Penyakit Stroke Dan Gejalanya
Penyakit Stroke Dan Gejalanya
Gejala Stroke
Sebelum stroke, banyak pasien akan memiliki beberapa hari sakit kepala, dicampur
dengan pusing, tangan dan kaki seperti mati saraf, muntah, tinnitus, namun, hal ini
mungkin hanya beberapa menit sebelum stroke terjadi.
Jika seseorang menderita stroke, ia tiba-tiba kehilangan kesadaran, tapi sebelum ia
terpuruk, biasanya mengeluh bahwa mereka merasakan sakit kepala yang sangat
parah. Wajahnya mungkin menjadi seperti lilin putih, tetapi dalam kebanyakan
kasus, wajah cenderung terlihat berwarna merah padam dan kesulitan bernapas.
Mulut terbuka dengan dorongan untuk bernapas.
Jika ingin menyembuhkan penyakit ini dalam waktu yang cepat, harus menjalankan
pengobatan yang rutin. adapun efek atau komplikasi dari stroke seperti tidak
beraturnya detak jantung, menderita pneumonia, menelan yang susah untuk di
lakukan, terjadinyadisfungsi ereksi, sistem pencernaan mengalami pendarahan,
jatuh yang mudah terjadi yang menyebabkan tulang patah dan depresi. penyebab
stroke yaitu riwayat serangan jantung, genetik, usia, penyakit diabetes, darah tinggi
hipertensi dan penyakit kolesterol tinggi. pola makan yang diatur dengan sebaik
mungkin, jangan lupa berolahraga, merokok yang tidak boleh di lakukan dan miras
yang di jauhi.
Sakit kepala
Sakit kepala bisa di alami oleh siapa saja, baik anak anak maupun remaja dan orang
dewasa pasti pernah terjadi. sakit kepala ini di bisa di alami pada bagian sebelah
kanan, kiri, tengah dan belakang. Mengobatinya dapat dengan melakukan cara alami
yang berbahan dasar herbal. penyebab sakit kepala pun karena kurangnya istirahat.
7 jam itulah waktu yang di butuhkan dalam menjalaninya. Jangan pernah
membiarkan hal ini di biarkan terlalu lama, karena bisa berakibat fatal. gejala stroke
pada manusia akan mengalami kepala sakit yang datang dengan cara tiba tiba dan
berlangsung lama serta sering.
Sakit vertigo
Sakit vertigo adalah penyakit yang menyerang pada bagian kepala, yang
tingkatannya jauh lebih tinggi dari pada pusing atau sakit kepala lainnya. Seperti
memutar jika berdiri dan tiduran. Cepat lah untuk melakukan pengobatan hal ini,
yang bertujuan penyembuhan, supaya tidak makin parah. siapa pun bisa
mengalaminya. ada beberapa orang yang menyembuhkannya dengan menggunakan
bahan alami dan obat dari dokter, tergantung kalian ingin menjalankan cara yang
mana, asalkan di lakukan dengan baik. gejala stroke pada manusia yaitu sama
dengan pernyataan yang tadi di jelaskan.
Mual
Mual suatu permasalahan yang kerap kali terjadi, di mana perut tidak bisa menerima
makanan dan minuman apapun yang sering sekali ingin di muntahkan. Dan jika
mual berikan saja air hangat. gejala stroke pada manusia adalah mual. Berbagai
macam penyakit bisa mengalami pertanda mual, seperti tipes dan penyakit lambung.
Muntah
Isi yang ada perut akan di keluarkan semua, sehingga bisa terjadi kekosongan. Untuk
hal inilah yang bisa membuat penyakit pada berdatangan. Gejala stroke pada
manusia adalah muntah. masuk angin juga dapat di alaminya.
Kelumpuhan
Lumpuh yang terjadi pada gejala stroke pada manusia pertamanya akan di alami
sebelahnya saja. dan kelempuhan sebuah masalah yang di alami tubuh, diamkan
tidak bisa di gerakkan. Dan bila sudah parah, maka bukan hanya sebagian saja, tapi
seluruh tubuh.
Pingsan
Gejala stroke pada manusia adalah pingsan (kehilangan kesadaran). Pingsan yang
sering kali di alami karena dari beberapa penyakit yang di alaminya.
Penyakit stroke baik dialami oleh orang tua maupun di usia muda di sebabkan oleh
faktor yang hampir sama yaitu tidak menjaga kesehatan tubuh dengan baik, dampak
dari pola hidup yang di jalani di usia muda yang kurang baik bisa merugikan di usia
tua karena akan menimbulkan penyakit, atau tidak menunggu usia tua namun di
usia yang masih muda penyakit tersebut bisa langsung di rasakan.
Penyakit stroke ringan disebabkan oleh pendarah di otak, karena pembuluh darah
yang pecah, dan kondisi itu dialami apabila ada tekanan darah yang terlalu
tinggi. tingginya tekanan darah akan menyebabkan penyakit stroke
ringan karena pembuluh darah pecah.
Atau otak yang tidak tercukupi kebutuhan aliran darahnya karena darah yang
mengalir terhambat dialami juga karena di sebabkan oleh kolesterol di dalam tubuh
terlalu tinggi kadarnya. Kolesterol tinggi bisa membuat pembuluh darah semakin
sempit sehingga dampak buruk yang akan dialami yaitu akan menyebabkan darah
yang mengalir jumlahnya hanya sedikit sehingga penyakit stroke akan dialami.
Oleh karena itu berhati hati dalam memilih dan menjalani gaya hidup agar tidak
merugikan diri sendiri.Penyakit stroke ringan akan menyebabkan penderitanya
merugi karena memiliki syaraf yang rusak. oleh karena itu akan ada gejala stroke
ringan yang akan dialami.
