Anda di halaman 1dari 101

Bimbingan Teknis Kepala Laboratorium

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat


Universitas Pendidikan Indonesia
26 Desember 2020 – 17 Januari 2021

MANAJEMEN DAN PROGRAM


KERJA LABORATORIUM
SEKOLAH
(2a 4 Dr. Kusnadi, M.Si. Manajemen dan Program
Kerja Laboratorium Sekolah)

Disampaikan oleh:
Dr. Kusnadi, M.Si.
PENDAHULUAN
• Coba cermati kondisi laboratorium sekolah
anda:
a. Bagaimana kondisi peralatan, bahan kimia
dan ruang lab.?
b. Apakah Lab tersebut sudah dapat
berfungsi untuk menunjang
pembelajaran,,?
c. Apakah anda secara rutin melakukan
peng-administrasian dan perawatan lab ..?
d. Apakah anda merasa nyaman bekerja di
laboratorium..?
???
Konsep 5R :
- Ringkas
- Rapi
- Resik
- Rawat
- Rajin
???

1. Mengapa laboratorium sangat


penting dalam pendidikan ..?
2. Apa fungsi dan peran laboratorium ?
3. Bagaimana cara meng-optimalkan
fungsi lab untuk menunjang
pembelajaran di sekolah... ?
1. Kurangnya kemampuan Guru/laboran dalam
mengelola laboratorium sekolah.
2. Kurangnya pemahaman terhadap makna dan
fungsi laboratorium sekolah serta
implikasinya dalam Pendidikan
3. Terbatasnya kemampuan guru/laboran
dalam penguasaan mata pelajaran terkait
fungsi laboratorium
4. Belum meratanya pengadaan dan penyebaran
peralatan lab seperti: alat peraga Kit IPA
(Emha, 2002).
Beberapa Kelemahan &
???
Kendala Pemanfaatan Lab
di Sekolah belum optimal
1) Visi dan misi ,serta Target
Lab yang tidak jelas
2) SDM yang belum kompeten
3) Ketersedian fasilitas lab
4) Manajemen lab yang seadanya
5) Sumber dana yang terbatas
6) Program Lab yang tidak
terencana
JENIS LABORATORIUM SEKOLAH

IPA
(BIOLOGI,
KIMIA,FISIKA)

LABORATORI
UM
SEKOLAH

KOMPU-
BAHASA
TER
Laboratorium ?

▪Secara harfiah berasal dari bhs Latin yang


bermakna “Tempat bekerja”
▪Tempat para siswa/mahasiswa belajar mengenai
fenomena-fenomena ilmiah dan/atau keahlian
praktis melalui pelaksanaan eksperimen-
eksperimen tertentu dengan bantuan peralatan
dan bahan yang tersedia; atau
•Tempat penelitian bagi staf pengajar atau pihak
lain yang kompeten
Pengertian Laboratorium

 Dalam pengertian terbatas laboratorium


ialah suatu ruangan yang tertutup dimana
percobaan dan penelitian dilakukan

 Dalam arti luas Laboratorium tidak selalu


berbentuk ruangan, bisa kebun, alam,
tempat yang didesain untuk tempat
belajar atau penelitian ilmiah
Laboratorium dan peranannya
 Peranan Kegiatan Laboratorium IPA:
Membangun (konstruksi) pemahaman konsep
IPA---- Proses Inkuiri
Verifikasi (membuktikan) kebenaran konsep
IPA
Menumbuhkan keterampilan (skills) proses,
berpikir, motorik, dan sikap.
Menumbuhkan motivasi belajar “rasa suka “
dan rasa ingin tahu (curiosity)
FUNGSI LABORATORIUM IPA
LABORATORIUM adalah bentuk investasi
pendidikan yang sangat berharga dan relatif
mahal.
KONSEKUENSINYA :
1. Harus dimanfaatkan dan dikelola agar dapat
berfungsi mendukung fungsi pendidikan.
2. Pendidikan dan Penelitian Sains tidak akan
berfungsi secara memadai tanpa adanya dan
berfungsinya laboratorium IPA yang relevan.
3. Laboratorium adalah bagian integral dari
bidang akademik (bukan sebatas bagian dari
rumah tangga atau administrasi).
4. Laboratorium yang ada harus selalu terbuka
untuk kegiatan pendidikan dan penelitian.
5. Laboratorium beserta seluruh isinya adalah
mahal; tetapi akan bertambah mahal bila
tidak difungsikan (Investasi yang mubazir).
6. Agar laboratorium berfungsi
perlu dikelola secara benar, dan
dirawat dengan baik, maka
manajemen lab. perlu dikembangkan
7. Peranan Lab IPA sangat besar dalam
menentukan mutu pendidikan IPA
8. Administrasi Lab merupakan aspek penting
dalam manajemen Lab. untuk memastikan Lab
berfungsi secara optimal
Pengertian Laboratorium
Laboratorium (Depdiknas, 2002) merupakan
tempat untuk mengaplikasikan teori
keilmuan, pengujian teoritis, pembuktian uji
coba, penelitian dan sebagainya dengan
menggunakan alat bantu yang menjadi
kelengkapan dari fasilitas dengan kuantitas
dan kualitas yang memadai

