Anda di halaman 1dari 13

Laporan Praktikum Percobaan Pengaruh

Cahaya Terhadap Kecepatan Tumbuh


Kecambah Kacang Hijau

OLEH :

Lalu Muhammad Zaqi Arifiandi


XII MIPA 2

SMA NEGERI 1 KETAPANG


KALIMANTAN BARAT
2022
Kata Pengantar
  
Puji syukur kami panjatkan atas kehadhirat Allah S.W.T yang telah memberikan
keluasan waktu dan kesehatan untuk dapat menyelesaikan tugas mata pelajaran Biologi.
Jenis tugas yang diberikan adalah pengamatan tentang Pertumbuhan dan Perkembangan
tanaman. Metode penugasan yang diberikan adalah menyusun laporan praktikum tentang
pengaruh cahaya terhadap kecepatan tumbuh kecambah kacang hijau
Melalui penugasan ini diharapkan para siswa dapat memahami tentang
pertumbuhan dan perkembangan tanaman yang pada gilirannya dapat diterapkan dalam
kegiatan pembelajaran.
Saya sadar sebagai seorang pelajar yang masih dalam proses belajar, penulisan
laporan praktikum ini masih memiliki banyak kekurangan. Oleh karena itu, saya sangat
mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat positif, guna penulisan laporan yang
lebih baik lagi di masa yang akan datang.

Ketapang, Rabu 7 Agustus 2022


Penulis
Bab Ⅰ
Pendahuluan
A. Latar Belakang Masalah
Tumbuh dan berkembang merupakan salah satu ciri makhluk hidup. Dua rangkaian
proses tersebut berjalan bersamaan, sehingga tidak dapat dipisahkan. Pertumbuhan pada
tanaman terjadi karena adanya pertambahan ukuran yang tidak dapat kembali yang
disebabkan adanya pertambahan jumlah sel melalui proses pembelahan sel secara mitosis
pada titik tumbuh dan pembesaran dari tiap-tiap sel. Sedangkan perkembangan merupakan
spesialisasi sel-sel menjadi struktur dan fungsi tertentu. Perkembangan tidak dapat
dinyatakan dengan ukuran, tetapi dapat dinyatakan dengan perubahan bentuk dan tingkat
kedewasaan.

Tumbuhan membutuhkan cahaya, tetapi banyaknya cahaya yang dibutuhkan tidak


selalu sama pada setiap tanaman. Kekurangan cahaya matahari akan mengganggu proses
fotosintesis dan pertumbuhan. Selain itu, kekurangan cahaya saat perkembangan berlangsung
akan menimbulkan gejala etiolasi, dimana batang kecambah akan tumbuh lebih cepat namun
lemah dan daunnya berukuran kecil, tipis dan berwarna pucat. Sebaliknya, tumbuhan yang
tumbuh ditempat terang menyebabkan tumbuhan tumbuh lebih lambat dengan kondisi relatif
pendek, daun berkembang, tampak lebih segar dan batang kecambah lebih kokoh.

Faktor diatas sangat berpengaruh dalam proses pertumbuhan dan perkembangan biji
kacang hijau. Penelitian bertujuan untuk lebih mengetahui pengaruh cahaya dalam proses
pertumbuhan dan perkembangan biji kacang hijau. Dalam penelitian ini, kami akan
mengamati pertumbuhan dan perkembangan biji kacang hijau dalam ± 7 hari.

B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang masalah diatas, rumusan masalahnya sebagai berikut :
1. Apakah ada pengaruh cahaya terhadap perkembangan dan pertumbuhan biji kacang hijau?
2. Apa pertumbuhan pada kacang hijau yang mendapatkan cahaya matahari langsung dan
kacang hijau yang tidak mendapat cahaya matahari?

