Anda di halaman 1dari 11

LKPI

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM


GERAK PADA TUMBUHAN

MEGA FEBRYANIKA
NIM 858309734

UPBJJ BANJARMASIN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2023
A. JUDUL
Gerak pada tumbuhan

B. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mengamati gerak seismonasti
2. Mengamati gerak niktinasti

C. ALAT DAN BAHAN


1. Tanaman putri malu dalam 1 buah pot.
2. Kotak DUS
3. Stop watch atau jam tangan 1 buah.
4. Alat-alat tulis

D. LANDASAN TEORI
Mimosa pudica atau biasa disebut dengan tanaman putri malu
merupakan tanaman yang mudah untuk kita temukan dibeberapa halaman
rumah ataupun sekolah. Tanaman ini termasuk tanaman liar yang dapat
tumbuh dengan bebeas tanpa perawatan khusus. Kita juga mengetahui bahwa
tanaman putri malu memeilki keunikan tersendiri dari tanaman lainnya.
Dimana tanaman ini jika disentuh akan memberikan respon. Seperti halnya
ketika kita menyentuh pada bagian ujung anak daun, maka ujung anak daun
tersebut akan menguncup yang semula mengembang atau mekar. Baegitu
pula pada bagian batang yang disentuh, maka daun pada batang akan
menguncup telebih dahulu diikuti dengan batang yang melemah dan jatuh
ketika disentuh. Namun, pada bagianbagian yang disentuh ini akan kembali
membuka daun atau batang akan kembali berdiri tegak dalam waktu yang
relatif sedang. Sentuhan yang diberikan pada tanaman ini disebut gerak nasti.
Sentuhan pada putri malu dapat menyebabkan daun mengatup dan
tangkainya merebah yang kita sebut dengan tigmonasti atau seismonasti.
Tigmonasti adalah gerak ynag disebabkan oleh rangsangan sentuhan atau
getaran, seperti menutupnya daun putri malau jika disentuh. Jika hanya satu
anak daun yang disentuh maka rangsangan akan diteruskan sehingga daun
lainnya pada satu tangkai akan ikut menutup. Respon ynag diterima putri
malu terhadap rangsangan terjadi sangat cepat hanya dalam hitungan 0,1
detik.
Nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh
rangsang. Gerak ini disebabkan oleh adanya perubahan tekanan turgor akibat
pemberian rangsang. Karena tidak dipengaruhi oleh arah sehingga tidak ada
nasti positif atau negatif.
Macam-macam gerak nasti:
A. Seismonasti
Seismonasti adalah gerak pada tumbuhan karena adanya rangsangan
berupa getaran. Daun putri malu saat disentuh akan menutup, reaksi
menutupnya daun putri malu dikarenakan adanya perubahan tekanan
turgor akibat pemberian rangsang. Dengan jenis sentuhan yang berbeda,
maka reaksi daun putri malu pun berbeda-beda. Jika disentuh secara
halus, daun putri malu menutup secara perlahan mulai dari pangkal daun
sampai ujung daun. Saat disentuh dengan sentuhan sedang, daun langsung
menutup dari pangkal daun hingga tengah disusul dengan bagian ujung.
Sedangkan jika disentuh dengan sentuhan kasar, daun dan tangkai
langsung menutup sekaligus.
B. Niktinasi
Niktinasti (rangsang berupa gelap), merupakan gerak tidur pada tumbuhan
yang disebabkan karena keadaan gelap. Proses niktinasti banyak terjadi
pada tumbuhan berdaun majemuk. Niktinasti terjadi karena sel-sel motor
di persendian tangkai daun (anak-anak daun majemuk)
atau pulvinus memompa ion K+ dari satu bagian ke bagian lainnya
sehingga menyebabkan perubahan tekanan turgor. Contoh niktinasti
adalah pada daun lamtoro dan Cassia corymbosa yang melipat kebawah
pada saat malam hari.

E. PROSEDUR PERCOBAAN
A. Seismonasti
1. Sediakan alat dan bahan yang dipergunakan seperti pot yang berisi
tanaman putri malu, lembar kerja, alat-alat tulis, dan penggaris.
2. Pot putri malu, sebaik anda siapkan beberapa hari sebelumnya,
sehingga ketika akan dilakukan percobaan pot tersebut dalam keadaan
segar. Caranya carilah tanaman putri malu ukuran sedang selanjutnya
anda ambil tanaman tersebut dengan menyodoknya dengan skop atau
alat lainnya sehingga tanaman tersebut dapat anda pindahkan ke
dalam pot tanpa mengganggu bagian akarnya.
3. Letakkan pot putri malu yang telah anda siapkan di atas meja,
selanjutnya lakukan sentuhan halus hingga sentuhan kasar terhadap
daun-daun putri malu tersebut dengan menggunakan penggaris.
4. Catatlah hasil pengamatan Anda pada lembar kerja (Tabel 1.2) di
bagian akhir modul ini.
B. Niktinasti
1. Sediakan dua buah pot putri malu.
2. Berilah tanda A pada pot pertama dan tanda B pada pot kedua.
3. Letakkan pot A di tempat terang dan terbuka.
4. Simpanlah pot B di atas meja dan tutuplah dengan menggunakan
kotak karton atau kardus yang kedap cahaya dengan hati-hati agar
tidak menyentuhnya.
5. Biarkan pot B tertutup selama lebih kurang setengah jam.
6. Setelah ditutup lebih kurang setengah jam, bukalah dengan hati-hati
(tidak menyentuh tanamannya).
7. Amati apa yang terjadi dengan daun putri malu tersebt dan
bandingkan dengan daun putri malu pada pot A.
8. Catatlah hasil pengamatan anda dan tuangkan hasilnya pada lembar
kerja (Tabel 1.3) di bagian akhir modul.

F. HASIL PENGAMATAN
A. Seismonasti
Tabel 1.1
Hasil pengamatan seismonasti
No Jenis Sentuhan Pada Reaksi Daun Putri Malu Keterangan
Daun Putri Malu
1 Halus Daun menutup secara Memerlukan waktu
pelan-pelan, maka daun yang lebih lama
akan menutup sedikit untuk daun
menutup
2 Sedang Daun akan menutup Memerlukan waktu
dibagian yang terkena yang agak cepat
sentuhan, sedangkan untuk daun
daun pada bagian menutup
batang yang lain tidak
ikut menutup
3 Kasar Daun dan tangkai yang Memerlukan waktu
disentuh secara kasar, yang cepat untuk
maka akan menutup daun menutup
secara sempurna

B. Niktinasti
Tabel 1.3
Hasil pengamatan niktinasti
Reaksi daun putri malu
No Pot putri malu
Malu-malu ½ jam kemudian

1 Disimpan di tempat terang Daun tetap Daun tetap


membuka membuka
2 Ditutup dengan penutup Daun tetap Daun menutup
yang kedap cahaya membuka

G. PERTANYAAN-PERTANYAAN
1. Sebutkan dua jenis tanaman lain yang dapat melakukan niktinasti!
Jelaskan alasan anda Memilihnya!
Jawaban:
Dua jenis tanaman lain yang dapat melakukan niktinasti : (a). Daun
Cassia corymbosa dan (b). Daun Lamtoro. Alasan saya memilih kedua
tanaman ini adalah dikarenakan Proses niktinasti banyak terjadi pada
tumbuhan berdaun majemuk. Niktinasti terjadi karena sel-sel motor di
persendian tangkai daun (anak-anak daun majemuk). atau pulvinus
memompa ion K+dari satu bagian ke bagian lainnya sehingga
menyebabkan perubahan tekanan turgor. Jadi Daun Cassia corymbosa dan
Daun Lamtoro akan melipat kebawah pada saat malam hari dikarena
kondisi pada malam hari itu gelap
2. Apa perbedaan antara niktinasti dengan seismonasti pada percobaan yang
telah anda lakukan? Jelaskan
Jawaban:
Jadi perbedaan antara niktinasti dengan seismonasti pada percobaan yang
saya lakukan pada percobaan niktinasti adalah gerak pada tumbuhan putri
malu dipengaruhi oleh rangsangan dari cahaya yang menyebabkan daun
putri malu menutup pada saat di letakkan ditempat tertutup. Sedangkan
percobaan seismonasti gerak pada tumbuhan putri malu dipengaruhi
rangsangan sentuhan, apabila ada yang menyentuh daun putri malu
seketika daun putri malu tersebut akan menutup sesuai dengan sentuhan
yang dilakukan.

H. PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil pengamatan diperoleh bahwa gerak pada tumbuhan adalah
sebagai berikut:
A. Seismonasti
Seismonasti adalah gerak pada tumbuhan karena adanya rangsangan
berupa getaran. Apabila disentuh daun putri malu akan menutup.
Melakukan sentuhan dengan cara yang berbeda itu juga dapat pengaruhi
daun putri malu yang menutup. Jika melakukan sentuhan dengan halus,
prosesnya memerlukan waktu yang cukup lama daunnya menutup. Bila
disentuh dengan sedang, reaksinya memerlukan waktu agak cepat
daunnya menutup. Dan jika disentuh dengan kasar, maka prosesnya
memerlukan waktu yang cepat menutup daun dan tangkainya dengan
sempurna. Reaksi ini yang disebabkan oleh perubahan tiba-tiba dalam
keseimbangan air yang terjadi pada bantal daun yang kehilangan tekanan
air sehingga daun maupun tangkai mengatup.
B. Niktinasti
Niktinasi (nyktos = malam) merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh
suasana gelap, sehingga disebut juga gerak tidur. Selain disebabkan oleh
suasana gelap, gerak “tidur” daun-daun tersebut dapat terjadi akibat
perubahan tekanan turgor di dalam persendian daun.. Pengamatan
niktinasti pada tumbuhan putri malu, pada saat menyimpan putri malu di
tempat terbuka atau terang dan membandingkannya dengan putri malu
yang diletakkan di tempat kedap atau tertutup cahaya. Pada tumbuhan
putri malu yang berada di tempat kedap cahaya, daun-daun putri malu
tersebut mulai mengatup. Hal ini disebabkan sama seperti yang terjadi
pada saat gerak tidur pada tumbuhan putri malu.

I. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pengamatan gerak pada tumbuhan putri malu. Seismonasti
adalah dipengaruhi oleh rangsangan berupa getaran sehingga gerak pada
tumbuhan putri malu menutup daun dan batangnya. Niktinasti adalah
dipengaruhi oleh rangsang berupa gelap sehingga gerak pada tumbuhan putri
malu apabila menyimpannya di tempat gelap maka daunnya akan menutup.

J. DAFTAR PUSTAKA
Rumanta, M. dkk (2022). Praktikum IPA di SD. Tanggerang Selatan: PT.
Gramedia
Hasanah, Nurul. Dkk (2021). Analisis Tanaman Putri Malu Sebagai Media
Pemahaman Konsep Dasar Tumbuhan Peka Terhadaprangsangan
Pada Mahasiswa Pgsd Stkip Al Maksum Langkat.
https://jurnal.stkipalmaksum.ac.id/index.php/Sintaksis/article/view/137
Vol.3, No.1, April 2021

K. KESULITAN YANG DIALAMI


Dalam melakukan kegiatan praktikum pengamatan gerak pada tumbuhan
putri malu, memindahkan putri malu ke pot dalam keadaan masih segar.

L. FOTO PRAKTIKUM
A. Seismonasti
Gambar 1.1
Meyodok putri malu dengan skop

Tahap Awal/
Pembuka

Gambar 1.2
Pengambilan putri malu yang sudah diskop
Gambar 1.3
Putri malu

Proses Kegiatan
Praktikum

Gambar 1.6
Sentuhan halus

Gambar 1.7
Sentuhan sedang
Gambar 1.8
Sentuhan kasar

B.Niktinasti

Gambar 2.1
Dua buah pot putri malu

Tahap awal /
pembukaan

Gambar 2.2
Putri malu ditempat terbuka
Proses Kegiatan
Praktikum
Gambar 2.3
Saat Putri malu yang pot B tertutup

Gambar 2. 4
Pembuatan laporan
Setelah diangkat kardusnya perlahan layu

Tahap akhir

Anda mungkin juga menyukai