Anda di halaman 1dari 2

Judul : Kajian Sosiologi Sastra dan Nilai Pendidikan dalam Novel Totto-Chan Gadis Cilik di

Jendela Karya Tetsuko Kuroyanagi


Penulis : Cintya Nurika Irma
Penerbit : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Peradaban
cintya_nurikairma@yahoo.co.id

Pendahuluan
Paper yang berjudul “Kajian Sosiologi Sastra dan Nilai Pendidikan dalam Novel Totto-Chan
Gadis Cilik di Jendela karya Tetsuko Kuroyanagi” merupakan paper yang dibuat oleh Cintya
Nurika Irma. Mahasiswi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Peradaban Brebes.
paper tersebar luas dan dapat ditemukan dalam pencarian mesin google.
Isi paper terdiri atas judul, nama penulis, abstrak dalam Bahasa indonesia dan inggris, kata kunci,
pendahuluan, metode penelitian, hasil penelitian dan pembahasan, kesimpulan dan daftar
pustaka. Secara garis besar paper tersebut membahas tentang latar belakang sosial budaya dan
pendidikan masyarakat dalam novel Totto-chan.

The Problem
1. Latar belakang masalah dalam paper ini lebih banyak menceritakan tentang latar
pendidikan daripada latar sosiologi masyarakatnya, Tidak diceritakan kondisi sosial
masyarakat yang lengkap seperti apa pada latar belakang sehingga paragraf berikutnya
terdapat tentang teori sosiologi sastra terasa tidak menyambung cerita.
2. Penulis mengemukakan tujuan penulisan tentang 1. Pandangan dunia pengarang mengenai
eksisteni sekolah Tomoe Gakuen; 2. Latar sosial dan budaya yang dilukiskan pengarang
dalam novel; dan 3. Nilai pendidikan yang terkandung dalam novel Totto-chan. Tujuan ini
terasa seperti tujuan yang berdiri sendiri, padahal sebenarnya terdapat pengaruh antara
latar sosial budaya dengan pendidikan.

The Design
1. Pembahasan dalam paper ini sudah sesuai dalam menjawab permasalahan yang
disampaikan dan tujuan yang ditetapkan penulis.

The Procedure
1. Metode penelitian yang digunakan oleh penulis adalah metode deskriptif kualitatif yang
menghasilkan data deskriptif berupa kata tertulis maupun lisan. Data-data dari dialog yang
memiliki nilai moral, sosial, pendidikan, dicatat dan dianalisa.
The Measurement
1. Secara umum data yang didapat dianalisis dengan teori dalam referensi. Tetapi ada
beberapa analisa yang merupakan interpretasi sendiri, sehingga ukuran
kebenaran(validitas) dari analisa tersebut tidak dapat ditentukan.

The Interpretation
1. Kesimpulan dan hasil penelitian dalam paper ini dirasa terlalu umum, terutama untuk
menjawab tujuan penelitian 2 dan 3. Peneliti hanya menuliskan kata umum saja tanpa
memberikan analisanya.
2. Dalam latar belakang disampaikan cerita mengenai latar sosial dan pendidikan dan
kondisi masyarakat yang memiliki hubungan. Tetapi dalam kesimpulan tidak ada analisa
mengenai hubungan antar tujuan penilitian.

Catatan dan Saran


1. Sebaiknya dalam analisa dan kesimpulan selain menjawab masing-masing tujuan penelitian
juga menunjukkan hubungan antar tujuan tersebut.
2. Dalam meneliti tentang latar belakang sosial dan budaya dalam novel Totto-chan,
sebaiknya dibandingkan dengan latar sosial dan budaya yang sebenarnya. Dalam hal ini
kondisi masyarakat Jepang pada tahun yang sama dengan latar waktu novel Totto-chan
seharusnya dijadikan referensi untuk mengkaji latar sosial dan budaya dalam novel.
3. Terdapat bahasan tentang “Pandangan Dunia Pengarang Terhadap Eksistensi Sekolah
Dasar Tomoe Gakuen dalam Novel Totto-chan: Gadis Cilik di Jendela”. Pembahasan
dilakukan dengan intepretasi sendiri dari naskah dan dialog yang ada dalam novel.
Sebaiknya menggunakan teori psikoanalisis atau pendekatan biografis agar mendapatkan
hasil analisa yang lebih akurat.

Anda mungkin juga menyukai