daya A. K. P., Tastra, & Suwatra, 2014). Untuk
manusia jangka panjang yang mewujudkan pendidikan Matematika
mempunyai nilai strategis bagi yang baik, banyak sekali permasalahan
kelangsungan peradaban manusia di yang harus diselesaikan. Seperti
dunia (Yuliasari, 2017). Dengan permasalahan dalam proses kegiatan
pendidikan tersebut membuat manusia pembelajaran. Penggunaan metode yang
mengembangkan dirinya sehingga kurang bervariasi, kurangnya
mampu menghadapi setiap perubahan penggunaan media pembelajaran serta
yang terjadi akibat adanya kemajuan pembelajaran yang selalu menekankan
ilmu pengetahuan dan teknologi (R. W. kepada hasil belajar peserta didik tanpa
Y. Putra & Ruli, 2016). Maka dari itu memperhatikan proses belajar yang
pendidikan menjadi salah satu modal bisa menyebabkan proses pembelajaran
penting untuk memajukan sebuah matematika terkesan monoton dan
bangsa karena kesejahteraan dan kurang kreatif (Yulianti, Zulkardi, &
kemajuan sebuah bangsa dapat dilihat Siroj, 2010).
dari tingkat pendidikannya. Pendidikan Begitu juga yang terjadi pada
memegang peranan penting dalam sekolah yang menjadi objek penelitian
menciptakan individu berkualitas ini, penggunaan media pembelajaran
(Widyawati, 2016). Hal itu belum dimanfaatkan, bahwa bahan ajar
menyebabkan dunia pendidikan yang digunakan masih kurang menarik
memerlukan inovasi-inovasi yang sesuai dan peserta didik masih sulit
dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan memahami apa yang ada di dalam bahan
teknologi tanpa mengabaikan nilai-nilai ajar tersebut. Sehingga peserta didik
kemanusiaan. Salah satu pendidikan merasa bosan dengan bahan ajar yang
yang dapat mengembangkan selalu berkutat seperti itu, karena masih
kemampuan, keterampilan, rasa tergolong monoton, dan sulit dipahami.
tangung jawab serta kreatifitas adalah Oleh karena itu, perlu adanya inovasi-
pendidikan matematika yang berarti inovasi dalam pembelajaran
didalamnya terdapat pelajaran matematika agar peserta didik merasa
matematika (Anggoro, 2015). senang dan memahami materi pelajaran
Pelajaran matematika merupakan pada saat pembelajaran berlangsung.
salah satu mata pelajaran yang memiliki Ada perbedaan tersendiri jika
manfaat besar dalam kehidupan. pembelajaran menggunakan bahan ajar
Matematika memberikan kesempatan atau media pemebelajaran (Masykur,
kepada siswa untuk melatih mental Nofrizal, & Syazali, 2017). Penulis juga
mereka dan akan berpengaruh terhadap memperoleh referensi bersumberkan
perkembangan intelektual mereka. penelitian terdahulu bahwa media
Melalui pelajaran matematika siswa pembelajaran medapat respon baik dari
akan mampu belajar untuk memperoleh peserta didik (Sari, Farida, & Putra,
pengetahuan secara sistematis (Ayda & 2017). Supriadi, (2015) juga
Widjajanti, 2014). Salah satu tujuan mengungkapkan bahwa terdapat
pembelajaran matematika adalah dampak positif dari pembelajaran
peserta didik dapat menerapkan menggunakan bahan ajar. Sehingga
matematika secara tepat dalam peneliti tertarik untuk mengembangkan
kehidupan sehari-hari serta dalam sebuah bahan ajar e-modul dengan

