Anda di halaman 1dari 71

KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA

BIDANG STANDARISASI, PELATIHAN KERJA DAN SERTIFIKASI

I. Sub Bidang Pelatihan Kerja Kelompok Instruktur

A. JENJANG KUALIFIKASI 3
1. Kodifikasi
P85SPS02 Kualifikasi 3 Sub Bidang Pelatihan Kerja Kelompok
Instruktur.

2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan dalam merencanakan,
menyampaikan materi pelatihan atau pembelajaran secara
terstruktur guna mencapai tujuan pelatihan atau pembelajaran di
bidangnya, menerjemahkan informasi pelatihan atau pembelajaran
dan menggunakan alat berdasarkan sejumlah pilihan prosedur
atau prinsip-prinsip kerja. Mampu membut konsep umum yang
terkait dengan fakta di bidang pelatihan untuk menyelesaikan
berbagai masalah yang lazim dengan metode yang sesuai, dapat
bekerja sama dan melakukan komunikasi dalam lingkup kerjanya
serta mampu menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas
yang terukur.

3. Sikap Kerja
Memiliki sikap teliti, menggunakan analisa sederhana dan cara
pikir kritis dalam menyampaikan materi pelatihan dengan pola
komunikasi dua arah yang efektif, serta kerja sama dengan pihak
terkait sesuai dengan nilai budaya setempat, menunjukkan sikap
menghargai nilai- nilai keberagaman serta menghormati pendapat
dari pihak lain. Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum
sebagai berikut:
a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air
serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan
kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan
lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan original orang
lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat
untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat
luas.
Dan juga memiliki sikap kerja khusus sebagai berikut:
a. Komunikasi
Menggunakan cara bertanya dan menyimak pertanyaan secara
aktif dan merespon secara positif terhadap kebutuhan peserta
atau rekan kerja untuk meyakinkan bahwa proses pembelajaran
menyenangkan dan mencerminkan nilai-nilai yang sesuai.
b. Kerjasama
Bekerjasama dengan rekan kerja dan peserta pelatihan,
mendukung tim, saling menghormati dan memahami pendapat
dan pandangan orang lain.
c. Penyelesaian Masalah
Bertindak dengan peka untuk memenuhi kebutuhan proses
pembelajaran dan antisipatif terhadap hal yang potensi menjadi
masalah.
d. Inisiatif dan wirausaha;
Bertindak sesuai dengan prosedur atau arahan yang diberikan
oleh atasan.
e. Perencanaan dan pengorganisasian
Merencanakan dan mengerjakan tugas sesuai dengan waktu
dan prioritas yang telah diberikan.
f. Manajemen diri
Membuat prioritas dan menyelesaikan tugas sesuai dengan
target atau rencana.
g. Belajar
Mau mengambil kesempatan untuk belajar dan meningkatkan
kemampuan diri terutama pada hal-hal yang baru.
h. Pengunaan Teknologi;
Mampu menggunakan peralatan teknologi yang terkait dengan
presentasi materi pembelajaran dan menggunakan berbagai
sistem teknologi lainnya yang digunakan.

4. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur untuk bekerja di bidang pelatihan
/ vokasi atau pembelajaran, dengan tugas penyajian materi
pelatihan atau pembelajaran pada tingkat dasar sebagai
pendamping. Dalam melaksanakan pekerjaan bertanggung jawab
pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas
kuantitas dan mutu hasil pelatihan/vokasi atau pembelajaran.

5. Kemungkinan Jabatan
a. Pembimbing lanjut (Pemagangan) / Mentor
b. Instruktur terampil / Instruktur Junior
c. Asisten Instruktur/ Trainer Assistant
d. Pelatih
Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan
yang setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran
kerja.

b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan


terminologi bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama
termasuk dalam ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan
Sertifikasi didalam organisasi pemerintahan/
Swasta/Perusahaan.

6. Aturan Pengemasan
Delapan (8) unit kompetensi yang harus diselesaikan/dipenuhi,
dengan perincian:
a. 4 unit kompetensi inti
b. 4 unit kompetensi pilihan
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
Mengidentifikasi standar
1. P.85SPS02.011.1 kompetensi dan Tidak ada
kualifikasi kerja.
Melaksanakan Pelatihan
2. P.85SPS02.028.2 Tatap Muka (Face To Tidak ada
Face)
Menerapkan K3 di
3. P.85SPS02.035.1 Tidak ada
lembaga pelatihan kerja.
Melakukan komunikasi
4. P.85SPS02.061.1 Tidak ada
di tempat kerja.

KOMPETENSI PILIHAN
Merencanakan Penyajian Tidak ada
1. P.85SPS02.019.2
Materi Pelatihan Kerja
Mengelola Bahan Tidak ada
3. P.85SPS02.039.2
Pelatihan Kerja
Mengelola Peralatan Tidak ada
4. P.85SPS02.041.2
Pelatihan Kerja
Mempersiapkan peserta Tidak ada
5. P.85SPS02.042.1 pelatihan mengikuti Uji
Kompetensi
Memelihara Fasilitas Tidak ada
6 P.85SPS02.044.1
Pelatihan Kerja
Menilai Kemajuan Tidak ada
kompetensi peserta
7 P.85SPS02.075.1
Pelatihan secara
individu
Menilai kompetensi Tidak ada
8 P.85SPS02.078.1 peserta Pelatihan di
tempat kerja
B. JENJANG KUALIFIKASI 4
1. Kodifikasi
P85SPS01 Kualifikasi 4 Sub Bidang Pelatihan Kerja Kelompok
Instruktur.
2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan untuk menyelesaikan tugas
berlingkup luas dan kasus spesifik dengan menganalisis informasi
secara terbatas, memilih metode yang sesuai dari beberapa pilihan
yang baku, serta mampu menunjukkan kinerja dengan mutu dan
kuantitas yang terukur. Menguasai beberapa prinsip dasar bidang
pelatihan kerja dan mampu menyelaraskan dengan permasalahan
faktual di bidang kerjanya. Mampu bekerja sama dan melakukan
komunikasi, menyusun laporan tertulis dalam lingkup terbatas,
dan memiliki inisiatif.

3. Sikap Kerja
Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum sebagai berikut:
a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air
serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan
kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan
lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan original orang
lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat
untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat
luas
Dan juga sikap kerja khusus sebagai berikut:

a. Komunikasi
Mengelola informasi pelatihan, berkoordinasi dengan kolega
serta membuat laporan pelatihan
b. Kerjasama
Mengelola tugas secara bersama - sama untuk mencapai tujuan
organisasi atau proses pembelajaran
c. Penyelesaian Masalah
Mampu berinisiatif menyelesaikan masalah faktual di tempat
kerja.
d. Inisiatif dan wirausaha
Mengambil inisiatif dalam mendukung kegiatan pelatihan dan
mampu mengidentifikasi peningkatan efisiensi kerja
e. Perencanaan dan pengorganisasian
Mengelola waktu dan prioritas untuk menyelesaikan pekerjaan
f. Manajemen diri
Memantau kinerja sendiri untuk memastikan pekerjaan selesai
dengan baik dan tepat waktu serta menentukan prioritas sesuai
standar yang ditetapkan oleh organisasi
g. Belajar
Mencari informasi untuk meningkatkan kinerja dari rekan kerja
dan dokumen kerja seperti peraturan, kebijakan, prosedur dll di
bidang pelatihan kerja
h. Pengunaan Teknologi
Mampu menggunakan sumberdaya (resources) yang tersedia

4. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur untuk dapat bekerja di bidang
pelatihan kerja sebagai individu atau kelompok untuk mendukung
pelaksanaan pelatihan. Dalam melaksanakan pekerjaan
bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi
tanggung jawab atas kuantitas dan hasil pelatihan.

5. Kemungkinan Jabatan
a. Pengajar vokasi
b. Instruktur Pertama / Instruktur Penyelia
c. Instruktur / Trainer /Fasilitator
Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan
yang setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran
kerja.

b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan


terminologi bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama
termasuk dalam ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan
Sertifikasi didalam organisasi pemerintahan/
Swasta/Perusahaan.

6. Aturan Pengemasan
Empat belas (14) unit kompetensi yang harus
diselesaikan/dipenuhi, dengan perincian:
a. 7 unit kompetensi inti
b. 7 unit kompetensi pilihan

PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
1. P.85SPS02.012.2 Menyusun Program Tidak ada
Pelatihan Kerja
2. P.85SPS02.019.2 Merencanakan Penyajian Tidak ada
Materi Pelatihan Kerja
3. P.85SPS02.022.2 Merencanakan Evaluasi Tidak ada
Hasil Pembelajaran
4. P.85SPS02.028.2 Melaksanakan Pelatihan Tidak ada
Tatap Muka (Face To
Face)
5. P.85SPS02.035.1 Menerapkan K3 di Tidak ada
Lembaga Pelatihan Kerja
6. P.85SPS02.038.1 Mengelola Pemenuhan Tidak ada
Persyaratan Bahasa,
Literasi, dan Berhitung
dalam Proses
Pembelajaran
7. P.85SPS02.075.1 Menilai Kemajuan Tidak ada
Kompetensi Peserta
Pelatihan Secara Individu

KOMPETENSI PILIHAN
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
1. P.85SPS02.010.2 Menentukan Kebutuhan Tidak ada
Pelatihan Individu
2. P.85SPS02.011.1 Mengidentifikasi Standar Tidak ada
Kompetensi dan
Kualifikasi Kerja
3. P.85SPS02.015.1 Merancang Strategi Tidak ada
Pembelajaran
4. P.85SPS02.017.2 Merancang Pembelajaran Tidak ada
yang Inovatif untuk Suatu
Program Pelatihan Kerja
5. P.85SPS02.020.2 Menyusun Modul Tidak ada
Pelatihan Kerja
6. P.85SPS02.021.2 Merancang Media Tidak ada
Pembelajaran
7. P.85SPS02.029.2 Melaksanakan Pelatihan Tidak ada
Jarak Jauh (Distance
Learning)
8. P.85SPS02.039.2 Mengelola Bahan Tidak ada
Pelatihan Kerja
9. P.85SPS02.040.2 Mengelola Media Pelatihan Tidak ada
Kerja
10. P.85SPS02.041.2 Mengelola Peralatan Tidak ada
Pelatihan Kerja
11. P.85SPS02.042.1 Mempersiapkan peserta Tidak ada
pelatihan mengikuti Uji
Kompetensi
12. P.85SPS02.043.1 Mengkoordinasikan Tidak ada
Kegiatan Asesmen Bagi
Peserta Pelatihan Kerja
13. P.85SPS02.045.2 Mendukung Lingkungan Tidak ada
Pembelajaran Virtual
14. P.85SPS02.049.1 Mengelola Peserta Tidak ada
Pelatihan Kerja
15. P.85SPS02.055.1 Menerapkan Dasar-Dasar Tidak ada
Produktivitas
16. P.85SPS02.060.2 Memfasilitasi Pelaksanaan Tidak ada
Pelatihan di Tempat Kerja
(OJT/Pemagangan)
17. P.85SPS02.061.1 Melakukan komunikasi di Tidak ada
Tempat Kerja
18. P.85SPS02.062.1 Membuat Perjanjian Tidak ada
Pemagangan
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
19. P.85SPS02.063.1 Menyiapkan Pelaksanaan Tidak ada
Pelatihan atau Asesmen
Berbasis Kompetensi
20. P.85SPS02.064.1 Melaksanakan Pelatihan Tidak ada
Berbasis Kompetensi
(PBK)
21. P.85SPS02.065.1 Memberikan Dukungan Tidak ada
dan Pembinaan Kepada
Peserta
22. P.85SPS02.066.1 Mempersiapkan Peserta Tidak ada
untuk Penilaian Formatif
23. P.85SPS02.067.1 Memberikan Partisipasi Tidak ada
dalam Kegiatan Validasi
Proses dan Perangkat
Asesmen Kejuruan
24. P.85SPS02.068.1 Melakukan Asesmen Tidak ada
Berbasis Kompetensi
25. P.85SPS02.069.1 Melaksanakan Asesmen Tidak ada
Untuk Rekoknisi
Pengetahuan dan
Ketrampilan yang Sudah
Dimiliki (RPKS)
26. P.85SPS02.070.1 Memimpin dalam Tidak ada
Pelatihan dan Asesmen
27. P.85SPS02.071.1 Mengembangkan Program Tidak ada
Pembelajaran, Sumber
Pembelajaran dan
Perangkat Asesmen
28. P.85SPS02.072.1 Melaksanakan Kerjasama Tidak ada
Aktif dengan Dunia Usaha
Dunia Industri (DUDI)
29. P.85SPS02.073.1 Memberikan Bimbingan Tidak ada
(mentoring) kepada
Instruktur dan Asesor
30. P.85SPS02.074.1 Mengevaluasi Kegiatan Tidak ada
Pelatihan dan Asesmen di
Tempat Kerja
31. P.85SPS02.078.1 Menilai kompetensi Tidak ada
peserta Pelatihan di
tempat kerja
C. JENJANG KUALIFIKASI 5
1. Kodifikasi
P85SPS01 Kualifikasi 5 Sub Bidang Pelatihan Kerja Kelompok
Instruktur.
2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan menyelesaikan tugas dengan
memilih metode yang sesuai dari beragam pilihan yang sudah
maupun belum baku dengan menganalisis data, serta mampu
menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur.
Menguasai konsep teoritis bidang standarisasi, pelatihan kerja dan
asesmen tertentu secara umum. Mampu mengelola kelompok kerja
dan menyusun laporan tertulis secara komprehensif.

