Lap Audit Dakam-Kab Oku 2020

LAPORAN AUDIT DANA KAMPANYE
PASANGAN CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI

DRS. H. KURYANA AZIZ dan DRS. JOHAN ANUAR, SH., MM
Untuk Periode 7 Desember 2020 – 21 Desember 2020
Kabupaten Ogan Komering Ulu
Sumatera Selatan.
DAFTAR ISI
HASIL AUDIT
LAPORAN DANA KAMPANYE
DRS. H. KURYANA AZIZ DAN DRS. JOHAN ANUAR, SH., MM
KABUPATEN OGAN KOMERING ULU
SUMATERA SELATAN
Laporan 1
Asersi Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati ……………………………………………….. 1
Surat Pernyataan independensi KAP……………………………………………………………… 2
Laporan Auditor Independen……………………………………………………………………….. 3
Laporan Dana Kampanye Pasangan Calon……………………………………………………… 4
Dasar Penunjukan dan Ruang Lingkup Penugasan KAP………………………………………. 5
Tanda Terima Laporan Dana Kampanye Pasangan Calon…………………………………….. 6
Laporan 2
Ringkasan kertas kerja audit Laporan Audit Dana Kampanye Pasangan Calon Bupati dan
Wakil Bupati …………………………………………………………………………………………. 7
LAPORAN 1
DASAR PENUNJUKAN DAN RUANG LINGKUP
AUDIT LAPORAN DANA KAMPANYE
PADA PEMILIHAN UMUM BUPATI DAN WAKIL BUPATI
Untuk Periode 7 Desember 2020 sampai dengan 21 Desember 2020
1. DASAR PENUNJUKAN
1.1. Dalam rangka mewujudkan terciptanya transparansi dan akuntabilitas publik atas
pencatatan, pengelolaan, dan pelaporan dana kampanye, sesuai dengan ketentuan
Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 12 tahun 2020 tentang perubahan atas
Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 5 Tahun 2017 tentang Dana Kampanye Peserta
Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan
Wakil Walikota. Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyerahkan laporan Dana Kampanye
kepada Kantor Akuntan Publik (KAP) untuk diaudit.
1.2. Keputusan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor 514/PL.02.5-
Kpt/03/KPU/X/2020 tentang Pedoman Teknis Pelaksanaan Audit Laporan Dana
Kampanye pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati,
Dan/Atau Wali Kota Dan Wakil Wali Kota
1.3. Surat Kontrak Nomor 1235/KU.032-Spj/1601/PPPK/XI/2020 tanggal 30 November 2020
tentang Pengadaan Jasa Kantor Akuntan Publik Untuk Audit Laporan Dana Kampanye
Peserta Pemilihan Umum Tahun 2020 Bupati Dan Wakil Bupati OKU, Drs. H. Kuryana Aziz
dan Drs. Johan Anuar, SH, MM
2. RUANG LINGKUP PENUGASAN

2.1 SASARAN
Audit Laporan Dana Kampanye terdiri dari Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana
Kampanye beserta laporan pendukung berupa Laporan Awal Dana Kampanye dan
Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye yang dilakukan oleh KAP merupakan
audit Kepatuhan dalam kerangka perikatan asurans.
2.2 TUJUAN
Ketentuan dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum No. 12 tahun 2020 menyatakan
bahwa Laporan Dana Kampanye peserta Pemilu harus diaudit oleh KAP, sehingga dalam
pelaksanaannya dapat sesuai dengan tujuan audit, yaitu untuk memberikan pendapat atau
menyatakan kesimpulan atas suatu hal pokok dibandingkan dengan kriteria, maka
kerangka perikatan yang tepat untuk digunakan adalah perikatan asurans, dalam hal ini
SPA 3000.
2.3 LINGKUP PENUGASAN

Kegiatan yang dilaksankan oleh Kantor Akuntan Publik dan Akuntan Publik dalam
melaksakan audit Laporan Dana Kampanye Pemilihan Umum, meliputi:
1. Perencanaan Audit Laporan Dana Kampanye;
2. Pelaksanaan Pekerjaan; dan
3. Pelaporan Hasil Audit Laporan Dana Kampanye.
KAP dan/atau auditor hanya sebatas bertanggung jawab pada pernyataan pendapat atas
kepatuhan terhadap Asersi Peserta Pemilu dalam semua hal yang material terhadap
persyaratan tertentu sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan dan Pedoman yang
dikeluarkan oleh KPU dan Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI).
TANDA TERIMA
LAPORAN DANA KAMPANYE
Telah diterima Laporan Dana Kampanye Pemilihan dari:
Nama Pasangan Calon : Drs. H. Kuryana Aziz Dan Drs. Johan Anuar, SH., MM
Hari dan tanggal : Selasa, 22 Desember 2020
Waktu : 11.00 WIB
Tempat penerimaan : Website ( sidakam.kpu.go.id )
Melalui Sistem Informasi Dana Kampanye (SIDAKAM) Online dengan rincian sebagai berikut:
STATUS JUMLAH
NO JENIS DOKUMEN KETERANGAN
DOKUMEN DOKUMEN
1. Tanda terima Laporan Awal
Ada 1 Lembar Lengkap
Dana Kampanye
2. Scan Formulir Model LADK1-
PASLON (Laporan Awal Dana Kampanye)
PASLON (Daftar Penerimaan Sumbangan Ada 2 Lembar Lengkap
Dana Kampanye)
PASLON (Laporan Aktivitas Penerimaan Ada 4 Lembar Lengkap
dan Pengeluaran Dana Kampanye)
PASLON (Daftar Persediaan Barang Dana Ada 1 Lembar Lengkap
Kampanye)
PASLON (Surat Pernyataan Tanggung
Jawab atas Laporan Awal Dana
Kampanye)
7. Scan Surat Pernyataan
Penyumbang Pasangan Calon
8. Scan Surat Pernyataan Penyumbang Partai
Tidak
Politik (untuk Paslon yang diusung oleh - -
ada
Partai Politik atau Gabungan Partai politik)
STATUS JUMLAH
DOKUMEN DOKUMEN
Tidak
Penyumbang Pihak Lain - -
ada
Perseorangan
Tidak
ada
Kelompok beserta lampiran
Tidak
ada
Badan Hukum Swasta beserta lampiran
12. Scan Buku Rekening Khusus Dana
Kampanye
13. Scan Surat Keterangan Pengelola
Tidak
Rekening (apabila RKDK tidak dikelola oleh - -
ada
Pasangan Calon)
14. Scan Surat Penunjukan Petugas Tidak
- -
Penghubung Pasangan Calon ada
15. Tidak
Scan bukti pengeluaran/Kwitansi - -
ada
16. Scan bukti Tagihan/Utang (apabila Tidak
- -
ada) ada
17. Tanda Terima Laporan
Penerimaan Sumbangan Ada 1 Lembar Lengkap
Dana Kampanye
18. Scan Formulir Model LPSDK1-
PASLON (Laporan Penerimaan Ada 1 Lembar Lengkap
Sumbangan Dana Kampanye)
PASLON (Daftar Penerimaan Sumbangan Ada 3 Lembar Lengkap
Dana Kampanye)
PASLON (Surat Pernyataan
Tanggung Jawab Atas Laporan Ada 2 Lembar Lengkap
Penerimaan Sumbangan Dana
Kampanye)
21. Scan Surat Pernyataan Tidak
- -
Penyumbang Pasangan Calon ada
KAP OJAK LUMBAN GAOL

Jl. Batu Ampar III No. 5A, RT12/02, Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur 13520
STATUS JUMLAH
DOKUMEN DOKUMEN
Tidak
ada
Penyumbang Pihak Lain Ada 9 Lembar Lengkap
Perseorangan
Tidak
ada
Tidak
Penyumbang Pihak Lain
ada
26. Scan Buku Rekening Khusus Dana
Kampanye
27. Scan buku Rekening Koran Rekening
Khusus Dana Kampanye
28. Tanda Terima Laporan Penerimaan dan
Pengeluaran Dana Kampanye
29. Scan Formulir Model LPPDK1-
PASLON Asersi atas
Laporan Penerimaan dan
Pengeluaran Dana Kampanye)
PASLON Laporan
Penerimaan dan Pengeluaran
Dana Kampanye)
PASLON (Daftar Penerimaan Ada 3 Lembar Lengkap
Sumbangan Dana Kampanye)
PASLON Laporan Aktivitas Penerimaan Ada 11 Lembar Lengkap
dan Pengeluaran Dana Kampanye)
PASLON Daftar
Persediaan Barang Dana Ada 3 Lembar Lengkap
Kampanye)