Penyakit Stroke
Sakit Stroke
Sakit Stroke – Yang mengalami sakit stroke yang merupakan dimana pada kondisi
yang dapat terjadi ketika dalam pasokan darah pada bagian otak secara tiba tiba
akan mengalami gangguan. Pada jaringan otak, karena kurangnya darah maka akan
menimbulkan penyebab yang seringkali pada reaksi biokimia yang dapat
merusakkan pada sel sel syaraf yang ada pada otak. Terputusnya karena pada
jaringan otak yang dapat menyebabkan hilangnya dalam fungsi yang dapat
dikendalikan oleh sistem jaringan tersebut. bagi yang sedang mengalami sakit stroke
biasanya karena pada faktor kematian. Bila ada yang dapat diselamatkan, namun
akan tetapi bagi penderita sakit stroke biasanya mereka akan mengalami
kelumpuhan pada bagian sebelah pada anggota tubuhnya, karena hilangnya ingatan
atau kemampuan pada saat kita sedang melakukan pembicaraan karena penderita
sedang mengalami penyakit alzheimer. Belakangan ini banyak sekali yang terjadi
pada serangan otak. Sakit stroke sendiri dibagi menjadi dua jenis yaitu pada gejala
stroke iskemik maupun pada gejala hemorragik.
Pada sakit stroke iskemik ini yang merupakan pada aliran darah yang menuju ke
otak akan berhenti karena pada atesrosklerosis yaitu adanya penumpukan pada
kolesterol dibagian dinding pembuluh darah atau adanya suatu bekuan darah yang
telah menyumbat pada suatu pembuluh darah yang ada di otak. Pada sebagian besar
yang sedang mengalami sakit stroke sebesar 80% banyak yang mengalaminya. Pada
stroke hemorragik yaitu pada pembuluh darah yang pecah sehingga akan mengalami
hambatan pada aliran darah yang normal dan darah yang merembes ke daerah otak
dan akan merusak nya. Kejadian ini hampir 70% kasus dari gejala stroke hemorragik
yang sedang mengalami penyakit hipertensi. Pada stroke iskemik sendiri terjadi
karena adanya penyumbatan di sepanjang halus pembuluh darah pada arteri yang
mengalir pada otak kita. Darah di otak yang akan menyuplai pada dua arteri karotis
interna dan pada dua arteri vertebralis. Pada arteri ini yang merupakan adanya
cabangan pada lengkungan organ jantung.
Gejala Stroke
Mengalami kelumpuhan
Penderita yang mengalami gejala stroke pada tahap ringan biasanya penderita akan
mengalami kelumpuhan ada bagian tangan maupun pada bagian kaki mereka. jika
yang terjadi pada tahap ringan, maka kelumpuhan yang terjadi biasanya berlangsung
hanya satu hari atau dalam hitungan jam saja. Namun jika anda mengalami sakit
stroke sudah masuk pada tahap yang sangat parah maka hal ini tidak akan mungkin
bisa disembuhkan.
Sering kesemutan
Jika anda sedang mengalami sakit stroke masih pada tahap ringan. Pada yang
mengalami gejala stroke biasanya dia akan merasakan kesemutan yang terutama
pada daerah pergelangan tangan maupun pada kakinya.
Hilang keseimbangan
Orang sedang mengalami gejala stroke biasanya akan mengalami kehilangan tingkat
keseimbangannya. Pada saat berjalanan secara tiba tiba dia tidak mampu untuk
melakukan keseimbangan pada tubuhnya dan salah satu tubuh nya akan lebih
condong yang menyandar ke tembok pada sesuatu yang bisa saja dijadikan sandaran
bagi nya
Pusing
Salah satu dari gejala stroke biasanya penderita akan merasakan pusing kepala.
Pusing yang terjadi tidak hanya pada pusing biasa saja, melainkan rasa pusing
seperti vertigo. Orang yang sedang mengalami vertigo adanya kaitannya dengan
sakit stroke, karena vertigo yang merupakan penyakit umum ditandai dengan
adanya macam penyakit didalam tubuh. Masalah itu akan menjadi sebuah indikasi
bahwa pada gejala sakit stroke yang ada didalam tubuh kita.
Susah menelan
Orang yang mengalami sakit stroke biasanya dia akan mengalami kesulitannya
untuk menelan makanan, karena yang terjadi pada tenggorokan yang akan
menjadi tidak elastis, sehingga pada saat anda menelan makanan maupun
minuman yang akan masuk kedalam tubuh mengalami kesusahan. Akibatnya
pada yang mengalami sakit stroke biasanya pada penurunan kualitas hidupnya
dan pada perubahan postur tubuh yang semakin kurus.
Pikun
Karena terjadinya menyerang pada bagian otak, maka yang dapat mengalami sakit
stroke berat akan mengalami kesulitannya dalam berkonsentrasi. Hal yang terjadi
karena pada sel syaraf otaknya mengalami kerusakan.
Faktor Penyebab Sakit Stroke
Diabetes
Penyakit diabetes merupakan salah satu dari masalah penyakit stroke. Orang yang
sedang menderita diabetes biasanya dia lebih memiliki pembuluh darah yang kaki
dan tidak lentur. Pada peningkatan gula yang ada didalam tubuh dapat
menyebabkan adanya kerusakan pada sistem syaraf di otak yang dapat mengalami
stroke.
Penyakit jantung
Orang yang mengalami sakit jantung juga rentan untuk bisa terkena stroke. Pusat
aliran darah ada di dalam jantung, jika jantung memiliki fungsi yang terganggu
akibatnya adalah darah tidak bisa dialirkan ke seluruh tubuh secara lancar.
Termasuk dengan aliran darah yang menuju ke otak.
Hipertensi
Orang yang memiliki tekanan darah tinggi rentan dan berisiko untuk terkena stroke.
Penyebab seseorang terkena stroke umumnya disebabkan oleh darah tinggi. Hal itu
dikarenakan bahaya darah tinggi bisa menyebabkan gangguan aliran darah di
pembuluh darah sehingga aliran darah menuju ke otak menjadi terganggu begitu
pula dengan aliran oksigen.
Sakit Stroke
Stroke
Stroke – Stroke adalah salah satu jenis penyakit yang menyerang bagian syaraf dan
juga sel sel pada otak. Stroke juga penyakit yang di takuti oleh banyak orang, karena
akibat terjadi nya penyakit stroke maka bisa mengakibatkan gangguan gerak dan
fungsi di beberapa organ tubuh. Terjadi ya penyakit stroke karena di sebabkan oleh
adanya masalah pada aliran darah. Otak yang tidak mendapatkan aliran darah
dengan jumlah yang di butuhkan akan menyebabkan penyakit stroke karena di
dalam otak ada berjuta juta sel yang fungsi nya untuk kerja seluruh organ tubuh.
Karena sel sel yang ada di dalam otak membutuhkan asupan nutrisi dan oksigen
yang di bawa oleh darah, maka dari itu terjadi nya penyakit stroke karena
hambatan pada aliran darah. Stroke memiliki dua jenis, yaitu stroke ringan dan
yang satu lagi stroke berat. Stroke ringan merupakan keadaan penyakit stroke
yang dimana belum banyak sel yang rusak, maka dari itu keadaan penderita nya
masih bisa bergerak atau hanya mengalami lumpuh di bagian badan tertentu.
Jika stroke berat yang dialami maka yang
terjadi merupakan keadaan cukup parah
karena di sebabkan oleh ada banyak sel otak
yang rusak akibat hambatan pada aliran
darah. Yang bisa menyebabkan aliran darah
terhambat dan mengakibatkan penyakit
stroke salah satu nya karena di sebabkan oleh
ada nya pada pembuluh darah yang
menyempit. Penyempitan pada pembuluh darah bisa terjadi akibat ada nya lemak
yang menempel pada pembuluh darah, maka dari itu pembuluh darah yang sempit
akan sulit untuk di lewati oleh darah untuk mengalir. Penumpukan lemak yang
menyebabkan pembuluh menyempit di sebabkan oleh makanan, jenis makanan yang
berlemak begitu banyak di dalam tubuh bukan hanya akan meningkatkan
berat tubuh saja tetapi juga lemak akan menyebar ke bagian tubuh yang lain hingga
pada bagian pembuluh darah. Pembuluh darah yang menyempit juga akan
menyebabkan penyakit jantung terlebih dahulu pada awal nya. karena diawali
dengan terjadi nya tekanan darah tinggi yang terus menerus dialami dan tidak turun
dengan cepat.
Gejala Stroke
Penyakit stroke bisa terjadi juga akibat komplikasi penyakit jantung dan
juga penyakit diabetes karena gula dan juga minyak dari makanan dapat
menciptakan lemak di dalam tubuh yang akan menyebabkan hambatan pada aliran
darah. Penyakit stroke juga lebih sering dialami oleh orang di kalangan usia 50
keatas, tetapi penderita stroke yang di usia muda pun juga ada, karena tidak peduli
pada kesehatan maka dari itu bisa menyebabkan penyakit stroke dialami tidak hanya
pada usia muda saja. Sel sel yang ada pada otak bisa rusak atau pun mati jika
mengalami penyakit stroke, maka dari itu sungguh berbahaya untuk kesehatan.
Penyakit stroke ringan atau pun stroke berat bisa diketahui dengan melakukan
pemeriksaan kesehatan di rumah sakit. karena untuk mengetahui syaraf dan sel
tubuh di bagian mana yang mengalami kerusakan akibat terjadi nya penyakit stroke.
Selain itu pula, untuk mengetahui penyakit stroke juga bisa dengan mengetahui
gejala stroke yang di tunjukkan oleh tubuh. Karena penyakit stroke juga ada gejala
nya yang di tunjukan oleh tubuh. Mati nya syaraf atau pun terjadi kerusakan dapat
diketahui dengan ada nya gejala stroke. Maka dari itu ada beberapa hal yang bias
dialami pada saat gejala stroke, seperti di bawah ini :
Gangguan berbicara
Gejala stroke yang dapat dialami oleh orang yang mengalami nya salah satu nya
dengan masalah pada saat berbicara. Orang yang terserang penyakit stroke akan
lebih sulit untuk berbicara karena syaraf dan sel nya rusak, maka dari itu gejala
stroke yang dialami akan menyebabkan berbicara menjadi tidak jelas karena bagian
mulut nya tidak bisa di gerakan dengan baik pada saat mengalami penyakit stroke.
Hilang keseimbangan
Gejala stroke yang bahaya lain nya juga bisa menyebabkan hilang nya keseimbangan,
hilang nya keseimbangan bisa dialami karena di sebabkan oleh penyakit stroke.
Hambatan pada aliran darah yang cukup parah bisa membuat orang yang
mengalami bisa sering terjatuh secara tiba tiba bahkan bisa menghilangkan
kesadaran nya.
Stroke
Selain itu, ada juga obat stroke alami ini, dan obat alaminya adalah dengan
menggunakan bawang putih. Penyakit stroke ini, dialami oleh siapa saja baik pria
ataupun wanita. Tetapi penyakit ini, kebanyakan terjadi pada usia senja. Ada juga
gejala stroke pada pria ataupun wanita. Usia senja inilah yang mudah terserang
berbagai macam atau jenis penyakit. Dan salah satunya adalah penyakit stroke.
Penyakit diabetes
Penyakit diabetes dapat di sebabkan dari pengaruh keturunan atau dapat dari
makanan juga. Karena gula darah yang tidak dapat di alirkan kepada sel, sehingga
gula darah yang akan meningkat, sehingga mejadikan nya penyakit diabetes.
