Anda di halaman 1dari 27

Laporan Tugas Besar Pengantar Metode Statistik

Pengaruh Selera Belanja Produk yang Dijual Online Terhadap


Pembelian Secara Online
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :

KELOMPOK 18
NAMA KELOMPOK :
 Agusri Tama PutraPandeggleng (07181006)
 Irza Virgoandie (07181043)
 Muhammad Farhan Ash-Shiddiqie (07181055)
 Yogi Amirul Ikhsan (07181080)

1
Kata Pengantar

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat
dan karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan Tugas Besar
Pengantar Metode Statistika ini. Laporan ini kami susun dengan tujuan untuk
memenuhi salah satu komponen penilaian pada mata kuliah Pengantar Metode
Statistika.
Pada kesempatan kali ini kami juga mengucapkan terima kasih kepada
teman-teman, dosen pengampu, serta kepada seluruh pihak yang telah
membantu dalam penyelesaian laporan ini. Kami sangat menyadari laporan ini
masih belum menemukan kata sempurna. Oleh karena itu, kami sangat
mengharapkan saran dan kritik yang membangun agar hasil yang lebih baik lagi.
Akhir kata, semoga laporan ini dapat berguna bagi kami dan semua pihak,
serta pembahasan dalam laporan ini dapat dijadikan tambahan ilmu
pengetahuan bagi kita semua. Terima kasih.

Balikpapan, 17 Mei 2019

Penyusun

2
DAFTAR ISI

Kata Pengantar..................................................................................................................2
Daftar Isi.............................................................................................................................3
Daftar Gambar...................................................................................................................4
Daftar Tabel.......................................................................................................................4
BAB 1 Pendahuluan
1.1. Latar Belakang........................................................................................................5
1.2. Perumusan Masalah...............................................................................................5
1.3. Tujuan Penulisan....................................................................................................6
1.4 Manfaat Penulisan.................................................................................................6
BAB 2 Tinjauan Pustaka
2.1. Statistik Deskriptif..................................................................................................7
2.2. Statistik Inferensia..................................................................................................7
BAB 3 Metode Penelitian
3.1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan.........................................................................12
3.2. Populasi dan Sampel Penelitian...........................................................................12
3.3. Teknik Sampling...................................................................................................12
3.4. Data dan Analisis Data.........................................................................................12
3.5. Tahapan Penelitian...............................................................................................13
BAB 4 Hasil dan Pembahasan
4.1. Deskripsi Responden (Grafis dari responden) ....................................................14
4.2 Analisis Data Responden (Mean dan Standart Deviasi) …………………………..………16
4.3. Uji Hipotesis Korelasi……………………………………………………………………………………….19
4.4. Uji Hipotesis Regresi…………………………………………………………………………………….…20
4.5. Analisis Regresi……………………………………………………………………………………….……..22
BAB 5 Penutup
5.1. Kesimpulan..........................................................................................................25
5.2. Saran....................................................................................................................25
Daftar Pustaka.................................................................................................................26

3
DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Tahapan Penelitian …………………………………………………………………...…………..13


Gambar 4.1 Apakah pernah berbelanja online………………………………………………..………….14
Gambar 4.2 Tingkat seringnya berbelanja online……………………………………….……………….14
Gambar 4.3 Pengaruh Produk luar negeri pada selera konsumen……………………………….15
Gambar 4.4 Pengaruh harga produk dengan selera konsumen……………………………………15

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Tabel uji hipotesis………………………………………………………………………………………….9


Tabel 4.1 Tabel Data responden menggunakan skala likert………………………………………….16
Tabel 4.2 Tabel Hasil Uji Korelasi………………………………………………………………………………...19
Tabel 4.3 Tabel Rangkuman hasil regresi ganda…………………………………………………………..21
Tabel 4.4 Tabel Model Summary………………………………………………………………………………….22
Tabel 4.5 Tabel ANOVA………………………………………………………………………………………………..23
Tabel 4.6 Tabel Koefisien Regresi..................................................................................…..23