STATUS JUMLAH
DOKUMEN DOKUMEN
34. Scan Surat Pernyataan Tidak
- -
Penyumbang Pasangan Calon Ada
Tidak
Ada
Tidak
Ada
Perseorangan
Tidak
Ada
Tidak
Ada
39. Scan buku rekening
khusus Dana Kampanye
40. Scan Rekening Koran Rekening Khusus
Dana Kampanye
41. Scan bukti pengeluaran/Kwitansi Ada 9 Lembar Lengkap
42. Scan Copy bukti tagihan/Utang Tidak
- -
(apabila ada) Ada
43. 4 Surat penutupan
3 sudah diajukan
. paslon tanggal 4
Desember 2020,
namun
dikarenakan hari
libur maka surat
Scan Surat Pernyataan Penutupan RKDK
Ada 1 Lembar dari bank perihal
dari Bank Umum
penutupan
rekening akan di
keluarkan hari
senin tanggal 7
Desember 2020
dan sudah
disusulkan

Diserahkan Diterima Kap Ojak Disaksikan
oleh oleh Lumban Gaol oleh
Ojak Lumban
Nama Nama : Abdhi Mulya Nama Gaol
Jabatan Jabatan Team Audit Jabatan Pimpinan
No. Telp :0 Bl3 68 WfiQ No. Telp : 085211281215 No. Telp 081219174099
Tanda Tanda Tanda
tangan tangan tangan

Jf . Batu Ampar III No. 5A, RT12/02, Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur 13520
LAPORAN 2
RINGKASAN KERTAS KERJA
PASANGAN CALON BUPATI DRS. H. KURYANA AZIZ DAN WAKIL BUPATI DRS. JOHAN ANUAR, SH., MM
DALAM PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI KABUPATEN OGAN KOMERING ULU
Untuk Periode Tanggal 7 Desember s/d 21 Desember 2020
WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

NO URAIAN AKTVITAS REF HASIL AKTIVITAS TEMUAN DIREVIEW OLEH KESIMPULAN
KERJA OLEH OLEH
I. PERENCANAAN
1. Penilaian Risiko
a. Memperoleh keyakinan memadai bahwa Peraturan

Komisi Pemilihan Abdhi Mulya Ojak Lumban
Dunad Jon Hendrik
asersi Peserta Pemilu disajikan secara Umum Nomor 5 Tahun 2017 Melakukan prosedur yang efektif Gaol, CPA
untuk mendeteksi ketidakpatuhan
wajar dalam semua hal yang material tentang Dana Kampanye yang disengaja dan disembunyikan
berdasarkan kriteria yang ditetapkan. 7 Des s/d 21 Pemilihan Umum sebagaimana melalui persekongkolan antara Inherent risk tinggi dan control
b. Mendeteksi ketidakpatuhan yang tidak Des 2020 telah beberapa Kali diubah Peserta Pemilu dengan pihak ketiga, risk tinggi.
disengaja maupun disengaja yang terakhir dengan Peraturan serta mendekteksi keterbatasan
bawaan pengendalian intern
material untuk asersi Peserta Pemilu. Komisi Pemilihan Umum Nomor terhadap kepatuhan.
c. Perencanaan penentuan sampling. 12 Tahun 2020
2. Pemerolehan Pemahaman atas

Persyaratan Kepatuhan Tertentu
a. Memahami undang-undang, peraturan, Peraturan Komisi Pemilihan Memastikan karakteristik hal pokok Peraturan perundang-undangan Abdhi Mulya Ojak Lumban
Dunad Jon Hendrik
dan ketentuan dalam pedoman audit, Umum Nomor 5 Tahun 2017 dan kriteria yang di identifikasi untuk mengenai dana kampanye sudah Gaol, CPA
yang melandasi persyaratan kepatuhan tentang Dana Kampanye penyusunan laporan dana kampanye. dipelajari dan dipahami dengan
Pemilihan Umum sebagaimana baik melalui diskusi maupun
terhadap ketentuan dana kampanye.
telah beberapa Kali diubah seminar PPL yang
b. Pemerolehan permintaan keterangan Auditor mampu memahami
7 Des s/d 21 terakhir dengan Peraturan diselenggarakan IAPI.
dengan personil kunci di dalam tim perencanaan audit secara
Des 2020 Komisi Pemilihan Umum Nomor komprehensif, meliputi: penilaian
kampanye Peserta Pemilu. 12 Tahun 2020
risiko, pemahaman persyaratan
c. Pemerolehan permintaan keterangan Mengkomunikasikan dengan pihak Dokumen LADK,LPSD dan LPPDK kepatuhan tertentu dan
dengan personil kunci di luar tim pengatur (KPU) tentang dokumen paslon telah disampaikan kepada penentuan materialitas.
kampanye Peserta Pemilu (seperti pihak dan data apa saja yang harus KPU seluruhnya
pengatur KPU, KPU Provinsi/ atau KPU dilaporkan/disampaikan oleh paslon.
Kabupaten/ Kota.
3. Penentuan Materialitas
a. Memahami sifat asersi Peserta Pemilu Peraturan Komisi Pemilihan Mempertimbangkan materialitas Setiap ketidakpatuhan Abdhi Mulya Ojak Lumban
Dunad Jon Hendrik
dan persyaratan kepatuhan yang Umum Nomor 5 Tahun 2017 tingkat kepatuhan terhadap dinyatakan sebagai material Gaol, CPA
mungkin dapat dikuantifikasikan dalam tentang Dana Kampanye peraturan perundangan-undangan. karena Laporan Dana Kampanye
satuan moneter atau tidak. Pemilihan Umum sebagaimana lebih mementingkan pengujian
b. Memahami sifat dan frekuensi
7 Des s/d 21 telah beberapa Kali diubah terhadap legalitas dan ketaatan
ketidakpatuhan yang diidentifikasi
Des 2020 terakhir dengan Peraturan terhadap ketentuan yang
dengan mempertimbangkan yang
Komisi Pemilihan Umum Nomor berlaku.
semestinya.
c. Memperoleh bukti yang cukup dan tepat 12 Tahun 2020
saling berkaitan satu dengan yang
lainnya.
1

KERJA OLEH OLEH
II. PEKERJAAN LAPANGAN
1. Rekening Khusus Dana Kampanye

(RKDK)
a. Pembukaan
1) Partai Politik Peserta Pemilu Pasal 13 dan Pasal 14 Peraturan

membuka RKDK atas nama Partai KPU Nomor 5 Tahun 2017
Politik Peserta Pemilu yang tentang Dana Kampanye Peserta
terpisah dari rekening pribadi Pemilihan Gubernur dan Wakil
Partai Politik pada Bank Umum Gubernur, Bupati dan Wakil
dan dibuka bersama oleh Bupati, dan/atau Walikota dan
perwakilan 2 (dua) orang Pengurus Wakil Walikota sebagaimana
Partai Politik sesuai tingkatannya. telah diubah dengan Peraturan
2) Partai Politik Peserta pemilu KPU Nomor 12 Tahun 2020 dan
membuka RKDK tidak melampaui Keputusan KPU Nomor
ketentuan pembukaan RKDK yaitu 452/HK.03- kpt/03/IX/2020
paling lambat 1 (satu) hari
tentang Pembukaan dan
sebelum dimulainya masa
Penutupan Rekening Khusus
kampanye.
Dana Kampanye.
Prosedur Audit
1) Periksa kesesuaian kepemilikan Melakukan pemeriksaan pada RKDK dibuka atas nama Drs. H. Abdhi Mulya RKDK telah sesuai dengan Ojak Lumban
Dunad Jon Hendrik
keseluruhan RKDK dengan cara pembukaan RKDK Kuryana Aziz dan Drs. Jonan Peraturan PKPU Nomor 12 Tahun Gaol, CPA
membandingkan nama pemilik RKDK 7 Des s/d 21 Anuar, SH., MM. 2020. (PATUH)
Des 2020
antara informasi yang tercantum
dalam buku rekening/rekening koran
dengan nama Partai Politik Peserta
Pemilu.
2) Periksa kesesuaian status Bank Temuan kami bahwa RKDK Abdhi Mulya RKDK telah sesuai dengan Ojak Lumban
Dunad Jon Hendrik
tempat pembukaan seluruh RKDK, 7 Des s/d 21 paslon telah didaftarkan pada Peraturan PKPU Nomor 12 Tahun Gaol, CPA
apakah telah sesuai dengan Des 2020 Bank Umum yaitu Bank Sumsel 2020. (PATUH)
ketentuan. Babel Baturaja.
3) Periksa kesesuaian spesimen tanda Berdasarkan hasil pemeriksaan Dunad Jon Hendrik Keseseuaian spesimen tanda Ojak Lumban
Abdhi Mulya
tangan dibuku tabungan/rekening kami terkait pembukaan bahwa tangan di buku tabungan dengan Gaol, CPA
7 Des s/d 21 yang menandatangi buku pembukaan RKDK telah sesuai.
koran dengan tanda tangan pihak Des 2020 tabungan dan membuka RKDK (PATUH)
yang membuka RKDK sesuai dengan ialah atas nama Drs. H. Kuryana
tingkatannya atau lakukan Aziz dan Drs. Johan Anuar, SH.,
konfirmasi kepada bank terkait hal MM .
tersebut.
2

KERJA OLEH OLEH
4) Periksa kesesuaian tanggal Temuan kami ialah RKDK dibuat Abdhi Mulya Kesesuaian tanggal pembukaan Ojak Lumban
Dunad Jon Hendrik
pembukaan seluruh RKDK dengan pada tanggal 24 September RKDK telah sesuai dengan aturan Gaol, CPA
7 Des s/d 21 2020. terkait dan tidak melebihi batas
ketentuan yang berlaku, yaitu paling
Des 2020 pembukaan. (PATUH)
lambat 1 (satu) hari sebelum
dimulainya masa kampanye.
b. Pengelolaan
Dalam hal RKDK dikelola oleh Pihak lain,
Pasangan Calon wajib menyampaikan
surat penunjukan pengelola RKDK.
Prosedur Audit
Periksa kesesuaian data pengelola RKDK 7 Des s/d 21 Memeriksa pengelola seluruh RKDK Pengelolaan seluruh RKDK Kesesuaian pengelola RKDK telah Ojak Lumban
Abdhi Mulya Dunad Jon Hendrik
dan surat pernyataan penunjukan oleh dan surat pernyataan dari Partai dikelola oleh pasangan calon dan sesuai dengan peraturan PKPU Gaol, CPA
Pasangan Calon Des 2020 Politik Peserta Pemilu. tidak diwakilkan oleh pihak lain No 12 Tahun 2020 tentang dana
kampanye pemilihan umum.
(PATUH)
2. Laporan Awal Dana Kampanye (LADK)
a. Pelaporan
Pasangan Calon menyusun LADK

yang memuat informasi:
1) RKDK Pasal 21 ayat (1) Peraturan KPU
2) Saldo awal atau saldo pembukaan; Nomor 5 Tahun 2017 tentang
3) Sumber perolehan saldo awal atau
Dana Kampanye Peserta
saldo pembukuan
4) Jumlah rincian perhitungan Pemilihan Gubernur dan Wakil
penerimaan dan pengeluaran yang Gubernur, Bupati dan Wakil
sudah dilakukan sebelum Bupati, dan/atau Walikota dan
penyampaian LADK, apabila saldo Wakil Walikota sebagaimana
awal merupakan sisa dari
telah diubah dengan Peraturan
penerimaan dana dengan
peruntukan kampanye yang KPU Nomor 12 Tahun 2020.
diperoleh sebelum periode
pembukuan LADK;
5) Penerimaan sumbangan yang

bersumber dari Partai Politik dan
pihak lain.
6) Saldo per penutupan pembukuan
LADK; dan
7) Saldo pada saat Penutupan
pembukuan LADK.
3

KERJA OLEH OLEH
Prosedur audit
1) Periksa kesesuaian isi LADK dengan 7 Des s/d 21 Melakukan pemeriksaan isi LADK 1 Kami telah memeriksa isi LADK Isi LADK dan dokumen Ojak Lumban
dokumen yang memuat informasi s/d LADK 5 dengan dokumen yang dengan dokumen pendukung pendukung telah sesuai dengan Gaol, CPA
Des 2020 memuat informasi pendukung yang terdiri dari, RKDK,buku Peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
pendukung sebagaimana yang
sebagaimana yang diatur dalam tabungan, surat pernyataan 2020. (PATUH)
diatur dalam ketentuan. ketentuan. penyumbang, saldo awal dana
kampanye, sumber perolehan
saldo awal, jumlah rincian
perhitungan penerimaan dan
pengeluaran, penerimaan
sumbangan, daftar persediaan
barang dana kampanye, surat
pernyataan atas tanggung jawab
laporan awal dana kampanye
dan tidak menemukan adanya
ketidaksesuaian secara material
terhadap isi laporan berdasarkan
peraturan perundang-undangan.
2) Lakukan verifikasi terhadap saldo Kami telah memverifikasi saldo Verifikasi kembali saldo awal dan Ojak Lumban
awal atau pembukaan untuk 7 Des s/d 21 awal RKDK dan Laporan LADK dokumen pendukung sumber Gaol, CPA
memastikan kesesuaian dengan ialah sebesar Rp 40.000.000 perolehan telah sesuai dengan
sumber perolehan serta tidak Des 2020 Setelah memverifikasi LADK dan peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
melanggar ketentuan mengenai RKDK, tidak terdapat 2020. (PATUH)
dana kampanye. kesalahan/pelanggaran
ketentuan terkait dana
kampanye.
3) Lakukan penghitungan kembali Tidak terdapat penerimaan dan Abdhi Mulya Penghitungan kembali LADK dan Ojak Lumban
Dunad Jon Hendrik
terhadap rincian penerimaan dan 7 Des s/d 21 pengeluaran sebelum periode dokumen pendukung telah sesuai Gaol, CPA
pengeluaran yang diperoleh sebelum LADK. dengan peraturan PKPU Nomor
Des 2020 12 Tahun 2020. (PATUH)
periode LADK (jika ada) dan lakukan
verifikasi terhadap bukti pendukung.
4) Lakukan verifikasi terhadap 7 Des s/d 21 Tidak terdapat penerimaan Verifikasi atas sumbangan telah Ojak Lumban
penerimaan sumbangan yang sumbangan sebelum periode sesuai dengan Peraturan PKPU Gaol, CPA
tercatat dalam daftar penerimaan Des 2020 LADK. Nomor 12 Tahun 2020. (PATUH)
sumbangan.
4

KERJA OLEH OLEH
b. Periode Pembukuan
Pasangan Calon mematuhi pembukuan Pasal 58A ayat (5) huruf a

LADK yaitu dimulai sejak penetapan Peraturan KPU Nomor 5 Tahun
Pasangan Calon dan ditutup 1 (satu) hari 2017 tentang Dana Kampanye
sebelum penyampaian LADK. Peserta Pemilihan Gubernur dan
Wakil Gubernur, Bupati dan
Wakil Bupati, dan/atau Walikota
dan Wakil Walikota sebagaimana
KPU Nomor 12 Tahun 2020.
Prosedur audit
1) Periksa kesesuaian periode Melakukan pemeriksaaan pada LADK Hasil pemeriksaan kami tanggal Periode pembukuan dan Ojak Lumban
pembukuan dengan memastikan 7 Des s/d 21 1 s/d LADK 5. pembukuan awal sudah sesuai pentupan LADK telah sesuai Gaol, CPA
tanggal awal dan tanggal akhir yaitu pada tanggal 23 September dengan peraturan PKPU Nomor
pencatatan penerimaan dan Des 2020 dan ditutup tanggal 24 12 Tahun 2020. (PATUH)
pengeluaraan Dana Kampanye pada September 2020.
formulir yang terkait telah sesuai
ketentuan.
2) Lakukan uji pisah batas (cut-off test) 7 Des s/d 21 Berdasarkan temuan kami, Uji pisah batas terhadap Ojak Lumban
terhadap penerimaan dan transaksi penerimaan hanya penerimaan dan pengeluaran Gaol, CPA
pengeluaran pada tanggal awal dan Des 2020 terdapat pada tanggal pada tanggal awal dan tanggal
tanggal akhir pembukuan. 24/09/2020 sebesar Rp akhir pembukuan LADK 1- LADK
40.000.000,- dan tidak ada 5 telah sesuai dengan peraturan
penerimaan setelah transaksi PKPU Nomor 12 Tahun 2020.
tersebut. Begitu juga dengan (PATUH)
pengeluaran, tidak terdapat
transaksi pengeluaran selama
periode pelaporan LADK.
5

KERJA OLEH OLEH
c. Kelengkapan dan Penyampaian
Pasangan Calon mematuhi penyerahan Pasal 22 Peraturan KPU Nomor 5

LADK tidak melampaui waktu yang Tahun 2017 tentang Dana
ditetapkan yaitu 1 (satu) hari sebelum Kampanye Peserta Pemilihan
masa Kampanye pada pukul 18.00 waktu Gubernur dan Wakil Gubernur,
setempat, kepada KPU Provinsi/KIP Aceh Bupati dan Wakil Bupati,
dan/atau Walikota dan Wakil
untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil
Walikota sebagaimana telah
Gubernur dan KPU/KIP Kabupaten/Kota
diubah dengan Peraturan KPU
untuk Pemilihan Bupati dab Wakil Bupati
Nomor 12 Tahun 2020.
atau Walikota dan Wakil Walikota, yang
dilengkapi dengan:
1) Formulir Model LADK1-PASLON;
6) Surat Pernyataan Penyumbang
Pasangan Calon;
partai politik
Pihak Lain Perseorangan;
Pihak Lain Kelompok;
Pihak Lain Badan Hukum Swasta;
dan
F Bukti Pengeluaran
Prosedur audit
1) Periksa kelengkapan dokumen 7 Des s/d 21 Kami telah memeriksa kelengkapan Dokumen pendukung masing- Kelengkapan dokumen Ojak Lumban
pendukung masing-masing LADK dokumen pendukung masing-masing masing LADK telah lengkap pendukung masing-masing LADK Gaol, CPA
dan yang diserahkan kepada KPU Des 2020 LADK yang diserahkan kepada KPU beserta tanda terima LADK dari yang diserahkan kepada KPU
Provinsi/KIP Aceh atau KPU/KIP Ogan Komering Ulu. paslon kepada KPU OKU. OKU telah sesuai dengan
Kabupaten/Kota. peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
2020 tentang Dana Kampanye
Pemilihan Umum. (PATUH)
2) Periksa kesesuaian tanggal dan

waktu tanda terima penyerahan 7 Des s/d 21 Melakukan pemeriksaan pada sistem LADK diserahkan pada hari
Kesesuaian tanggal dan waktu Ojak Lumban
LADK yaitu paling lambat 1 (satu) dana kampanye (SIDAKAM) Online Jumat, tanggal 25 September tanda terima penyerahan LADK Gaol, CPA
Des 2020 KPU Kabupaten Ogan Komering Ulu. 2020 pukul 15.50 WIB. kepada KPU Kabupaten OKU
hari sebelum masa kampanye
telah sesuai dengan peraturan
dimulai dan paling lambat pukul
PKPU Nomor 12 Tahun 2020
18.00 waktu setempat. tentang Dana Kampanye
6