3. Sikap Kerja
Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum sebagai berikut:
a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air
serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan
kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan
lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan original orang
lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat
untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat
luas.
Dan juga sikap kerja khusus sebagai berikut:
a. Komunikasi
Memahami kebutuhan pelanggan eksternal dan internal dengan
menggunakan metode komunikasi yang tepat terhadap
kebutuhan pelatihan dan asesmen baik pada perencanaan,
pelaksanaan dan evaluasi pelatihan. Membagi informasi
berkaitan pekerjaan, perusahaan kepada rekan kerjanya dan
pihak lain dengan menggunakan jejaring kerja yang telah
dimiliki.
b. Kerjasama
Mengidentifikasi kekuatan setiap anggota tim, dengan
mengelola kekuatan tim agar tim bekerja dengan baik melalui
kerjasama diberbagai situasi pelatihan dan asesmen.
c. Penyelesaian masalah
Merencanakan dan membuat strategi yang akan berkontribusi
menyelesaikan masalah pada pelaksanaan pelatihan dan
asesmen.
d. Inisiatif dan wirausaha
Mengadaptasi situasi baru untuk melakukan inovasi terhadap
perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pelatihan dan asesmen.
e. Perencanaan dan pengorganisasian
Merencanakan, membuat strategi dan mengalokasikan sumber-
sumber tugas sesuai dengan arahan pencapaian pelaksanaan
pelatihan dan asesmen.
f. Manajemen diri
Mengidentifikasi dan mendapatkan kesempatan pengembangan
diri agar dapat melakukan tugas-tugas kerja di bidang
pendidikan dan pelatihan. Bekerja sesuai dengan budaya yang
telah ditetapkan dengan selalu mempraktekkan perilaku,
penampilan dan pengaturan waktu yang baik dan tepat.
g. Belajar
Mengembangkan metode pelatihan dan pilihan pelatihannya,
seperti pelatihan, rotasi pekerjaan, pembelajaran jarak jauh,
coaching dan mentoring dalam kaitan pekerjaan untuk
meningkatkan kemampuan diri terutama pada hal-hal yang
baru.
h. Pengunaan Teknologi
Mampu menggunakan teknologi informasi, untuk digunakan
dalam komunikasi dan mendukung manajemen terkait
perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi di bidang Pelatihan dan
Asesmen
4. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur untuk bekerja minimal pada
tingkat menengah serta melakukan analisis kebutuhan pelatihan
secara mikro/organisasi, penyusunan dan evaluasi terhadap suatu
program pelatihan. Dalam melaksanakan pekerjaan bertanggung
jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas
pencapaian hasil kerja kelompok.

5. Kemungkinan Jabatan
a. Instruktur Muda
b. Instruktur Senior
Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan
yang setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran
kerja.

b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan


terminologi bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama
termasuk dalam ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan
Sertifikasi didalam organisasi pemerintahan/
Swasta/Perusahaan.

6. Aturan Pengemasan
Tujuh belas (17) unit kompetensi yang harus
diselesaikan/dipenuhi, dengan perincian:
a. 8 unit kompetensi inti
b. 9 unit kompetensi pilihan

PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
1. P.85SPS02.010.2 Menentukan Kebutuhan Tidak ada
Pelatihan Individu

2. P.85SPS02.015.1 Merancang Strategi Tidak ada


Pembelajaran
3. P.85SPS02.017.2 Merancang Tidak ada
Pembelajaran yang
Inovatif untuk Suatu
Program Pelatihan Kerja
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
4. P.85SPS02.018.1 Merancang Konten e- Tidak ada
Learning
5. P.85SPS02.023.1 Mengembangkan Tidak ada
Program Pelatihan Kerja
6. P.85SPS02.030.1 Memfasilitasi e-learning Tidak ada

7. P.85SPS02.035.1 Menerapkan K3 di Tidak ada


Lembaga Pelatihan Kerja
8. P.85SPS02.038.1 Mengelola Pemenuhan Tidak ada
Persyaratan Bahasa,
Literasi, dan Berhitung
dalam Proses
Pembelajaran
KOMPETENSI PILIHAN
1. P.85SPS02.009.2 Menentukan Tidak ada
Kebutuhan Pelatihan
Mikro
2. P.85SPS02.012.2 Menyusun Program Tidak ada
Pelatihan Kerja
3. P.85SPS02.013.1 Menyusun Rencana Tidak ada
Bisnis
4. P.85SPS02.016.1 Merancang Strategi Tidak ada
Pembelajaran
5. P.85SPS02.019.2 Merencanakan Tidak ada
Penyajian Materi
Pelatihan Kerja
6. P.85SPS02.020.2 Menyusun Modul Tidak ada
Pelatihan Kerja
7. P.85SPS02.024.2 Mengembangkan Tidak ada
Database Pelatihan
Kerja
8. P.85SPS02.026.2 Mengembangkan Tidak ada
Informasi Pelatihan
melalui Media
Elektronik
9. P.85SPS02.027.2 Mengembangkan Tidak ada
Jejaring Kerjasama
Kemitraan Antar
Lembaga/Perusahaan
10. P.85SPS02.028.2 Melaksanakan Tidak ada
Pelatihan Tatap Muka
(Face To Face)
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
11. P.85SPS02.029.2 Melaksanakan Tidak ada
Pelatihan Jarak Jauh
(Distance Learning)
12. P.85SPS02.031.2 Melakukan Tidak ada
Pengorganisasian SDM
Pelatihan Kerja
13. P.85SPS02.045.2 Mendukung Tidak ada
Lingkungan
Pembelajaran Virtual
14. P.85SPS02.049.1 Mengelola Peserta Tidak ada
Pelatihan Kerja
15. P.85SPS02.059.2 Memasarkan Program Tidak ada
Pelatihan Kerja
16. P.85SPS02.070.1 Memimpin dalam Tidak ada
Pelatihan dan Asesmen
17. P.85SPS02.071.1 Mengembangkan Tidak ada
Program Pembelajaran,
Sumber Pembelajaran
dan Perangkat Asesmen
18. P.85SPS02.072.1 Melaksanakan Tidak ada
Kerjasama Aktif dengan
Dunia Usaha Dunia
Industri (DUDI)
19. P.85SPS02.073.1 Memberikan Bimbingan Tidak ada
(mentoring) kepada
Instruktur dan Asesor
20. P.85SPS02.074.1 Mengevaluasi Kegiatan Tidak ada
Pelatihan dan Asesmen
di Tempat Kerja
21 P.85SPS02.075.1 Menilai Kemajuan Tidak ada
Kompetensi Peserta
Pelatihan Secara
Individu
22. P.85SPS02.076.2 Menilai Kinerja SDM Tidak ada
Pelatihan Kerja
23. P.85SPS02.077.2 Melaksanakan Tidak ada
Administrasi SDM
Pelatihan Kerja
24. P.85SPS02.081.1 Melakukan Kaji Ulang Tidak ada
Strategi Pembelajaran
25. P.85SPS02.082.2 Melakukan Tindakan Tidak ada
Korektif Pelaksanaan
Pelatihan Kerja
D. JENJANG KUALIFIKASI 6
1. Kodifikasi
P85SPS01 Kualifikasi 6 Sub Bidang Pelatihan Kerja Kelompok
Instruktur.

2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan untuk mengaplikasikan bidang
pelatihan dan memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi,
dan/atau seni pada bidang pelatihan / vokasi dalam penyelesaian
masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi.
Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan pelatihan/vokasi
dan asesmen secara umum dan konsep teoritis bagian khusus
dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta
mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedural di
bidang pelatihan / vokasi. Mampu mengambil keputusan yang tepat
berdasarkan analisis informasi dan data, dan mampu memberikan
petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri
dan kelompok.

3. Sikap Kerja
Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum sebagai berikut:
a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air
serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan
kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan
lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan original orang
lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat
untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat
luas
Dan juga sikap kerja khusus bidang standarisasi, pelatihan kerja
dan asesmen sebagai berikut:
a. Komunikasi;
Memiliki kemampuan menghormati pendapat pihak lain yang
disampaikan dengan pola komunikasi dua arah yang efektif.
Memiliki sikap kepemimpinan dan mampu berkoordinasi dan
berkonsolidasi dengan jejaring kerjasama. Membangun image
positif serta menjelaskan kontribusi positif pelatihan
b. Kerjasama
Menjalin hubungan baik dengan pemangku kepentingan,
mengelola kebijakan terkait hubungan yang harmonis dan
melakukan penyesuaian kebijakan untuk mencapai tujuan dan
sasaran pelatihan
c. Penyelesaian masalah
Mampu memecahkan masalah dan mengambil keputusan serta
mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai
alternatif solusi.
d. Inisiatif dan wirausaha
Memiliki inisiatif dan menguasai konsep teoritis bidang
pelatihan / vokasi dan memiliki wawasan organisasi yang luas.
e. Perencanaan dan pengorganisasian
Merencanakan dan mengelola kegiatan pelatihan dan organisasi
secara komprehensif dan berorientasi pada pencapaian target
kerja kepelatihan / organisasi.
f. Manajemen diri
Mampu beradaptasi terhadap situasi kerja di bidang pelatihan
/ vokasi yang dihadapi dan memformulasikan penyelesaian
masalah prosedural
g. Belajar
Mengembangkan konsep teoritis bidang pelatihan / vokasi,
mampu belajar mandiri dan memotivasi tim untuk menerapkan
pembelajaran berkelanjutan
h. Pengunaan Teknologi
Mampu memanfaatkan teknologi terkini untuk mendukung
proses pelatihan vokasi agar dapat berjalan secara efektif dan
efisien.
4. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur secara spesifik pada bidang
pelatihan/vokasi atau proses pelatihan berbasis kompetensi (PBK)
dan asesmen meliputi;
a. Memberikan kontribusi pada perancanaan dan perumusan
kebijakan dalam kegitan PBK dan asesmen
b. Mengkoordinir proses perubahan (transformasi) organisasi
untuk terbentuknya budaya organisasi yang mendukung
pencapaian visi dan misi.
c. Memastikan kebijakan organisasi dan regulasi dilaksanakan
secara konsisten, sesuai dengan SOP dan sumber daya yang
dimiliki
d. Mengaplikasikan keahlian dengan memanfaatkan teknologi dan
mampu beradaptasi dengan situasi yang dihadapi

5. Kemungkinan Jabatan
a. Instruktur Utama
b. Instruktur Madya
c. Instruktur Master
Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan
yang setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran
kerja.

b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan


terminologi bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama
termasuk dalam ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan
Sertifikasi didalam organisasi pemerintahan/
Swasta/Perusahaan.

6. Aturan Pengemasan
Empat belas (14) unit kompetensi yang harus
diselesaikan/dipenuhi, dengan perincian:
a. Delapan (8)unit kompetensi inti
b. Enam (6) unit kompetensi pilihan
DAFTAR UNIT KOMPETENSI PERSYARATAN
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
1. P.85SPS02.009.2 Menentukan Kebutuhan Tidak ada
Pelatihan Mikro

2. P.85SPS02.013.1 Menyusun Rencana Bisnis Tidak ada


3. P.85SPS02.014.2 Merencanakan Strategi Tidak ada
Pemasaran Pelatihan Kerja
4. P.85SPS02.016.1 Merancang Platform e-learning Tidak ada
5. P.85SPS02.027.2 Mengembangkan Jejaring Tidak ada
Kerjasama Kemitraan Antar
Lembaga/Perusahaan
6. P.85SPS02.030.1 Memfasilitasi e-learning Tidak ada
7. P.85SPS02.033.1 Melakukan Negosiasi dengan Tidak ada
Mitra Lembaga Pelatihan Kerja
8. P.85SPS02.059.2 Memasarkan Program Pelatihan Tidak ada
Kerja
KOMPETENSI PILIHAN
1. P.85SPS02.001.2 Membuat peta kompetensi Tidak ada
2. P.85SPS02.003.2 Merumuskan Standar Tidak ada
Kompetensi
3. P.85SPS02.004.2 Melakukan Pengemasan Unit- Tidak ada
unit Kompetensi
4. P.85SPS02.007.2 Melakukan Kaji Ulang Standar Tidak ada
Kompetensi Kerja
5. P.85SPS02.008.2 Menentukan Kebutuhan Tidak ada
Pelatihan Makro
6. P.85SPS02.015.1 Merancang Strategi Tidak ada
Pembelajaran
7. P.85SPS02.018.1 Merancang Konten e-Learning Tidak ada
8. P.85SPS02.023.1 Mengembangkan Program Tidak ada
Pelatihan Kerja
9. P.85SPS02.024.2 Mengembangkan Database Tidak ada
Pelatihan Kerja
10. P.85SPS02.025.2 Mengembangkan Informasi Tidak ada
Pelatihan melalui Media Cetak
11. P.85SPS02.026.2 Mengembangkan Informasi Tidak ada
Pelatihan melalui Media
Elektronik
12. P.85SPS02.076.2 Menilai Kinerja SDM Pelatihan Tidak ada
Kerja
DAFTAR UNIT KOMPETENSI PERSYARATAN
KOMPETENSI
13. P.85SPS02.079.1 Melakukan Pemetaan Potensi Tidak ada
dan Kompetensi Individu
14. P.85SPS02.081.1 Melakukan Kaji Ulang Strategi Tidak ada
Pembelajaran
15. P.85SPS02.082.2 Melakukan Tindakan Korektif Tidak ada
Pelaksanaan Pelatihan Kerja
16. P.85SPS02.083.2 Mengevaluasi Kualitas Suatu Tidak ada
Program Pelatihan Kerja
17. P.85SPS02.084.2 Mengevaluasi Pelaksanaan Tidak ada
Suatu Program Pelatihan Kerja
18. P.85SPS02.086.2 Mengevaluasi Biaya Suatu Tidak ada
Program Pelatihan Kerja
19. P.85SPS02.087.2 Mengevaluasi Hasil dari Suatu Tidak ada
Program Pelatihan bagi Pasar
Kerja

II. SUBBIDANG PELATIHAN KERJA KELOMPOK TENAGA


PELATIHAN

A. JENJANG KUALIFIKASI 2
1. Kodifikasi
P85SPS01 Kualifikasi 2 Bidang Pelatihan Kerja Subbidang Pelatihan
Kerja Kelompok Tenaga Pelatihan
2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan untuk melaksanakan satu tugas
spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang
lazim dilakukan, serta menunjukkan kinerja dengan mutu yang terukur,
di bawah pengawasan langsung atasannya. Memiliki pengetahuan
operasional dasar dan pengetahuan faktual bidang kerja yang spesifik di
bidang Standarisasi, Pelatihan Kerja dan Sertifikasi, sehingga mampu
memilih penyelesaian yang tersedia terhadap masalah yang lazim timbul.
Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung
jawab membimbing orang lain yang setara dengan tugasnya.

