Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PERCOBAAN

PERKECAMBANGAN KACANG HIJAU MEDIA KAPAS BASAH

DISUSUN OLEH :

NAZZAR HIBATULLAH (24)

XII MIPA 2

SMA NEGERI 21 BANDUNG

KOTA BANDUNG

2021-2022
A. Latar Belakang

Salah satu ciri makhluk hidup adalah tumbuh dan berkembang.


Pertumbuhan pada tanaman terjadi karena adanya pertambahan
ukuran (volume) yang irreversible (tidak dapat balik) yang disebabkan
adanya pertambahan jumlah sel melalui proses pembelahan sel secara
mitosis pada titik tumbuh dan pembesaran dari tiap-tiap sel. Sedangkan
perkembangan merupakan spesialisasi sel-sel menjadi struktur dan
fungsi tertentu. Perkembangan tidak dapat dinyatakan dengan ukuran,
tetapi dapat dinyatakan dengan perubahan bentuk dan tingkat
kedewasaan. Perkecambahan merupakan proses munculnya plantula
dari dalam biji.
Pertumbuhan dan perkembangan pada tanaman dipengaruhi oleh
faktor internal dan eksternal. Tumbuhan membutuhkan cahaya, tetapi
banyaknya cahaya yang dibutuhkan tidak selalu sama pada setiap
tanaman. Kekurangan cahaya matahari akan mengganggu proses
fotosintesis dan pertumbuhan. Selain itu, kekurangan cahaya saat
perkembangan berlangsung akan menimbulkan gejala etiolasi, dimana
batang kecambah akan tumbuh lebih cepat namun lemah dan daunnya
berukuran kecil, tipis dan berwarna pucat. Sebaliknya, tumbuhan yang
tumbuh ditempat terang menyebabkan tumbuhan tumbuh lebih lambat
dengan kondisi relative pendek, daun berkembang, tampak lebih segar
dan batang kecambah lebih kokoh.
Faktor diatas sangat berpengaruh dalam proses pertumbuhan dan
perkembangan biji kacang hijau. Kami mengadakan penelitian untuk
lebih mengetahui pengaruh cahaya dalam proses pertumbuhan dan
perkembangan biji kacang hijau. Dalam penelitian ini, kami akan
mengamati pertumbuhan dan perkembangan biji kacang hijau dalam 7
hari.
B. Tujuan

Tujuan melakukan penelitian ini adalah sebagai berikut:


1. Untuk mengetahui proses perkecambahan pada biji kacang hijau.
2. Untuk mengetahui pengaruh cahaya terhadap perkembangan
dan pertumbuhan kacang hijau.
3. Untuk mengetahui perbedaan pertumbuhan dan perkembangan
kacang hijau di tempat terang dan gelap.

C. Alat dan Bahan

Alat :

 2 buah gelas bening, 1 gelas di tempat gelap dan 1 gelas di tempat


terang.
 Penggaris, untuk mempermudah dalam pengukuran batang dan
akar biji kacang hijau dari hari ke hari.
 Alat tulis, untuk mencatat perkembangan panjang batang dan akar
biji kacang hijau.
 HP, untuk mendokumentasikan hasil penelitian pada kacang hijau.

Bahan :
 10 biji kacang hijau (5 biji tiap gelas)
 Kapas
 Air

D. Langkah – Langkah
1. Biji kacang hijau di rendam selama 24 jam. Kemudian di pilih 10 biji
kacang hijau yang tenggelam lalu tiriskan.

2. Siapkan 2 gelas bening dan masukkan kapas yang telah di basahi dengan
air. Kemudian setiap gelas di tandai menggunakan kertas label.

3. Letakkan masing-masing 5 biji kacang hijau ke dalam gelas mineral di atas


permukaan kapas yang telah di basahi.

4. Letakkan 1 gelas di tempat gelap dan 1 gelas di tempat terang.

5. Amati dan catatlah perkembangan masing-masing biji kacang hijau selama


7 hari.

E. Tabel Pengamatan

Panjang Kecambah (cm) pada hari ke -

Kondisi 1 2 3 4 5 6 7

Tempat 0 0,2 0,6 2,5 4,1 6,3 14,7

Terang

Tempat 0 0,6 1,5 3,2 6 15,8 17,5

Gelap

F. Kesimpulan
Cahaya mempengaruhi proses pertumbuhan dan perkembangan biji kacang
hijau. Cahaya memperlambat/menghambat kerja hormone auksin dalam
pertumbuhan meninggi.

Sehingga menyebabkan kacang hijau di tempat gelap mengalami etiolasi.


Selain cahaya, air juga berpengaruh terhadap pertumbuhan dan
perkembangan. Jadi, hipotesis awal tadi dinyatakan benar.

G. Saran

Dalam melakukan penelitian ini, jangan terlalu sedikit memberi air.


Usahakan airnya membasahi kapas namun tidak menenggelamkan biji.

H. Dokumentasi

Tempat Gelap Tempat Terang

Anda mungkin juga menyukai