4
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pada berbagai bidang, statistik dimanfaatkan secara umum untuk
penyusunan model, perumusan hipotesis, pengembangan alat pengambil data,
penyusunan rancangan penelitian, penentuan sampel, dan analisis data, yang
kemudian data tersebut diinterpretasikan sehingga bermakna dengan cara
dipresentasikan atau dideskripsikan menggunakan kalimat atau kata-kata. Tidak
sedikit mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan khususnya yang suka berbelanja
kebutuhan sehari-hari atupun kebutuhan lainnya. Dengan begitu, maka
memungkinkan banyak mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan yang berbelaja
secara online.
Banyak variasi produk yang di jual secara online. Dengan itu mahasiswa
bebas menentukan produk yang ingin dibeli. Namun hal yang menjadi
pertimbangan para mahasiswa dalam memilih produk ialah selera dan harga.
Dengan demikian kami akan membahasnya lebih mendalam dengan uji hipotesis
rata-rata karena selera belanja masing-masing mahasiswa berbeda-beda dan
memiliki rentang selisih dengan menggunakan pengaplikasian metode statistika
systematic random sampling pada selera belanja mahasiswa Institut Teknologi
Kalimantan.

1.2 Perumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang tersebut, dapat diperoleh beberapa rumusan
masalah sebagai berikut.
a. Bagaimana mengumpulkan data selera belanja online mahasiswa Institut
Teknologi Kalimantan dengan metode statistika?
b. Bagaimana ukuran pemusatan dan penyebaran data selera belanja online
mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan ?

5
c. Bagaimana estimasi dan uji hipotesis pada selera belanja online
mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan ?

1.3 Tujuan Penulisan


Berdasarkan rumusan masalah tersebut, diperoleh tujuan penulisan
sebagai berikut.
a. Untuk mengumpulkan data selera belanja online mahasiswa Institut
Teknologi Kalimantan dengan metode statistika.
b. Untuk mengetahui ukuran pemusatan dan penyebaran data selera
belanja online mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan.
d. Untuk mengetahui estimasi dan uji hipotesis pada selera belanja online
mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan.

1.4 Manfaat Penulisan


Adapun manfaat setelah dilakukan penulisan ini adalah sebagai berikut.
a. Untuk mengetahui seberapa sering mahasiswa Institut Teknologi
Kalimantan berbelanja online.
b. Dapat mengetahui seberapa besar pengaruh produk luar negeri dan
harga yang di jual online terhadap pembelian secara online oleh
mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan.

6
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Statistika Deskriptif


Deskripsi data yang disajikan meliputi mean (M), modus (Mo), median
(Me) dan standar deviasi (SD). Mean merupakan rata-rata hitung, modus adalah
nilai dari data yang mempunyai frekuensi tertinggi atau nilai yang sering muncul
dalam kelompok data sedangkan median yaitu nilai tengah dari gugusan data
yang telah diurutkan (disusun) mulai dari data terkecil sampai data terbesar.
Standar Deviasi (simpangan baku) adalah kelompok atau ukuran standar
penyimpangan dari reratanya. Dalam menyusun distribusi frekuensi, digunakan
langkah-langkah berdasarkan pada Sugiyono (2012: 36) sebagai berikut :
a. Menentukan Nilai Rata-Rata (Mean).
Rumus untuk menentukan nilai rata-rata yaitu jumlah seluruh data dibagi

banyaknya data. Dimana n adalah jumlah responden ¿ =


∑ Xi .
X n
b. Menentukan Simpangan Baku (Standar Deviasi)
Rumus untuk menentukan standar deviasi sample adalah
n


2
∑ ( X i− X¿ )
s= i=1
n−1

2.2 Statistik Inferensia


a. Populasi dan Sample
Kata populasi (population/universe) dalam statistika merujuk pada
sekumpulan individu dengan karakteristik khas yang menjadi perhatian dalam
suatu penelitian (pengamatan). Sementara sampel adalah bagian kecil dari
anggota populasi yang diambil menurut prosedur tertentu sehingga dapat
mewakili populasinya. Beberapa asumsi dasar yang harus dipenuhi dalam analisis
inferensia : data bersifat independen, sampel berasal dari populasi berdistribusi

