POSTEST OBAT RESPIRASI

Nama : Asti Ainun Mahfira Zulkifli

NIM : 1610015039
Tanggal : 12 Januari 2020

OBAT ASMA

Golongan Mekanisme Kerja Contoh Obat BSO di Indonesia Dosis Anak Keamanan
untuk
kehamilan

Beta- 2 Sebagai Bronkodilator Salbutamol  Solution 1 - Anak di bawah 2 C

Agonis mg/mL; 2,5 tahun 200 mcg/kg
Bronkodilatasi dipicu oleh cAMP. Kadar cAMP intrasel (Agonis beta-2 short mg/2,5 mL; ; 2 bb 4 kali sehari,
dapat ditingkatkan oleh agonis-adrenoseptor, yang acting) mg/mL; 5 mg/ - 2- 6 tahun 1-2 mg
meningkatkan kecepatan sintesisnya oleh adenilil siklase 2,5 mL 3-4 kali sehari,
(AC); atau oleh inhibitor fosfodiesterase (PDE) misalnya - 6-12 tahun 2 mg 3-
 Accuhaler 200 4x sehari
teofilin, yang memperlambat penguraiannya. mg
Bronkokonstriksi dapat dihambat oleh antagonis
 Tablet 2 mg; 4
muskarinik dan mungkin oleh antagonis adenosin.
mg
Beta 2 agonis bekerja dengan cara mengikat beta 2 Salmeterol (agonis Inhalan 50/250mcg - Anak usia 4-12 C
adrenergic receptor (Beta 2 AR). Beta 2 AR yang beta-2 long acting) tahun: 50 mcg, 2
terangsang menyebabkan peningkatan produksi cyclic kali sehari.
adenosine monophosphate (cAMP) dan protein kinase A Terbutalin sulfat Oral, injeksi Sc/Im, - 75mcg/kgBB 2-3x C
(PKA). Hal ini menyebabkan relaksasi otot polos jalan IV, inhaler sehari, 7-15 tahun
(agonis beta-2 Short 2,5 mg 2-3x sehari
nafas
acting) Tab 2,5 mg - Inj 2-15 tahun 10
mcg/kg bb sampai
 Lar infus (amp) maksimal 300 mcg;
0,5mg/mL
 Rapsules 2.5
mg/mL
  Turbuhaler 0,5
mg

Fenoterol Inhaler 100mcg/ - 100mcg/ puff, bila B

dalam 5 menit
puff (Berotec) belum pulih
tambah 1 puff.
larutan inhalasi Maks 800mcg (8
puff)
0,1 % (Berotec)

Prokaterol Oral tab 25 mcg, 50 - >6 thn 25 mcg N

mcg, sir 60 ml (5ml) 2x1 hari, <6
(ataroc) thn 0,2-0,25
mg/kgbb 2x1 hari

Clenbuterol Oral : Tab 20 mcg, - 20 mcg 2x sehari, N

sirup 1 mcg/ml dapat ditingkatkan
40 mcg 2x sehari
Formoterol+ Turbuhaler 80/4.5 - Anak 6-11 thn 2 inh C
Budesonide mcg, 160/4.5 mcg 2x sehari, >6 th 1
inh 1x sehari maks
4 inh/hari

Salmaterol+Fluticasone Inhaler - Anak >= 4 thn 2 inh C

seretide 50, anak
>+ 12 th 2 inh
 seretide 50/125 2x
sehari
Kortikosterioid Obat golongan ini tidak melemaskan otot polos saluran Inhalan: Fluticasone Inhalan Aerosol: 44, - 4 – 16 thn C
napas secara langsung tetapi mengurangi reaktivitas 110, dan 220 :1000mcg 2x/hr
bronkus dan menurunkan frekuensi kekambuhan asma mcg/semprot dalam
jika digunakan secara teratur. Efek mereka pada obstruksi wadah dosis 120;
saluran napas mungkin sebagian disebabkan oleh
kontraksi pembuluh darah yang membengkak di mukosa Bubuk, 50, 100, 250
bronkus dan penguatan efek agonis reseptor β, tetapi efek mcg/pengaktifan
terpenting mereka adalah menghambat infiltrasi saluran
Sistemik: Prednison Oral Tab 5 mg - Anak usia 0–11 C;D(pada
napas oleh limfosit, eosinofil, dan sel mast. tahun: 1–2 trimester
mg/kgBB per hari, 1)
selama 3–10 hari.
Dosis maksimal 60
mg per hari.