3. Sikap Kerja
Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum sebagai berikut:
a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta
mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian
yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan
agama serta pendapat/temuan original orang lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk
mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas

Dan juga sikap kerja khusus bidang Standarisasi, Pelatihan kerja dan
Sertifikasi sebagai berikut:
a. Komunikasi; Melakukan komunikasi terkait kebutuhan pelatihan
dan memberikan informasi teknis kepada rekan kerja.
Menginterpretasikan instruksi teknis berhubungan dengan tugas
yang spesifik.
b. Belajar; memiliki keinginan kuat untuk belajar hal baru dan mau
menerima masukan dari rekan kerja atau atasan.
c. Penggunaan Teknologi; memiliki kemampuan dasar menggunakan
peralatan kerja sesuai tanggung jawab serta instruksi.

4. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur untuk bekerja di bidang Standarisasi,
Pelatihan kerja dan Sertifikasi, dengan tugas mendukung pelaksanaan
kegiatan pelatiham kerja. Dalam melaksanakan pekerjaan bertanggung
jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab
membimbing orang lain.

5. Kemungkinan Jabatan
Dengan dipenuhinya sertifikat jenjang 2, karir jabatan yang
dimungkinkan atau dapat dijabat adalah sebagai berikut:
a. Pengadministrasi Pelatihan
b. Petugas Kepustakaan dan Learning Material
c. Petugas Audio Visual aid and Room (AVR)
d. Toolman
Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan yang
setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran kerja.

b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan terminologi


bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama termasuk dalam
ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan Sertifikasi didalam
organisasi pemerintahan/ Swasta/Perusahaan.

6. Aturan Pengemasan
Lima (5) unit kompetensi yang harus diselesaikan/dipenuhi, dengan
perincian:
a. 2 unit kompetensi inti
b. 3 unit kompetensi pilihan
Kompetensi inti dan pilihan dipilih berdasarkan kebutuhan dari unit-
unit kompetensi sebagaimana daftar berikut sesuai aturan pengemasan.

PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
1. P.85SPS02.036.1 Mengarsipkan Dokumen Tidak ada
Lembaga Pelatihan Kerja
2 Melakukan komunikasi di Tidak ada
P.85SPS02.061.1
Tempat Kerja

KOMPETENSI PILIHAN
1. Melakukan Surat-Menyurat Tidak ada
P.85SPS02.034.1
di Lembaga Pelatihan Kerja
Menerapkan K3 di Lembaga Tidak ada
2. P.85SPS02.035.1
Pelatihan Kerja
Memelihara Fasilitas dan Tidak ada
3. P.85SPS02.044.1
Sarana Pelatihan Kerja
Mengelola Pengamanan di
P.85SPS02.047.1
Lembaga Pelatihan Kerja
Mengelola perpustakan Tidak ada
4 P.85SPS02.048.1
Lembaga Pelatihan Kerja
Mengelola prasarana Tidak ada
5 P.85SPS02.050.1
Lembaga Pelatihan Kerja
Menyiapkan Informasi untuk
Menyiapkan Informasi untuk
6 P.85SPS02.058.1
Penyelenggaraan Pelatihan
Kerja
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
Memasarkan Program Tidak ada
7 P.85SPS02.059.2
Pelatihan Kerja

B. JENJANG KUALIFIKASI 3
1. Kodifikasi
P85SPS01 Kualifikasi 3 Bidang Pelatihan Kerja Subbidang Pelatihan
Kerja Kelompok Tenaga Pelatihan
2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan untuk melaksanakan serangkaian
tugas spesifik dengan menerjemahkan informasi dan menggunakan alat,
berdasarkan prosedur kerja yang berlaku, serta mampu menunjukkan
kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur, yang sebagian
merupakan hasil kerja sendiri dengan pengawasan tidak langsung.
Memiliki pengetahuan operasional yang lengkap, prinsip-prinsip serta
konsep umum yang terkait dengan fakta di bidang Standarisasi,
Pelatihan kerja dan Sertifikasi, sehingga mampu menyelesaikan berbagai
masalah yang lazim dengan metode yang sesuai. Mampu bekerja sama
dan melakukan komunikasi dalam lingkup kerja bidang standarisasi,
pelatihan kerja dan Sertifikasi.

3. Sikap Kerja
Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum sebagai berikut:
a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air
serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian
yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan,
dan agama serta pendapat/temuan original orang lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat
untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas
Dan juga sikap kerja khusus bidang standarisasi, pelatihan kerja dan
Sertifikasi sebagai berikut:
a. Komunikasi;
1) Menggunakan cara bertanya dan menyimak pertanyaan
secara aktif dan respon yang positif terhadap kebutuhan
peserta atau rekan kerja untuk meyakinkan bahwa proses
pembelajaran menyenangkan dan mencerminkan nilai-nilai
yang sesuai.
2) Melaksanakan instruksi lisan baik dari rekan kerja atau
atasannya. Membaca dan memaknai serta mengartikan
dokumen dan informasi di tempat kerja, mengisi form yang
digunakan ditempat kerja dengan benar sesuai prosedur dan
berbagi informasi berkaitan pekerjaan dan perusahaan kepada
rekan kerjanya.
b. Kerjasama;
1) Bekerjasama dengan rekan kerja dan peserta pelatihan,
mendukung tim, saling menghormati dan memahami pendapat
dan pandangan orang lain.
2) Memberi dan menerima feedback berkaitan dengan kinerja,
dimana setiap orang harus didukung untuk bekerja sebaik
mungkin dan bekerja dalam tim.
c. Penyelesaian Masalah ;
1) Bertindak dengan peka untuk memenuhi kebutuhan proses
pembelajaran dan antisipatif terhadap hal yang potensi menjadi
masalah.
2) Mampu memecahkan masalah dan berkomunikasi dengan
atasanya atau pihak lain sesuai wewenangnya dan prosedur yang
berlaku.

d. Inisiatif dan wirausaha;


Bertindak sesuai dengan prosedur atau arahan yang diberikan oleh
atasan

e. Perencanaan dan pengorganisasian;


Merencanakan dan mengerjakan tugas sesuai dengan tenggat
waktu dan prioritas yang telah diberikan.

f. Manajemen diri ;
1) Mengerti dan mengikuti prosedur yang berlaku berkaitan
dengan pekerjaan, pergantian tugas dan tugas kerja. Bekerja
sesuai dengan budaya yang telah ditetapkan dengan selalu
mempraktekkan perilaku, penampilan dan pengaturan waktu
yang baik dan tepat.
2) Mampu untuk membuat prioritas dan menyelesaikan tugas
sesuai dengan target atau rencana

g. Belajar;
1) Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam dirinya
dalam kaitan pekerjaan dan dapat mengenali bagaimana cara
menanganinya untuk dapat bekerja sebaik mungkin.
2) Mau mengambil kesempatan untuk belajar dan meningkatkan
kemampuan diri terutama pada hal-hal yang baru,

h. Penggunaan Teknologi;
1) Mampu menggunakan peralatan teknologi yang terkait dengan
presentasi materi pembelajaran dan menggunakan berbagai
sistem teknologi lainnya yang digunakan.
2) Mengenali dan melaporkan jika ada kerusakan peralatan atau
jika ada kondisi abnormal, dan mengikuti prosedur kesehatan
dan keselamatan kerja yang berlaku

4. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur untuk bekerja di bidang Standarisasi,
Pelatihan kerja dan Sertifikasi, dengan tugas melayani, memberi
dukungan serta mengkordinasikan pelaksanaan kegiatan pelatihan dan
asesmen. Dalam melaksanakan pekerjaan bertanggung jawab pada
pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas kuantitas dan
mutu hasil pelatihan/asesmen.

5. Kemungkinan Jabatan
a. Pelaksana Kegiatan Pelatihan
b. Pemasar Program Pelatihan
c. Pemantau dan Evaluasi Pelatihan
d. Penyedia Bahan Pelatihan
e. Pemelihara/Perawat mesin dan alat Pelatihan
f. Penata Diklat/ Staf Administrasi /Pengelola Rekrutmen dan seleksi
g. Team Leader / Group Leader /Kep. Regu (Group Head)
Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan
yang setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran
kerja.

b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan terminologi


bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama termasuk dalam
ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan Sertifikasi didalam
organisasi pemerintahan/ Swasta/Perusahaan.
6. Aturan Pengemasan
Tujuh (7) unit kompetensi yang harus diselesaikan/dipenuhi, dengan
perincian:
c. 3 unit kompetensi inti
d. 4 unit kompetensi pilihan
Kompetensi inti dan pilihan dipilih berdasarkan kebutuhan dari unit-
unit kompetensi sebagaimana daftar berikut sesuai aturan pengemasan.

PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
Mengidentifikasi Standar Tidak ada
1. P.85SPS02.011.1 Kompetensi dan
Kualifikasi Kerja
Menerapkan K3 di Tidak ada
2. P.85SPS02.035.1
Lembaga Pelatihan Kerja
Melaksanakan Tidak ada
3. P.85SPS02.077.2 Administrasi SDM
Pelatihan Kerja

KOMPETENSI PILIHAN
Mengembangkan Database Tidak ada
1. P.85SPS02.024.2 Pelatihan Kerja
P.85SPS02.037.2 Melakukan Rekrutmen Calon Tidak ada
2.
SDM Pelatihan Kerja
Mengelola Bahan Tidak ada
3. P.85SPS02.039.2
Pelatihan Kerja
Mengelola Media Pelatihan Tidak ada
4. P.85SPS02.040.2 Kerja
Mengelola Peralatan Tidak ada
5. P.85SPS02.041.2
Pelatihan Kerja
Mempersiapkan peserta Tidak ada
6. P.85SPS02.042.1
pelatihan mengikuti UJK
Memelihara Fasilitas Tidak ada
7. P.85SPS02.044.1
Pelatihan Kerja
Mengelola peserta Tidak ada
8. P.85SPS02.049.1
pelatihan Kerja
Mengelola Kebutuhan Tidak ada
9. P.85SPS02.053.1 Bahan dan Sarana
Pelatihan Kerja
Memasarkan Program Tidak ada
10. P.85SPS02.059.2
Pelatihan Kerja
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
Memfasilitasi Tidak ada
Pelaksanaan Pelatihan di
11. P.85SPS02.060.2
Tempat Kerja
(OJT/Pemagangan)
Melakukan komunikasi di Tidak ada
12. P.85SPS02.061.1
Tempat Kerja

C. JENJANG KUALIFIKASI 4
1. Kodifikasi
P85SPS01 Kualifikasi 4 Bidang Pelatihan Kerja Subbidang Pelatihan
Kerja Kelompok Tenaga Pelatihan
2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan untuk menyelesaikan tugas
berlingkup luas dan kasus spesifik dengan menganalisis informasi
secara terbatas, memilih metode yang sesuai dari beberapa pilihan yang
baku, serta mampu menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas
yang terukur. Menguasai beberapa prinsip dasar bidang Standarisasi,
Pelatihan Kerja dan Sertifikasi dan mampu menyelaraskan dengan
permasalahan faktual di bidang kerjanya. Mampu bekerja sama dan
melakukan komunikasi, menyusun laporan tertulis dalam lingkup
terbatas, dan memiliki inisiatif.

3. Sikap Kerja
Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum sebagai berikut:
a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air
serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian
yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan,
dan agama serta pendapat/temuan original orang lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat
untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas
Dan juga sikap kerja khusus bidang standarisasi, pelatihan kerja dan
asesmen sebagai berikut:
a. Komunikasi; Mengelola informasi pelatihan, berkoordinasi dengan
kolega serta membuat laporan pelatihan
b. Kerjasama; Mengelola tugas secara bersama - sama untuk
mencapai tujuan organisasi atau proses pembelajaran
c. Penyelesaian Masalah ; mampu berinisiatif menyelesaikan masalah
faktual di tempat kerja.
d. Inisiatif dan wirausaha; mengambil inisiatif dalam mendukung
kegiatan pelatihan dan mampu mengidentifikasi peningkatan
efisiensi kerja
e. Perencanaan dan pengorganisasian; Mengelola waktu dan prioritas
untuk menyelesaikan pekerjaan
f. Manajemen diri ; memantau kinerja sendiri untuk memastikan
pekerjaan selesai dengan baik dan tepat waktu serta menentukan
prioritas sesuai standar yang ditetapkan oleh organisasi
g. Belajar; Mencari informasi untuk meningkatkan kinerja dari rekan
kerja dan dokumen kerja seperti peraturan, kebijakan, prosedur dll
di bidang pelatihan kerja
h. Penggunaan Teknologi; Mampu menggunakan sumberdaya
(resources) yang tersedia

4. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur untuk dapat bekerja di bidang
Standarisasi, Pelatihan Kerja dan Sertifikasi sebagai individu atau
kelompok untuk mendukung pelaksanaan pelatihan. Dalam
melaksanakan pekerjaan bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan
dapat diberi tanggung jawab atas kuantitas dan hasil pelatihan/
asesmen.