C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui proses perkecambahan pada biji kacang hijau.
2. Untuk mengetahui pengaruh cahaya terhadap perkembangan dan pertumbuhan kacang
hijau.
3. Untuk mengetahui perbedaan pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau di
tempat terang dan gelap
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang dapat di berikan adalah sebagai berikut :
1. memberikan pengalaman dan menambah pengetahuan tentang pengaruh cahaya terhadap
pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau

E. Hipotesis
Perkecambahan pada biji kacang hijau yang diletakkan ditempat gelap akan mengalami
kelajuan pertumbuhan yang lebih cepat dibandingkan perkecambahan kacang hijau yang
diletakkan ditempat terang dikarenakan oleh hormone auksin.
Bab Ⅱ
Landasan Teori

A. Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan


Pertumbuhan dapat diartikan sebagai suatu proses pertambahanukuran atau volume
serta jumlah sel secara irreversible, atau tidak dapatkembali ke bentuk semula. Sedangkan
Perkembangan adalah peristiwa perubahan biologis menuju kedewasaan tidak dapat
dinyatakan dengan ukuran tetapi dengan perubahan bentuk tubuh (metamorfosis) dan tingkat
kedewasaan.
Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan diawali dengan perkecambahan biji.
Perkecambahan adalah munculnya plumula (tanaman kecil dari dalam biji). Berdasarkan
letak kotiledonnya, perkecambahan dibedakan menjadi 2, yaitu epigeal dan hypogeal.
erkecambahan epigeal terjadi ketika hipokotil memanjang yang mengakibatkan plumula
(calon daun) dan kotiledon muncul ke permukaan tanah. Munculnya kotiledon ke atas
permukaan tanah, memungkinkan kotiledon untuk berfotosintesis sebagai pengganti daun
yang belum terbentuk. Perkecambahan ini terjadi pada kacang hijau. Sedangkan
perkecambahan hipogeal adalah pertumbuhan biji di mana kotiledonnya tetap berada di
bawah tanah. Dilansir dari Biology Discussion, perkecambahan hipogeal terjadi saat epikotil
(sumbu embrio atau bakal batang di atas kotiledon) memanjang dan mendorong plumula
(bakal daun) ke atas keluar dari tanah. Pemanjangan epikotil tersebut membuat tunas plamula
naik ke atas tanah, sedangkan kotiledon tetap berada di bawah tanah. Perkecambahan
hipogeal biasanya terjadi pada tumbuhan monokotif seperti padi, jagung, gandung, kacang
polong, dan juga kelapa.

.B. Pengaruh Cahaya Matahari terhadap pertumbuhan kacang hijau


  umbuhan memerlukan jumlah cahaya yang berbeda untuk proses fotosintesis. Namun
jumlah cahaya yang berlebihan dapat menghambat pertumbuhan karena merusakkerja
hormon pertumbuhan (auksin). Fungsi utama hormon auksin adalah sebagai pengatur
pembesaran sel dan memacu pemanjangan sel di daerah belakang meristemujung Tumbuhan
yang mendapat cahaya kurang atau ditempat gelap akan terjadi pertumbuhan yang sangat
cepat, tetapi daun kecil dengan warna hijau muda, dan batangakan beruas-ruas panjang
(etiolasi).
Bab Ⅲ
Metodologi Penelitian

A. Jenis Penelitian
Penyusunan laporan ini menggunakan metode eksperimen. Eksperimen dilakukan
menggunakan objek biji kacang hijau pada media kapas yang di bahasi. Kemudian objek
tersebut di simpan pada tempat yang berbeda, yaitu tempat gelap dan tempat terang.

B. Variabel Penelitian

1. Variabel Bebas
Variable bebas dalam percobaan yang di lakukan adalah banyak sedikitnya intensitas cahaya.

2. Variabel Terikat
Variabel terikat dalam percobaan yang di lakukan adalah morfologi kacang hijau dan
pertumbuhan kacang hijau.

3. Variabel Terkontrol
Variabel terkontrol dalam percobaan yang kami lakukan adalah memperlakukan hal yang
sama terhadap objek. seperti jumlah biji kacang hijau harus sama, jumlah air yang diberikan
harus sama, banyak helai kapas harus sama, jenis kacang hijau harus sama, dan lain – lain.