Budesonide - Turbohaler - Anak 3 bln-12 th B

200mcg/dosis 0,5-1 mg 2x/hari,
- Respule 0,25 >12 th 1-2 mg
mg/ml, 0,5 2x/hari
mg/ml

Dexamethasone Oral tab 0,5 mg, - 0,5-9 mg/hari C

Injeksi
Metilprednisolon Tablet, injeksi, krim - 1-4 mg/kgBB per C
hari.

Beclomethasone Inhaler - 50-100 mcg 2-4 C

(50mcg/dosis, 250 kali sehari atau
mcg/dosis) 100-200 mcg 2 kali
sehari.

Flunisolid Aerosol: 80, 250 - Anak usia 6-15 thn C

mcg/semprot dalam 2 puff oral 2x
wadah dosis 80, 100, sehari, >15 thn 2
puff 2x sehari tidak
dan 120 >4 puff sehari

Triamcinolone Aerosol: 75 - 2-5 tahun 1 puff C, D

Acetonide mcg/semprot dalam (55 mcg), 6-12 thn intravitreal
wadah dosis 240 1 puff dapat
ditinggkatkan 2 puff
untuk gejala berat
Metilxantin Fosfodiesterase menghidrolisis nukleotida siklik, inhibisi Teofilin Oral - 6-12 tahun: 65-150 C
terhadap fosfodieterase ini menyebabkan meningkatnya Tab 125 mg: mg, kurang dari 1
konsentrasi cAMP intrasel dan, di sebagian jaringan, Euphyllin Retard tahun: 65-75 mg,
Mite 3-4 kali sehari
cGMP. AMP siklik memiliki efek pada beragam fungsi sel
 Tab 150 mg:
termasuk, tetapi tidak terbatas pada, stimulasi fungsi
Bronsolvan,
jantung, relaksasi otot polos, dan penekanan aktivitas retardphyl SR
imun dan inflamatorik sel-sel tertentu  Tab 130 mg:
teobron,
broncotilin
 Tab 250 mg:
Euphyllin Retard
 Sirup 150 mg/15
mL : bronsolvan
 Sirup 130
mg/15mL:
broncotilin
 Aminofilin Oral, injeksi IV - Akut loading dose C
ampule 24mg/ml ( 6 mg/kgbb/iv, infus
1ampul=10 ml) selama 20-40
menit
- Kronik anak > 40
kg tab Dosis awal
adalah 225 mg,
2x/hari. Setelah 1
minggu, 450 mg, 2
kali sehari prn.
- Maintenance Usia
6 bln-9 thn 1
mg/kgBB per jam,
Usia 10-16 tahun:
0,8 mg/kgBB per
jam.
Antagonis Leukotrien dihasilkan dari kerja 5-lipoksigenase pada Montelukast  Tablet kunyah 4 B
leukotrein asam arakidonat dan disintesis oleh berbagai sel radang mg
di saluran napas, termasuk eosinofil, sel mast, makrofag,  Tab salut - 4mg (1-5 thn), 5
selaput 10mg mg (6-14 thn), 10
dan basofil. Leukotrien B4 (LTB4) adalah kemoatraktan
 Granul sediaan mg (>14 thn),
neutrofil yang kuat, dan LTC4 dan LTD4 menimbulkan 1x/hari malam hari
oral 4 mg
banyak efek yang diketahui terjadi pada asma, termasuk
bronkokonstriksi, peningkatan reaktivitas bronkus, edema
mukosa, dan hipersekresi mukus.