7
normal, sampel diambil secara random, sampel memiliki varian yang sama
variable berskala interval atau rasio.
b. Teknik Sampling
Pengambilan sampel adalah proses pemilihan pengamatan. Proses seleksi
yang dimaksud di siniadalah proses untuk mendapatkan sampel. Tipe-tipe
sampling adalah sebagai berikut
 Simple random sampling adalah sebuah proses sampling yang dilakukan
sedemikian rupa sehingga setiap satuan sampling yang ada dalam
populasi mempunyai peluang yang sama untuk dipilih ke dalam sampel.
 Systematic sampling merupakan pengambilan setiap unsur ke k dalam
populasi, untuk dijadikan sampel. Pengambilan sampel secara acak hanya
dilakukan pada pengambilan awal saja, sementara pengambilan kedua
dan seterusnya ditentukan secara sistematis, yaitu menggunakan interval
tertentu sebesar k.
 Stratified sampling adalah penarikan sampel berstrata yang dilakukan
dengan mengambil sampel acak sederhana dari setiap strata populasi
yang sudah ditentukan lebih dulu.
 Convenience sampling, sampel diambil berdasarkan faktor spontanitas,
artinya siapa saja yang secara tidak sengaja bertemu dengan peneliti dan
sesuai dengan karakteristiknya, maka orang tersebut dapat dijadikan
sampel.
 Judgement sampling (purposive sampling) adalah teknik penarikan
sampel yang dilakukan berdasarkan karakteristik yang ditetapkan
terhadap elemen populasi target yang disesuaikan dengan tujuan atau
masalah penelitian.Bedanya, jika dalam sampling stratifikasi penarikan
sampel dari setiap subpopulasi dilakukan dengan acak, maka dalam
sampling kuota, ukuran serta sampel pada setiap sub-subpopulasi
ditentukan sendiri oleh peneliti sampai jumlah tertentu tanpa acak.
 Snowball Sampling merupakan salah satu bentuk judgement
sampling yang sangat tepat digunakan bila populasinya kecil dan spesifik.

8
Cara pengambilan sampel dengan teknik ini dilakukan secara berantai,
makin lama sampel menjadi semakin besar, seperti bola salju yang
menuruni lereng gunung.
 Cluster sampling adalah teknik memilih sebuah sampel dari kelompok-
kelompok unit yang kecil.

c. Uji Hipotesis
Pengujian hipotesis adalah langkah atau prosedur untuk menentukan
apakah menerima atau menolak hipotesis. Dalam pengujian hipotesis tabletic
terdapat empat kemungkinan keadaan yang menentukan apakah keputusan kita
benar atau keliru. Keempat hal ini disarikan pada table berikut
Keadaan Sebenarnya
Keputusan
Ho benar Ho salah
Terima Ho Keputusan benar Galat tipe II
Tolak Ho Galat tipe I Keputusan benar
Tabel 2.1 Tabel uji hipotesis
Penolakan hipotesis nol padahal hipotesis itu benar disebut galat jenis I.
Sedangkan penerimaan hipotesis nol padahal hipotesis itu salah disebut galat
jenis II. Peluang melakukan galat jenis I, juga disebut taraf keberartian (level of
significane), yang dinyatakan dengan α (baca: alfa) dan peluang membuat galat
tipe II dinyatakan dengan β (baca: beta). Ketika merencanakan suatu penelitian
dalam rangka pengujian hipotesis, jelas kiranya bahwa kedua tipe galat ini harus
dibuat sekecil mungkin yang dinyatakan dalam peluang (probability). (Walpole,
1995).

d. Korelasi (Sederhana dan Berganda)


Korelasi, yakni besar kecilnya hubungan antara dua variabel yang
dinyatakan dalam bilangan.
1. Korelasi Sederhana
Korelasi Sederhana merupakan suatu teknik statistik yang dipergunakan
untuk mengukur kekuatan hubungan antara 2 variabel dan juga untuk dapat
mengetahui bentuk hubungan keduanya dengan hasil yang bersifat kuantitatif.

9
Kekuatan hubungan antara 2 variabel yang dimaksud adalah apakah hubungan
tersebut erat, lemah,  ataupun tidak erat. Sedangkan bentuk hubungannya
adalah apakah bentuk korelasinya linear positifataupun linear negatif. 
2. Korelasi Berganda (Parsial)
Korelasi parsial adalah suatu metode pengukuran keeratan hubungan
(korelasi) antara variabel bebas dan variabel tak bebas dengan mengontrol salah
satu variabel bebas untuk melihat korelasi natural antara variabel yang tidak
terkontrol. Analisis korelasi parsial (partial correlation) melibatkan dua variabel.
Satu buah variabel yang dianggap berpengaruh akan dikendalikan atau dibuat
tetap (sebagai variabel kontrol).
 