KERJA OLEH OLEH
3) Lakukan konfirmasi kepada KPU Melakukan pemeriksaan pada berita Kami telah melakukan konfirmasi Kesesuaian tanggal dan waktu Ojak Lumban
Provinsi/KIP Aceh atau KPU/KIP 7 Des s/d 21 acara penyerahan LADK ke KPU kepada pihak KPU Kabupaten tanda terima penyerahan LADK Gaol, CPA
Kabupaten/Kota terkait kesesuaian Kabupaten Ogan Komering Ulu. OKU. Berdasarkan hasil kepada KPU Kabupaten OKU
Des 2020 konfirmasi tersebut, pihak KPU telah sesuai dengan peraturan
batas waktu penyampaian LADK dan
Kabupaten OKU membenarkan PKPU Nomor 12 Tahun 2020
Pasangan Calon. atas berita acara penyerahan tentang Dana Kampanye
LADK paslon tersebut dan tidak Pemilihan Umum . (PATUH)
terdapat temuan.
3 . Laporan Penerimaan Sumbangan Dana

Kampanye (LPSDK)
a. Pelaporan
Pasangan Calon menyusun LPSDK yang Pasal 27 Peraturan KPU Nomor 5

memuat pembukuan seluruh penerimaan Tahun 2017 tentang Dana
sumbangan dana kampanye yang Kampanye Peserta Pemilihan
Gubernur dan Wakil Gubernur,
diterima setelah pembukuan LADK.
Bupati dan Wakil Bupati,
Prosedur audit
1) Periksa kesesuaian isi LPSDK dengan Melakukan pemeriksaan LPSDK 1 s/d Berdasarkan pemeriksaan kami Kesesuaian isi LPSDK dengan Ojak Lumban
dokumen yang memuat informasi 7 Des s/d 21 LPSDK 3 dan dokumen terhadap LPSDK, kami tidak dokumen pendukung telah sesuai Gaol, CPA
pendukung sebagaimana diatur pendukungnya. menemukan adanya dengan peraturan PKPU Nomor
Des 2020 ketidaksesuaian secara material 12 Tahun 2020 tentang Dana
dalam ketentuan, seperti daftar
penerimaan sumbangan yang antara isi LPSDK dan dokumen Kampanye Pemilihan Umum.
berasal dari Calon Anggota DPR dan pendukungnya. (PATUH)
DPRD Partai Politik atau Gabungan
Partai Politik pengusul dan
Perseorangan, Kelompok, dan Badan
Hukum Swasta.
7

KERJA OLEH OLEH
b. Periode Pembukuan
Pasangan Calon mematuhi periode Pasal 58A ayat (5) huruf a

pembukuan LPSDK yang dimulai dari 1 Peraturan KPU Nomor 5 Tahun
(satu) hari setelah penutupan LADK dan 2017 tentang Dana Kampanye
ditutup 1 (satu) hari sebelum LPSDK Peserta Pemilihan Gubernur dan
disampaikan kepada KPU Provinsi/KIP Wakil Gubernur, Bupati dan
Aceh atau KPU/KIP Kabupaten/Kota. Wakil Bupati, dan/atau Walikota
Prosedur audit
1) Periksa kesesuaian periode 7 Des s/d 21 Melakukan pemeriksaan LPSDK 1 - Kami telah memeriksa Kesesuaian Periode Pembukuan Ojak Lumban
pembukuan LPSDK dengan LPSDK 3 dan dokumen kesesuaian periode pembukuan LPSDK telah sesuai dengan Gaol, CPA
memastikan tanggal awal dan Des 2020 pendukungnya LPSDK Paslon H.Kuryana Aziz peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
tanggal akhir pencatatan dan Drs. Johan Anuar, SH,. MM 2020 tentang Dana Kampanye
penerimaan Dana Kampanye telah serta menemukan bahwa Pemilihan Umum. (PATUH)
sesuai dengan ketentuan yaitu periode LPSDK dimulai pada
dibuka 1 (satu) hari setelah tanggal 25 September 2020
sampai dengan 30 Oktober
penutupan pembukuan LADK, dan
2020.
ditutup 1 (satu) hari sebelum LPSDK
disampaikan kepada KPU.
2) Lakukan uji pisah batas (cut off test) Melakukan pemeriksaan LPSDK 1 s/d Kami telah menguji pisah batas Dunad Jon Hendrik Uji pisah batas terhadap Ojak Lumban
Abdhi Mulya
terhadap penerimaan sumbangan 7 Des s/d 21 LPSDK 3 dan dokumen terhadap penerimaan penerimaan sumbangan dan Gaol, CPA
pendukungnya. sumbangan dana kampanye pengeluaran pada periode LPSDK
dana kampanye pada tanggal awal Des 2020 dimulai pada tanggal 23 telah sesuai dengan peraturan
dan akhir pembukuan. September 2020 sampai dengan PKPU Nomor 12 Tahun 2020
21 Desember 2020. Berdasarkan tentang Dana Kampanye
temuan kami, penerimaan Pemilihan Umum. (PATUH)
sumbangan dana kampanye
dimulai pada tanggal 25
September 2020 sampai dengan
30 Oktober 2020. Disamping itu,
seluruh penerimaan sumbangan
dana kampanye yang diterima
berupa uang tunai yang diterima
dari 9 orang penyumbang
perorangan dengan jumlah
seluruhnya Rp665.000.000.
8

KERJA OLEH OLEH

LPSDK tidak melampaui waktu yang telah Tahun 2017 tentang Dana
ditetapkan sesuai dengan jadwal Kampanye Peserta Pemilihan
sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Gubernur dan Wakil Gubernur,
KPU tentang Tahapan, Program dan Bupati dan Wakil Bupati,
Jadwal serta disampaikan kepada KPU dan/atau Walikota dan Wakil
Provinsi/KIP Aceh untuk Pemilihan
Gubernur dan Wakil Gubernur dan
KPU/KIP Kabupaten/Kota untuk Pemilihan
Bupati dan Wakil Bupati atau Walikota
dan Wakil Walikota paling ambat pukul
18.00 waktu setempat, yang dilengkapi
dengan:
1) Formulir Model LPSDK1-PASLON;
Pasangan Calon;
Partai Politik;
Pihak Lain Kelompok; dan
Pihak Lain Badan Hukum Swasta.
Prosedur audit
1) Periksa kelengkapan dokumen 7 Des s/d 21 Melakukan pemeriksaan pada berita Dokumen LPSDK 1 s/d LPSDK 3 Kelengkapan dokumen Ojak Lumban
pendukung masing-masing LPSDK acara penyerahaan LPSDK ke KPU telah lengkap dan disertai pendukung masing-masing Gaol, CPA
Des 2020 Kabupaten Ogan Komering Ulu. dengan surat pernyataan LPSDK yang diserahkan kepada
yang diserahkan kepada KPU, KPU
penyumbang perorangan, bukti KPU Kabupaten OKU telah sesuai
Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota. setor bank, NPWP dan KTP dengan paraturan PKPU Nomor
masing-masing pihak penyetor. 20 Tahun 2020 tentang Dana
Kampanye Pemilihan Umum.
(PATUH)
2) Periksa kesesuaian tanggal dan 7 Des s/d 21 Melakukan pemeriksaan pada berita Kami telah memeriksan berita Kesesuaian tanggal dan waktu Ojak Lumban
waktu tanda terima penyerahan acara penyerahaan LPSDK ke KPU acara dari KPU atas penyerahan tanda terima penyerahan LPSDK Gaol, CPA
Des 2020 Kabupaten Ogan Komering Ulu LPSDK Paslon. Berdasarkan kepada KPU Kabupaten OKU
LPSDK yaitu paling lambat 1 (satu)
temuan kami, bahwa Paslon telah sesuai dengan peraturan
hari setelah periode penutupan
menyampaikan LPSDK pada hari PKPU Nomor 12 Tahun 2020
LPSDK pukul 18.00 waktu setempat. Sabtu tanggal 31 Oktober 2020 tentang Dana Kampanye
pada pukul 10.32 WIB. Pemilihan Umum. (PATUH)
9

