Anda di halaman 1dari 11

Topik 9 : Urogenital System

DR Dr. I GUSTI AYU WIDIANTI, M.BIOMED

Urogenital system​ (sistem reproduksi)


1. Urinary system
a. Kidney/Ren
b. Urinary track : ureter, urinary bladder, uretra
2. Genital system
a. Male genital system
- Internal : sepasang testis, sepasang epididimis, sepasang duktus deverens, sepasang seminal
glands, sepasang saluran ejakulasi, satu prostat, ​glandula bulbourethrales/kelenjar cowper
- Eksternal : sepasang skrotum, satu penis
b. Female genital system (internal dan eksternal genital organs)
- Internal : sepasang ovarium yang homolog dengan testis laki-laki, sepasang tuba uterina, satu
uterus, satu vagina
- Eksternal : mons pubis, labia mayor, labia minor, klitoris, kelenjar vestibularis mayor (homolog
dengan ​bulbourethrales pada laki)

Ginjal kiri lebih tinggi daripada yang kanan karena di bagian kanan ada hepar

Vaskularisasi :
- Yang memberikan O2 dan nutrisi ke ginjal adalah ​cabang langsung dari aorta abdominalis melalui renal
arteri/arteri renalis​ (posisinya posterior dari vena renalis) mempunyai diameter lebih kecil dari venanya
sehingga sulit dilihat.
- Ketika akan ​masuk ke ginjal​, aorta abdominalis akan bercabang menjadi ramus anterior dan posterior lalu
nanti bercabang lagi untuk masing-masing segmen yang ada pada ren
- Ren dan ureter berada di posterior dari cavum peritonium sehingga disebut ​retro peritonial

-
Ginjal terdiri dari 5 segmen :
- Superior (apical)
- Anterosuperior
- Anteroinferior
- Inferior
- Posterior
Masing-masing segmen terdiri dari lobus-lobus, urine terbentuk disana

Masing-masing segmen memiliki pembuluh darah tersendiri


- Ramus posterior langsung ke posterior segmen

Posisi renal arteri setinggi Lumal 1-L 2, vertebrate


Karena ureter panjang sampai 30cm, vaskularisasinya adalah dari beberapa arteri (tergantung tempatnya),
kalo dekat dengan pelvis renalis, vaskularisasinya dari renal arteri

- vaskularisasi dari ren​ adalah renal arteri


posisi renal arteri intervertebrate diantara L1 (lumbar 1) dan L2
- vaskularisasi ureter (karena panjang sampai 30 cm) vaskularisasinya adalah dari beberapa arteri
tergantung dimana tempatnya, kalo dekat dengan pelvis renalis dia di renal arteri
latihan gambar buta
gambar 1
1. inferior phrenic arteries
2. celiac trunk with common hepatic, left gastric and splenic arteries
3. middle suprarenal artery
4. right renal artery
5. 1st to 4th right lumbar arteries
6. common iliac arteries
7. internal iliac artery
8. external iliac artery
9. inferior epigastric artery
10. inferior mesenteric artery
11. abdominal aorta
12. testicular (ovarian) arteries
13. superior mesenteric artery
gambar 2
1. right middle suprarenal artery
2. right renal artery and vein
3. abdominal aorta
4. superior mesenteric artery (cut)
5. left testicular (ovarian) artery and vein
6. esophagus

vaskularisasi untuk masing-masing segmen​ : nama arterinya sama dengan nama segmen

urinary track
- ureter
mereka berjalan secara inferior dari apeks pelvis ginjal di hila ginjal, melewati pinggiran panggul di
percabangan arteri iliaka, kemudian berjalan di sepanjang dinding lateral panggul dan memasuki
kandung kemih
Pembuluh limfatik:
- Ginjal: pembuluh limfatik ginjal mengikuti vena ginjal dan mengalir ke kelenjar getah bening
lumbar
- Ureter:
• Bagian superior: kelenjar getah bening lumbal
• Bagian tengah: kelenjar getah bening iliaka komunis
• Bagian inferior: iliaka umum, eksterna, atau interna
kelenjar getah bening