Kelengkapan laboratorium
1Ruang
2Fasilitas
3Personal
Ruang laboratorium
•Ruang kerja/utama
•Ruang persiapan
•Ruang alat
•Ruang spesimen
•Ruang gelap
Model Ruang Laboratorium IPA
Model Ruang Laboratorium IPA Modern
Meja siswa,stasion layanan dan meja
demonstrasi

MEJA DEMONSTRASI

MEJA SISWA
Fasilitas
1. Fasilitas umum
saluran air, gas, blower, detektor
2. Perlengkapan preparasi
Balance, Oven, Incubator, Centrifuge, Autoclave
3. Perlengkapan observasi: Mikroskop, pH meter,
thermometer dll
4. Peralatan pecah belah
5. Perlengkapan keselamatan dan PPPK
6. Mebeler: meja, kursi dan lemari
Fasilitas lab

LEMARI PENYIMPANAN ALAT LEMARI ASAM/ASAP


Fungsi laboratorium

1. Kegiatan akademis/pembelajaran/instruksional
•praktikum siswa/mahasiswa
•memperbaiki kualitas proses pembelajaran
Fungsi laboratorium

2. Research & development


•Penelitian mahasiswa dan dosen
•mengembangkan model pembelajaran
- menggodog, mengkontruksi dan mengemas pembelajaran
sains berbasis laboratorium
•mengembangkan keilmuan
•aplikasi dan rancang bangun
3. Sebagai income generating unit (IGU) /
Variable cost (Dikti, 2002).
4. Standard/rujukan
PROGRAM KERJA LABORATORIUM

• Program kerja merupakan bagian penting


dalam optimalisasi pemanfaatan Lab Sekolah
sebagai realisasi visi dan misi Lab
• Program kerja disusun berdasarkan kebutuhan
dan tujuan pendidikan di sekolah
• Program kerja harus mempertimbangkan
keadaan sumber daya (personil dan sarana)
• Program kerja dapat dibuat per semester atau
per tahun dan memiliki target yang jelas
TUGAS Workshop:
Manajemen dan Program kerja Lab Sekolah

1. Buat visi dan misi laboratorium Sekolah Anda !

2. Tentukan bagaimana peran masing-masing


personil laboratorium untuk mencapai visi dan
misi tersebut !

3. Buatlah program kerja Laboratorium Sekolah!


(Program Tahunan, semester dan bulanan)
Manajemen Laboratorium

Adalah pengelolaan laboratorium


sehingga dapat berfungsi seuai dengan
kapasitas peruntukannya secara
efektif, efisien, dan mampu tumbuh
berkembang
Neceserry condition
1. tersedianya sumberdaya manusia
berkualitas dan mempunyai minat
keilmuan yang relatif sama
2. terumuskannya visi, misi dan
kompetensi laboratorium
3. adanya leader yang mampu
menciptakan teamwork dan sistem
manajemen yang efektif
Sufficient conditions
1. tersedianya peralatan dan fasilitas penunjang
yang memadai
2. adanya kepekaan dan kesiapan warga
laboratorium untuk memanfaatkan peluang
penguatan sumber daya dari luar melalui
networking
3. manajemen pengelolaan laboratorium yang
mampu meningkatkembangkan kinerja
Permendiknas No. 26 tahun 2008, tentang Standar
Tenaga Laboratorium Sekolah/ Madrasah.

