Anda di halaman 1dari 1

Salon merupakan perusahaan jasa.

Dikatakan perusahaan jasa karena salon tidak menjual barang


dagangan apapun, melainkan jasanyalah yang dijual. Pada umumnya salon tidak membeli barang
dagang apapun dan juga tidak memproduksi barang apapun. Meskipun salon juga membeli barang-
barang kebutuhan salon, namun barang-barang tersebut tidaklah untuk diperdagangkan. Barang-
barang tersebut digunakan sebagai sarana pelayanan untuk para pelanggan yang menggunakan
jasanya. Sehingga apabila salon membeli barang-barang kebutuhan salon, transaksi tersebut
dimasukkan ke dalam akun perlengkapan salon atau peralatan salon bukan dimasukkan ke akun
persediaan barang dagang seperti halnya di perusahaan dagang. Jadi, menurut saya apabila hanya
memiliki kemampuan akuntansi sebatas akuntansi perusahaan jasa saja, itu sudah efektif untuk
digunakan di perusahaan salon. Karena memang dalam perusahaan salon semua transaksi bisnis
terbatas pada kegiatan jasa saja. Tidak diperlukan adanya pengitungan persediaan barang dagang
dan harga pokok penjualan seperti di perusahaan dagang. Karena pun perusahaan salon tidak
mungkin memiliki persediaan jasa, yang ada adalah persediaan barang habis pakai yang tentu dalam
pencatatannya masih bisa apabila hanya mempelajari akuntansi perusahaan jasa saja. Kecuali kalau
suatu perusahaan salon tersebut juga mengembangkan usahanya dengan memperjualbelikan
produk-produk di salonnya. Maka, seorang akuntan tidak cukup hanya mengetahui akuntansi
perusahaan jasa saja melainkan juga harus mengetah ui tentang akuntansi perusahaan dagang.

Anda mungkin juga menyukai