KERJA OLEH OLEH
3) Dapatkan LPSDK beserta laporan 7 Des s/d 21 Melakukan pemeriksaan seluruh Kami telah memeriksa seluruh Dokumen pendukung LPSDK Ojak Lumban
pendukung terkait dari KPU dokumen pendukung LPSDK 1 s/d dokumen pendukung dari LPSDK paslon telah sesuai dengna Gaol, CPA
Des 2020 LPSDK 3. 1 s/d LPSDK 3, yang terdiri atas peraturan PKPU No 12 Tahun
Provinsi/KIP Aceh atau KPU/KIP
Kabupaten/Kota, seperti yang beberapa dokumen diantaranya : 2020 tentang Dana Kampanye
Formulir setoran bank, KTP, Pemilihan Umum. (PATUH)
tercantum dalam tanda terima
NPWP, surat pernyataan
Penyerahan LPSDK. penyumbang, buku tabungan,
dan RKDK paslon dan surat
penghubung paslon dengan KPU
kabupaten OKU.
4 . Laporan Penerimaan dan Pengeluaran

Dana Kampanye (LPPDK)
a. Pelaporan
Pasangan Calon menyusun LPPDK yang Pasal 33 Peraturan KPU Nomor 5

memuat informasi keuangan berupa Tahun 2017 tentang Dana
seluruh penerimaan dan pengeluaran Kampanye Peserta Pemilihan
Dana Kampanye dalam bentuk uang,
barang, dan jasa yang digunakan
Pasangan Calon dalam membiayai Bupati dan Wakil Bupati,
kegiatan Kampanye. dan/atau Walikota dan Wakil
Prosedur audit
1) Periksa kesesuaian isi LPPDK dengan 7 Des s/d 21 Melakukan pemeriksaan LPPDK 1 s/d Berdasarkan pemeriksaan kami Kesesuaian isi LPPDK dengan Ojak Lumban
dokumen yang memuat informasi LPPDK 5 dan dokumen terhadap LPPDK, kami tidak dokumen pendukung telah sesuai Gaol, CPA
Des 2020 pendukungnya. menemukan adanya dengan peraturan PKPU Nomor
diatur dalam ketentuan termasuk ketidaksesuaian secara material 12 Tahun 2020 tentang Dana
antara isi LPPDK dengan Kampanye Pemilihan Umum.
surat pernyataan tanggungjawab
dokumen pendukungnya. (PATUH)
atas LPPDK.
10

KERJA OLEH OLEH
b. Periode Pembukuaan
Pasangan Calon mematuhi periode Pasal 58A ayat (5) huruf a

pembukuan LPPDK yang dimulai sejak Peraturan KPU Nomor 5 Tahun
penetapan pasangan calon oleh KPU 2017 tentang Dana Kampanye
Provinsi/KIP Aceh atau KPU/KIP
Peserta Pemilihan Gubernur dan
Kabupaten/Kota sampai dengan masa
Wakil Gubernur, Bupati dan
kampanye berakhir.
Wakil Bupati, dan/atau Walikota
Prosedur audit
1) Periksa kesesuaian periode 7 Des s/d 21 Kami telah memeriksa periode Periode pembukuan dan Periode pembukuan LPPDK telah Ojak Lumban
pembukuan LPPDK dengan pembukuan LPPDK dengan penutupan LPPDK telah sesuai. sesuai dengan peraturan PKPU Gaol, CPA
memastikan tanggal awal dan Des 2020 memastikan tanggal awal dan Periode LPPDK dimulai pada Nomor 12 Tahun 2020 tentang
tanggal akhir pencatatan tanggal akhir pencatatan penerimaan tanggal 23 September 2020 Dana Kampanye Pemilihan
penerimaan dan pengeluaran Dana Dana Kampanye telah sesuai dengan sampai dengan 5 Desember Umum. (PATUH)
Kampanye telah sesuai dengan ketentuan. 2020.
ketentuan yaitu dimulai sejak 3
(tiga) hari setelah ditetapkan
sebagai Peserta Pemilu dan
ditutup 8 (delapan) hari setelah hari
pemungutan suara.
2) Lakukan uji pisah batas (cut-off test) 7 Des s/d 21 Melakukan pemeriksaan LPPDK 1 s/d Kami telah melakukan uji pisah Uji pisah batas terhadap Ojak Lumban
terhadap penerimaan sumbangan LPPDK 5 dan dokumen batas terhadap penerimaan penerimaan sumbangan dan Gaol, CPA
Des 2020 pendukungnya. sumbangan yaitu dimulai pada pengeluaran pada periode LPPDK
dan pengeluaran Dana Kampanye
tanggal 23 September 2020 telah sesuai dengan peraturan
pada tanggal awal dan akhir
sampai dengan 5 Desember PKPU Nomor 12 Tahun 2020
pembukuan. 2020. Berdasarkan temuan kami, tentang Dana Kampanye
terdapat 9 lembar bukti transaksi Pemilihan Umum. (PATUH)
pengeluaran paslon untuk
keperluan kampanye.
11

KERJA OLEH OLEH

LPPDK paling lambat 1 (satu) hari setelah Tahun 2017 tentang Dana
masa Kampanye berakhir pada pukul Kampanye Peserta Pemilihan
18.00 waktu setempat kepada KPU Gubernur dan Wakil Gubernur,
Provinsi/KIP atau KPU/KIP Bupati dan Wakil Bupati,
Kabupaten/Kota, yang dilengkapi dan/atau Walikota dan Wakil
dengan:
1) Formulir Model LPPDK1-PASLON; Walikota sebagaimana telah
2) Formulir Model LPPDK2-PASLON; diubah dengan Peraturan KPU
3) Formulir Model LPPDK3-PASLON; Nomor 12 Tahun 2020.
4) Formulir Model LPPDK4-PASLON;
5) Formulir Model LPPDK5-PASLON;
Pasangan Calon;
Partai Politik;
Pihak Lain Kelompok;
Pihak Lain Badan Hukum Swasta;

11) Salinan RKDK dan Rekening Koran;
12) Surat Keterangan Penutupan RKDK;
13) Salinan bukti tagihan/utang (apabila

ada); dan
14) Bukti-bukti transaksi pengeluaran.
Prosedur audit
1) Dapatkan LPPDK beserta laporan 7 Des s/d 21 Melakukan pemeriksaan pada berita Dokumen pendukung LPPDK Kelengkapan bukti pendukung Ojak Lumban
pendukung terkait dari KPU acara penyerahan LPPDK ke KPU telah lengkap berserta lampiran LPPDK paslon telaah sesuai Gaol, CPA
Des 2020 Kabupaten OKU dan KAP Ojak bukti pendukung. dengan peraturan PKPU No 12
Provinsi/KIPAceh atau KPU/KIP
Kabupaten/Kota, seperti yang Lumban Gaol. Tahun 2020. (PATUH)
tercantum dalam tanda terima
penyerahan LPPDK.
12

KERJA OLEH OLEH
2) Pastikan kesesuaian waktu 7 Des s/d 21 Melakukan pemeriksaan pada berita Berdasarkan berita acara Kesesuaian tanggal dan waktu Ojak Lumban
penerimaan/penyerahan LPPDK acara penyerahan LPPDK ke KPU penyerahan laporan lengkap tanda terima penyerahan LPPDK Gaol, CPA
Des 2020 Kabupaten OKU dan KAP Ojak LPPDK serta dokumen kepada KPU Kabupaten OKU
termasuk RKDK, LADK dan LPSDK
Lumban Gaol. pendukung ke KPU . LPPDK telah sesuai dengan peraturan
dengan tanda terima laporan dan
dilaporkan dalam sistem dana PKPU Nomor 12 Tahun 2020
berita acara penerimaan laporan kampanye (SIDAKAM) online tentang Dana Kampanye
tidak melebihi tenggat waktu yang pada hari minggu tanggal 6 Pemilihan Umum. (PATUH)
telah ditentukan sesuai ketentuan, Desember 2020, pada pukul
yaitu paling lambat 1 (satu) hari 16:23 WIB.
setelah berakhirnya masa kampanye
pukul 18.00 waktu setempat.
3) Periksa kelengkapan dokumen 7 Des s/d 21 Melakukan pemeriksaan pada berita Kami telah memeriksa Kelengkapan dokumen Ojak Lumban
pendukung LPPDK yang diserahkan acara penyerahan LPPDK ke KPU kelengkapan laporan LADK, pendukung masing-masing Gaol, CPA
Des 2020 Kabupaten OKU dan KAP Ojak LPSDK, dan LPPDK serta LPPDK yang diserahkan kepada
termasuk RKDK, LADK dan LPSDK. Lumban Gaol. dokumen pendukungnya. Semua KPU Kabupaten OKU telah sesuai
laporan diserahkan kepada KPU dengan peraturan PKPU 12
dan KAP secara lengkap. Tahun 2020 tentang Dana
(PATUH)
d. Sumber/Klasifikasi dan Identitas

Penyumbang
Dana Kampanye Pasangan Calon Pasal 4 dan Pasal 8 Peraturan

bersumber dari: KPU Nomor 5 Tahun 2017
1) Pasangan Calon;
tentang Dana Kampanye Peserta
2) Partai Politik atau Gabungan Partai
Politik pengusul (kecuali Calon Pemilihan Gubernur dan Wakil
Perseorangan); dan/atau Gubernur, Bupati dan Wakil
3) Sumbangan yang sah menurut Bupati, dan/atau Walikota dan
hukum dari pihak lain, yaitu: Wakil Walikota sebagaimana
a) Perseorangan;
b) Kelompok; dan
c) Badan Hukum Swasta. KPU Nomor 12 Tahun 2020.
4) Sumbangan dari pihak lain harus
dilengkapi dengan identitas
penyumbang.
5) Sumbangan yang berasal dari
kelompok wajib dilampiri Salinan
akta pendirian kelompok.
6) Kelompok yang memberikan
sumbangan kepada Pasangan Calon
dalam bentuk uang, barang,
dan/atau jasa merupakan kelompok
berbadan hukum atau organisasi
kemasyarakatan yang terdaftar
sesuai dengan ketentuan perundang-
undangan.
13

KERJA OLEH OLEH
7) Sumbangan yang berasal dari
Perusahaan atau Badan Hukum
Swasta wajib dilampiri salinan akta
pendirian Perusahaan atau badan
usaha dan Salinan keputusan
pengesahan pendirian Badan Hukum
Swasta dari Menteri yang
menyelenggarakan urusan
pemerintahan di bidang hukum dan
hak asasi manusia.
8) Penerimaan sumbangan Dana
Kampanye yang dilakukan dengan
cara memindahkan dana dari nomor
rekening penyumbang ke RKDK
disertai identitas penyumbang.
9) Identitas penyumbang dapat berupa
surat keterangan dari bank yang
bersangkutan.
10) Sumbangan Dana Kampanye yang
dilakukan melalui setoran tunai pada
bank, disertai dengan surat
pernyataan penyumbang.
Prosedur audit
1) Periksa kesesuaian sumber dan 7 Des s/d 21 Kami telah memeriksa sumber dan Berdasarkan temuan kami bahwa Kesesuaian sumber dan bentuk Ojak Lumban
bentuk penerimaan Dana Kampanye bentuk penerimaan Dana Kampanye sumber penerimaan dana penerimaan dana kampanye Gaol, CPA
Des 2020 dalam daftar penerimaan sumbangan kampanye berasal dari pasangan dalam daftar penerimaan
dalam daftar penerimaan
dengan ketentuan terkait penerimaan calon dan sumbangan sumbangan telah sesuai dengan
sumbangan dengan ketentuan
Dana Kampanye. perseorangan dari pihak luar. Peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
terkait penerimaan Dana Kampanye. 2020 tentang Dana Kampanye
2) Periksa kelengkapan identitas 7 Des s/d 21 Kami telah memeriksa identitas Berdasarkan temuan kami, Kelengkapan identitas Ojak Lumban
penyumbang serta dokumen penyumbang serta dokumen sumber penerimaan dana penyumbang serta dokumen Gaol, CPA
Des 2020 pendukung sebagaimana yang kampanye berasal dari pasangan pendukung telah sesuai dengan
dipersyaratkan dalam ketentuan. calon dan penyumbang peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
dipersyaratkan dalam ketentuan. perorangan serta dokumen 2020 tentang Dana Kampanye
pendukung atas sumbangan Pemilihan Umum. (PATUH)
tersebut terlampir berupa KTP
dan NPWP penyumbang.
14

KERJA OLEH OLEH
3) Lakukan konfirmasi kepada 7 Des s/d 21 Mengkonfirmasi pada pihak Berdasarkan hasil konfirmasi Konfirmasi kepada penyumbang Ojak Lumban
penyumbang untuk memastikan penyumbang terkait sumbangan kami kepada penyumbang terkait untuk memastikan keberadaan Gaol, CPA
keberadaan penyumbang dan Des 2020 dana kampanye penerimaan sumbangan dana penyumbang dan keakurasian
keakurasian sumbangan. kampanye, kami tidak sumbangan telah sesuai dengan
menemukan adanya peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
ketidaksesuaian dan/atau 2020 tentang Dana Kampanye
ketidakcocokan baik berupa nilai, Pemilihan Umum. (PATUH)
barang, maupun jasa.
e. Pencatatan Penerimaan Sumbangan
1) Pasangan Calon mencatat dan Pasal 6 dan Pasal 10 Peraturan

melaporkan seluruh sumbangan KPU Nomor 5 Tahun 2017
(mencakup uang, barang, dan/atau tentang Dana Kampanye Peserta
jasa yang dikonversikan dengan nilai Pemilihan Gubernur dan Wakil
uang, termasuk utang dan diskon Gubernur, Bupati dan Wakil
pembelian barang atau jasa yang Bupati, dan/atau Walikota dan
melebihi batas kewajaran transaksi Wakil Walikota sebagaimana
jual beli secara umum) yang telah diubah dengan Peraturan
diterima ke dalam Daftar KPU Nomor 12 Tahun 2020.
Penerimaan Sumbangan.
2) Dana Kampanye yang berupa uang,
wajib ditempatkan pada RKDK
terlebih dahulu sebelum digunakan
untuk kegiatan kampanye.
Prosedur audit
1) Tentukan keakurasian matematis 7 Des s/d 21 Kami telah melakukan perhitungan Kami telah melakukan Abdhi Mulya Keakurasian matematis dari Ojak Lumban
Dunad Jon Hendrik
(penjumlahan, pengurangan, dan kembali seluruh transaksi yang penghitungan kembali atas seluruh transaksi dalam daftar Gaol, CPA
sebagainya) dari seluruh transaksi Des 2020 tercantum dalam Daftar Laporan penerimaan dana kampanye laporan penerimaan dana
yang tercantum dalam Daftar Penerimaan Dana Kampanye. mulai dari LADK hingga LPPDK. kampanye telah sesuai dengan
Laporan Penerimaan Dana Berdasarkan temuan kami, peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
sumbangan dari dana Pasangan 2020 tentang Dana Kampanye
Kampanye dengan cara melakukan
calon Pemilihan Umum. (PATUH)
penghitungan kembali atas
sebesar 40.000.000, Selain itu,
keakurasian matematis tersebut.
terdapat sumbangan dari pihak
perorangan dengan total sebesar
Rp665.000.000. Seluruh
sumbangan dilengkapi dengan
bukti pendukung yang lengkap
dan sesuai aturan yang berlaku,
sehingga total keseluruhan
penerimaan sumbangan ialah
sebesar Rp705.000.000.
15

KERJA OLEH OLEH
2) Tentukan keakurasian penghitungan 7 Des s/d 21 Melakukan perhitungan kembali Perhitungan kembali jumlah Keakurasian penghitungan jumlah Ojak Lumban
jumlah sumbangan untuk setiap seluruh transaksi penerimaan sumbangan untuk setiap sumbangan untuk setiap Gaol, CPA
Des 2020 sumbangan dana kampanye. penyumbang secara akumulatif penyumbang secara akumulatif
penyumbang secara akumulatif. telah akurat. telah sesuai dengan peraturan
PKPU Nomor 12 Tahun 2020
tentang Dana Kampanye
3) Telusuri transaksi penerimaan 7 Des s/d 21 Melakukan perhitungan kembali Kami telah menulusuri setiap Abdhi Mulya Penelusuran transaksi Ojak Lumban
Dunad Jon Hendrik
sumbangan dalam bentuk uang ke seluruh transaksi penerimaan transaksi penerimaan penerimaan sumbangan dalam Gaol, CPA
Des 2020 sumbangan dana kampanye. sumbangan dalam bentuk uang bentuk uang ke bukti pendukung
bukti pendukungnya, serta ke RKDK
untuk memastikan keberadaan ke bukti pendukung. dan RKDK telah sesuai dengan
Berdasarkan hasil penulusuran, peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
dan keakurasian pencatatan
kami menemukan bahwa semua 2020 tentang Dana Kampanye
transaksi tersebut. transaksi didukung oleh bukti Pemilihan Umum. (PATUH)
pendukung berupa surat
pernyataan penyumbang dan/
bukti penerimaan sumbangan
dana kampanye. Pada RKDK,
terdapat penerimaan sumbangan
berupa uang yang disetor
sebesar Rp 40.000.000,- 24
September 2020, pada Tanggal
1 Oktober 2020 terdapat
penerimaan sumbangan yang
disetor ke RKDK dengan
total sebesar Rp 665.000.000.
Sehingga total penerimaan
sumbangan dalam bentuk uang
sebesar Rp 705.000.000,-.
4) Lakukan pengujian atas 7 Des s/d 21 Memverifikasi sumbangan dalam Berdasarkan pengujian atas Pengujian atas sumbangan yang Ojak Lumban
sumbangan yang diterima dalam bentuk barang dan/ jasa untuk sumbangan yang diterima diterima dalam bentuk barang, Gaol, CPA
Des 2020 memastikan kesesuaian nilainya berupa barang dan/ jasa dan/atau jasa terhadap harga
bentuk barang, dan/atau jasa untuk
memastikan kesesuaian pencatatan terhadap harga pasar. terhadap harga pasar wajar pasar wajar telah sesuai dengan
bahwa penerimaan sumbangan peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
berdasarkan harga pasar wajar yang
tersebut telah sesuai dengan 2020 tentang Dana Kampanye
berlaku. harga Pemilihan Umum. (PATUH)
pasar dan tidak ada harga yang
melebihi batas kewajaran.
16