Personil laboratorium dinyatakan sebagai tenaga


laboratorium, yakni tenaga kependidikan yang
mengabdikan diri dan diangkat untuk menunjang
kegiatan proses pendidikan di laboratorium sekolah,
meliputi kepala laboratorium, teknisi laboratorium
dan laboran.
KOMPETENSI PENGELOLA LABORATORIUM

Pengelola laboratorium IPA (kepala, teknisi, dan laboran)


sebagai
tenaga kependidikan dalam pelaksanaan tugas pengelolaan
laboratorium ) harus memiliki kompetensi yang baik yaitu :
- aspek kemampuan,
- aspek sikap, dan
- aspek keterampilan

Aspek keterampilan manajemen yang mutlak diperlukan, yaitu:


1. Keterampilan teknis, berkaitan dengan kemampuan
menerapkan pengetahuan atau keahlian khusus.
2. Keterampilan personal, berkaitan dengan kemampuan
bekerjasama, memahami, dan memotivasi orang lain.
3. Keterampilan konseptual, berkaitan dengan
kemampuan mental untuk menganalisis dan
mendiagnosis situasi yang rumit.
Permendiknas No. 26 tahun 2008, tentang Standar
Tenaga Laboratorium Sekolah/ Madrasah.

Personil laboratorium dinyatakan sebagai tenaga


laboratorium, yakni tenaga kependidikan yang
mengabdikan diri dan diangkat untuk menunjang
kegiatan proses pendidikan di laboratorium sekolah,
meliputi kepala laboratorium, teknisi laboratorium
dan laboran.
KOMPETENSI PENGELOLA LAB
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 26 TAHUN 2008 TENTANG STANDAR
TENAGA LABORATORIUM SEKOLAH/MADRASAH
• Kompetensi Kepribadian: Menampilkan diri sebagai pribadi yang
dewasa, mantap, dan berakhlak mulia, Menunjukkan komitmen
terhadap tugas.
• Kompetensi Sosial : Bekerja sama dalam pelaksanaan tugas ,
Berkomunikasi secara lisan dan tulisan
• Kompetensi Manajerial: Merencanakan kegiatan dan pengembangan
laboratoriumsekolah/madrasah, Mengelola kegiatan laboratorium
sekolah/madrasah , Memantau sarana dan prasarana laboratorium di
sekolah/madrasah
• Kompetensi Profesional: Menerapkan gagasan, teori, dan prinsip
kegiatan
• Laboratorium sekolah/madrasah Memanfaatkan laboratorium untuk
kepentingan pendidikan dan penelitian di sekolah/madrasah, Menjaga
kesehatan dan keselamatan kerja di laboratorium sekolah/madrasah
Pengelolaan Laboratorium

Pengertian pengelolaan adalah


kegiatan menggerakan sekelompok
orang (SDM), keuangan, peralatan
dan fasilitas atau segala objek fisik
lainnya secara efektif dan efisien
untuk mencapai tujuan atau sasaran
tertentu yang diharapkan secara
optimal
PENGELOLAAN LAB
(MANAGEMENT)
PERALATAN,
FASILITAS,
MUTU, SDM,
KEUANGAN,
OBJEK-
OBJEK FISIK
LAINNYA

MENCAPAI TUJUAN
SECARA
EFEKTIF DAN EFISIEN
PENGAMANAN,
PERAWA TAN DAN
PENGAWASAN

PENGADMINISTRASI
AN / INVENTARISASI

PENATAAN

PERENCANAAN

ASPEK
MANAJEMEN
LABORATO
RIUM
Pengelolaan laboratorium
•perencanaan (planning)
•pengaturan (organizing)
•pemeliharaan (maintenance)
•pengadministrasian (administrating)
•penganggaran (budgeting)
•keselamatan laboratorium
Pengelolaan:
1. Organisasi (staffing dan job description)
2. Inventory (daftar alat dan kartu alat, kartu bahan)
3. Regulasi (tata tertib, prosedur penggunaan alat dan
laboratorium)
4. Penjadwalan Praktikum
5. Kegiatan Laboratorium (proses dan manual praktikum)
6. Keselamatan Kerja (PPPK dan perangkat keselamatan
kerja)
7. Maintenance and repair
8. Pengembangan dan Revenue Generating Unit
9. Income Generating Unit
Perencanaan
Apa saja yang harus direncanakan dalam
pengelolaan laboratorium?

