Anda di halaman 1dari 10

PROGRAM KERJA WAKASEK KESISWAAN

SMK NEGERI 1 RAYA (2020/2021)

Bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah berhubungan dengan :


1. Semua Unit Kerja
2. Organisasi Kesiswaan

Tanggung Jawab :
1. Membuat program kerja pembinaan kesiswaan.
2. Mengkoordinasikan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru).
3. Mengkoordinasikan pelaksanaan MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah).
4. Mengkoordinasikan pemilihan kepengurusan OSIS.
5. Mengkoordinasikan pendistribusian semua bentuk bantuan / beasiswa dan dana sosial.
6. Mengkoordinasikan pelaksanaan ketertiban, kedisplinan, keamanan dan kekeluargaan.
7. Membina program kegiatan OSIS.
8. Memeriksa dan menyetujui rencana kerja pengurus OSIS.

Wewenang :
1. Melakukan tindakan terhadap siswa terkait pelanggaran tata tertib siswa.
2. Mengkoordinasikan pelaksanaan lomba / pertandingan.
3. Mengkoordinasikan kegiatan ekstrakurikuler.
4. Mengkoordinasikan peringatan hari-hari besar.

i
PROGRAM KERJA PEMBINAAN KESISWAAN
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Era globalisasi kini menjadi bagian tak terelakkan dalam meratapi perjalanan kehidupan
kita. Kehidupan yang sarat kompetitif menuntun kemampuan untuk beradaptasi dalam segala
aspek sendi kehidupan. Tentunya sumber daya manusia menjadi landasan sentral agar mampu
menyesuaikan dengan warna kehidupan ini. Sumber Daya Manusia (SDM) yang cerdas,
terampil, berakhlak mulia, berkarakter dan mampu hidup bersaing harus diprogramkan secara
terstruktur, berkesinambungan dan di evaluasi secara berkala. Hal ini sangat penting karena
perubahan-perubahan akibat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta komunikasi
mulai tergeser sedikit demi sedikit dari karakter bangsa kita yang sesungguhnya. SMK Negeri 1
Raya adalah sebuah Lembaga Pendidikan Kejuruan. Tentunya memiliki kewajiban untuk
mengembangkan kemampuan serta membentuk watak dan kepribadian siswa yang berkarakter
menuju pencapaian cita-cita perjuangan bangsa sekaligus sebagai sumber insani bagi
pembangunan nasional. Seiring semangan SMK Bisa serta Visi dan Misi SMK Negeri 1 Raya,
menjadi SMK Unggulan yang berdisiplin, kreatif dan inovatif maka perlunya program kerja
kesiswaan dengan ruang lingkup yaitu :
1. Program Pembinaan OSIS
2. Program Pembinaan Ekstrakurikuler, dan
3. Program Unggulan Akademik dan non Akademik.

B. Tujuan
1. Membentuk Generasi Bangsa yang cerdas, terampil, berakhlak mulia, dan berkarakter.
2. Menggali potensi minat dan bakat siswa sehingga timbul kecakapan hidup (life skill)
yang bermanfaat bagi dirinya dan masyarakat.
3. Meningkatkan kemampuan siswa sebagai anggota masyarakat dalam mengadakan
hubungan timbal balik dengan lingkungan sosial, budaya dan alam sekitar.
4. Menumbuhkan sikap berbangsa dan bernegara dengan berdasarkan Pancasila.
5. Meningkatkan kesegaran jasmani dan daya kreasi siswa untuk memantapkan
keseimbangan antara pertumbuhan jasmani dan rohani.

C. Ruang Lingkup Pembinaan Kesiswaan


1. Program Pembinaan OSIS
2. Program Pembinaan Ekstrakurikuler.

D. Sasaran Pembinaan
Sasaran Pembinaan adalah seluruh siswa SMK Negeri 1 Raya

E. Hasil yang Diharapkan


1. Mampu melahirkan inscan cerdas yang memiliki IPTEK dan IMTAQ, berkualitas,
inovatif, kompetitif, berdedikasi, berkarakter, mandiri dan profesional.
2. Mampu meningkatkan prestasi siswa sesuai bakat dan minat siswa.
3. Mampu meningkatkan pelayanan pendidikan kepada siswa melalui jalur pembinaan
penyelamatan siswa dari bahaya perilaku menyimpang di kalangan siswa dan jalur
pemberdayaan potensi diri.

