DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MULIA BARU
Jl. P. BandalaGg.Mandiri No.18 Ketapang Kode Pos 78813 Telp.0534-32628
email :puskesmas_muliabaru@yahoo.com
LAPORAN KEGIATAN
LOKAKARYA MINI LINTAS SEKTOR TRIWULAN IV TAHUN 2020
A. PENDAHULUAN
I. Latar Belakang
Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan
upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perorangan tingkat pertama, dengan
lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif di wilayah kerjanya. Upaya
kesehatan masyarakat yang selanjutnya disingkat UKM adalah kegiatan yang
memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah dan menanggulangi
timbulnya masalah kesehatan dengan sasaran keluarga, kelompok dan masyarakat.
Prinsip pertanggungjawaban wilayah menjadi salah satu prinsip yang harus
dilaksanakan oleh Puskesmas, yaitu puskesmas menggerakkan dan bertanggung jawab
terhadap pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya. Wilayah kerja puskesmas
meliputi wilayah kerja administrative, yaitu satu kecamatan atau sebagian wilayah
kecamatan terdapat lebih dari satu puskesmas, maka tanggung jawab wilayah kerja
dibagi antar Puskesmas oleh pemerintah daerah, dengan memperhatikan keutuhan
konsep wilayah (desa/kelurahan) dalam satu kecamatan. Lebih lanjut puskesmas selalu
berupaya menggerakkan dan memantau penyelenggaraan pembangunan lintas sector
termasuk oleh masyarakat dan dunia usaha di wilayah kerjanya, agar memperhatikan
aspek kesehatan, yakni pembangunan yang mendukung terhadap kesehatan. Selain itu
Puskesmas aktif memantau dan melaporkan dampak kesehatan dari penyelenggaraan
setiap program pembangunan di wilayah kerjanya. Berkaitan dengan pembinaan,
Puskesmas melaksanakan pembinaan teknis terhadap jaringan Puskesmas, fasilitas
kesehatan tingkat pertama, dan UKBM di wilayah kerjanya. Dalam rangka
penyelenggaraan upaya-upaya kesehatan, Puskesmas berkoordinasi dengan pimpinan
wilayah kecamatan, pimpinan wilayah desa, lintas program dan lintas sector terkait
melalui :
a. Koordinasi dengan kecamatan ; Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya,
Puskesmas berkoordinasi dengan kecamatan melalui pertemuan berkala, lokakarya
mini tribulanan, dan pertemuan lain yang diselenggarakan di tingkat kecamatan
koordinasi mencakup perencanaan, pergerakan pelaksanaan dan pengawasan
pengendalian
b. Koordinasi dengan masyarakat ; Puskesmas mendorong masyarakat di wilayah
kerjanya untuk berperanserta secara aktif dalam setiap upaya kesehatan yang
diselenggarakan Puskesmas. Masyarakat selain menjadi objek pelayanan juga
berperan sebagai subyek pembangunan kesehatan. Dukungan aktif masyarakat
tersebut salah satunya diwujudkan melalui pembentukan UKBM. Sebagai pembina
UKBM, puskesmas melaksanakan bimbingan teknis dan pemberdayaan sesuai
kebutuhan dan ketentuan yang berlaku.
c. Koordinasi dengan lintas sector lain ; tanggung jawab Puskesmas sebagai UPT
Dinas Kesehatan adalah menyelenggarakan sebagian tugas pembangunan kesehatan
yang diserahkan oleh Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten/Kota. Untuk hasil yang
optimal, penyelenggaraan pembangunan kesehatan tersebut harus dapat
dikoordinasikan dengan berbagai sector terkait yang ada di tingkat kecamatan.
Diharapkan bahwa penyelenggaraan pembangunan kesehatan selain mendapat
dukungan dari sector terkait, juga akan memberikan dampak positif terhadap upaya
yang dilaksnakan sector lain dan masyarakat, dalam upaya mewujudkan Gerakan
Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Hasil pembangunan yang diselenggarakan oleh
sector lain di tingkat kecamatan, juga diharapkan berdampak positif terhadap
kesehatan masyarakat. Hal ini dapat terlihat dari membaiknya status kesehatan
masyarakat dengan meningkatnya Indeks Keluarga Sehat (IKS) mulai dari tingkat
keluarga sampai di setiap jenjang pemerintahan.
Untuk memelihara kerjasama lintas sector perlu dilakukan upaya
penggalangan dan pemantauan pelaksanaan kerjasama melalui suatu forum lokakarya
mini yang diselenggarakan setiap tribulan yang disebut lokakarya mini tribulanan.
Lokakarya mini tribulanan bertujuan untuk mengkonfirmasi dan mengidentifikasikan
capaian hasil kegiatan tribulan sebelumnya, membahas daan memecahkan masalah dan
hambatan yang dihadapi oleh lintas sector pada kegiatan tribulan sebelumnya,
menganalisa serta memutuskan Rencana Tindak Lanjut (RTL) dengan memasukkan
aspek umpan balik dari masyarakat dan sasaran program
Lokakarya mini tribulanan yang pertama merupakan lokakarya penggalangan
tim yang diselenggarakan dalam rangka pengorganisasia untuk dapat terlaksananya
rencana kegiatan sektoral yang terkait dengan pembanguna kesehatan. Sebagaimana
lokakarya mini bulanan puskesmas, maka lokakarya mini tribulanan selanjutnya
merupakan tindak lanjut dari penggalangan kerjasama lintas sektoral yang telah
dilakukan dan selanjutnya dilakukan tiap tribulan secara tetap. Penyelenggaraan
lokakrya mini tribulanan rutin dilakukan oleh camat dan puskesmas dibantu oleh sector
terkait dikecamatan.
B. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Meneyelenggarakan kerjasama lintas sektor dalam rangka penyelenggaraan pembanguna
dibidang kesehatan di wilayah Puskesmas Mulia Baru secara berkesinambungan
2. TUJUAN KHUSUS
a. Laporan kegiatan pelaksanaan program kesehatan dan dukungan sector terkait
b. Inventarisasi masalah dan hambatan dari masing-masing peran sector dalam
pelaksanaan program kesehatan
c. Pemberian informasi baru
d. Merencanakan dan merumuskan rencana kerjasama dalam upaya peningkatan
capaian program pembinaan pembangunan bidang kesehatan dalam bentuk
kesepakatan
C. PELAKSANAAN
a. Persiapan
Untuk kelancaran pelaksanaan dilakukan pembentukan tim pelaksanaan lokakarya mini
lintas sector triwulan keempat, yang terdiri dari ketua, sekretaris I dan II, seksi acara,
seksi konsumsi dan seksi perlengkapan.
Selain itu puskesmas juga melakukan advokasi kepada camat untuk
mempersiapkan/menyepakati tempat untuk penyelenggaraan kegiatan lokakarya mini
serta memimpin lokakrya dengan melakukan koordinasi, komunikasi dan penyampaian
informasi kepada semua sketor yang terlibat.
Kemudian puskesmas melakukan pembuatan visualisasi hasil-hasil kegiatan dalam
bentuk yang mudah dipahami dalam bentuk Pemantauan Wilayah Setempat (PWS),
mempersiapkan alat-alat tulis kantor, persiapan catatan hasil kesepakatan yang lalu,
pesiapan pembuatan notulen, pembuatan serta penyampaian undangan.
b. Pelaksanaan Kegiatan
1) Masukan (input)
Laporan kegiatan pelaksanaan program kesehatan dan dukungan sektor terkait
Hasil monitoring dan evaluasi kegiatan yang telah terlaksana
Hasil monitoring dan evaluasi peran lintas sektor terkait kegiatan pelayanan
kesehatan ke masyarakat wilayah puskesmas Mulia Baru
Inventarisasi masalah/hambatan dari masing-masing sektor dalam pelaksanaan
program kesehatan
Pemberian informasi baru
Usulan kontribusi kegiatan masing-masing sektor yang mendukung pencapaian
tujuan pembangunan kesehatan
Kesepakatan hasil lokakarya mini
2) Proses
Analisis hambatan dan masalah pelaksanaan program kesehatan
Analisis hambatan dan masalah peran masing-masing sektor
Merumuskan cara penyelesaian masalah
Menyusun rencana pelaksanaan kegiatan dan menyepakati kegiatan berikutnya
3) Luaran (Output)
Rencana pelaksanaan kegiatan berikutnya
Kesepakatan bersama untuk menjalankan rencana kegiatan
D. PESERTA PERTEMUAN
Jumlah peserta sebanyak 65 orang terdiri dari : Camat, Kepala Puskesmas, Dinas
kesehatan, Tim penggerak PKK kecamatan, staf puskesmas dan Lintas sektor kecamatan.
F. PEMBIAYAAN
Kegiatan dilaksanakan sepenuhnya menggunakan dana BOK Tahun Anggaran 2020.
G. HASIL KEGIATAN
Kegiatan lokakrya mini lintas sector tribulan keempat dilaksanakan satu hari, yang dibuka
dengan laporan ketua panitia pelaksana kegiatan, dilanjutkan dengan sambutan sekaligus
membuka acara oleh Camat Delta Pawan
a. Laporan kegiatan pelaksanaan program kesehatan dan dukungan sektor terkait :
KEGIATAN LINTAS WAKTU TERLAKSANA TIDAK
SEKTOR PEALAKSANAAN TERLAKSA
TERKAIT (BULAN) NA
PROMKES
PIS PK Camat, Maret dan Agustus √
Lurah, RT
dan Kader
b. Analisis hambatan dan masalah capaian program terkait peran dari masing-masing
sektor :
- Program KIA
Masalah :
Data sasaran belum terpenuhi; pengumpulan data dilakukan oleh tim
pembina wilayah tingkat RT dengan berkoordinasi dengan ketua RT tetapi
belum semuanya terpenuhi.
Kunjungan masih kurang sehingga capaian program belum tercapai, hal ini
menandakan kurangnya daya dorong dari lintas sektor terkait dalam
melaksanakan peraannya yaitu mendorong dan membangun kesadaran
masyarakat untuk ikut serta dalam pelayanan kesehatan
Penyampaian informasi pelaksanaan kegiatan belum maksimal
Masalah pandemic covid 19, sehingga kegiatan banyak yang tidak
terlaksana
Pemecahan :
Dilakukan update data atau pun pendataan ulang bagi yang belum
menyerahkan data
Melakukan pembinaan bagi sektor terkait agar dapat melakukan upaya
peningkatan kesadaran masyarakat untuk ikut serta pelayanan kesehatan
yang dilakukan oleh tim promkes puskesmas
Menyusun rencana peningkatan atau perubahan metode promosi kesehatan
dengan cara terintegrasi dengan sektor terkait.
Melakukan kegiatan terpadu/terintegrasi dengan program lainnya, dengan
memperhatikan protocol kesehatan
- Program Gizi
Masalah :
Data sasaran belum terpenuhi; pengumpulan data dilakukan oleh tim
pembina wilayah tingkat RT dengan berkoordinasi dengan ketua RT tetapi
belum semuanya terpenuhi.
Kunjungan masih kurang sehingga capaian program belum tercapai, hal ini
menandakan kurangnya daya dorong dari lintas sektor terkait dalam
melaksanakan peraannya yaitu mendorong dan membangun kesadaran
masyarakat untuk ikut serta dalam pelayanan kesehatan
Penyampaian informasi pelaksanaan kegiatan belum maksimal
Masalah pandemic covid 19, sehingga kegiatan banyak yang tidak
terlaksana
Pemecahan :
Dilakukan update data atau pun pendataan ulang bagi yang belum
menyerahkan data
Melakukan pembinaan bagi sektor terkait agar dapat melakukan upaya
peningkatan kesadaran masyarakat untuk ikut serta pelayanan kesehatan
yang dilakukan oleh tim promkes puskesmas
Menyusun rencana peningkatan atau perubahan metode promosi kesehatan
dengan cara terintegrasi dengan sektor terkait.
Melakukan kegiatan terpadu/terintegrasi dengan program lainnya, dengan
memperhatikan protocol kesehatan
- Program P2
Masalah :
Kurangnya koordinasi antar program sehingga banyak kegiatan yang
kurang terkoordinir, hal ini disebabkan karena perubahan penangungjawab
program yang mencakup keseluruhan program P2.
Kurangnya koordinasi dengan lintas sektor
Masalah pandemic covid 19, sehingga kegiatan banyak yang tidak
terlaksana
Pemecahan :
Dilakukan evaluasi kembali penunjukan penanggung jawab program
Dilakukan koordinasi pada setiap pelaksanaan kegiatan
Melakukan kegiatan terpadu/terintegrasi dengan program lainnya, dengan
memperhatikan protocol kesehatan
c. Kesepakatan Kegiatan Pertemuan Lokmin Lintas Sektor Tribulan keempat Tahun 2020 :
1. Melaksanakan setiap peran masing-masing lintas sector sesuai SK Camat Delta
Pawan no. 29 Tahun 2020 tentang uraian peran lintas sector terkait kecamatan Delta
Pawan
2. Berkoordinasi antar lintas sector dan Puskesmas Mulia Baru dalam upaya
peningkatan mutu layanan kesehatan
3. Berpartisipasi dalam inovasi kegaiatan pelayanan kesehatan di wilayah binaannya
(kelurahan, RT dan kader)
4. Memfasilitasi serta mendukung program kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup
Bersih dan Sehat (GERMAS) melalaui kegiatan senam dan penyuluhan yang
diadakan oleh Puskesmas Mulia Baru
5. Memfasilitasi serta mendukung program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
(STBM), tidak membuang air besar di sembarang tempat, selalu mencuci tangan
pakai sabun, dengan cara mendorong perubahan perilaku masyarakat dari tidak tahu
menjadi tahu dan yang tidak mau menjadi mau
6. Melakukan pembentukan posyandu baru yang diusulkan melalui tingkat RT k forum
tingkat kelurahan
7. Pembentukan G1R1J di RT 19 kel. Kantor pada Tahun Anggaran 2021
H. SARAN
Saran-saran yang disampaikan terkait dengan pelaksanaan lokakarya mini lintas sector
tribulan keempat Puskesmas Mulia Baru adalah sebagai berikut :
1. Kepada semua lintas sector terkait diharapkan dapat lebih mengoptimalkan kinerja
sesuai perannya masing masing
2. Pemegang program terkait agar dapat lebih meningkatkan dan atau mempertahankan
pencapaian hasil kegiatan program masing-masing sesuai target dan indikatornya
3. Agar antar lintas sector dan program puskesmas dapat lebih meningkatkan kerjasama
dan koordinasi dalam peningkatan mutu layanan kesehatan di wilayah kerja puskesmas
mulia baru
I. PENUTUP
Demikian Laporan Kegiatan lokakarya mini lintas sektor tribulan keempat Tahun 2020
UPTD Puskesmas Mulia Baru disusun untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Mengetahui : Ketapang, November 2020