5. Kemungkinan Jabatan
a. Kepala Balai Latihan kerja setingkat Kabupaten
b. Koordinator Pelatihan / pemagangan
c. Pengembang kurikulum dan fasilitas pelatihan
d. Kepala Seksi / Section Head /Kepala Sub. Bagian
e. Analis Teknik
f. Penyelia Pelatihan
Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan yang
setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran kerja.

b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan terminologi


bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama termasuk dalam
ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan Sertifikasi didalam
organisasi pemerintahan/ Swasta/Perusahaan

6. Aturan Pengemasan
Dua belas (12) unit kompetensi yang harus diselesaikan/dipenuhi,
dengan perincian:
c. 3 unit kompetensi inti
d. 9 unit kompetensi pilihan
Kompetensi inti dan pilihan dipilih berdasarkan kebutuhan dari unit-
unit kompetensi sebagaimana daftar berikut sesuai aturan pengemasan.

PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
1. P.85SPS02.010.2 Menentukan Kebutuhan Pelatihan Tidak ada
Individu
2. Melakukan Pengorganisasian SDM Tidak ada
P.85SPS02.031.2
Pelatihan Kerja
3. P.85SPS02.057.1 Menyelia Penyelenggaraan Tidak ada
Pelatihan Kerja

KOMPETENSI PILIHAN
1. P.85SPS02.011 .1 Mengidentifikasi Standar Tidak ada
Kompetensi dan Kualifikasi Kerja
2 P.85SPS02.012.2 Menyusun Program Pelatihan Tidak ada
Kerja
3 P.85SPS02.040.2 Mengelola Media Pelatihan Kerja Tidak ada
4 P.85SPS02.041.2 Mengelola Peralatan Pelatihan Tidak ada
Kerja
5 P.85SPS02.042.1 Mempersiapkan Peserta Pelatihan Tidak ada
Mengikuti Uji Kompetensi
6. P.85SPS02.045.2 Mendukung Lingkungan Tidak ada
Pembelajaran Virtual
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
7. P.85SPS02.046.2 Mengelola Pembiayaan Pelatihan Tidak ada
Kerja
8. P.85SPS02.049.1 Mengelola Peserta Pelatihan Kerja Tidak ada
9. P.85SPS02.061.1 Melakukan Komunikasi di Tempat Tidak ada
Kerja
10. P.85SPS02.062.1 Membuat Perjanjian Pemagangan Tidak ada
11 Menyiapkan Pelaksanaan Pelatihan Tidak ada
P.85SPS02.063.1 atau Asesmen Berbasis
Kompetensi
12. Melaksanakan Pelatihan Berbasis P.85SPS02.063.1
P.85SPS02.064.1
Kompetensi (PBK)
13. Memberikan Pembinaan Kepada P.85SPS02.064.1
P.85SPS02.065.1
Peserta
14. Melaksanakan Penilaian Formatif P.85SPS02.065.1
P.85SPS02.066.1
untuk Peserta
15. Memberikan Partisipasi dalam P.85SPS02.063.1
P.85SPS02.067.1 Kegiatan Validasi Proses dan
Perangkat Asesmen Kejuruan

16. Melakukan asesmen berbasis P.85SPS02.067.1


P.85SPS02.068.1
Kompetensi

17. Melaksanakan Asesmen Untuk P.85SPS02.068.1


Rekoknisi Pengetahuan dan
P.85SPS02.069.1
Ketrampilan yang Sudah Dimiliki
(RPKS)

18. Menilai Kinerja SDM Platihan Tidak ada


P.85SPS02.076.2
kerja

Melaksanakan Administrasi SDM Tidak ada


P.85SPS02.077.2
19. Pelatihan Kerja

20. Melakukan Pemetaan Potensi dan Tidak ada


P.85SPS02.079.2
Kompetensi Individu

21. Mengelola Proses Pemantauan Tidak ada


P.85SPS02.080.2
terhadap Pencapaian Kinerja

D. JENJANG KUALIFIKASI 5
1. Kodifikasi
P85SPS01 Kualifikasi 5 Bidang Pelatihan Kerja Subbidang Pelatihan
Kerja Kelompok Tenaga Pelatihan
2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan menyelesaikan tugas dengan
memilih metode yang sesuai dari beragam pilihan yang sudah maupun
belum baku dengan menganalisis data, serta mampu menunjukkan
kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur. Menguasai konsep
teoritis bidang standarisasi, pelatihan kerja dan Sertifikasi tertentu
secara umum. Mampu mengelola kelompok kerja dan menyusun laporan
tertulis secara komprehensif.

3. Sikap Kerja
Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum sebagai berikut:
a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air
serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian
yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan,
dan agama serta pendapat/temuan original orang lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat
untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas

Dan juga sikap kerja khusus sebagai berikut:


a. Komunikasi; Memahami kebutuhan pelanggan eksternal dan
internal dengan menggunakan metode komunikasi yang tepat
terhadap kebutuhan pelatihan dan asesmen baik pada perencanaan,
pelaksanaan dan evaluasi pelatihan. Membagi informasi berkaitan
pekerjaan, perusahaan kepada rekan kerjanya dan pihak lain dengan
menggunakan jejaring kerja yang telah dimiliki.
b. Kerjasama; Mengidentifikasi kekuatan setiap anggota tim, dengan
mengelola kekuatan tim agar tim bekerja dengan baik melalui
kerjasama diberbagai situasi pelatihan dan asesmen.
c. Penyelesaian masalah: Merencanakan dan membuat strategi yang
akan berkontribusi menyelesaikan masalah pada pelaksanaan
pelatihan dan asesmen.
d. Inisiatif dan wirausaha; Mengadaptasi situasi baru untuk
melakukan inovasi terhadap perencanaan, pelaksanaan dan
evaluasi pelatihan dan asesmen.
e. Perencanaan dan pengorganisasian; Merencanakan, membuat
strategi dan mengalokasikan sumber-sumber tugas sesuai dengan
arahan pencapaian pelaksanaan pelatihan dan asesmen.
f. Manajemen diri; Mengidentifikasi dan mendapatkan kesempatan
pengembangan diri agar dapat melakukan tugas-tugas kerja di
bidang pendidikan dan pelatihan. Bekerja sesuai dengan budaya yang
telah ditetapkan dengan selalu mempraktekkan perilaku, penampilan
dan pengaturan waktu yang baik dan tepat.
g. Belajar; Mengembangkan metode pelatihan dan pilihan
pelatihannya, seperti pelatihan, rotasi pekerjaan, pembelajaran jarak
jauh, coaching dan mentoring dalam kaitan pekerjaan untuk
meningkatkan kemampuan diri terutama pada hal-hal yang baru.
h. Penggunaan Teknologi; Mampu menggunakan teknologi informasi,
untuk digunakan dalam komunikasi dan mendukung manajemen
terkait perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi di bidang
Standarisasi, Pelatihan Kerja dan Sertifikasi

4. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur untuk bekerja pada bidang
standarisasi, pelatihan kerja dan Sertifikasi sebagai penyusun standar,
instrukur dan asesor minimal pada tingkat menengah serta melakukan
analisis kebutuhan pelatihan secara mikro/organisasi, penyusunan dan
evaluasi terhadap suatu program pelatihan dan Sertifikasi. Dalam
melaksanakan pekerjaan bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan
dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok.

5. Kemungkinan Jabatan
a. Kepala Bidang (Kabid)
b. Kepala Bagian (Kabag) / Manajer
c. Analis Senior
Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan yang
setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran kerja.

b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan terminologi


bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama termasuk dalam
ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan Sertifikasi didalam
organisasi pemerintahan/ Swasta/Perusahaan

6. Aturan Pengemasan
Duabelas (12) unit kompetensi yang harus diselesaikan/dipenuhi,
dengan perincian:
a. 5 unit kompetensi inti
b. 7 unit kompetensi pilihan
Kompetensi inti dan pilihan dipilih berdasarkan kebutuhan dari unit-
unit kompetensi sebagaimana daftar berikut sesuai aturan pengemasan.

PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
1. P.85SPS02.009.2 Menentukan Kebutuhan Tidak ada
Pelatihan Mikro
2. P.85SPS02.024.1 Mengembangkan Database Tidak ada
Pelatihan kerja
3. P.85SPS02.051.1 Mengelola SDM Lembaga Tidak Ada
Pelatihan Kerja
4. P.85SPS02.052.1 Mengelola Sistem Mutu Tidak Ada
Pelatihan Kerja
5. P.85SPS02.056.1 Menerapkan Pengelolaan Tidak ada
Efektif di Lembaga Pelatihan
Kerja

KOMPETENSI PILIHAN
1. P.85SPS01.001.1 Membuat Peta Kompetensi Tidak ada
2. P.85SPS02.010.2 Menentukan Kebutuhan Tidak ada
Pelatihan Individu
3. P.85SPS02.012.2 Menyusun Program Pela- Tidak ada
tihan Kerja
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
4. P.85SPS02.016.1 Merancang Platform e- Tidak ada
learning
5. P.85SPS02.029.2 Melaksanakan Pelatihan Tidak ada
Jarak Jauh (Distance
Learning)
6 P.85SPS02.030.1 Memfasilitasi e-Learning Tidak ada
7. P.85PLK00.027.2 Mengembangkan Jejaring Tidak ada
Kerjasama Kemitraan
Antar Lembaga/
Perusahaan
8. P.85SPS02.031.2 Melakukan Pengorganisa- Tidak ada
sian SDM Pelatihan Kerja
9. P.85SPS02.035.1 Menerapkan K3 di Lembaga Tidak ada
Pelatihan Kerja
10. P.85SPS02.062.2 Membuat Perjanjian Pema- Tidak ada
gangan
11.
P.85SPS02.063.1
12. P.85SPS02.064.1
P.85SPS02.065.1
Memimpin dalam Pelatihan P.85SPS02.066.1
P.85SPS02.070.1
dan Asesmen P.85SPS02.067.1
P.85SPS02.068.1
P.85SPS02.069.1

13. Mengembangkan Program P.85SPS02.070.1


Pembelajaran, Sumber
P.85SPS02.071.1
Pembelajaran dan Perangkat
Asesmen
14. Melaksanakan Kerjasama P.85SPS02.071.1
P.85SPS02.072.1 Aktif dengan Dunia Usaha
Dunia Industri (DUDI)
15 Mengevaluasi Kegiatan P.85SPS02.073.1
P.85SPS02.074.1 Pelatihan dan Asesmen di
Tempat Kerja
16. P.85SPS02.082.2 Melakukan Tindakan Ko- Tidak ada
rektif Pelaksanaan Pela-
tihan
17. P.85SPS03.084.1 Mengevaluasi Pelaksanaan Tidak ada
Suatu Program Pelatihan
Kerja

E. JENJANG KUALIFIKASI 6
1. Kodifikasi
P85SPS01 Kualifikasi 6 Bidang Pelatihan Kerja Subbidang Pelatihan
Kerja Kelompok Tenaga Pelatihan
2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan untuk mengaplikasikan bidang
Stadardisasi, pelatihan kerja dan Sertifikasi serta memanfaatkan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan/atau seni pada bidang tersebut dalam
penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang
dihadapi. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan pelatihan/
vokasi dan asesmen secara umum dan konsep teoritis bagian khusus
dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta mampu
memformulasikan penyelesaian masalah prosedural di bidang
Stadardisasi, pelatihan kerja dan Sertifikasi. Mampu mengambil
keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dan
mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi
secara mandiri dan kelompok.

3. Sikap Kerja
Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum sebagai berikut:
a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air
serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian
yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan,
dan agama serta pendapat/temuan original orang lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat
untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas

Dan juga sikap kerja khusus bidang Stadardisasi, pelatihan kerja dan
Sertifikasi sebagai berikut:
a. Komunikasi; Memiliki kemampuan menghormati pendapat pihak
lain yang disampaikan dengan pola komunikasi dua arah yang
efektif. Memiliki sikap kepemimpinan dan mampu berkoordinasi
dan berkonsolidasi dengan jejaring kerjasama. Membangun image
positif serta menjelaskan kontribusi positif pelatihan
b. Kerjasama; Menjalin hubungan baik dengan pemangku
kepentingan, mengelola kebijakan terkait hubungan yang harmonis
dan melakukan penyesuaian kebijakan untuk mencapai tujuan dan
sasaran pelatihan
c. Penyelesaian masalah; Mampu memecahkan masalah dan
mengambil keputusan serta mampu memberikan petunjuk dalam
memilih berbagai alternatif solusi.
d. Inisiatif dan wirausaha; memiliki inisiatif dan menguasai konsep
teoritis bidang pelatihan / vokasi dan memiliki wawasan organisasi
yang luas.
e. Perencanaan dan pengorganisasian; Merencanakan dan
mengelola kegiatan pelatihan dan organisasi secara komprehensif
dan berorientasi pada pencapaian target kerja kepelatihan /
organisasi.
f. Manajemen diri; Mampu beradaptasi terhadap situasi kerja di
bidang pelatihan / vokasi yang dihadapi dan memformulasikan
penyelesaian masalah prosedural
g. Belajar; Mengembangkan konsep teoritis bidang pelatihan / vokasi,
mampu belajar mandiri dan memotivasi tim untuk menerapkan
pembelajaran berkelanjutan
h. Penggunaan Teknologi; Mampu memanfaatkan teknologi terkini
untuk mendukung proses pelatihan vokasi agar dapat berjalan
secara efektif dan efisien.

4. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur secara spesifik pada bidang
Stadardisasi, pelatihan kerja dan Sertifikasi atau proses pelatihan
berbasis kompetensi (PBK) dan asesmen meliputi;
1. Memberikan kontribusi pada perancanaan dan perumusan
kebijakan dalam kegitan PBK dan asesmen
2. Mengkoordinir proses perubahan (transformasi) organisasi untuk
terbentuknya budaya organisasi yang mendukung pencapaian visi
dan misi.
3. Memastikan kebijakan organisasi dan regulasi dilaksanakan secara
konsisten, sesuai dengan SOP dan sumber daya yang dimiliki
4. Mengaplikasikan keahlian dengan memanfaatkan teknologi dan
mampu beradaptasi dengan situasi yang dihadapi

5. Kemungkinan Jabatan
a. Kepala Balai Latihan Kerja Setingkat Regional
b. Kepala Lembaga Pelatihan / Kursus Nasional
c. General Manager / Kepala Divisi

Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan
yang setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran
kerja.

b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan


terminologi bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama
termasuk dalam ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan
Sertifikasi didalam organisasi pemerintahan/
Swasta/Perusahaan.

6. Aturan Pengemasan
Duabelas (12) unit kompetensi yang harus diselesaikan/dipenuhi,
dengan perincian:
c. Empat (4) unit kompetensi inti
d. Delapan (8) unit kompetensi pilihan

Kompetensi inti dan pilihan dipilih berdasarkan kebutuhan dari unit-


unit kompetensi sebagaimana daftar berikut sesuai aturan pengemasan.

DAFTAR UNIT KOMPETENSI PERSYARATAN


KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
1. P.85PLK00.027.2 Mengembangkan Jejaring Tidak ada
Kerjasama Kemitraan
Antar Lembaga/
Perusahaan
2. P.85SPS02.054.1 Memimpin Lembaga Tidak ada
Pelatihan Kerja
3. P.85SPS02.080.1 Mengelola Proses Tidak ada
Pemantauan terhadap
Pencapaian Kinerja
4. P.85SPS02.086.2 Mengevaluasi Biaya Suatu Tidak ada
Program Pelatihan Kerja

KOMPETENSI PILIHAN
1. P.85SPS01.002.1 Menyusun Rencana Induk Tidak ada
Pengembangan SKKNI
DAFTAR UNIT KOMPETENSI PERSYARATAN
KOMPETENSI
2. P.85SPS02.008.2 Menentukan Kebutuhan Tidak ada
Pelatihan Makro
3. P.85SPS02.013.2 Menyusun Rencana Bisnis
4. P.85SPS02.014.2 Merencanakan Strategi Tidak ada
Pemasaran Pelatihan Kerja
5. P.85SPS02.023.1 Mengembangkan Program Tidak ada
Pelatihan Kerja
6. P.85SPS02.030.1 Memfasilitasi e-learning Tidak ada
7. P.85SPS02.032.1 Melakukan Pembinaan Tidak ada
Pelatihan Kerja
8. P.85SPS02.033.1 Melakukan Negosiasi Tidak ada
dengan Mitra Lembaga
Pelatihan Kerja
9. P.85SPS02.035.1 Menerapkan K3 di Tidak ada
Lembaga Pelatihan Kerja
10. P.85SPS02.051.1 Mengelola SDM Lembaga Tidak ada
Pelatihan Kerja
11. P.85SPS02.055.1 Menerapkan Dasar-Dasar Tidak ada
Produktivitas
12. P.85SPS02.056.1 Menerapkan Pengelolaan Tidak ada
Efektif di Lembaga
Pelatihan Kerja
13. P.85SPS02.076.2 Menilai Kinerja SDM Tidak ada
Pelatihan Kerja
14. P.85SPS02.085.1 Mengevaluasi Tidak ada
Penyelenggaraan Pelatihan
Kerja
15. P.85SPS02.087.2 Mengevaluasi Hasil dari Tidak ada
Suatu Program Pelatihan
bagi Pasar Kerja

F. JENJANG KUALIFIKASI 7
1. Kodifikasi
P85SPS01 Kualifikasi 7 Bidang Pelatihan Kerja Subbidang Pelatihan
Kerja Kelompok Tenaga Pelatihan
2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan untuk merencanakan dan mengelola
sumberdaya di bawah tanggungjawabnya, dan mengevaluasi secara
komprehensif kerjanya dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan/atau seni untuk menghasilkan langkah-langkah
pengembangan strategis organisasi. Mampu memecahkan permasalahan
ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni melalui pendekatan
monodisipliner. Melakukan riset dan mengambil keputusan strategis
dengan akuntabilitas dan tanggungjawab penuh atas semua aspek yang
berada di bawah tanggungjawabnya di bidang standarisasi, pelatihan
kerja dan Sertifikasi.

3. Sikap Kerja
Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum sebagai berikut:
a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta
mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian
yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan
agama serta pendapat/temuan original orang lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk
mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas

Dan juga sikap kerja khusus bidang standarisasi, pelatihan kerja dan
sertifikasi sebagai berikut:
a. Komunikasi; Mampu mengelola informasi dalam membangun
jejaring kerjasama kemitraan antar lembaga / perusahaan serta
menafsirkan kebutuhan klien.
b. Kerjasama; Mampu mengembangkan jejaring dan menjalin
kemitraan dengan para pemangku kepentingan terkait.
c. Penyelesaian masalah; Mampu memecahkan permasalahan strategis
di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan monodisipliner.
d. Inisiatif dan wirausaha; Mampu memberikan ide-ide kreatif,
inovatif, solutif terhadap pengembangan strategis organisasi.
e. Perencanaan dan pengorganisasian; Mampu merencanakan,
membuat strategi dan mengalokasikan sumber-sumber daya demi
pencapaian organisasi.
f. Manajemen diri; Bekerja sesuai dengan budaya yang telah ditetapkan
dengan selalu mempraktekkan perilaku, penampilan dan pengaturan
waktu yang baik dan tepat.
g. Belajar; Mampu meningkatkan kapasitas diri secara mandiri melalui
riset.
h. Penggunaan Teknologi; Mampu menggunakan teknologi informasi
untuk meningkatkan hasil dan produktivitas organisasi.

4. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur secara spesifik pada bidang
Stadardisasi, pelatihan kerja dan Sertifikasi sebagai pimpinan atau
Direktur dalam mengembangkan jejaring kerjasama kemitraan antar
lembaga/perusahaan serta mengevaluasi biaya suatu program pelatihan
kerja. Berperan dalam mengambil keputusan strategis dengan
akuntabilitas dan tanggungjawab penuh atas semua aspek yang berada
di bawah tanggungjawab bidang keahliannya

5. Kemungkinan Jabatan
a. Kepala Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja
b. Bussiness Unit Training
c. Direktur Pelatihan
Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan
yang setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran kerja.

b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan terminologi


bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama termasuk dalam
ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan Sertifikasi didalam
organisasi pemerintahan/ Swasta/Perusahaan.

6. Aturan Pengemasan
Sembilan (9) unit kompetensi yang harus diselesaikan/dipenuhi, dengan
perincian:
a. 3 unit kompetensi inti
b. 6 unit kompetensi pilihan
Kompetensi inti dan pilihan dipilih berdasarkan kebutuhan dari unit-
unit kompetensi sebagaimana daftar berikut sesuai aturan pengemasan.

DAFTAR UNIT KOMPETENSI PERSYARATAN


KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
1. P.85SPS02.013.2 Menyusun Rencana Bisnis Tanda

2. P.85SPS02.014.2 Merencanakan Strategi Tidak ada


Pemasaran Pelatihan Kerja
3. P.85SPS02.016.2 Merancang Platform e- Tidak ada
learning

KOMPETENSI PILIHAN
1. P.85SPS01.002.1 Menyusun Rencana Induk Tidak ada
Pengembangan SKKNI
2. P.85SPS02.008.2 Menentukan Kebutuhan Tidak ada
Pelatihan Makro
3. P.85SPS02.026.2 Mengembangkan Informasi Tidak ada
Pelatihan Melalui Media
Elektronik
4. P.85SPS02.027.2 Mengembangkan Jejaring Tidak ada
Kerjasama Kemitraan Antar
Lembaga / Perusahaan
5. P.85SPS01.030.1 Memfasilitasi e-learning Tidak ada
7. P.85SPS02.051.1 Mengelola SDM Lembaga Tidak ada
Pelatihan Kerja
8. P.85SPS02.082.2 Melakukan Tindakan Tidak ada
Korektif Pelaksanaan
Pelatihan Kerja
9. P.85SPS02.083.1 Mengevaluasi Kualitas Tidak ada
Suatu Program
10. P.85SPS02.086.2 Mengevaluasi Biaya Suatu Tidak ada
Program Pelatihan Kerja
11. P.85SPS02.087.2 Mengevaluasi Hasil dari Tidak ada
Suatu Program Pelatihan
bagi Pasar Kerja
II. SUBBIDANG SERTIFIKASI KOMPETENSI

E. JENJANG KUALIFIKASI 3
1. Kodifikasi
P85SPS01 Kualifikasi 3 Bidang Sertifikasi Kompetensi.

2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan untuk melaksanakan
serangkaian tugas spesifik dengan menerjemahkan informasi dan
menggunakan alat, berdasarkan prosedur kerja yang berlaku, serta
mampu menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang
terukur, yang sebagian merupakan hasil kerja sendiri dengan
pengawasan tidak langsung. Memiliki pengetahuan operasional
yang lengkap, prinsip-prinsip serta konsep umum yang terkait
dengan fakta di bidang Sertifikasi Kompetensi sehingga mampu
menyelesaikan berbagai masalah yang lazim dengan metode yang
sesuai. Mampu bekerja sama dan melakukan komunikasi dalam
lingkup kerja bidang Sertifikasi Kompetensi.

3. Sikap Kerja
Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum sebagai berikut:

a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.


b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air
serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan
kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan
lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan original orang
lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat
untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat
luas.
Dan juga sikap kerja khusus sebagai berikut:
a. Komunikasi
3) Mengumpulkan, mengorganisir dan memahami informasi
terkait dengan tugas-tugas ditempat kerja dan relevan
dengan prosedur kerahasiaan proses asesmen.
4) Mengakses, membaca dan memahami instruksi dari
pedoman-pedoman proses asesmen.
5) Melakukan komunikasi secara efektif baik lisan maupun
tulisan.
6) Membagi informasi dengan pihak-pihak terkait.
b. Kerjasama
1) Bekerjasama dengan rekan kerja dan peserta asesmen,
mendukung tim, saling menghormati dan memahami
pendapat dan pandangan orang lain.
2) Memberi dan menerima umpan berkaitan dengan kinerja,
dimana setiap orang harus didukung untuk bekerja sebaik
mungkin dan bekerja dalam tim
c. Penyelesaian Masalah
3) Bertindak dengan peka untuk memenuhi kebutuhan proses
asesmen dan antisipatif terhadap hal yang potensi menjadi
masalah.
4) Mampu memecahkan masalah dan berkomunikasi dengan
atasannya atau pihak lain sesuai wewenangnya dan
prosedur yang berlaku
d. Inisiatif dan wirausaha;
1) Bertindak sesuai dengan prosedur atau arahan yang
diberikan oleh atasan.
2) Pro aktif dan mengaplikasikan strategi sesuai tugasnya
untuk mengatasi halangan dalam proses asesmen.
e. Perencanaan dan pengorganisasian
Merencanakan dan mengerjakan tugas sesuai dengan tenggat
waktu dan prioritas yang telah diberikan.
f. Manajemen diri
3) Mengerti dan mengikuti prosedur yang berlaku berkaitan
dengan pekerjaan, pergantian tugas dan tugas kerja. Bekerja
sesuai dengan budaya yang telah ditetapkan dengan selalu
mempraktekkan perilaku, penampilan dan pengaturan
waktu yang baik dan tepat.
4) Mampu untuk membuat prioritas dan menyelesaikan tugas
sesuai dengan target atau rencana
g. Belajar
3) Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam dirinya
dalam kaitan pekerjaan dan dapat mengenali bagaimana
cara menanganinya untuk dapat bekerja sebaik mungkin.
4) Mau mengambil kesempatan untuk belajar dan
meningkatkan kemampuan diri terutama pada hal-hal yang
baru.
h. Pengunaan Teknologi;
3) Mampu menggunakan dan memelihara peralatan teknologi
yang terkait dengan komunikasi dengan klien asesmen dan
menggunakan berbagai sistem teknologi lainnya yang
digunakan.
4) Mengenali dan melaporkan jika ada kerusakan peralatan
atau jika ada kondisi abnormal, dan mengikuti prosedur
kesehatan dan keselamatan kerja yang berlaku.

4. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur untuk bekerja di bidang asesmen,
dengan tugas pada tingkat dasar sebagai administrator dalam
kegiatan asesmen. Dalam melaksanakan pekerjaan bertanggung
jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas
kuantitas dan mutu hasil kegiatan asesmen.

5. Kemungkinan Jabatan
a. Administrator Lembaga Sertifikasi Profesi
Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan
yang setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran
kerja.
b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan
terminologi bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama
termasuk dalam ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan
Sertifikasi didalam organisasi pemerintahan/
Swasta/Perusahaan.

6. Aturan Pengemasan
Tiga (3) unit kompetensi yang harus diselesaikan/dipenuhi, dengan
perincian:

c. 1 unit kompetensi inti


d. 4 unit kompetensi pilihan

PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
Melayani Pelaksanaan Kegiatan Tidak ada
1. P.85SPS03.097.1 Sertifikasi Kompetensi pada
Lembaga Sertifikasi Profesi

KOMPETENSI PILIHAN

1. P.85SPS03.105.1 Mengendalikan Dokumen Tidak ada

2. P.85SPS03.131.1 Mengendalikan Rekaman Tidak ada

P.85SPS03.142.1 Membuat Laporan Kegiatan Tidak ada


3.
Penyelenggara Sertifikasi

P.85SPS03.149.1 Melayani Kebutuhan Asesmen Tidak ada


4.
Kompetensi pada TUK

5. P.85SPS03.110.1 Menyiapkan Asesmen Akreditasi Tidak ada


Kecukupan
P.85SPS03.116.1 Mengelola Program Audit Sistem Tidak ada
6 Manajemen/Jaminan Mutu
Penyelenggara Sertifikasi

P.85SPS03.150.1 Memastikan TUK sesuai dengan Tidak ada


7
Good Practices
F. JENJANG KUALIFIKASI 4
1. Kodifikasi
P85SPS01 Kualifikasi 4 Bidang Sertifikasi Kompetensi.

2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan untuk menyelesaikan tugas
berlingkup luas dan kasus spesifik dengan menganalisis informasi
secara terbatas, memilih metode yang sesuai dari beberapa pilihan
yang baku, serta mampu menunjukkan kinerja dengan mutu dan
kuantitas yang terukur. Menguasai beberapa prinsip dasar bidang
Sertifikasi Kompetensi dan mampu menyelaraskan dengan
permasalahan faktual di bidang kerjanya. Mampu bekerja sama dan
melakukan komunikasi, menyusun laporan tertulis dalam lingkup
terbatas, dan memiliki inisiatif.

