Anda di halaman 1dari 5

GEREJA KATHOLIK SANTO YUSUP PEKERJA MERTOYUDAN

DEWAN PASTORAL PAROKI


JL. KH. Irsyad, No. 24, Pandansari – Sumberrejo – Mertoyudan Telp. 0293 – 326635

Mertoyudan, 28 Oktober 2020

Nomor : 62.01.b/DP/X/2020 Kepada


Lamp : 1 lembar Yth. Ketua/Pengurus Wilayah/
Lingkungan dan Seluruh
Perihal : Ketetapan Baru Pelayanan Umat Paroki Santo Yusup
Pastoral Tahap II Pekerja Mertoyudan

di tempat

Berkah Dalem,
Berdasarkan hasil evaluasi dan usulan terhadap pelaksanaan pelayanan pastoral tahap I pada
masa adaptasi kebiasaan baru, Satuan Tugas Penanganan Dampak Covid-19 KAS mengeluarkan
Panduan Pelayanan Pastoral Tahap II untuk Oktober – Desember 2020. Beberapa ketetapan
baru tersebut antara lain :
1. Perayaan Ekaristi dengan kehadiran umat atau offline berbasis wilayah paroki:
a) Batasan usia umat yang diperkenankan mengikuti Misa offline di gereja paroki/kapel
wilayah diperlebar menjadi 10-70 tahun (sebelumnya 10-65 tahun). Umat yang usianya
65-70 tahun harus dipastikan benar-benar dalam keadaan sehat.
b) Calon Komuni Pertama yang sudah dipersiapkan dengan baik boleh mengikuti Perayaan
Misa offline.
2. Perayaan Misa dan Ibadat Ujud:
a) Perayaan Misa Ujud boleh dilaksanakan di gereja paroki atau kapel wilayah dengan
ketentuan jumlah umat yang diundang menyesuaikan daya tampung rumah ibadah
bersangkutan dengan pemberlakuan protokol kesehatan.
b) Perayaan Misa dan Ibadat Ujud boleh dilaksanakan di keluarga atau di rumah dengan
ketentuan jumlah umat yang diundang maksimal 15 orang. Berlaku ketentuan tambahan:
 umat yang diundang berbasis lingkungan (bukan dari lingkungan lain),
 dibuat daftar nama dan alamat umat yang diundang,
 bukan daerah klaster Covid-19,
 harus seijin atau sepengetahuan dari RT/RW setempat dan Rama Paroki.