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (2), 2018 - 149
Edi Wibowo, Dona Dinda Pratiwi

menggunakan aplikasi kvisoft flipbook Pengembangan bahan ajar E-


maker. Modul ini penah dilakukan oleh peneliti
Modul adalah media atau sarana sebelumnya yaitu diantaranya Andi
pembelajaran yang berisi materi, Zulkarnain, dkk perbedaan dalam
metode, batasan-batasan materi penelitian ini adalah penelitian ini
pembelajaran, petunjuk kegiatan dilakukan dengan berbantuan WEB
pembelajaran, latihan dan cara sehingga dilakukan secara Online
mengevaluasi yang dirancang secara namun dalam penelitian penulis hanya
sistematis dan menarik untuk mencapai dilakukan penerapan E-Modul kepada
kompetensi yang diharapkan dan siswa disekolah secara offline
digunakan secara mandiri (Hamdani, (Zulkarnain, Kadaritna, & Tania, 2015).
2011). Tujuan utama dari bahan ajar Penelitian lain dilakukan oleh Joni
berbentuk modul adalah pembaca bisa Susilowibowo, perbedaan dalam
menyerap materi atau bahan ajar secara penelitian ini adalah aplikasi yang
mandiri (Daryanto, 2013). Menurut digunakan dalam pengembangannya
Prastowo, (2011), modul merupakan yaitu penelitian ini dikembangkan
bahan ajar yang disusun secara dengan program aplikasi Adobe Flash
sistematis dengan bahasa yang mudah CS6 sedangkan penelitian penulis
dipahami agar peserta didik dapat dikembangkan dengan Aplikasi Kvisoft
belajar secara mandiri dengan bantuan Flipbook Maker (Tania & Susilowibowo,
atau bimbingan yang minimal dari 2017). Penelitian lain juga dilakukan
pendidik. Untuk mengurangi kejenuhan oleh Muhammad Syarif Hidayatullah,
mahasiswa belajar dengan modul, maka perbedaan dalam penelitian ini adalah
modul perlu dikombinasikan dengan Syarif tidak mengembangkan suatu
media elektronik, yang sering disebut bahan ajar e-modul tetapi
electronic module (e-modul). mengembangkan media pembelajaran
Pembelajaran yang mendalam (deep berbasis Kvisoft Flipbook Maker,
learning) akan terwujud bila sedangkan penelitian penulis yaitu
diintegrasikan dengan e-modul dan mengembangkan bahan ajar e-modul
akan menghasilkan satu produk lulusan dengan aplikasi Kvisoft Flipbook Maker
yang lebih baik. (Hidayatullah & Rakhmawati, 2016).
Aplikasi kvisoft flipbook maker Kemudian penelitian selanjutnya yaitu
adalah salah satu aplikasi yang dilakukan oleh Abdul Ghofur dan Rudy
mendukung sebagai media Kustijono, perbedaan pada penelitian ini
pembelajaran yang akan membantu adalah bahan ajar dan materi yang
dalam proses pembelajaran karena diberikan, pada penelitian ini bahan ajar
aplikasi ini tidak terpaku hanya pada yang dikembangkan adalah e-book pada
tulisan-tulisan saja tetapi bisa materi kinematika gerak lurus
dimasukan sebuah animasi gerak, video, sedangkan penelian penulis
dan audio yang bisa menjadikan sebuah mengembangkan bahan ajar e-modul
interaktif media pembelajaran yang dengan materi himpunan (Ghofur &
menarik sehingga pembelajaran Kustijono, 2015).
menjadi tidak monoton. Jadi e-modul Berdasarkan penelitian terdahulu
dengan menggunakan aplikasi kvisoft yang relevan tersebut terdapat
flipbook maker dapat di akses secara perbedaan dan pembaharuan dari
offline dan tidak harus mengeluarkan setiap penelitian yang dilakukan.
banyak biaya karena berbentuk soft file Perbedaan dan pembaharuan dalam
(Susanti, 2015). penelitian ini terletak pada penggunaan
aplikasi kvisoft flipbook maker sebagai

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (2), 2018 - 150
Edi Wibowo, Dona Dinda Pratiwi

alat bantu untuk membuat e-modul. Data yang diperoleh dari angket
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk yang diberikan dianalisis menggunakan
mengembangkan bahan ajar e-modul statistik deskriptif kualitatif. Hasil dari
dengan menggunakan aplikasi kvisoft skor penilaian dari masing-masing
flipbook maker dan mengetahui validator tersebut kemudian dicari rata-
bagaimana respon pendidik atau guru ratanya dan dikonverensikan ke
serta respon peserta didik berkaitan pertanyaan untuk menentukan
dengan e-modul yang akan kevalidan dan kelayakan bahan ajar e-
dikembangkan. modul dengan menggunakan aplikasi
kvisoft flipbook maker.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan Tabel 2. Kriteria validasi
metode penelitian dan pengembangan Skor Kualitas Kriteria Kelayakan
(research and Development). Model ̅ Valid
̅ Cukup Valid
pengembangan yang digunakan dalam ̅ Kurang Valid
penelitian ini adalah model Borg and ̅ Tidak Valid
Gall. Sugiyono menjelaskan ada 10 Instrumen yang digunakan
langkah tahapan langkah dari Borg and memiliki 4 jawaban, sehingga skor
Gall (Sugiyono, 2011). Namun karena penilaian total dapat dicari dengan
keterbatasan peneliti dalam menggunakan rumus sebagai berikut:
penelitiannya hanya menggunakan 7
𝑛
tahap dari 10 tahap yang ada. Menurut 𝑖=1 𝑥𝑖
𝑥̅ =
Ardhana, setiap pengembangan tentu 𝑛
saja dapat memilih dan menentukan
langkah-langkah yang paling tepat bagi Dengan
dirinya berdasarkan kondisi khusus
yang dihadapainya (Haryanto, Dwiyogo,
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
& Sulistyorini, 2015). Tahapan itu 𝑥𝑖 = 𝑥
diantaranya: 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠
1. Potensi dan Masalah
2. Mengumpulkan Data Keterangan:
3. Desain Produk ̅ = Rata–rata akhir
4. Validasi Desain = Nilai uji operasional angket setiap
5. Revisi Desain peserta didik
6. Uji Coba Produk = Banyaknya peserta didik yang
7. Revisi produk mengisi angket
Teknik analisis data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah HASIL DAN PEMBAHASAN
teknik analisis deskriptif kualitatif yang Hasil pengembangan yang
memaparkan hasil pengembangan dilakukan oleh peneliti ini adalah
produk yang berupa bahan ajar e-modul menghasilkan Bahan ajar E-Modul
dengan menggunakan aplikasi kvisoft dengan menggunakan aplikasi kvisoft
flipbook maker. flipbook maker. Penelitian dan
pengembangan ini dilakukan dengan
Tabel 1. Skor Penilaian Validasi Ahli menggunakan prosedur pengembangan
Skor Kriteria menurut sugiyono yang dilakukan dari
4 Sangat Baik
3 Baik tahap 1 hingga tahap 7.
2 Kurang Baik Pada tahap yang pertama adalah
1 Sangat Kurang Baik tahap potensi dan masalah. Potensi

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (2), 2018 - 151
Edi Wibowo, Dona Dinda Pratiwi