e. Regresi (Sederhana dan Berganda)
Regresi adalah suatu metode analisis statistik yang digunakan untuk
melihat pengaruh antara dua atau lebih variabel.
1. Regresi Sederhana
Analisis Regresi Sederhana adalah sebuah metode pendekatan untuk
pemodelan hubungan antara satu variabel dependen dan satu variabel
independen. Dalam model regresi, variabel independen menerangkan variabel
dependennya. Dalam analisis regresi sederhana, hubungan antara variabel
bersifat linier, dimana perubahan pada variabel X akan diikuti oleh perubahan
pada variabel Y secara tetap. Sementara pada hubungan non linier, perubahaan
variabel X tidak diikuti dengan perubahaan variabel y secara proporsional. seperti
pada model kuadratik, perubahan x diikuti oleh kuadrat dari variabel x.
Hubungan demikian tidak bersifat linier.
Secara matematis model analisis regresi linier sederhana dapat
digambarkan sebagai berikut:
Y = A + BX + e
Y adalah variabel dependen atau respon
A adalah intercept atau konstanta
B adalah koefisien regresi atau slope

10
e adalah residual atau error.
2. Regresi Berganda
Regresi berganda adalah model regresi atau prediksi yang melibatkan
lebih dari satu variabel bebas atau prediktor. Istilah regresi berganda
dapat disebut juga dengan istilah multiple regression. Kata multiple berarti jamak
atau lebih dari satu variabel. multiple regression atau regresi berganda adalah
adanya lebih dari satu variabel prediktor (variabel bebas/variabel independen).

Y’ = a + b1X1+ b2X2+…..+ bnXn

Keterangan:
Y’                   =   Variabel dependen (nilai yang diprediksikan)
X1 dan X2      =   Variabel independen
a                     =   Konstanta (nilai Y’ apabila X1, X2…..Xn = 0)
b                     =    Koefisien regresi (nilai peningkatan ataupun penurunan)

BAB 3

11
METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Waktu Pelaksanaan


Adapun waktu pelaksanaan pengambilan sampel yaitu terhitung dari hari
Jum’at, 10 Mei 2019 sampai dengan hari Kamis, 16 Mei 2019. Dengan demikian
dapat diperkirakan sekitar 6 hari pengambilan data sampel.

3.2. Populasi dan Sampel Penelitian


Pengambilan sampel dilakukan melalui formulir online yang di sebarkan
ke mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan. Populasi yang diteliti adalah
mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan. Dan sampel yang diteliti adalah
beberapa mahasiswa yang dipilih berdasarkan teknik sampling berjumlah 50
mahasiswa.

3.3. Teknik Sampling


Teknik sampling yang digunakan yaitu systematic random sampling
dengan sistematisnya berupa mahasiswa yang mengisi formulir online. Jadi yang
diambil adalah data dengan kualitas yang baik (tidak diisi secara sembarangan
atau asal-asalan).

3.4. Data dan Analisis Data


Data yang didapatkan dari sampel berupa selera belanja online
menggunakan skala likert. Skala likert dari 1 sampai 5 dan dari kurang
berpengaruh hingga sangat berpengaruh. Jika mahasiswa merasa sangat
berpengaruh maka akan memilih skala 4 atau 5. Atau jika mahasiswa merasa
biasa saja atau antara tidak berpengaruh dan berpengaruh maka akan memilih
skala 3. Dan jika mahasiswa merasa tidak berpengaruh maka akan memilih skala
1 atau 2.

12
Metode analisis data menggunakan statistika deskriptif ialah dengan
menghitung seberapa banyak mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan yang
pernah berbelanja secara.
Metode analisis data menggunakan statistika inferensia ialah dengan
melakukan uji hipotesis dengan hipotesis awal yaitu rata-rata (estimasi rata-rata)
pengaruh harga dengan selera belanja online mahasiswa Institut Teknologi
Kalimantan dengan menggunakan skala likert sebesar 4 atau diatas 3.

3.5. Tahapan Penelitian


Adapun tahap kegiatan yang dilakukan dalam pengerjaan yaitu sebagai
berikut.

Penentuan Judul

Pembuatan Kuisioner

Penyebaran Kuisioner

Pengolahan Data Responden

Penyusunan Laporan Penelitian

Presentasi Penelitian

Gambar 3.1 Tahapan Penelitian

BAB 4

13
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Deskripsi Responden (Grafis dari responden)


Dari 50 pengisi kuisioner, didapatkan hasil jawaban berupa diagram
sebagai berikut .

