Anda di halaman 1dari 8

Jurnal Ilmiah Penegakan Hukum, 6 (2) Desember 2019 ISSN 2355-987X (Print) ISSN 2622-061X (Online)

DOI : http://dx.doi.org/10.31289/jiph.v6i2.2605

Jurnal Ilmiah Penegakan Hukum


Available online http://ojs.uma.ac.id/index.php/gakkum

Benturan Kepentingan bagi Konsultan Hukum dalam


Kejahatan Pasar Modal

Conflict of Interest for Legal Consultant in Capital Market


Crime
Elvira Fitriyani Pakpahan*, Selvia Fransiska Wijaya**, Agnes Fortunata***,
Johny **** & Helfan Muhammad*****
Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Prima Indonesia, Indonesia

Diterima: 28 Mei 2019; Disetujui:17 Oktober 2019; Dipublish: 10 Desember 2019

*Coresponding Email: elvirapakpahan@unprimdn.ac.id, selviafransiskawijaya@gmail.com,


a.fortunata@yahoo.co.id, johnychang.jc67@gmail.com, helfanmuhammad@yahoo.com
Abstrak
Penelitan ini memiliki tujuan untuk mengkaji benturan kepentingan bagi konsultan hukum dalam
kejahatan pasar modal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis yuridis normatif
dengan pendekatan kepustakaan dan menggunakan data sekunder. Peranan konsultan hukum sangat
penting dalam pasar modal, hal ini dikarenakan konsultan hukum diperlukan untuk memberikan
pendapat hukum mengenai suatu perusahaan. Sehingga, karena memiliki peran penting maka seorang
konsultan hukum perlu untuk mengetahui tugas dan kewajibannya. Disamping itu, informasi dari
pendapat hukum akan digunakan oleh investor dalam memutuskan untuk menanamkan modalnya atau
tidak, karena informasi dalam pasar modal merupakan salah satu faktor penyebab naik turunnya harga
efek atau saham. Oleh karena itu, dalam setiap penugasan konsultan hukum, diharapkan konsultan
hukum dapat bertindak independesi dan tidak berpihak serta sesuai dengan kode etik, standar profesi
dan peraturan yang berlaku. Sanksi akan diberikan kepada konsultan hukum yang bertindak tidak
independen serta tidak memenuhi kode etik, standar profesi dan peraturan yang berlaku. Penerapan
sanksi tersebut tidak terlepas juga dari peranan Otoritas Jasa Keuangan.
Kata Kunci: Benturan Kepentingan, Konsultan Hukum, Kejahatan Pasar Modal.

Abstract
This objective of this research is to examine conflicts of interest for legal consultants in capital market
crime. The method used in this study is normative juridical analysis with a library approach and using
secondary data. The role of legal consultants is very important in the capital market, this is because
legal consultants are required to provide legal opinions regarding a company. So, because it has an
important role, a legal consultant needs to know the duties and obligations. Beside that, the information
from legal opinions will be used by investors in deciding whether to invest their capital or not, because
information in the capital market is a factor that causes the fluctuations in the price of securities or
shares on the price of securities or shares. Therefore, in each assignment of a legal consultant, it is
expected that legal consultants can act independently and impartially and in accordance with the code
of ethics, professional standards and applicable regulations. Sanctions will be given to legal consultants
who act independently and do not fulfill the code of ethics, professional standards and applicable
regulations. The application of sanctions is also related to the role of the Financial Services Authority.
Keywords: Conflict of Interest, Legal Consultant, Capital Market Crime.

How to Cite: Elvira Fitriyani Pakpahan, Selvia Fransiska Wijaya, Agnes Fortunata, Johny & Helfan Muhammad
(2019). Benturan Kepentingan bagi Konsultan Hukum dalam Kejahatan Pasar Modal, Jurnal Ilmiah Penegakan
Hukum, 6 (2): 78 – 85

78
Jurnal Ilmiah Penegakan Hukum, 6(2) Desember 2019: 78-85

PENDAHULUAN material yang berkaitan kepada


masyarakat atau publik.
Pasar modal memiliki peran yang Dalam kegiatan penawaran umum
strategis bagi dunia usaha, salah satunya efek di pasar pedana ataupun kegiatan
sebagai wahana investasi. Dimana investor penggabungan atau peleburan sangat
dapat melakukan investasi pada beberapa memerlukan peranan dari profesi
perusahaan dalam pasar modal, misalnya penunjang (Sampara, 2010). Salah satunya
melalui pembelian surat - surat berharga profesi penunjang tersebut adalah
atau saham yang diperdagangkan di pasar konsultan hukum, dimana pendapat atau
modal (Hemuningsih, 2012). opini yang independen sangat dibutuhkan
Untuk memajukan pasar modal, (Saptahadi, 2017)
pemerintah sejak 1977 turut aktif Hal ini juga tertera dalam Pasal 64
mengeluarkan upaya-upaya untuk dan 67 Undang Undang Nomor 8 Tahun
meningkatkan kemajuan pasar (Thalib, 1995 tentang Pasar Modal yang
2012). Upaya-upaya yang dilakukan menyatakan bahwa profesi penunjang
pemerintah seperti pengeluaran kebijakan yakni konsultan hukum, akuntan, penilai,
atau peraturan ini tentunya berdampak notaris dan profesi lain yang dinyatakan
pada persepsi pasar (Pakpahan, 2016). dalam peraturan akan sangat berperan
Sehingga para investor juga tidak dalam kegiatan usaha dibidang pasar
akan ragu dalam menanamkan modalnya modal, dimana profesi-profesi penunjang
karena adanya kepercayaan akan tersebut wajib memberikan pendapat atau
perlindungan yang diberikan (Pakpahan, penilaian independen.
2018). Dimana perlindungan yang Selain itu, dalam Pasal 80 ayat 1
diberikan sebagai hasil dari upaya -upaya Undang Undang pasar modal juga
yang dilakukan pemerintah akan mengatur bahwa dalam prospektus perlu
memberikan suatu kepastian hukum bagi dimuat laporan pemeriksaan hukum dan
para investor. pendapat hukum (legal opinion) dari
Menurut Undang Undang Pasar konsultan hukum
Modal yakni nomor 8 Tahun 1995 Dari penjabaran di atas dapat dilihat
menyebutkan bahwa pasar modal adalah bahwa konsultan hukum merupakan pihak
kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan yang memang harus bersikap independen
perdagangan efek atau surat berharga dan dan tidak berpihak sebagaimana yang
penawaran umum, serta juga profesi- telah diatur dalam kode etik, standar
profesi yang nantinya akan berhubungan profesi dan peraturan terkait (Anwar,
atau ada kaitannya dengan efek yang 2005)
dikeluarkan oleh perusahaan publik. Walaupun profesi konsultan hukum
Undang Undang Nomor 8 Tahun mempunyai peranan penting dalam pasar
1995 juga mengatur bahwa perlu adanya modal namun karena posisinya yang
pengungkapan pada setiap informasi yang strategis, profesi ini juga berpotensi untuk
dimiliki perusahaan jika perusahaan terlibat dalam kejahatan pasar modal.
tersebut akan menawarkan efeknya pada Keterlibatan seorang konsultan hukum
pasar modal. Informasi tersebut dapat dalam kejahatan pasar modal dapat terjadi
berupa informasi mengenai keadaan melalui jasanya karena konsultan hukum
usahanya atau perusahaan, keadaan memiliki kesempatan untuk mendapatkan
keuangan perusahaan, aspek hukum yang informasi yang dianggap berharga dan
ada atau yang sedang terjadi dalam akan mempengaruhi transanksi di pasar
perusahaan, manajemen perusahaan, harta modal (www.hukumonline.com).
kekayaan perusahaan dan lainnya yang Selain itu, dalam realitasnya sering
terjadi pertentangan kepentingan atau