Penyakit diabetes juga sangat di pengaruhi oleh makanan yang di makan
mengandung kadar gula yang tinggi.
Penyakit jantung
Jantung berperan sangat penting untuk memompa darah agar mengalir ke seluruh
tubuh. namun jantung juga dapat memiliki penyakit seperti jantung coroner, atau
kerusakan pada katup jantung. sehingga jika jantung mengalami gangguan juga
dapat membuat peredaran darah terhambat dan menyebabkan penyakit stroke
terjadi.
Kurang gerak
Memiliki kebisaan yang malas sehingga melakukan apapun di satu tempat saja,
karena malas untuk berolahrga atau bergerak, maka akan membuat peredaran darah
menjadi tidak lancar sehingga peredaran darah mengalami sumbatan yang
menyebabkan nya menjadi pecah, sehingga berakhir pada penyakit stroke.
Olahraga
Olahraga merupakan kegiatan yang dapat membuat organ tubuh bergerak. Akan
lebih bagus lagi jika melakan jenis olahraga yang membuat seluruh organ tubuh
bergerak, seperti hal nya mengikuti senam. Jika seluruh organ tubuh bergerak akan
membuat peredaran darah lancar dan juga menyehatkan jantung. dan ketika
olahraga dapat mengalirkan banyak keringat. keringat yang di keluarkan saat
olahraga sangat bagus, karena racun racun yang ada pada tubuh ikut keluar bersama
keringat. sehingga ketika sudah mengalami gejala stroke akan lebih baik mengikuti
banyak kegiatan olahraga agar penyembuhan gejala stroke berhasil dan tidak
menjadi penyakit yang berbahaya
Bawang putih
Ketika sudah merasakan gejala stroke, selain mengatur makanan, anda juga bisa
menambahkan bawang putih yang banyak pada makanan anda, karena bawang putih
akan mencegah darah menggumpal, sehingga penyembuhan gejala stroke akan
berguna dan tidak menimbulkan banyak penyakit.
Wortel
Penyembuhan gejala stroke juga dapat dengan menggunakan wortel. Saat memasak
selain mencampurkan banyak bawang putih, juga dapat menambahkan wortel.
Sehingga mata juga sehat dan menjadi penyembuhan gejala stroke juga.
Penyakit Stroke
Biasanya orang lanjut usia
yang mengalami penyakit
stroke ditandai dengan
adanya pengerasan pada
pembuluh darah serta
penumpukan lemak pada
pembuluh darah. dan
penyakit stroke yang terjadi
di usia remaja, serta di usia
produktif biasanya
diakibatkan karena
penggunaan dari obat-
obatan terlarang, mengalami
stress, dan juga pola hidup yang kurang baik, minum minuman yang mengandung
alkohol serta akibat faktor keturunan.
Begitu juga dengan mereka yang menderita penyakit diabetes, sebaiknya batasi
asupan konsumsi gula dan juga karbohidrat yang berlebihan. Untuk para perokok
biasanya mereka mempunyai resiko yang lebih besar dalam mengalami serangan
penyakit syroke. Dan tidak ada salahnya jika Anda mulai melakukan perubahan
pada pola hidup semakin lebih baik jika Anda ingin mendapatkan penanganan
penyakit stroke yang lebih efektif lagi.
Selain dengan menerapkan poa hidup yang baik dan sehat, penanganan dari
penyakit stroke yang dilakukan dengan cara memberikan edukasi untuk diri sendiri
serta orang lain betapa bahayanya penyakit stroke. Karena setelah seseorang
mengalami serangan penyakit stroke, maka seseorang biasanya juga beresiko besar
mendnerita penyakit stroke kakmbuhan. Dan selain itu juga banyak sekali pasien
penyakit stroke yang sudah pulih namun biasanya mereka mengalami gejala stroke
berulang. Gejala Stroke Ringan dan Penanganannya yang harus dilakukan dengan
baik bukan hanya rehabilitasi saja. Namun seseorang yang sudah pernah mengalami
penyakit stroke, maka biasanya mereka juga harus lebih berhati-hati karena adanya
suatu kemungkinan mengalami gejala stroke berulang.
Dan Gejala Stroke Ringan dan Penanganannya yang sudah pernah mengalami
sebelumnya adalah dengan melakukan tindakan pencegahan. Dasar dari tindakan
pencegahan ini juga tidak jauh berbeda dengan melakukan pencegahan penyakit
stroke secara umum. Seseorang yang sudah pernah mengalami stroke sebelumnya
biasanya akan lebih mudah karena mereka sudah mengetahui apa saja faktor pemicu
dari penyak stroke. Misalnya adalah jika penderita mengalami tekanan darah tinggi
hingga memicu gejala stroke ringan. dan jika sudah sehat kembali, maka harus
dijaga tekanan darahnya supaya tidak memicu penyakit stroke.
Pencegahan
Berhenti Merokok
Kebiasaan buruk seperti merokok akan berdampak pada risiko stroke. Maka jika
anda ingin terhindari dari stroke, ada baiknya jika anda menghentikan kebiasaan
buruk tersebut.
Makan Sehat
Melakukan pola makan yang sehat tersmasuk mengkonsumsi makanan yang dapat
menyehatkan merupakan salah satu cara untuk dapat terhindar dari stroke.
Konsumsilah lebih banyak buah-buahan, sayur, ikan, susu rendah lemak, biji-bijian,
dan juga hindari makanan yang berlemak, makanan terlalu manis, daging olahan.
Olahraga
Dengan minum alkohol dalam jumlah yang banyak dapat meningkatkan risiko
stroke. Apabila anda ingin menghindari risiko stroke, maka salah satu cara yang
dapat anda lakukan yaitu menghentikan kebiasaan buruk minum alkohol.