Inervasi:
- Ginjal muncul dari pleksus ginjal (terdiri dari: simpatis, serat aferen parasimpatis dan viseral)
- Ureter timbul dari pleksus renalis, aorta superior, dan pleksus hipogastrikus

urinary bladder
- Memiliki empat permukaan:
1. Permukaan superior
2. Permukaan inferolateral kiri dan kanan
3. Permukaan posterior
- Memiliki: apex, body, fundus, neck and uvula
- Bladder bed dibentuk di setiap sisi oleh tulang kemaluan dan tulang kemaluan obturator internus dan
levator ani dan di posterior oleh rektum(L) atau vagina(W)

posisi :

urinary bladder
- Vasculature:
mainly: cabang dari arteri iliaka interna
Arteri vesikalis superior: bagian anterosuperior
Laki: fundus dan leher oleh vesikalis inferior arteri
Wanita: digantikan oleh arteri vesikalis inferior arteri vagina
Obturator dan arteri gluteal inferior juga memasok cabang kecil ke kandung kemih
- Pembuluh limfatik:
Permukaan superior: kelenjar getah bening iliaka eksternal
Fundus: kelenjar getah bening iliaka interna
Leher: kelenjar getah bening sakral dan iliaka komunis
- Innervasi:
- Serabut parasimpatis dari splanknikus saraf panggul
- Serabut limfatik dari saraf T 11 sampai L 2
- Pleksus saraf vesikalis (terdiri dari saraf simpatis dan serabut parasimpatis, bersambung dengan
serabut inferior pleksus hipogastrik)

urethra
- Male urethra: 18-20 cm
Devided into four parts:
1. Preprostatic part: 1-1.5 cm, internal sphincter ada disini
2. Prostatic part: 3-4 cm
3. Intermediate part: ada External sphincter urethra
4. Spongy part (penile urethra)

■ Vasculature:
– Preprostatic and prostatic part by ​inferior vesical and middle rectal arteries
– Intermediate and spongy part by the ​internal pudendal artery
– The vein accompany the artery and have similar names
■ Lymphatic vessel:
– Mainly into the internal iliac lymph nodes
– External iliac lymph nodes
– Spongy urethra pass to the deep inguinal lymph nodes
■ Innervation:
– Branches of the ​pudendal nerve
– The ​prostatic plexus of the autonomic nervous system (inferior part of the inferior hypogastric
plexus)

- Female urethra: 4 cm
■Vasculature:
Internal pudendal artery​ (bagian bawah)
Vaginal artery​ (bagian atas)
The ​veins follow the artery​ and have similar names
■Lymphatic vessels:
Mainly: ​sacral and internal iliac​ lymph nodes
A few: the ​inguinal ​lymph nodes
■Innervation:
Pudendal nerve
The pelvic splanchnic nerves
MALE GENITAL ORGANS

1. Internal genital organs :


a. testis (testes)
Suspended in the scrotum by the spermatic cord.
■ The tunica vaginalis is a closed peritoneal sac surrounding the testis which represents the
closed-off distal part of the embryonic processus vaginalis
– Visceral layer.
– Parietal layer.
■ The sperms are formed in the seminiferous tubules that are joined by straight tubule to the
rete testis.

the spermatic cord include the :


