LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM (LKP)

GERAK SEISMONASTI DAN NIKTINASTI PADA

TUMBUHAN PUTRI MALU

SHINTA RANIWIJAYA
NIM. 857614722

UPBJ PURWOKERTO
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2023
 PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya yang bertanda tangan di bawah ini

Nama Mahasiswa : Shinta Raniwijaya

NIM : 857614722
Program Studi : PGSD BI

Dengan ini menyatakan bahwa Laporan Kegiatan Praktikum ini merupakan hasil
karya saya sendiri dan saya tidak melakukan plagiatisme atau pengutipan dengan
cara-cara yang tidak sesuai dengan etika yang berlaku dalam keilmuan. Atas
pernyataan ini saya siap menerima tindakan sanksi yang diberikan kepada saya
apabila dikemudian hari ditemukan pelanggaran akademik dalam karya saya ini atau
ada klaim atas karya saya ini.

Balapulang, 23 April 2023

Yang membuat pernyataan

Shinta Raniwijaya
 GERAK SEISMONASTI DAN NIKTINASTI PADA
TUMBUHAN PUTRI MALU

A. TUJUAN PERCOBAAN
 Mengamati Gerak Seismonasti
 Mengamati Gerak Niktinasti

B. ALAT DAN BAHAN

Alat dan Bahan
 Tanaman putri malu dalam pot 1 buah
 Kotak dari karton warna itam atau kardus dilapisi kertas hitam 1 buah
 Stop watch atau jam tangan 1 buah
 Alat-alat tulis dan penggaris

C. LANDASAN TEORI
Putri malu atau Mimosa pudica adalah perdu pendek anggota suku polong-
polongan yang mudah dikenal karena daun-daunnya yang dapat secara cepat
menutup/layu dengan sendirinya saat disentuh. Walaupun sejumlah anggota polong-
polongan dapat melakukan hal yang sama, putri malu bereaksi lebih cepat daripada
jenis lainnya. Kelayuan ini bersifat sementara karena setelah beberapa menit
keadaannya akan pulih seperti semula.. Keunikan dari tanaman ini adalah bila
daunnya disentuh, ditiup, atau dipanaskan akan segera "menutup". Hal ini disebabkan
oleh terjadinya perubahan tekanan turgor pada tulang daun. Rangsang tersebut juga
bisa dirasakan daun lain yang tidak ikut tersentuh. Gerak ini disebut seismonasti, yang
walaupun dipengaruhi rangsang sentuhan (seismonasti), sebagai contoh, gerakan
seismonasti daun putri malu tidak peduli dari mana arah datangnya sentuhan.
Tanaman ini juga menguncup saat matahari terbenam yaitu disebut gerak Niktinasti,
yakni gerak nasti yang terjadi akibat pengaruh gelap dan putri malu akan merekah
kembali setelah matahari terbit.
Tanaman putri malu menutup daunnya untuk melindungi diri dari hewan
pemakan tumbuhan (herbivora) yang ingin memakannya. Warna daun bagian bawah
tanaman putri malu berwarna lebih pucat, dengan menunjukkan warna yang pucat,
hewan yang tadinya ingin memakan tumbuhan ini akan berpikir bahwa tumbuhan
tersebut telah layu dan menjadi tidak berminat lagi untuk memakannya.
D. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Seismonasti
 Sediakan alat dan bahan yang diperlukan seperti pot yang berisis tanaman
putri malu, lembar kerja, alat-alat tulis, dan penggaris.
 Pot putri malu, sebaiknya anda siapkan beberapa ari sebelumnya, sehingga
ketika akan dilakukan percobaan pot tersebut dalam keadaan segar. Caranya
carilah tanaman putri malu ukuran sedang selanjutnya ambil tanaman
tersebut dengan menyodoknya dengan skop atau alat lainnya sehingga
tanaman tersebut dapat dipindahkan kedalam pot tanpa mengganggu bagian
akarnya.
 Letakkan pot putri malu yang telah disiapkan di atas meja, selanjutnya
lakukan sentuhan halus hingga sentuhan yang paling kasar terhadap daun-
daun putri malu tersebut dengan menggunakan penggaris.
 Catatlah hasi pengamatan pada lembar kerja.
2. Niktinasti
 Sediakan dua buah pot putri malu
 Berilah tanda A pada pot pertama dan tanda B pada pot kedua
 Letakkan pot A ditempat terang dan terbuka
 Simpanlah pot B diatas meja dan tutuplah dengan menggunakan kotak karton
atau kardus yang kedap cahaya dengan hati-hati agar tidak menyentuhnya.
 Biarkan pot B tertutup selama kurang lebih setengah jam.
 Setelah ditutup kurang lebih setengah jam, bukalah dengan hati-hati (tidak
menyentuh tanaman)
 Amati apa yang terjadi dengan daun putri malu tersebut dan bandingkan
dengan daun putri malu pada pot A
 Catatlah hasil pengamatan dan tuangkan hasilnya pada lembar kerja
E. HASIL PENGAMATAN
1. Tabel pengamatan gerak seismonasti
No. Jenis sentuhan pada Reaksi daun putri malu keterangan
daun putri malu
1. Halus Daun menutup perlahan Bereaksi 5 detik
2. Sedang Seluruh daun menutup Bereaksi 3 detik
3. Kasar Seluruh daun dan Bereaksi 2 detik
tangkai menutup