Mempunyai badan yang ideal juga dapat membantu anda untuk menurunkan risiko
stroke. Caranya cukup mudah yaitu dengan melakukan diet dan menjaga pola makan
dan disertai dengan gaya hidup yang sehat.
Tekanan darah yang cukup tinggi dapat membuat pembuluh darah mengalami
tekanan yang cukup kuat. walaupun hal tersebut tidak menunjukkan gejala apapun,
maka dari itu cek tensi darah anda secarateratur.
Stress dan deperesi adalah salah satu penyebab risiko stroke. Kedua masalah ini
akan menggangu bahkan dapat menimbulkan korban fisik. Jika tidak dapat diatasi
maka kedua hal ini akan menimbulkan masalah yang berkepanjangan.
Dengan anda menghindari faktor-faktor yang dapat menjadi pemicu risiko stroke,
maka anda sudah melakukan langkah terbaik untuk keselamatan dan kesehatan diri
anda. namun jika salah satu diantara kalian yang sudah mengalami stroke tersebut,
sebaiknya segera melakukan pengobatan. baik itu pengobatan herbal stroke ataupun
dengan cara medis.
Jika anda lebih percaya atau menyukai pengobatan herbal maka anda dapat
menggunakan bahan-bahan alami yang mudah untuk didapatkan dan sudah terbukti
dengan khasiatnya untuk mengobati stroke tersebut. Berikut pengobatan herbal
stroke yang dapat anda lakukan sendiri.
Bawang putih adalah herbal anti pembekuan terbaik yang mengandung beberapa
senyawa antikoagulan. Senyawa tersebut mampu melawan serangan stroke karena
efeknya yang mencegah. Bawang putiih dapat ditambahkan pada makanan. Namun,
hendaknya banyak mengonsumsi secara langsung.
Ginkgo
Ginkgo adalah herbal yang memiliki kekuatan dua kali lipat dalam mengobati stroke.
Herbal ini digunakan untuk otak, seperti daya ingat (lemah) dan pusing. Ginkgo juga
meningkatkan aliran darah di otak dan memperkuat kapiler dalam tubuh yang
membantu mencegah stroke temporal dan iskemia.
Pigweed
Wortel
Mengonsumsi wortel dapat mencegah dan mengobati stroke. Wortel kaya beta-
karoten yang berfungsi sebagai antioksidan. Wortel juga kaya akan karotenoid,
vitamin A dan C yang membantu mencegah terjadinya stroke.Wortel adalah sayuran
yang sangat mudah ditemukan dan memiliki manfaat yang sangat banyak untuk
kesehatan tubuh. wortel mempunyai kandungan vitamin A yang sangat tinggi, dan
unsur lain yaitu kalori, hidrat arang, besi, protein dan kalsium.
Satu cangkir wortel memiliki kandungan seperti beta karoten yang banyak dapat
menurunkan risiko terkenan berbagai penyakit kanker. Satu cangkir wortel tersebut
mampu mengurangi 20% kanker payudara pasca menopause dan dapat menekan
50% kanker kandung kemih serta 50% kanker paru-paru.
Dedalu (Willow)
Kulit pohon dedalu adalah aspirin herbal yang mampu mengurangi risiko stroke.
Dedalu mencegah pembekuan dan mendorong pencairan pada darah yang
membeku. Rebus kulit pohon dedalu, saring, dan minum sebanyak tiga cangkir
sehari.
Evening Primerose
Minyak evening primerose kaya akan asam gamma linolenat yang bekerja dalam
pencegahan serangan stroke.
Semoga pengobatan herbal stroke dengan bahan alami tersebut dapat membantu
anda mengatasi penyakit stroke tersebut.
Tanda Gejala Penyakit Stroke
Penyakit stroke adalah penyakit yang menyerang sistem syaraf. Sistem syaraf
merupakan suatu system yang mempunyai fungsi mengatur seluruh tubuh dengan
melakukan koordinasi dan juga bekerja sama antar system tubuh. Penyakit stroke
adalah penyakit yang ditandai dengan tanda gejala penyakit stroke
kehilangan fungsi otak karena terhentinya suplai darah ke otak. Stroke
merupakan peringkat kedua dari penyebab kematian dengan mortalitas 18%-37%.
Penyakit stroke ini merupakan salah satu dari adanya penyebab kematian dan juga
kecacatan neurologis yang utama yang di Indonesia. Serangan stroke otak ini
merupakan kegawatdaruratan medis yang harusnya ditangani secara cepat, tepat
dan juga cermat.
Penyakit stroke ini sangat menghantui dan sangat dihantui. Betapa tidak, mereka
yang dinyatakan dengan kondisi fisiknya sehat oleh dokter, secara mendadak bisa
terserang penyakit stroke tanpa pandang buluh, baik pria maupun wanita, tua atau
muda. Serangan stroke ini bisa terjadi jika pembuluh darah yang bisa membawa ke
daerah otak pecah atau mengalami sumbatan atau karena terjadinya gangguan
sirkulasi pembuluh darah yang menyediakan darah ke otak.
Tanda gejala penyakit stroke ini bisa menyerang siapa saja, terutama mereka
yang menderita penyakit-penyakit berbahaya misalnya adalah penyakit darah
tinggi, kencing manis, penyakt jantung, kadar kolesterol yang tinggi, trigliserida
tiinggi, pengerasan yang terjadi pada pembuluh darah, penyempitan pembuluh
darah, obesitas dan juga hal yang lainnya. Akan tetapi, pada umumnya stroke
riskan terjadi pada penderita penyakit hipertensi.
Serangan dari tanda gejala penyakit stroke yang berkaitan dengan tekanan darah
tinggi yang mempengaruhi dari munculnya suatu kerusakan dinding pembuluh
darah sehingga dinding pembuluh d arah ini menjadi tidak merata. Akibatnya, zat-
zat yang larut ini seperti kolesterol, kalsium dan lain sebagainya akan mengendap
pada dinding pembuluh darah terjadi dalam waktu lama, akan mengakibatkan suplai
darah ke otak menjadi berkurang, bahkan terhenti yang selanjutnya menimbulkan
stroke.
STROKE
Stroke Mayor dan Minor dapat mengancam jiwa seseorang, dan dapat terjadi
karena ada gangguan suplai darah pada sebagian atau seluruh organ otak.Gangguan
sirkulasi darah disebabkan karena darah dalam arteri yang menuju otak membeku.
Selain itu bisa jadi karena penyempitan pembuluh darah atau pecahnya pembuluh
aorta pada otak. Otak harus menerima jumlah yang cukup suplai darah
untuk dapat melakukan fungsinya. Bila terjadi gangguan dalam sirkulasi
darah di otak maka akan berakibat fatal bagi penderita Gejala Stroke.
STROKE MAYOR
Gejala:
1. Tiba-tiba kepala sakit
2. Pingsan dengan tiba-tiba, mati rasa pada bagian muka, lengan, lutut salah
satu bagian tubuh dan mulut tidak simetris
3. Sulit berbicara
4. Kemungkinan tidak sadarkan diri atau bingung
5. Tiba-tiba terjatuh
6. Pandangan Kabur
7. Pupil mata berbeda ukurannya
8. Sulit bernapas, sulit mengunyah, bicara dan menelan
9. Tidak dapat mengontrol buang air kecil atau BAB
10. Denyut nadi terasa kuat dan justru melemah
Penanganan:
1. Bawa ke pertolongan medis (doktor)
2. Buka jalan pernapasan, lakukan pernapasan buatan
Prosedur Nafas Buatan
1. Pastikan korban diletakkan pada permukaan yang rata bersihkan mulut dan
jalan napas dari muntahan atau cairan.
2. Tengadahkan kepala korban dengan meletakkan telapak tangan pada dahi
dan jari tangan lain mendorong ke atas bagian dagu korban.
3. Pencet hidung korban dengan menggunakan ibu jari Anda, kemudian ambil
napas dalam-dalam, letakkan mulut anda pada mulut korban yang terbuka,
tiup dengan cepat 2 kali.
4. Hentikan tiupan bila dada korban sudah mengembang. Lepaskan mulut anda
dari mulut korban, kemudian dekatkan telingan anda ke hidung korban untuk
mendengarkan hembusan napasnya.
5. Perhatikan dada korban apakah ada gerakan naik turun pertanda ia bernapas.
6. Ulangi prosedur pemberian napas buatan ini sampai korban benar-benar
bernapas sendiri.
Perawatan Lanjutan
1. Letakkan korban dalm posisi miring untuk mengeluarkan sekresi pada
mulutnya
2. Selimuti korban agar lebih nyaman
3. Usahakan korban diam
4. Gunakan kain basah /dingin untuk menyeka bagian kepala
5. Usahakan korban setenang mungkin
6. Jangan memberu minuman atau makanan karena dapat menyebabkan
muntah dan tersedak
SROKE MINOR
1. Gejala:
2. Bingung
3. Pusing
4. Sulit Bicara(Sedikit Sulit Bicara)
5. Otot-otot melemah
Penanganan:
Bawa segera korban ke dokter
Terapi Stroke
Penyakit stroke adalah gangguan fungsi otak akibat
aliran darah ke otak mengalami gangguan (berkurang).
Akibatnya, nutrisi dan oksigen yang dbutuhkan otak
tidak terpenuhi dengan baik. Penyebab stroke ada 2
macam, yaitu adanya sumbatan di pembuluh darah
(trombus), dan adanya pembuluh darah yang
pecah.Umumnya stroke diderita oleh orang tua, karena
proses penuaan menyebabkan pembuluh darah
mengeras dan menyempit (arteriosclerosis) dan adanya
lemak yang menyumbat pembuluh darah
(atherosclerosis). Tapi beberapa kasus terakhir
menunjukkan peningkatan kasus stroke yang terjadi
pada usia remaja dan usia produktif (15 – 40 tahun). Pada golongan ini, penyebab
utama stroke adalah stress, penyalahgunaan narkoba, alkohol, faktor keturunan, dan
gaya hidup yang tidak sehat.
Penyebab serangan stroke lainnya adalah makanan dengan kadar kolesterol jahat
(Low Density Lipoprotein) yang sangat tinggi. Kolesterol jahat ini banyak terdapat
pada junk food, atau makanan cepat saji. Selain itu, penyebab terjadinya serangan
stroke lainnya adalah kebiasaan malas berolah raga dan bergerak, banyak minum
alkohol, merokok, penggunaan narkotika dan zat adiktif, waktu istirahat yang sangat
kurang, serta stress yang berkepanjangan. Pecahnya pembuluh darah juga sering
diakibatkan karena penyakit tekanan darah tinggi (hipertensi).
Penderita penyakit stroke umumnya dapat diobati baik dengan pengobatan secara
medis maupun dengan melakukan terapi stroke yang disarankan atau dianjurkan
oleh dokter ahli saraf. Rehabilitasi penderita stroke biasanya melibatkan terapi fisik,
terapi wicara dan terapi kerja. Dalam pengobatan modern, terapi pijat jarang
dilakukan sebagai salah satu terapi pilihan. Namun, beberapa ahli pengobatan
alternatif mengklaim dapat merehabilitasi penderita pasca stroke menjadi normal
kembali. Secara ilmiah, memang belum ada bukti yang solid mengenai efek langsung
pijat pada pasien pasca stroke. Para ahli medis bersilang pendapat mengenai
manfaatnya.
Penanganan Dalam Stroke
Penanganan pasien stroke secara
khusus diberikan dengan jenis
strokenya, yaitu stroke iskemik dan
stroke perdarahan.
Stroke iskemik
Prinsip penatalaksanaan stroke iskemik
adalah membatasi daerah yang
mengalami infark dengan
meningkatkan perfusi darah ke otak,
mengobati penyakit yang menjadi
penyebab stroke dan mencegah terjadinya udema otak. Dalam penatalaksanaan
yang bersifat khusus ini, biasanya seorang dokter berupaya
menyarankan beberapa terapi obat yang berperan. Obat-obat tersebut
yaitu sebagai berikut :
– Obat antitrombolitik R-tPA dan urokinase yang diberikan secara intravena. Obat
ini berfungsi untuk menghancurkan thrombus-thrombus di dalam pembuluh darah
otak. Obat ini berfungsi untuk mencegah terjadinya thrombus yang akan
mempersempit lumen pembuluh darah.
– Obat antikoagulan yang berfungsi untuk mencegah terjadinya gumpalan darah dan
embolisasi thrombus, misalnya heparin, coumarin, dicomarol oral. Obat ini terutama
diberikan pada penderita stroke yang mengalami kelainan jantung. Efek samping
obat ini dapat terjadi trombositopenia yang dapat mengakibatkan perdarahan
sehingga harus dilakuakn kontrol hitung jumlah trombosit setiap harinya.
– Obat yang berfungsi sebagai neuroproteksi atau melindungi organ otak yang
bekerja menghambat masuknya kalsium yang berlebihan ke dalam sel otak.
Stroke perdarahan
Pada penderita stroke perdarahan dilakukan terapi konservatif yaitu terapi obat dan
bedah. Tujuan dilakukan pembedahan untuk mengeluarkan, menghentikan dan
mencegah perdarahan yang terjadi di pembuluh darah otak. Pembedahan dilakukan
saat 24-48 jam pertama pada stadium 1 dan 2. Tindakan bedah akan ditunda jika
terjadi vasospasme (pengerutan) pembuluh darah otak sebab tindakan bedah akan
semakin memperparah kondisi pasien.
– Terapi antihipertensi
– Terapi defisit neurologis iskemik akibat vasospasme
– Antifibrinolisis dan
– Rehabilitasi
– Terapi bicara
– Fisioterapi
– Psikoterapi
Pencegahan Stroke
Untuk bisa melakukan pencegahan
stroketentu saja kita harus tahu
penyebab terjadinya stroke. Faktor risiko
yang terbanyak
adalah hipertensi, diabetes,
kadarkolesterol tinggi, kekakuan
pembuluh darah dan penyakit jantung.
Pencegahan stroke dapat dilakukan
dengan menjalankan gaya hidup sehat,
seperti pola makan sehat, tidak
merokok, olahraga teratur, menjaga berat badan dan mengendalikan stres. Pola
pencegahan ini sesuai dengan perilaku hidup yoga, sehingga tidak mustahil untuk
dikatakan bahwa yoga bisa mencegah terjadinya stroke. Untuk rehabilitasi pasca
stroke, dapat dilakukan pranayama dan latihan asana ringan. Menjalani pola makan
sehat dan meditasi juga sangat bermanfaat.
Prinsip penanganan atau penatalaksanaan pasein stroke bersifat supotif yaitu
membantu dlaam mengurangi luas kerusakan otak yang sudah terjadi dan
menecegah semakin meluasnya keruskaan otak akibat iskemik atau perdarahan.
– Breathing
Jika pasien tidak bernapas atua terjadihenti napas maka diberikan oksigen 4
liter/menit melalui hidung. Jika tidak terdapat oksigen dapat diberikan bantuan
napas buatan dari mulut ke mulut. pasien pun segera dibawa kerumaha sakit untuk
secepatnya mendapatkan pertolongan.
– Circulation
Di rumah sakit, hal-hal di atas juga dilakukan. Perbaikan sirkulasi dan perfusi ke
otak dengan cara mempertahankan jantung dan tekanan darah juga dilakukan.
Pemantauan EKG dilakukan dalam 24 jam pertama dan pasien langsung diinfus
dnegan NaCl 0,9%.
2. Langkah kedua
Melakukan penilaian defisit neurologis dengan mempertimbangkan seberapa berat
gangguan neurologis yang terjadi dan apakah gangguan neurologis tersebut masih
akan memburuk atau membaik.
3. Langkah ketiga
Menentukan jenis stroke dengan penilaian skoring dan pemeriksaan penunjang.
4. Langkah keempat
Langkah keenpat merupakan penatalaksanaan suportif. Hal ini dilakukan agar
kondisi fisik pasien cepat membaik. Sebagai contoh, elevasi kepala 30◦ untuk
mengurangi peningkatan tekanan intrakranial, badan pasien dibolak-balik untuk
menghindari terjadinya dekubitus di punggung dan pinggang. Selain itu dilakukan
kontrol tekanan darah secara kontinyu. Kontrol kadar gula darah, kolesterol dan
fungsi jantung selalu dilakukan dan diawasi dalam 48 jam pertama pascastroke.
2. Olahraga misalnya jalan atau berenang, minimal 30 menit sehari. Bila itu masih
sulit, lakukan aktivitas fisik sehari-hari secara cukup, misalnya melakukan pekerjaan
rumah tangga, mengutamakan naik tangga daripada menggunakan lift, memarkir
mobil/motor agak jauh dari lobi kantor /tempat lain agar seseorang memiliki
kesempatan untuk berjalan kaki lebih banyak.
