I. DASAR
a. Pasal 1 butir 4 dan 5 Pasal 4, Pasal 5, Pasal 102, Pasal 103 Pasal 104
Pasal 105 Undang – Undang No. 8 Tahun 2001 tentang KUHP.
b. Surat Perintah Penyelidikan Nomor : SP.Lidik/ 177 / XI / 2018 / Reskrim,
tanggal 07 November 2018.
c. Surat Perintah Tugas Nomor : Sprin. Gas / 171.b / XI / 2018 / Reskrim,
tanggal 07 November 2018.
d. Lapaoran Polisi Nomor : LP / 136 / XI / 2018 / Sultra/ Res Kolaka, tanggal
07 November 2018.
b. Tujuan
c. Personil
d. Waktu Pelaksanaan
Awalnya korban memarkir 1 (satu) Unit Sepeda Motor Yamaha Jupiter MX 150
Warna Biru dengan No.Mesin 50C923105 dan No.Rangka 350C006FK922816 di
depan rumah tepatnya di teras rumah dan sepeda Motor tersebut dalam keadaan
terkunci leher setelah itu Korban masuk kedalam rumahnya untuk beristirahat
ketika korban Bangun dan hendak membunyikan Sepeda Motor miliknya tersebut
namun korban melihat sepeda motor miliknya sudah tidak ada.
Ke. Hal……..2
-2-
IV. TINDAKAN YANG TELAH DIAMBIL :
IV. FAKTA-FAKTA
V. KESIMPULAN
Dari hasil pemeriksaan Saksi dan fakta yang ada permasalah tersebut
merupakan suatu tindak pidana karena Sepeda Motor tersebut telah di rubah
bentuk dan telah dipindah tangankan kepada orang lain dan saudara HENDRA
Alias SALASING mendapatka Keuntungan dari Hasil penjualan Sepeda Motor
tersebut.
II. DASAR
a. Pasal 1 butir 4 dan 5 Pasal 4, Pasal 5, Pasal 102, Pasal 103 Pasal 104
Pasal 105 Undang – Undang No. 8 Tahun 2001 tentang KUHP.
b. Surat Perintah Penyelidikan Nomor : SP.Lidik/ 163 / IX / 2018 / Reskrim,
tanggal 26 September 2018.
c. Surat Perintah Tugas Nomor : Sprin. Gas / 153.b / XI / 2018 / Reskrim,
tanggal 26 September 2018.
d. Lapaoran Polisi Nomor : LP / 114 / IX / 2018 / Sultra/ Res Kolaka, tanggal
26 September 2018.
b. Tujuan
c. Personil
d. Waktu Pelaksanaan
IV. FAKTA-FAKTA
V. KESIMPULAN
Dari hasil pemeriksaan Saksi dan fakta yang ada permasalah tersebut belum
dapat dikatakan merupakan suatu tindak pidana karena belum belum memenuhi
unsur pasal yang telah di terapkan.
III. DASAR
a. Pasal 1 butir 4 dan 5 Pasal 4, Pasal 5, Pasal 102, Pasal 103 Pasal 104
Pasal 105 Undang – Undang No. 8 Tahun 2001 tentang KUHP.
b. Surat Perintah Penyelidikan Nomor : SP.Lidik/ 07/ I / 2017 / Reskrim,
tanggal 15 Januari 2017.
c. Surat Perintah Tugas Nomor : Sprin. Gas / 134/ I / 2017 / Reskrim,
tanggal 15 Januari 2017.
d. Lapaoran Polisi Nomor :LP /18 / I / 2017 / Sultra / Res Kolaka Reskrim,
tanggal 15 Januari 2017.
a. Maksud
b. Tujuan
Untuk memberikan gambaran secara ril kepada pimpinan tentang adanya tidak
pidana Pencurian yang terjadi di Kel. Kolohipo Kec. Kolaka Kab. Kolaka
c. Personil
Personil yangbertugas:
a. Brigadir polisi kepala SABRI SOBAD, SH ( Kanit II Tipiter Res Kolaka )
b. Brigadir polisi kepala YOHANIS P, SH ( Banit reskrim unit II Res Kolaka )
c. Brigadir polisi satu DIONISIUS, SH ( Banit reskrim unit II Res Kolaka )
d. Brigadir Polisi dua ANDI RIFAN ( Banit reskrim unit II Res Kolaka )
d. Waktu Pelaksanaan
Pada tanggal 15 Januari 2017 menerima surat perintah tugas penyelidikan dan
penyidikan dari kasat reskrim untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan
dugaan tindak pidana Pencurian yang berada di kabupaten kolaka.