Pernah Belanja Online?


10%

pernah
tidak pernah

90%

Gambar 4.1 Apakah pernah berbelanja online?

Seberapa Sering Berbelanja Online?


2%
10%
12%
tidak pernah
12% hampir tidak pernah
sangat jarang
jarang
sering
sangat sering
35%
29%

Gambar 4.2 Tingkat seringnya berbelanja online

14
Pengaruh Produk Luar Negeri

14% 14%

tidak berpengaruh
hampir tidak berpengaruh
kurang berpengaruh
18% berpengaruh
sangat berpengaruh
30%

24%

Gambar 4.3 Pengaruh Produk luar negeri pada selera konsumen

Pengaruh Harga
4%
6%

tidak berpengaruh
34% 16% hampir tidak berpengaruh
kurang berpengaruh
berpengaruh
sangat berpengaruh

40%

Gambar 4.4 Pengaruh harga produk dengan selera konsumen

15
4.2 Analisis Data Responden (Mean dan Standart Deviasi)
Data responden menggunakan skala likert adalah sebagai berikut.
Pengaruh
No Seberapa Pengaruh
Nama NIM Produk
. Sering Harga
Luar Negeri
0418107
1 Reza Kurniawan Ramadhan 2 2 4
1
0718106
2 Novilanny Appleangeline Rompis 2 1 4
8
0417105
3 Novian Alfarizi 3 2 3
2
0718105
4 Muhammad Ichsan Qusairy 1 4 5
9
1218103
5 Muhammad Ihsan Abbas Yahya 5 3 4
4
0718105
6 Muhamad Fauzi 1 1 4
2
0718103
7 Doni Rahman Maulana 3 5 5
0
1218101
8 Denis Firda khoiriyah 2 3 4
9
0718100
9 Ade Hendra Saputra 1 1 3
2
1418100
10 Endah 4 3 5
8
1318106
11 Rizky Farra Azilla 3 2 3
4
0618106
12 Normahfuza 3 4 5
5
0718104
13 Irza Virgoandie 4 4 4
3
0718105
14 M. Farhan Ash-Shiddiqie 3 4 5
5
0717108
15 Yudha 1 4 4
3

16
Muhammad Ananta Hiefmananda 0717104
16 3 4 2
Putra 7
0717107
17 Samuel Dharmawan 1 2 3
6
0918104
18 Muhammad Rifai 3 5 5
6
1118106
19 Muhammad Rosyid Ridho 3 4 3
4
0717100
20 Agung Chandra Maulana 2 2 5
2
0718106
21 Nadia Septiana 2 3 4
4
0918103
22 Surur 4 5 5
4
0118102
23 Tania Wulandari 3 4 2
5
0718104
24 Kristianus Yuvens 3 2 4
6
0718107
25 Velisitas Lilis Pala'langan 2 2 1
9
0618108
26 Trisna dayanti 3 5 5
0
0618103
27 Hari Darmawan 3 4 4
4
1118107
28 Ridwan Thamrin 3 3 4
4
1118101
29 Azan Suwandi 1 1 1
4
0418103
30 Fajri Maulana 3 3 5
9
0918106
31 Syahrul ismail 1 3 4
7
1118103
32 Jihan Silvi Rahmayani 2 2 4
8
0718108
33 Yulvia Permata 2 5 5
2

17
0818103
34 Febi Safitri 3 3 4
1
1118105
35 Muhamad Reinaldy Hermawan 3 2 4
1
0718104
36 Lutfhia najwa z.k. 3 3 4
8
0618106
37 Ratna Eka Meliani Putri 3 4 5
8
0718101
38 Anggelina Hermayanti 2 3 3
3
0718101
39 Awani Tyas Kiara 4 5 4
8
1018101
40 Bobby Kamal Aizan 1 4 4
3
0418100
41 Alvin 4 4 4
9
0618103
42 Gilang Ramadhan 2 1 5
1
0318100
43 Andra irvnani hakim 2 3 4
7
0818108
44 Virgilia Anna Gustiniani Pakalla 2 4 5
1
0518104
45 Leonardo Gregorius Ali 2 5 3
9
0718108
46 Yohanes Wely 1 1 2
1
0718101
47 Angellia 4 4 3
2
0318103
48 Kevin 1 4 5
1
0418103
49 Fajar Faruq Abdillah 1 1 5
8
0418101
50 Arya Golong Sutejo 2 3 5
9
Tabel 4.1 Tabel Data responden menggunakan skala likert