1. Penggunaan laborartorium
2. Pengadministrasian (jenis dan format)
3. Penyediaan alat dan bahan
4. Penataan dan penyimpanan alat dan bahan
5. Perawatan dan perbaikan
6. Penganggaran

“ Kalau kita gagal merencanakan sesuatu, berarti


sudah merencanakan suatu kegagalan…..
Pengaturan
Merupakan upaya untuk menjamin terlaksananya
kegiatan laboratorium secara efektif dan efisien
•Penempatan personal dan jobs description
•Pengaturan tataletak dan penataan alat (setting)
•Pengaturan prosedur kerja di laboratorium
•Pengaturan kegiatan

Setting
1. keselamatan
2. efektivitas
3. efisiensi
4. pengawasan
Fungsi pengaturan dan penataan lab: Agar semua alat dan
bahan mudah dideteksi dengan prinsip.
1. mudah dilihat
2. mudah dijangkau
3. aman untuk alat
4. aman untuk pemakai

Penataan dan inventarisasi alat didasarkan pada:


• Keadaan laboratorium, yang ditentukan oleh:
• Fasilitas seperti : ada tidaknya ruang persiapan, ruang
penyimpanan
• Keadaan alat seperti : jenis alat, jenis bahan pembuat
alat, seberapa sering alat tersebut digunakan,
termasuk alat mahal atau tidak,
• Keadaan bahan seperti: wujud (padat, cair, gas), sifat
bahan (asam/basa) seberapa bahaya bahan tersebut
dan seberapa sering digunakan.
YANG HARUS DIKETAHUI SEBELUM MELAKUKAN
PENATAAN:

✓ MENGENALI ALAT DAN FUNGSINYA


✓ MENGENALI SIFAT BAHAN
✓ KUALITAS ALAT TERMASUK KECANGGIHAN
DAN KETELITIAN
✓ PERANGKAT ALAT
✓ NILAI/HARGA ALAT
✓ KUALITAS ALAT TERSEBUT DAN
KELANGKAANNYA
✓ BAHAN DASAR PENYUSUN ALAT
✓ BENTUK DAN UKURAN ALAT
✓ BOBOT/BERAT ALAT
Penataan alat-alat Lab IPA
• Peralatan yang sering digunakan harus mudah
diambil dan dikembalikan
• Alat elektronik dan alat bantu dari logam
disimpan jauh dari tempat menyimpanan zat
kimia
• Tempat penyimpanan diberi nama
• Pipet dan buret disimpan dalam keadaan
berdiri, tertutup
• Sumbat karet dan sumbat gabus disimpan di
laci/ bak khusus
• Sumbat karet dan sumbat gabus disimpan
berdasarkan ukuran
Penataan dan Penyimpanan Bahan Kimia
• Bahan kimia disimpan berdasarkan tingkat bahayanya
• Jauh dari sumber panas/api dan terlindung dari cahaya
matahari
• Zat kimia dalam botol diberi tanggal “diterima” dan
“pertamakali dibuka”
• Label harus dalam keadaan jelas.
• Botol berisi zat kimia tidak diletakkan dan disimpan di lantai
• Botol berisi zat kimia tidak diletakkan dan disimpan di lemari
asap
• Botol berisi asam kuat dan basa kuat tidak diletakkan
berdekatan
• Bahan kimia yang reaktif dengan air disimpan di tempat
dingin, atau gunakan larutan khusus (Natrium dalam minyak
tanah)
Makna huruf-huruf penting penting
pada label botol
1. B.P menunjukkan bahwa bahan tersebut dibuat
dengan standar kemurnian British Pharmacopeia.
2. U.S.P bahan tersebut berstandar United
State Pharmacopeia.
3. G.R (General Reagents) digunakan untuk
pereaksi umum dengan tingkat kemurnian rendah.
4. P.A (Pro Analysis) digunakan untuk analisis
dengan tingkat kemurnian yang tinggi (99%)
Kategori tingkat kemurnian bahan kimia
dinyatakan sebagai berikut:

• Analytical Reagent (analaR). Tingkat ini


digunakan kegiatan teknik analitik yang
memerlukan ketelitian tinggi.
• Chemically Pure (C.P). atau kemurnian
minimum, merupakan standar kemurnian.
• Technically (Teknis) atau tingkat komersil,
merupakan tingkat paling rendah dan tidak ada
spefikasi lain pada wadahnya.
Contoh cara penyimpanan alat/bahan kimia
yang benar

Penyimpanan alat harus terpisah dengan bahan


kimia
…!!!

Regulating
1. struktur organisasi
2. job description
3. diagram alur
4. penjadwalan
5. tata tertib
6. prosedur penggunaan alat
7. petunjuk praktikum
8. prosedur keselamatan kerja
Struktur organisasi laboratorium IPA

Kepala Sekolah

Wakakur Wakasar

Kepala
Laboratorium

Penanggung Jawab Penanggung Jawab Penanggung Jawab Penanggung Jawab


Lab …. Lab Biologi Lab Kimia Lab Fisika

Guru Guru Guru Guru

Laboran Laboran Laboran Laboran


APA TUJUAN
PENGADMINIS
TRASIAN
LABORATORIUM?

