Nama : Fitria Novytasari

Kelas : XII MIPA 2

LEMBAR KERJA
UKURAN PENYEBARAN

Contoh 1.

1. Delapan puluh baterai merk tertentu dipilih secara acak untuk dievaluasi daya hidup
baterai dalam jam. Distribusi frekuensi yang diperoleh adalah sebagai berikut.

Batas Kelas Frekuen

62,5 – 73,5 si
5
73,5 – 84,5 14
84,5 – 95,5 18
95,5 – 25
106,5 – 12
117,5 – 6
a. Tentukan simpangan rata-rata, simpangan baku danragam.
b. Dapatkah disimpulkan bahwa daya hidup baterai merk tertentu tersebut konsisten?
Jelaskan.

Alternatif Penyelesaian:
a. Simpangan rata-rata

b. Dayahidupbateraimerktertentutersebuttidakkonsistenkarenasimpangan baku maupun simpangan

rata-ratanya terlalubesar.

Contoh 2.

Distribusi frekuensi di bawah ini merupakan persentase siswa sekolah dasar kelas 2 yang mempunyai
kemampuan baca dan kemampuan matematika di atas batas yang sudah ditentukan di 50 kota besar di
Indonesia. Tentukan ukuran penyebaran dari kedua disribusi frekuensi berikut dan bandingkan hasilnya.

Frekuensi Frekuensi Kemampuan

Persentase
Kemampuan Matematika
17,5 – 22,5 7 5
22,5 – 27,5 6 9
27,5 – 32,5 14 11
32,5 – 37,5 19 16
37,5 – 42,5 3 8
42,5 – 47,5 1 1
 Alternatif Jawaban

Kemampuan Baca
k
Simpangan rata-rata

Ragam

Kemampuan Matematika
Persentase siswa kelas 2 yang mempunyai kemampuan matematika di atas batas yang
sudah ditentukan lebih menyebar daripada persentase siswa dengan kempuan baca di
atas batas yang sudah ditentukan. Hal ini dapat dilihat dari ragam, simpangan rata-rata
dansimpanganbakupersentasekemampuanmatematikalebihbesardaripadapersentase
kemampuan baca

Tugas:

Kerjakan soal berikiut dan hasilnya upload dalam bentuk doc atau image.
 1. Tabel dibawah ini merupakan hasil tes matematika dan fisika.

Frekuensi
Nilai Matematika Frekuensi Fisika
20 - 29 12 6
30 - 39 16 8
40 - 49 14 14
50 - 59 21 12
60 - 69 16 30
70 - 79 15 16
80 - 89 4 8
90 - 99 2 6

MATEMATIKA

Titiktenga
Kelas Frekuensi | x i– x́| f i . xi fi.| x i– x́| x 2i f i . x 2i
h
Matematik
a ( fi) (xi)
20 – 29 12 24,5 28,5 294 342 600,25 7.203
30 – 39 16 34,5 18,5 552 296 1.190,25 19.044
40 – 49 14 44,5 8,5 623 119 1.980,25 27.723,5
50 – 59 21 54,5 1,5 1.144,5 31,5 2.970,25 62.375,25
60 – 69 16 64,5 11,5 1.032 184 4.160,25 66.564
70 – 79 15 74,5 21,5 1.117,5 322,5 5.550,25 83.253,75
80 – 89 4 84,5 31,5 338 126 7.140,25 28.561
90 – 99 2 94,5 41,5 189 83 8.930,25 17.860,5
TOTAL 100 5.290 1.504 312.585

a. Tentukan rata-rata simbangan. Ragam dan smpangan baku

Rata – rata = x́ =
∑ f i . xi = 5.290 = 52,9 = 53
∑ f i 100
∑ f i.∨x i – x́∨¿ ¿ = (12 ×28,5)+(16 ×18,5)+(14 × 8,5)+(21 ×1,5)+(16 ×11,5)+
(15 ×21,5)+( 4 ×31,5)+(2 ×41,5)
= 1.504

Simpangan Rata-rata : SR =
∑ f i.∨x i – x́ ∨¿ ¿ = 1.504 = 15,04
∑ fi 100

Jadi simpangan rata-rata = SR = 15,04

Ragam:

S2=n. ∑ f i . x 2i −¿ ¿ ¿

100× 312.585−(5.290)2
=
100(100−1)
 31.258.500−27.984 .100
=
100(99)
3.274 .400
=
9.900
= 330,74
Simpangan Baku:

100 ×312.585−(5.290)2 31.258 .500−27.984 .100

√
3.274 .400
2
S= n. ∑ f i . x −¿ ¿ ¿ ¿ =
i
√
100(100−1)
=
√
100 (99)
=

√ 9.900
= √ 330,74 = 18,18
FISIKA

Titiktenga
Kelas Frekuensi | x i– x́| f i . xi fi.| x i– x́| x 2i f i . x 2i
h
Fisika
( fi) (xi)
20 – 29 6 24,5 36,5 147 219 600,25 3.601,5
30 – 39 8 34,5 26,5 276 212 1.190,25 9.522
40 – 49 14 44,5 16,5 623 231 1.980,25 27.723,5
50 – 59 12 54,5 6,5 654 78 2.970,25 35.643
60 – 69 30 64,5 3,5 1.935 105 4.160,25 124.807,5
70 – 79 16 74,5 13,5 1.192 216 5.550,25 88.804
80 – 89 8 84,5 23,5 676 188 7.140,25 57.122
90 – 99 6 94,5 33,5 567 201 8.930,25 53.581,5
TOTAL 100 6.070 1.450 400.805

Rata – rata = x́ =
∑ f i . xi = 6.070 = 60,7 = 61
∑ f i 100
∑ f i.∨x i – x́∨¿ ¿ = (6 ×36,5)+(8 ×26,5)+(14 × 16,5)+(12 ×6,5)+(30 ×3,5)+
(16 ×13,5)+(8 ×23,5)+(6 ×33,5)
= 1.450

Simpangan Rata-rata : SR =
∑ f i.∨x i – x́ ∨¿ ¿ = 1.450 = 14,5
∑ fi 100

Jadi simpangan rata-rata = SR = 14,5

Ragam:

S2=n. ∑ f i . x 2i −¿ ¿ ¿

100× 400.805−(6070)2
=
100(100−1)
40.080 .500−36.844 .900
=
100(99)
3.235.600
=
9.900
= 326,82
Simpangan Baku:
 100 × 400.805−(6070)2 40.080 .500−36.844 .900
S= n. ∑ f i . x 2i −¿ ¿ ¿ ¿ =
√
3.235 .600
√ 100( 100−1)
=
√ 100(99)
=

√ 9.900
= √ 326,82 = 18,07

b. Bandinkan hasil tes matematika degan tes fisika, tentuka kesimpulannya.

PENYEBARAN DATA MATEMATIKA FISIKA

Simpangan rata-rata 15,04 14,5
Ragam 330,74 326,82
Simpangan baku 18,18 18,07

Persentase nilai matematika diatas batas yang sudah ditentukan lebih menyebar
daripada persentase nilai fisika diatas batas yang sudah ditentukan. Hal ini dapat dilihat
dari ragam, simpangan rata-rata, dan simpangan baku. Persentase nilai tes matematika
lebih besar daripada persentase nilai tes fisika.

2. Histogram berikut merupakan data jumlah protein dari beberapa macam makanan
cepat saji.

a. Tentukan rata-rata simpangan, ragam dan simpangan bakunya.

Titiktenga
Kelas Frekuensi | x i– x́| f i . xi fi.| x i– x́| x 2i f i . x 2i
h
Fisika
( fi) (xi)
9,5 – 17,5 5 13,5 14,5 67,5 72,5 182,25 911,25
17,5 – 25,5 12 21,5 6,5 258 78 462,25 5.547
25,5 – 33,5 12 29,5 1,5 354 18 870,25 10.443
33,5 – 41,5 7 37,5 9,5 262,5 66,5 1.406,25 9.843,75
41,5 – 49,5 3 45,5 17,5 136,5 52,5 2.070,25 6.210,75
49,5 – 57,5 1 53,5 25,5 53,5 25,5 2.862,25 2.862,25
TOTAL 40 1.132 313 35.818

Rata – rata = x́ =
∑ f i . xi = 1.132 = 28,3 = 28
∑ fi 40
∑ f i.∨x i – x́∨¿ ¿ = (5 ×14,5)+(12 ×6,5)+(12 ×1,5)+(7 × 9,5)+(3 ×17,5)+
(1 ×25,5)
= 313

Simpangan Rata-rata : SR =
∑ f i.∨x i – x́ ∨¿ ¿ = 313 = 7,825
∑ fi 40

Jadi simpangan rata-rata = SR = 7,825

Ragam:

S2=n. ∑ f i . x 2i −¿ ¿ ¿

40 ×35.818−(1.132)2
=
40 (40−1)
1.432.720−1.281.424
=
40(39)
151.296
=
1.560
= 96,98
Simpangan Baku:

40 ×35.818−(1.132)2 1.432 .720−1.281 .424 151.296

S= n. ∑ f i . x 2i −¿ ¿ ¿ ¿ =
√ √ 40( 40−1)
=
√ 40(39)
=
√
1.560

= √ 96,98 = 9,84

b. Deskripsikan perilaku data tersebut terhadap rata-rata berdasarkan ukuran

penyebarannya.
Mean = 28 protein dalam makanan cepat saji
Simpangan rata-rata = 7,825 protein dalam makanan cepat saji
Simpangan baku = 9,84 protein dalam makanan cepat saji
Melihat ukuran rata-rata dan ukuran penyebaran diatas dapat dikatakan bahwa
kelompok data diatas cukup meyebar dan tidak terpusat karena nilai simpangan
rata-rata dan simpangan bakunya cukup besar dan juga tidak mendekati rata-
rata.
3. Dua puluh pelari dipilih secara acak untuk dilihat jumlah kilometerpelari tersebut
lari dalam seminggu. Berikut merupakan distribusi frekuensi yang dihasilkan.