18
Mean
Rata rata :

Jadi, rata-rata setiap data yang didapatkan dari 50 orang peserta


kuisioner adalah ;
a. “ya” untuk pertanyaan pernahkah anda berbelanja online?
90% dari 50 sample pernah berbelanja online.
b. “jarang” untuk pertanyaan seberapa sering anda berbelanja online?
Dari 50 sampel dangan skala likert memiliki nilai rata-rata 2,44.
c. “berpengaruh” untuk pertanyaan pengaruh produk luar negeri pada
selera konsumsi belanja online.
Dari 50 sampel dangan skala likert memiliki nilai rata-rata 3,12.
d. “berpengaruh” untuk pertanyaan pengaruh harga pada produk dengan
selera konsumen.
Dari 50 sampel dangan skala likert memiliki nilai rata-rata 3,94.

Standart Deviasi

Standart Deviasi :

Jadi, Standar Deviasi setiap data yang didapatkan dari 50 orang peserta
kuisioner adalah ;
a. Untuk pertanyaan seberapa sering anda berbelanja online.
Dari 50 sampel dangan skala likert memiliki nilai Standar Deviasi
1,0333224.
b. Untuk pertanyaan pengaruh produk luar negeri pada selera konsumsi
belanja online.

19
Dari 50 sampel dangan skala likert memiliki nilai Standar Deviasi
1,2719902.
c. Untuk pertanyaan pengaruh harga pada produk dengan selera
konsumen.
Dari 50 sampel dangan skala likert memiliki nilai Standar Deviasi
1,0577218.

4.3 Uji Hipotesis Korelasi


Dengan menggunakan SPSS diperoleh table korelasi sebagai berikut.

Correlations
produk luar seberapa
negeri harga sering
produk luar Pearson
1 .324* .425**
negeri Correlation
Sig. (2-tailed) .022 .002
N 50 50 50
Harga Pearson
.324* 1 .137
Correlation
Sig. (2-tailed) .022 .344
N 50 50 50
seberapa sering Pearson
.425** .137 1
Correlation
Sig. (2-tailed) .002 .344
N 50 50 50
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-
tailed).
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-
tailed).
Tabel 4.2 Tabel Hasil Uji Korelasi

20
Berdasarkan nilai signifikan Sig. (2-tailed): Dari table output diatas
diketahui nilai Sig. (2-tailed) antara Produk Luar Negeri (X1) dengan Seberapa
sering Berbelanja Online (Y) adalah sebesar 0,002 < 0,05 yang berarti terdapat
korelasi yang signifikan antara variable Produk Luar Negeri dengan variable
Seberapa sering Berbelanja Online. Selanjutnya, hubungan antara Harga (X2)
dengan Seberapa sering Berbelanja Online (Y) memiliki nilai Sig. (2-tailed)
sebesar 0,344 > 0,05 yang berarti tidak terdapat korelasi yang signifikan antara
variable Harga dengan variable Seberapa sering Berbelanja Online.

Berdasarkan Nilai r hitung (Pearson Correlations): Diketahui nilai r hitung


untuk hubungan Produk Luar Negeri (X1) dengan Seberapa sering Berbelanja
Online (Y) adalah sebesar 0,425 > r table 0,361 maka dapat disimpulkan bahwa
ada hubungan atau korelasi antara variable Produk Luar Negeri dengan variable
Seberapa sering Berbelanja Online. Selanjutnya, diketahui nilai r hitung untuk
hubungan antara Harga (X2) dengan Seberapa sering Berbelanja Online (Y)
adalah sebesar 0,137 < r table 0,279 atau 0,361 maka dapat disimpulkan bahwa
tidak ada hubungan atau korelasi antara variable Harga dengan variable
Seberapa sering Berbelanja Online. Karena r hitung atau Pearson Correlation
dalam analisis ini bernilai positif maka artinya hubungan antara variable Produk
Luar Negeri dengan variable Seberapa sering Berbelanja Online bersifat positif
atau dengan kata lain semakin mingkatnya Produk Luar Negeri maka akan
meningkat juga Seberapa sering mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan
Berbelanja Online.