Paroki diberi kewenangan untuk menentukan kebijakan dan ketetapan yang lebih rinci
sesuai dengan dinamika, situasi dan kondisi yang dihadapi. Oleh karena itu dengan
berpedoman pada panduan tersebut, paroki menggunakan ketetapan baru yang mulai
berlaku pada Misa Hari Sabtu Tanggal 31 Oktober 2020. Semua Misa dipusatkan di
gereja/kapel (tidak di rumah) sampai ada ketetapan baru dari paroki. Selanjutnya
pelayanan pastoral di paroki kita diatur sebagai berikut :
1. Misa Mingguan.
Pelaksanaan Misa Mingguan tetap melanjutkan kebijakan pelayanan pastoral tahap I (2 kali
di gereja paroki dan 1 kali di kapel wilayah, terjadwal dan ada pembatasan jumlah umat).
a. Pengaturan untuk umat berusia 65-70 tahun.
Untuk memastikan umat yang usianya 65-70 tahun dan hadir dalam Perayaan Misa
harus benar-benar dalam keadaan sehat dilakukan dengan mekanisme sebagai berikut :
 Meskipun merasa sehat dan bugar untuk mengikuti Misa tetapi mempunyai riwayat
penyakit kronis seperti darah tinggi, diabetes mellitus, asma, stroke, penyakit
jantung, gagal ginjal, kanker, penyakit auto imun, HIV AIDS dan penyakit
kronis lainnya sebaiknya tidak mengikuti Misa secara offline.
 Apabila tidak mempunyai riwayat penyakit kronis, merasa sehat dan bugar untuk
mengikuti Misa, harus mendapat rekomendasi dari anggota keluarganya dan
selanjutnya harus mendaftarkan diri kepada pengurus lingkungan untuk mendapat
kartu khusus yang disiapkan paroki.
 Apabila menjelang mengikuti Misa tidak dalam kondisi bugar sedang batuk, pilek,
sakit tenggorokan atau deman sebaiknya tidak mengikuti Misa secara offline.
 Pada saat mengikuti Misa membawa kartu, memakai masker dan sebelum masuk
gereja cek suhu, cuci tangan dan mendaftarkan diri ke posko kesehatan untuk
pendataan dan mendapat layanan tensi/cek tekanan darah.
 Pada saat Misa duduk sederet dengan anggota keluarganya (bila ada) yang pada
tahap I tidak mengalami pembatasan.
b. Pangaturan untuk Calon Komuni Pertama yang sudah dipersiapkan dengan baik.
 Mengikuti Misa sesuai jadwal lingkungannya.
 Memperoleh Kartu Khusus yang sudah disiapkan paroki.
 Pada saat mengikuti Misa membawa kartu, memakai masker dan sebelum masuk
gereja cek suhu dan cuci tangan.
 Pada saat Misa duduk sesuai arahan petugas.
 Mengikuti Misa menjadi persiapan untuk menerima Komuni I.
c. Jadwal Misa terlampir.
2. Misa Arwah Bulan November 2020.
Pengaturan Misa Arwah sesuai ketetapan baru di gereja dan kapel diatur sebagai berikut :
a. Misa dimulai pukul 16.30 WIB (jadwal terlampir).
b. Umat mengisi formulir ujud dan disampaikan kepada ketua lingkungan untuk direkap
dengan ketik komputer dan disampaikan ke sekretariat paroki 1 hari sebelum
pelaksanaan. Ujud di luar rekapitulasi yang sudah disampaikan tidak dilayani.
c. Umat dapat membawa bunga tabur untuk diberkati.
d. Petugas Liturgi disiapkan dan dijadwal oleh Bidang Liturgi paroki.
e. Petugas protokol kesehatan dan tata laksana disiapkan dan dilaksanakan oleh lingkungan
didampingi oleh Tim Satgas paroki.
f. Stipendium sesuai kemampuan masing-masing umat dan disampaikan bersamaan dengan
formulir ujud.
3. Perayaan Misa dan Ibadat Ujud.
Permohonan Misa ujud pribadi disampaikan melalui Misa Mingguan. Dengan pertimbangan
tertentu belum melayani Misa di keluarga atau di rumah.
4. Baptisan Dewasa (penundaan Paskah 2020)
Baptisan dewasa dilaksanakan pada Perayaan Kristus Raja Semesta Alam Minggu Tanggal
22 November 2020.
5. Penerimaan Komuni I (penundaan pelaksanaan pada Hari Raya Tubuh dan Darah
Kristus 2020)
Penerimaan Komuni I direncanakan dalam masa Adven. Untuk kepastian tanggal
pelaksanaan akan disampaikan pada waktunya.
6. Penerimaan Sakramen Perkawinan
Penerimaan Sakramen Perkawinan dilayani seperti selama ini (tidak ada Misa).
7. Pendalaman Iman masa Adven dan Perayaan Natal 2020.
Pendalaman Iman masa Adven dan Perayaan Natal 2020 sedang disiapkan dan akan
disampaikan pada waktunya.

Sehubungan dengan berbagai hal yang sudah kami sampaikan, kami mohon ketua dan
pengurus lingkungan/wilayah mengambil peran sebagai berikut :
1. Mensosialisasikan ketetapan baru kepada seluruh umat.
2. Mendata umat berusia 65 – 70 tahun yang tidak memiliki riwayat penyakit kronis di
lingkungan/wilayah masing-masing dan menyampaikan kartu kepada ybs setelah mendapat
rekomendasi keluarganya untuk menghadiri Misa.
3. Mengkoordinasikan rekapitulasi ujud misa arwah dan stipendium ke sekretariat paroki
sesuai ketentuan yang sudah disampaikan.

Demikian disampaikan. Atas kerja sama dan perhatiannya diucapkan terima kasih, Tuhan
memberkati.
Lampiran

FORMULIR UJUD MISA ARWAH


November 2020
Paroki Santo Yusup Pekerja Mertoyudan

Pemohon : …………………………………………

No. Telpon : ………………………………………….

Misa Arwah Hari Tanggal*) : ………………………………………….

Intensi : Mendoakan /mengenangkan :

1. ………………………………….......

2. ………………………………………

3. ………………………………………

4. ………………………………………

5. ……………………………………...

Catatan :
*) diisi sesuai jadawal Misa lingkungan
Stipendium sesuai dengan kemampuan masing-masing

Anda mungkin juga menyukai