Anda di halaman 1dari 4

PEMBERIAN TRANSFUSI DARAH

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

00 1 dari 4

Ditetapkan Oleh

STANDAR TANGGAL TERBIT Direktur Rumah Sakit Umum

PROSEDUR Kota Tangjlrang Selatan

OPERASIONAL

Dr. Suhara Manullang, M. Kes

NIP. 19600721 198902 1 001

adalah suatu pemberian darah lengkap atau komponen darah

PENGERTIAN seperti plasma, sel darah merah kemasan atau trombosit


melalui IV.

1 Meningkatkan volume sirkulasi darah setelah pembedahan,


trauma atau perdarahan

2. Meningkatkan jumlah sel darah merah dan untuk


mempertahankan kadar hemoglobin pada klien yang
TUJUAN
mengalami anemia berat.

3. Memberikan komponen seluler yang terpilih sebagai terapi


pengganti (misal faktor pembekuan plasma untuk
membantu mengontrol perdarahan pada klien yang
menderita hemofilia)

Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Kota Tangerang


Selatan Nomor : Tentang
Kebijakan Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit Umum Kota
KEBIJAKAN
Tangerang Selatan.

1. Persiapan alat:

1.1 Blood set.

1.2 !V chateterdewasa (18 G atau 16 G), neonatus dan


pediatrik (24 G atau 26 G).
PEMBERIAN TRANSFUSI DARAH

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

00 2 dari 4

PROSEDUR 1.3 Cairan iV normal sa ine (NaCI 0,9 % ) .

1.4 Produk darah yang tepat.

1.5 Handscoon.

1.6 Alkohol swab.

1.7 Plester dan gunting.

1.8 Tourniquet.

1.9 Stetoskope.

1.10 Spygmomanometer.

1.11 Termometer.

1.12 Format persetujuan pemberian tranfusi yang


ditandatangani

1.13 Bangkok.

1.14 Blood warmer.

1.15 Obat premedikasi sesuai terapi dokter.

2. Persiapan klien :

Menjelaskan pada klien tentang tindakan yang akan


dilakukan (lihat SPG informed consent).

3. Pelaksanaan :

3.1 Baca status dan data klien untuk memastikan program


tranfusi darah.

3.2 Pastikan bahwa klien telah menandatangani format


persertujuan tindakan

3.3Cek alat-alat yang akan digunakan.


PEMBERIAN TRANSFUSI DARAH

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

00 3 dari 4

3.4Perhatikan 10 benar pemberian obat ( benar pengkajian,


benar pasien, benar obat, benar dosis, benar cara.
benar waktu, benar informasi, benar setuju atau
menolak, benar dokumentasi, benar evaluasi).

3.5Cuci tangan.

3.6Dekatkan alat-alat ke sisi tempat tidur klien.

3.7Periksa tanda - tanda vital klien sebelum memulai

tranfusi.

3.8Pakaihandscoon.

3.9Atur posisi klien semi fowler atau fowler.

3.10 Pasang pengalas.


3.11 Pastikan Infus sudah terpasang IV chateter sesuai
dengan ukuran, jika belum lakukan pemasangan infus I
(sesuai SPO pemasangan infus).

3.12 Mengganti cairan infus dengan cairan NaCI 0,9% dan


blood set.

3.13 Pastikan tetesan infus lancar dan tidak ada udara di


dalam blood set.

3.14 Memeriksa kembali darah yang akan diberikan


(sebaiknya mengontrol darah dilakukan minimal dua
orang), meliputi identitas klien, jenis dan golongan
darah, nomor kantong darah, tanggal kadaluarsa,
hasil crosstest dan jumlah darah.

3.15 Lakukan premedikasi jika ada.

3.16 Ganti cairan NaCI 0,9% dengan produk darah sesuai


indikasi.
PEMBERIAN TRANSFUSI DARAH

NO, DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

00 4 dari 4

3.17 Setelah darah masuk selama 15 menit pertama


lakukan pengukuran TTV dan observasi reaksi alergi
(menggigil, sesak, kemerahan, gatal).

3.18 Apabila menjumpai adanya reaksi, segera hentikan


tranfusi, bilas selang dengan NaCI 0,9%, laporkan
pada dokter dan beritahu bank darah.

3.19 Observasi klien selama pemberian produk darah


sampai habis kemudian ganti dengan cairan NaCI
0,9%.

3.20 Ganti blood set dengan infus set baru, atur kembali
cairan infus sesuai indikasi.

3.21 Lakukan pemeriksaan laboratrium setelah 6 jam pos


transfusi.

3.22 Atur posisi kembali klien senyaman mungkin.

3.23 Rapihkan alat.

3.24 Cuci tangan.

3.25 Dokumentasikan tindakan yang telah dilakukan.

1. IGD

2. IGD-VK

3. OK

4. Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai