Anda di halaman 1dari 3

KELAS 12 - MATERI 4

Distribusi Binomial

Satu diantara distribusi peluang diskrit yang terkenal adalah distribusi binomial. Distribusi
binomial diperoleh dari percobaan binomial. Sebuah percobaan disebut percobaan binomial
apabila percobaan tersebut mempunyai ciri ciri sebagai berikut :

1. Percobaan terdiri atas n ulangan


2. Hasil dari setiap ulangan adalah berhasil atau gagal
3. Peluang berhasil untuk setiap ulangan adalah sama
4. Masing masing ulangan saling bebas satu sama lain.
Misal dalam sebuah percobaan binomial, peluang berhasil adalah p dan peluang gagal adalah
q. Dalam hal ini p + q = 1 atau q = 1 –p. Jika X adalah variable acak yang menyatakan
banyak yang berhasil dalam n ulangan, distribusi peluangnya adalah :
b ( x|n , p )=C nx . p x ( 1− p )n−x .
Perhatikan bahwa :
n
n
( q+ p ) =∑ C nx q n−x p x .
x=0

= C n0 q n p 0+C n1 qn −1 p 1+ C n2 q n−2 p2 +C n3 q n−3 p3 +… .+C nn qn−n p n


= b ( 0|n , p ) +b ( 1|n , p ) +b ( 2|n , p ) +b ( 3|n , p ) +…+ b ( n|n , p )
Seperti pada distribusi peluang diskrit pada umumnya pada distribusi binomial dapat
ditentukan nilai rata –rata atau nilai harapan variable acak X
Jika X adalah variable acak dari distribusi binomial maka nilai rata rata X adalah :
μ=np dan variansinya σ 2=npq .

Contoh

1. Pada pelemparan sebuah uang logam setimbang sebanyak 4 kali, X adalah variable yang
menyatakan banyaknya sisi gambar yang muncul. Tentukan distribusi peluang dari X, rata-
rata dan variansi dari variable X
Jawab
Nilai X yang mungkin adalah 0,1,2,3,4
1
Peluang sukses atau peluang muncul sisi gambar = P(G) =
2
1
Peluang gagal atau peluang muncul sisi Angka = P(A) =
2
Distribusi peluang variable X adalah sebagai berikut :

X P(X=x)
0 1 0 1 4 1 1
n
x ( x
) n−x
C . p 1− p =C 0 . 4
( )( )
2 2
=1 x 1 x =
16 16
1 1 3 1 3
1 1 1 1 1 4
C 41 . ( )( ) ( )( )
2 2
=4
2 2
=4 x =
16 16
2 2 2 2 2
1 1 1 1 1 6
C 42 . ( )( ) ( )( )
2 2
=6
2 2
=6 x =
16 16
3
1 1 3
3 1 1 1 1 1 4
C . 4
3
2 ( )( ) ( )( )
2
=4
2 2
=4 x =
16 16
4 4 0 4 0
1 1 1 1 1 1
C 44 .
2 ( )( ) ( )( )
2
=1
2 2
=1 x =
16 16

1
Rata-rata variable X = μ=np=4. =2
2
2 1 1
Variansi variable X = σ =npq=4. . =1
2 2
2. Misal dalam pemilihan ketua RT, terdapat satu calon yang bernama Ahmad. Peluang ahmad
memenangkan pemilihan = 0,45. Jika diantara pemilih diambil 4 orang. Tentukan peluang
terdapat 3 orang yang memilih Ahmad
Jawab
Jika kita buatkan himpunan semua kemungkinan dari masalah ini

X P(X=x)
0 n x n−x 4 0 4
C x . p ( 1− p ) =C 0 . ( 0,45 ) ( 0,55 ) =1 x 1 x 0,092=0,092
1 C 41 . ( 0,45 )1 ( 0,55 )3=4 ( 0,45 )1 ( 0,55 )3=0,299
2 C 42 . ( 0,55 )2 ( 0,45 )2=0,368
3 C 43 . ( 0,45 )3 ( 0,55 )1=0,200
4 C 44 . ( 0,45 )4 ( 0,55 )0=0,041
Semua nilai peluang jika dijumlahkan :
0,092 +0,299+0,368 + 0,200 + 0,041 = 1
Jadi peluang terdapat 3 orang yang memilih Ahmad menjadi ketua RT = 0,200
3. Pada pelemparan 6 kali mata dadu setimbang, tentukan peluang ada 4 kali mata dadu 1 yang
terbaca
Jawab
1
Peluang mata dadu 1 yang terbaca (peluang sukses) =
6
5
Peluang bukan mata dadu 1 yang terbaca =
6
Banyak pelemparan = 6 kali jadi n = 6
Peluang terdapat 4 kali mata dadu 1 terbaca = P(X = 4)
1 4 5 6−2
1 1
(| )
P(X=4) = b 4 6 ,
6
=C 64 x
6
x () ()
6
=15 x ( 1296 )( 2536 )= 46656
375
=0,008

4. Budi menjual 5 butir telur ayam. Diantara kelima butir tersebut terdapat 4 butir telur yang
baik dan satu butir telur yang busuk. Jika seseorang membeli 3 butir telur ayam berapakah
peluang ketiga butir telur baik semua.
Jawab
4 1
Diekatahui p= , q = . Banyaknya pembelian (n) = 3.
5 5
Dit
4 4 3 1 0 64 ( ) 375
(| )
P(X=3) = b 3 3 ,
5
=C33 x
5
x
5() ()
=1 x
125
x 1=
46656
=0,512 ( )
5. Setelah dilakukan penelitian bertahun tahun terhadap hasil panen buah apel, ternyata
diketahui dari setiap 1.200 buah apel akan terdapat 120 buah apel yang busuk. Jika diambil
4 buah apel secara acak, berapakah peluang :
a. Tidak ada buah apel yang busuk
b. Ada paling sedikit 2 buah apel yang busuk
c. Semua buah apel busuk
Jawab
120 1 9
Diketahui p = = , q = , n= 4
1200 10 10
1 1 0 9 4 94
a. P(X=0) = b 0 4 , (| )
10
n x n−x 4
=C x x p x q =C 0 x
10
x
10 ( ) ( )
=1 x 1 x 4 =0,6561
10
b. P(X=2) + P(X=3) + P(X=4) =

( | 101 )+b (3|4 , 101 )+ b ( 4|4 , 101 )=¿.


b 2 4,
2 2 3 1 4 0
1 9 1 9 1 9
C x ( ) x ( ) +C x ( ) x ( ) +C x ( ) x ( ) .
4 4 4
2 3 4
10 10 10 10 10 10
81 9 1 486+36+1 523
6x +4 x +1 x = = =0,0523
10000 10000 10000 10000 10000

Catatlah materi di atas dengan rapih dan jelas di buku catatanmu, setelah itu foto dengan
posisi portrait dan tidak buram lalu kirimkan foto foto tersebut melalui wa ke no
085311237807

Kerjakan soal di bawah ini dengan benar


1. 10% dari jenis jenis mobil tergolong ke dalam kategori A. Sebuah sampel mobil
berukuran 30 telah diambil secara acak. Hitunglah peluang sampel mobil itu akan
terdiri atas mobil katagori A
a. Semuanya
b. Dua buah
c. Paling sedikit dua buah
d. Tentukan rata rata dan simpangan bakunya
2. Menurut BPS (http://www.bps.go.id) tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Indonesia
pada agustus 2013 sebesar 6,25 persen. Jika diambil 4 orang secara acak , hitunglah
peluang terambilnya 0,1,2 , 3,4 orang yang termasuk pengangguran terbuka
3. Kemungkinan seorang balita pada suatu wilayah menderita gizi buruk adalah 0,2. Pada
tanggal 25 September 2000 wilayah tersebut terdapat 20 orang balita. Berapakah
peluang dari balita tersebut 10 orang menderita gizi buruk
4. Peluang seorang sembuh dari penyakit tulang adalah 0,4. Apabila 15 orang diketahui
menderita penyakit ini, tentukan berapa peluang bahwa terdapat 3 hingga 8 orang yang
sembuh
5. Pada sebuah mesin foto copi selalu diperoleh 50 lembar yang cacat pada setiap memfoto
copy sebanyak 500 lembar. Jika kita memfoto copi sebanyak 3 lembar, peluang
memperoleh 2 lembar yang cacat adalah …..

Anda mungkin juga menyukai