Perubahan lingkungan bisnis mau tak mau mengondisikan pelaku bisnis untuk memiliki daya
adaptasi agar tetap survive. Merujuk ke teori evolusi Darwin (The Survival of the Fittest), pelaku
bisnis harus siap beradaptasi di lingkungan baru yang sangat kompetitif dan siap mengadakan
perubahan baik dalam visi, misi, struktur, kultur, maupun system bisnis. Jika Organisasi tidak
mampu beradaptasi maka akan terjadi Konflik pada Input dan Output dari Organisai tersebut.
Konflik tersebut antara lain:
Penerapan teknologi dalam organisasi dapat memberikan dampak yang siginifikan pada
efektifitas dan efisiensi serta meningkatkan daya saing karena teknologi informasi memberikan
sejumlah data mengenai jalannya organisasi tersebut sehingga organisasi dapat memperoleh
data-data yang diperlukan sebagai dasar mereka dalam mengambil keputusan startegis.
Dalam penerapan teknologi pada organisasi, terdapat pengaruh positif dan negatif. Contoh positif
dalam penerapan teknologi ini seperti:
Selain pengaruh positif terdapat juga pengaruh negatif dalam penerapan teknologi, seperti:
Penerapan teknologi informasi pada organisasi sesungguhnya sangat diperlukan dan penting,
karena dapat membantu jalannya organisasi menjadi lebih baik. Namun, penerapannya perlu di
kendalikan dengan baik pula agar dampak negatif dapat diminimalisir