Anda di halaman 1dari 2

Obat Bebas : toko obat,

AGAR TERHINDAR supermarket dan apotek


DARI BAHAYA OBAT Obat Bebas terbatas : toko obat
dan apotek
1. Dapatkan Obat dengan Benar Obat Keras : dengan resep doker
2. Gunakan Obat dengan Benar
3. Simpan Obat dengan Benar
4. Buang Obat dengan Benar Narkotika : dengan resep dokter
PROMOSI KESEHATAN
Puskesmas Butang Baru DA GU SI BU PENANDAAN KEMASAN OBAT
 Nama Obat dan/atau merek dagang
 Nama produsen
 Komposisi obat
Tata cara penggunaan
Peringatan/ efek samping obat
Batas kadaluarsa
DAPATKAN No. batch
OBAT DENGAN Penandaan golongan obat
BENAR No. Registrasi obat

GUNAKAN OBAT
 Obat dapat diperoleh masyarakat dari DENGAN BENAR
sarana pelayanan kefarmasian yaitu:
 Apotek Sebelum menggunakan obat:
 Toko Obat Berizin 1. Pastikan obat yang
 Rumah Sakit digunakan sudah benar
 Puskesmas 2. Pastikan obat masih baik
3. Baca peringatan dalam kemasan
 Pada Waktu menerima Obat perlu 4. Pastikan apakah obat bisa langsung
dilakukan : digunakan atau ada hal tertentu yang
Apoteker Lili Kurniati  Pemeriksaan Penandaan kemasan harus dilakukan dulu antara lain
obat dilarutkan dulu dalam air
 Pemeriksaan kualitas kemasan 5. Gunakan obat sesuai ketentuan
PENGGOLONGAN OBAT
PROMOSI KESEHATAN PUSKESMAS
- Udara yang lembab
TANDA PERINGATAN PADA OBAT SIMPAN OBAT DENGAN BENAR - Sinar matahari
BEBAS TERBATAS - Suhu
- Goncangan fisik

Tanda-tanda obat rusak,


1. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak 1. Terjadi perubahan :
2. simpan obat dalam kemasan asli dan - Warna, bau. dan/ atau rasa
wadah tertutup rapat, label jangan - Bentuk : pecah, retak, berlubang,
dilepas karma berisi aturan pemakaian menjadi bubuk
3. simpan obat di tempat sejuk, kering dan - Capsul/puyer/tablet : lembab, lembek,
terhindar dari sinar matahari langsung basah, lengket
(sesuai petunjuk yang tertera dalam - Cairan/salep/cream menjadi keruh,
kemasan) mengental, mengendap, memisah,
Beberapa obat digunakan dengan 4. obat dalam bentuk cair jangan disimpan mengeras.
pengaturan tertentu dalam lemari pendingin (Freezer) agar
1. Sebelum makan, sesudah makan, atau tidak membeku kecuali disebutkan 2. Wadah/kemasan rusak, etiket tidak
bersama makan dalam etiket atau kemasan terbaca
2. obat tidak boleh digunakan bersama 5. sediaan supositoria harus di simpan di
susu, antasida dan lain-lain lemari pendingin agar tidak meleleh Cara membuang Obat:
3. selisih waktu minum tertentu: misal 6. sediaan aerosol/spray harus dijauhkan a. Botol/pot plastic : lepaskan etiket dan
3x1 artinya obat diminum sehari dari panas/suhu tinggi karma dapat buka tutup botol/post terlebih dahulu,
sebanyak 3 kali (tiap 8 jam) dan tiap meledak. baru dibuang ketempat
kali minum 1 tablet sampah/dibakar/dikubur
b. box/dus/tube: gunting terlebih dahulu
Setelah menggunakan obat Perhatikan:
Apakah timbul gejala khusus misalnya
BUANG OBAT
baru dibuang
sampah/dibakar/dikubur
ketempat

mengantuk, gatal, perih lambung, pusing, dan DENGAN BENAR


lain-lain.

Bila ya, segera hubungi tenaga kesehatan


terdekat Obat yang harus dibuang adalah:
1. Obat kadaluarsa
2. Obat yang rusak

Kerusakan obat dapat disebabkan oleh

Anda mungkin juga menyukai