- internal spermatic fascia (berasal dari perpanjangan fascia transversalis)
- cremasteric fascia (berasal dari fascia yang mencakup aspek of the internal oblique)
- external spermatic fascia (berasal dari external oblique aponeurosis)
b. epididimis
■ struktur memanjang pada permukaan posterior testis ini. Saluran eferen dari transportasi
testis baru mengembangkan ​sperma ke epididimis dari rete testis.
■ terdiri dari :
- head : dibentuk oleh ujung kumparan 12-14 saluran eferen
- body : terdiri dari saluran epididimis yang berbelit-belit
- tail : kontinu dengan ductus deferens
c. ductus deferens
d. seminal glands
e. ejaculatory ducts
f. prostate
■ seperti piramida terbalik yang mempunyai :
1. a base (pangkal, diatas)
aspek yang berkaitan erat dengan leher dan kandung kemih
2. an apex (dibawah)
aspek inferior yang berkaitan dengan fascia dari sfingter uretra dan perineal m yang
dalam
3. a posterior surface
berkaitan dengan ampula rektum
4. inferolateral surface
berkaitan dengan levator ani
g. bulbourethral glands
■ berhubungan posterolateral ke bagian menengah dari uretra
■ saluran kelenjar ini terbuka ke dalam proksimal bagian dari spongy urethra di bulb dari penis
■ lendir seperti sekresi memasuki uretra selama melakukan sexual arousal
2. External genital organs :
a. scrotum
Skrotum adalah sac fibromuskular cutaneous untuk testis dan struktur terkait
■ Raphe skrotal, raphe penis dan raphe perineal
■ Septum skrotum
■ Testis, epididymid dan penutupnya.
b. penis

vaskularisasi ​: semuanya adalah cabang dari internal iliac arteri

aliran limfe
inervasi

FEMALE GENITAL ORGANS

internal

- sepasang ovarium
ovarium homolog dengan testis
- sepasang tuba falopi
- uterus
■ hanya dibagi menjadi 2 yaitu body dan servik. servik dibagi menjadi 2 yaitu supravaginal part dan
vaginal part.
■ uterus dibagi menjadi 3 lapisan : endometrium/mukosanya (terjadi siklus menstruasi),
myometrium/lapisan ototnya, perimetrium/lapisan serosa.
■ ada uterine cavity (jika ada pembuahan, disinilah akan terjadi prosesnya)
■ Terletak dekat dengan dinding panggul lateral yang ditangguhkan oleh
mesovarium.
■ Terhubung ke dinding lateral panggul oleh suspensori ligamen ovarium.
■ Melekat pada rahim dengan ligamen ovarium, sambungan ujung proksimal ovarium ke sudut lateral
rahim.
■ ovarium vessels, limfatik, dan saraf melintasi pelvic brim, dari aspek superolateral ovarium dalam
lipatan peritoneal, ligamen menegangkan ovarium, yang terhubung dengan mesovarium ligament luas.
- uterine tube
■ Memanjang dari tanduk rahim dan terbuka ke rongga peritoneal dekat ovarium.
■ terletak di di mesosalpinx.
■ Dibagi menjadi empat bagian, dari lateral ke medial:
– Infundibulum
– Ampula
– Isthmus
– Persimpangan Uterotubal: bagian rahim
- vagina
bagian bawah vagina ada suatu lipatan mukosa yang disebut hymen/selaput dara
memiliki 4 fornix : anterior, posterior (paling dalam), lateral kiri, lateral kanan

vaskularisasi
■ semua organ internal dan semua organ yang berada di dalam pelvis mendapatkan cabang dari internal iliac
arteri kecuali ovarium
■ vagina bagian atas mendapatkan vaskularisasi dari uterine artery, tengah dari vaginal artery, bawah dari
internal pudendal artery

aliran limfe
inervasi

eksternal
- mons pubis
- labia mayor
- labia minor
- klitoris
- vestibulum (celah diantara labia minor)

bony pelvis
- tulang pinggul HIP BONES
■ tulang berbentuk tidak teratur
■ pada pubertas dengan fusi tiga tulang: ilium, ischium dan pubis
■ PERBEDAAN :

- sacrum
■ perpaduan lima sacral separate awalnya
■ vertebra
- coccyx
■ perpaduan empat vertebra coccygeal yang belum sempurna
TAMBAHAN : payudara

vaskularisasi

aliran limfatik

Anda mungkin juga menyukai