Anda di halaman 1dari 14

Ana Ulfiya

Anisha Wahyuni Novianti


Nitasari Putri Pertiwi
Septiana Maulidina
Septianti Wulansari
Landasan Teori :
Pertumbuhan diartikan sebagai suatu proses
pertambahan ukuran atau volume dan jumlah sel
secara irreversibel, yaitu tidak dapat kembali
ke bentuk semula. Pertumbuhan dapat diukur dan
dinyatakan secara kuantitatif.
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
adalah faktor internal yang meliputi gen,dan
hormone. Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
dimulai dari proses perkecambahan yang diawali
proses imbibisi (penyerapan air) yang
berfungsi melarutkan cadangan makananan dan
menginduksi aktivitas enzim hidrolitik.
Faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
adalah : Suhu, cahaya, air, pH (Derajat
keasaman), Oksigen, Nutrisi, dan Kelembapan
Intensitas cahaya matahari adalah kualitas cahaya
matahari untuk membantu tanaman untuk tumbuh dan
berfotosintesis. Cahaya matahari adalah sumber
energi utama bagi kehidupan seluruh makhluk hidup
didunia. Bagi manusia , hewan dan tumbuhan cahaya
matahari adalah penerang dunia ini. Tanaman
memerlukan cahaya matahari tumbuh hijau. Dengan air
tanpa cahaya matahari, tanaman akan tumbuh tinggi
dengan cepat, namun akan terlihat kuning dan
kekurangan air, meskipun saat disentuh, daunnya
teraba amat basah. Selain itu, bagi tumbuhan
khususnya yang berklorofil cahaya matahari sangat
menentukan proses fotosintesis.
Fotosintesis adalah proses dasar pada tumbuhan
untuk menghasilkan makanan. Makanan yang dihasilkan
akan menentukan ketersediaan energi untuk
pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Sinar
matahari memang berguna bagi fotosintesis pada
tumbuhan, namun efek lain dari sinar matahari ini
adalah menekan pertumbuhan sel tumbuhan. Hal ini
Tujuan :
Mengetahui pengaruh cahaya
terhadap
pertumbuhan biji kacang hijau.

Rumusan Masalah :
Bagaimana pengaruh cahaya terhadap
pertumbuhan biji kacang hijau ?
Hipotesis :
Cahaya berpengaruh terhadap pertumbuhan
biji kacang hijau. Pemberian cahaya
dapat menghambat pertumbuhan biji
kacang hijau, tetapi daun akan
berkembang baik dan berwarna hijau.
Variabel :
1. Variable bebas : Intensitas cahaya
matahari
2. Variabel terikat : Pertumbuhan biji
kacang hijau
3. Varabel kontrol : Jenis air, gelas
plastik, kadar air, jenis
Alat dan Bahan
Alat:
3 gelas plastik bekas air mineral. (1 di
tempat terang, 1 di tempat gelap, 1 di
tempat sedikit terang atau redup)
Penggaris
Sendok makan

Bahan:
15 butir kacang hijau
3 gumpal kapas
1 gelas air mineral (untuk merendam biji
kacang hijau)
1 sendok makan air bersih (untuk
penyiraman satu kali sehari)
1.Merendam biji kacang hijau dengan 1 gelas
platik air mineral selama 1 malam.
2.Menyediakan 3 gelas bekas air mineral.
3.Memasukkan segumpal kapas yang telah
dibasahi dengan air bersih ke dalam setiap
gelas.
4.Memberi label A untuk 1 gelas di tempat
terang, label B untuk yang 1 gelas di tempat
sedikit terang atau redup, dan label C untuk
1 gelas di tempat gelap.
5.Meletakkan 5 butir biji kacang hijau pada
setiap gelas.
6.Menempatkan gelas A di tempat terang, gelas
B di tempat sedikit terang, dan gelas C di
tempat gelap.
7.Menyirami biji-biji tersebut setiap hari
HASIL PENGAMATAN :
1) DI TEMPAT TERANG
HARI Pertumbuhan Biji Kacang Hijau RATA
KE 1 2 3 4 5 RATA
1.
2.
3.

2) DI TEMPAT TEDUH
HARI Pertumbuhan Biji Kacang Hijau RATA
KE 1 2 3 4 5 RATA
1.
2.
3.
HASIL PENGAMATAN :
3) DI TEMPAT GELAP

HARI Pertumbuhan Biji Kacang Hijau RATA


KE 1 2 3 4 5 RATA
1.
2.
3.
Pembahasan :
Cahaya memegang peranan penting dalam proses
fisiologis tanaman, terutama fotosintesis, respirasi,
dan transpirasi. Faktor lingkungan (cahaya) sangat
berpengaruh terhadap pertumbuhan kecambah/kacang
hijau ini. Cahaya yang selain berpengaruh terhadap
proses fotosintesis juga berpengaruh terhadap
pertumbuhan setiap organ dan keseluruhan tumbuhan.
Dalam keadaan terang, batang memiliki auksin yang
sedikit, karena auksin mengalami kerusakan jika
terkena cahaya sehingga pertumbuhan tumbuhan pun
terhambat. Tetapi walaupun begitu, tumbuhan dalam
keadaan terang memiliki banyak klorofil dan tumbuh
berkembang. Sedangkan dalam keadaan gelap, batang
memiliki banyak auksin sehingga tumbuh lebih panjang.
Tetapi dalam keadaan gelap ini walaupun tumbuh dengan
lebih cepat daripada yang terkena cahaya, tumbuhan
menjadi pucat karena kekurangan klorofil, kurus,
Pembahasan :
Pada pertumbuhan di tempat teduh,
kacang hijau memiliki bentuk yg hampir
sama dengan di tempat terang, hanya
ukuran batang, daun dan akar yang
berbeda. Pada tempat teduh laju
pertumbuhan sdikit lebih cepat
dibandingkan di tempat bercahaya karena
hormon Auksin lebih banyak dimiliki
oleh tanaman di tempat ini dibandingkan
ditempat terang, sebab tanaman ditempat
ini hanya sedikit menerima cahaya
matahari. Daunnya agak menguning dan
batangnya kurus.
Kesimpulan :
Cahaya digunakan tanaman untuk proses
fotosintesis. Tanaman yang kurang cahaya (ditanam di
area gelap) batangnya lebih panjang, hal ini karena
tanaman berusaha mencari cahaya untuk keperluan
fotosintesis. Tanaman yang cukup cahaya terlihat
lebih sehat dan segar. Daun tanaman-tanaman yang
kurang cahaya jauh lebih kecil dan kusam kekuningan
dibandingkan dengan tanaman yang cukup cahaya. Daun
tanaman yang cukup cahaya lebih lebar, hijau segar.
Pada tanaman yang berada di tempat yang gelap hormon
auksin bekerja lebih aktif daripada tanaman yang
terkena cahaya, sehingga tanaman yang berada di
tempat yang gelap terjadi pemanjangan sel. Di tempat
yang terang hormon auksin mudah rusak oleh
intensitas cahaya yang tinggi. Di tempat yang terang
pertumbuhan tanaman menjadi terhambat, dan di tempat
yang gelap terjadi etolasi (pemanjangan diujung

Anda mungkin juga menyukai