C. Alat dan Bahan


1. 10 buah gelas air mineral;
2. Kapas;
3. 10 biji kacang hijau;
4. Air;
5. Kamera / Handphone,
D. Waktu Dan tempat
1. Waktu
25 Juli – 1 Agustus 2022

2. Tempat Penelitian
A. Pada intensitas cahaya terang (terkena sinar matahari langsung) di balkon rumah

B. Pada intensitas cahaya gelap (tidak terkena sinar matahari langsung) di bawah meja
yang dilapisi selimut

E. Cara Kerja
1. Rendam biji kacang hijau dalam air selama 12 jam
2. Masukkan kapas basah ke dalam masing masing gelas air mineral
3. Masukkan biji kacang hijau yang sudah di rendam, ke dalam masing – masing gelas
air mineral bekas
4. Letakkan 6 gelas di tempat yang terang dan sisanya di tempat gelap
5. Amati pertumbuhan dan perkembangan buhu kacang hijau di tempat yang gelap
dan terang
6. Potret hasil pertumbuhan kecambah
7. Catat hasil peneliaitannya
Bab Ⅳ
Pembahasan
A. Tabel Pengamatan

Gelas 1 Gelas 2 Gelas 3 Gelas 4 Gelas 5 Gelas 6 Gelas 7 Gelas 8 Gelas 9 Gelas 10
Hari 1 Tidak terjadi Tidak terjadi apa - Tidak terjadi Biji sudah mulai ber Biji sudah mulai Biji terlihat pecah Biji sudah mulai Biji sudah mulai Biji sudah mulai Biji sudah mulai
apa - apa apa apa - apa kecambah berkecambah berkecambah berkecambah berkecambah berkecambah
Hari 2 Biji terlihat Biji terlihat pecah Biji terlihat Kecambah sudah Kecambah Biji sudah mulai Kecambah sudah Kecambah Kecambah sudah Kecambah sudah
pecah pecah tumbuh (tumbuh sudah tumbuh berkecambah tumbuh (tumbuh sudah tumbuh tumbuh (tumbuh tumbuh (tumbuh
radikula) (tumbuh radikula) (tumbuh radikula) radikula)
radikula) radikula)
Hari 3 kecambah Kecambah sudah Tidak terjadi Akar sudah Kecambah Akar sudah Akar sudah kecambah Akar sudah terbentuk Akar sudah
sudah tumbuh tumbuh (tumbuh perubahan yang terbentuk dan bertambah terbentuk terbentuk dan batang bertambah terbentuk
(tumbuh radikula) signifikan bertambah panjang panjang bertambah sangat panjang
radikula) sedikit panjang
Hari 4 Akar sudah Akar sudah Kecambah mati Daun sudah Akar sudah Tidak terjadi Akar semakin Batang Tidak terjadi Batang bertambah
terbentuk terbentuk karena terkena terbentuk tetapi terbentuk perubahan yang Panjang, batang bertambah perubahan yang Panjang sedikit
panas matahari tidak batang tidak signifikan bertambah panjang panjang dan signifikan
sehingga bertambah panjang dengan cepat dan sudah muncul
hangus sudah muncul daun daun berwarna
berwarna hijau hijau mudah
muda (tidak segar) (tidak segar)
Hari 5 Tidak terjadi Batang bertambah Mati Daun membesar Batang Daun sudah Batang bertambah Batang Batang bertambah Batang bertambah
perubahan yang Panjang sedikit serta melebar, daun bertambah terbentuk tetapi Panjang dengan bertambah panjang sedikit tetapi Panjang dan sudah
signifikan dan sudah muncul terlihat segar, batang panjang dan batang dari cepat tetapi tidak Panjang tetapi batang tidak kokoh muncul daun
daun bertambah panjang daun sudah kecambah tidak kokoh dan akar tidak kokoh dan berwarna hijau
dengan cepat dan terbentuk bertambah panjang tampak lebih daun sedikit mudah (tidak
batang kokoh sama sekali panjang membesar segar)
Hari 6 Daun sudah Daun membesar Mati Batang semakin Daun membesar Akar bertambah Daun membesar dan Batang Batang bertambah Batang betambah
terbentuk tetapi serta melebar, Panjang, batang serta melebar, panjang, terjadi ada batang bertambah bertambah panjang Panjang tetap dan
batang hanya daun terlihat kokoh dan daun daun terlihat karena batang sama panjang panjang daun membesar
bertambah segar, batang semakin besar segar, batang sekali tidak tumbuh sedikit
sedikit bertambah bertambah
panjang dengan panjang dengan
cepat dan batang cepat dan
kokoh batang kokoh
Hari 7 Batang Akar dan batang Mati Akar dan batang Akar dan batang Tidak terjadi Menjadi layu Menjadi layu Tidak terjadi Menjadi layu
betambah bertambah bertambah panjang bertambah perubahan yang perubahan yang
panjang panjang Panjang signifikan signifikan

Tambahan : untuk gelas 1 – 6 berada pada tempat terang sedangkan gelas 7 – 10 berada pada tempat gelap
B. Pembahasan
Berdasarkan pengamatan yang telah di lakukan terdapat perbedaan dalam
pertumbuhan dan perkembangan di tempat yang gelap dan terang. Hal ini menunjukkan
bahwa cahaya dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan biji kacang hijau
Kacang hijau di tempat terang memiliki batang yang gemuk, sehat dan subur serta daun yang
hijau. Sedangkan batang kacang hijau di tempat gelap kelihatan kurus, lemah, pucat, dan
memiliki daunnya berwarna hijau hijau agak kekuningan. Hal ini disebabkan oleh hormon
auksin. Fungsi utama hormon auksin adalah sebagai pengatur pembesaran sel dan memacu
pemanjangan seldi daerah belakang meristem ujung. Hormon auksin ini sangat peka terhadap
cahaya matahari. Bila terkena cahaya matahari, hormon ini akan terurai dan rusak. Pada
keadaan yang gelap, hormon auksin ini tidak terurai sehingga akan terus memacu
pemanjangan batang. Akibatnya, batang tanaman akan lebih panjang jika ditanam di tempat
yang gelap. tetapi dengan kondisi fisik tanaman yang kurang sehat, akar yang banyak dan
lebat, batang terlihat kurus tidak sehat, warna batang dan daun pucat. air juga berpengaruh
terhadap pertumbuhan dan perkembangan. Saat proses penelitian, tanaman kami kekurangan
air pada hari pertama dankedua. Sehingga menyebabkan batang kacang hijau yang di simpan
tempat terang lebih panjang di bandingkan tempat gelap. Sedangkan akarnya lebih panjang di
tempat gelap di bandingkan tempat terang.

Bab Ⅴ
Kesimpulan
A. Kesimpulan

Melalui penelitian yang telah saya lakukan, pertumbuhan kecambah diletakkan di tempat
gelap tumbuh lebih cepat dan tinggi tetapi kondisi fisik tanaman buruk. Sedangkan tanaman yang
diletakkan di tempat terang tumbuh lebih lambat dan pendek dikarenakan hormone auksin yang
terhambat karena cahaya, sehingga laju pertumbuhan tanaman tidak terlalu cepat. Meskipun
kecambah tumbuh lebih pendek tetapi kondisi fisik tumbuhan lebih bagus

Saya dapat menyimpulkan bahwa cahaya mempengaruhi proses pertumbuhan dan


perkembangan biji kacang hijau. Cahaya memperlambat/menghambat kerja hormon auksin dalam
pertumbuhan meninggi. Sehingga menyebabkan kacang hijau di tempat gelap mengalami etiolasi.
Selain cahaya, air juga berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan. Jadi,hipotesis yang
di awal tadi dinyatakan benar
Daftar Pustaka
http://tita7ezer.blogspot.com/
http://igede-praditya.blogspot.com/2012/12/pengaruh-internet-terhadap-prestasi.html
https://www.sekawanmedia.co.id/blog/pengertian-internet/
https://www.kompas.tv/article/ 148177/sejak-kapan-internet-ada-di-indonesia
http://debokbanget8.wordpress.com/2012/02/02/pengaruh-internet/
http://rickyadityasmansa.blogspot.com/2011/03/pengaruh-teknologi-internet-terhadap.html

Anda mungkin juga menyukai