KERJA OLEH OLEH
f. Batasan/Kesesuaian Sumbangan
Pasangan Calon mematuhi jumlah Pasal 7 Peraturan KPU Nomor 5

penerimaan sumbangan (mencakup Tahun 2017 tentang Dana
uang, barang, dan/atau jasa yang Kampanye Peserta Pemilihan
dikonversikan dengan nilai uang,
termasuk utang dan diskon pembelian
Bupati dan Wakil Bupati,
barang atau jasa yang melebihi batas
kewajaran transaksi jual beli secara
umum) yang dilaporkan dalam LADK, Walikota sebagaimana telah
LPSDK, dan LPPDK tidak melebihi jumlah diubah dengan Peraturan KPU
di bawah ini: Nomor 12 Tahun 2020.
1) Rp 75.000.000,00 (tujuh puluh lima
juta rupiah) untuk penyumbang
perseorangan; dan
2) Rp 750.000.000 (tujuh ratus lima
puluh juta rupiah) untuk
penyumbang Partai Politik atau
Gabungan Partai Politik;
3) Rp 750.000.000 (tujuh ratus lima
puluh juta rupiah) untuk
penyumbang kelompok dan/atau
badan usaha swasta.
Prosedur audit
1) Lakukan pengujian terhadap 7 Des s/d 21 Melakukan pemeriksaan LPPDK 1 s/d Kami telah melakukan pengujian Pengujian terhadap penerimaan Ojak Lumban
penerimaan sumbangan untuk LPPDK 5 dengan aturan terkait batas atas penerimaan sumbangan sumbangan terkait batas Gaol, CPA
Des 2020 maksimum sumbangan dana terhadap batas maksimum maksimum sumbangan yang
memastikan kesesuaian terhadap
batasan maksimum sumbangan kampanye. sumbangan. Berdasarkan diperbolehkan telah sesuai
pengujian tersebut, pihak dengan peraturan PKPU Nomor
yang diperbolehkan sesuai dengan
penyumbang perseorangan 12 Tahun 2020 tentang Dana
klasifikasi/sumber penyumbang. memberikan uang dengan Kampanye Pemilihan Umum.
jumlah Rp75.000.000 dimana itu (PATUH)
adalah batas maksimum untuk
penyumbang perseorangan.
2) Lakukan penghitungan kembali 7 Des s/d 21 Menghitung kembali penerimaan Kami telah menghitung kembali Penghitungan kembali terhadap Ojak Lumban
terhadap akumulasi penerimaan sumbangan dari setiap penyumbang atas akumulasi penerimaan akumulasi penerimaan Gaol, CPA
sumbangan dari masing-masing Des 2020 dari keseluruhan laporan. sumbangan dari masing-masing sumbangan dari masing-masing
penyumbang dari keseluruhan penyumbang. Berdasarkan penyumbang telah sesuai dengan
periode laporan. perhitungan kembali tersebut, peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
kami tidak menemukan adanya 2020 tentang Dana
kesalahan perhitungan atas Kampanye Pemilihan Umum.
jumlah sumbangan dari setiap (PATUH)
penyumbang.
17

KERJA OLEH OLEH
3) Lakukan pengujian terhadap 7 Des s/d 21 Memeriksa LPPDK 1 - LPPDK 5 dan Berdasarkan pengujian atas Pengujian terhadap pembelian Ojak Lumban
pembelian barang atau jasa, dokumen pendukungnya diskon yang melebihi batas barang atau jasa terkait diskon Gaol, CPA
Des 2020 kewajaran transaksi, kami tidak yang melebihi batas kewajaran
apakah terdapat diskon yang
menemukan adanya pembelian transaksi telah sesuai dengan
melebihi batas kewajaran transaksi
barang yang diberikan diskon peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
yang berlaku secara umum. sehingga tidak ada transaksi 2020 tentang Dana Kampanye
yang melebih batas kewajaran Pemilihan Umum. (PATUH)
yang belaku secara umum.
4) Telusuri keberadaan transaksi 7 Des s/d 21 Memeriksa LPPDK 1 - LPPDK 5 dan Berdasarkan penelusuran kami, Penelusuran keberadaan Ojak Lumban
utang/pinjaman yang timbul akibat dokumen pendukungnya paslon a/n Drs. Kuryana Aziz dan transaksi utang/pinjaman yang Gaol, CPA
Des 2020 Drs. Johan Anuar, SH., MM tidak timbul akibat penggunaan uang
penggunaan uang atau barang
memiliki utang/pinjaman yang atau barang dan jasa dari pihak
dan jasa dari pihak lain dan
timbul akibat penggunaan uang lain telah sesuai dengan
lakukan verifikasi apakah utang atau barang peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
sudah dibayar (jika belum dibayar dan jasa dari pihak lain. 2020 tentang Dana Kampanye
maka telusuri keberadaannya dalam Pemilihan Umum. (PATUH)
daftar penerimaan sumbangan dan
uji kesesuaiannya dengan
ketentuan batasan sumbangan).
g. Sumbangan yang dilarang
Pasangan Calon perseorangan dan Partai

Politik atau Gabungan Partai Politik yang
mengusulkan Pasangan Calon, yang
menerima sumbangan melebihi
ketentuan, harus mematuhi ketentuan
berikut:
1) Dilarang menggunakan dana
dimaksud;
2) Wajib melaporkan kepada KPU
Provinsi/KIP Aceh untuk Pemilihan
Gubernur dan Wakil Gubernur dan
KPU/KIP Kabupaten/Kota untuk
Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati
atau Walikota dan Wakil Walikota;
dan
3) Menyerahkan sumbangan tersebut
ke kas Negara paling lambat 14
(empat belas) hari setelah masa
Kampanye berakhir.
18

KERJA OLEH OLEH
4) Wajib menyerahkan bukti setoran ke
kas Negara kepada KPU Provinsi/KIP
Aceh atau KPU/KIP Kabupaten/Kota
sesuai dengan tingkatannya, paling
lambat 14 (empat belas) Hari
setelah masa Kampanye berakhir.
Prosedur audit
1) Dapatkan atau buat daftar 7 Des s/d 21 Memeriksa LPPDK 1 - LPPDK 5 dan Kami telah menerima daftar Hasil pengujian terkait Ojak Lumban
sumbangan yang dilarang sesuai dokumen pendukungnya serta penerimaan sumbangan dalam sumbangan yang dilarang Gaol, CPA
Des 2020 sumbangan yang dilarang sesuai bentuk uang dan barang. terhadap penerimaan sumbangan
ketentuan berdasarkan hasil
ketentuan yang berlaku. Berdasarkan hasil dari daftar telah sesuai dengan peraturan
pengujian yang telah dilakukan
tersebut, tidak ada temuan PKPU Nomor 12 Tahun 2020
terhadap penerimaan sumbangan. terkait sumbangan-sumbangan tentang Dana Kampanye
yang dilarang. Pemilihan Umum. (PATUH)
2) Lakukan verifikasi terhadap 7 Des s/d 21 Memeriksa LPPDK 1 - LPPDK 5 dan Berdasarkan verifikasi tidak Verifikasian terhadap sumbangan Ojak Lumban
sumbangan yang dilarang tersebut dokumen pendukungnya serta terdapat penerimaan sumbangan yang dilarang dengan bukti lapor Gaol, CPA
Des 2020 sumbangan yang dilarang sesuai yang dilarang pada paslon ke KPU Kabupaten OKU telah
dengan bukti lapor ke KPU serta
ketentuan yang berlaku Kabupaten OKU sesuai dengan peraturan PKPU
bukti Surat Setoran Penerimaan
Nomor 12 Tahun 2020 tentang
Negara Bukan Pajak (SSPNBP). Dana Kampanye Pemilihan
Umum. (PATUH)
h. Pengeluaran Dana Kampanye
1) Pengeluaran Kampanye untuk Pasal 10, Pasal 12, Pasal 18,

pembelian barang dinilai Pasal 63 Peraturan KPU Nomor 5
berdasarkan harga pasar yang wajar Tahun 2017 tentang Dana
untuk barang tersebut. Kampanye Peserta Pemilihan
2) Setiap diskon pembelian barang Gubernur dan Wakil Gubernur,
yang melebihi batas kewajaran jual Bupati dan Wakil Bupati,
beli yang berlaku secara umum, dan/atau Walikota dan Wakil
diperlakukan ketentuan sumbangan. Walikota sebagaimana telah
3) Pasangan Calon mematuhi diubah dengan Peraturan KPU
pembatasan pengeluaran Dana Nomor 12 Tahun 2020.
kampanye berdasarkan Keputusan
KPU Provinsi/KIP Aceh dan
Keputusan KPU/KIP
Kabupaten/Kota.
19