Pada hari Minggu tanggal 15 Januari 2017 sekitar pukul 01.00 wita telah terjadi
dugaan tindak pidana Pencurian yang terjadi di Wilayah Hukum Polres Kolaka
Kab. Kolaka. Tepatnya di Kel. Ulunggulaka Kec. Latambaga Kab. Kolaka.
IV. FAKTA-FAKTA
V. KESIMPULAN
o Dari hasil pemeriksaan Saksi / Korban bahwa benar telah terjadi dugaan
tindak Pidana Pencurian yang terjadi pada hari Minggu tanggal 15 Januari
2017 Sekitar Pukul 01.00 Wita sampai dengan 05.00 Wita di Jl.Pemuda Lrng
BLK Kel.Tahoa Kec.Kolaka Kab.Kolaka dengan cara mencungkil Dinding
Kamar Kos Korban yang terbuat dari Tripleks dan memasukkan tangannya
lalu mengambil 1 (satu) Unit Laptop Merk ACER ONE 10 dan korban dalam
keadaan tertidur dan hingga saat ini terlapor masih dalam pencarian.
o Bahwa dari keterangan saksi barang yang hilang tersebut adalah barang milik
korban yang telah hilang.
Penyidik pembantu
SABRI SOBAD, SH
BRIPKA NRP 78110897
KEPOLISIAN NEGARA REPOBLIK INDONESIA
DAERAH SULAWESI TENGGARA
RESORT KOLAKA
Jl. Pahlawan No. 85 Kolaka
IV. DASAR
a. Pasal 1 butir 4 dan 5 Pasal 4, Pasal 5, Pasal 102, Pasal 103 Pasal 104
Pasal 105 Undang – Undang No. 8 Tahun 2001 tentang KUHP.
b. Surat Perintah Penyelidikan Nomor : SP.Lidik/ 13 / I / 2017 / Reskrim,
tanggal 13 Januari 2017.
c. Surat Perintah Tugas Nomor : Sprin. Gas / 133 / I / 2017 / Reskrim,
tanggal 13 Januari 2017.
d. Lapaoran Polisi Nomor :LP /13 / I / 2017 / Sultra / Res Kolaka Reskrim,
tanggal 13 Januari 2017.
d. Maksud
e. Tujuan
Untuk memberikan gambaran secara ril kepada pimpinan tentang adanya tidak
pidana Pencurian yang terjadi di Kel. Kolohipo Kec. Kolaka Kab. Kolaka
f. Personil
Personil yangbertugas:
e. Brigadir polisi kepala SABRI SOBAD, SH ( Kanit II Tipiter Res Kolaka )
f. Brigadir polisi kepala YOHANIS P, SH ( Banit reskrim unit II Res Kolaka )
g. Brigadir polisi satu DIONISIUS, SH ( Banit reskrim unit II Res Kolaka )
h. Brigadir Polisi dua ANDI RIFAN ( Banit reskrim unit II Res Kolaka )
d. Waktu Pelaksanaan
Pada tanggal 15 Januari 2017 menerima surat perintah tugas penyelidikan dan
penyidikan dari kasat reskrim untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan
dugaan tindak pidana Pencurian yang berada di kabupaten kolaka.
Pada hari Jum’at tanggal 13 Januari 2017 sekitar pukul 01.00 wita telah terjadi
dugaan tindak pidana Pencurian Motor yang terjadi di Wilayah Hukum Polres
Kolaka Kab. Kolaka. Tepatnya di Jl.Kolohipo Kel. Laloeha Kec. Latambaga Kab.
Kolaka.
Ke. Hal……..2
-2-
IV. TINDAKAN YANG TELAH DIAMBIL :
5. Mendatagi TKP.
6. Melakukan pemeriksaan Saksi / Korban.
7. Mencari saksi – saksi.
8. Membuat SP2HP (Tahap-I).
IV. FAKTA-FAKTA
V. KESIMPULAN
o Dari hasil pemeriksaan Saksi / Korban bahwa benar telah terjadi dugaan
tindak Pidana Pencurian 1 (satu) unit Motor Beat No.Pol DT 3336 IB dengan
No. Rangka MH1JF5125BK664991 dan No.Mesin JF51E-2653182 serta Tas
Korban yang berisikan STNK Motor,Kunci Motor,dan KTP milik korban yang
terjadi pada hari Jum’at tanggal 13 Januari 2017 Sekitar Pukul 01.00 wita di
Jl.Kolohipo Kel.Laloeha Kec.Kolaka Kab.Kolaka dengan cara mencungkil
jendela kamar korban kemudian pelaku memasuki kamar korban melalui
jendela tersebut dan mengambil Tas Korban yang berisikan STNK
Motor,Kunci Motor,dan KTP lalu keluar melalui jendela tersebut dan
mengambil motor milik korban Tersebut.
o Bahwa dari keterangan saksi barang yang hilang tersebut adalah benar
barang milik korban yang telah hilang.
o Bahwa dari hasil penyelidikan dalam rangka mencari tersangka, korban tidak
menegetahui cirir-ciri tersangka sehingga tersangka masih dalam pencarian.
