1. Struktur senyawa berikut memiliki gugus fungsi apa saja?

jawab: Asam Karboksilat dan Fenol

2. Dari pengamatan secara visual dari struktur senyawa di berikut, metode
titrasi apa yang dapat direkomendasikan

jawab : Asam basa

 
3. Struktur senyawa berikut memiliki gugus fungsi apa saja?

jawaban: Ester dan Asam Karboksilat

4. Dari pengamatan secara visual dari struktur senyawa di berikut, metode
titrasi apa yang dapat direkomendasikan

jawaban : Asam basa

5. Pada pengujian kolorimetri, senyawa asam salisilat dan menghasilkan larutan

berwarna ungu jika ditambahkan pereaksi?
Jawaban : Fecl3

6. pada analisis Volumetri senyawa Asetosal Secara acidimetri, gugus asetil perlu
dihidrolisis dahulu menggunakan asam sulfat sehingga akan terbentuk
senyawa ?
 jawaban : asam salisilat dan asam asetat

7. dari pengamatan langsun struktur senyawa berikut metode titrasi apa

yang dapat direkomendasikan?

jawaban : Nitrimetri

8. Struktur berikut ini merupakan struktur dari senyawa ?

jawaban : Aspirin
9. dari pengamatan langsun struktur senyawa berikut metode titrasi apa
yang dapat direkomendasikan?

jawaban : Asam Basa

10. struktur berikut merupakan sruktur utama dari antibiotika golongan

jawaban : Gol β lactam

11. Senyawa Antibiotika tetrasiklin dapat dititrasi dengan metode

jawaban : Titrasi bebas Air

 
 12. Antibiotik yang berwarna merah adalah
Jawaban : Rifampisin

13. Antibiotik yang berwarna kuning adalah :

Jawaban : tetrasiklin

14. Dari reaksi tersebut, 1 ml 0,1 N NaOH setara dengan …….mg asam
salisilat. (BM asam salisilat =138,121 g/mol)

Jawaban : 138,121 mg

 
15. Yang termasuk analgetik golongan asam salisilat adalah :
Jawaban : aspirin

16. Untuk dapat dititrasi asam basa aspirin terlebih dahulu harus …..
Jawaban : dihidrolisis

17. Selain menggunakan spektrofotometri uv, asam asetilsalisilat dapat ditentukan

secara :
Jawaban : kolorimetri

18. Obat yang termasuk analgetik golongan anilin dan p aminofenol adalah

Jawaban :

19. Pentiter yang digunakan untuk mentitrasi fenasetin pada titrasi bebas air
adalah :

Jawaban : Asam perklorat

20. Jika serapan larutan uji 0,2 ; serapan baku 0,5 dan kadar baku 13 μg/ml,
berapakah kadar parasetamol dalam sampel :
Jawaban : 52 mg

 
21. Fungsi penambahan hidroksilamin pada analisis penisilin secara
kolorimetri adalah :
Jawaban : Memutuskan cincin beta lactam

22. Selain dengan spektrofotometri visibel, klortetrasiklin juga dapat dianalisis

menggunakan spektrofotometri :
Jawaban : Spektrofluorometri
1. Metode analisis yang paling sensitive diantara metode di bawah ini adalah :
Jawaban : metode I (LOQ = 100 ppb)

2. Diantara metode analisis berikut, yang paling akurat adalah :

Jawaban : metode 2 (%R = 99%)

3. berikut ini adalah parameter validasi menurut USP, kecuali :

jawaban : Robustness

4. Batas konsentrasi terendah dan tertinggi yang memenuhi syarat dalam hal
presisi, akurasi dan linieritas disebut :
Jawaban : rentang

5. kurva regresi yang paling baik adalah :

jawaban : kurva 1 (r=0,999)

6. proses (percobaan laboratorium) untuk membuktikan bahwa

karakteristik kinerja metode analisis telah memenuhi persyaratan
yang telah ditetapkan sebelumnya
jawaban : Validasi

7. Suatu proses (percobaan laboratorium) untuk membuktikan bahwa

laboratorium mampu menggunakan metode analisis baku/standar pada
kondisi nyata di laboratoriumnya
jawaban : Verifikasi

8. Kategori I metode analisis menurut USP adalah

Jawaban : Metode analisis untuk penetapan kadar komponen utama dalam
bahan baku obat atau bahan aktif (termasuk pengawet) dalam produk farmasi

9. pada pengujian identitas (identifikasi) hanya menggunakan 1 parameter

validasi, parameter tersebut adalah..
jawaban : Spesifivitas

10. Proses pengujian untuk menganalisis tingkat kedekatan dengan nilai

yang sebenarnya atau nilai yang dinyatakan benar
Jawaban : Akurasi

11. Tentukan % recovery dari hasil analisis sampel dengan kadar sampel
125 mg dari kadar sebenarnya 134 mg.
Jawaban : 93 %

12. kriteria penerimaan presisi untuk Penetapan kadar /keseragaman

kandungan
jawaban : RSD < 2,0%

13. Tentukan %RSD dari hasil analisis sampel dengan kadar sampel
0,235 g dan nilai simpangan baku 0,02.
Jawaban : 8,5
 14. Bila diketahui AUC standar efedrin 1200 dan konsentrasinya 1 μg/ml,
jika AUC efedrin sampel 500 berapakah konsentrasi sampel efedrin
tersebut adalah
Jawaban : 0,4 μg/ml