dalam penelitian ini adalah 4 3.7 3.8


mengembangkan bahan ajar e-modul 2.88
dengan menggunakan aplikasi kvisoft 3 Gambar 1. Hasil
2.52Validasi Ahli Materi
flipbook maker. Penelitian ini dilakukan Tahap 1
2
di sekolah yang cukup mumpuni dalam
Tahap 2
hal sarana dan prasarananya, tetapi 1 Berdasarkan hasil validasi oleh
sarana dan prasarana yang ada tidak ahli
dimanfaatkan dengan maksimal, 0
Kelayakan Isi Kebahasaan
sehingga peneliti ingin
mengembangkannya. Gambar 1. Hasil Validasi Ahli Materi
Dari tahap potensi dan masalah
kemudian peneliti mengumpulkan Berdasarkan Gambar 1 terlihat bahwa,
informasi yang berkaitan dengan terjadi peningkatan yang sangat
kendala-kendala yang ada pada sekolah signifikan dari tahap 1 ke tahap 2, baik
tersebut. Peneliti juga pada aspek kelayakan isi dengan selisih
mewamewawancarai salah satu guru 0,82 maupun pada aspek
matematika dan peserta didik serta kebahasaandengan selisih 1,28.
mengumpulkan buku, materi dan jurnal Validasi selanjutnya yaitu validasi
yang berkaitan dengan Modul. ahli media, hasil validasi oleh ahli media
Sekiranya informasi yang telah pada produk disajikan dalam bentuk
didapat cukup banyak maka peneliti grafik berikut:
melakukan desain produk. Dalam tahap
desain produk pengembangan e-modul 3.6 3.5 3.52
dengan menggunakan aplikasi kvisoft 3.4
flipbook maker. Langkah-langkah
3.2 3.1
penyusunan desain produk e-modul ini, 3 Tahap 1
diantaranya adalah menyesuaikan 3
Tahap 2
standar kompetensi dan kompetensi 2.8
dasar serta silabus berdasarkan 2.6
kurikulum K13. Kegrafikan Kebahasaan
Selanjutnya untuk tahap
berikutnya yaitu validasi desain e- Gambar 2. Hasil Validasi Ahli Media
modul. Validasi e-modul dengan
menggunakan aplikasi kvisoft flipbook Berdasarkan Gambar 2, grafik
maker dilakukan oleh 9 ahli, yang terdiri perbandingan hasil validasi ahli media
dari 3 ahli materi, 3 ahli media, dan 3 menunjukkan peningkatan dari tahap 1
ahli bahasa. Berdasarkan penilaian ke tahap 2, baik pada aspek kegrafikan
validasi ahli materi dianalisis 2 aspek dengan selisih peningkatan 0,4 maupun
yaitu aspek kelayakan isi dan aspek aspek kebahasaan dengan selisih 0,52.
kebahasaan. Pada penilaian validasi ahli Kemudian untuk vakidasi yang
media dianalisis 2 aspek yaitu aspek terakhir yaitu validasi ahli bahasa, hasil
kegrafikan dan kebahasaan sedangkan validasi oleh ahli bahasa pada produk
validasi ahli bahasa hanya memiliki 1 disajikan dalam bentuk grafik berikut:
aspek yaitu aspek kebahasaan.
Hasil validasi oleh ahli materi pada
produk yang disajikan dalam bentuk
grafik berikut:

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (2), 2018 - 152
Edi Wibowo, Dona Dinda Pratiwi

4 3.33
3 2.71

2 Tahap 1
1 Tahap 2
0
Kebahasaan

Gambar 3. Hasil Validasi Ahli Bahasa

Terlihat dari Gambar 3, menunjukkan


bahwa perbandingan validasi ahli Sebelum revisi
bahasa pada tahap 1 ke tahap 2
mengalami peningkatan yang signifikan
yaitu dengan selisih peningkatan
sebesar 0,62.
Setelah desain produk divalidasi
melalui penilaian dari ahli materi, ahli
media, dan ahli bahasa serta guru
matematika. Peneliti melakukan revisi
terhadap desain produk yang
dikembngkan berdasarkan saran atau
masukan yang diberikan oleh para ahli.
Saran atau masukan oleh ahli
materi yaitu salah satunya dapat dilihat Sesudah revisi
pada gambar berikut: Gambar 4. Perbaikan himpunan nol

Berdasarkan Gambar 4, menjelaskan


bahwa validator ahli materi
menyarankan untuk menambahkan
definisi tentang himpunan nolserta
perbedaannya dengan himpunan
kosong. Setelah perbaikan, saran dan
masukan validator ahli materi telah
dilaksanakan.

