INDUKSI ELEKTROMAGNET

Fluks Magnetik

Jika dalam suatu ruang terdapat medan magnet maka jumlah garis gaya yang
menembus permukaan dengan luas tertentu bisa berbeda-beda, tergantung pada
kuat medan magnet dan sudut antara medan magnet dengan vektor luas
permukaan. Fluks magnetik mengukur jumlah garis gaya yang menembus suatu
permukaan secara tegak lurus. Fluks magnetik didefinisikan sebagai:
 
 B   B  dA

 B  BA cos 

The flux through the plane is zero when the magnetic The flux through the plane is a maximum when
field is parallel to the plane surface. the magnetic field is perpendicular to the plane.
  B  NBA cos 

(a) The flux through the surface S bounded by a coil that has
N turns is proportional to the number of field lines
penetrating the surface. The coil shown has 4 turns. For the
two field lines shown, each line penetrates the surface S
four times, once for each turn, so the flux through S is four
times greater than the flux through the surface “bounded”
by a single turn of the coil. The coil shown is not tightly
wound so the surface S can be seen better. (b) The area A of
the flat surface is (almost) bounded by a single turn.
Hukum Faraday tentang Induksi Elektromagnet
• Ketika batang magnet didorong mendekati kumparan maka kuat medan magnet yang yang
ada dalam rongga kumparan bertambah. Akibatnya fluks magnetik yang dikandung kumparan
bertambah yang mengakibatkan muncul ggl induksi. Ini direpresentasikan oleh adanya arus
yang diukur oleh amperemeter.

• Ketika batang magnet didiamkan maka tidak ada perubahan kuat medan dalam rongga
kumparan, walaupun medan itu sendiri ada di dalam kumparan. Akibatnya fluks magnetik
yang dikandung kumparan tidak berubah sehingga tidak ada ggl induksi yang muncul. Tidak
ada arus yang diukur amperemeter.

• Ketika batang magnet ditarik keluar dari kumparan maka kuat medan magnet yang ada dalam
rongga kumparan berkurang. Akibatnya fluks magnetik yang dikandung kumparan berkurang
sehingga muncul ggl induksi. Ini direpresentaikan oleh adanya arus yang diukur oleh
amperemeter.
 Hukum Faraday tentang Induksi Elektromagnet
Hukum ini menyatakan bahwa apabila terjadi perubahan fluks dalam suatu
kumparan konduktor (loop) maka dihasilkan gaya gerak listrik (tegangan listrik)
induksi yang berbanding lurus dengan laju perubahan fluks.

d B  B  2  1
     
dt t t

d B  B  2  1
  N     N   N ; untuk N buah lilitan
dt t t

 
d
BA cos 
dt
 Excercise
Tentukan fluks magnetik yang melalui sebuah solenoida yang terdiri dari 600 lilitan dengan
panjang 40 cm, jari-jari 2.5 cm, dan membawa arus 7.5 A!

Sebuah kumparan kawat terdiri dari 200 lilitan. Setiap lilitan berbentuk kotak persegi
dengan sisi d 18 cm dan suatu medan magnet homogen menembus tegak lurus bidang
kumparan. Jika medan tersebut berubah secara linear dari 0 – 0.5 T selama 0.8 s, berapa
besar ggl induksi dan arus induksi dalam kumparan selama medan magnet berubah?

Suatu medan magnet homogen membentuk sudut 30° terhadap sumbu axis sebuah
kumparan melingkar dengan 300 lilitan dan jari-jari 4 cm. Besar medan magnet meningkat
dengan laju 85 T/s. tentukan besar ggl induksi dan arus induksi dalam kumpran jika
resistansinya 200 Ω!

Fluks magnetik melewati sebuah berubah sesuai dengan persamaan  B  6t 2  7t

(satuan dalam SI). Tentukan nilai emf yang diinduksi loop ketika t = 2 s!

Sebuah loop persegi panjang dengan luas A diletakkan di suatu daerah dimana medan
magnetnya tegak lurus bidang loop. Besarnya medan magnet berubah terhadap waktu
menurut persamaan B(t )  Bmaks e  at / 4 dengan Bmaks dan a adalah konstanta. Untuk t = 0,
harga medan magnet adalah Bmaks.
a. Tentukan ggl induksi dalam fungsi waktu
b. Hitung ggl induksi jika A = 0.25 , Bmaks = 0.4 T, a =3 s, t = 4 s
c. Hitung pula ggl induksi maksimumnya
 Hukum Lenz
Arah arus induksi dalam suatu kumparan adalah sedemikian rupa sehingga
medan magnet yang dihasilkan arus tersebut melawan perubahan fluks
penyebabnya.