MENGAPA KITA
BAGAIMANA CARA PERLU
ADMINISTRASI MENGADMINIS
PENGADMINISTRA
SIAN LAB? LAB TRASIKAN
LABORATORIUM?

ASPEK APA SAJA


YANG PERLU
DIADMINISTRASI-
KAN?
ADMINISTRASI LAB
• PENGADMINISTRASIAN LABORATORIUM
DIMAKSUDKAN ADALAH SUATU PROSES
PENCATATAN ATAU INVENTARISASI
FASILITAS DAN AKTIVITAS
LABORATORIUM.
• DENGAN PENGADMINISTRASIAN YANG
TEPAT SEMUA FASILITAS DAN
AKTIFITAS LABORATORIUM DAPAT
ERORGANISIR DENGAN SISTEMATIS.
Pencatatan---Pengadministrasian
Pengadministrasian merupakan suatu proses
pedokumentasian seluruh komponen fisik
laboratorium. Proses ini mencakup kegiatan
mendaftar semua fasilitas, alat dan bahan yang
ada berdasarkan kategori tertentu atau sesuai
dengan peraturan yang berlaku.
Tujuan
• Untuk memperoleh informasi cepat dan mudah
• Untuk pendataan semua fasilitas lab
• Untuk perencanaan dan pengembangan
• Pembinaan kegiatan lab

1. Daftar Alat
2. Peminjaman alat
3. Kartu Alat
4. Kartu Penggunaan Alat
5. Daftar Bahan
INVENTARISASI DI LABORATORIUM

• Inventarisasi adalah suatu kegiatan dan usaha


untuk menyediakan rekaman tentang keadaan
semua fasilitas, barang-barang yang dimiliki
sekolah.

• Dengan kegiatan invetarisasi yang memadai akan


dapat diperoleh pedoman untuk mempersiapkan
anggaran atau mempersiapkan kegiatan pada tahun
yang akan datang.
MANFAAT SISTEM ADMINISTRASI LAB

▪ Meningkatkan kelancaran berbagai aspek


pengelolaan laboratorium
▪ Memudahkan dalam merencanakan pengadaan alat
dan bahan
▪ Mengendalikan efisiensi penggunaan dana keuangan
(budget)
▪ Memperlancar pelaksanaan praktikum
▪ Penyusunan laporan tentang laboratorium yang
objektif
▪ Memudahkan dalam mengawasi dan melindungi
kekayaan laboratorium mengingat laboratorium
merupakan investasi sektor pendidikan yang relatif
mahal
ASPEK-ASPEK
ADMINISTRASI LAB

• RUANGAN LABORATORIUM
• FASILITAS LABORATORIUM
• ALAT LABORATORIUM
• BAHAN LABORATORIUM
• KETENAGAAN/PERSONEL/PENGELO
LA LAB
• KEGIATAN LABORATORIUM
Dalam Permendiknas RI Nomor 24 Tahun
2007 disebutkan bahwa komponen
fasilitas laboratorium IPA di Sekolah
meliputi:
(1) bangunan/ruang laboratorium,
(2) perabot,
(3) peralatan pendidikan,
(4) alat dan bahan percobaan,
(5) media pendidikan,
(6) bahan habis pakai,
(7) perlengkapan lainnya.
60
Untuk mengetahui tentang keadaan dan keberadaan
alat/bahan maka diperlukan perangkat seperti:
a) Buku inventaris.
b) Buku/kartu stock alat/bahan.
c) Buku/kartu daftar alat rusak/bahan habis.
d) Buku daftar usulan penggadaan
alat/bahan (apakah dengan cara dibeli
sendiri atau dropping dari pemerintah).
e) Buku daftar peminjaman alat.
FORMAT
ADMINISTRASI LAB
• FORMAT A : DATA RUANGAN LAB
• FORMAT B1 : KARTU BARANG
• FORMAT B2 : DAFTAR BARANG
• FORMAT B3 : DAFTAR PENERIMAAN/
PENGELUARAN BARANG
• FORMAT B4 : DAFTAR USULAN /
PERMINTAAN BARANG

▪ CATATAN :
DALAM PENGADMINISTRASIAN DIGUNAKAN ISTILAH BARANG
UNTUK MENYATAKAN BENDA YANG MERUPAKAN FASILITAS
UMUM LABORATORIUM DAN ISTILAH ZAT UNTUK MENYATAKAN
BAHAN KIMIA
Format A: Data ruangan laboratorium
DOKUMEN Format B1: Kartu barang
ADMINISTRASI Format B2: Daftar barang
LAB Format B3: Daftar penerimaan / pengeluaran barang
Format B4: Daftar usulan/ permintaan barang
Format C1: Kartu alat
Format C2: Daftar alat
Format C3: Daftar penerimaan / pengeluaran alat
Format C4: Daftar usulan / permintaan alat
Format C5 : Daftar usulan / permintaan alat dari acara
praktikum
Format C6: Daftar usulan / permintaan alat dari tiap lab
Format D1: Kartu bahan
Format D2: Daftar bahan
Format D3: Daftar penerimaan / pengeluaran bahan kimia
Format D4: Daftar usulan / permintaan bahan
Format D5: Daftar usulan / permintaan bahan dari acara
praktikum
Format D6 : Daftar usulan / permintaan bahan dari tiap lab
Format E: Data ketenagaan
Format F: Agenda kegiatan lab
ADMINISTRASI
RUANGAN LABORATORIUM

▪ Keadaan ruang yang ada, jaringan listrik,


jaringan air dan jaringan gas

▪ Ruangan-ruangan tersebut harus tercatat


namanya,ukurannya dan kapasitasnya dalam
format A

▪ Untuk keperluan pengembangan


laboratorium perlu adanya rambu-rambu
ukuran beberapa ruangan
RAMBU-RAMBU UKURAN RUANGAN
LABORATORIUM IPA

• R. PRAKTIKUM : 2,5 m²/ORANG


• R.PERSIAPAN : 20% DARI R. PRAKTIKUM
• R. ALAT : 20% DARI R. PRAKTIKUM
• R. ZAT : 20% DARI R. PRAKTIKUM
• R. TIMBANG : 5- 20% DARI PRAKTIKUM
• R. INSTRUMEN : 15% DARI R. PRAKTIKUM
• R. KOMPUTASI : 20% DARI R. PRAKTIKUM
• R. STAFF : 20% DARI R. PRAKTIKUM
Informasi minimal apa yang harus
ada dalam sistem administrasi?

Identitas sekolah
Label/judul
Tabel data
Penanggungjawab
Informasi apa yang perlu dalam tabel?

Nomor/Kode
Nama Alat
Spesifikasi
Jumlah
Asal
Kondisi
Lokasi penyimpanan
Kode Alat
JUKLAK INVENTARISASI DEPDIKBUD 1983

Kode Kode Kode Kode Bidang & Sub Kode Jenis


Departemen Perguruan Golongan Bidang Alat
Tinggi Barang

Bidang Sub Lab

Depdikbud UPI Alat Lab Biologi Fisiologi Shakker

P&K PT25 221 03 FI abcd

Kode inventaris : P&K.PT25.221.03FI.abcd


 Dibuat sesuai kebutuhan atau berdasarkan aturan
tertentu
1. Berdasarkan kelompok alat
PNS001……..>dibuat no urut alat
GLS001
2. Berdasarkan laboratorium
FIS001
KIM001
Model Pengkodean alat laboratorium

BIO01001(1/4)

Jumlah alat sejenis


Nomor alat berdasarkan nama
sejenis
Sub Kelompok Alat

Kelompok Alat

Nama Laboratorium
Spesifikasi?

Menjelaskan secara singkat


karakter alat

Dimensi dan bentuk, bahan,


ukuran, batas ukur, sensitivitas,
akurasi, sumber daya,
compatibilitas dll.
DAFTAR ALAT / BARANG LABORATORIUM
SEKOLAH: ________________

No. Kode Nama Alat / Spesifikasi Sumber Jumlah Lokasi


Barang Pemberi alat Penyimpanan
dan tahun
Baik Rusak Lab Gud Lem
Inventarisasi Alat/Bahan Lab
DAFTAR USULAN BAHAN / ZAT
SEKOLAH: ____________
Laboratorium : ______________
Tahun ajaran :______________

No. Bahan/zat Spesifikasi Jml. Harga Harga


Nama Rumus satuan total
Kimia
FORMAT A
DATA RUANGAN LABORATORIUM

NAMA SEKOLAH : __________________

Laboratorium : _______________________

Luas
Luas (m2) dan Jenis Ruangan Luas Yang Rincian Usul
Seharusnya
Kapasitas Lab Lab ada (m2) Pengembangan
(m2)

Mengetahui
Kepala Sekolah, Kepala Lab, KetuaLab _________

(__________________) (_______________) (__________________)


Contoh Daftar penerimaan alat/barang (B3)
Contoh daftar penerimaan zat/bahan (D3)
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z

KARTU ALAT / BARANG LABORATORIUM ………………………….