Kemudian saran dari validasi ahli


media yang harus diperbaiki yaitu
sebagai berikut:

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (2), 2018 - 153
Edi Wibowo, Dona Dinda Pratiwi

dipakai pada pendidikan tahun ini


sehingga dapat menarik minat belajar
peserta didik.
Kali ini kita bahas saran dari ahli
bahasa salah satunya sebagai berikut:

Sebelum revisi

Sebelum revisi

Sesudah revisi

Gambar 6. Perbaikan penulisan sesuai


PUEBI

Berdasarkan Gambar 6 dilakukan


perbaikan penulisan kalimat agar lebih
efektif dan menggunakan PUEBI yang
Sesudah revisi benar. Perbaikan penulisan harus
dilakukan karena penulisan belum
Gambar 5. Perbaikan cover depan e- sesuai dengan PUEBI, pada produk awal
modul e-modul bahasa yang digunakan kurang
efektif. Validator menyarankan untuk
Terlihat pada Gambar 5, perbaikan mengubah kalimat agar lebih efektif
dilakukan karena cover e-modul pada sehingga dilakukan perbaikan pada
produk awal pengembangan tidak penulisan dan penggunaan bahasa.
mencantumkan kurikulum 2013, serta Setelah produk melalui tahap
masih tercantum kolom nama peserta validasi oleh ahli materi, ahli media dan
didik, sedangkan pada modul ahli bahasa serta telah selesai diubah,
pembelajaran berbeda dengan LKS. selanjutnya produk diujikan dengan uji
Untuk modul tidak tercantum kolom coba kelompok kecil yang terdiri 10
nama sedangkan untuk LKS tercantum peserta didik, dan uji coba kelompok
kolom nama peserta didik. Oleh karena besar yang terdiri dari 30 peserta didik.
itu dilakukan perbaikan sesuai saran Uji coba ini dilakukan dengan cara
dari validator ahli media agar lebih baik memberikan angket untuk mengetahui
dan sesuai dengan kurikulum yang

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (2), 2018 - 154
Edi Wibowo, Dona Dinda Pratiwi

