Anda di halaman 1dari 5

LEMBAR KERJA

PRAKTIKUM IPA DASAR DI SD


MAKHLUK HIDUP

NAMA : YAYAN DAHLAN

NIM : 823002381

UPBJJ : JAKARTA

KEGIATAN PRAKTIKUM

1. Judul Percobaan : Gerak pada Tumbuhan

2. Tujuan :
1. Mengamati gerak seismonasti
2. Mengamati gerak niktinasti

3. Alat dan Bahan : Seismonasti dan Niktinasti


a. Tanaman putri malu dalam pot 1 buah.
b. Kotak karton warna hitam atau kardus dilapisi kertas hitam
1 buah.
c. Stop watch atau jam tangan 1 buah.
d. Alat-alat tulis dan penggaris.

3. Teori Dasar :

 Gerak seimonasti adalah gerak yang disebabkan oleh


getaran atau sentuhan.

 Niktinasti merupakan gerak tidur pada tumbuhan yang


disebabkan karena keadaan gelap. Proses niktinasti banyak
terjadi pada tumbuhan berdaun majemuk. Niktinasti terjadi
karena sel-sel motor di persendian tangkai daun (anak-
anak daun majemuk) atau pulvinus memompa ion K+ dari
satu bagian ke bagian lainnya sehingga menyebabkan
perubahan tekanan turgor. Contoh niktinasti adalah pada
daun lamtoro dan Cassia corymbosa yang melipat
kebawah pada saat malam hari.
(http://id.wikipedia.org/wiki/Nasti)
4. Cara Kerja :

Seismonasti dan Niktinasti

a. Seismonasti

1. Sediakan alat dan bahan yang diperlukan seperti pot yang berisi tanaman putri
malu, lembar kerja, alat-alat tulis, dan penggaris.
2. Pot putri malu, sebaiknya Anda siapkan Beberapa hari sebelumnya, sehingga
ketika akan dilakukan percobaan pot tersebut dalam keadaan segar. Caranya
carilah tanaman putri malu ukutan sedang selanjutnya Anda ambil tanaman
tersebut dengan menyodoknya dengan scop atau alat lainnya sehingga tanaman
tersebut dapat Anda pindahkan ke dalam pot tanpa mengganggu bagian
akarnya.
3. Letakkan pot putri malu yang telah Anda siapkan di atas meja, selanjutnya
lakukan sentuhan halus hingga sentuhan paling kasar terhadap daun-daun putri
malu tersebut dengan menggunakan penggaris.
4. Catatlah hasil pengamatan Anda pada Lembar Kerja.

b. Niktinasti

1. Sediakan dua buah pot putri malu.


2. Berilah tanda A pada pot pertama dan tanda B pada pot kedua.
3. Letakkan pot A di tempat terang dan terbuka.
4. Simpanlah pot B di atas meja dan tutuplah dengan menggunakan kotak karton
atau kardus yang kedap cahaya dengan hati-hati agar tidak menyentuhnya.
5. Biarkan pot B tertutup selama lebih kurang setengah jam.
6. Setelah ditutup lebih kurang setengah jam, bukalah dengan hati-hati ( tidak
menyentuh tanamannya ).
7. Amati apa yang terjadi dengan daun putri malu pada pot A.
8. Catatlah hasil pengamatan Anda dan tuangkan hasilnya pada lembar kerja.

5. Data Pengamatan :

Tabel Hasil Pengamatan Sesismonasti

No. Jenis sentuhan pada Reaksi daun putri malu Keterangan


daun putri malu
1. Halus Daun sedikit mengatup/lambat Akan cepat membuka
kembali
2. Sedang Daun mengatup agak rapat 2-3 menit akan membuka
kembali
3. Kasar Daun langsung mengatup rapat 4-5menit akan membuka
kembali
Hasil pengamatan Niktinasti

Reaksi daun putri malu


No. Pot putri malu
Mula-mula ½ jam kemudian

1. Disimpan ditempat terang Daun terbuka Daun tetap terbuka

Ditutup dengan penutup yang


2. Daun terbuka Daun mengatup
kedap cahaya

6. Pembahasan :

Dari tabel hasil pengamatan sesismonasti dapat kita ketahui bahwa :