Batas Kelas Frekuensi

5,5 – 10,5 1
10,5 – 15,5 2
15,5 – 20,5 3
20,5 – 25,5 5
25,5 – 30,5 4
30,5 – 35,5 3
35,5 – 40,5 2

a. Tentukan ukuran pemusatan distribusi frekuensi diatas

Batas Kelas Frekuensi xi xi . f F.Kom

 5,5 – 10,5 1 8 8 1

10,5 – 15,5 2 13 26 3

15,5 – 20,5 3 18 54 6

20,5 – 25,5 5 23 115 11

25,5 – 30,5 4 28 112 15

30,5 – 35,5 3 33 99 18

35,5 – 40,5 2 38 76 20

TOTAL 20 490

£ xi. fi 490
Mean = = =24,5
£ fi 20
d1
Modus = Tb + ×p
d 1+ d 2
2
= 20 + ×6
2+ 1
2
= 20 + ×6
3
= 20 + 4
= 24
1
n−fkom
Median = Tb + 2
×p
fmed
1
20−6
= 20 + 2
×6
5
10−6
= 20 + ×6
5
4
= 20 + ×6
5
= 20 + 4,8
= 24,8
b. Tentukan ukuran penyebarannya

Titiktenga
Batas Frekuensi | x i– x́| f i . xi fi.| x i– x́| x 2i f i . x 2i
h
Kelas Fisika
( fi) (xi)

5,5 – 10,5 1 8 8
17 17 64 64
10,5 – 15,5 2 13 26
12 24 169 338
15,5 – 20,5 3 18 54
7 21 324 972
20,5 – 25,5 5 23 115
2 10 529 2.645
25,5 – 30,5 4 28 112
3 12 784 3.136
30,5 – 35,5 3 33 99
8 24 1.089 3.267
35,5 – 40,5 2 38 76
13 26 1.444 2.888
TOTAL 20 490
134 13.310

Rata – rata = x́ =
∑ f i . xi = 490 = 24,5 = 25
∑ f i 20
∑ f i.∨x i – x́∨¿ ¿ = (1 ×17)+(2 ×12)+(3 ×7)+(5 ×2)+(4 ×3)+(3 ×8)+(2 ×13)
=134

Simpangan Rata-rata : SR =
∑ f i.∨x i – x́ ∨¿ ¿ = 134 = 6,7
∑ fi 20

Jadi simpangan rata-rata = SR = 6,7

Ragam:

S2=n. ∑ f i . x 2i −¿ ¿ ¿

20× 13.310−(490)2
=
20(20−1)
266,200−240.100
=
20(19)
26.100
=
380
= 68,68
Simpangan Baku:

20 × 13.310−(490)2 266,200−240.100 26.100

S= n. ∑ f i . x 2i −¿ ¿ ¿ ¿ =
√ √ 20(20−1)
=
√ 20(19)
=
380 √
= √ 68,68 = 8,28
c. Deskripsikan perilaku data tersebut terhadap rata-rata berdasarkan ukuran
penyebarannya.
Mean = 24,5 km per minggu
Simpangan rata-rata = 6,65 km per minggu
Simpangan baku = 8,28 km per minggu
Dilihat dari ukuran rata-rata dan ukuran penyebaran data diatas dapat dikatakan
bahwa kelompok data cukup menyebar dan tidak terpusat karena nilai simpangan
rata-rata dan simpangan bakunya cukup besar.

4. Berikutmerupakandistribusifrekuensikumulatifdatasuhuudaratertinggi (dalam
derajat Fahrenheit) yang tercatat di 50 kota besar di Indonesia. Tentukan
simpangan rata-rata, simpangan baku, danragam.