Penyidik pembantu
SABRI SOBAD, SH
BRIPKA NRP 78110897
KEPOLISIAN NEGARA REPOBLIK INDONESIA
DAERAH SULAWESI TENGGARA
RESORT KOLAKA
Jl. Pahlawan No. 85 Kolaka
V. DASAR
a. Pasal 1 butir 4 dan 5 Pasal 4, Pasal 5, Pasal 102, Pasal 103 Pasal 104
Pasal 105 Undang – Undang No. 8 Tahun 2001 tentang KUHP.
b. Surat Perintah Penyelidikan Nomor : SP.Lidik/ 177 / XI / 2018 / Reskrim,
tanggal 07 November 2018.
c. Surat Perintah Tugas Nomor : Sprin. Gas / 171.b / XI / 2018 / Reskrim,
tanggal 07 November 2018.
d. Lapaoran Polisi Nomor : LP / 136 / XI / 2018 / Sultra/ Res Kolaka, tanggal
07 November 2018.
b. Tujuan
c. Personil
d. Waktu Pelaksanaan
Awalnya korban memarkir 1 (satu) Unit Sepeda Motor Yamaha Jupiter MX 150
Warna Biru dengan No.Mesin 50C923105 dan No.Rangka 350C006FK922816 di
depan rumah tepatnya di teras rumah dan sepeda Motor tersebut dalam keadaan
terkunci leher setelah itu Korban masuk kedalam rumahnya untuk beristirahat
ketika korban Bangun dan hendak membunyikan Sepeda Motor miliknya tersebut
namun korban melihat sepeda motor miliknya sudah tidak ada.
Ke. Hal……..2
-2-
IV. TINDAKAN YANG TELAH DIAMBIL :
IV. FAKTA-FAKTA
V. KESIMPULAN
Dari hasil pemeriksaan Saksi dan fakta yang ada permasalah tersebut
merupakan suatu tindak pidana karena Sepeda Motor tersebut telah di rubah
bentuk dan telah dipindah tangankan kepada orang lain dan saudara HENDRA
Alias SALASING mendapatka Keuntungan dari Hasil penjualan Sepeda Motor
tersebut.
I. DASAR
Pada hari Sabtu tanggal 4 Februari 2017 sekitar jam 15.00 wita telah terjadi
Kebakaran Lahan Sawit PT. SARI ASRI REZEKI INDONESIA yang terletak di daerah
Desa Talodo Kec. Lalolae Kab. Koltim. Yan mana pada awalnya beberapa
masyarakat diantaranya SAMUEL PELIPUS,AHMAD, PETRUS, SAMUEL PATULA
yang sementara mengolah/membuka kebun untuk menanam jangung dengan cara
membakar sehingga api membesar/menyebar sehingga berpindah ke lokasi lahan
sawit PT. SARI ASRI REZEKI INDONESIA dan mengakibatkan lahan sawit tersebut
terbakar dengan luas sekitar 300 HA yang didalamya berisi pohon kelapa sawit
sekitar 20.000 dan tanaman kacangan yag hangus terbakar.
IV. FAKTA-FAKTA
KETERANGAN SAKSI-SAKSI :
SAKSI I
Nama TUMBAS GINTING,36 Tahun, medan pada tanggal 18 mei 1980, suku
batak, Kristen, Sawsta Kec. Lalolae Kab. Koltim.
Menerangkan :
-. Bahwa saksi telah mengetahui telah terjadi kebakaran lahan sawit PT. SARI
ASRI REZEKI INDONESIA pada hari sabtu tanggal 4 Februari 2017 sekitar jam
16.00 wita di Desa Talodo Kec. Lalolae Kab. Koltim.
- Bahwa benar yang telah terbakar adalah Lahan kelapa sawit milik PT.SARI ASRI
REJEKI INDONESIA yang berisi Kelapa sawit, Tanaman Kacangan sebagai
penutup tanah dan tunera subulata sebagai tanaman pengendali hama.
