Nama : Moch.

Rizal Febriyan
Kelas : XII IPS 5
JAWABAN PAKET HALAMAN 101
1. Jelaskan tujuan didirikannya organisasi ACFTA (ASEAN-China Free Trade Area)!
Tujuan diselenggarakannya ACFTA adalah:
1) Memperkuat dan meningkatkan kerjasama ekonomi, perdagangan, dan investasi antara
negara-negara anggota;
2) Meliberalisasi secara progresif dan meningkatkan perdagangan barang dan jasa serta
menciptakan suatu sistem yang transparan dan untuk mempermudah investasi;
3) Menggali bidang-bidang kerjasama yang baru dan mengembangkan kebijaksanaan yang
tepat dalam rangka kerjasama ekonomi antara negara-negara anggota;
4) Memfasilitasi integrasi ekonomi yang lebih efektif dari para anggota ASEAN baru
(Cambodia, Laos, Myanmar, dan Vietnam–CLMV) dan menjembatani kesenjangan
pembangunan ekonomi diantara negara-negara anggota.

2. Berikan penjelasanmu mengenai faktor-faktor yang menyebabkan ketidakefetivan

berdirinya organisasi SAARC !
SAARC (The South Asian Association for Regional Cooperation) adalah mekanisme kerja sama
dalam berbagai bidang antara delapan negara wilayah Asia Selatan yaitu India, Pakistan, Nepal,
Sri Lanka, Bangladesh, Bhutan, dan Maladewa dan Afghanistan. SAARC disepakati pada tanggal
8 Desember 1985. SAARC dinilai banyak pihak tidak efektif karena tidak memberikan
keuntungan bagi negara-negara anggotanya atau menciptakan stabilitas yang luas untuk
mendorong terciptanya integrasi dan perdamaian. Hal ini terlihat dari beberapa faktor sebagai
berikut :
 Disfungsi Organisasi dalam menghindari konflik antar negara di kawasan Asia Selatan.
Konflik antara kekuatan utama dalam SAARC yaitu antara India dan Pakistan menjadi
gambaran nyata persaingan kekuatan sekaligus kontradiksi bagi terwujudnya perdamaian
yang dimaksud.
 Lemahnya kapabilitas organisasi, dengan tidak adana tiga hal mendasar yang menjadi
motif tidakana dalam hubungan internasional yaitu power, prestise dan saling
menguntungkan.
 Aspek ekonomi yang tidak efektif, karena masing-masing negara lebih memilih untuk
menjalin kerja sama ekonomi dengan negara-negara lain di luar kawasan Asia Selatan
dengan pertimbangan-pertimbangan tertentu.

3. Bagaimana peran Indonesia dalam organisasi regional ? Coba diskusikan hal ini dengan
teman semejamu! Hargailah setiap pendapat mereka.
Indonesia sebagai suatu negara dan bangsa memiliki peran dalam pergauan internasional, peran
tersebut diaktualisasikan dalam berbagai bidang baik itu ekonomi, sosial budaya, politik dan
hankam juga dalam berbagai wadah, baik itu kerjasama bilateral maupun hubungan kerjasama
multilateral dalam bentuk organisasi internasional. Dalam tingkatan regional, khususnya region
Asia Tenggara dan Asia Pasifik, Indonesia ikut berperan aktif dalam berbagai macam kegiatan
dan perjanjian internasional. Seperti dalam organisasi ASEAN dan APEC.

4. Jelaskan beberapa prinsip yang berhasil dibentuk dalam kesepakatan GATT pada tanggal
1 Januari 1948 !
1) Trade without Discrimination
 Prinsip utama GATT adalah Most Favourite Close (MFNC) yang berarti bahawa
perdagangan internasional harus didasarkan pada prinsip nondiskriminasi.
2) Protection through Tariffs
Negara yang ingin melindungi industri dalam negerinya dapat memberikan perlindungan
melalui tarif dan tidak melalui perdagangan nontarif
3) Prinsip Transparansi/Keterbukaan
Perlakuan dan kebijakan perdagangan yang dilaksanakan suatu negara harus transparan,
jelas, dan terbuka. Dengan kata lain, kebijakan perdagangan harus diketahui mitra
dagangnya.
4) The Stable Basics for Trade
GATT berusaha untuk menciptakan stabilitas perdagangan, sehingga dibuat peraturan
tentang pengikatan tarif (tariffs bandings) melalui perundingan antara negara anggota.
5. Uraikan pengaruh perkembangan organisasi perdagangan dunia bagi Indonesia pada masa
itu !
Pengaruh perkembangan organisasi perdagangan dunia bagi indonesia pada masa itu adalah
pengaruh yang bersifat positif dan negatif yaitu :
a. Pengaruh Positif
 Meningkatkan produktivitas usaha.
 Menambah pendapatan devisa untuk negara.
 Saling membantu untuk memenuhi kebutuhan antar negara.
 Mengurangi jumlah pengangguran.
 Mendorong kemajuan ilmu pengetahuan serta teknologi.
b. Pengaruh Negatif
 Mematikan usaha-usaha masyarakat kecil.
 Terjadi ketergantungan dengan negara pengimpor.
 Kualitas sumber daya yang menjadi rendah.
 Pembayaran antar negara sulit serta beresiko besar.
 Masyarakat akan menjadi konsumtif.