15. Teknik elusi HPLC yang menggunakan komposisi fase gerak yang
berbeda-beda disebut :
Jawaban : gradient

16. Teknik elusi HPLC yang menggunakan komposisi fase gerak yang
sama disebut :
Jawaban : isokratik

17. Suatu Pengujian presisi termasuk dalam Repeatibilitas dilakukan jika

Jawaban : Sampel suntikkan berkali-kali pada hari yang sama

18. Suatu Pengujian presisi termasuk dalam Intermediate

Precision dilakukan jika, Kecuali
Jawaban : Sampel suntikkan berkali-kali pada hari yang sama

19. jika suatu Mampu membedakan antara senyawa analit dengan

derivat/degradan/ metabolit atau senyawa pengganggu lainnya,
menunjukkan bahwa metode tersebut
jawaban : Selektif

20. Kandungan terkecil analit yang dapat dideteksi tetapi tidak bisa
terkuantifikasi , disebut sebagai
Jawaban : LOD

21. prasyarat batas deteksi jika perbandingan signal to noise ratio.

Jawaban 3 : 1

22. prasyarat batas kuantifikasi jika perbandingan signal to noise ratio

jawaban : 10 : 1

23. Contoh sistem KCKT fase terbalik adalah :

Jawaban : Fasa diam : kolom C-18 ; fasa gerak : metanol : air

1. Berikut ini adalah logam berat yang dilarang dalam kosmetik menurut
peraturan BPOM kecuali,
Jawaban : natrium
2. Metode untuk analisis kualitatif hidrokuinon adalah
Jawaban : KLT
3. Untuk mendapatkan serum darah dapat dilakukan dengan cara :
Jawaban : didiamkan dan disentrifugasi
4. Metode analisis standar untuk penetapan kadar logam berat dalam
kosmetik adalah :
Jawaban : AAS
5. Pewarna yang dilarang dalam kosmetik adalah :
Jawaban : rhodamin B
6. Metode standar untuk penetapan kadar hidrokuinon dalam kosmetik
menurut BPOM adalah :
Jawaban : KCKT
7. Menurut peraturan BPOM, senyawa asam yang tidak boleh ada dalam
kosmetik adalah :
Jawaban : asam retinoat
8. Mikroba berikut yang tidak tidak digunakan pada penetapan angka
kapang khamir dan uji angka lempeng total dalam Kosmetika adalah
Jawaban : Escherichia coli
9. Terdapat 2 metode Penetapan Angka Kapang Khamir dan Uji Angka
Lempeng Total dalam Kosmetika menurut peraturan BP POM, metodenya
adalah
Jawaban : Cara tuang atau sebar dan Penyaringan membran
10. berikut ini yang tidak termasuk dalam ruang lingkup metode analisis
kosmetik menurut BP POM nomor Hk. 03.1.23.08.11.07331 adalah
jawaban : Pengujian iritasi produk
11. Tahapan awal pemisahan antara analit dan matrik pada preparasi
sediaan kosmetik berbentuk serbuk dapat dilakukan dengan metode
Jawaban : pelarutan - penyaringan
12. Preparasi sampel awal sediaan kosmetik dalam bentuk krim minyak
dalam air dapat dilakukan dengan cara
Jawaban : diencerkan dengan air
13.  Sampel analisis dari cairan biologis dapat diambil dari,Kecuali
Jawaban : Rambut
14. teknik preparasi sampel darah dengan cara darah utuh didiamkan ± 20
menit , disentrifuge kemudian diambil beningannya bertujuan untuk
mendapatkan
jawaban : serum
15. teknik preparasi sampel darah dengan cDarah utuh + antikoagulan
disentrifuge, diambil beningannya bertujuan untuk mendapatkan
jawaban : plasma
16. Bagian darah yang sering digunakan untuk analisis karena jumlah obat
lebih banyak (bebas & terikat protein plasma) adalah
Jawaban : plasma
17. sampel biologis yang dapat pilih Untuk studi obat atau metabolitnya
melalui ginjal adalah
jawaban : urine
18. sampel biologis yang dapat pilih untuk studi metabolisme
kesetimbangan massa, dan analisis obat dan metabolitnya yang terlihat
di empedu adalah
jawaban : Feses
19. Cairan biologis yang dapat diambil untuk mendapatkan obat yang bebas
dari ikatan dengan protein adalah :
Jawaban : Saliva
20. Pelarut yang dipilih untuk mengekstraksi analit dari sampel biologis
yang dapat mendegradasi semua enzyme dan protein dimana pH akhir
yang diinginkan 10 adalah :
Jawaban: Basa kuat
21. Uji batas dilakukan untuk :
Jawaban : Menguji adanya cemaran
22. Tetapan fisika yang sering diuji dalam analisis atribut mutu zat
aktif, kecuali
Jawaban : uji organoleptis
23. Pengukuran titik lebur bisa digunakan untuk :
Jawaban : Uji kemurnian
24. Alat yang bisa digunakan untuk pengujian titik lebur adalah :
Jawaban : Alat thiele
25. Kation yang diuji pada uji batas :
Jawaban : Hg
26. Pilihlah tahapan analisis yang paling tepat :
Jawaban Sampling - Penyiapan sampel - Pengukuran - Perhitungan hasil dan
penarikan kesimpulan - Pelaporan
27. di Indonesia standarisasi mengenai Bahan Baku Obat mengacu pada
jawaban : Farmakope Indonesia
28. beriktu bahan obat yang memiliki derajat kemurnian yang paling tinggi
adalah
jawaban : Kualitas baku pembanding,
29.