79
Elvira Fitriyani Pakpahan, Selvia Fransiska Wijaya, Agnes Fortunata, Johny & Helfan Muhammad. Benturan

beturan kepentingan baik antara diperlukan terutama pendapatnya yang


konsultan hukum, perusahaan dan independensi atau tidak memihak.
investor (Anwar, 2005). Salah satu profesi penunjang pasar
modal yang dimaksud adalah konsultan
METODE PENELITIAN hukum yang akan memberikan pendapat
Metode penelitian yang digunakan hukum atas aspek legal perusahaan
dalam penelitian ini adalah analisis yuridis tersebut. Pendapat hukum tersebut
normatif. Metode penelitian yuridis merupakan salah satu syarat kelengkapan
normatif ini akan diawali dengan premis dokumen dalam rangka penawaran umum,
normatif dimana penjelasan, hasil-hasil yang nantinya akan digunakan oleh
dari penelitian dan pendapatan para ahli investor sebagai acuan untuk berinvestasi
atau pakar hukum akan dibahas dalam isi (Palupi, 2002).
penelitian (Amirudin dan Asikin, 2013). Sehingga dalam melaksanakan
Sehingga dapat dikatakan bahwa tugasnya, konsultan hukum selain harus
penelitian ini akan mengangkat atau berpedoman pada peraturan yang berlaku
membahas pendapat, penjelasan, hasil- juga harus memenuhi atau mematuhi
hasil atau kesimpulan dari para ahli atau ketentuan yang ada dalam standar dan
pakar hukum, dimana pengumpulan data- kode etik profesi.
data tersebut akan diperoleh dari studi Konsultan hukum sendiri menurut
kepustakaan dari undang-undang, jurnal, Pasal 64 ayat 1 huruf b Undang Undang
buku, hasil penelitian dan beberapa Pasar Modal adalah seorang ahli dibidang
rujukan dari internet. hukum yang mempunyai tugas untuk
memberikan opini hukum atau pendapat
HASIL DAN PEMBAHASAN hukum yang diperolehnya dari hasil
Keberadaannya pasar modal pemeriksaan atau penelitian yang
berfungsi untuk mempertemukan pihak dilakukan.
yang memiliki dana dan pihak yang Selain itu, Undang Undang Nomor 8
berkeinginan untuk menginvestasikan Tahun 1995 tentang Pasar Modal
dananya, dengan harapan memperoleh menyebutkan bahwa salah satu kewajiban
keuntungan. konsultan hukum ialah menaati atau
Melakukan penawaran umum sering mematuhi kode etik dan standar profesi
dilakukan karena dianggap sebagai cara yang telah ditetapkan oleh asosiasi profesi
yang menarik untuk mendapatkan dana, Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal
namun ada beberapa hal yang harus (HKHPM) (Nofrial, 2015).
dipertimbangkan dan dipersiapkan Dalam beberapa peraturan
sebelum memutuskan untuk melakukan BAPEPAM-LK/OJK, konsultan hukum
penawaran umum, salah satunya diperlukan untuk pemberian opini hukum
kelengkapan dokumen dalam rangka atau pendapat hukum mengenai kondisi
penawaran umum yang nantinya akan perusahaan dan transanksi yang lakukan
dibantu oleh beberapa profesi penunjang perusahaan di pasar modal. Konsultan
pasar modal (Palupi, 2002). hukum adalah pihak yang dianggap
Pihak yang memiliki dana tentunya independen atau tidak berpihak, yang
tidak ingin menaruhkan dananya pada dipercayai oleh publik karena memiliki
perusahaan yang dimana informasi yang keahlian, kemampuan dan integritas dalam
diberikan ke publik belum ada kepastian memberikan pendapat hukum (legal
kebenaranya. Oleh karena itu profesi - opinion) mengenai emiten yang terkait
profesi penunjang pasar modal seperti dengan kegiatan pasar modal (Hamud,
yang telah disebutkan sebelumnya, sangat 2006).

80
Jurnal Ilmiah Penegakan Hukum, 6(2) Desember 2019: 78-85

Pemeriksaan hukum merupakan Pendapat hukum diperlukan untuk


proses yang harus dilakukan atau dijalanin menggambarkan kondisi atau keadaan
sebelum diperoleh atau diberikan atau perusahaan yang diperiksa dari segi
dikeluarkannya pendapat hukum oleh hukum, misalnya ketaatan terhadap
konsultan hukum, dimana pemeriksaan ketentuan anggaran dasarnya dan
yang dilakukan akan memberikan peraturan perundang-undangan yang
gambaran mengenai kodisi perusahaan berlaku, perikatan-perikatan yang
berserta masalah-masalah hukum yang dilakukan, aset-aset yang dimiliki oleh
sedang dihadapi atau akan dihadapi oelh perusahaan maupun hal-hal yang dianggap
emiten, sehingga masalah-masalah hukum penting lainnya (Standar Profesi
tersebut menjadi terbuka dan jelas. Himpunan Konsultan Hukum, Nomor 100
Selanjutnya konsultan hukum akan paragraf 3).
memaparkan dan memastikan ada Konsultan hukum dalam
tidaknya masalah-masalah hukum yang menjalankan profesinya harus tidak
perlu dan harus diperhatikan oleh investor berpihak dan objektif, yang artinya
sebelum efek emiten ditawarkan dalam konsultan hukum harus bebas dari
suatu penawaran umum (Nofrial, 2015). pengaruh siapapun dan apapun. Oleh
karena itu, seorang konsultan hukum
Tugas dan Kewajiban Konsultan Hukum tersebut tidak memiliki saham atau tidak
dalam Pasar Modal. memangku jabatan pada perusahaan
Adapun hal yang perlu mendapat ataupun afiliasinya, dan bukan merupakan
penelitian dan pernyataan dari konsultan pihak terafiliasi, untuk dapat
hukum yakni akta pendirian berserta menghasilkan pendapat yang independen.
perubahannya, izin-izin usaha yang Pengungkapan dalam laporan dan
dimiliki perusahaan, bukti-bukti pendapat hukum yang dikeluarkan
kepemilikan atas aset atau harta diperlukan apabila konsultan hukum juga
perusahaan, perikatan-perikatan yang bertindak sebagai konsultan hukum pada
dimiliki atau dijalanin perusahaan, perusahaan dan perusahaan yang akan
kesesuaian penyetoran modal yang tertera diperiksa ataupun afiliasinya (Standar
dengan penyetoran modal yang telah Profesi Himpunan Konsultan Hukum,
diberikan dan perkara-prakara yang Nomor 230 paragraf 5).
sedang dihadapi atau akan dihadapi Karena pekerjaan dari konsultan
perusahaan baik perdata maupun pidana hukum adalah untuk kepentingan publik
(Nasarudin, 2004). maka sikap independen dan objektifnya
Tugas konsultan hukum adalah harus diutamakan. Selain itu, seorang
memberikan atau mengeluarkan pendapat konsultan hukum harus menghindari
dari sisi hukum, meneliti keaslian dan keadaan-keadaan yang dapat membuatnya
keabsahan dokumen yang dimiliki atau membuat pendapat yang
perusahaan, memeriksa izin dan perikatan dikeluarkannya diragukan oleh publik. Hal
yang dimiliki perusahaan, memeriksa ini dikarenakan kepercayaan publik sangat
keabsahan dan keaslian dokumen - penting bagi peran profesi konsultan
dokumen, Meneliti dan memeriksa hak- hukum (Standar Profesi Himpunan
hak yang dimiliki pemegang saham dan Konsultan Hukum, Nomor 230 paragraf 6).
memeriksa apakah perusahaan atau Dapat dikatakan bahwa konsultan
direksinya sedang dalam kasus hukum hukum tetap bertindak profesional dan
(Hermuningsih, 2012). menjaga independensinya, walaupun
Benturan Kepentingan Bagi Konsultan konsultan hukum merupakan mitra dari
Hukum dalam Kejahatan Pasar Modal emiten yang dibayar oleh emiten (Nofrial,
2015). Hal ini dilakukan untuk