2. Tabel pengamatan gerak Niktinasti

No. Pot putri malu Reaksi daun putri malu
Mula-mula ½ jam kemudian
1. Disimpan di tempat terang Membuka Tetap membuka
2. Ditutup dengan penutup yang Membuka Menutup
kedap cahaya

F. PERTANYAAN-PERTANYAAN
1 Sebutkan dua jenis tanaman lain yang dapat melakukan gerak niktinasti!
Jelaskan alasan anda memilihnya!
Jawab : Pohon Cassia corymbosa dan Lamtoro, kerena daun tersebut akan
menutup pada suasana/keadaan gelap (malam hari ) dan akan membuka
kembali ketika suasana terang (siang hari)
2 Apa perbedaan antara gerak niktinasti dengan seismonasti pada percobaan
yang telah anda lakukan? Jelaskan !
Jawab : Perbedaan antara gerak niktinasti dan gerak seismonasti pada
percobaan yang telah dilakukan yaitu:
 Gerak niktinasti gerak menutupnya daun karena pengaruh cahaya
gelap, seperti daun putri malu yang menutup karena tidak ada cahaya
atau gelap.
 Gerak seismonasti gerak pada tumbuhan karena disebabkan oleh
getaran atau sentuhan, seperti daun putri malu yang akan menutup
daun dan batangnya karena diberikan sentuhan.
G. PEMBAHASAN
Dalam praktikum ini tentang gerak pada tumbuhan, praktikan melakukan
percobaan dengan menggunakan daun putri malu untuk mengetahui gerak seismonasti
dan gerak niktinasti pada tumbuhan.
Gerak seismonasti yaitu gerak pada tumbuhan karena adanya rangsangan berupa
getaran. Daun putri malu ini akan menutup apabila disentuh, dan perlakuan
sentuhanpun akan mempengaruhi gerakan pada daun putri malu ini. Jika sentuhannya
halus, proses menutunya daun putri malu juga akan lambat. Bila disentuh dengan
sentuhan sedang, maka reaksi menutupnya daun putri malu agak cepat menutup
dibanding dengan sentuhan halus tadi. Dan jika disentuh dengan kasar maka akan
dengan cepat menutup daun dan tangkainya. Reaksi ini terjadi akibat perubahan tiba
tiba dalam keseimbangan air yang terjadi pada bantal daun yang kehilangan tekanan
air sehingga daun maupun tangkai mengatup.
Gerak niktinasti merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh suasana gelap,
sehingga disebut juga dengan gerak tidur. Daun- daun tersebut dapat terjadi akibat
perubahan tekanan turgor di dalam persendian daun. Pengamatan niktinasti pada
tumbuhan putri malu yaitu dengan meletakan daun putri malu ditempat terang atau
terbuka dan membandingkannya dengan daun putri malu yang ditutup dengan kardus
atau tempat yang kedap cahaya. Daun putri malu yang terkena cahaya matahari atau
tempat terang akan tetap membuka daunnya sedangkan daun putri malu yang ditutup
dan tidak terkena cahaya atau gelap lama kelamaan akan menutupkan daunnya. Hal
ini membuktikan bahwa daun putri malu tersebut mengalami gerak niktinasti atau
gerak tidur.

H. KESIMPULAN
Dari praktikum tentang gerak pada daun putri malu ini dapat disimpulkan
bahwa, daun putri malu mengalami gerak seismonasti dan gerak niktinasti. Sentuhan
pada daun putri malu juga mempengaruhi reaksi yang terjadi. Sentuhan halus
menyebabkan reaksi menutupnya daun dengan perlahan, sentuhan sedang
menyebabkan gerak menutupnya daun agak cepat dan sentuhan kasar menyebabkan
gerak menutupnya daun dengan cepat.
Daun putri malu yang berada di tempat yang kedap cahaya akan mulai
menutup daunya dan daun putri malu yang ditempat terang atau terkena cahaya
daunnya akan tetap terbuka. Daun putri malu menutupkan daunnya yaitu dengan
 tujuan sebagai alat untuk pertahanan diri dari hewan-hewan yang akan
mengkonsumsinya serta untuk meindungi simpanan airnya dan penguapan yang
dikarenakan oleh angin.

I. DAFTAR PUSTAKA
 https://id.wikipedia.org/wiki/Putri_malu

 https://kumparan.com/berita-update/gerak-pada-tumbuhan-dan-jenisnya-
1up7387Ii4z/1
 https://kumparan.com/berita-hari-ini/macam-macam-gerak-nasti-beserta-contoh-
tumbuhannya-1vJXjkeGxSX/full

J. KESULITAN YANG DIALAMI

 SARAN DAN MASUKAN
Saran dan Masukan dalam praktikum ini yaitu susahnya mencari daun putri malu
di tempat praktikan.
K. FOTO PRAKTIKUM