4.4 Uji Hipotesis Regresi


Hipotesis 1
Hipotesis yang pertama dalam penelitian ini adalah “Terdapat hubungan
positif antara Produk Luar Negeri dengan Seberapa sering mahasiswa ITK
Berbelanja online.”

21
Ho1 : Tidak Terdapat hubungan positif antara Produk Luar Negeri dengan
Seberapa sering mahasiswa ITK Berbelanja online
Ha1 : Terdapat hubungan positif antara Produk Luar Negeri dengan Seberapa
sering mahasiswa ITK Berbelanja online
Hipotesis 2
Hipotesis yang kedua dalam penelitian ini adalah “Terdapat hubungan
positif antara Harga dengan Seberapa sering mahasiswa ITK Berbelanja online.”
Ho2 : Tidak Terdapat hubungan positif antara Harga dengan Seberapa sering
mahasiswa ITK Berbelanja online.
Ha2 : Terdapat hubungan positif antara Harga dengan Seberapa sering
mahasiswa ITK Berbelanja online.

Ry(1,2) R2y(1,2) Df Harga F Ket


Hitung Tabel
Terdapat
Keberpengaruhan
0,425 0,180 2:49 5,175 3,19
kedua variabel X
terhadap variabel Y
Tabel 4.3 Tabel Rangkuman hasil regresi ganda

Dari data diatas didapat harga Ry(1,2) sebesar 0,425, artinya Produk Luar
Negeri dan Harga secara bersama-sama memiliki hubungan positif terhadap
Seberapa sering mahasiswa ITK Berbelanja online. Koefisien determinasi
R2y(1,2) sebesar 0,180 berarti Produk Luar Negeri dan Harga secara bersama-sama
mampu mempengaruhi 18% perubahan pada variabel Seberapa sering
mahasiswa ITK Berbelanja online (Y). Hal ini menunjukan masih ada 82% faktor
atau variabel lain yang mempengaruhi Seberapa sering mahasiswa ITK
Berbelanja online selain Produk Luar Negeri dan Harga secara bersama-sama.
Pengujian signifikasi bertujuan untuk mengetahui pengaruh Produk Luar
Negeri (X1) dan Harga (X2) terhadap Seberapa sering mahasiswa ITK Berbelanja
online (Y). berdasarkan hasil uji F diperoleh F hitungsebesar 5,175. Jika

22
dibandingkan dengan Ftabel dengan df 2:49 sebesar 3,19 pada taraf signifikasi 5%
maka Fhitung lebih besar dari Ftabel. Hal ini menunjukan bahwa terdapat hubungan
yang positif dan signifikan antara Produk Luar Negeri (X 1) dan Harga (X2)
bersama-sama terhadap Seberapa sering mahasiswa ITK Berbelanja online.
Harga koefisien korelasi Ry(1,2) sebesar 0,425 lebih besar dari rtabel 0,196 maka
dapat disimpulkan hipotesis keempat (Ha) diterima yaitu “  Terdapat hubungan
positif dan signifikan antara Produk Luar Negeri dan Harga bersama-sama
terhadap Seberapa sering mahasiswa ITK Berbelanja online”.

4.5 Analisis Regresi


Berdasarkan analisis yang regresi linier yang dilakukan dengan bantuan
aplikasi SPSS, hasil yang didapatkan adalah sebagai berikut.

Model Summary
Adjusted R Std. Error of
Model R R Square Square the Estimate
1 .425a .180 .146 .95514
a. Predictors: (Constant), harga, produk luar negeri

Tabel 4.4 Tabel Model Summary

ANOVAb

23
Model Summary
Adjusted R Std. Error of
Model R R Square Square the Estimate
1 .425a .180 .146 .95514
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 9.442 2 4.721 5.175 .009a
Residual 42.878 47 .912
Total 52.320 49
a. Predictors: (Constant), harga, produk luar negeri

b. Dependent Variable: seberapa sering berbelanja online


Tabel 4.5
Tabel
ANOVA
a
Coefficients
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 1.367 .556 2.459 .018
produk luar
.345 .113 .425 3.046 .004
negeri
harga -.001 .136 -.001 -.008 .994
a. Dependent Variable: seberapa sering berbelanja online
Tabel 4.6 Tabel Koefisien Regresi

a = angka konstan dari unstandardized coefficients. Nilainya sebesar 1,367.