81
Elvira Fitriyani Pakpahan, Selvia Fransiska Wijaya, Agnes Fortunata, Johny & Helfan Muhammad. Benturan

menghindari kemungkinan terjadinya merata, sehingga tidak ada satu pihak pun
ketidakadilan (unfairness) di pasar modal, yang diuntungkan.
dimana informasi yang belum atau tidak Dikarenakan terjadinya kejahatan
diketahui orang lain (Non public insider trading di pasar modal maka akan
information), diketahui oleh pihak-pihak tercipta unfair market, timbulnya illicit
yang memiliki posisi strategis dalam profit, dan untrustable market yang
perusahaan dan informasi tersebut merugikan investor (Haidar, 2015).
digunakan sehingga memperoleh Selain itu, menurut Pasal 1 angka 7
keuntungan (Sitompul, 2000). Undang Undang Nomor 8 Tahun 1995
Kondisi seperti ini tentunya akan tentang Pasar Modal, yang dimaksud
menempatkan sekelompok orang pada dengan informasi atau fakta materil adalah
posisi lebih baik dibandingkan investor data-data yang berpengaruh terhadap
lain. Sebagai contoh dapat diilustrasikan harga saham atau efek yang nantinya akan
sebagai berikut: berdampak pada keputusan akan diambil
PT. XYZ berkeinginan untuk investor atau pihak lainnya. Sehingga
mengakuisisi PT. YY, untuk itu PT. XYZ informasi di bursa merupakan hal penting
menunjuk beberapa orang sebagai untuk mengambil suatu keputusan. Hal ini
konsultan hukum, Notaris, akuntan dan dikarenakan, harga efek dipasar modal
penilai. Namun diantara orang-orang sangat terpengaruh baik secara langsung
tersebut ada 2 orang yang ditunjuk juga atau tidak langsung terhadap informasi -
merupakan pemegang saham PT. XYZ. informasi yang berkaitan
Hasil penilaian yang dilakukan (www.kompasiana.com). Suatu informasi
menunjukkan bahwa akuisisi terhadap PT. atau fakta materil sangat berpengaruh
YY akan meningkatkan kinerja PT. XYZ pada penentuan harga di pasar modal,
sehingga berdampak pada naiknya harga karena suatu informasi mencerminkan
saham PT. X. Namun informasi tersebut suatu harga (Nasution, 2001).
belum diketahui oleh publik, hanya pihak- Menurut Pasal 80 ayat 2 menyatakan
pihak tertentu yang mengetahuinya. Oleh bahwa konsultan hukum memang
karena itu, Tuan A dan B membeli lagi bertanggung jawab terhadap pendapat
saham PT. XYZ dengan jumlah yang besar. yang diberikan namun tanggung jawab
Berdasarkan uraian tersebut dapat tersebut tidak penuh dalam arti seorang
dilihat bahwa tuan A dan B memperoleh konsultan hukum hanya bertanggung
keuntungan yang didapat karena memiliki jawab terhadap pendapat yang diberikan
kesempatan yakni posisi yang atau dikeluarkan. Oleh karena itu, ganti
memungkinkan untuk memperoleh rugi yang dapat dituntut hanya sebatas
informasi perusahaan. Sehingga pemegang kerugian yang ditimbulkan dari pendapat
saham yang menjual sahamnya kepada yang dikeluarkan.
Tuan A dan B, mengalami kerugian dengan Selanjutnya dalam Pasal 80 ayat 3
naiknya harga saham PT. XYZ setelah juga menyatakan bahwa apabila pekerjaan
diumumkannya informasi tersebut konsultan hukum telah dilakukan secara
(Nasaruddin, 2004). profesional dan sesuai peraturan baik
Dari ilustrasi di atas, dapat dilihat peraturan yang berlaku, kode etik dan
bahwa di bursa informasi merupakan standar, maka konsultan hukum tidak
komoditi penting yang membuat orang dapat dituntut. Berkenaan dengan adanya
memutuskan melakukan atau tidak tuntutan ganti rugi. Selain itu tuntutan
melakukan investasi, sehingga informasi ganti rugi hanya diajukan dalam jangka
yang keluar dari perusahaan seharusnya waktu 5 (lima) tahun sejak pernyataan
dapat sampai kepada publik secara pendaftaran efektif sebagaimana yang
dinyatakan dalam Pasal 80 ayat 4. Ganti

