Kitab Feeling

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 68

KITAB FEELING

Sebuah Kumpulan terlengkap tentang


Tipe Mesin Kecerdasan FEELING
berdasarkan konsep STIFIn Personality

KITAB INI MILIK

...........................................................

Dikumpulkan dari buku :

1. Kubik Leadership
2. DNA SuksesMulia
3. Penjelasan Hasil Tes STIFIn
4. STIFIn Personality
5. Panca Rona
Jangan berdiam diri dan menanti. Lakukanlah sesuatu,
berbuatlah yang terbaik. Tuhan menginginkan kita semua
menjadi terbaik. Untuk itu Tuhan telah memberikan ‘senjata
keberhasilan’ agar kita menjadi yang terbaik.

Sambutlah pemberian Tuhan tersebut dengan sukacita.


Dalam ‘paket’ pemberian Tuhan tersebut terdapat rahasia,
kekuatan, dan kelemahan. Ketiganya berada dalam
satu’paket’ yang mesti
diterima sekaligus. Kenali paket tersebut. Pahami paket
‘senjata keberhasilan’ tersebut secara baik. Sekali lagi,
kekuatan dimanfaatkan dengan cara bersyukur,
kelemahan dihadapi dengan cara bersabar, dan cara
untuk bersyukur dan bersabar serta mengenali rahasia-
rahasia dalam paket tersebut tuntunlah dengan berilmu.
Jalur ilmu yang paling baik, adalah jalur ilmu yang semakin
mendekatkan kita kepada Tuhan.Jalur ilmu yang menerima
dengan serta merta ilmu Tuhan dengan menggunakan
kemampuan otak kita sebagai pendukung.

Yakini dahulu bahwa ilmu Tuhan yang Maha Benar itu pasti
benar adanya. Adapun logika, filsafat, pengetahuan, ilmu
sains modern, penelitian, laboratorium, dan kajian-kajian
berbagai disiplin ilmu hanyalah sebagai alat untuk
menemukan ilmu Tuhan yang tidak habis ditulis dengan
tinta lautan.

K I T A B F E E L I N G P a g e 2 | 68
FEELING
itu ibarat api. Api menyala berkobar-kobar penuh
semangat. Api pun mampu membakar benda di sekitarnya. Api
ditakuti, disegani, tapi juga diperlukan. Api yang lebih berharga
adalah api yang berwarna biru, menghasilkan suhu lebih panas
yang stabil. Sedangkan api merah lambang kemarahan yang
merusak. Api mampu membakar kayu dan melelehkan besi.
Namun api keseharian adalah api yang terkadang padam,
menyala, padam, dan, menyala lagi. Semangat yang naik turun
mengikuti ‘mood’. Api yang menyala berkobar-kobar dan
panasnya terasa di sekitarnya sebenarnya berasal dari sumber
api yang volumenya kecil. Itulah pengibaratan jari kelingking,
yang letaknya di bagian paling pinggir sebelah luar. Jari
kelingking walaupun kecil ia bisa mengalahkan jempol. Kecil-
kecil cabe rawit. Seperti semut mengalahkan gajah. Mengapa
kecil-kecil mampu mengalahkan karena datangnya dari cinta
asmara. Jatuh cinta yang membuat kerajaanpun dapat
tumbang. Demikian juga orang F: penuh cinta, penuh semangat,
punya emosi, tergantung mood, semua serba berasal dari
perasaan. Ibarat kelingking meski kecil mampu mengalahkan
yang besar. Kemistri yang dijadikan andalannya adalah cinta.
Melalaui semangat cinta ia bisa diterima oleh orang lain, oleh
masyarakatnya.

K I T A B F E E L I N G P a g e 3 | 68
Karakter Kepribadian Kekal
Karakter kepribadian lebih cenderung bersumber dari
genetik, karena itulah ia cenderung kekal. Kekekalan
kepribadian terungkap melalui kajian-kajian longitudinal yang
telah menelusuri kehidupan individu individu yang memiliki
kesamaan selama beberapa tahun dan mengukur perubahan-
perubahan yang terjadi.

Karya Gail Sheehy (dalam Dutton, 1976) yang sangat


terkenal berjudul Passages: Predictable Crises of Adulthood:
membahas tentang pengaruh tahapan hidup dalam hal
perkembangan kepribadian, yang mendominasi persepsi orang
kebanyakan mengenai kepribadian saat itu. Buku itu terjual
lebih dari enam juta naskah, mempengaruhi media melalui
istilahnya “krisis paruh baya” dan berlanjut dengan kepercayaan
yang salah bahwa kepribadian itu berubah-ubah sepanjang
hidup seseorang3).

Bermakna, beberapa kajian terbaru lebih cenderung


meyakini bahwa kepribadian itu kekal, terutama bilamana
dikaitkan dengan konstruk yang berada di atas trait/sifat yang
disebut karakter kepribadian. Walaupun demikian masih
mungkin ada perbedaan pada perkembangan kembar identik
yang tumbuh besar di lingkungan yang berbeda bilamana
terkait dengan konstruk yang berada di bawahnya yaitu respon
alami masing-masing orang.

