Disusun Oleh :
Jihan Ayu Fahira (12/XII MIPA 4)
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam pertumbuhan tanaman kacang hijau, memerlukan media dan dipengaruhi
oleh beberapa faktor salah satunya adalah cahaya. Pada penelituian ini akan membahas
mengenai perlakuan yang akan ditimbulkan dari pemberian intensitas cahya yang
berbeda.Tumbuhan hijau memerlukan cahaya tidak hanya untuk membuat makanan,
tetapi juga untuk pertumbuhan. Salah satu sumber cahaya di bumi ini adalah
matahari. Kekurangan cahaya matahari akan mengganggu proses fotosintesis dan
pertumbuhan, meskipun kebutuhan cahaya tergantung pada jenis tumbuhan.
Pertumbuhan merupakan proses kenaikan volume sel yang bersifat Irreversibel (tidak
kembali pada keadaan semula), terjadi karena adanya pertambahan dan pembelahan sel
secara mitosis dan pembesaran sel karena adanya penambahan substansi. Faktor-faktor yang
mempengaruhi pertumbuhan yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal (dari
dalam) meliputi gen dan hormon, sedangkan faktor eksternal (dari luar) meliputi nutrisi,
suhu, cahaya, kelembaban.
Pada proses pertumbuhan selau terjadi peningkatan volume dan bobot tubuh peningkatan
jumlah sel dan protoplasma. Untuk mengukur pertumbuhan tanaman digunakan alat yang
disebut busur tumbuh atau auksanometer. Berbeda dengan pertumbuhan, perkembangan
bukan merupakan besaran sehingga tidak dapat diukur. Perkembangan pada tumbuhan
diawalai sejak terjadi fertilisasi. Calon tumbuhan akan berubah bentuk dari sebuah telur yang
dibuahi menjadi zigot, embrio, dan akhirnya menjadi sebatang pohon yang kokoh atau
rumput yang mudah digoyangkan oleh angina. Nama lain proses perkembangan adalah
morfogenesis.
Cahaya matahari merupakan sinar/cahaya yang berasal dari matahari, yang digunakan oleh
tanaman hijau untuk fotosintesis dan membuat makanan. Tanpa cahaya matahari, tidak akan
ada kehidupan di bumi. Sinar matahari bisa berakibat baik maupun buruk kepada organisme.
Misalnya, suatu tanaman memerlukan cahaya matahari untuk tumbuh hijau. Dengan air tanpa
cahaya matahari, tanaman akan tumbuh tinggi dengan cepat, namun akan terlihat kuning dan
kekurangan air meskipun daunnya terasa amat basah.
Pertumbuhan dan perkembangan dipengaruhi oleh beberapa faktor eksternal dan internal,
salah satu faktor eksternal adalah cahaya. Tumbuhan memerlukan cahaya. Banyaknya cahaya
yang diperlukan tidak selalu sama pada setiap tumbuhan. Umumnya, cahaya menghambat
pertumbuhan meninggi karena cahaya dapat menguraikan auksin (suatu hormone
pertumbuhan). Pertumbuhan yang cepat di tempat gelap disebut etiolasi.
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Alat dan Bahan
Bahan :
b. Tanah
c. Air
3. Letakkan satu gelas ditempat terang dan satu gelas ditempat gelap.
HASIL PENELITIAN
4.1 Tabel Hasil Penelitian
Hari ke Tempat Terang Tempat Gelap
Panjang Rata-Rata Panjang Rata-Rata
1 0 cm 0 cm
2 0,5 cm 0,8 cm
3 1,5 cm 2 cm
4 8 cm 10 cm
5 12 cm 15 cm
Panjang rata-rata akhir 4,4 cm 5,56 cm
4.2 Pembahasan
Cahaya digunakan tanaman untuk proses fotosintesis.Tanaman yang kurang cahaya (ditanam
di area gelap) batangnya lebih panjang, hal ini karena tanaman berusaha mencari cahaya
untuk keperluan fotosintesis. Tanaman yang cukup cahaya terlihat lebih sehat dan segar.
Daun tanaman-tanaman yang kurang cahaya jauh lebih kecil dan kusam kekuningan
dibandingkan dengan tanaman yang cukup cahaya. Daun tanaman yang cukup cahaya lebih
lebar, hijau segar.
Pada tanaman yang berada di tempat yang gelap hormon auksin bekerja lebih aktif daripada
tanaman yang terkena cahaya, sehingga tanaman yang berada di tempat yang gelap terjadi
pemanjangan sel. Di tempat yang terang hormon auksin mudah rusak oleh intensitas cahaya
yang tinggi. Di tempat yang terang pertumbuhan tanaman menjadi terhambat, dan di tempat
yang gelap terjadi etolasi (pemanjangan diujung melekuk). Jadi, hormon mempercepat
pertumbuhan batang dan cahaya menghambat pertumbuhan.
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Diamati dari faktor cahaya, dibuktikan bahwa kacang hijau yang ditempatkan
didaerah yang kurang gelap, akan menghasilkan pertumbuhan kacang hijau yang lebih
cepat dibandingkan dengan kaca kacang hijau yang diletakkan ditempat yang terang.
Dengan itu, hormon auksin yang dipengaruhi tanpa cahaya matahari akan merangsang
perpanjangan sel-sel pada titik tumbuh primer. Tetapi, kondisi tumbuhan yang baik
akan dialami oleh kacang hijau dengan pengaruh cahaya lebih banyak. Yaitu tumbuh
lebih kokoh, daunnya berkembang sempurna, dan berwarna hijau. Hanya saja,
batangnya lebih pendek dari pertumbuhan kacang hijau ditempat gelap. Sedangkan
kondisi tumbuhan yang kurang baik dialami oleh kacang hijau yang tumbuh tanpa
pengaruh cahaya matahari. Yaitu batangnya lebih cepat tinggi, daunnya tidak
mengandung klorofil, dan berwarna kuning. Jadi, dapat disimpulkan bahwa cahaya
memperlambat atau menghambat pertumbuhan kacang hijau, dan hal tersebut terjadi
karena cahaya dapat menguraikan auksin.
LAMPIRAN LAMPIRAN
1. Tanaman kacang hijau di tempat terang