kemenarikan produk. Uji coba dilakukan SIMPULAN DAN SARAN


2 tahap yaitu uji coba kelompok kecil Bahan ajar e-modul dengan
dan uji coba lapangan dengan menggunakan aplikasi kvisoft flipbook
melibatkan 10 peserta didik untuk uji maker yang dihasilkan telah
coba kelompok kecil dan 30 peserta dikembangkan dengan model Borg and
didik untuk uji coba lapangan dengan Gall yang dimodifikasi oleh Sugiyono.
cara memberi angket untuk mengetahui Kemudian validasi dilakukan oleh ahli
respon peserta didik terhadap materi, ahli media dan ahli bahasa
kemenarikan bahan ajar e-modul. Uji diperoleh nilai rata-rata dengan kriteria
coba dilakukan dapat dilihat talam tabel sangat baik. Respon guru dan peserta
berikut. didik terhadap e-modul dengan
menggunakan aplikasi kvisoft flipbook
Tabel 3. Uji coba kelompok kecil maker diperoleh nilai rata-rata skor
Skor rata-rata Kriteria masing-masing 3,64 dan 3,49 dengan
3.33 Sangat Menarik kriteria sangat menarik. Terlihat dari
hasil penilaian para ahli dan respon
Tabel 4. Uji coba Lapangan guru maupun peserta didik sangat
Skor rata-rata Kriteria
memuaskan, maka e-modul dengan
3.49 Sangat Menarik
menggunakan aplikasi kvisoft flipbook
maker yang dihasilkan dianggap layak
Berdasarkan Tabel 3 dan Tabel 4,
untuk digunakan dalam pembelajaran
hasil uji coba produk sudah mencapai
matematika materi himpunan.
kriteria sangat menarik, hal ini berarti
Senada dengan kesimpulan pada
bahan ajar e-modul yang dikembangkan
penelitian ini, juga terdapat saran atau
oleh penulis mempunyai kriteria Sangat
masukan dari para ahli, yaitu: bahan
Layak digunakan sebagai alat bantu
ajar e-modul dengan menggunakan
dalam kegiatan belajar mengajar pada
aplikasi kvisoft flipbook maker ini perlu
materi himpunan. Hasil penelitian ini
ditingkatkan kembali menjadi e-learning
sama dengan hasil penelitian yang
dengan berbantuan intenet agar mudah
dilakukan oleh Joni Susilowibowo
diakses dan bisa di buka pada
dengan hasil media pembelajaran
smartphone maupun tablet. Kemudian
dengan pengembangan E-Modul
gunakan versi baru kvisoft flipbook
mendapatkan respon yang sangat
maker yang memuat animasi, gambar
menarik oleh peserta didik, selain itu E-
yang berkaitan dengan materi yang
Modul yang dikembangkan layak
diberikan.
digunakan sebagai bahan ajar. Selain itu
penelitian ini sama dengan hasil
DAFTAR PUSTAKA
penelitian oleh Komang, dkk bahwa
Anggoro, B. S. (2015). Pengembangan
pembelajaran dengan E-Modul
Modul Matematika Dengan Strategi
mendapatkan respon yang lebih disukai
Problem Solving untuk Mengukur
oleh siswa dibandingkan dengan
Tingkat Kemampuan Berpikir
pembelajaran dengan buku ajar dan
Kreatif Matematis Siswa. Al-Jabar:
metode konvensional (K. W. B. Putra,
Jurnal Pendidikan Matematika, 6(2),
Wirawan, & Pradnyana, 2017).
122–129.
Selanjutnya bahan ajar e-modul ini
Ayda, E., & Widjajanti, D. B. (2014).
dapat dimanfaatkan sebagai salah satu
Pengembangan perangkat
sumber belajar bagi peserta didik dan
pembelajaran teorema pythagoras
guru di SMP/MTs pada materi
dengan media berbantuan
himpunan untuk kelas VII.
komputer. Jurnal Riset Pendidikan

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (2), 2018 - 155
Edi Wibowo, Dona Dinda Pratiwi