82
Jurnal Ilmiah Penegakan Hukum, 6(2) Desember 2019: 78-85

rugi tersebut diselesaikan secara perdata Pada Pasal 108 menyebutkan bahwa
di antara para pihak (Pasal 1365 Kitab "Ancaman pidana penjara atau pidana
Undang Undang Hukum Perdata). kurungan dan denda sebagaimana
Selain itu, pelanggaran terhadap dimaksud dalam Pasal 103, Pasal 104,
undang-undang tersebut dapat Pasal 105, Pasal 106 dan Pasal 107 berlaku
mengenakan sanksi administratif atas pula bagi pihak yang baik langsung
pelanggaran Undang Undang oleh maupun tidak langsung mempengaruhi
BAPEPAM -LK / OJK. Dimana sesuai pihak lain untuk melakukan pelanggaran
dengan pasal 102 ayat 2 menyebutkan pasal-pasal yang dimaksud.
bahwa sanksi administratif yang dimaksud Dapat disimpulkan bahwa ada 3
berupa peringatan tertulis, denda macam sanksi yang diterapkan dalam
pembatasan atau pembekuan kegiatan, Undang Undang Nomor 8 Tahun 1995
pencabutan izin usaha dan pembatalan tentang Pasar Modal yaitu (Sambuaga,
persetujuan dan pendaftaran. 2016): 1) Sanksi Administratif adalah
Konsultan hukum dapat dikenakan pelanggaran terhadap peraturan
sanksi pidana apabila melanggar Pasal 93 perundang-undangan di bidang pasar
Undang Undang Nomor 8 Tahun 1995 modal.; 2) Sanksi Perdata adalah lebih
Tentang Pasar Modal yang termuat dalam banyak didasarkan pada Undang Undang
Pasal 104 Undang Undang Nomor 8 Tahun Perseroan Terbatas, Hal ini dikarenakan
1995 Tentang Pasar Modal. Selain itu Pasal pada undang undang perseroan terbatas
-Pasal lain dalam Undang Undang Nomor 8 ada membahas atau menyebutkan
Tahun 1995 Tentang Pasar Modal yang mengenia ketuentuan atau pasal yang
dikenakan ancaman pidana yang dapat dapat menjerat setiap pengelola
dikenakan kepada konsultan hukum perusahaan atau komisaris perusahaan,
adalah Pasal 107 dan 108 Undang Undang atas tindakan atau keputusan yang mereka
Nomor 8 Tahun 1995 Tentang Pasar ambil pada akhirnya menyebabkan
Modal. kerugian pada perusahaan; 3) Sanksi
Dimana isi dari Pasal 93 Undang Pidana dalam UUPM (Pasal 103-110)
Undang Nomor 8 Tahun 1995 Tentang dimana hukuman pidana penjara
Pasar Modal yang berisikan larangan bervariasi antara satu sampai sepuluh
terhadap pemberian keterangan atau tahun (Nassarudin, 2004).
pendapat yang akan menyesatkan yang BAPEPAM-LK memiliki kewajiban
akhirnya akan berdampak pada harga efek. untuk mengawasi dan mengatur kegiatan-
Dimana pelanggaran terhadap Pasal kegiatan yang terjadi di pasar modal
93 tersebut akan dikenakan ancaman sebagai mana yang telah diatur dalam
pidana penjara dan denda yakni pidana undang undang pasar modal. Selain itu,
penjara dalam waktu paling lama 10 tahun BAPEPAM-LK juga memiliki peran untuk
dan denda yang harus dibayar paling memberikan perlindungan dalam pasar
banyak Rp. 15.000.000.000,- (lima belas modal (Pakpahan, 2017). Pemerintah
miliar rupiah, sebagaimana termuat dalam melalui BAPEPAM -LK tidak hanya
Pasal 104 Undang Undang Nomor 8 Tahun menyediakan perlidungan dengan cara
1995 Tentang Pasar Modal. pencegahan (preventive legal protection),
Selain itu, Pasal 107 juga memuat tetapi juga perlindungan dengan cara
ancaman pidana penjara dan denda yakni penyelesaian (protection of repressive
pidana penjara untuk waktu paling lama 3 law). Perlindungan dengan cara
(tiga) tahun dan denda yang harus dibayar penyelesaian ini dapat dilihat dalam
paling banyak Rp. 5.000.000.000,- (lima Undang Undang Nomor 8 Tahun 1995
miliar rupiah). Tentang Pasar Modal yakni Pasal 102 ayat
1 yang menyebutkan bahwa BAPEPAM -

