1. Ruang lingkup dan tujuan diterapkannya manajemen teknologi.

a. Ruang Lingkup
 Perencanaan teknologi untuk mengurangi risiko akibat kompleksitas dan
ketidakpastian
 Penciptaan teknologi untuk menangkap peluang lebih baik
 Penilaian teknologi untuk menilai kemajuan teknologi yang telah dicapai

b. Tujuan
 Menciptakan atau menambah nilai bagi perusahaan lewat teknologi, baik yang
diciptakan sendiri atau dari luar
 Penciptaan/penambahan nilai berupa penciptaan bisnis, penciptaan/perbaikan produk
dan jasa, atau penciptaan/perbaikan proses
2. Bagian organisasi yang terkena dampak dengan diterapkannya manajemen teknologi.
 Perencanaan strategis
 Penelitian dan pengembangan
 Teknik manufaktur
 Pemasaranan dan penjualan
 Manajemen akuntansi dan keuangan
 Kualitas dan produktifitas
 Disain produk
 Manajemen sumberdaya manusia
3. Satuan yang biasa dipakai untuk menganalisis penerapan manajemen teknologi
 Tingkat nasional (level makro), misalnya pengerapan teknologi yang berkontribusi
pada kebijakan public
 Tingkat sector eknomi, misalnya penerapan teknologi yang berkontribusi pada
kebijakan ekonomi
 Tingkat perusahaan/organisasi (level makro) misalnya penerapan teknologi yang
berkontribusi pada peningkatan nilai seseorang di tengah masyarakat
 Teknologi bisa dipandang sebagai pengetahuan, produk, proses, peralatan, metode,
dan system untuk menciptakan barang/jasa
  Teknologi bisa dipandang sebagai seseorang dengan jiwa inovatif untuk menemukan
produk/jasa dan proses baru sehingga punya nilai tambah bagi penggunanya
 Ilmuwan bisa dianggap sebagai orang yang punya ilmu pengetahuan
4. Sifat (feature) dari sebuah teknologi.
 Teknologi tumbuh berkembang seiring dengan ilmu pengetahuan dan eksperimen
 Teknologi makin berkembang jika telah terpakai/terdistribusi
 Teknologi dapat berwujud maya misalnya kompetensi pengetahuan yang melekat
pada sebuah system/organisasi
 Teknologi tidak berguna jika tidak diterapkan
 Teknologi dapat ditemukan, dikembangkan, dibeli, dijual, dicuri, kadaluarsa
5. 4 (empat) komponen teknologi menurut technologi atlas project.
 Perangkat keras (technoware) misalnya : mesin, alat bengkel, alat uji, dsb.
 Organisasi (organware), mencakup praktek manajemen yang diterapkan
 Informasi (infoware), berkaitan dengan proses, prosedur, Teknik, metode, teori,
spesifikasi, keterkaitan dalam organisasi, dsb
 Sumberdaya manusia (humanware), kemampuan manusia berupa pengetahuan,
keterampilan, kebijaksanaan, kreatifitas, pengalaman.
6. Sebutkan 5 cara yang sering digunakan untuk mengadopsi sebuah teknologi baru.
 Mendapatkan teknologi dari sumber eksternal, melalui akuisisi atau patungan modal
(joint venture)
 Membeli lisensi dari institusi yang melakukan penelitian dan pengembangan (litbang)
 Kolaborasi dengan laboratorium nasional, atau dengan perguruan tinggi keteknikan
 Aktivitas litbang di perusahaan itu sendiri
 Bergabung dengan pusat teknologi yang menyediakan tempat untuk riset komersial.
7. Factor-faktor eksternal dan internal dalam sebuah organisasi yang biasa menjadi bahwan
evaluasi dalam mengadopsi teknologi.
a. Factor internal
 Strategi perusahaan; apakah akuisisi teknologi baru akan membantu pencapaian
strategi perusahaan,
  Proses produksi; bagaimana fleksibilitas, lead time, mutu produk, biaya tenaga
kerja, flow process dan material handling
 Sumberdaya manusia; bagaimana budaya perusahaan, sikap manajemen, sikap
pekerja, dan serikat pekerja,
 Keuangan; bagaimana biaya dan manfaatnya, alokasi dana,
 Marketing; bagaimana strategi produk, jumlah produk, saluran distribusi, harga.
 Informasi; apakah informasi bersifat desentralisasi, sentralisasi, integrasi.
b. Factor eksternal
 Konsumen ; bagaimana konsentrasi, kebutuhan, kekuatan, ketergantungan,
 Pesaing; ancaman pesain baru, keunggulan pesaing, lingkungan persaingan,
produk substitusi
 Pemasok; konsentrasi, kekuatan, keterganungan, hubungan
 Pemerintah, bantuan/hibah, peraturan dan regulasi, insentif pajak.
8. Langkah-langkah yang kerap dilakukan sebelum sebuah organisasi melakukan
implementasi teknologi baru.
 Identifikasi target group yang akan menggunakan teknologi baru
 Analisis resistensi yang muncul akibat perubahan teknologi
 Perkiraan kemampuan actual yang mungkin berubah akibat teknolog baru
 Tentukan kapasitas dan sumber daya yang mendukung perubahan
 Tentukan prioritas perubahan degan metode analytical hierarchy process (AHP), total
quality management (TQM), pareto,
 Tentukan departemen atau bagian atau individu yang terlibat perubahan
 Tentukan ruang lingkup perubahan
 Susun rencana perubahan menyangkut metode, waktu keterlibatan pegawai,
tanggungjawab, komunikasi, dll.
9. 5 hal yang menjadi sebab kegagalan implementasi teknologi baru.
 Kurang pengetahuan dan keahlian atas kedalaman persoalan,
 Tidak punya visi yang jauh ke depan dan cepat merasa puas atas apa yang didapat
 Kurang punya toleransi terhadap kritik
 Kurang perhatian terhadap gambaran besar masalah
  Kurang informasi
10. Sebutkan 4 bagian yang dihubungkan oleh smart network menurut artikel Mrugalska and
Wyrwicka (2017).