3. Sikap Kerja
Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum sebagai berikut:

a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.


b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air
serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan
kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan
lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan original orang
lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat
untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat
luas
Dan juga sikap kerja khusus sebagai berikut:

a. Komunikasi
1) Bernegosiasi secara efektif dengan anggota tim dan manajer
lain mengenai nilai-nilai bisnis, arahan, dan hal-hal
operasional sehari-hari.
2) Membaca, analisis, dan komunikasikan informasi tempat
kerja kepada anggota tim dan manajer lainnya.
3) Menulis laporan dan lengkapi dokumentasi bisnis dalam
konteks peran pekerjaan.
b. Kerjasama
1) Memimpin tim di kegiatan sertifikasi;
2) membimbing dan mendukung anggota tim dalam konteks
pengawasan kegiatan asesmen.
3) Berpartisipasi secara efektif dalam tim pengawasan /
manajemen sertifikasi yang lebih luas;
4) Bekerja secara mandiri untuk menyelesaikan tugasnya
sendiri dan juga mendukung anggota tim lainnya jika perlu.
c. Penyelesaian Masalah
1) Menerapkan strategi layanan pelanggan mengantisipasi
masalah dan bertindak untuk mengurangi jika
memungkinkan.
2) Memecahkan berbagai masalah operasional asemen; secara
individu atau dalam konteks struktur manajemen tim yang
lebih luas.
3) Mengklarifikasi masalah dan menerapkan kebijakan dan
infrastruktur yang ada untuk mencari informasi dan sumber
daya dan mengembangkan solusi praktis dan berkelanjutan.
d. Inisiatif dan wirausaha
1) Membuat layanan pelanggan tim bisnis operasional dan
lingkungan peningkatan berkelanjutan di semua bidang
kinerja.
2) Memberikan umpan balik positif, dorong tim untuk
melakukan hal-hal yang lebih baik dan menerima secara
pribadi ide-ide anggota tim.
3) Menerjemahkan gagasan ke dalam tindakan dengan secara
positif menerima dan memulai perubahan dalam prosedur
atau pengaturan di tingkat bisnis.
e. Perencanaan dan pengorganisasian
1) Menetapkan dan mengomunikasikan tujuan dan hasil yang
jelas untuk diri dan anggota tim dalam konteks tujuan
organisasi dan situasi bisnis saat ini;
2) Mengoordinasikan sumber daya untuk memastikan bahwa
pekerjaan dilakukan sesuai dengan jadwal dan prioritas.
Mengkoordinasikan dan atau menerapkan perubahan yang
timbul dari proses peningkatan berkelanjutan.
f. Manajemen diri
1) Memahami bagaimana peran pekerjaan pribadi sendidi cocok
dengan konteks nilai dan arahan bisnis yang lebih luas.
2) Bekerja dalam budaya bidang asesmen dengan
mempraktikkan perilaku inklusif, manajemen presentasi
pribadi yang efektif, kebersihan, dan waktu; dan
memprioritaskan dan menyelesaikan tugas yang
didelegasikan secara efisien.
3) Mempertahankan pengetahuan sendiri tentang peran
pekerjaan, tinjau kinerja sendiri dan secara aktif mencari dan
bertindak berdasarkan saran dan bimbingan.
g. Belajar
1) Identifikasi kekuatan dan kelemahan pribadi dalam konteks
peran pekerjaan dan kenali cara belajar terbaik secara pribadi
di tempat kerja.
2) Mencari peluang untuk pendidikan formal dalam konteks
peran saat ini.
3) Menerima peluang untuk mempelajari cara-cara baru dalam
melakukan sesuatu dan berbagi pengetahuan dan
keterampilan dengan para manajer dan anggota tim lainnya.
h. Pengunaan Teknologi
1) Menyesuaikan dengan persyaratan keterampilan teknologi
terkait pengelolaan lembaga sertifikasi.
2) Memilih dan menggunakan teknologi informasi dan
komunikasi lainnya yang relevan, untuk mendukung operasi
dan perencanaan bisnis dalam konteks tujuan kinerja bisnis
utama dan peran pekerjaan pribadi.

4. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur untuk dapat bekerja di bidang
Sertifikasi Kompetensi sebagai individu atau kelompok untuk
kelompok melaksanakan asesmen. Dalam melaksanakan pekerjaan
bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi
tanggung jawab atas kuantitas dan hasil proses asesmen.

5. Kemungkinan Jabatan
a. Asesor Kompetensi LSP
b. Asesor Muda Lisensi LSP
c. Auditor Internal LSP
d. Enterprise Asesor
Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan
yang setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran kerja.

b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan terminologi


bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama termasuk dalam
ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan Sertifikasi didalam
organisasi pemerintahan/ Swasta/Perusahaan.

6. Aturan Pengemasan
Empat (4) unit kompetensi yang harus diselesaikan/dipenuhi,
dengan perincian:

a. 2 unit kompetensi inti


b. 2 unit kompetensi pilihan
Kompetensi pilihan dipilih berdasarkan kebutuhan dari unit-unit
kompetensi yang terdapat dalam 1 (satu) kelompok atau gabungan
kelompok, sebagaimana aturan pengemasan.

PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
1. P.85SPS03.088.2 Merencanakan Aktivitas dan Proses Tidak ada
Asesmen
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
2. P.85SPS03.094.1 Memberikan Kontribusi dalam Tidak ada
Pelaksanaan Asesmen

KOMPETENSI PILIHAN
1. P.85SPS03.090.1 Melaksanakan Asesmen Tidak ada

2. P.85SPS03.089.1 Mengembangkan Perangkat Tidak ada


Asesmen

3. P.85SPS03.095.1 Memberikan kontribusi dalam Tidak ada


validasi Asesmen

4. P.85SPS03.097.1 Melayani Pelaksanaan Kegiatan Tidak ada


Sertifikasi Kompetensi pada
Lembaga Sertifikasi Profesi

5. P.85SPS03.098.1 Mengkoordinasikan Asesor


Kompetensi dalam Pelaksanaan
Sertifikasi

7. P.85SPS03.099.1 Memonitor Kinerja Asesor Dan


Reliabilitas Keputusan Asesor

8. P.85SPS03.100.1 Mengidentifikasi dan


Mendokumentasikan Ancaman
Ketidakberpihakan Dalam Proses
Sertifikasi

9. P.85SPS03.103.1 Menangani Banding

10 P.85SPS03.104.1 Menangani Keluhan


G. JENJANG KUALIFIKASI 4
1. Kodifikasi
P85SPS01 Kualifikasi 4 Bidang Sertifikasi Kompetensi.

2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan untuk menyelesaikan tugas
berlingkup luas dan kasus spesifik dengan menganalisis informasi
secara terbatas, memilih metode yang sesuai dari beberapa pilihan
yang baku, serta mampu menunjukkan kinerja dengan mutu dan
kuantitas yang terukur. Menguasai beberapa prinsip dasar bidang
Sertifikasi Kompetensi dan mampu menyelaraskan dengan
permasalahan faktual di bidang kerjanya. Mampu bekerja sama dan
melakukan komunikasi, menyusun laporan tertulis dalam lingkup
terbatas, dan memiliki inisiatif.

3. Sikap Kerja
Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum sebagai berikut:

a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.


b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air
serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan
kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan
lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan original orang
lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat
untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat
luas
Dan juga sikap kerja khusus sebagai berikut:

a. Komunikasi
1) Bernegosiasi secara efektif dengan anggota tim dan manajer
lain mengenai nilai-nilai bisnis, arahan, dan hal-hal
operasional sehari-hari.
2) Membaca, analisis, dan komunikasikan informasi tempat
kerja kepada anggota tim dan manajer lainnya.
3) Menulis laporan dan lengkapi dokumentasi bisnis dalam
konteks peran pekerjaan.
b. Kerjasama
1) Memimpin tim di kegiatan sertifikasi;
2) membimbing dan mendukung anggota tim dalam konteks
pengawasan kegiatan asesmen.
3) Berpartisipasi secara efektif dalam tim pengawasan /
manajemen sertifikasi yang lebih luas;
4) Bekerja secara mandiri untuk menyelesaikan tugasnya
sendiri dan juga mendukung anggota tim lainnya jika perlu.
c. Penyelesaian Masalah
1) Menerapkan strategi layanan pelanggan mengantisipasi
masalah dan bertindak untuk mengurangi jika
memungkinkan.
2) Memecahkan berbagai masalah operasional asemen; secara
individu atau dalam konteks struktur manajemen tim yang
lebih luas.
3) Mengklarifikasi masalah dan menerapkan kebijakan dan
infrastruktur yang ada untuk mencari informasi dan sumber
daya dan mengembangkan solusi praktis dan berkelanjutan.
d. Inisiatif dan wirausaha
4) Membuat layanan pelanggan tim bisnis operasional dan
lingkungan peningkatan berkelanjutan di semua bidang
kinerja.
5) Memberikan umpan balik positif, dorong tim untuk
melakukan hal-hal yang lebih baik dan menerima secara
pribadi ide-ide anggota tim.
6) Menerjemahkan gagasan ke dalam tindakan dengan secara
positif menerima dan memulai perubahan dalam prosedur
atau pengaturan di tingkat bisnis.
e. Perencanaan dan pengorganisasian
1) Menetapkan dan mengomunikasikan tujuan dan hasil yang
jelas untuk diri dan anggota tim dalam konteks tujuan
organisasi dan situasi bisnis saat ini;
2) Mengoordinasikan sumber daya untuk memastikan bahwa
pekerjaan dilakukan sesuai dengan jadwal dan prioritas.
Mengkoordinasikan dan atau menerapkan perubahan yang
timbul dari proses peningkatan berkelanjutan.
f. Manajemen diri
1) Memahami bagaimana peran pekerjaan pribadi sendidi cocok
dengan konteks nilai dan arahan bisnis yang lebih luas.
2) Bekerja dalam budaya bidang asesmen dengan
mempraktikkan perilaku inklusif, manajemen presentasi
pribadi yang efektif, kebersihan, dan waktu; dan
memprioritaskan dan menyelesaikan tugas yang
didelegasikan secara efisien.
3) Mempertahankan pengetahuan sendiri tentang peran
pekerjaan, tinjau kinerja sendiri dan secara aktif mencari dan
bertindak berdasarkan saran dan bimbingan.
g. Belajar
1) Identifikasi kekuatan dan kelemahan pribadi dalam konteks
peran pekerjaan dan kenali cara belajar terbaik secara pribadi
di tempat kerja.
2) Mencari peluang untuk pendidikan formal dalam konteks
peran saat ini.
3) Menerima peluang untuk mempelajari cara-cara baru dalam
melakukan sesuatu dan berbagi pengetahuan dan
keterampilan dengan para manajer dan anggota tim lainnya.
h. Pengunaan Teknologi
3) Menyesuaikan dengan persyaratan keterampilan teknologi
terkait pengelolaan lembaga sertifikasi.
4) Memilih dan menggunakan teknologi informasi dan
komunikasi lainnya yang relevan, untuk mendukung operasi
dan perencanaan bisnis dalam konteks tujuan kinerja bisnis
utama dan peran pekerjaan pribadi.

4. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur untuk dapat bekerja di bidang
Sertifikasi Kompetensi sebagai individu atau kelompok untuk
kelompok melaksanakan asesmen. Dalam melaksanakan pekerjaan
bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi
tanggung jawab atas kuantitas dan hasil proses asesmen.

5. Kemungkinan Jabatan
a. Asesor Kompetensi LSP
b. Asesor Muda Lisensi LSP
c. Auditor Internal LSP
d. Enterprise Asesor
Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan
yang setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran
kerja.

b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan terminologi


bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama termasuk dalam
ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan Sertifikasi didalam
organisasi pemerintahan/ Swasta/Perusahaan.

6. Aturan Pengemasan
Empat (4) unit kompetensi yang harus diselesaikan/dipenuhi,
dengan perincian:

a. 2 unit kompetensi inti


b. 2 unit kompetensi pilihan
Kompetensi pilihan dipilih berdasarkan kebutuhan dari unit-unit
kompetensi yang terdapat dalam 1 (satu) kelompok atau gabungan
kelompok, sebagaimana aturan pengemasan.

PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
1. P.85SPS03.088.2 Merencanakan Aktivitas Tidak ada
dan Proses Asesmen

2. P.85SPS03.094.1 Memberikan Kontribusi Tidak ada


dalam Pelaksanaan
Asesmen
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
KOMPETENSI PILIHAN
1. P.85SPS03.090.1 Melaksanakan Asesmen Tidak ada

2. P.85SPS03.089.1 Mengembangkan Tidak ada


Perangkat Asesmen

3. P.85SPS03.095.1 Memberikan kontribusi Tidak ada


dalam validasi Asesmen

4. P.85SPS03.097.1 Melayani Pelaksanaan Tidak ada


Kegiatan Sertifikasi
Kompetensi pada
Lembaga Sertifikasi
Profesi

5. P.85SPS03.098.1 Mengkoordinasikan Tidak ada


Asesor Kompetensi dalam
Pelaksanaan Sertifikasi

7. P.85SPS03.099.1 Memonitor Kinerja Asesor Tidak ada


Dan Reliabilitas
Keputusan Asesor

8. P.85SPS03.100.1 Mengidentifikasi dan Tidak ada


Mendokumentasikan
Ancaman
Ketidakberpihakan
Dalam Proses Sertifikasi

9. P.85SPS03.103.1 Menangani Banding Tidak ada

10 P.85SPS03.104.1 Menangani Keluhan Tidak ada


H. JENJANG KUALIFIKASI 5
1. Kodifikasi
P85SPS01 Kualifikasi 5 Bidang Sertifikasi Kompetensi.

2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan menyelesaikan tugas dengan
memilih metode yang sesuai dari beragam pilihan yang sudah
maupun belum baku dengan menganalisis data, serta mampu
menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur.
Menguasai konsep teoritis bidang standarisasi, Sertifikasi
Kompetensi dan asesmen tertentu secara umum. Mampu mengelola
kelompok kerja dan menyusun laporan tertulis secara komprehensif

3. Sikap Kerja
Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum sebagai berikut:

a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.


b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air
serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan
kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan
lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan original orang
lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat
untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat
luas.
Dan juga sikap kerja khusus sebagai berikut:

a. Komunikasi
1) Bernegosiasi secara efektif dengan pemangku kepentingan,
anggota tim, dan manajer lain mengenai persyaratan, nilai,
arah, dan hal-hal operasional bisnis sehari-hari
2) Riset, menginterpretasi, analisis, dan komunikasikan
informasi tempat kerja kepada anggota tim dan manajer
lainnya
3) Menulis laporan dan melengkapi dokumentasi dalam
konteks peran pekerjaan

b. Kerjasama
1) Memimpin tim, membimbing dan mendukung anggota tim
dalam konteks peran manajemen
2) Berpartisipasi dalam pengawasan dan tim manajemen atau
jaringan kerja lainnya
3) Bekerja secara mandiri untuk menyelesaikan tugasnya
sendiri dan juga mendukung manajer lain dan anggota tim
jika perlu

c. Penyelesaian masalah
1) Menerapkan pemikiran strategis untuk menyelesaikan
berbagai masalah operasional, secara individu atau dalam
konteks struktur manajemen tim yang lebih luas
2) Mengevaluasi ide-ide dalam konteks aplikasi dalam
pekerjaan asesmen serta pendidikan dan pelatihan dan
mengantisipasi implikasi dan konsekuensi dari keputusan
3) Meninjau hasil dan memberikan umpan balik kepada
anggota tim yang relevan dan pelanggan eksternal

d. Inisiatif dan wirausaha


1) Menciptakan layanan pelanggan tim bisnis operasional dan
lingkungan peningkatan berkelanjutan di semua bidang
kinerja
2) memberikan umpan balik positif, mendorong tim untuk
melakukan hal-hal yang lebih baik dan menerima secara
pribadi ide-ide inovatif anggota tim
3) menerjemahkan gagasan menjadi tindakan dengan
menciptakan kerangka kerja untuk implementasi dan
tinjauan praktis
e. Perencanaan dan pengorganisasian
1) Menetapkan dan mengomunikasikan tujuan dan hasil yang
jelas untuk diri dan anggota tim dalam konteks tujuan
organisasi dan situasi bisnis saat ini
2) Mengoordinasikan sumber daya untuk memastikan bahwa
pekerjaan dilakukan sesuai dengan jadwal dan prioritas

f. Manajemen diri
1) Memahami bagaimana peran pekerjaan sendiri cocok dengan
konteks nilai dan arah bisnis yang lebih luas
2) Bekerja dalam budaya kerja lingkup asesmen dan pelatihan
dengan mempraktikkan perilaku yang berfokus pada
pelanggan dan inklusif
3) Mempertahankan pengetahuan sendiri tentang peran
pekerjaan, meninjau kinerja sendiri, secara aktif mencari dan
membangun jaringan profesional yang efektif dan bertindak
berdasarkan saran dan bimbingan
g. Belajar
1) Mencari peluang untuk pendidikan formal dalam konteks
peran saat ini.
2) Menerima peluang untuk mempelajari cara-cara baru dalam
melakukan sesuatu dan berbagi pengetahuan dan
keterampilan dengan para manajer dan anggota tim lainnya.
h. Pengunaan Teknologi
1) Beradaptasi dengan persyaratan keterampilan teknologi
terkait peran kerja
2) Memilih dan menggunakan teknologi informasi dan
komunikasi lainnya yang relevan untuk mendukung operasi
dan perencanaan bisnis dalam konteks tujuan kinerja bisnis
utama dan peran pekerjaan pribadi Peran Kerja
3. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur untuk bekerja minimal pada
tingkat menengah serta melakukan analisis kebutuhan asesmen
dan pelatihan secara mikro/organisasi, penyusunan dan evaluasi
terhadap suatu program asesmen dan pelatihan. Dalam
melaksanakan pekerjaan bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri
dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja
kelompok.

4. Kemungkinan Jabatan
a. Master Asesor
b. Asesor Lisensi LSP
c. Manajer Mutu LSP
d. Manager Sertifikasi LSP
e. Lead Asesor Kompetensi
f. Manager Administrasi LSP
Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan
yang setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran
kerja.

b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan


terminologi bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama
termasuk dalam ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan
Sertifikasi didalam organisasi pemerintahan/
Swasta/Perusahaan.

5. Aturan Pengemasan
Tiga belas (13) unit kompetensi yang harus diselesaikan/dipenuhi,
dengan perincian:

a. 6 unit kompetensi inti


b. 7 unit kompetensi pilihan
Kompetensi pilihan dipilih berdasarkan kebutuhan dari unit-unit
kompetensi yang ada pada daftar di bawah ini.

PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
1. P.85SPS03.088.2 Merencanakan Aktivitas dan
Proses Asesmen
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
2. P.85SPS03.089.1 Mengembangkan Perangkat Tidak ada
Asesmen

3. P.85SPS03.090.1 Melaksanakan Asesmen Tidak ada

4. P.85SPS03.095.1 Memberikan kontribusi dalam Tidak ada


validasi Asesmen

5. P.85SPS03.090.1 Melaksanakan Asesmen Tidak ada

6. P.85SPS03.091.1 Memimpin Sistem dan Pelayanan


Asesmen

KOMPETENSI PILIHAN

1. Menentukan Kebutuhan Pelatihan Tidak ada


P.85PLK00.003.02
Individu

2. Merencanakan Penyajian Materi Tidak Ada


P.85PLK00.012.02
Pelatihan Kerja

3. Melaksanakan Pelatihan Tatap Tidak ada


P.85PLK00.021.02
Muka (Face To Face)

4. Mengevaluasi Kualitas Suatu Tidak ada


P.85PLK00.064.02
Program Pelatihan Kerja

5. P.85PLK00.008.01 Merancang Strategi Pembelajaran Tidak ada

6. Menyusun Program Pelatihan Tidak ada


P.85PLK00.005.02
Kerja

7. P.85S01.003.1 Merumuskan Standar Kompetensi Tidak ada

1. P.85SPS03.092.1 Mengembangkan Kebijakan dan Tidak ada


Prosedur Organisasi Asesmen

2. P.85SPS03.093.1 Melaksanakan Evaluasi Asesmen Tidak ada

3. P.85SPS03.094.1 Memberikan Kontribusi dalam Tidak ada


Pelaksanaan Asesmen

4. P.85SPS03.096.1 Mengelola Pelaksanaan Kegiatan Tidak ada


Sertifikasi Kompetensi

5 P.85SPS03.097.1 Melayani Pelaksanaan Kegiatan Tidak ada


Sertifikasi Kompetensi pada
Lembaga Sertifikasi Profesi

6 P.85SPS03.098.1 Mengkoordinasikan Asesor Tidak ada


Kompetensi dalam Pelaksanaan
Sertifikasi
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
7 P.85SPS03.099.1 Memonitor Kinerja Asesor Dan Tidak ada
Reliabilitas Keputusan Asesor

8 P.85SPS03.100.1 Mengidentifikasi dan Tidak ada


Mendokumentasikan Ancaman
Ketidakberpihakan Dalam Proses
Sertifikasi

9 P.85SPS03.101.1 Membuat Keputusan Hasil Tidak ada


Rekomendasi Asesmen

10 P.85SPS03.102.1 Mengelola Ketidakberpihakan Tidak ada

11 P.85SPS03.103.1 Menangani Banding Tidak ada

12 P.85SPS03.104.1 Menangani Keluhan Tidak ada

13 P.85SPS03.105.1 Mengendalikan Dokumen Tidak ada

14 P.85SPS03.106.1 Mengevaluasi Pelaksanaan Tidak ada


Kegiatan Sertifikasi Kompetensi
pada Lembaga Sertifikasi

15 P.85SPS03.107.1 Memperpanjang Sertifikasi Tidak ada


Kompetensi (Resertifikasi)

16 P.85SPS03.109.1 Melakukan Tindakan Korektif Tidak ada


ketika Pelanggaran Keamanan
Terjadi

17 P.85SPS03.110.1 Menyiapkan Asesmen Akreditasi Tidak ada


Kecukupan

18 P.85SPS03.111.1 Melaksanakan Asesmen Tidak ada


Akreditasi/Registrasi

19 P.85SPS03.112.1 Melakukan Moderasi Asesmen Tidak ada


Kompetensi

20 P.85SPS03.113.1 Memimpin Moderasi Nasional Tidak ada

21 P.85SPS03.114.1 Mengelola Sistem Jaminan Tidak ada


Mutu/Manajemen Mutu
Penyelenggara Sertifikasi

22 P.85SPS03.115.1 Melakukan Kaji Ulang Manajemen Tidak ada


Mutu/ Jaminan Mutu

23 P.85SPS03.116.1 Mengelola Program Audit Sistem Tidak ada


Manajemen/Jaminan Mutu
Penyelenggara Sertifikasi
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
24 P.85SPS03.117.1 Melaksanakan Audit Sistem Tidak ada
Manajemen/ Jaminan Mutu
Lembaga Sertifikasi Profesi

25 P.85SPS03.118.1 Mengidentifikasi Peluang Untuk Tidak ada


Perbaikan Dan Tindakan
Pencegahan untuk mengeliminasi
penyebab potensial
ketidaksesuaian

26 P.85SPS03.119.1 Melaksanakan Audit Witness Tidak ada


Penyelenggaraan Asesmen dan
Sertifikasi

27 P.85SPS03.120.1 Melakukan Validasi Sistem Tidak ada


Manajemen Mutu/Jaminan Mutu
Sertifikasi

28 P.85SPS03.121.1 Memverifikasi Sistem Manajemen Tidak ada


Mutu Sertifikasi

29 P.85SPS03.122.1 Memimpin Dan Mengkoordinasi Tidak ada


Asesmen Sistem Manajemen Mutu
Sertifikasi

30 P.85SPS03.123.1 Melakukan Surveilan Jaminan Tidak ada


Mutu Sertifikasi

31 P.85SPS03.124.1 Melakukan Perencanaan Asesmen Tidak ada


Jaminan Mutu

32 P.85SPS03.125.1 Melaksanakan Asesmen Jaminan Tidak ada


Mutu Penyelenggara Sertifikasi

33 P.85SPS03.126.1 Melakukan Verifikasi Dokumen Tidak ada


Jaminan Mutu Penyelenggara
Sertifikasi

34 P.85SPS03.127.1 Mengembangkan Sistem Jaminan Tidak ada


Mutu/Manajemen Mutu
Penyelenggara Sertifikasi

35 P.85SPS03.128.1 Membekukan, Menarik atau Tidak ada


Mengurangi Ruang Lingkup
Sertifikasi

36 P.85SPS03.129.1 Mengembangkan Prosedur Tidak ada


Operasional Standar

37 P.85SPS03.130.1 Mengembangkan Formulir Dalam Tidak ada


Sistem Jaminan Mutu
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
38 P.85SPS03.131.1 Mengendalikan Rekaman Tidak ada

39 P.85SPS03.132.1 Melakukan Audit Internal Tidak ada


Penyelenggara Sertifikasi

40 P.85SPS03.133.1 Melakukan Tindakan Koreksi atas Tidak ada


Ketidak Sesuaian

41 P.85SPS03.134.1 Melakukan Verifikasi Laporan Tidak ada


Kegiatan Penyelenggara Sertifikasi

42 P.85SPS03.135.1 Memastikan Kegiatan Tidak ada


Pemeliharaan, Penerbitan dan
Keamanan Informasi

43 P.85SPS03.136.1 Menyusun Program Tidak ada


Pengembangan Lisensi
Penyelenggara Sertifikasi

44 P.85SPS03.137.1 Mengevaluasi Kewajiban Dan Tidak ada


Pembiayaan (Liability And
Financing) Penyelenggara
Sertifikasi

45 P.85SPS03.138.1 Mengembangkan dan Memelihara Tidak ada


Skema Sertifikasi

46 P.85SPS03.139.1 Mengkoordinasikan Tidak ada


Pengembangan Dan Pemeliharaan
Skema Sertifikasi

47 P.85SPS03.140.1 Memimpin Pengembangan Skema Tidak ada


Sertifikasi Okupasi

48 P.85SPS03.141.1 Melakukan Surveilan Pemegang Tidak ada


Sertifikat Kompetensi

49 P.85SPS03.142.1 Membuat Laporan Kegiatan Tidak ada


Penyelenggara Sertifikasi

50 P.85SPS03.143.1 Merancang Desain Tidak ada


Instruksional/Pembelajaran

51 P.85SPS03.144.1 Membina Hubungan Dengan Tidak ada


Mitra

52 P.85SPS03.145.1 Mengembangkan Jejaring Kerja Tidak ada

53 P.85SPS03.146.1 Melakukan Verifikasi Tempat Uji Tidak ada


Kompetensi (TUK)

54 P.85SPS03.147.1 Melaksanakan Audit TUK Tidak ada


PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
55 P.85SPS03.148.1 Melaksanakan Surveilan TUK Tidak ada

56 P.85SPS03.149.1 Melayani Kebutuhan Asesmen Tidak ada


Kompetensi pada TUK

57 P.85SPS03.150.1 Memastikan TUK sesuai dengan Tidak ada


Good Practices
I. JENJANG KUALIFIKASI 6
1. Kodifikasi
P85SPS01 Kualifikasi 6 Bidang Sertifikasi Kompetensi.

