Anda di halaman 1dari 6

Komplek Villa Arsip Blok D/10, Mampang, Pancoran Mas, Kota Depok

email : indogeckosakti3911@gmail.com

NOTA KESEPAKATAN
(Memorandum of Understanding)
TENTANG
JUAL BELI (ALIH RAWAT)
PUSAKA BERTUAH

Pada hari ini ...................... tanggal .............. bulan ........................... tahun dua ribu dua puluh, jam ................
bertempat di ........................... kami yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : …………………………………………………………………………….
No. Induk KTP / SIM : …………………………………………………………………………….
Pekerjaan : …………………………………………………………………………….
Alamat : …………………………………………………………………………….
dengan mengambil tempat kediaman hukum tersebut dalam alamat di atas, dalam hal ini bertindak untuk dan
atas nama pribadi, selanjutnya disebut sebagai Pihak Kesatu,

Nama : …………………………………………………………………………….
No. Induk KTP / SIM : …………………………………………………………………………….
Pekerjaan : …………………………………………………………………………….
Alamat : …………………………………………………………………………….
dengan mengambil tempat kediaman hukum tersebut dalam alamat di atas, dalam hal ini bertindak untuk dan
atas nama Konsorsium Pembeli, selanjutnya disebut sebagai Pihak Kedua,

Pihak Kesatu dan Pihak Kedua dengan ini sepakat untuk mengikatkan diri ke dalam suatu Nota Kesepakatan
(Memorandum of Understanding) tentang Jual Beli (Alih Rawat) Pusaka Bertuah antara lain
……………………………………, selanjutnya disebut M.o.U dengan ketentuan sebagai berikut :

Pasal 1
Definisi

(1) Pusaka Bertuah yang dimaksud dalam M.o.U ini adalah ........................... selanjutnya dalam M.o.U ini
disebut ............................
(2) Pihak Kesatu adalah Pihak yang bertanggung jawab untuk mengadakan dan/atau menghadirkan,
menyediakan dan/atau menyiapkan ........................... yang akan diperjualbelikan.
(3) Pihak Kedua adalah Pihak yang akan menjadi Pembeli (Buyer) ........................... yang disediakan oleh
Pihak Kesatu.

Pasal 2
Objek Jual Beli

1. Objek Jual Beli dalam M.o.U ini adalah Pusaka Bertuah berupa barang ........................... dengan data
fisik sebagai berikut :
Bentuk………………………………………………………………….:
2. Pusaka Bertuah barang ........................... yang menjadi objek jual beli harus memenuhi kriteria sebagai
berikut :
a. Pusaka Bertuah berupa ...........................
b. Barang ........................... mempunyai keistimewaan sebagai........................... dengan
pengetesan…………………………………… dalam ………………………..
c. Barang berupa ...................................................... ini siap ditransaksikan, bukan rekayasa dan alami
dengan pengetesan ……………………..…….sebanyak ……………… kali.
d. Kapanpun, dimanapun, dan siapapun barang berupa ...................................................... ini dapat
ditest dan ditransaksikan.
2

e. Barang berupa ..................................... tidak dalam sengketa keluarga, tidak dalam permasalahan
hukum dan tidak dalam penguasaan pihak lain.
f. Barang berupa ....................................... harus berada di satu tempat dan waktu Buyer (Pembeli) di
lokasi barang max 2 jam.
g. ......................................................

Pasal 3
Kewajiban Pihak Kesatu

Pihak Kesatu berkewajiban untuk :


a. Pihak Kesatu berkewajiban untuk menunjukkan, menyiapkan dan/atau menyediakan Pusaka Bertuah
berupa .................................................... untuk diuji oleh Pihak Kedua.
b. Bahwa Pusaka Bertuah berupa ............................................... yang menjadi objek jual beli harus sudah
berada dalam kekuasaannya sehingga dapat dinyatakan sebagai milik Pihak Kesatu.
c. Pihak Kesatu menjamin bahwa Pusaka Bertuah berupa ...................................................... yang akan
diperjualbelikan sesuai dengan kriteria yang disebutkan dalam Pasal 2.
d. Bahwa Pusaka Bertuah berupa ............................................................ tersebut dijamin tidak sedang
dalam sengketa dengan Pihak manapun dan/atau tidak sedang terikat dengan apapun dan/atau dengan
Pihak manapun.
e. Bahwa Pihak Kesatu tidak dapat mengubah dan/atau mengganti nama dan/atau tempat kediaman hukum
dengan Pihak manapun dan/atau siapapun dan tidak dapat mengubah jadwal transaksi, tempat
pelaksanaan transaksi, tempat pelaksanaan pengujian, serta tidak dapat membatalkan M.o.U ini secara
sepihak.

Pasal 4
Kewajiban Pihak Kedua

Pihak Kedua berkewajiban untuk :


a. Bahwa pada saat pelaksanaan pengujian barang Pihak kedua berkewajiban untuk menyediakan dan/atau
menyiapkan alat uji.
b. Bahwa Pihak Kedua tidak dapat mengubah jadwal, waktu dan tempat transaksi.
c. Bahwa Pihak Kedua berkewajiban untuk memperlihatkan dana tunai kepada Pihak Kesatu sebesar Rp
.............................................,- ( ........................................................................... ) sebagai jaminan bahwa
Pihak Kedua akan membeli Pusaka Bertuah yang menjadi objek jual beli sesuai dengan kriteria yang
disebutkan dalam Pasal 2 di atas.

