Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PKWU

HAL 9

NAMA : EVAN AUDI WIDODO

KELAS : X-DANIEL

ABSEN : 5

1. Produk kerajinan yang akan dijual : TAS DARI BUNGKUS SACHET MAKANAN/MINUMAN.

2. Konsumen yang akan dituju : DAERAH PERKOTAAN, PEREMPUAN REMAJA ( 12-17 ) DAN
PEREMPUAN DEWASA ( 18-35 ) KELAS MENENGAH KEBAWAH.

3. Analisis SWOT terhadap peluang/ide usaha yang akan ditetapkan :

Kekuatan Kelemahan
- Harganya murah. - Mudah rusak.
- Membantu kelestarian lingkungan. - Estetikanya kurang.
Peluang Ancaman
- Memanfaatkan limbah jadi berguna. - Produk tas dari CHINA yang terbilang
- Edukasi akan pentingnya pelestarian murah dan lebih estentik.
lingkungan.

4. Buatlah laporan dan presentasikan hasil analisis sederhana dari peluang usaha produk kerajinan tersebut !
a) DATA PERUSAHAAN
Nama perusahaan/toko : Toko SEKULY ( Sehat? KUrangin Limbah Yok. )
Bidang usaha : Kerajinan tangan
Produk : Tas
Alamat perusahaan/toko : JL. Sepanjang Kenangan No. 9
b) BIODATA PEMILIK
Nama : Kazuma
Jabatan : Pemilik usaha
Tempat Tanggal Lahir : Isekai, 7 Juli 2007
Alamat Rumah : JL. Ninjaku no. 8
c) JENIS PRODUK
Produk yang dijual di toko SEKULY adalah Tas
d) BAHAN BAKU DAN PROSES PRODUKSI
 Bungkus sachet. Jika kamu ingin membuat tas berukuran kecil, paling tidak kamu
memerlukan kurang lebih 100 bungkus. Namun tentu saja banyaknya bungkus sachet yang
dibutuhkan tergantung dari model dan juga ukurannya.
 Gunting
 Penggaris
 Jarum
 Benang
 Kain Furing
 Risleting

 Ambil bungkus sachet merek apa saja kemudian gunting bagian atas dan juga bagian bawahnya.
 Bersihkan bungkus tersebut menggunakan air yang mengalir kemudian keringkan. Mengeringkan
bungkus kopi ini bisa kamu lakukan dengan cara dijemur ataupun dilap menggunakan kain yang
bersih.
 Gunting bungkus tersebut menjadi dua bagian sama rata. Sehingga dalam satu bungkus menjadi
2 buah potongan.

 lipat bungkus tersebut dengan melipat 1 cm kebagian dalam pada ujung atas dan bawahnya,
sehingga lebar lipatan menjadi 2 cm, kemudian anyam bungkus tersebut menjadi berbentuk
baling-baling. Jika kamu memiliki 100 bungkus, maka kamu nantinya kan memiliki 200 lipatan
bungkus. Kamu bisa membuatnya dengan tetap memperlihatkan sampul bungkus tersebut.
Ataupun kamu bisa membaliknya terlebih dahulu agar nantinya tas yang kamu buat berwarna
perak.

 Setelah seluruh anyaman baling-baling selesai kamu buat, maka kamu bisa menggabungkan
anyaman-anyaman tersebut. Untuk menyatukan anyaman tersebut, pastikan untuk membuat
sudut tegak vertikal.
 Jika kerangka tas dari anyaman sudah jadi, kamu hanya perlu merapikannya dengan menjahit
pada bagian atas tas. Selain itu, ini dilakukan agar anyaman tersebut tidak mudah terlepas.
 Kemudian kamu bisa menambahkan kain furing ataupun kain polos pada bagian dalam tas.
Usahakan kain yang digunakan tidak terlalu tipis. Satukan kain dengan tas dari bungkus tersebut
menggunakan jarum dan juga benang jahit. Usahakan jahitan yang kamu gunakan cukup kuat dan
rapi.
 Tambahkan risleting dan juga tali untuk mempercantik tas. Setelah bagian dalam tas dijahit
dengan kain, maka kamu bisa menambahkan risleting pada tas ini. Kemudian pada tali, kamu bisa
menggunakan tali kur untuk mempermudahnya ataupun menggunakan anyaman bungkus
sachet.
e) ASPEK PEMASARAN
Aspek demografi

Tas ini dapat digunakan oleh semua umur, khususnya bagi perempuan remaja dan dewasa. Selain
murah, tas ini juga ramah lingkungan dikarenakan diproduksi menggunakan limbah bekas. Tas ini juga
dapat menempatkan dirinya untuk kalangan kelas menengah kebawah.

Aspek targetting

Target toko SEKULY pada umumnya perempuan remaja yang sering jalan-jalan, perempuan
remaja/dewasa yang suka mengkoleksi barang tak biasa ( tak lazim ), orang-orang yang mau
memberikan souvenir estentik dengan harga murah. Mereka yang merasa bahwa toko SEKULY tepat
untuk membeli tas dengan harga murah sekaligus menjaga kelestarian lingkungannya.

Aspek positionning

Toko SEKULY menempatkan atau memposisikan pasar yaitu dengan memfokuskan bahwa tas di toko
SEKULY memiliki harga yang murah, dan memanfaatkan limbah, yang mendukung kelestarian
lingkungan, yang menjadikannya suatu nilai lebih dari produk tas lainnya.
f) FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT
 Faktor pendukung

Faktor pendukungnya adalah bahan-bahan yang digunakan untuk memproduksi sangatlah murah,
saat memproduksinya pun ramah lingkungan, dan dapat ikut membantu melestarikan lingkungan
dengan pemanfaatan limbah bekas.

 Faktor penghambat

Proses pembuatan yang terbilang cukup menguras waktu dan tenaga, membutuhkan kesabaran dan
ketelitian yang tinggi, dan juga produk harus bersaing dengan produk-produk mikil CHINA yang
terbilang murah dan juga lebih memiliki nilai estentik.

Anda mungkin juga menyukai