- Bahwa benar kelapasawit yang terbakar sekitar kurang lebih 20.000 pohon yang
berumur sekitar 1 buan dan sampai 3 bulan.
- Bahwa benar asal mula api dari lahan kosong/lahan msyarakat sehingga
kemudian tiba-tiba menyebar berpintah ke lahan sawit PT.ASRI SARI REZEKI
INDONESIA.
Ke. Hal……..2
-2-
- Bahwa benar jarak antar kebun masyarakat dengan lahan sawit tersebut
berbatasan sehingga api membesar kemudian menyebar hingga lahan sawit
tersebut ter bakar.
- Bahwa benar titk api yang menyebar ke lahan sawit adalah titik apai yang bersal
dari lahan/kebun saudara Samuel Pelipus
- Bahwa Yang telah melakukan pembakaran di lahan perkebunan milik Samuel
hingga merembet menyebar ke lahan sawit PT .ASRI SARI REJEKI INDONESIA
yakni saksi sebelum api berpindah sempat melihat 3 orang yang sedang
melakukan pembakaran di lahan Samuel namun saksi tidak mengenalnya.
- Bahwa jumlah kerugian yang dialami oleh pemilik PT .ASRI SARI REJEKI
INDONESIA yakni sekitar Rp. 1.100.000.000, (satu millyar seratus juta rupiah)
SAKSI II
Nama ZAMUEL PELIPUS Alias SEMEL, umur 39 thn, lahir di Makassar, pada
tanggal 18 September 1970, suku toraja, agama Kristen,Swasta Dusun V Desa
Kaesio Kec. Lalolae Kab. Kolatim.
Menerangkan :
- Bahwa telah melakukan pembakaran pada hari Jumat 3 Februari 2017 pada saat
membuka lahan yakni Sdr. PETRUS BONGA dan AYUP TORA.
- Bahwapada tanggal 4 Februari 2017 sekitar 10.30 wita saksi melakukan
pembakaran di lokasi tanah yang saksi sedang kelolah dengan luas lokasi
sekitar 15x200 meter.
- Bahwa saksi tidak tahu apakah titik api yang menyebar keperusahaan lahan
sawit hingga terbakar adalah titik apai dari lahan saksi yang di bakar sebelunya
dan saksi juga melihat api/asap masih menyalah mengarah jalan tani dan
mengarah ketimur hingga saksi meninggalkan lokasi lahanya pada saat itu.
- Bahwa saksi pernah masuk dilokasinya pada hari sabtu 6 Februari dan melihat
lahanya sudah terbakar semua begitupun lahan sawit milik PT SARI ASRI
REZEKI INDONESIA .
- Bahwa saksi tidak mengaetahui kapan padamnya api yang saksi bakar
dilokasinya pada waktu itu
- Bahwa jarak dari yang saksi lakukan pembakaran dengan Perusahaan PT.SARI
ASRI REJEKI INDONESIA yakni hanya sekitar 500 meter yang mana masih
1(satu) hamparan dan semak-semak bersambung terus dengan lokasi saksi.
SAKSI III
Nama AYUB PATORA Alias AYUB, umur 19 thn, lahir di Kaisio, pada tanggal 15
September 1998, suku toraja, agama Kristen,Swasta Dusun V Desa Kaesio Kec.
Lalolae Kab. Kolatim.
Menerangkan :
- Bahwa saksi perna melakukan pembakaran lahan di sekitar wilayah lahan kelapa
sawit PT.SARI ASRI REJEKI INDONESIA dan saksi melakukan pembersihan
lahan dengan cara membakar pada hari Jumat 3 Februari 2017 sekitar 13.30
wita.
- Bahwa saksi melakukan pembakaran lahan pada saat membersihkan untuk
berkebun dan saksi membakar karna disuruh oleh ayah kandungnya.
- Bahwa pada saat saksi membakar cuaca agin masih tenang dan setelah
melakukan pembakaran angin tiba tiba kencang dan bertiup dari arah barat ke
timur.
- pada saksi melakukan pembakaran di lahan terdapat 2 titik api di lahan sekitar
200-3000 meter sebeah bara dari lahan yang saksi lakukan pembakaran yang
bersampingan lansung dengan PT.SARI ASRI REJEKI INDONESIA namun
ahnya terpisah oleh parit.
- Bahwa saksi sebelum meninggalkan lokasi lahan yang dibakar benar-benar
memastikan apisudah padam baru meninggalkan lokasinya yang telah di bakar.
- Bahwa saksi mengetahui akaibat dari pembakaran lahan mengakibatkan polusi
udara, pemanasan global, dan bisa merembat kelokasi orang lain.
Ke. Hal……..3
-3-
SAKSI IV
Nama PETRUS BONGGAMINANGA Alias ETUN, umur 34 thn, lahir di Mata
hoalu, pada tanggal 23 Februari 1982, suku toraja, agama Kristen,Swasta Dusun V
Desa Kaesio Kec. Lalolae Kab. Kolatim.
Menerangkan :
- Bahwa sekitar kurang lebih 3 bulan yang lalu saksi bersama SAMUEL PATORA
AYUB PATORA telah merentesmembabat kemudian lalu membakarnya
- Bahwa sebelum saksi membakar terlebih dahulu saksi bersama dengan teman-
temanya membersihkan keliling sekitar 3 meter agar pada saat membakar api
tidak merembet/menyebar ke lahan orang lain.
- Bahwa saksi hanya satu kali melakukan pembakaran yakni pada tanggal 3
Februari 2017.
- Bahwa saksi menjelaskan pada hari sabtu tanggal 4 Februari 2017 sekitar jam
10.00 wita saudara SAMUEL PALIPUS melakukan pembakaran didalam
kebunsebelah kiri jalan usaha tani menuju arah desa talodo KEC. Lalolae Kab.
Koltim dan juga berbatasan dengan lahan kelapa sawit milik PT.SARI ASRI
REJEKI INDONESIA SEKITAR 500 meter dari sebelah timur lokasi saksi yang
dibakar pada waktu itu.
- Bahwa alasan saudara Samuel pelipus membakar lahan yakni melakukan
pembersihan dengan cara membakar untuk menanam jagung.
SAKSI V
Nama SAMUEL PATORA, SP Alias SAMUEL, umur 59 thn, lahir di Mamasa
pada tanggal 26 oktober 1957, suku toraja, agama Kristen,PNS, Dusun V Desa
Kaesio Kec. Lalolae Kab. Kolatim.
Menerangkan :
- Bahwa saksi pernah menjual tanah kepada Samuel Phelipus
- Bahwa saksi pernah ikut membakar kawasan yang di jdikan lokasi perkebunan di
Desa Talodo Kec. Lalolae Kab. Kolatim
- Bahwa saksi membakar dikawasan yang dijadikan lokasi perkebunan tersebut
yakni pada hari jumat tanggal 3 Februari 2017 tepatnya pukul 14.00 wita saksi
mulai membakar lahan bersama dengan AYUB PATORA dan PETRUS.
- Bahwa saksi sebelum meningalkan lokasi yang dibakar pada waktu itu saksi
memastikan api sudah padam namun masih ada asap dan bara api.
- Bahwa saksi mengetahui tidak dibenarkan mengolah/membersihkan kebun
dengan cara membakar.
- Bahwa saksi menjelaskan kemunkinan akibat yang terjadi pada saat melakukan
pembakaran merembet kelokasi lahan sawit milik PT.SARI ASRI REJEKI
INDONESIA jika arah ata angin pada saat itu mengarahselatan ke utara namun
pada saat saksi berteman membakar lokasi yang dijadikan perkebunan yakni
arah angin dari arah barat ke timur.
V. KESIMPULAN
Berdasarkan fakta fakta dan keterangan saksi –saksi diatas dapat di simpulkan
bahwa pada hari sabtu tanggal 4 Februari 2017 pukul 16.00 wita dititik nol
PT.SARI ASRI REJEKI INDONESIA Blok l 117 Desa Lalosingi Kec. Lalolae
Kab. Kolaka dilakukan oleh ZEMUEL PHELIPUS ZEMEL
ZEMUEL PHELIPUS Alias ZEMEL tidak tahu apakah api yang di bakar ikut
membakar lokasi disamping lahan yakni lahan kelapa sawit PT.SARI ASRI
REJEKI INDONESIA yang satu hamparan dengan lokasinya karna pada saat
membakar asap mengarah ke jalan tani atau asap mengarah kea rah timur dan
ZEMUEL meninggalkan lokasinya tersebut yakni pada 12.30 wita namun api
masih dalam keadaan menyala.
Ke. Hal……..4
-4-
Alasa ZEMUEL PHELIPUS Alias ZEMEL membakar yakni untuk membuka
lahan perkebunan untuk ditanami jangung dan pada saat ZEMUEL PHELIPUS
melakukan pembakaran di lokasinya, sebelumnya sudah melihat titik api/asap
disebela kebunya dari arah barat yang bersebelahan dengan lokasinya sekitar
500 meter yang dipenuhi oleh alang-alang/semak-semak.