3. Menjaga berat badan ideal dengan mengkonsumsi makanan dan zat gizi
berimbang, seperti :
– Makan makanan berserat, seperti sayur dan buah
– Kurangi garam, karena penggunaan garam berlebih dapat meningkatkan tekanan
darah
– Hindari konsumsi alkohol
– Stop merokok dan hindari asap rokok
Bertambah buruknya gejala syroke pada pasien bisa dilihat misalnya dari mulut yang
tadinya normal menjadi mencong, anggota gerak pada tubuh menjadi lemah, atau
semakin sulit berbicara. Hal itulah yang mengharuskan adanya perhatian akan
golden time. Jika pasien segera ditangani, hal ini tidak akan terjadi. Agar gejala
stroke tidak berkembang menjadi bertambah buruk, maka sebisa mungkin emosi
pasien harus dijaga. Selain itu, oksigenasi ke otak pun harus dijaga. Orang yang
pernah terkena stroke, memiliki resiko terserang stroke lagi sebesar 50 persen.
Mirisnya lagi, biasanya trauma cacatnya akan bertambah buruk. Sebab, bagian otak
yang terkena pada serangan pertama belum sembuh. Jadi bisa dikatakan bahwa
serangan kedua umunya lebih berat. Biasanya serangan pertama yang terjadi pada
pasien itu lebih sebagai sinyalnya saja.
Gejala Stroke Iskemik
Stroke adalah kondisi yang terjadi ketika sebagaian sel-sel otak
mengalami kematian akibat gangguan aliran darah karena sumbatan atu
pecahnya pembuluh darah di otak. Aliran darah yang berhenti membuat suplai
oksigen dan zat makanan ke otak juga berhenti, sehingga sebagian otak tidak dapat
berfungsi sebagaimana mestinya.
Stroke berdasarkan penyebabnya dibagi menjadi dua jenis yaitu stroke iskemik dan
stroke hemoragik, yang salah satunya paling banyak diderita adalah stroke iskemik.
Stroke Iskemik
Stroke iskemik terjadi pada sel-sel otak yang
mengalami kekurangan oksigen dan nutrisi
yang disebabkan penyempitan atau
penyumbatan pada pembuluh darah
(arteriosklerosis).
2. Kelemahan atau kelumpuhan pada lengan, tungkai atau salah satu sisi tubuh.
3. Mendadak seluruh badan lemas dan terkulai tanpa hilang kesadaran (drop attack)
atau disertai hilang kesadaran sejenak (sinkop).
7. Kelemahan atau kelumpuhan wajah atau anggota badan satu sisi atau dua sisi
Dalam beberapa menit saja mengalami stroke, sel-sel otak mulai mati. Jadi penting
sekali untuk mengenali gejala-gejalanya, agar segera ditangani dan mendapatkan
perawatan yang tepat untuk pemulihan. Stroke ringan mungkin tidak akan
menimbulkan gejala namun tetap dapat merusak jaringan otak.
Tanda-tanda stroke antara lain :
Tiba-tiba mati rasa atau rasa lemah pada lengan, wajah atau kaki, terutama
pada satu sisi tubuh. Gerakan refleks dan atau sensasi hilang seluruhnya atau
sebagian. Mungkin ada suatu sensasi kesemutan di daerah yang terkena.
Mendadak kebingungan atau kesulitan bicara atau memahami. Kadang-
kadang kelemahan pada otot-otot wajah dapat menyebabkan keluarnya air liur
tanpa terkendali.
Tiba-tiba kesulitan melihat pada satu atau kedua mata.
Tiba-tiba kesulitan berjalan, pusing, kehilangan keseimbangan atau
koordinasi.
Mendadak mengalami sakit kepala berat tanpa diketahui penyebabnya.
Siapapun dapat memiliki terserang stroke. Tetapi
kemungkinan itu meningkat jika seseorang memiliki
faktor resiko tertentu yang dapat menyebabkan stroke.
Kabar baiknya bahwa sampai 80% stroke sebenarnya
dapat di cegah.
Gejala Stroke
Sekitar dua pertiga stroke terjadi tanpa peringatan apapun, sekitar sepertiga
memang memperlihatkan tanda-tanda peringaran, termasuk TIA. Panggilah
ambulans segera jika anda atau orang lain mengalami salah satu dari gejala
berikut (terutama jika timbul mendadak) :
Hilangnya kekuatan (atau tmbulnya gerakan canggung) disalah satu bagian
tubuh, terutama di satu sisi, termasuk wajah, lengan, atau tungkai.
Rasa baal (hilangnya sensasi) atau sensasi tak loazim lain disuatu bagian
tubuh, terutama jika hanya di salah satu sisi.
Hilangnya penglihatan total atau parsial di salah satu sisi.
Tidak mampu berbicaea dengan benar atau memahami bahasa.
Hilangnya keseimbanagan, berdiri tak mantap, atau jatuh tanpa sebab.
Serangan sementara jenis lain, seperti vertigo, pusing bergoyang, kesulitan
menelan, kebingungan akut, atau gangguan daya ingat.
Nyeri kepala yang terlalu parah, muncul mendadak atau memiliki karakter
tidak lazim, termasuk perubahan pola nyeri kepala yang tidak dapat
diterangkan.
Perubahan kesadaran yang tidak dapat dijelaskan atau kejang.
Tanda-tanda
peringatan ini dapat
timbul sendiri atau
dalam beragam
kombinasi. Gejala
stroke dapat menetap
beberapa detik (suatu
TIA tipikal) atau
hingga 24 jam (suatu
TIA atipikal, parah)
dan mungkin timbul
satu kali sehari atau
berulang.
Berdasarkan definisi,
selama 24 jam pertama setelah gejala muncul tidak mungkin di pastikan apakah
gejala tersebut disebabkan oleh TIA atau stroke. Bahkan jika itu TIA, gejalanya
mungkin menunjukkan masalah aliran darah otak yang selama ini tersembunyi yang
jika diabaikan, dapat menimbulkan stroke, karena itu jangan menunda untuk pergi
berobat.