Anda di halaman 1dari 4

PERCOBAAN MENGENAI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN

Anda telah mempelajari berbagai macam faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan tumbuhan. Kini, Anda dapat melakukan percobaan mengenai pengaruh
faktor eksternal terhadap pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Anda dapat
melakukan percobaan tersebut dengan langkah-langkah sebagai berikut.

1. Rancangan Percobaan

 Anda perlu membuat rancangan percobaan sebelum melakukan percobaan. 


Berikut ini akan dipaparkan satu contoh cara membuat percobaan.

 Anda telah mengetahui bahwa oksigen berpengaruh terhadap pertumbuhan dan


perkembangan tanaman. 
 Namun, anda ingin membuktikannya melalui percobaan. 
 Percobaan dapat dilakukan dengan memberikan perlakuan penggenangan air
pada biji dan kecambah. 
 Dengan perlakuan tersebut, biji dan kecambah akan berada dalam kondisi
kekurangan oksigen. 
 Rancangan percobaan 
Rancangan percobaan yang dibuat meliputi hal-hal berikut.

1. Menentukan Alat dan Bahan yang diperlukan


2. Menentukan Variable
3.  Menentukan teknik atau Cara Percobaan yang Akan Dilakukan
Percobaan yang akan dilakukan memerlukan alat dan bahan berikut.
Alat

1. Dua buah cawan petri ukuran besar, sebagai tempat untuk menanam.
2. Kapas, sebagai media tanam.
3. Air, untuk menyiram tanaman.
4. Penggaris, untuk mengukur tinggi batang, panjang daun, serta panjang akar
pokok.
5. Timbangan analitik, untukmengukur berat tanaman seluruhnya.
6. Alat tulis.
Bahan

 Bahan yang digunakan yaitu dua puluh delapan biji kacang hijau dengan ukuran
dan berat hampir sama.
Menentukan Variable
Variabel yaitu semua keadaan, Faktor, kondisi, perlakuan, atau tindakan yang dapat
mempengaruhi hasil eksperimen
Jenis Variabel
1. Variabel bebas (sengaja dibuat berbeda dan mempengaruhi timbulnya variabel
terikat): ketersediaan oksigen.
2. Variabel terikat (terjadi akibat perlakuan variabel bebas): parameter
perkecambahan, pertumbuhan, dan perkembangan.
3. Variabel terkontrol (dibuat sama pada semua perlakuan): faktor-faktor lingkungan
misalnya intensitas cahaya.
Menentukan teknik atau Cara Percobaan yang Akan Dilakukan

 Pada tahap ini disiapkan dua kelompok kecambah kacang hijau yang umumnya
sama. 
 Tiap-tiap kelompok terdiri atas 7 kecambah. 
 Selanjutnya, pada tiap-tiap kelompok ditambahkan 7 biji kacang hijau. 
 Perlakuan yang diberikan sebagai berikut.

1. Kelompok I (kontrol) : dibiarkan tetap lembap.


2. Kelompok II : diberi air sehingga biji dan akar terendam.
Menentukan Waktu Percobaan.

 Percobaan ini akan dilakukan selama 14 hari. 


 Percobaan selama 7 hari untuk mengamati perkecambahan biji kacang hijau. 
 Sementara itu, pengamatan pertumbuhan dan perkembangan dilakukan setiap
hari selama 7 hari berikutnya.
Melakukan Percobaan

Percobaan yang dapat Anda lakukan sebagai berikut.

1. Kapas secukupnya diletakkan pada cawan petri secara merata. 


2. Setelah itu, biji kacang hijau diatur di atasnya. 
3. Pada setiap cawan ditumbuhkan 7 biji. 
4. Selanjutnya, kapas diberi air. 
5. Cawan petri pertama diberi label I, sedangkan cawan petri kedua diberi label II. 
6. Biji akan berkecambah setelah beberapa hari.
7. Penyiraman biji pada cawan petri dilakukan setiap hari selama 7 hari.
8. Pada cawan petri I kapasnya dibiarkan basah. 
9. Sementara itu, cawan petri II diisi dengan air hingga tergenang. 
10. Pada cawan petri II tersebut biji kacang hijau dan akar kecambah harus
terendam air. 
11. Kedua cawan tersebut harus selalu dijaga kandungan airnya setiap hari. 
12. Selanjutnya, pengamatan dilakukan selama 7 hari. 
Parameter yang diamati 
Parameter yang diamati sebagai berikut.

1. Perkecambahan
2. Pertumbuhan; meliputi tinggi batang, panjang daun, jumlah daun, panjang akar
pokok, serta berat tanaman seluruhnya.
3. Perkembangan; meliputi warna daun, warna batang, keadaan daun
(permukaannya rata atau keriting), keadaan batang (kokoh atau mudah roboh), dan
keadaan akar (ujung akar meruncing atau menebal).
4. Data hasil pengamatan Anda selanjutnya dicatat.
Menyusun Laporan Percobaan

 Anda perlu membuat laporan percobaan setelah selesai melakukan percobaan. 


 Hal ini bertujuan untuk mengomunikasikan hasil percobaan Anda. 
 Dengan demikian, hasil percobaan tersebut dapat diketahui dan bermanfaat bagi
orang lain.
Ada berbagai macam format penyusunan laporan ilmiah. Namun, sebuah laporan ilmiah
harus mempunyai unsur-unsur berikut.

1. Judul laporan.
2. Prakata; berisi ucapan rasa syukur penulis serta ucapan-ucapan terima kasih.
3. Daftar isi.
4. Pendahuluan; berisi latar belakang penelitian, rumusan masalah, hipotesis, dan
tujuan penelitian.
5. Tinjauan pustaka; berisi teori, konsep, fakta-fakta, dan penelitian sebelumnya
yang berkaitan dengan topik penelitian.
6. Metode penelitian
7. Hasil dan pembahasan
8.  Kesimpulan
Metode penelitian berisi:

1. Alat dan bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian;


2. Cara kerja penelitian;
3. Waktu dan tempat pelaksanaan penelitian; serta
4. Cara pengambilan data.
Hasil dan pembahasan berisi:

1. Data dan fakta yang diperoleh selama penelitian serta


2. Pengolahan data dan analisis hasil penelitian.
Kesimpulan
1. Daftar pustaka; berisi sumber-sumber yang menunjang penelitian.
2. Lampiran; menyajikan tabel, grafik, gambar, dan informasi pendukung lainnya.
Daftar Pustaka

Anda mungkin juga menyukai