Pasal 5
Harga

Pihak Kesatu dan Pihak Kedua sepakat bahwa harga Pusaka Bertuah berupa .................................................
dihibahkan/alih rawat yang dimaksud dalam Pasal 2 di atas adalah Rp ..........................................................,-
(……………………….......................................................).

Pasal 6
Pengujian Pusaka Bertuah

(1) Bahwa pada hari ........................... tanggal ................. bulan ........................... tahun dua ribu dua ribu,
jam ............ sampai dengan jam ........... bertempat di ..........................., Pihak Kesatu berkewajiban
untuk menunjukkan, menyiapkan dan/atau menyediakan Pusaka Bertuah berupa
......................................................... untuk diuji oleh Pihak Kedua.
3

(2) Bahwa pengujian yang dilakukan oleh Pihak Kedua, meliputi :


a) Pusaka Bertuah berupa .......................................................... dengan pengetesan
....................................................................................................... pada waktu dan tempat berbeda.
b) Pusaka Bertuah berupa ............................................................ bukan rekayasa serta alami dengan
pengetesan …………………………………. sebanyak ………………kali
c) Pusaka Bertuah berupa .................................................................. siap diuji oleh siapapun,
kapanpun, dan dimanapun.
d) Khusus untuk pusaka bertuah berupa……………………………. dapat dilakukan pengetesan
dengan cara ……………………………………………………........
(3) Apabila setelah pengujian, Pihak Kedua menyatakan Pusaka Bertuah berupa
............................................................. lulus uji, maka Pihak Kesatu dan Pihak Kedua sepakat bahwa
selama proses pembayaran, maka Pusaka Bertuah akan disimpan dan/atau ditempatkan di wilayah
................................................................ dengan pengawasan dari Pihak Kesatu dan Pihak Kedua.

Pasal 7
Waktu dan Tempat Transaksi

(1) Pihak Kesatu dan Pihak Kedua sepakat bahwa waktu pelaksanaan transaksi dan/atau pembayaran
akan dilaksanakan pada hari .................. tanggal .............. bulan ...................... tahun dua ribu sembilan
belas dan selambat-lambatnya akan dilaksanakan pada hari .................... tanggal .......... bulan
..................... tahun dua ribu dua ribu.
(2) Pihak Kesatu dan Pihak Kedua sepakat bahwa tempat pelaksanaan transaksi dengan segala
mekanismenya, sepenuhnya akan dilaksanakan di Bank ...........................

Pasal 8
Cara Pembayaran

(1) Apabila setelah pengujian, Pihak Kedua menyatakan bahwa Pusaka Bertuah berupa
........................................................ dinyatakan lolos uji, maka Pihak Kedua berkewajiban untuk
melakukan Pembayaran dan/atau pelunasan dalam jangka waktu .......... hari kerja bank, yaitu pada hari
................. tanggal ........... bulan ................. tahun dua ribu dua ribu dan selambat-lambatnya harus
diselesaikan pada hari ............. tanggal ......... bulan ................... tahun dua ribu dua ribu.
(2) Mekanisme pembayaran yang dilakukan oleh Pihak Kedua terdiri dari :
a) Apabila objek dinyatayan LULUS verifikasi maka uang sebesar Rp…………………………………
langsung diserahkan kepada pemilik barang.
b) Kemudian kita tambahkan uang sebesar Rp …………………………... secara over booking atau
diambilkan secara tunai pada hari itu juga.
c) Dalam waktu max. 1 x 24 Jam uang bonus diberikan, yaitu sebesar
Rp……………………………………,- ( …………………………………..…….....…….. ).
d) Dalam waktu 3 x 24, akan dilakukan pembayaran uang Down Payment sebesar 10% (Sepuluh
Persen ) dari harga yang telah disepakati.
e) Kemudian akan dilakukan pembayaran pelunasan dalam jangka waktu ±14 (Empat Belas) Hari kerja
Bank.
(3) Pembayaran oleh Pihak Kedua akan dilakukan dengan cara overbooking antar rekening dan dinyatakan
telah terpenuhi apabila telah dinyatakan sah dan/atau efektif oleh Pejabat Bank yang ditunjuk.

Pasal 9
Pajak dan Biaya

(1) Biaya yang timbul sebelum Pusaka Bertuah berupa ........................................................... diuji dan/atau
sebelum Pihak Kedua menyatakan bahwa Pusaka Bertuah berupa ...........................
……............................ lulus pengujian menjadi tanggung jawab dan/atau beban Pihak Kesatu.
(2) Pihak Kedua berkewajiban untuk mengganti seluruh biaya dimaksud dalam ayat (1) di atas apabila
Pihak Kedua menyatakan bahwa Pusaka Bertuah berupa ........................... anti ....................... lulus uji.
4

(3) Pajak yang timbul akibat Jual Beli Pusaka Bertuah berupa .............................. .................................. ini
menjadi beban dan/atau tanggung jawab Pihak Kedua.