Sentuhan halus yang diberikan kepada pohon putri malu akan mengakibatkan daun putri
malu menutup/mengatup sedikit dan tidak terlalu rapat, kemudian apabila pohon putri
malu diberikan sentuhan sedang maka daun putri malu menutup/mengatup lebih rapat
dan sedikit lebih cepat, dan apabila putri malu diberikan sentuhan kasar maka daun putri
akan menutup dengan cepat (daunnya langsung menutup rapat)

Dari tabel hasil pengamatan niktinasti dapat kita ketahui bahwa :

Putri malu yang disimpan ditempat yang terang maka daunnya akan tetap terbuka dan
apabila putri malu ditutup dengan penutup yang kedap cahaya, mula-mula daun putri
malu tetap terbuka, setelah ½ jam pentutupnya dibuka maka akan terlihat daun putri
malu akan menutup.

Gerakan tumbuhan tidak dapat diamati tanpa alat bantu. Akan tetapi kita
dapat mengamati gerakan tumbuhan dengan kamera selang waktu.
Jenis-jenis gerak pada tumbuhan antara lain :
 Gerak seismonasti
 Gerak niktinasti

7. Kesimpulan :

Setelah melakukan percobaan, dapat disimpulkan bahwa tumbuhan dapat bergerak karena
adanya pengaruh dari lingkungan sekitar, misalnya dari cahaya sentuhan dan sinar
matahari. Gerakan tumbuhan tidak dapat diamati tanpa alat bantu. Akan tetapi kita
dapat mengamati gerakan tumbuhan dengan kamera selang waktu.
Jenis-jenis gerak pada tumbuhan antara lain :
 Gerak seismonasti
 Gerak niktinasti
8. Pertanyaan dan Jawaban

1. Sebutkan dua jenis tanaman lain yang dapat melakukan niktinasti ! Jelaskan
alasan anda memilihnya !
Jawab :

Pohon Cassia corymbosa, pohon belimbing uluh, pohon asem/petai cina dan
Lamtoro, proses niktinasti banyak terjadi pada tumbuhan berdaun majemuk.
Niktinasti terjadi karena sel-sel motor di persendian tangkai daun (anak-anak daun
majemuk) atau pulvinus memompa ion K+ dari satu bagian ke bagian lainnya
sehingga menyebabkan perubahan tekanan turgor. Contoh niktinasti adalah pada
daun lamtoro dan Cassia corymbosa yang melipat kebawah pada saat malam hari.
(http://id.wikipedia.org/wiki/Nasti)
Selain itu dikarenakan tumbuhan tsb ada di sekitar rumah, jadi bisa mengamati
atau melihat langsung.

Contoh gambar pohon/daun Cassia corymbosa

Contoh gambar pohon/daun Lamtoro


2. Apa perbedaan antara niktinasti dengan seismonasti pada percobaan yang telah
Anda lakukan ? Jelaskan !

Jawab :

Gerak Niktinasti gerak menutupnya daun berbuah karena pengaruh


gelap, sedangkan gerak Seismonasti gerak yang disebabkan oleh getaran
atau sentuhan.
3. Pada percobaan geotropisme yang telah anda lalukan sebenarnya anda juga sekaligus telah
membuktikan adanya gerak fototropisme . Mengapa? Jenis fototropisme apakah yang terjadi?
Jelaskan!

Karena pada percobaan tsb menunjukkan tanaman mengarah pada cahaya matahari yang terjadi
fototropisme positif. Hal ini ditunjukkan bahwa pot B meskipun dalam keadaan miring tanaman
tetap mengarah pada datangnya cahaya matahari

Gerak bagian tumbuhan yang menuju kearah cahaya disebut fototropisme positif. Misalnya


gerak ujung batang tumbuhan yang membelok ke arah datangnya cahaya. Sedangkan
pertumbuhan bagian tumbuhan menjauhi arah datangnya cahaya disebut
dengan fototropisme negatif.

LAMPIRAN PHOTO

Gb 1. Putri malu kadaan terbuka sebelum disentuh Gb 2. Putri malu mulai menutup setelah disentuh

Anda mungkin juga menyukai