KERJA OLEH OLEH
4) Pasangan Calon wajib mencatat
seluruh pengeluaran berupa uang,
barang, dan/atau jasa dalam
pembukuan khusus Dana Kampanye
dan terpisah dari pembukuan
keuangan pribadi Pasangan Calon
dan Partai Politik atau Gabungan
Partai Politik yang mengusulkan
Pasangan Calon.
5) Pembukuan sebagaimana dimaksud
mencakup informasi tentang bentuk
dan jumlah pengeluaran disertai
bukti pengeluaran yang dapat
dipertanggungjawabkan.
6) Dana Kampanye dilarang digunakan
untuk membiayai saksi dalam
pemungutan dan penghitungan
suara.
Prosedur audit
1) Periksa kesesuaian klasifikasi 7 Des s/d 21 Memeriksa LPPDK 4 serta dokumen Kami telah memeriksa Kesesuaian klasifikasi Ojak Lumban
pengeluaran dana dengan klasifikasi pendukungnya. kesesuaian klasifikasi pengeluaran dana dengan Gaol, CPA
Des 2020 pengeluaran dana dengan klasifikasi penggunaan
penggunaan sesuai aktivitas. klasifikasi penggunaan sesuai berdasarkan aktivitas telah sesuai
aktivitas. Berdasarkan dengan peraturan PKPU Nomor
pemeriksaan tersebut, kami 12 Tahun 2020 tentang Dana
menemukan bahwa pengeluaran Kampanye Pemilihan Umum.
dana kampanye telah sesuai (PATUH)
dengan klasifikasi penggunaan
dana tersebut yaitu pada
pengeluaran operasi untuk
pembuatan desain alat peraga
kampanye dan
pengeluaran lain-lain yang
ditujukan kepada setiap Paslon
yang kemudian digunakan oleh
paslon untuk pertemuan
terbatas.
2) Tentukan keakurasian matematis 7 Des s/d 21 Memeriksa LPPDK 4 serta dokumen Kami telah melakukan Keakurasian matematis dengan Ojak Lumban
dengan cara melakukan pendukungnya. perhitungan kembali terhadap cara penghitungan kembali Gaol, CPA
Des 2020 keakurasian matematis dari pengeluaran telah sesuai dengan
penghitungan kembali. pengeluaran dana kampanye. peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
Berdasarkan penghitungan 2020 tentang Dana Kampanye
kembali tersebut, kami tidak Pemilihan Umum. (PATUH)
menemukan adanya kesahalan
perhitungan atas pengeluaran
dana kampanye.
20

KERJA OLEH OLEH
3) Lakukan pengujian terhadap 7 Des s/d 21 Memeriksa LPPDK 1 s/d LPPDK 5 dan Kami telah melakukan pengujian Abdhi Mulya Ojak Lumban
Dunad Jon Hendrik Pengujian terhadap keberadaan
keberadaan dan penilaian bukti dokumen pendukungnya. terhadap keberadaan dan bukti Gaol, CPA
pendukung dari aktivitas Des 2020 dan bukti pengeluaran dana
pendukung atas pengeluaran
pengeluaran Dana Kampanye. kampanye penilaian bukti
dana kampanye. Berdasarkan
pendukung dari aktivitas
pengujian kami, tidak terdapat
pengeluaran telah sesuai dengan
temuan yang
peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
material. Semua aktivitas
pengeluaran dana kampanye
didukung oleh bukti
pengeluarannya.
4) Telusuri transaksi pengeluaran Dana 7 Des s/d 21 Memeriksa pengeluaran dana Kami telah memverifikasi setiap Ojak Lumban
Abdhi Mulya Dunad Jon Hendrik Penelusuran transaksi
Kampanye ke rekening khusus dana kampanye pada RKDK. transaksi pengeluaran dana Gaol, CPA
pengeluaran dana kampanye ke
kampanye. Des 2020 kampanye pada RKDK.
RKDK telah sesuai dengan
Berdasarkan temuan kami,
peraturan PKPU Nomor 12 Tahun
transaksi pengeluaran tersebut
dilakukan penarikan secara total
sebanyak 4 kali dengan jumlah
keseluruhan sebanyak
Rp705.295.116.
5) Lakukan pengujian atas pengeluaran 7 Des s/d 21 Memeriksa LPPDK 1 s/d LPPDK 5 dan Kami telah melakukan pengujian Pengujian atas pengeluaran dana Ojak Lumban
dana kampanye dalam bentuk dokumen pendukungnya. atas pengeluaran dana kampanye dalam bentuk Gaol, CPA
barang/jasa untuk memastikan Des 2020 kampanye terhadap kesesuaian barang/jasa untuk memastikan
kesesuaian pencatatan nilai nilai wajar. Berdasarkan kesesuaian pencatatan nilai wajar
berdasarkan nilai wajar yang berlaku temuankami, semua transaksi telah sesuai dengan peraturan
pada saat transaksi tersebut pengeluaran dana kampanye PKPU Nomor 12 Tahun 2020
dilakukan. masih dalam batas nilai wajar. tentang Dana Kampanye
6) Lakukan pengujian atas pengeluaran 7 Des s/d 21 Memeriksa LPPDK 1 s/d LPPDK 5 dan Berdasarkan temuan kami, tidak Pengujian atas pengeluaran dana Ojak Lumban
Dana Kampanye untuk memastikan dokumen pendukungnya. terdapat pembiayaan yang kampanye untuk memastikan Gaol, CPA
Des 2020 digunakan untuk pembiayaan tidak ada yang digunakan untuk
tidak ada yang digunakan untuk
saksi. membiayai saksi telah sesuai
membiayai saksi. dengan peraturan PKPU Nomor
12 Tahun 2020 tentang Dana
(PATUH)
21

Lap Audit Dakam-Kab Oku 2020

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Lap Audit Dakam-Kab Oku 2020

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN AUDIT DANA KAMPANYE

PASANGAN CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI

Surat Pernyataan independensi KAP……………………………………………………………… 2

Laporan Auditor Independen……………………………………………………………………….. 3

Laporan Dana Kampanye Pasangan Calon……………………………………………………… 4

Dasar Penunjukan dan Ruang Lingkup Penugasan KAP………………………………………. 5

Tanda Terima Laporan Dana Kampanye Pasangan Calon…………………………………….. 6

2. RUANG LINGKUP PENUGASAN

2.3 LINGKUP PENUGASAN

KAP OJAK LUMBAN GAOL

KAP OJAK LUMBAN GAOL

KAP OJAK LUMBAN GAOL

Jabatan Jabatan Team Audit Jabatan Pimpinan

KAP OJAK LUMBAN GAOL

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

a. Memperoleh keyakinan memadai bahwa Peraturan

2. Pemerolehan Pemahaman atas

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

II. PEKERJAAN LAPANGAN

1. Rekening Khusus Dana Kampanye

1) Partai Politik Peserta Pemilu Pasal 13 dan Pasal 14 Peraturan

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

2. Laporan Awal Dana Kampanye (LADK)

Pasangan Calon menyusun LADK

5) Penerimaan sumbangan yang

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

Pasangan Calon mematuhi pembukuan Pasal 58A ayat (5) huruf a

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

c. Kelengkapan dan Penyampaian

Pasangan Calon mematuhi penyerahan Pasal 22 Peraturan KPU Nomor 5

2) Periksa kesesuaian tanggal dan

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

3 . Laporan Penerimaan Sumbangan Dana

Pasangan Calon menyusun LPSDK yang Pasal 27 Peraturan KPU Nomor 5

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

Pasangan Calon mematuhi periode Pasal 58A ayat (5) huruf a

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

c. Kelengkapan dan Penyampaian

Pasangan Calon mematuhi penyerahan Pasal 28 Peraturan KPU Nomor 5

Pihak Lain Badan Hukum Swasta.

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

4 . Laporan Penerimaan dan Pengeluaran

Pasangan Calon menyusun LPPDK yang Pasal 33 Peraturan KPU Nomor 5

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

Pasangan Calon mematuhi periode Pasal 58A ayat (5) huruf a

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

c. Kelengkapan dan Penyampaian

Pasangan Calon mematuhi penyerahan Pasal 34 Peraturan KPU Nomor 5

Pihak Lain Badan Hukum Swasta;

13) Salinan bukti tagihan/utang (apabila

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

d. Sumber/Klasifikasi dan Identitas

Dana Kampanye Pasangan Calon Pasal 4 dan Pasal 8 Peraturan

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

e. Pencatatan Penerimaan Sumbangan

1) Pasangan Calon mencatat dan Pasal 6 dan Pasal 10 Peraturan

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

Pasangan Calon mematuhi jumlah Pasal 7 Peraturan KPU Nomor 5

WAKTU DIKERJAKAN DISETUJUI

g. Sumbangan yang dilarang