1
F. Strategi Pembinaan
1. Melakukan koordinasi dengan Komite Sekolah
2. Difasilitasi dan dibimbing oleh :
1.) Guru Mata Pelajaran
2.) Wali Kelas
3.) Pembina OSIS
4.) Pembina Ekstrakurikuler
5.) Berkoordinasi dengan guru BK untuk memberikan pelayanan Konseling.

2
BAB II
URAIAN DAN MEKANISME PEMBINAAN KESISWAAN

Seperti dikemukakan pada bagian terdahulu bahwa upaya pembinaan kesiswaan, terbagi menjadi
2 lingkup pembinaan, yaitu :
1. Program Pembinaan OSIS
2. Program Pembinaan Ekstrakurikuler

A. Program Pembinaan OSIS


1. Pengertian
Satu-satunya wadah organisasi siswa di sekolah untuk mencapai tujuan pembinaan dan
pengembangan kesiswaan adalah Organisasi Siswa Intra Sekolah disingkat OSIS. OSIS
bersifat intra sekolah, artinya tidak ada hubungan organisatoris dengan OSIS di sekolah lain,
dan tidak menjadi bagian dari organisasi lain yang ada diluar sekolah. Karena OSIS
merupakan wadah organisasi siswa di sekolah. Oleh karena itu setiap siswa otomatis
menjadi anggota OSIS. Keanggotaan itu secara otomatis berakhir dengan keluarnya siswa
dari sekolah yang bersangkutan.

2. Tujuan
Organisasi ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa sebagai kader penerus cita-cita
perjuangan bangsa dan sumber insani pembangunan nasional, untuk :
1.) Mengembangkan potensi siswa secara optimal dan terpadu yang meliputi bakat,
minat, dan kreativitas;
2.) Memantapkan kepribadian siswa untuk mewujudkan ketahanan sekolah sebagai
lingkungan pendidikan sehingga terhindar dari usaha dan pengaruh negatif dan
bertentangan dengan tujuan pendidikan;
3.) Mengaktualisasikan potensi siswa dalam pencapaian prestasi unggulan sesuai bakat
dan minat;
4.) Menyiapkan siswa agar menjadi warga masyarakat yang berakhlak mulia,
demokratis, dan menghormati hak-hak asasi manusia.

3. Materi Pembinaan
Materi pembinaan kesiswaan (OSIS) mencakup :
1.) Pembinaan Bidang Keagamaan
2.) Pembinaan Bidang Keorganisasian
3.) Pembinaan Bidang Pendidikan
4.) Pembinaan Bidang Budi Pekerti
5.) Pembinaan Bidang Olahraga
6.) Pembinaan Bidang Seni dan Budaya
7.) Pembinaan Bidang Keterampilan dan Wirausaha
8.) Pembinaan Bidang Wawasan Kebangsaan

4. Rincian dan Tugas Pembina OSIS


Pembina OSIS terdiri dari seorang koordinator Pembina dan 8 orang Pembina Bidang
yakni :
1.) Koordinator Pembina
2.) Pembinaan Bidang Keagamaan
3.) Pembinaan Bidang Keorganisasian
4.) Pembinaan Bidang Pendidikan
5.) Pembinaan Bidang Budi Pekerti

3
6.) Pembinaan Bidang Olahraga
7.) Pembinaan Bidang Seni dan Budaya
8.) Pembinaan Bidang Keterampilan dan Wirausaha
9.) Pembinaan Bidang Wawasan Kebangsaan

Pembina OSIS secara umum bertanggung jawab atas seluruh pengelolaan, pembinaan
dan pengembangan OSIS di SMK Negeri 1 Raya.
Rincian tugas pembinaan OSIS adalah :
1.) Bertanggun jawab atas seluruh pembinaan dan pengembangan OSIS di sekolah serta
memberikan nasihat kepada pengurus OSIS
2.) Mengesahkan dan melantik pengurus OSIS dengan surat keputusan kepala sekolah
3.) Mengarahkan penyusunan anggaran rumah tangga dan program kerja OSIS
4.) Menghadiri rapat-rapat OSIS
5.) Mengadakan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas OSIS

5. Pengurus OSIS
Pengurus OSIS terdiri atas :
1.) Ketua
2.) Wakil Ketua
3.) Sekretaris
4.) Bendahara
5.) Dan seluruh penanggung jawab masing-masing bidang keorganisasian OSIS yang
meliputi :
 Bidang Keagamaan
 Bidang Keorganisasian
 Bidang Pendidikan
 Bidang Budi Pekerti
 Bidang Olahraga
 Bidang Seni dan Budaya
 Bidang Keterampilan dan Wirausaha
 Bidang Wawasan Kebangsaan

6. Syarat Pengurus OSIS


1.) Taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa
2.) Memiliki budi pekerti luhur dan sopan santun terhadap orang tua, guru, dan teman
3.) Memiliki bakat sebagai pemimpin siswa
4.) Memiliki kemauan, kemampuan, dan pengetahuan yang memadai, serta bertanggung
jawab
5.) Dapat mengatur waktu dengan sebaik-baiknya, sehingga pelajarannya tidak
terganggu karena menjadi pengurus OSIS
6.) Pengurus dicalonkan oleh perwakilah kelas
7.) Khusus untuk ketua dan wakil ketua OSIS, ditambah persyaratan :
 Mempunyai kemampuan berpikir yang jernih
 Memiliki wawasan mengenai kondisi yang sedang dihadapi bangsanya
 Tidak duduk di kelas terakhir, karena akan menghadapi Ujian Nasional.

4
7. Rincian Tugas Pengurus OSIS
1.) Bertugas menyusun dan melaksanakan program kerja OSIS sesuai dengan AD ART
2.) Menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada rapat perwakilan kelas pada
akhir masa jabatannya
3.) Bertanggung jawab langsung kepada seluruh anggota OSIS dan Pembina OSIS
4.) Mempunyai masa kerja selama satu tahun pelajaran.

8. Keuangan
Keuangan OSIS diperoleh dari dana yang disediakan oleh sekolah, dan sumbangan yang
tidak mengikat serta usaha lain yang sah.

9. Forum Organisasi
Rapat-rapat :
1.) Rapat Pleno perwakilan kelas adalah rapat yang dihadiri seluruh anggota perwakilah
kelas. Rapat ini diadakan untuk :
 Persiapan tata cara pemilihan ketua, seorang wakil ketua dan seorang sekretaris.
 Pencalonan Pengurus OSIS
 Pemilihan Pengurus OSIS
 Penilaian laporan pertanggungjawaban pengurus OSIS pada akhir masa jabatan.
2.) Rapat Pengurus
 Rapat Pleno pengurus adalah rapat yang dihadiri seluruh anggota pleno pengurus
OSIS
 Rapat pengurus harian adalah rapat pengurus yang dihadiri oleh ketua, wakil
ketua, sekretaris, bendahara dan penanggungjawab bidang keorganisasian untuk
membicarakan dan mengkoordinasikan pelaksanaan pekerjaan sehari-hari.
 Rapat koordinasi adalah rapat yang dihadiri oleh seorang wakil pengurus inti dan
penanggung jawab bidang keorganisasian.

10. Sasaran / Target Pembinaan


1.) Meningkatkan peran serta siswa dalam membina sekolah sebagai wawasan wiyata
mandala sehingga terhindar dari usaha dan pengaruh yang bertentangan dengan
kebudayaan nasional.
2.) Menumbuhkan daya tangkal pada diri siswa terhadap pengaruh negatif yang datang
dari luar maupun dari dalam lingkungan sekolah.

B. Program Pembinaan Ekstrakurikuler


1. Pengertian Kegiatan Ekstrakurikuler
Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan pendidikan diluar jam pelajaran biasa yang
dilakukan di sekolah/ luar sekolah untuk membantu pengembangan peserta didik sesuai
dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat mereka melalui kegiatan yang secara
khusus diselenggarakan oleh pendidik dan atau tenaga kependidikan yang
berkemampuan dan berkewenangan di sekolah secara berkala dan terprogram.

2. Visi dan Misi


a. Visi
Visi kegiatan ekstrakurikuler adalah berkembangnya potensi, bakat dan minat
secara optimal, serta tumbuhnya kemandirian dan kebahagiaan peserta didik yang
berguna untuk diri sendiri, keluarga dan masyarakat.

5
b. Misi
1.) Menyediakan sejumlah kegiatan yang dapat dipilih oleh peserta didik sesuai
dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat mereka.
2.) Menyelenggarakan kegiatan yang memberikan kesempatan peserta didik
mengekspresikan diri secara bebas melalui kegiatan mandiri dan atau kelompok.

3. Tujuan Umum
Menunjang pencapaian tujuan institusional dalam upaya pembentukan manusia
Indonesia seutuhnya berdasarkan Pancasila, yaitu :
1.) Manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa berbudi pekerti
luhur.
2.) Memiliki pengetahuan dan keterampilan
3.) Sehat jasmani dan rohani
4.) Kepribadian yang mantap dan mandiri
5.) Rasa tanggungjawab kemasyarakatan dan kebangsaan.

4. Tujuan Khusus
1.) Memberikan pengayaan kepada siswa yang menyangkut aspek pengetahuan,
keterampilan dan sikap untuk menjadi manusia seutuhnya.
2.) Menambah pengetahuan dan keterampilan kepada siswa untuk memanfaatkan
potensi lingkungan alam, lingkungan sosial dan lingkungan budaya.
3.) Mengembangkan kemampuan siswa untuk memanfaatkan kegiatan industri dan
dunia usaha (kewirausahaan).
4.) Mengembangkan keterampilan dan nilai-nilai kemanusiaan, ketekunan, kerja
keras dan disiplin melalui kegiatan ekstrakurikuler.
5.) Menanamkan kemampuan dan keterampilan melakukan tindakan dan perilaku
hidup sehat secara jasmani dan rohani.
6.) Menanamkan kemampuan meneliti dan mengembangkan daya cipta untuk
menemukan hal baru.
7.) Menanamkan nilai-nilai gotong royong, kerjasama, tanggungjawab, dan disiplin
melalui kegiatan koperasi sekolah.
8.) Memberikan bekal kemampuan berorganisasi melalui kegiatan di sekolah dan di
luar sekolah.
9.) Memberikan bekal keterampilan praktis yang diperlukan siswa untuk hidup di
masyarakat, mencukupi kebutuhannya sendiri maupun membantu kebutuhan
orangtuanya.
10.) Menanamkan rasa cinta dan tanggung jawab dalam upaya melestarikan
lingkungan alam dan budaya.
11.) Menanamkan budaya kerja dan etos kerja yang diperlukan untuk pembangunan
berkelanjutan.
12.) Menanamkan dan menambah wawasan kerohanian, mental, dan agama untuk
hidup dalam masyarakat.
13.) Memberikan bekal keterampilan berbakti dan berpartisipasi dalam pembangunan
daerah.

5. Fungsi Kegiatan Ekstrakurikuler


a. Pengembangan, yaitu fungsi kegiatan ekstrakurikuler untuk mengembangkan
kemampuan dan kreatifitas peserta didik sesuai dengan potensi, bakat, dan minat
mereka.

6
b. Sosial, yaitu fungsi kegiatan ekstrakurikuler untuk mengembangkan kemampuan dan
rasa tanggung jawab sosial peserta didik.
c. Rekreatif, yaitu fungsi kegiatan ekstrakurikuler untuk mengembangkan suasana
rileks, menggembirakan dan menyenangkan bagi peserta didik yang menunjang
proses perkembangan.
d. Persiapan karir, yaitu fungsi kegiatan ekstrakurikuler untuk mengembangkan
kesiapan karir peserta didik.

6. Prinsip Kegiatan Ekstrakurikuler


a. Individual, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai dengan potensi, bakat,
dan minat peserta didik masing-masing.
b. Pilihan, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai dengan keinginan dan
diikuti secara sukarela peserta didik.
c. Keterlibatan aktif, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang menurut keikutsertaan
peserta didik secara penuh.
d. Menyenangkan, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler dalam suasana yang disukai
dan menggembirakan peserta didik.
e. Etos kerja, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang membangun semangat peserta
didik untuk bekerja dengan baik dan berhasil.
f. Kemanfaatan sosial, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan untuk
kepentingan masyarakat.

7. Bidang dan Jenis Kegiatan Pembinaan Ekstrakurikuler


1.) Bidang Keagamaan
2.) Pembinaan Bidang Keorganisasian
a. LDK
b. Perpisahan
3.) Bidang Pendidikan
a. Debat, Pidato Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
b. Membimbing siswa LKS Bidang Kejuruan
4.) Bidang Budi Pekerti
a. Bakti Sosial
b. Membina dan mengikutsertakan siswa dalam berbagai kegiatan sosialisasi
kenakalan remaja, HIV-AIDS, NAPZA, dsb.
5.) Bidang Olahraga
a. Futsal
b. Bola voly
c. Taekwondo
d. Bulu tangkis
e. Tenis meja
f. Atletik
g. Wushu
6.) Bidang Seni dan Budaya
a. Pentas seni
7.) Bidang Keterampilan dan Wirausaha
a. Pemberdayaan potensi bengkel masing-masing bidang keahlian.
8.) Bidang wawasan Kebangsaan
a. Latihan Upacara Bendera
b. Pramuka
c. Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra)

7
8. Peranan dan Tugas Guru/ Kepala Sekolah
Dalam kegiatan ekstrakurikuler tugas guru antara lain memberikan rangsangan dan
motivasi serta arahan-arahan/ pembinaan mulai dari persiapan, pelaksanaan, penilaian
dan upaya pengembangan.
Selama kegiatan ekstrakurikuler berlangsung, peranan guru/ kepala sekolah adalah
sebagai berikut :
1.) Sebagai Motivator
Memberikan rangsangan dan dorongan bagi siswa agar dapat mau melakukan
sesuatu secara perorangan, berpasangan, kelompok maupun menurut rombongan
belajar (klasikal).
2.) Sebagai Fasilitator/Tutor
Berperan memberikan materi dan membantu kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa
dalam melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler.
3.) Sebagai Dinamisator/ Akselerator
Mendorong aktifitas siswa agar dapat melakukan kegiatan yang lebih banyak dan
lebih bervariasi dari segi kualitas dan kreatifitas siswa.
4.) Sebagai Konselor
Memberikan bimbingan dan menjadi narasumber, tempat berkonsultasi untuk
kegiatan dari tahap persiapan, pelaksanaan, penilaian, tindak lanjut dan
pengembangannya.

9. Penyusunan Program Bimbingan Kegiatan Ekstrakurikuler


Untuk menunjang kelancaran, efisiensi dan efektivitas bimbingan kegiatan
ekstrakurikuler perlu disusun program kegiatan bimbingan siswa. Komponen yang perlu
dimasukkan dalam program ini meliputi kegiatan yang dilaksanakan pada tahap
persiapan, pelaksanaan, penilaian dan tindak lanjut kegiatan ekstrakurikuler.

10. Pembina Ekstrakurikuler


a. Janmaraya Saragih (Pembina Ekstrakurikuler Paskibraka)
b. Rohmaulina Purba, S.Th (Pembina Keagamaan)
c. Haposan Sitio, S.Pd (Pembina Keagamaan)
d. Rini Maysaroh, S.Ag (Pembina Keagamaan)
e. Marlina Siregar, S.Ag (Pembina Keagamaan)
f. Viktor Manullang, S.Pd (Koordinator Pembina Ekstrakurikuler Atletik dan Bola
Voly)
g. Priksano Budi, SP (Koordinator Pembina Kepramukaan)
h. Sumija Tarigan, S.Pd (Koordinator Pembina Kepramukaan)
i. Priksano Budi, SP (Koordinator Pembina Ekstrakurikuler Marching Band)
j. Sumija Tarigan, S.Pd (Koordinator Pembina Ekstrakurikuler Taekwondo)
k. Rut Renova Hutahaean, S.Pd (Pembina Kegiatan Seni Tari)

8
BAB III
PENUTUP

Demikian Program Kerja Pembinaan Kesiswaan yang merupakan upaya program


Pengembangan Potensi Diri Siswa di SMK Negeri 1 Raya tahun pelajaran 2020/2021 dengan
harapan dapat terlaksana sesuai dengan tujuan dan target yang diharapkan.
Program kerja ini tidak mungkin bisa terlaksana tanpa adanya dukungan dari semua pihak.
Oleh karena itu upaya pemahaman terhadap program kerja ini dapat diupayakan secara maksimal
demi terwujudnya Visi dan Misi SMK Negeri 1 Raya.

Wakasek Kesiswaan

Janmaraya Saragih
NIP. 196603072014061002

Anda mungkin juga menyukai