JANUARI 2018

FEDERATION ANTIQUE ORGANIZATION

[MOU PEDANG SAMURAI]

 JANUARI MOU PEDANG SAMURAI

2017

Jenis : ................................................................................
Knop Tombol : ................................................................................

halaman 2 dari 11

XII
 JANUARI MOU PEDANG SAMURAI

2017
NOTA KESEPAKATAN
(Memorandum of Understanding)
TENTANG
GANTI BIAYA PERAWATAN PEDANG (SAMURAI)

Pada hari ini ................. tanggal ............................ bulan ...................... tahun 2018 ( dua ribu
delapan belas ),jam ............. WIB ,bertempat di ............................ kami yang bertanda tangan di
bawah ini :

Nama : .................................................................................................
No. Induk KTP : .................................................................................................
Pekerjaan : .................................................................................................
Alamat : .................................................................................................
.................................................................................................
dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama pribadi, dan dengan mengambil tempat kediaman
hukum tersebut dalam alamat di atas, selanjutnya disebut sebagai Pihak Pertama.

Nama : .................................................................................................
No. Induk KTP : .................................................................................................
Pekerjaan : .................................................................................................
Alamat : .................................................................................................
.................................................................................................
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama konsorsium pembeli, dan dengan mengambil tempat
kediaman hukum tersebut dalam alamat di atas selanjutnya disebut sebagai Pihak Kedua.

Pihak Kesatu dan Pihak Kedua dengan ini sepakat untuk mengikatkan diri ke dalam suatu Nota
Kesepakatan ( Memorandum of Understanding ) tentang Ganti Biaya Perawatan Pedang (samurai)
ex Jepang dan/atau Mongolia dan/atau Korea, selanjutnya disebut M.o.U dengan ketentuan
sebagai berikut :

Pasal 1
Definisi

(1) Pedang (samurai) yang dimaksud dalam M.o.U ini adalah Pedang samurai jenis
.......................................................................selanjutnya dalam M.o.U ini disebut samurai.
(2) Pihak Pertama adalah Pihak yang bertanggung jawab untuk mengadakan dan/atau
menghadirkan, menyediakan dan/atau menyiapkan samurai yang akan digantikan biaya
perawatan.

halaman 3 dari 11

XII
 JANUARI MOU PEDANG SAMURAI

2017
(3) Pihak Kedua adalah Pihak yang akan membayar biaya perawatan samurai yang akan
disediakan oleh Pihak Pertama.

Pasal 2
Objek Barang Perawatan

(1) Objek Barang Perawatan dalam M.o.U ini adalah samurai dengan data fisik sebagai berikut :
a. Knop tombol ..................................................... berfungsi dengan baik dan tidak macet.
b. Warna bilah.......................................................................................................................
c. Panjang bilah + ......... cm, tebal bilah + ........ x silet Goal putih, lebar bilah + ....... cm
d. Berat + ............. gram.
e. Logo .................................................................................................................................
f. Kode tahun .......................................................................................................................
d. Bahan bilah dari campuran bahan titanium (Ti).
(2) Samurai yang menjadi objek barang perawatan yang ditransaksikan harus memenuhi kriteria
sebagai berikut :
a. Kedap udara, apabila samurai dikeluarkan dari sarungnya maka dalam jangka waktu
paling lama Lima menit saat terkena atau bersentuhan dengan udara samurai akan tegak
atau kencang atau keras dan bertahan dalam keadaan kedap udara minimal selama
sepuluh menit.
b. Bilah anti magnet, tidak rusak/cacat dan anti karat.
c. Putus paku, apabila samurai digesekkan sebanyak satu kali gesekan / tempel tekan pada
paku ukuran 12 cm / 5 inchi, maka paku tersebut akan putus, dan bilah samurai tetap utuh
seperti sebelumnya.
d. Siap ditransaksikan setiap saat.

Pasal 3
Kewajiban Pihak Pertama

(1) Pihak Pertama berkewajiban untuk menunjukkan, menyiapkan dan/atau menyediakan

samurai untuk diuji oleh Pihak Kedua.
(2) Bahwa samurai yang menjadi objek barang perawatan harus sudah berada dalam
kekuasaannya sehingga dapat dinyatakan sebagai milik Pihak Pertama.
(3) Pihak Pertama menjamin bahwa samurai yang akan digantikan biaya perawatan sesuai
dengan kriteria yang disebutkan dalam Pasal 2 di atas,
(4) Bahwa samurai tersebut dijamin tidak sedang dalam sengketa dengan Pihak manapun
dan/atau tidak sedang terikat dengan apapun dan/atau dengan Pihak manapun.
(5) Mengirimkan dan/atau men-transfer dan/atau meyerahkan dana kepada Pihak Kedua sebesar
Rp .........................................,- ( .............................................. ) sebagai biaya jaminan pribadi
dan/atau biaya counter selambat-lambatnya pada hari ................... tanggal ...........................
bulan .................................. tahun 2018 (dua ribu delapan belas) jam .................. WIB

