Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM (LKP)

PERTUMBUHAN DAN PERKECAMBAHAN KACANG HIJAU

SHINTA RANIWIJAYA
NIM. 857614722

UPBJ PURWOKERTO
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2023
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya yang bertanda tangan di bawah ini

Nama Mahasiswa : Shinta Raniwijaya


NIM : 857614722
Program Studi : PGSD BI

Dengan ini menyatakan bahwa Laporan Kegiatan Praktikum ini merupakan hasil
karya saya sendiri dan saya tidak melakukan plagiatisme atau pengutipan dengan
cara-cara yang tidak sesuai dengan etika yang berlaku dalam keilmuan. Atas
pernyataan ini saya siap menerima tindakan sanksi yang diberikan kepada saya
apabila dikemudian hari ditemukan pelanggaran akademik dalam karya saya ini atau
ada klaim atas karya saya ini.

Balapulang, 23 April 2023


Yang membuat pernyataan

Shinta Raniwijaya

PERTUMBUHAN DAN PERKECAMBAHAN KACANG HIJAU


A. TUJUAN PERCOBAAN
Mengamati Pertumbuhan dan perkecambahan pada kacang hijau

B. ALAT DAN BAHAN


Alat dan Bahan
 Biji kacang hijau 6 buah
 Botol jam (selai) 2 buah
 Kertas saring secukupnya
 Kertas label secukupnya
 Gunting 1 buah

C. LANDASAN TEORI
Tumbuhan adalah mahluk hidup yang mempunyai ciri sebagaimana mahluk
hidup lainnya. Salah satu ciri tumbuhan adalah mengalami pertumbuhan dan
perkembangan. Pertumbuhan pada tanaman dapat dilihat dari makin besarnya suatu
tanaman yang disebabkan oleh jumlah sel yang bertambah banyak dan bertambah
besar dan bersifat tidak dapat balik (ireversible). Selain tumbuh, tanaman juga
mengalami perkembangan. Perkembangan adalah peristiwa biologis menuju
kedewasaan tidak dapat dinyatakan dengan ukuran tetapi dengan perubahan bentuk
tubuh (metamorfosis) dan tingkat kedewasaan.

Tumbuhan yang masih


kecil, belum lama
muncul dari biji dan
masih hidup dari
persediaan makanan yang
terdapat di dalam biji,
yang
dinamakan kecambah
(plantula).
Awalperkecambahan
dimulai dengan
berakhirnya masa
dormansi. Masa
dormansi adalah
berhentinya
pertumbuhan pada
tumbuhan dikarenakan
kondisi lingkungan yang
tidak
sesuai. Berakhirnya
masa dormansi ditandai
dengan masuknya air
ke
dalam biji suatu
tumbuhan, yang disebut
dengan proses imbibisi.
Imibibisi ini terjadi
karena karena
penyerapan air akibat
potensial air
yang rendah pada biji
yang kering. Air yang
berimbibisi menyebabkan
Tumbuhan yang masih
kecil, belum lama
muncul dari biji dan
masih hidup dari
persediaan makanan yang
terdapat di dalam biji,
yang
dinamakan kecambah
(plantula).
Awalperkecambahan
dimulai dengan
berakhirnya masa
dormansi. Masa
dormansi adalah
berhentinya
pertumbuhan pada
tumbuhan dikarenakan
kondisi lingkungan yang
tidak
sesuai. Berakhirnya
masa dormansi ditandai
dengan masuknya air
ke
dalam biji suatu
tumbuhan, yang disebut
dengan proses imbibisi.
Imibibisi ini terjadi
karena karena
penyerapan air akibat
potensial air
yang rendah pada biji
yang kering. Air yang
berimbibisi menyebabkan
Tumbuhan yang masih
kecil, belum lama
muncul dari biji dan
masih hidup dari
persediaan makanan yang
terdapat di dalam biji,
yang
dinamakan kecambah
(plantula).
Awalperkecambahan
dimulai dengan
berakhirnya masa
dormansi. Masa
dormansi adalah
berhentinya
pertumbuhan pada
tumbuhan dikarenakan
kondisi lingkungan yang
tidak
sesuai. Berakhirnya
masa dormansi ditandai
dengan masuknya air
ke
dalam biji suatu
tumbuhan, yang disebut
dengan proses imbibisi.
Imibibisi ini terjadi
karena karena
penyerapan air akibat
potensial air
yang rendah pada biji
yang kering. Air yang
berimbibisi menyebabkan
Sama seperti makhluk hidup lainnya, tumbuhan kacang hijau juga mengalami
pertumbuhan dan perkembangan. Kacang hijau berkembang dari tahap zigot sampai
terbentuk embrio di dalam biji. Tahap perkembangan tersebut disebut dengan
perkecambahan. Tahap perkecambahan kacang hijau terdiri dari tiga bagian utama,
yaitu radikula (calon akar), hipokotil (batang bawah), dan kotiledon (daun pertama
yang dihasilkan kecambah). Dari tiga bagian utama tersebut, dapat disimpulkan
bahwa kacang hijau merupakan tumbuhan yang mengalami perkembangan dan
pertumbuhan pada kelompok fase vegetatif, Adjarian. Fase tersebut membentuk organ
tubuh seperti akar, batang, dan daun. Kacang hijau mengalami pertumbuhan dan
perkembangan fase vegetatif." Tahap Pertumbuhan dan Perkembangan Kacang Hijau
1. Biji
Proses pertumbuhan kacang hijau diawali dari biji. Biji yang direndam air atau
terkena air akan mengalami proses masuknya air ke dalam biji. Nah, air yang
masuk ke biji bisa mengaktifkan enzim dan hormon sehingga metabolisme sel
bekerja dan menyebabkan munculnya calon tumbuhan. 
2. Perkecambahan
Perkecambahan merupakan tahap terbentuknya individu baru yang muncul dari
biji. Pada tahap ini, struktur yang pertama muncul adalah calon akar (radikula)
yang akan menjadi bakal akar utama. Calon akar adalah bagian bawah dari batang
(hipokotil) yang akan tumbuh menjadi tanaman muda. Setelah itu, batang kacang
hijau akan muncul ke atas tanah dan menghasilkan daun pertama (kotiledon).
Kacang hijau berasal dari biji dan mulai terbentuk individu baru yaitu
perkecambahan."
3. Kacang hijau dewasa
Setelah tahap perkecambahan, tahap selanjutnya adalah menjadi kacang hijau
dewasa. Pada tahap ini, kacang hijau mengalami pertambahan diameter atau
pertambahan ukuran pada bagian tumbuhan seperti batang. Batang kacang panjang
akan memanjang dan membesar akibat faktor internal ataupun faktor eksternal.
Kedua faktor ini memiliki peran masing-masing dalam proses pertumbuhan
dan perkembangan tanaman. Faktor internal dipengaruhi oleh gen dan
hormon, sedangkan faktor eksternal dipengaruhi oleh cahaya matahari,
nutrisi, air dan kelembaban, suhu dan tanah.
Cahaya merupakan salah satu faktor yang sangat mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Tanaman yang terkena cahaya
umumnya memiliki daun yang berwarna hijau, sedangkan tanaman yang
kekurangan cahaya berwarna pucat. Tanaman yang terkena cahaya memiliki
perkembangan yang kokoh, sementara pada tanaman yang tidak terkena atau
kurang cahaya akan menunjukkan pemanjangan pada tanaman.
Tanaman yang terkena sinar matahari langsung akan menghasilkan
klorofil yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan tanaman yang kekurangan
cahaya. Cahaya memegang peranan yang sangat penting dalam perkecambahan
biji dari beberapa tanaman. Peranan cahaya dalam merangsang atau
menghambat perkecambahan biji dari beberapa tanaman