Angka ini merupakan angka konstan yang mempunyai arti bahwa jika tidak ada
Produk Luar Negeri (X1) dan Harga (X2) maka nilai konisten Seberapa sering
mahasiswa ITK Berbelanja Online (Y) adalah sebesar 1,367.

24
b1 = angka koefisien regresi. Nilainya sebesar 0,345. Angka ini berarti bahwa
seriap penambahan 1% tingkat Produk Luar Negeri (X1) maka Seberapa sering
mahasiswa ITK Berbelanja Online (Y) akan meningkat sebesar 0,345.
Karena nilai koefisien regresi bernilai plus (+) maka dengan demikian
dapat dikatakan bahwa Produk Luar Negeri (X1) berpengaruh positif terhadap
Seberapa sering mahasiswa ITK Berbelanja Online (Y). Sehingga Ho1 ditolak dan
Ha1 diterima yaitu Terdapat hubungan positif antara Produk Luar Negeri dengan
Seberapa sering mahasiswa ITK Berbelanja online.

b2 = angka koefisien regresi. Nilainya sebesar -0,01. Angka ini berarti bahwa
seriap penambahan 1% tingkat Harga (X2) maka Seberapa sering mahasiswa ITK
Berbelanja Online (Y) akan meningkat sebesar -0,01.
Karena nilai koefisien regresi bernilai minus (-) maka dengan demikian
dapat dikatakan bahwa Harga (X2) berpengaruh negatif terhadap Seberapa
sering mahasiswa ITK Berbelanja Online (Y). Sehingga Ha2 ditolak dan Ho2
diterima yaitu Terdapat hubungan positif antara Harga dengan Seberapa sering
mahasiswa ITK Berbelanja online.

Sehingga persamaan regresinya adalah Y = 0,345 X1 -0,01 X2 + 1,367.

25
BAB 5
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
a. Pengumpulan data Kuisioner pengalaman belanja online mahasiswa ITK
dapat dilakukan dengan menggunakan metode systematic random
sampling.
b. Setelah dilakukan pengumpulan data dan perhitungan ukuran data dari
50 random sampling yang ada, didapatkan hasil yatu ; rata-rata
mahasiswa ITK pernah berbelanja online namun jarang. Harga dan produk
yang berasal dari luar negeri berpengaruh terhadap selera konsumsi
mereka.
c. Hipotesis awal yaitu Ho1 : Tidak Terdapat hubungan positif antara Produk
Luar Negeri dengan Seberapa sering mahasiswa ITK Berbelanja online,
Ha1 : Terdapat hubungan positif antara Produk Luar Negeri dengan
Seberapa sering mahasiswa ITK Berbelanja online, Ho2 : Tidak Terdapat
hubungan positif antara Harga dengan Seberapa sering mahasiswa ITK
Berbelanja online, dan Ha2 : Terdapat hubungan positif antara Harga
dengan Seberapa sering mahasiswa ITK Berbelanja online. Namun,
setelah dilakukan analisis disimpulkan bahwa hipotesis yang diterima
adalah Ha1 : Terdapat hubungan positif antara Produk Luar Negeri
dengan Seberapa sering mahasiswa ITK Berbelanja online dan Ho2 : Tidak
Terdapat hubungan positif antara Harga dengan Seberapa sering
mahasiswa ITK Berbelanja online.
5.2 Saran
a. Sebaiknya dalam pengumpulan data tidak dilakukan saat menjelang waktu
deadline.
b. Sebaiknya dalam melakukan perhitungan harus teliti dan tidak terburu-
buru sehingga hasil yang didapat akurat dan tidak perlu memakan banyak
waktu.

26
Daftar Pustaka
Walpole, Ronald E dan Raymond H Myers. 1995. Ilmu Peluang dan Statistika
untuk Insinyur dan Ilmuan. Bandung: ITB
Sugiyono. 2001. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: CV.Alfabeta
https://mutiaoctivianti.wordpress.com/populasi-dan-sampel/
https://slideplayer.info/slide/2644019/
http://ciputrauceo.net/blog/2016/5/16/pengertian-korelasi-dan-macam-macam-
korelasi
http://www.globalstatistik.com/analisis-regresi-sederhana-ini-penjelasannya/
https://www.statistikian.com/2017/06/berbagai-jenis-regresi-berganda.html

27

Anda mungkin juga menyukai