83
Elvira Fitriyani Pakpahan, Selvia Fransiska Wijaya, Agnes Fortunata, Johny & Helfan Muhammad. Benturan

LK dapat memberikan sanksi administratif pelanggaran tersebut telah diberikan


terhadap pelanggaran yang terjadi sanksi. Hal ini menunjukan bahwa OJK
(Leonard, 2018). telah melaksanakan kewenangannya
Seiring berkembangnya hukum di dalam melakukan penanganan kejahatan
tanah air Undang Undang Nomor 21 Tahun pasar modal (Ho, 2010).
2011 mengisyaratkan bahwa adalah Sanksi-sanksi yang diberikan OJK
lembaga OJK bertugas menggantikan sebagian besar merupakan sanksi
BAPEPAM dalam pengawasan kegiatan di administratif. Hal ini dikarenakan
pasar modal. pemberian sanksi administratif dianggap
Otoritas Jasa Keuangan saat didirikan merupakan pemberian sanksi yang paling
merupakan suatu lembaga yang tepat walaupun seperti yang kita ketahui
independen yang tidak berada dibawah bahwa pemberian sanksi pidana akan
kementrian Keuangan dan memiliki memberikan efek jera, namun dari sisi
pertanggungjawaban kepada Dewan ekonomi dan situasi psikologis pasar, dan
Perwakilan Rakyat yang disebut DPR. pembuktiannya yang tidak mudah akan
OJK adalah lembaga pengawasan membuat sanksi pidana sulit untu
pasar modal, yang memiliki kewenangan diterapkan (www.kompasiana.com).
dimana OJK berhak menegakan hukum
pasar modal bila terjadi pelanggaran dan SIMPULAN
OJK juga berhak sebagai penyidik yang Konsultan hukum sebagai salah satu
akan melakukan pemeriksaan terhadap profesi penunjang mempunyai peran
pihak-pihak yang melakukan pelanggaran penting dalam pasar modal. Namun dalam
tersebut dan bila memang terbukti, dan menjalankan tugasnya, benturan
OJK juga dapat menetapkan sanksi kepentingan merupakan sebuah
terhadap pelanggaran tersebut permasalahan yang selalu melekat.
(www.kompasiana.com). Benturan kepentingan ini tidak terlepas
Setelah OJK resmi berfungsi maka dari informasi fakta material yang
seluruh wewenang yang dulunya dimiliki diperoleh atau dapat diakses oleh
oleh BAPEPAM - LK menjadi kewenangan konsultan hukum dalam proses
OJK. Salah satunya adalah melakukan penugasannya. Sehingga konsultan hukum
pemeriksaan serta penyidikan terhadap mempunyai posisi strategis untuk
setiap pihak yang diduga melakukan mengetahui berbagai informasi yang
pelanggaran terhadap Undang Undang belum atau tidak diketahui orang lain (Non
Pasar Modal dan atau peraturan public information), maka akan terjadi
pelaksanaannya (Sambuaga, 2016). ketidakadilan (unfairness) di pasar modal.
Selain dari pada itu, kekuasaan OJK Kondisi seperti ini menempatkan
juga diperluas, dimana juga diperluas, sekelompok orang ("orang dalam") pada
dimana OJK dapat memberikan sanksi posisi lebih baik dibandingkan investor.
administrasi yang jumlahnya cukup Hal ini kemudian menjadi salah satu
banyak (Haidar, 2015). Selain itu OJK juga kejahatan pasar modal. Tentunya
dapat bertindak sebagai Penyidik Pegawai kejahatan pasar modal seperti ini akan
Negeri Sipil (PPNS) yang mempunyai dijerat oleh sanksi-sanksi yang sesuai
kewenangan seperti layaknya polisi dalam dengan yang telah diatur dalam Undang
melakukan pemeriksaan dan penyidikan, Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang
hal tersebut ada Pasal 100 dan 101 Pasar Modal.
Undang Undang Pasar Modal.
OJK sendiri telah mengadakan DAFTAR PUSTAKA
pemeriksaan terhadap pelanggaran - Amirrudin & Asikin, Z. (2013), Pengatar Metode
Penelitian Hukum, Jakarta: Rajawali pers
pelanggaran yang terjadi dan atas
Jakarta.