2. Deskripsi
Kualifikasi ini meliputi kemampuan untuk mengaplikasikan bidang
pelatihan dan memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi,
dan/atau seni pada bidang pelatihan / vokasi dalam penyelesaian
masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi.
Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan pelatihan/vokasi
dan asesmen secara umum dan konsep teoritis bagian khusus
dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta
mampu memformulasikan penyelesaian masalah procedural di
bidang pelatihan / vokasi. Mampu mengambil keputusan yang
tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dan mampu
memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi
secara mandiri dan kelompok.

3. Sikap Kerja
Kualifikasi ini harus memiliki sikap kerja umum sebagai berikut:

a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.


b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air
serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan
kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan
lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan original orang
lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat
untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat
luas
Dan juga sikap kerja khusus bidang standarisasi, Sertifikasi
Kompetensi dan asesmen sebagai berikut:

a. Komunikasi;
Memiliki kemampuan menghormati pendapat pihak lain yang
disampaikan dengan pola komunikasi dua arah yang efektif.
Memiliki sikap kepemimpinan dan mampu berkoordinasi dan
berkonsolidasi dengan jejaring kerjasama. Membangun image
positif serta menjelaskan kontribusi positif pada asesmen dan
pelatihan.
b. Kerjasama
Menjalin hubungan baik dengan pemangku kepentingan,
mengelola kebijakan terkait hubungan yang harmonis dan
melakukan penyesuaian kebijakan untuk mencapai tujuan dan
sasaran asesmen dan pelatihan
c. Penyelesaian masalah
Mampu memecahkan masalah dan mengambil keputusan serta
mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai
alternatif solusi.
d. Inisiatif dan wirausaha
Memiliki inisiatif dan menguasai konsep teoritis bidang
asesmen dan pelatihan / vokasi dan memiliki wawasan
organisasi yang luas.
e. Perencanaan dan pengorganisasian
Merencanakan dan mengelola kegiatan pelatihan dan
organisasi secara komprehensif dan berorientasi pada
pencapaian target kerja asesmen dan pelatihan / organisasi.
f. Manajemen diri
Mampu beradaptasi terhadap situasi kerja di bidang asesmen
dan pelatihan / vokasi yang dihadapi dan memformulasikan
penyelesaian masalah prosedural
g. Belajar
Mengembangkan konsep teoritis bidang asesmen dan pelatihan
/ vokasi, mampu belajar mandiri dan memotivasi tim untuk
menerapkan pembelajaran berkelanjutan
h. Pengunaan Teknologi
Mampu memanfaatkan teknologi terkini untuk mendukung
proses asesmen dan pelatihan vokasi agar dapat berjalan secara
efektif dan efisien.

4. Peran Kerja
Kualifikasi ini menyediakan jalur secara spesifik pada bidang
pelatihan/vokasi atau proses asesmen dan pelatihan berbasis
kompetensi meliputi;

a. Memberikan kontribusi pada perancanaan dan perumusan


kebijakan dalam kegiatan pelatihan dan asesmen berbasis
kompetensi.
b. Mengkoordinir proses perubahan (transformasi) organisasi
untuk terbentuknya budaya organisasi yang mendukung
pencapaian visi dan misi.
c. Memastikan kebijakan organisasi dan regulasi dilaksanakan
secara konsisten, sesuai dengan prosedur dan sumber daya
yang dimiliki.
d. Mengaplikasikan keahlian dengan memanfaatkan teknologi dan
mampu beradaptasi dengan situasi yang dihadapi.
5. Kemungkinan Jabatan
a. Ketua LSP
b. Lead Asesor Lisensi LSP
Catatan:
a. Nama jabatan yang dimungkinkan tidak terbatas pada yang
disebutkan di atas. Namun dapat ditambahkan jabatan-jabatan
yang setara, sepanjang memenuhi deskripsi jenjang dan peran
kerja.

b. Jabatan-jabatan setara tersebut dapat menggunakan terminologi


bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris selama termasuk dalam
ranah Standardisasi, Pelatihan Kerja dan Sertifikasi didalam
organisasi pemerintahan/ Swasta/Perusahaan.

6. Aturan Pengemasan
Empat belas (14) unit kompetensi yang harus diselesaikan/dipenuhi,
dengan perincian:
a. Enam (6) unit kompetensi inti
b. Delapan (8) unit kompetensi pilihan
Kompetensi pilihan dipilih berdasarkan kebutuhan dari unit-unit
kompetensi yang terdapat pada daftar di bawah ini.

PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
1. P.85SPS03.088.2 Merencanakan Aktivitas dan Proses Tidak ada
Asesmen

2. P.85SPS03.089.1 Mengembangkan Perangkat Asesmen Tidak ada

3. P.85SPS03.090.1 Melaksanakan Asesmen Tidak ada

4. P.85SPS03.095.1 Memberikan kontribusi dalam validasi Tidak ada


Asesmen

5. P.85SPS03.090.1 Melaksanakan Asesmen Tidak ada

6. P.85SPS03.122.1 Memimpin Dan Mengkoordinasi Asesmen


Sistem Manajemen Mutu Sertifikasi

KOMPETENSI PILIHAN

1. Menentukan Kebutuhan Pelatihan Tidak ada


P.85PLK00.003.2
Individu
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
2. Merencanakan Penyajian Materi Tidak Ada
P.85PLK00.012.2
Pelatihan Kerja

3. Melaksanakan Pelatihan Tatap Muka Tidak ada


P.85PLK00.021.2
(Face To Face)

4. Mengevaluasi Kualitas Suatu Program Tidak ada


P.85PLK00.064.2
Pelatihan Kerja

5. P.85PLK00.008.1 Merancang Strategi Pembelajaran Tidak ada

6. P.85PLK00.005.2 Menyusun Program Pelatihan Kerja Tidak ada

7. P.85S01.003.1 Merumuskan Standar Kompetensi Tidak ada

8. Mengevaluasi Hasil dari Suatu Tidak ada


P.85PLK00.068.2
Program Pelatihan bagi Pasar Kerja

9. Memimpin Sistem dan Pelayanan Tidak ada


P.85SPS03.091.1
Asesmen

10. Mengembangkan Kebijakan dan Tidak ada


P.85SPS03.092.1
Prosedur Organisasi Asesmen

11. P.85SPS03.093.1 Melaksanakan Evaluasi Asesmen Tidak ada

12 Memberikan Kontribusi dalam Tidak ada


P.85SPS03.094.1
Pelaksanaan Asesmen

13 Mengelola Pelaksanaan Kegiatan Tidak ada


P.85SPS03.096.1
Sertifikasi Kompetensi

14 Melayani Pelaksanaan Kegiatan Tidak ada


P.85SPS03.097.1 Sertifikasi Kompetensi pada Lembaga
Sertifikasi Profesi

15 Mengkoordinasikan Asesor Kompetensi Tidak ada


dalam Pelaksanaan Sertifikasi

16 Mengkoordinasikan Asesor Kompetensi Tidak ada


P.85SPS03.098.1
dalam Pelaksanaan Sertifikasi

17 Memonitor Kinerja Asesor Dan Tidak ada


P.85SPS03.099.1
Reliabilitas Keputusan Asesor

18 Mengidentifikasi dan Tidak ada


Mendokumentasikan Ancaman
P.85SPS03.100.1
Ketidakberpihakan Dalam Proses
Sertifikasi
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
19 Membuat Keputusan Hasil Tidak ada
P.85SPS03.101.1
Rekomendasi Asesmen

20 P.85SPS03.102.1 Mengelola Ketidakberpihakan Tidak ada

21 P.85SPS03.103.1 Menangani Banding Tidak ada

22 P.85SPS03.104.1 Menangani Keluhan Tidak ada

23 P.85SPS03.105.1 Mengendalikan Dokumen Tidak ada

24 P.85SPS03.107.1 Mengevaluasi Pelaksanaan Kegiatan Tidak ada


Sertifikasi Kompetensi pada Lembaga
Sertifikasi

25 P.85SPS03.109.1 Memperpanjang Sertifikasi Kompetensi Tidak ada


(Resertifikasi)

26 P.85SPS03.110.1 Melakukan Tindakan Korektif ketika Tidak ada


Pelanggaran Keamanan Terjadi

27 P.85SPS03.111.1 Menyiapkan Asesmen Akreditasi Tidak ada


Kecukupan

28 P.85SPS03.112.1 Melaksanakan Asesmen Tidak ada


Akreditasi/Registrasi

29 P.85SPS03.113.1 Melakukan Moderasi Asesmen Tidak ada


Kompetensi

30 P.85SPS03.114.1 Memimpin Moderasi Nasional Tidak ada

31 P.85SPS03.115.1 Mengelola Sistem Jaminan Tidak ada


Mutu/Manajemen Mutu Penyelenggara
Sertifikasi

32 P.85SPS03.116.1 Melakukan Kaji Ulang Manajemen Tidak ada


Mutu/ Jaminan Mutu

33 P.85SPS03.117.1 Melaksanakan Audit Sistem Tidak ada


Manajemen/ Jaminan Mutu Lembaga
Sertifikasi Profesi

34 P.85SPS03.118.1 Mengidentifikasi Peluang Untuk Tidak ada


Perbaikan Dan Tindakan Pencegahan
untuk mengeliminasi penyebab
potensial ketidaksesuaian
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
35 P.85SPS03.119.1 Melaksanakan Audit Witness Tidak ada
Penyelenggaraan Asesmen dan
Sertifikasi

36 P.85SPS03.120.1 Melakukan Validasi Sistem Manajemen Tidak ada


Mutu/Jaminan Mutu Sertifikasi

37 P.85SPS03.121.1 Memverifikasi Sistem Manajemen Mutu Tidak ada


Sertifikasi

38 P.85SPS03.123.1 Melakukan Surveilan Jaminan Mutu Tidak ada


Sertifikasi

39 P.85SPS03.124.1 Melakukan Perencanaan Asesmen Tidak ada


Jaminan Mutu

40 P.85SPS03.125.1 Melaksanakan Asesmen Jaminan Mutu Tidak ada


Penyelenggara Sertifikasi

41 P.85SPS03.126.1 Melakukan Verifikasi Dokumen Tidak ada


Jaminan Mutu Penyelenggara
Sertifikasi

42 P.85SPS03.127.1 Mengembangkan Sistem Jaminan Tidak ada


Mutu/Manajemen Mutu Penyelenggara
Sertifikasi

43 P.85SPS03.128.1 Membekukan, Menarik atau Tidak ada


Mengurangi Ruang Lingkup Sertifikasi

44 P.85SPS03.129.1 Mengembangkan Prosedur Operasional Tidak ada


Standar

45 P.85SPS03.130.1 Mengembangkan Formulir Dalam Tidak ada


Sistem Jaminan Mutu

46 P.85SPS03.131.1 Mengendalikan Rekaman Tidak ada

47 P.85SPS03.132.1 Melakukan Audit Internal Tidak ada


Penyelenggara Sertifikasi

48 P.85SPS03.133.1 Melakukan Tindakan Koreksi atas Tidak ada


Ketidak Sesuaian

49 P.85SPS03.134.1 Melakukan Verifikasi Laporan Kegiatan Tidak ada


Penyelenggara Sertifikasi
PERSYARATAN
DAFTAR UNIT KOMPETENSI
KOMPETENSI
50 P.85SPS03.135.1 Memastikan Kegiatan Pemeliharaan, Tidak ada
Penerbitan dan Keamanan Informasi

51 P.85SPS03.136.1 Menyusun Program Pengembangan Tidak ada


Lisensi Penyelenggara Sertifikasi

52 P.85SPS03.137.1 Mengevaluasi Kewajiban Dan Tidak ada


Pembiayaan (Liability And Financing)
Penyelenggara Sertifikasi

53 P.85SPS03.138.1 Mengembangkan dan Memelihara Tidak ada


Skema Sertifikasi

54 P.85SPS03.139.1 Mengkoordinasikan Pengembangan Tidak ada


Dan Pemeliharaan Skema Sertifikasi

55 P.85SPS03.140.1 Memimpin Pengembangan Skema Tidak ada


Sertifikasi Okupasi

56 P.85SPS03.141.1 Melakukan Surveilan Pemegang Tidak ada


Sertifikat Kompetensi

57 P.85SPS03.142.1 Membuat Laporan Kegiatan Tidak ada


Penyelenggara Sertifikasi

58 P.85SPS03.143.1 Merancang Desain Tidak ada


Instruksional/Pembelajaran

59 P.85SPS03.144.1 Membina Hubungan Dengan Mitra Tidak ada

60 P.85SPS03.145.1 Mengembangkan Jejaring Kerja Tidak ada

61 P.85SPS03.146.1 Melakukan Verifikasi Tempat Uji Tidak ada


Kompetensi (TUK)

62 P.85SPS03.147.1 Melaksanakan Audit TUK Tidak ada

63 P.85SPS03.148.1 Melaksanakan Surveilan TUK Tidak ada

64 P.85SPS03.149.1 Melayani Kebutuhan Asesmen Tidak ada


Kompetensi pada TUK

65 P.85SPS03.150.1 Memastikan TUK sesuai dengan Good Tidak ada


Practices

Anda mungkin juga menyukai