Sekolah:

Nomor Kartu : 01
Golongan : Alat Optik
Nomor Induk : B-10
Nama Alat : Mikroskop Spesifikasi : Merk Olympus, Monokuler
Okuler: 10X wide field
Revolver dengan tiga tempat lensa, dengan objektif 10X, 20X dan 45X
Makrometer dan micrometer terpisah
Suku cadang :
Lokasi Penyimpanan :
Sumber :
Kode Kelengkapan Kerusakan Perbaikan Keterangan
Objektif Okuler
10X 20X 45x 10x
KARTU PEMELIHARAAN
MERENCANAKAN PENGADAAN ALAT DAN BAHAN
LABORATORIUM

• Identifikasi
• Pemilihan alat dan bahan yang sesuai
• Penyusunan daftar usulan kebutuhan
• Penyusunan daftar kebutuhan bahan, suku
cadang dan perkakas untuk perawatan dan
perbaikan peralatan laboratorium
Dasar Pertimbangan Pengadaan
Alat Lab IPA
1. Nilai pedagogik 6. Ukuran alat
2. Daya guna 7. Bentuk alat
3. Struktur 8. Nilai reparasi
4. Ketelitian dan 9. Kepraktisan
reliabitas bawa/simpan
5. Bahan alat 10. Keselamatan
ADMINISTRASI
KEGIATAN LABORATORIUM
▪Kinerja suatu lembaga ditentukan oleh frekuensi dan
kualitas kegiatan yang dilakukan
▪Kinerja yang baik sangat ditentukan seberapa jauh
personil memfungsikan semaksimal mungkin
prasarana dan sarana yang ada
▪Fungsi sarana dan prasarana yang maksimal akan
terlihat manakala kegiatan yang dilakukan terekam/
teradministrasi dengan baik
▪Gunakan format F untuk mengadministrasikan
kegiatan laboratorium
▪Data dari format ini sangat diperlukan untuk melihat
efisiensi dan efektifitas penggunaan laboratorium
Pemeliharaan
Merupakan upaya terus menerus dalam
mengupayakan agar peralatan laboratorium
dapat berfungsi secara optimal
1. Penempatan dengan benar
2. Penggunaan sesuai peruntukan
3. Pemeriksaan fungsi dan akurasi secara periodik
4. Penggantian suku cadang
5. Penerapan prosedur keselamatan kerja
Kegiatan Pemeliharaan Alat
• Perawatan harian
• Perawatan secara periodik
• Perawatan Insidental
Merencanakan Kebutuhan untuk Perawatan dan Perbaikan

Spesifikasi alat

Prosedur Penggunaan

Prosedur Pemeliharaan

Kemungkinan susut dan kerusakan

Kebutuhan
 Alat untuk mendeteksi kerusakan
 Perkakas bongkar pasang
 Alat dan bahan untuk reparasi
Keselamatan Laboratorium
Merupakan tindakan pencegahan kemungkinan
terjadinya kecelakaan waktu bekerja, meniadakan atau
paling tidak mengurangi kemungkinan terjadinya
kecelakaan di laboratorium