84
Jurnal Ilmiah Penegakan Hukum, 6(2) Desember 2019: 78-85

Anwar, Y. (2005). Pasar Modal Sebagai Sarana Justice-Based Value, International Journal of
Pembiayaan dan Investasi. Bandung: PT. Citra Law,.1(1): 35-54.
Bakti. Pakpahan, E.F., Bowo, B.T & Azharuddin. (2018).
Fakhruddin H.M. (2008). Tanya Jawab Pasar Modal. Reconstruction of Decision BAPEPAM LK No.
Jakarta: Gramedia. dalam Leornard, T. 412/BL/2010 Concerning on The Trustee
Heriyanti & Pakpahan, E.F.. (2016). Legal Contract, Jurnal Pembaharuan Hukum. 5(3):
Protection For Defaulted Bonds Based on 459-470.
Value of Justice. International Journal of Palupi, E.A. (2002). Tanggung Gugat Konsultan
Business, Economicsand Law. 11(4): 38-45. Hukum Sebagai Profesi Penunjang Dalam
Haidar, F. (2015). Perlindungan Hukum Bagi Rangka Penawaran Umum Perusahaan
Investor Terhadap Praktik Kejahatan Insider Publik, Tesis. Universitas Airlangga.
Trading Pada Pasar Modal di Indonesia. Sambuaga, D. (2016). Kejahatan dan Pelanggaran di
Jurnal Cita Hukum. 3(1): 133-152. Bidang Pasar Modal dan Penegakan
Hamud, M.B. (2006). Hukum Pasar Modal Indonesia. Hukumnya Ditinjau dari UU Nomor 8 Tahun
Jakarta: Tata Nusa. 1995, Lex Privatum. 4 (5): 156-163.
Hermuningsih, Sri. (2012). Pengantar Pasar Modal Sampara, S. (2010). Peran Konsultan Hukum Di
Indonesia. Edisi 1. Yogyakarta: Upp Stim Dalam Rangka Perlindungan Investor
Ykpn. (Investor Protection). Hukum dan Dinamika
Ho, V., Sumardi, J. & Ashri, M. (2010). Fungsi Masyarakat. 7(2): 146-152.
Otoritas Jasa Keuangan Dalam Penanganan Saptahadi, I.N.W & Suartha, I.D.M. (2017). Peranan
Kejahatan Manipulasi Pasar Di Pasar Modal. Konsultan Hukum Dalam Kegiatan Pasar
Tesis. Program Magister Ilmu Kenotariatan Modal, Jurnal Ilmu Hukum. 5(2).
Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin. Sitompul, A. (2000), Pasar Modal: Penawaran
Kode Etik Himpunan Konsultan Hukum Pasar Umum dan Permasalahan. Bandung: PT. Citra
Modal Aditya Bakti.
Leonard, T & Heriyanti. (2018). Model of Obligation Standar Profesi Himpunan Konsultan Hukum Pasar
Regulatory Construction as Legal Protection Modal (Lampiran Keputusan HKHPM No.
Effort to Capital Market Investor Based KEP.01/HKHPM/2005)
Dignity Justice. Jurnal Pembaharuan Hukum. Thalib, P., Rachman, A & Rekan. (2012). Mekanisme
5(3): 440-453. Penanganan Kejahatan Insider Trading,
Nasarudin, M.I. & Surya, I. (2004). Aspek Hukum Yuridika, 27(2): 173-182.
Pasar Modal Indonesia. Jakarta: Prenada Undang Undang No.mor 8 Tahun 1995 tentang
Media. Pasar Modal.
Nasution B., (2001), Keterbukaan Pasar Modal, www.hukumonline.com diakses tanggal 5 Mei 2019
Cetakan Pertama, Jakarta: Fakultas Hukum (https://m.hukumonline.com/berita/baca/lt
Universitas Indonesia. 5bfa8e865e1f1/potensi-keterlibatan-
Nofrial, R. (2015). Tanggung Jawab Konsultan konsultan-hukum-dalam-kejahatan-pasar-
Hukum Sebagai Profesi Penunjang Dalam modal)
Mewujudkan Prinsip Keterbukaan Di Pasar www.kompasiana.com diakses pada tanggal 11 Mei
Modal, Jurnal Hukum Samudra Keadilan, 2019
10(1): 110-124. (https://www.kompasiana.com/minnie/56b
Pakpahan, E.F., Leonard, T & Heriyanti. (2016). d1c2a7193731b05dfe710/peranan-otoritas-
Legal Analysis on Bond Issuance of The jasa-keuangan-dalam-melindungi-
Retail (ORI). International Journal of praktekpraktek-kecurangan-yang-terjadi-
Business. Economics and Law. 11(4): 26-33. dalam-pasar-modal?page=all)
Pakpahan. E.F. (2017). Reconstruction of Bond
Arrangements in Indonesian Capital Market

85

Anda mungkin juga menyukai