Pasal 10
Serah Terima Pusaka Bertuah

(1) Pihak Kesatu dan Pihak Kedua sepakat bahwa serah terima Pusaka Bertuah berupa
.......................................................... akan dilakukan setelah seluruh pembayaran dari Pihak Kedua
dinyatakan telah selesai dan/atau telah lunas.
(2) Bukti pelunasan dan/atau penyelesaian pembayaran dari Pihak Kedua harus dinyatakan oleh Pihak
Kesatu dan dinyatakan pula oleh Pejabat Bank yang ditunjuk.
(3) Serah terima Pusaka Bertuah berupa ............................................................ dibuat dalam Berita Acara
Serah Terima Pusaka Bertuah berupa .............................................................. yang ditandatangani oleh
Pihak Kesatu dan Pihak Kedua dan disaksikan serta ditandatangani oleh saksi dari masing-masing
pihak.

Pasal 11
Perihal Wanprestasi

(1) Bahwa Pihak Kesatu dinyatakan telah melakukan wanprestasi apabila :


a) Tidak dapat memenuhi salah satu kewajiban yang tersebut dalam Pasal 3.
b) Tidak dapat memenuhi ketentuan yang disebutkan dalam Pasal 6 ayat (1).
c) Dinyatakan cacat hukum oleh Pejabat dan/atau instansi yang berwenang.
(2) Pihak Kedua dinyatakan telah melakukan wanprestasi apabila tidak dapat memenuhi ketentuan
disebutkan dalam Pasal 8 dan Pasal 9.

Pasal 12
Sanksi

(1) Bahwa apabila Pihak Kesatu melakukan wanprestasi maka biaya counter sebesar
Rp.....................................,- ( ........................................................................... ) yang telah dikirimkan
dan/atau telah diberikan oleh Pihak Kesatu kepada Pihak Kedua pada hari ........................... tanggal
........................... bulan ........................... tahun dua ribu sembilan belas dinyatakan hangus dan menjadi
milik Pihak Kedua.
(2) Bahwa apabila Pihak Kesatu melakukan wanprestasi, maka dengan sendirinya M.o.U ini batal demi
hukum.
a) Bahwa apabila Pihak Kedua melakukan wanprestasi maka Pihak Kedua berkewajiban untuk
memberikan kompensasi kepada Pihak Kesatu sebesar 10 (sepuluh) kali uang counter atau sebesar
Rp ..................................,- ( .............................................................. )
(3) Kewajiban tersebut dalam ayat (3) di atas harus dilaksanakan selambat-lambatnya pada hari
...................... tanggal .............. bulan ................... tahun dua ribu sembilan belas, jam .............

Pasal 13
Force Majeure

Bahwa terhadap adanya kejadian memaksa dan luar biasa yang tidak dapat diduga dan/atau di luar
kekuasaan manusia (Force Majeure) seperti bencana alam, banjir, gempa bumi, dan lain sebagainya yang
mengakibatkan transaksi ini tidak dapat dibatalkan, maka dengan sendirinya M.o.U ini batal demi hukum, dan
kedua belah pihak dibebaskan dari segala sanksi dan kewajibannya.
5

Pasal 14
Penyelesaian Sengketa

Apabila kelak di kemudian hari terjadi sengketa dan/atau perselisihan dan/atau ketidaksepahaman, maka
Pihak Kesatu dan Pihak Kedua sepakat :
a) Secara hukum acara perdata, menunjuk Panitera Pengadilan Negeri ..............................................
sebagai tempat untuk menyelesaikan perselisihan.
b) Secara hukum pidana, melaporkan dan menyerahkan Pihak yang melanggar M.o.U ini ke Pihak
Kepolisian

Pasal 15
Ketentuan Tambahan

(1) M.o.U ini berlaku sebagai undang-undang bagi yang menandatanganinya, berlaku sejak tanggal
penandatanganan dan berakhir pada hari ................... tanggal .......... bulan ................ tahun dua ribu
dua ribu.
(2) Apabila Pihak Kedua menyatakan bahwa Pusaka Bertuah berupa ........................... anti
........................... lulus uji, maka akan dilakukan perubahan dan/atau penambahan terhadap M.o.U ini
yang akan dituangkan dalam suatu addendum yang merupakan satu kesatuan dengan M.o.U ini dan
mempunyai kekuatan hukum yang sama dengan M.o.U ini.

M.o.U ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) yang keduanya mempunyai kekuatan hukum yang sama, masing-
masing ditandangani oleh para pihak dengan menggunakan materai cukup, disaksikan dan ditandatangani
oleh saksi dari masing-masing pihak.

..........................., .................................... 2020


Pihak Kesatu Pihak Kedua

Saksi-saksi :
a. ..............................................

b. ..............................................

c. ..............................................

d. .............................................. ____________
6

CATATAN:

…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….…
………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….

…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….

Anda mungkin juga menyukai