Zafirlukast Oral - Anak 5-10 th 10 B

mg, >12 tahun 20
mg
Stabilisator sel Kromolin dan nedokromil diperkirakan mengubah fungsi Cromogilicic acid  Oftalmik - 40 mg / kg / hari B
mast dan sel saluran klorida lambat di membran sel, menghambat  Oral dalam 4 dosis
lain pengaktifan sel. Efek pada saraf saluran napas ini diduga  Inhalasi
memperantarai inhibisi nedokromil terhadap batuk; pada
sel mast, mekanisme yang sama berperan dalam inhibisi Ketotifen Oral Tab 1mg, - Anak usia 6 bulan- C
respons dini terhadap pemberian antigen dan pada sir 1mg/5ml 3 tahun 0,05
eosinofil, dalam inhibisi respons peradangan terhadap mg/kgBB, 2x
sehari, > 3 tahun 1
inhalasi alergen. Efek inhibitorik pada sel mast tampaknya mg 2x sehari
spesifik untuk tipe sel, karena kromolin hampir tidak
Natrium kromolin Inhalasi Oral: - 10 mg puff 2, 4x B
berefek pada mediator yang dibebaskan dari basofil
1.75 mg/meter sehari
manusia. Obat ini juga mungkin spesifik untuk organ-organ
spray
yang berbeda, karena kromolin menghambat degranulasi
sel mast pada paru manusia dan primata, tetapi tidak pada
paru. Hal ini sebaliknya mungkin mencerminkan
perbedaan berbagai sel mast yang ditemukan di tubuh,
misalnya dalam kandungan protease netral mereka.
Antimuskarinik Antagonis muskarinik. secara kompetitif menghambat efek Ipratropium bromide - Larutan inhalasi - 0,4-1 mL 3-4x/hari B
asetilkolin di reseptor muskarinik . Di saluran napas, 0,25 mg/mL - MDI <6 tahun
asetilkolin dikeluarkan dari ujung-ujung eferen saraf vagus, - Inhaler 20 20mcg, 6-12 tahun
mcg/semprot 20-40 mcg
dan antagonis muskarinik menghambat kontraksi otot
- Nebulisasi <6
polos saluran napas dan peningkatan sekresi mukus yang tahun 125-250mcg,
terjadi sebagai respons terhadap aktivitas vagus 6-12 tahun 250
mcg

Tiotropium Bromida Kapsul 18 mcg, - 2 puff 1x sehari, C

inhaler 2,5 mcg/puff inhalasi 1 kapsul
sehari

Mukolitik Mekanisme kerja obat ambroxol adalah dengan Ambroxol - Tablet 30 mg Tablet C
menstimulasi sel serous dari tonsil pada mukous - Sirup 15mg/5ml,
membran saluran bronchus, sehingga meningkatkan 30mg/5ml Anak : <2 tahun 7,5-15
sekresi mucous didalamnya dan merubah kekentalan - Tetes 15mg/ml mg 2x/hari, 2-5 tahun
komponen serous dan mukous dari sputum menjadi lebih 7,5-15 mg 1x/hari, 6-12
encer dengan menurunkan viskositasnya. Hal ini tahun 15-30 mg 1-2x
menginduksi aktivasi sistem surfaktan dengan bertindak sehari, >12 tahun =
langsung pada pneumocyte tipe II dari alveolus dan sel dosis dewasa
clara di bagian saluran udara kecil serta menstimulasi
motilitas siliari. Dari hasil aksi tersebut meningkatkan aliran
mukous dan transport oleh mucous siliari clearance. Sirup
Peningkatan sekresi cairan dan mukous siliari clearance
 inilah yang menyebabkan pengeluaran dahak dan Anak: usia 2-5 tahun
memudahkannya keluar bersamaan batuk 2.5 ml 2-3x/hari, 6-12
tahun 5 ml 2-3x/hari

Asetylsystein - Oral kapsul 200 - Anak > 14 th 1 B

mg, sirup kapsul 2-3x/hari, 6-
100mg/5 ml 14 thn 1 kapsul 2x
sehari

Bromoheksin Tab 8mg, sirup >10tahun: 3 x 1 C

4mg/5ml
tab atau 3 x 2 cth

5-10 tahun: 3 x ½

tab atau 3 x 1 cth

<5tahun: 2 x ½ tab

atau 2 x 1 cth

Antihistamin Loratadine Tab 10 mg, - 2.5 mg (1 -12 kg), B

sirup 5mg/5ml 5 mg (12-30 kg),
(Non Sedasi) 10 mg (>30 kg),
1x/hari, oral
Mekanisme kerja obat pada konstriksi otot polos seperti
pada kondisi spasme bronkus akibat reaksi alergi, adalah
dengan

menginhibisi efek histamin pada otot polos tersebut. Kerja

obat terhadap terjadinya vasokonstriktor histamin adalah
denganmemberikan efek vasodilator dengan cara
mengaktivasi reseptor H1 pada sel-sel endothelial Dipenhidramin Oral tab 50 mg, - Usia 2-5 tahun B
25 mg, injeksi 6,25mg/ 4-6 jam, 6-
10 mg.ml 12 tahun 12,5-25
mg/4-6 jam

Chlorpeniramine Tab 4 mg - Anak 1-2 tahun 2x1 B

Maleat mg/hari, 2-5 tahun
1 mg/ 4-6 jam
maks 6 mg/hari, 6-
12 tahun 2 mg/ 4-6
jam

Cetirizine HCL Tab 5 mg, - Anak > 2 tahun B

tab/kap 10 mg, 0,25 mg/ kgbb/ 12-
tetes 10mg/ml, 24 jam
sir 5mg/ml
Mebhydrolin Tab 50 mg, sir - Anak 6-12 tahun B
Napadisylate 50mg/5 ml 100-200 mg sehari
dosis terbagi

Cyproheptadine HCL Tab/kaplet 4 mg - Anak 2-6 th 2 mg B

2-3x sehari maks
12 mg/hari, 7-14 th
4 mg 2-3x sehari
maks 16 mg/hari

Fexofenadine HCL Tab 30, 120, 180 mg - Anak 6-11 tahun

2x30 mg/hari
C

Oral - Anak usia 6-10 C

tahun: 10-25 mg,
Promethazine sekali minum atau
dibagi 2 kali sehari.
- Anak usia 2-5
tahun: 5-15 mg,
sekali minum atau
dibagi 2 kali sehari.
Adrenergik Bekerja langsung pada reseptor alpha dan, pada Efedrin Oral Tab 25mg - Anak >2-6 tahun 2- C
Non-Selective 3 mg/kgBB/ hari 4-
tingkat lebih rendah, reseptor beta-adrenergik. Melalui aksi 6 dosis terbagi, 7-
langsung pada reseptor alfa-adrenergik pada mukosa 11 tahun 6.25-12.5
saluran pernapasan, pseudoefedrin menghasilkan mg tiap 4 jam tidak
vasokonstriksi. Pseudoephedrine melemaskan otot polos >75 mg/hari, >12
tahun 12,5-25
bronkial dengan merangsang reseptor beta2-adrenergik.
mg/3-4 jam tidak >
100mg/hari

Adrenergik Obat dalam golongan ini bekerja dengan mengaktivasi Salmeterol (agonis Inhalan 50/250mcg - Anak usia 4-12 C
Selective reseptor beta2-adrenergik yang menyebabkan aktivasi beta-2 long acting) tahun: 50 mcg, 2
dari adenyl cyclase yang meningkatkan konsentrasi siklik kali sehari.
AMP (adenosine mono fosfat) juga ikut meningkat yang
menyebabkan relaksasi otot polos, mengatur pelepasan Terbutalin sulfat Oral, injeksi Sc/Im, - 75mcg/kgBB 2-3x C
IV, inhaler sehari, 7-15 tahun
mediator dari sel mast dan stimulasi otot rangka. (agonis beta-2 Short 2,5 mg 2-3x sehari
acting) Tab 2,5 mg - Inj 2-15 tahun 10
mcg/kg bb sampai
 Lar infus (amp) maksimal 300 mcg;
0,5mg/mL
 Rapsules 2.5
mg/mL
 Turbuhaler 0,5
mg
 Antibodi IgE Omalizumab (antibodi monoklonal anti-IgE) menghambat Omalizumab Bubuk - Anak usia>12 B
pengikatan IgE ke sel mast tetapi tidak mengaktifkan IgE lyophilized untuk tahun 150-300 mg
yang telah terikat ke sel-sel ini sehingga tidak memicu larutan: 202,5 subkutan/ 4 mgg
mg (150 mg/1,2 atau 225-375/ 2
degranulasi sel mast. Omalizumab mengurangi
ml setelah mgg tergantung
peradangan eosinofilik, limfositik di bronkus serta secara pemulihan) kadar igE dan BB
efektif menurunkan frekuensi dan keparahan pasien
kekambuhan.

OBAT FLU

Golongan Mekanisme Aksi Contoh Obat BSO di Indonesia Dosis Anak Kemanan
Kehamilan

Dekongestan bekerja langsung pada reseptor alpha dan, pada tingkat lebih Pseudoefedrin Rhinofed: tab30mg + > 12 tahun 30-60 mg/ 4- C
rendah, reseptor beta-adrenergik. Melalui aksi langsung pada 6 jam max 240 mg/hari,
(non-selektif) reseptor alfa-adrenergik pada mukosa saluran pernapasan, Terfenadine 40mg 6-12 tahun 30 mg/4-6
pseudoefedrin menghasilkan vasokonstriksi. Pseudoephedrine Trifed: tab 60mg + jam max 120mg/hari, 4-5
melemaskan otot polos bronkial dengan merangsang reseptor tahun 15 mg/4-6 jam
beta2-adrenergik. Triprolidine 2,5mg max 60 mg/hari

Aldisa SR: tab120mg

+loratadine 9 mg

Rhinos: tab60mg CR
+ tab 60 mg SR +
Loratadine 5 mg

Decongestan bekerja langsung pada reseptor alpha dan, pada tingkat lebih Oxymetazoline  Tetes  Anak usia 6 thn
rendah, reseptor beta-adrenergik. Melalui aksi langsung pada hidung 0,05%. 1-3
(selektif) reseptor alfa-adrenergik pada mukosa saluran pernapasan, 0,025% x tetes/semprot ke
pseudoefedrin menghasilkan vasokonstriksi. Pseudoephedrine 10mL masing-masing lubang
melemaskan otot polos bronkial dengan merangsang reseptor hidung sebanyak 2 kali
beta2-adrenergik. sehari
 Anak usia 2-5 thn
0,025%, 2-3
tetes/semprot ke
setiap lubang hidung
sebanyak 2 kali sehari
Antivirus Obat ini bekerja dengan cara menghentikan perkembangan Oseltamivir Tab, sirup 60mg/5ml 0-1 bln : 2 mg/KgBB C

sekaligus menghambat penyebaran virus influenza dari sel 1-3 bln: 2.5 mg/Kg >3-12
terinfeksi ke sel lain yang sehat bln: 3mg/Kg >1 th ≤ 15
Kg : 30 mg ;15-23 kg =
45 mg ; >23-40 kg = 60
mg ; >40 kg= 75 mg
diberikan selam 5 hari

Antihistamin Menghambat efek histamin pada pembuluh darah, bronkus, Loratadine Tab 10 mg, sirup 2.5 mg (1 thn-12 kg), 5 B
dan bermacam-macam otot polos, selain itu mengobati reaksi 5mg/5ml mg (12-30 kg), 10 mg
hipersensitivitas atau keadaan lain yang disebabkan pelepasan (>30 kg), 1x/
endogen berlebihan
hari, oral

Kortikosteroid Obat golongan ini tidak melemaskan otot polos saluran napas Fluticasone Nubules 0.5 mg/2 mL 4 – 16 thn :1000mcg C
secara langsung tetapi mengurangi reaktivitas bronkus dan 2x/hr
menurunkan frekuensikekambuhan asma jika digunakan
secara teratur. Efek mereka pada obstruksi saluran napas
mungkin sebagian disebabkan oleh kontraksi pembuluh darah Prednison Tab 5 mg Anak-anak usia 0–11 C;D(pada
yang membengkak di mukosa bronkus dan penguatan efek tahun: 1–2 mg/kgBB per trimester
agonis reseptor β, tetapi efek terpenting mereka adalah hari, selama 3–10 hari. 1)
Dosis maksimal 60 mg
per hari.
 menghambat infiltrasi saluran napas oleh limfosit, eosinofil, dan
sel mast.

OBAT BATUK

Golongan Mekanisme Aksi Contoh Obat BSO di Indonesia Dosis Anak Kategori
Kehamilan

Antitusif Non Bekerja pada SSP yang disintesis dari derivat morfin. Dekstrometorfan - Tablet 15 mg Anak 1 mg/kg bb/hari C
Narkotika Dektrometorfan memiliki efek antitusif yang sama besar dengan - Sirup 10mg/5ml dalam 3-4 dosis terbagi.
kodein dengan cara menekan refleks batuk dan bertindak
secara langsung pada pusat batuk dalam medulla di otak,
senyawa yang bertindak secara langsung ini adalah antagonis
reseptor NMDA (N-Methyl D-Aspartate) dan bertindak sebagai
non-competitive channel yang memiliki afinitas ikatan yang
tinggi pada beberapa region di otak, termasuk pusat batuk
medulla itu sendiri

Antitusif Bekerja di SSP dengan cara menekan refleks batuk dan Kodein Tab 10mg,20mg 0,2mg/kgbb/dosis 3 kali C
narkotika bertindak secara langsung pada pusat batuk dalam medulla di sehari maks 30mg/hari
otak, senyawa yang bertindak secara langsung ini adalah
antagonis reseptor NMDA (N-Methyl D-Aspartate) dan bertindak
sebagai non-competitive channel yang memiliki afinitas ikatan
 yang tinggi pada beberapa region di otak, termasuk pusat batuk
medulla itu sendiri

Ekspektoran Antagonis terhadap receptor NMDA sehingga berfungsi sebagai Gliceryl Tab 100mg, <2 tahun 12mg/kg/hari C
konsipatif dengan membantu melonggarkan dahak (lendir) dan Guaiacolate sirup 100mg/5ml dibagi 6 dosis, 2-5 tahun
sekresi bronkial tipis untuk membersihkan lorong-lorong bronkial (GG) 50-100mg/4 jam tidak
lendir yang mengganggu dan membuat batuk lebih produktif, >600 mg/hari, 6-11 tahun
100-200mg/4 jam tidak >
1,2 gr/hari, >12 tahun
200-400 mg/4 jam tidak
> 2,4 gr/hari

Mukolitik Mekanisme kerja obat ambroxol adalah dengan menstimulasi Ambroxol - Tab 30mg, sirup 1,2 – 1,6 mg/kgBB/hari C
sel serous dari tonsil pada mukous membran saluran 15mg/5ml, tetes
bronchus, sehingga meningkatkan sekresi mucous 15mg/ml
didalamnya dan merubah kekentalan komponen serous dan
mukous dari sputum menjadi lebih encer dengan menurunkan
viskositasnya. Hal ini menginduksi aktivasi sistem surfaktan
dengan bertindak langsung pada pneumocyte tipe II dari
alveolus dan sel clara di bagian saluran udara kecil serta
menstimulasi motilitas siliari. Dari hasil aksi tersebut
meningkatkan aliran mukous dan transport oleh mucous siliari
clearance. Peningkatan sekresi cairan dan mukous siliari
clearance inilah yang menyebabkan pengeluaran dahak dan
memudahkannya keluar bersamaan batuk
Bromoheksin Tab 8mg, eliksir >10tahun: 3 x 1 C
4mg/5ml
tab atau 3 x 2 cth

5-10 tahun: 3 x ½

tab atau 3 x 1 cth

<5tahun: 2 x ½ tab

atau 2 x 1 cth

Karbosistein sirup 250mg/5ml - 5-12 tahun: 3 x 1 C

sdt/hari ( 3 x
250mg/hari)
- 2-5 tahun: 3 x ½
sdt/hari (3x 125
mg/hari)