Matematika, 1(2), 216–226. Kelas X Multimedia SMK Negeri 3


Daryanto. (2013). Media Pembelajaran. Singaraja. Jurnal Pendidikan
Bandung: Satu Nusa. Teknologi Dan Kejuruan, 14(1), 40–
Ghofur, A., & Kustijono, R. (2015). 49.
Pengembangan e-book Berbasis Putra, R. W. Y., & Ruli, A. (2016).
Flash Flipbook pada Materi Pengembangan Bahan Ajar Materi
Kinematika Gerak Lurus Sebagai Trigonometri Berbantuan Software
Sarana Belajar Siswa SMA Kelas X. iMindMap pada Siswa SMA. Al-
Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika Jabar: Jurnal Pendidikan
(JIPF), 4(2), 176–180. Matematika, 7(1), 39–47.
Hamdani. (2011). Strategi Belajar Sari, A. U., Farida, & Putra, F. G. (2017).
Mengajar. Bandung: Pustaka Setya. Pengembangan Media
Haryanto, T. S., Dwiyogo, W. D., & Pembelajaran Berbantuan Web
Sulistyorini. (2015). Pengembangan Dengan Pendekatanangun Ruang
Pembelajaran Permainan Bolavoli Sisi Datar. In Seminar Nasional
Menggunakan media Interaktif di Matematika dan Pendidikan
SMP Negeri 6 Kabupaten Matematika 2017 (pp. 209–214).
Situbondo. Jurnal Pendidikan Sugiyono. (2011). Metode Penelitian
Jasmani, 25(1), 123–128. Kuantitatif Kualitatif dan R&D.
Hidayatullah, M. S., & Rakhmawati, L. Bandung: Alfabeta.
(2016). Pengembangan Media Supriadi, N. (2015). Mengembangkan
Pembelajaran Berbasis Flipbook Kemampuan Koneksi Matematis
Maker pada Mata Pelajaran Melalui Buku Ajar Elektronik
Elektronika Dasar di SMK N 1 Interaktif (BAEI) yang Terintegrasi
Sampang. Jurnal Pendidikan Teknik Nilai-Nilai Keislaman. Al-Jabar :
Elektro, 5(1), 83–88. Jurnal Pendidikan Matematika, 6(1),
Lanang A. K. P., I. G., Tastra, I. D. K., & 63–73.
Suwatra, I. G. N. I. W. (2014). Susanti, F. (2015). Pengembangan E-
Pengembangan Media Video Modul dengan Aplikasi Kvisoft
Pembelajaran dengan Modl ADDIE Flipbook Maker pada Pokok
pada Pembelajaran Bahasa Inggris Bahasan Fluida Statis untuk Peserta
di SDN 1 Selat. E-Jurnal Edutech Didik SMA/MA Kelas X. Repository
Universitas Pendidikan Ganesha, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
2(1). Tania, L., & Susilowibowo, J. (2017).
Masykur, R., Nofrizal, N., & Syazali, M. Pengembangan Bahan Ajar e-Modul
(2017). Pengembangan Media Sebagai Pendukung Pembelajaran
Pembelajaran Matematika dengan Kurikulum 2013 pada Materi Ayat
Macromedia Flash. Al-Jabar : Jurnal Jurnal Penyesuaian Perusahaan
Pendidikan Matematika, 8(2), 177– Jasa Siswa Kelas X Akuntansi SMK
185. Negeri 1 Surabaya. Jurnal
Prastowo. (2011). Panduan Kreatif Pendidikan Dan Akuntansi, 1, 1–9.
Membuat Bahan Ajar Inovatif. Widyawati, S. (2016). Pengaruh
Yogyakarta: DIVA Pers. Kemampuan Koneksi Matematis
Putra, K. W. B., Wirawan, I. M. A., & Siswa terhadap Prestasi Belajar
Pradnyana, G. A. (2017). Matematika Ditinjau dari Gaya
Pengembangan e-Modul Berbasis Belajar pada Materi Bangun Ruang
Modul Pembelajaran Discovery Sisi Datar Siswa Kelas IX SMP di
Learning pada Mata Pelajaran Kota Metro. Iqra’: Jurnal Kajian
“Sistem Komputer” untuk Siswa Ilmu Pendidikan, 1(1), 47–68.

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081


Desimal, 1 (2), 2018 - 156
Edi Wibowo, Dona Dinda Pratiwi

Yulianti, E., Zulkardi, & Siroj, R. A. Masalah Matematis Ditinjau dari


(2010). Pengembangan Alat Peraga Kemandirian Belajar. Jurnal Ilmiah
Menggunakan Rangkaian Listrik Pendidikan Matematika (JIPM),
Seri-Paralel untuk Mengajarkan 6(1), 1–10.
Logika Matematika di SMK Negeri 2 Zulkarnain, A., Kadaritna, N., & Tania, L.
Palembang. Jurnal Pendidikan (2015). Pengembangan e-Modul
Matematika, 4(1). Teori Atom Mekanika Kuantum
Yuliasari, E. (2017). Eksperimentasi Berbasis WEB dengan Pendekatan
Model PBL dan Model GDL Saintifik. Jurnal Pendidikan Dan
Terhadap Kemampuan Pemecahan Pembelajaran Kimia, 4(1), 222–235.

Copyright © 2018, Desimal, Print ISSN: 2613-9073, Online ISSN: 2613-9081

Anda mungkin juga menyukai