halaman 4 dari 11

XII
 JANUARI MOU PEDANG SAMURAI

2017
(6) Bahwa Pihak Pertama tidak dapat mengubah dan/atau mengganti nama dan/atau tempat
kediaman hukum dengan Pihak manapaun dan/atau siapapun dan tidak dapat mengubah
jadwal transaksi, tempat pelaksanaan transakasi, tempat pelaksanaan verifikasi samurai,
serta tidak dapat membatalkan M.o.U ini secara sepihak.

Pasal 4
Kewajiban Pihak Kedua

(1) Bahwa pada saat pelaksanaan pengujian barang Pihak Kedua berkewajiban untuk
menyediakan dan/atau menyiapkan alat uji
(2) Bahwa Pihak Kedua tidak dapat mengubah jadwal, waktu dan tempat transaksi,
(3) Bahwa Pihak Kedua berkewajiban untuk memperlihatkan dana kepada Pihak Pertama
sebesarRp........................................,-( ...................................................................................... )
dalam bentuk .............................................................................................................................
sebagai jaminan bahwa Pihak Kedua akan membayar biaya perawatan samurai yang menjadi
objek barang perawatan sesuai dengan kriteria yang disebutkan dalam Pasal 2 di atas.

Pasal 5
Pengujian Samurai
(1) Bahwa pada hari ................... tanggal ......................... bulan ................... tahun 2018 ( dua
ribu delapan belas ) ,jam ............... WIB sampai dengan jam ................ WIB bertempat di
............................................................................................................................ kabupaten /
kota ........................................................................................................................
(2) Pengujian samurai dilaksanakan setelah Pihak Kedua melakukan kewajiban pada pasal 4 ayat
(1) dan ayat (3), dan Pihak Pertama melakukan kewajiban pada pasal 3 ayat (1) sampai
dengan ayat (4), dengan batas waktu maksimal selama 3 ( tiga ) jam terhitung sejak
dilakukannya kewajiban pada pasal 4 ayat (1) dan ayat (3) oleh Pihak Kedua.
(3) Pengujian kedap udara untuk samurai milik Pihak Pertama adalah sebagai berikut :
1. Bilah samurai dikeluarkan dari cangkang dan atau sarungnya oleh Pihak Pertama dengan
disaksikan oleh Pihak Kedua di dalam satu ruangan, maka dalam jangka waktu paling lama 5
(lima) menit bilah samurai yang telah bersentuhan dengan udara akan mengeras dengan
sendirinya ( kedap udara ).
2. Bilah samurai yang telah mencapai keadaan kedap udara, selanjutnya dibersihkan dengan
tisu basah atau bedak bayi mulai pangkal bilah sampai dengan ujung bilah.
3. Bilah samurai yang telah dibersihkan tersebut kemudian didiamkan selama minimal 10
(sepuluh) menit untuk mengetahui kualitas kedap udara dari bilah samurai tersebut di atas.
(4) Pengujian anti magnet untuk samurai milik Pihak Pertama dilakukan jika samurai sudah
dalam keadaan kedap udara dengan menempelkan sebuah benda magnet ke bagian bilah
samurai dari mulai bagian pangkal samurai sampai ujung tajam bilah untuk mengetahui bahan
halaman 5 dari 11

XII
 JANUARI MOU PEDANG SAMURAI

2017
bilah samurai, jika benda magnet tersebut menempel pada bagian bilah samurai maka bilah
samurai tidak anti magnet dan jika benda magnet tidak mau menempel pada bilah samurai
maka bisa dilanjutkan ke tehap pengujian kemampuan memutuskan paku.
(5) Pengujian kemampuan putus paku untuk samurai milik Pihak Pertama adalah sebagai
berikut :
1. Kedua belah pihak secara bersama-sama diwajibkan untuk meneliti keaslian paku 12 cm
yang akan digunakan,
2. Pihak Kedua akan memilih paku dan akan menancapkannya sampai sedalam minimal 6
cm pada tiang kayu atau pohon.
3. Pengujian putus paku untuk samurai tersebut dengan cara menggesekkan dan/atau
menempelkan tekan bagian bilah samurai ke paku yang telah ditancapkan dilakukan oleh
Pihak Pertama atau Pihak lain yang ditunjuk oleh Pihak Pertama, dimulai dari bagian bilah
yang tajam yang tanpa gergaji ( jika bilah samurai ada bagian yang bergergaji ) sampai
ujung bilah dengan satu kali gerakan gesekan dan/atau tempel tekan..
4. Samurai yang telah lulus tahap pengujian kedap udara tersebut maka selanjutnya bilah
samurai digesekkan dan/atau ditempel tekan pada paku 12 cm dari pangkal bilah yang
tajam tanpa gergaji sampai pada ujung bilah, maka setelah satu kali gesekan dan/atau
tempel tekan pada paku 12 cm tersebut harus putus dengan sempurna.
5 Pihak Kedua akan menyaksikan pelaksanaan pengujian samurai yang dilakukan oleh Pihak
Pertama atau Pihak lain yang ditunjuk oleh Pihak Pertama dan jika bilah samurai mampu
memutuskan paku sesuai dengan tata cara di atas yang dilakukan oleh Pihak Pertama
maka akan dilanjutkan oleh Pihak Kedua untuk melaksanakan hanya proses pengujian
kemampuan putus paku saja untuk mengetahui bahwa memang bilah samurai benar-benar
tajam dan tidak adanya rekayasa dalam proses pemutusan paku uji.
6. Pihak Kedua berhak meminta pengujian ulang, apabila terdapat kecurigaan adanya
rekayasa dan atau adanya kecurangan pada saat pelaksanaan pengujian samurai.
Dan apabila semua proses di atas telah dilakukan dan didapati hasil samurai yang diajukan bisa
memenuhi semua kriteria dan kemampuan di atas maka samurai dinyatakan LULUS TES dan
dilanjutkan ke proses transaksi selanjutnya, dan apabila samurai didapati hasil sebaliknya maka
samurai dinyatakan GAGAL TES dan transaksi ini dinyatakan gagal.
Pasal 6
Harga Biaya Perawatan
Pihak Pertama dan Pihak kedua sepakat bahwa harga samurai yang dimaksud dalam Pasal 2 di
atas adalah Rp ................................................................................................................................
( ......................................................................................................................................................... )

Pasal 7
Waktu dan Tempat Transaksi

(1) Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat bahwa waktu pelaksanaan transaksi dan/atau
pembayaran akan dilaksanakan pada hari ................ tanggal .......................................... bulan
halaman 6 dari 11

XII
 JANUARI MOU PEDANG SAMURAI

2017
.......................... tahun 2018 (dua ribu delapan belas). dan selambat-lambatnya akan
dilaksanakan pada hari ................. tanggal .............................................. bulan ........................
tahun 2018 (dua ribu delapan belas), setelah samurai dinyatakan lulus tes pada pasal 5
diatas.
(2) Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat bahwa tempat pelaksanaan transaksi dengan
segala mekanismenya, sepenuhnya akan dilaksanakan di Bank sesuai kesepakatan bersama
yaitu Bank ...................................................................................................................................
Dengan Landing account :
Nama :…………………………………………………………………………...
Nomor Rekening :……………………………………………………………………………
Bank :……………………………………………………………………………
KCP :……………………………………………………………………………

Pasal 8
Mekanisme Pembayaran
(1) Apabila setelah pengujian samurai dinyatakan lolos dan/atau sesuai dengan kriteria yang
ditentukan dalam Pasal 2 di atas, maka Pihak Kedua akan memberikan bonus kepada Pihak
Pertama sebagai tanda jadi atau ikatan transaksi, yaitu :
a. Menyerahkan dana pada pasal 4 ayat (3) + Rp…………………………………………….. yang
diserahkan pada hari itu juga.
b. Menyerahkan dana tunai sebesar Rp......................................,- ( ................................. milyar
rupiah ) selambat – lambatnya dalam waktu 1 x 24 jam setelah penyerahan bonus pada poin
a. diatas.
c. Setelah penyerahan bonus pada poin b. tersebut diatas, maka selambat – lambatnya 3 x 24
jam kerja bank akan dilakukan pembayaran minimal 10 % (sepuluh prosen) dari nilai transaksi
samurai oleh Pihak Kedua melalui overbooking rekening bank yang telah disepakati.
d. Pihak Kedua berkewajiban untuk melakukan pelunasan sisa pembayaran transaksi samurai
yang sesuai pada pasal 6 di atas dalam jangka waktu 14 ( empat belas ) hari jam kerja bank,
yang dimulai pada hari ................... tanggal .............................. bulan ........................ tahun
2018 (dua ribu delapan belas) dan selambat-lambatnya harus diselesaikan pada hari
............... tanggal .................... bulan ....................... tahun 2018 (dua ribu delapan belas).
(2) Mekanisme pembayaran transaksi samurai yang dilakukan oleh Pihak Kedua terdiri dari :
a..........% dari harga barang akan diberikan kepada Pihak Pertama.
b..........% dari harga barang akan diberikan kepada Pihak Mediator yang terlibat dalam
transaksi ini yang terbagi menjadi 2 (dua) bendera yaitu ................ % Mediator Barang dan
.............. % Mediator Buyer.
(3) Pembayaran oleh Pihak Kedua akan dilakukan dengan cara overbooking antar rekening bank
dan akan dinyatakan telah lunas dan terpenuhi apabila telah dinyatakan sah dan/atau efektif
oleh Pejabat Bank yang ditunjuk.

Pasal 9
halaman 7 dari 11

XII
 JANUARI MOU PEDANG SAMURAI

2017
Pajak dan Biaya
(1) Sebelum Pihak Kedua menyatakan bahwa samurai lulus dalam pengujian, maka segala biaya
yang timbul menjadi tanggung jawab dan/atau beban Pihak Pertama.
(2) Beban biaya yang dimaksud dalam ayat (1) di atas akan diganti sepenuhnya oleh Pihak
Kedua apabila Pihak Kedua menyatakan bahwa samurai lulus dalam pengujian
(3) Pajak yang timbul akibat transaksi ganti biaya perawatan samurai ini menjadi beban dan/atau
tanggung jawab Pihak Kedua.

Pasal 10
Tempat Penyimpanan Samurai

Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat bahwa selama menunggu proses pelunasan
pembayaran transaksi samurai ini, maka samurai akan disimpan dan/atau ditempatkan di lokasi
netral di ............................................................................................... wilayah kabupaten/kota
…………………..................................…………….. sesuai kesepakatan bersama dengan
pengawasan dari Pihak Pertama dan Pihak Kedua.

Pasal 11
Serah Terima Samurai
(1) Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat bahwa serah terima samurai akan dilakukan setelah
seluruh pembayaran dari Pihak Kedua dinyatakan telah selesai dan/atau telah lunas.
(2) Bukti pelunasan dan/atau penyelesaian pembayaran dari Pihak Kedua harus dinyatakan oleh
Pihak Kesatu dan dinyatakan pula oleh Pejabat bank yang ditunjuk.
(3) Serah terima samurai dibuat dalam Berita Acara Serah Terima Samurai yang ditandatangani
oleh Kedua belah Pihak dan disaksikan serta ditandatangani oleh saksi dari kedua belah
pihak.

Pasal 12
Perihal wanprestasi
(1) Pihak Pertama dinyatakan telah melakukan wanprestasi apabila :
a. tidak dapat memenuhi salahsatu kewajiban yang tersebut dalam Pasal 3
b. tidak dapat memenuhi ketentuan yang disebutkan dalam Pasal 5 ayat (1) dan ayat ( 2 )
c. pengunduran waktu pelaksanaan pengujian samurai sesuai dengan pasal 5 ayat ( 1 )
c..dinyatakan cacat hukum oleh Pejabat dan/atau instansi yang berwenang
(2) Pihak Kedua dinyatakan telah melakukan wanprestasi apabila :
a. tidak dapat memenuhi ketentuan disebutkan dalam Pasal 4,
b. tidak dapat memenuhi ketentuan disebutkan dalam Pasal 7 dan Pasal 8.

halaman 8 dari 11

XII
 JANUARI MOU PEDANG SAMURAI

2017

Pasal 13
Sanksi

(1) Bahwa sanksi apabila Pihak Pertama melakukan wanprestasi terhadap kesepakatan ini maka
uang jaminan atau biaya counter atau biaya undangan yang telah dibayarkan kepada Pihak
Kedua pada pasal 3 ayat (5) dinyatakan hangus dan menjadi milik Pihak Kedua
(2) Bahwa apabila Pihak Pertama melakukan wanprestasi, maka dengan sendirinya M.oU. ini
batal demi hukum.
(3) Bahwa sanksi apabila Pihak Kedua melakukan wanprestasi terhadap kesepakatan ini maka
berkewajiban untuk memberikan ganti kerugian dan/atau kompensasi kepada Pihak Pertama
sebesar 10 (sepuluh) kali uang registrasi transaksi + dana pada pasal 4 ayat (3) dan pasal 8
ayat (1) dan berkewajiban untuk membayar penalty sebesar 10 % (sepuluh prosen) dari
keseluruhan nilai transaksi.
(4) Kewajiban tersebut dalam ayat (1), dan ayat (3) di atas harus dilaksanakan secara langsung,
dan seketika, dan selambat-lambatnya harus dilaksanakan pada hari ................... tanggal
........................... bulan .......................... tahun 2018 (dua ribu delapan belas), jam ........... WIB

Pasal 14
Keadaan Kahar (Force Majeure)

Keadaan Kahar ( Force Majeure ) adalah kondisi yang terjadi diluar kemampuan PARA PIHAK
yang mempengaruhi pelaksanaan transaksi dan/atau selama proses berjalannya transaksi seperti
adanya kejadian memaksa dan luar biasa yang tidak dapat diduga dan/atau di luar kekuasaan
manusia ( Force Majeure ) seperti bencana alam, pengumuman pemerintah serta hal – hal yang
oleh Pemerintah digolongkan kepada bencana alam, Negara dalam keadaan darurat, termasuk
juga kebijakan moneter dan kebijakan pemerintah lainnya yang kesemuanya berhubungan dan
berpengaruh langsung dengan proses pelaksanaan MoU atau perjanjian ini yang mengakibatkan
transaksi ini dapat dibatalkan, maka dengan sendirinya M.o.U ini batal demi hukum, dan kedua
belah pihak dibebaskan dari segala sanksi dan kewajibannya

Pasal 15
Penyelesaian Sengketa

Pelaksanaan PERJANJIAN ini termasuk terhadap segala konsekuensi hukum yang berkaitan
dengan pelaksanaan Hak dan Kewajiban Para Pihak, tunduk pada ketentuan – ketentuan hukum
ang berlaku berdasarkan hukum Negara Republik Indonesia.

halaman 9 dari 11

XII
 JANUARI MOU PEDANG SAMURAI

2017
Semua permasalahan dan/atau sengketa akibat pelaksanaan transaksi ini maka para PIHAK
sepakat untuk menyelesaikan setiap perselisihan yang timbul dengan cara musyawarah untuk
mufakat.
Apabila tidak tercapai kata mufakat dalam penyelesaian perselisihan maka Pihak Pertama dan
Pihak Kedua sepakat :
a. Menyelesaikan terlebih dahulu perselisihan ini di Badan Arbitrase Negara Republik Indonesia (
BANI ) di wilayah hukum tempat terjadinya transaksi ini,
b. Apabila upaya di poin a belum tercapai solusinya maka diselesaikan secara tindakan hukum
dengan membuat pengaduan dan/atau melaporkan dan/atau menyerahkan Pihak yang
melanggar M.o.U ini ke lembaga hukum Kepolisian Republik Indonesia yang diteruskan
selanjutnya ke Pengadilan Negeri, Pengadilan Tinggi dan seterusnya.

Pasal 16
Ketentuan Tambahan

(1) M.o.U. ini berlaku sebagai undang-undang bagi yang menandatanganinya, berlaku sejak
tanggal penandatanganan dan berakhir pada hari .................... tanggal ....................... bulan
................................... tahun 2018 (dua ribu delapan belas).
(2) Apabila Pihak Kedua menyatakan bahwa samurai lulus dalam pengujian, maka terhadap
M.o.U ini akan dilakukan perubahan dan/atau penambahan oleh pihak Perbankan yang akan
dituangkan dalam suatu addendum yang merupakan satu kesatuan dengan M.o.U ini dan
mempunyai kekuatan hukum yang sama dengan M.o.U ini.
(3) Setiap informasi yang terkandung dalam perjanjian ini harus dirahasiakan dan tidak kemudian
untuk diungkapkan kepada pihak Ketiga atau perjanjian ini di duplikasi dan/atau di reproduksi
dengan cara apapun.

halaman 10 dari 11

XII
 JANUARI MOU PEDANG SAMURAI

2017
M.o.U. ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) dan keduanya mempunyai kekuatan hukum yang sama,
masing-masing ditandatangani oleh para pihak dengan menggunakan materai cukup, disaksikan
dan ditandatangani oleh saksi dari masing-masing pihak.

.........................., ................................... 2018

Pihak Kesatu Pihak Kedua

............................ ...........................

Saksi – Saksi :

1. …………………………….. 1.

2. …………………………….. 2.

3. …………………………….. 3.

4. …………………………….. 4.

halaman 11 dari 11

XII