Frekuensi Kumulatif
Kurang dari 99,5 0
 Kurang dari 104,5 2
Kurang dari 109,5 10
Kurang dari 114,5 28
Kurang dari 119,5 41
Kurang dari 124,5 48
Kurang dari 129,5 49
Kurang dari 134,5 50

FREKUENSI
KELAS
( fi)
xi | x i– x́| f i . xi fi.| x i– x́| x 2i f i . x 2i

100 – 104 2 102 12 204 24 10.404 20.808

105 – 109 8 107 7 856 56 11.449 91.592
110 – 114 18 112 2 2.016 36 12.544 225.792
115 – 119 13 117 3 1.521 39 13.689 177.957
120 – 124 7 122 8 854 56 14.884 104.188
125 – 129 1 127 13 127 13 16.129 16.129
130 – 134 1 132 18 132 18 17.424 17.424
TOTAL 50 5.710 242 653.890

Rata – rata = x́ =
∑ f i . xi = 5.710 = 114,2 = 114
∑ fi 50

∑ f i.∨x i – x́∨¿ ¿ = (2 ×12)+(8 ×7)+(18 ×2)+(13 ×3)+(7 ×8)+(1 ×13)+(1 ×18)

= 242

Simpangan Rata-rata : SR =
∑ f i.∨x i – x́ ∨¿ ¿ = 242 = 4,84
∑ fi 50

Jadi simpangan rata-rata = SR = 4,84

Ragam:

S2=n. ∑ f i . x 2i −¿ ¿ ¿

50× 653.890−(5.710)2
=
50(50−1)
32.694 .500−32.604 .100
=
50( 49)
90.400
=
2.450
= 36,89
Simpangan Baku:

50 × 653.890−(5.710)2 32.694 .500−32.604 .100

S= n. ∑ f i . x 2i −¿ ¿ ¿ ¿ =
√
90.400
√ 50(50−1)
=
√ 50(49)
=

√ 2.450
= √ 36,89 = 6,07

5. Data berikut merupakan hasil tes masuk perguruan tinggi.

a. Tentukan ukuran pemusatan distribusi frekuensi diatas

Batas Kelas Frekuensi xi xi . f F.Kom

81 – 89 0 85 0 0

90 – 98 6 94 564 6

99 – 107 20 103 2.060 26

108 – 116 40 112 4.480 66

117 – 125 26 121 3.146 92

126 – 134 8 130 1.040 100

TOTAL 100 11.290

£ xi. fi 11.290
Mean = = =112,9=113
£ fi 100
d1
Modus = Tb + ×p
d 1+ d 2
20
= 107,5 + ×9
20+14
20
= 107,5 + ×9
34
= 107,5 + 5,29
= 112,79
 1
n−fkom
Median = Tb + 2
×p
fmed
1
100−6
= 107,5 + 2
×9
5
50−26
= 107,5 + ×9
40
24
= 107,5 + ×9
40
= 107,5 + 5,4
= 112,9
b. Tentukan ukuranpenyebarannya

Titiktengah
Kelas Frekuens | x i– x́| f i . xi x i2 fi.. x i2
i ( fi ) (xi)
81 – 89 0 85 28 0 7.225 0
90 – 98 6 94 19 564 8.836 53.016
99 – 107 20 103 10 2.060 10.609 212.180
108 – 116 40 112 1 4.480 12.544 501.760
117 – 125 26 121 8 3.146 14.641 380.666
126 – 134 8 130 17 1.040 16.900 135.200
100 11.290 1.282.822

Rata-rata = x́=
∑ f i . x i = 11.290 = 112,9 = 113
∑ fi 100

∑ f i.∨x i – x́∨¿ ¿= ( 0 ×28) + ( 6 ×19) + ( 20 ×10) + ( 40 ×1) + ( 26 × 8) + ( 8 ×17)

= 0 + 114 + 200 + 40 + 208 + 136
= 698

Simpangan Rata-rata : SR =
∑ f i.∨x i – x́ ∨¿ ¿ = 698 = 6,9 = 7
∑ fi 100

Jadi simpangan rata-rata = SR = 7

Ragam:

S2=n. ∑ f i . x 2i −¿ ¿ ¿

100× 1.282.822−(11.290)2
=
100(100−1)
128,282,200−127.464,100
=
100(99)
818.100
=
9.900
= 82,63
Simpangan Baku:
 100 ×1.282 .822−(11.290)2 128,282,200−127.464,100
S= n. ∑ f i . x 2i −¿ ¿ ¿ ¿ =
√
818.100
√ 100 (100−1) √
=
100 (99)
=

√ 9.900
= √ 82,63 = 9,09 = 9,1

c. Deskripsikan perilaku data tersebut terhadap rata-rata berdasarkan ukuran

penyebarannya.
Mean = 113
Simpangan rata-rata = 6,98
Simpangan baku = 9,1
Dilihat dari data ukuran rata-rata dan ukuran penyebaran dapagt dikatakan kelompo
diatas cukup menyebar dan tidak terpusat karena nilai simpangan rata-rata dan
simpangan baku. Menjauhi nilai rata-rata.