A. Pengertian
Asuhan Kebidanan Komunitas adalah bentuk-bentuk pelayanan kebidanan
yang dilakukan diluar bagian atau pelayanan berkelanjutan yang diberikan di
rumah sakit dengan menekankan kepada aspek-aspek psikososial budaya yang
ada di masyarakat (sumber: Yulifah, Rita dan Johan, Tri. 2009. Asuhan
Kebidanan Komunitas. Jakarta: Salemba Medika. Hal: 2)
Asuhan Kebidanan Komunitas adalah asuhan kebidanan yang dilaksanakan
ditengah masyarakat dan dilaksanakan oleh bidan yang melayani kesehatan
keluarga dan masyarakat khususnya kesehatan ibu dan anak diwilayah
tertentu. (sumber: Vastra, Elita. 2014. Asuhan Kebidanan Komunitas: Konsep
dan Praktik. Jakarta: EGC. Hal: 3)
Asuhan Kebidanan Komunitas adalah bidan yang memberikan asuhan yang
bermutu tinggi dan komprehensif pada keluarga, kelompok dan masyarakat
sesuai dengan budaya setempat. (sumber: KEPMENKES RI NO 369/2007.
STANDAR KOMP. BIDAN)
B. Ruang Lingkup Asuhan Pelayanan Kebidanan
Ruang lingkup pelayanan kebidanan di komunitas, meliputi upaya-upaya
sebagai berikut :
1. Promotif ( Kesehatan )
Menurut WHO, promosi kesehatan adalah suatu proses membuat orang-
orang mampu meningkatkan kontrol terhadap, dan memperbaiki kesehatan,
baik dilakukan secara individu, keluarga, kelompok, maupun masyarakat.
upaya ini dilakukan antara lain dengan memberikan penyuluhan kesehatan,
peningkatan gizi, pemeliharaan kesehatan perorangan, pemeliharaan
kesehatan lingkungan, pemberian makanan tambahan, rekreasi, dan
pendidikan seks.
2. Prefentif ( Pencegahan )
Ruang lingkup prefentif ditujukan untuk mencegah terjadinya penyakit dan
gangguan-gangguan kesehatan individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat. Upaya ini dapat dilakukan diantaranya dengan melakukan
imunisasi [ada bayi, balita dan ibu hamil. Pemeriksaan kesehatan berkala
melalui posyandu, puskesmas, maupun kunjungan rumah pada ibu nifas
dan neonates. Pemberian tablet vit A dan garam beryodium ibu nifas dan
balita. Pemberian tablet tambah darah dan senam ibu hamil.
3. Diagnosis Dini dan Pertolongan Tepat Guna
Ini merupakan upaya untuk membantu menekan angka kesakitan dan
kematian pada ibu dan bayi. Diagnosis dini pada ibu dilakukan sejak ibu
hamil yaitu dengan cara melakukan deteksi dini supaya tidak terjadi
keterlambatan dikarenakan terjadi rujukan estafet. Ibu bersalin, ibu nifas
sehingga ibu akan mendapatkan pertolongan secara tepat guna. Untuk
diagnosis dini pada anak dapat dilakukan dengan cara pemantauan
pertumbuhan dan perkembangannya baik oleh keluarga, kelompok mapun
masyarakat.
4. Meminimalkan Kecacatan
Upaya meminimalkan kecacatan dilakukan dengan tujuan untuk merawat
dan memberikan pengobatan individu, keluarga ataupun kelompok orang
yang menderita penyakit. Upaya yang bisa dilakukan diantaranya dengan
perawatan payudaraibu nifas dengan bendungan air susu, perawatan ibu
hamil dengan kondisi patologis dirumah, ibu bersalin, ibu nifas dan
perawatan tali pusat bayi baru lahir.
5. Rehabilitas
Merupakan upaya pemulihan kesehatan bagi penderita yang di rawat
dirumah, maupun terhadap kelompok tertentu yang menderita penyakit.
Misalnya upaya pemulihan bagi pecandu rokok, narkoba, penyakit TBC
dengan latihan nafas dan batuk efektif.
6. Kemitraan
Dalam memberikan asuhan kebidanan di komunitas, bidan harus
mempunyai pandangan bahwa masyarakat adalah mitra dengan focus
utama anggota masyarakat. anggota masyarakat sebagai intinya
dipengaruhi oleh subsistem komunitas yaitu lingkungan, pendidikan,
keamanan, dan transportasi, politik dan pemerintah, pelayanan kesehatan
dan sosial, komunikasi, ekonomi, serta rekreasi. Salah satu cara untuk
memahami dam mempelajari subsistem-subsistem tersebut adalah dengan
membimbing, menggerakan, dan memberdayakan masyarakat melalui
kemitraan. Kemitraan bidan di komunitas dapat di lakukan dengan LSM
setempat, organisasi masyarakat, organisasi sosial, kelompok masyarakat
yang melakukan upaya untuk mengembalikan individu ke lingkungan
keluarga dan masyarakat. terutama pada kondisi dimana stigma masyarakat
perlu dikurangi (misalnya penderita TBC, pecandu narkoba, korban
pemerkosaan dan prostitusi). (sumber: (sumber: Yulifah, Rita dan Johan,
Tri. 2009. Asuhan Kebidanan Komunitas. Jakarta: Salemba Medika. Hal:
5-7), (sumber: Srillina Pinem, SST, M.Keb. 2017. Modul Asuhan
Kebidanan Komunitas. Medan: Akademi Kebidanan Mitra Husada. Hal:
10) dan (sumber: Runjanti, M.Mid. 2010. Asuhan Kebidanan Komunitas.
Jakarta: EGC)