1. Penempatan alat dengan benar dan aman


2. Keberadaan dan penggunaan alat pelindung
3. Bekerja sesuai prosedur
4. Menggunakan bahan dalam konsentrasi rendah dan
jumlah sedikit
5. Trampil dan menguasai prinsip kerja alat
Kecelakaan kerja dalam
laboratorium
• Terluka
• Terbakar
• Terkena Racun
• Terkena Zat Korosif
• Terkena Radiasi
• Terkena Kejutan Listrik
Zat Kimia berbahaya
• Ada beberapa jenis zat kimia yang potensial berbahaya.
• Zat korosif
zat yang dapat merusak zat yang dikenainya, yaitu :
Asam : asam nitrat, asam asetat, asam sulfat
Basa : NaOH, KOH, larutan amonia dengan air
Zat-zat yang menghasilkan zat korosif dengan air : HCl, AlCl2, Br2,
fenol, fosfor, SO2
• Zat beracun
zat yang menyebabkan orang menjadi sakit bahkan kematian
logam berat, gas CO,H2S, asbes dll.
• Zat karsinogenik ---- menyebabkan kanker 2
Contohnya adalah jenis amina aromatik, metil yodida, karbon tetraklorida,
benzena, hasil reaksi formaldehida dengan hidrogen klorida yaitu
bischloromethyl eter
Bahan hayati/biologi
• Disarankan tidak menggunakan mikroba patogenik
untuk percobaan
• Untuk kegiatan yang berkaitan dengan penggunaan
mikroorganisme : prinsip kerja aseptik, alat-alat yang
digunakan harus steril (disterilisasi dengan autoklaf),
seka meja kerja dengan alkohol 70%, mencuci
tangan,dll.
• Limbah mikroorganisme harus dimusnahkan sebelum
dibuang, dengan jalan di otoklaf atau didesinfeksi
menggunakan natrium hipoklorit 5% selama 30’ atau
larutan desinfektan.
• Untuk sisa hewan yang sudah mati, lebih baik dikubur
dan jangan dibuang ke tempat sampah, jika masih hidup
lebih baik dikembalikan lagi ke habitatnya.
• Menyimpan kultur di tempat khusus, di-isolasi
• Ruang percobaan harus tertutup
Penganggaran
Merupakan kegiatan pengaturan keuangan laboratorium
berdasarkan kebutuhan dan skala prioritas, serta
tindakan mencari sumber-sumber keuangan melalui
kegiatan produktif

Biaya operasional laboratorium


•Pemeliharaan
•Penggantian suku cadang
•Pengadaan bahan habis
•Pemeliharaan spesimen
•Pengadaan dan pengawetan spesimen
•Pembelian alat sekali pakai
•Biaya operasional utility
Manajemen Laboratorium PendidikanBiologi
•Diagram alur
•Job description
Kajian Sistem •Tata tertib
(Regulasi) •Prosedur alat & lab
•Keselamatan lab
•Petunjuk praktikum
Laboratorium

• Visi dan •Kegiatan Quality control


Input:
misi akademik •Standard
Mahasiswa Kompetensi
•Sumber •R&D •Kinerja komponen
•kualitas Output
daya
•kebutuhan
•Fasilitas
•proyeksi

Kajian komponen Setting


•Kualitas •Restrukturisasi
•Keselarasan oRekontruksi
•Kebutuhan ▪Relokasi
Asisten teknik khusus dalam penyelenggaraan kegiatan pendidikan dan
penelitian di laboratorium dengan tugas dan tanggung jawab yang spesifik
Tugas dan tanggung jawab
1. Menjaga agar peralatan selalu dalam keadaan baik dengan cara:
- cara penggunaan peralatan (mempelajari pedoman penggunaan peralatan)
-pemeliharaan peralatan (pemeliharaan rutin, pemeliharaan secara struktural seperti
kalibrasi)
-Perbaikan peralatan (penggunaan onderdil)
2. Orang pertama yang bertanggung jawab atas:
-Pengelolaan bahan-bahan kimia dan bahan-bahan lain yang dibutuhkan untuk
kegiatan praktikum atau penelitian
-Aspek-aspek teknis eksperimen
3. Memelihara semua fasilitas yang ada di laboratorium
4. Membantu mahasiswa dalam eksperimen yang dilakukan. Dosen harus memberi
informasi mengenai eksperimen tersebut dan harus bekerjasama dengan para teknisi
dalam mengembangkan eksperimen-eksperimen baru.
5. Mengetahui benar situasi yang membahayakan di dalam lab.; serta mengingatkan para
mahasiswa akan adanya aspek-aspek berbahaya dari eksperimen yang dilakukannya
seperti: voltase tinggi, tekanan tinggi, hampa udara, bahan-bahan kimia berbahaya, dll.
Tugas Workshop : Manajemen dan
Administrasi Laboratorium Sekolah
1. Buat Struktur Organisasi Laboratorium Sekolah.
Tentukan fungsi dan tugas dari masing-masing !
2. Lakukan perencanaan penggunaan laboratorium
berdasarkan jumlah kelas
3. Lakukan analisis kebutuhan alat dan bahan untuk
kegiatan Lab selama satu semester
4. Buatlah format inventarisasi alat Lab, peminjaman dan
penggunaan serta pemeliharaan alat laboratorium !
5. Buatlah jadwal pemeliharaan alat laboratorium sekolah!
6. Buat aturan dan tata tertib penggunaan laboratorium
yang mencakup: kewajiban, larangan, anjuran dan
sanksi.
Terima kasih

terima kasih Terimakasih


Terimakasih

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai