Disusun Oleh:
Kelompok 5
Alisya alvi hoor
Putri Marisha Rekke
Defilia cristela matitale
Mercy revalin hattu
Gamaliel donvito G pariama
Kata pengatar
Puji syukur kehadirat tuhan yang maha esa,karena atas
rahmatnya laporan pengamatan percobaan perkecambahan biji
kacang hijau dapat kami selesaikan dengan tepat waktunya
Tujuan dari pengamatan tersebut adalah untuk menguji dan
mengamati perumbuhan dan perkembangan dari biji kacang
hijau.selain itu,tujuan dari pengamatan kami adalah untuk
memenuhi tugas yang diberikan kepada kami dan menambah
pengetahuan kami mengenai pertumbuhan dan perkembangan dari
tumbuhan.
Semoga dengan adanya laporan yang kami sajikan dapat menjadi
pembelajaran bagi siswa dan siswi untuk lebih mengetahui
pertumbuhan dan perkembangan dari tumbuhan.
Semoga laporan yang kami sajikan dapat bermanfaat bagi kita
semua,khusunya bagi para pelajar.kami menyadari banyak
kekurangan dalam laporan kami.oleh sebab itu kami harapkan kritik
dan saran dari para pembaca atau pendengar.
Penyusun
BAB I
(PENDAHULUAN)
2.Rumusan Masalah
Penelitian ini mempunyai rumusan masalah sebagai berikut :
•Hal-hal apakah yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan bijikacang hijau ?
•Mengapa pertumbuhan pada biji kacang hijau dapat berbeda
meskipun dalamsatu wadah dan mendapatkan perlakuan yang
sama?
•Apakah perbedaan larutan untuk penyiraman dapat mempengaruhi
pertumbuhan biji kacang hijau?
3.Tujuan Percobaan:
1. Untuk mengetahui pengaruh yang diberikan cahaya terhadap
pertumbuhan kacang hijau
2. Untuk mengetahui perbedaan pertumbuhan kacang hijau
terhadap cahaya dalam 2 tempat yakni gelap dan terang
4.Manfaat Penelitian
Dari penelitian yang telah kami lakukan di harapkan semoga
dapat menambah wawasan mengenai pertubuhan dan
perkembangan tanaman khusunya biji kacag hijau serta melatih kita
untuk membudidayakan tanaman
BAB II
(TINJAUAN PUSTAKA)
A. Kajian Teori
Pertumbuhan adalah proses pertambahan volume dan jumlah sel
sehingga ukuran tubuh makhluk hidup tersebut bertambah besar.
Pertumbuhan bersifat irreversible atau tidak dapat kembali dan
dapati diukur (kuantitatif). Sedangkan perkembangan adalah proses
perubahan menuju kedewasaa melalui proses pertumbuhan dan
diferensiasi. Perkembangan berkaitan dengan perubahan fungsi yang
bersifat kualitatif dan tidak dapat diukur. Terdapat 2 faktor yang
dapat mempengaruhi pertumbuhań dan perkembangan pada
tanaman, yaitu faktor eksternal dan faktor internal.
Faktor eksternal: Faktor eksternal atau lingkungan yang dapat
mempengarıhi perumbuhan dan perkembangan tanaman antara lain
nutrisi, air, oksigen, cahaya, suhu, dan kelembaban. Cahaya
berpengaruh terhadap pertubuhan dan perkembangan makhluk
hidup. Tumbuhan sangat membutuhkan cahaya matahari untuk
fotosintesis. Namun keberadaan cahaya juga dapat menghambat
pertumbuhan tanaman karena cahaya dapat merusak hormon auksin
yang lerdpat pada ujung batang, maka tempat penyimpanan
tanaman perluh diperhatikan.
Faktor internal: Faktor internal yang mampu mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan tananan yaitu gen dan hormon.
Gen merupakan matei pembawa sifat yang diwariskan pada
keturunan, sedangkan hormon berfungsi sebagai pengontrol
kegiatan dalam tubuh.
Perkecambahan melibatkan :
- Proses Fisik yaitu : terjadi ketika biji menyerap air (imbibisi) akibat
dari potensial air yang rendah pada biji yang kering
-Proses Kimia yaitu : masuknya air, kemudian biji mengembang dan
kulit biji (testa) akan pecah.
Air yang masuk akan mengaktifkan embrio untuk melepaskan
hormon Giberalin (GA). Hormon ini mendorong aleuron (lapisan tipis
bagian luar endosperm) untuk mensintesis dan mengeluarkan enzim-
enzim untuk mulai bekerja menghidrolisis cadangan makanan yag
terdapat dalam kotiledon dan endosperm. Proses perkecambahan
juga dipengaruhi oleh faktor eksternal/faktor luar antara lain Cahaya.
Pencahayaan tidak selalu sama pada setiap pertumbuhan. Cahaya
juga dapat menghambat pertumbuhan dengan cara mempengaruhi
aktivitas/ kerja dari hormon.
B.Hipotesis
Mungkin intentitas cahaya dapat menghambat pertumbuhan
dan perkembangan tumbuhan
Mungkin tumuhan kacang hijau dapat berada di tempat yang
intentitas cahaya berbeda akan menghasilkan tinggi batang
yang berbeda
Mungkin tumbuhan di tempat gelap akan lebih tinggi dari di
tempat terang
C. Variabel Penelitian
1. Variabel Bebas
Pemberian intetitas cahaya di tempat terang (terkena sinar
matahari),dan di tempat gelap (tidak terkenal sinar matahari
langsung)
2. Variabel Terikat
Morfologi kacang hijau dan pertumbuhan kacang hijau
3. Variabel Terkendali
a. Tempat pnelitian pada gelas air mineral
b. Media penelitian pada kapas basah yang tidak terlalu
basah dan tidak terlalu kering,dan di lakukan
penyiraman secara rutin
c. setiap gelas redapat 5 biji kacang hijau
BAB III
(METODE PENELITIAN)
Alat dan bahan-bahan yag di gunakan dalam penelitian:
ALAT
1. Gela air mineral (4 buah)
2. Gunting (1 buah)
3. spidol permanent (1 buah)
4. benang (secukupnya untuk membantu pengukuran kecambah)
5. mistar
6. pena dan kertas (disesuaikan)
7. milimeter blok (untuk menggambar kurva pertumbuhan)
BAHAN
1. biji kacang hijau (20 butir)
2. kapas
3. air
4. karton bekas (1 buah)
LANGKAH-LANGKAH :
1. siapkan semua alat bahan yang diperlukan
2. rendam kacang hijau untuk mengetahui mana biji kacang hijau
yang layak untuk dijadikan objek eksperimen. Biji yang layak unyuk
dijadikan objek eksperimen adalah biji yag tenggelam.
3. sediakan 4 gelas air mineral kemudian gunting dan buang bagian
atas gelas, bagian bawah gelas yang tersisa kira-kira 4cm. Beri tanda
A1 dan A2 pada 2 gelas pertama (untuk tempat terang) dan beri
tanda B1 dan B2 pada 2 gelas lainnya (tempat gelap).
4. masukan kapas secukupnya kemasing-masing gelas, kemudian beri
sedikit air sampai kapasnya basah.
5. masukan 5 biji kacang hijau yang sudah diilih kedalam masing-
masing gelas berisi kapas yang sudah dibasahi (diatas kapas). Masing-
masing biji dalam setiap gelas diberi tanda angka atau nomor dengan
spidol sebagai berikut :
Gelas A1 (1,2,3,4,5) + gelas A2 (6,7,8,9,10)
Gelas B1 (1,2,3,4,5) + gelas B2 (6,7,8,9,10)
6. letakan kacang hijau dalam jarak yang tidak terlalu rapat dengan
kacang lain agar pertumbuhannya tidak saling menganggu.
7. letakan gelas A1 dan A2 ditempat terang (siang dapatkan cahaya
matahari dan lampu teteap menyala saat malam hari), letakan gelas
B1 dan B2 ditempat gelap (tutup gelas B1 dan B2 dengan karton
bekas, pastikan untuk gelas B1 dan B2 tidak ada cahaya atau gelap).
8. lakukan pengamatan setiap 24 jam sekali terhadap ke4 gelas berisi
kapas dan biji kacang
9. setiap hari tetesi air secukupnya pada ke4 gelas berisi kapas dan
biji kacang hijau (pastikan kapas jangan kering)
10. setiap hari pada jam yang sama lakukan pengamatan
(pengamatam selama 7 hari). Amati dan lakukan pengukuran
menggunakan penggaris (yang diukur adalah : panjang batang, lebar
daun,jumlah daun dan warna daun). Gunakan benang untuk
mengukur panjang batang kecambah.
11. catat hasil pengamatan dan pengukuran pada tabel pengamatan
setiap hari (selama 7 hari).
12. dihari ketujuh hitunglah rata-rata kecambah.
13. gambarlah grafik/kurva pertumbuhan kecambah kacang hijau
ditempat terang dan ditempat gelap (gambar grafik/kurva
menggunakan kertas milimeter block).
14. dokumentasi hasil pengamatan setiap harinya.
BAB IV
(HASIL DAN PEMBAHASAN)
1.Data dan fakta yang diperoleh selamat penelitian
BAB V
(Kesimpulan)
Berdasarkan data dan analisa yang telah dibuat dapat disimpulkan bahwa ada
beberapafaktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan biji
kacang hijau, sehingga ada biji yang tumbuh ada pula biji yang tidak tumbuh.
Selain itu, ada beberapa fakta yangditemukan dalam penelitian yaitu
perbedaan panjang batang pada tanaman meskipun dalamwadah yang sama.
Hal tersebut telah kami analisa. Kami menyimpulkan bahwa adanya perbedaan
tersebut disebabkan oleh beberapa faktor yaitu faktor internal ( dari dalam )
danfaktor eksternal (dari luar) diataranya gen, hormon, cahaya matahari, dan
nilai ph.
LAMPIRAN
Hari 1
(GELAP) (Terang)
Hari ke 2
(Gelap) (Terang)
Hari ke 3
(gelap) (Terang)
Hari ke 4
(Gelap) (Terang)
Hari ke 5
(Gelap) (Terang)
Hari ke 6
(Gelap)
(Terang)
Hari ke 7
(Gelap) (Terang)