Anda di halaman 1dari 2

Kelompok 1

Pertanyaan:
1. Mengapa sistem ekonomi komunis mengalami kegagalan? Padahal tujuannya
sangat mulia?
2. Mengapa sistem ekonomi pancasila itu lebih baik daripada sistem ekonomi kapitalis
maupun komunis?
Jawaban:
1. Sistem ekonomi komunis mengalami kegagalan, karena:
a. Sistem ekonomi komunis didasarkan atas hakikat manusia yang tidak utuh,
yaitu tidak mengakui adanya Tuhan YME sebagai sumber kekuatan tak
terbatas dan hanya mengandalkan kekuatan pikiran dalam memecahkan
persoalan hidup di dunia. Tujuan yang ditetapkan semata-mata untuk
mengejar kemakmuran ekonomi/kenikmatan duniawi dan melupakan tujuan
tertinggi umat manusia (kebahagiaan rohani).
b. Dalam sistem ekonomi komunis, alat-alat produksi dan kekayaan individu
tidak diakui. Sebagai gantinya, aparat pemerintah dan pemimpin partai atas
nama negara diberi wewenang penuh untuk mengatur penggunaan alat
produksi dan kekayaan milik negara untuk kepentingan bersama. Dengan
akses penuh terhadap kekayaan negara serta tidak adanya kepercayaan
kepada Tuhan dan kehidupan di akhirat, maka dapat dipahami bahwa
kebanyakan para pemimpin negara komunis menyelewengkan mandate
kekuasaan mereka untuk memperkaya diri sendiri. Mereka menjadi lupa
daratan. Mereka tidak lagi bekerja untuk kepentingan rakyat, tetapi bekerja
untuk memperkaya diri sendiri serta kelompok elitnya dan membiarkan rakyat
mereka tetap miskin. Akibatnya, kesenjangan golongan kaya dengan
golongan miskin tetap saja muncul, bukan lagi antar pemilik modal (majikan)
dengan buruh, tetapi anta relit pemerintah/pemimpin partai dengan rakyat
mereka.
c. Produktivitas tenaga kerja sangat rendah karena rakyat yang bekerja untuk
negara tidak termotivasi untuk bekerja lebih giat. Kalau pun ada di antara
mereka yang ingin bekerja lebih keras, mereka tetap tidak boleh
mengumpulkan kekayaan pribadi. Pendapatan semua rakyat relatif sama
tanpa membedakan tingkat produktivitas dan keterampilan mereka yang
berbeda.
d. Keadaan perekonomian negara-negara Blok komunis semakin memburuk
karena terjadi pemborosan kekayaan negara, terutama untuk memproduksi
senjata yang dipaksakan dalam rangka perang dingin menghadapi negara-
negara Blok Barat.
2. Karena perekonomian bangsa dalam realitanya dibangun berlandaskan “Korupsi,
Kolusi, dan Nepotisme (KKN)”. Hal tersebut sama sekali menyimpang jauh dari
konsep Ekonomi Pancasila. Korupsi adalah tindakan menyalahgunakan wewenang,
fasilitas, dan kekayaan negara untuk memperkaya diri sendiri. Kolusi adalah kerja
sama oknum pejabat negara dengan oknum pimpinan perusahaan milik negara
maupun swasta untuk menyalahgunakan kekayaan negara demi kepentingan
perusahaan tersebut dengan cara memberikan suatu imbalan oleh perusahaan
kepada pejabat negara tersebut. nepotisme adalah model perekrutan karyawan yang
dilakukan bail oleh perusahaan maupun negara, yang lebih memilih anggota
keluarga, kerabat, suku, kelompok, dan sejenisnya dari oknum pejabat negara atau
oknum pimpinan perusahaan tersebut dan tidak memberikan peluang yang adil bagi
semua calon yang mempunyai potensi kemampuan.
Kelompok 2
Pertanyaan:
1. Mengapa pada sistem ekonomi Pancasila terjadi krisis ekonomi yang ternyata juga
diikuti oleh krisis politik dan sosial?
2. Jelaskan alasan mengapa perekonomian negara-negara barat dan Jepang yang
menganut sistem ekonomi kapitalis tumbuh jauh lebih cepat melampaui
pertumbuhan ekonomi negara-negara komunis?
Jawaban:
1. Menjelang akhir abad ke-20 Indonesia mengalami krisis ekonomi sehingga bangsa
Indosnesia kembalu terpuruk dan kembali menjadi negara miskin. Kondisi pada
masa menjelang kemerdekaan berbeda dengan masa sekarang, di mana pada masa
menjelang kemerdekaan dulu kemiskinan mereta bagi seluruh rakyat Indonesia-
termasuk para pemimpinnya. Akan tetapi, sekarang ada sekelompok kecil
masyarakat-kelompok konglomerat dan oknum pejabat pemerintah-yang kaya raya
di tengah kemiskinan sebagian besar rakyatnya. Krisis ekonomi ternyata diikuti oleh
krisis politik dan sosial, yang ditandai oleh munculnya pergolakan rakyat dengan
dukungan para mahasiswa yang menuntut agar Presiden Soeharto dan kebinetnya
mengundurkan diri. Menyadari situasi politik yang tidak terkendali lagi, maka
presiden Soeharto pada tahuan 1997 mengundurkan diri sebagai presiden dan
kemudian B.J. Habibie-yang kala itu masih menjabat sebagai wakil presiden-dilantik
sebagai presiden. Penunjukan Habibie sebagai presiden menandai masa peralihan
dari Orde Baru ke era Reformasi.
2. Dengan runtuhnya Uni Soviet yang menjadi pendukung utama sistem ekonomi
komunis menelang akhir abad ke-20, serta kenyataan bahwa perekonomian negara-
negara komunis jauh tertinggal dibandingan negara-negara kapitalis, maka
memasuki abad ke-21 praktis seluruh negara di dunia-kecuali Kuba-telah
mengadopsi sistem ekonomi kapitalis. Setidaknya, negara-negara Barat dengan
kekuatan uang mereka mampu memaksakan berlakunya sistem perdagangan bebas
yang memang diperlukan untuk memperluas basis ekonomi kapitalis mereka ke luar
negeri melampaui batas-batas kedaulatan suatu negara.

Kelompok 4
Pertanyaan:
1. Menurut kalian apa saja kegiatan yang berada di dalam dimensi bisnis itu tersebut?
2. Menurut kalian bagaimana cara mengatasi dalam sebuah dimensi spiritual?
Jelaskan!
Jawaban:
1. Kegiatan di dalam dimensi bisnis dapat dilihat dari lima dimensi, yaitu: ekonomi,
etika, hukum, sosial, dan spiritual.
2. Kegiatan bisnis yang spiritual tumbuh berdasarkan paradigma yang untuk mengatasi
dalam sebuah dimensi spiritual, sebagai berikut:
 Pengelola dan pemangku kepentingan (stakeholders) menyadari bahwa
kegiatan bisnis adalah bagian dari ibadah (God devotion).
 Tujuan bisnis adalah untuk memajukan kesejahteraan semua pemangku
kepentingan atau masyarakat (prosperous society).
 Dalam menjalankan aktivitas bisnis, pengelola mampu menjamin kelestarian
alam (planet conservation).

Anda mungkin juga menyukai