When the bar magnet is moving to the right, toward the loop,the emf induced in the loop produces
an induced current in the direction shown.The magnetic field due to this induced current in the loop
produces a magnetic field thatexerts a force on the bar magnet opposing its motion to the right.
Makna Hukum Lenz :

• Jika fluks yang menyebabkan ggl makin lama makin membesar maka
arah arus induksi harus sedemikian rupa sehingga medan magnet yang
dihasilkan arus induksi tersebut memperkecil fluks tersebut. Ini hanya
mungkin jika arah medan magnet yang dihasilkan arus induksi
berlawanan dengan arah medan yang diterapkan pada loop.

• Jika fluks yang menyebabkan ggl makin lama makin kecil maka arah arus
induksi harus sedemikian rupa sehingga medan magnet yang dihasilkan
arus induksi tersebut memperbesar fluks tersebut. Ini hanya mungkin jika
arah medan magnet yang dihasilkan arus induksi searah dengan arah
medan yang diterapkan pada loop.
a) b)

c)
(a) When the magnet is moved toward the stationary conducting loop, a current is induced in the
direction shown. The magnetic field lines shown are those due to the bar magnet. (b) This induced
current produces its own magnetic field directed to the left that counteracts the increasing external
flux. The magnetic field lines shown are those due to the induced current in the ring. (c) When the
magnet is moved away from the stationary conducting loop, a current is induced in the direction
shown. The magnetic field lines shown are those due to the bar magnet. (d) This induced current
produces a magnetic field directed to the right and so counteracts the decreasing external flux. The
magnetic field lines shown are those due to the induced current in the ring.
GGL Induksi pada Batang Konduktor Bergerak

B  B  A
 B  BA
 B  Blx
d B
  Blx 
d
 
dt dt
dx
   Bl
dt
   Blv Ggl induksi (V)

 Blv
I  Arus induksi (A)
R R

2
B 2l 2 v 2
P  Daya atau Laju energi (W)
R R
Blv B 2l 2 v
F  ILB  lB  Gaya (N)
R R
 Excercise
Kawat PQ panjangnya 75 cm digerakkan tegak lurus sepanjang kawat AB memotong
medan magnet homogen sebesar 0.5 T seperti gambar di bawah. Tentukan besar dan arah
arus induksi pada kawat PQ jika hambatan R = 0.02 Ω!

Sebuah batang logam PQ sepanjang 50 cm bersentuhan dengan kawat sejajar dan

membentuk rangkaian tertutup seperti pada gambar di bawah. Rangkaian tersebut tegak
lurus terhadap medan magnet sebesar 0.15T. Jika hambatannya 3Ω dengan laju tetap
sebesar 2 m/s, berapakah besar gaya yang dibutuhkan untuk memindahkan kawat PQ ke
kanan?
Generator

 B  BA cos   BA cos t
d B
  NAB cos t 
d
  N
dt dt

  NAB sin t
 maks  NAB
 Induktansi Diri

Perubahan arus pada suatu kumparan menyebabkan munculnya ggl

induksi. Besarnya ggl yang dihasilkan sebanding dengan laju perubahan
arus namun memiliki tanda yang berbeda.

dI
 L  L  Induktansi diri
dt

B
LN  Induktansi (satuan Induktansi : Henry (H)
I
 Induktansi pada Solenoida
NI
B  0
l
N B 0 N 2 A
L L
I l
NIA
 B  BA   0
l

Energi yang tersimpan dalam induktor:

dI
I  I 2 R  LI
dt
dU dI
 LI
dt dt
I I
U   dU   LIdI  L  IdI
0 0

1 2
U LI
2
 Induktansi Bersama

N 2 12
M 12 
I1
Kumparan 1 Kumparan 2
d12 d  M 12 I1  dI
 2  N2   N 2     M 12 1
dt dt  N 2  dt
dI 2
 1   M 21
dt
In mutual induction, the emf induced in one coil is always
proportional to the rate at which the current in the other coil
is changing. Although the proportionality constants M12 and
M21 have been treated separately, it can be shown that they
are equal M 12  M 21  M

dI 2 dI1 N1 N 2 A
1  M  2  M M  0
dt dt l
Calculate the inductance of the solenoid if it contains 300 turns, its length
is 25.0 cm, and its cross-sectional area is 4.00 𝑐𝑚2 .
Calculate the self-induced emf in the solenoid if the current it carries
decreases at the rate of 50.0 A/s.

The current in a 90.0-mH inductor changes with time as I =1.00𝑡 2 +6.00t (in
SI units). Find the magnitude of the induced emf at (a) t =1.00 s and (b) t
=4.00 s. (c) At what time is the emf zero?

10.0-mH inductor carries a current I= Imax sin ωt, with Imax =5.00 A and
ω/2π=60.0 Hz. What is the selfinduced emf as a function of time?