D. PROSEDUR PERCOBAAN
 Rendamlah biji kacang hijau dalam air semalaman
 Lipatlah kertas saring sehingga lebarnya setinggi dasar sampai leher botol selai.
Bila perlu potonglah kelebihannya
 Gulunglah kertas saring tersebut dan masukan kedalam botol selai sehingga
menempel pada dinding botol bagian dalam .
 Sisipkan 6 biji kacang hijau pada botol selai. Tambahkan air secukupnya
sehingga kertas saring tetap basah (kira – kira 1/10-nya)
 Simpanlah sediaan di tempat terang tetapi tidak terkena sinar matahari langsung
selama 2 minggu. Jika air tampak berkurang (kertas saring mengering)
tambahkan air secukupnya sehingga kertas saring tetap basah tetapi permukaan
air tidak merendam biji.
 Amatilah perkecambahan dan pertumbuan biji-biji tumbuhan dari sediaan
tersebut. Catatlah kapan biji kacang mulai berkecambah, amatilah bagian akar,
batang dan daun tumbuan. Dan gambarlah hasilnya pada lembar kerja.

E. HASIL PENGAMATAN
Tabel pengamatan pertumbuhan dan perkecambahan biji kacang
Hari ke Gambar pertumbuhan Panjang (mm) Keterangan
kecambah kacang merah Akar Batang
0
1
2
3
4
5
6
F. PERTANYAAN-PERTANYAAN
1 Pada hari keberapa akar kecambah kacang mulai tumbuh?
Jawab :
2 Perhatikan arah pertumbuhan akar setiap kecambah tersebut. Adakah yang
arah pertumbuannya ke atas? Mengapa demikian?
Jawab :

G. PEMBAHASAN

H. KESIMPULAN

I. DAFTAR PUSTAKA
 https://adjar.grid.id/read/543222149/tahap-pertumbuhan-dan-perkembangan-
tumbuhan-kacang-hijau?page=all
 https://adoc.pub/pengaruh-cahaya-terhadap-pertumbuhan-kacang-hijau.html
 https://id.m.wikipedia.org/wiki/Perkecambahan


J. KESULITAN YANG DIALAMI
 SARAN DAN MASUKAN
.
K. FOTO PRAKTIKUM

Anda mungkin juga menyukai