K I T A B F E E L I N G P a g e 4 | 68
Karakter Kepribadian Sejalan dengan Jenis Kecerdasan

Ketika Marston berhasil membuat model


kepribadiannya, karya Sigmund Freud sedang mendominasi
konsep psikologi manusia saat itu. Freud menganggap bahwa
perilaku manusia adalah hasil dari konflik konflik bawah sadar,
dan Marston4) melihat ada dua kelemahan dalam anggapan
tersebut. Pertama, dia menemukan ada sesuatu yang janggal
dengan dinamika konflik alam bawah sadar—terutama konsep
alam bawah sadar dianggap tidak praktis dalam pemahaman
kebanyakan orang sehingga sulit untuk mengambil manfaat
dari konsep tersebut. Kedua, Konsep itu �dak berdasarkan pada
riset mana pun. Penulis dalam hal ini lebih banyak bersandar
secara ilmiah kepada pendekatan psikologi analitis yang
dipelopori oleh Carl Gustav Jung (1875-1959), dikompilasi
dengan teori The Whole Brain Concept dari Ned Herrman, dan
Teori Triune Brain (Paul MacLean, 1976).

Menurut Jung, fungsi dasar kepribadian manusia terbagi


dalam empat jenis, yaitu:
fungsi pikiran (thinking disingkat T),
fungsi perasaan (feeling disingkatF),
fungsi intuisi (intuiting disingkat I, MBTI menyingkat dengan N),
dan fungsi pengindraan (sensing disingkat S). Fungsi dasar
tersebut oleh Ned Herrmann disebut dengan empat jenis
kecerdasan, seperti yang ia sebut dalam kajiannya sebagai kotak
ABCD. Penulis berkesimpulan bahwa keempat fungsi dasar Jung
tersebut jika dikaitkan dengan teori Ned Herrmann tentang
kuadran otak maka keempat fungsi dasar tersebut tidak lain

K I T A B F E E L I N G P a g e 5 | 68
merupakan karakter kepribadian yang kekal yang bersumber
dari belahan otak (jenis kecerdasan) yang paling kerap
digunakan. Kuadran otak kiri (neokortek kiri) merupakan
kecerdasan sekaligus karakter kepribadian thinking (T). Kuadran
otak kanan (neokortek kanan) merupakan kecerdasan sekaligus
karakter kepribadian intui�ng (I). Kuadran otak bawah kiri
(limbik kiri) merupakan kecerdasan sekaligus karakter
kepribadian sensing (S). Kuadran otak bawah kanan (limbik
kanan) merupakan kecerdasan sekaligus karakter kepribadian
feeling (F). Dengan demikian maka fungsi dasar Jung
mempunyai kesamaan dengan kuadran kecerdasan Ned
Herrmann. Pendapat inilah yang kemudian dipegang oleh
penulis. Kelebihan dari masing-masing kecerdasan tersebut
sesuai dengan namanya: S tajam inderanya, T kuat berpikir, I
sangat kreatif, F pandai menjaga perasaan orang lain.

Separuh orang akan lebih termotivasi menjalani


kehidupan yang baik dengan distimulus tentang kekejaman
neraka. Untuk jenis orang seperti ini lebih bisa diharapkan etos
kerjanya jika diancam, ditakut- takuti, dibuat paranoid, dan
berbagai bentuk push factor lainnya. Mereka adalah manusia
jenis tipe “teori X”. Pada separuh orang lainnya akan lebih
termotivasi jika terstimulus tentang keindahan surga. Untuk
jenis orang seperti ini, etos kerjanya akan meningkat jika
dijanjikan perbaikan, peningkatan karir, diberi jalan, ditantang
dan berbagai bentuk pull factor lainnya.

Mereka yang seperti ini manusia jenis tipe “teori Y”.


Dikaitkan dengan teori X dan teori Y –nya McGregor di atas

K I T A B F E E L I N G P a g e 6 | 68
dapat dijelaskan bahwa, manusia sejak awalnya sudah memiliki
kodrat menjadi penghindar neraka atau pencari surga. Hal
tersebut dikaitkan dengan pembentuk kepribadian yang
memberikan arah kepada mesin kecerdasan mereka. Jenis X
adalah orientasi introvert dimana fungsi otak dominannya
berada di sebelah dalam. Pada bagian dalam ini EEG-nya jauh
lebih kuat, sehingga tidak memerlukan stimuli dari luar karena
sudah terjadi paranoid dengan sendirinya dari dalam.
Sedangkan jenis Y orientasinya extrovert dimana fungsi otak
dominannya berada di sebelah luar.

Pada bagian luar ini EEGnya lebih lemah, sehingga lebih


banyak membutuhkan s�muli surgawi untuk bisa termo�vasi.
Jenis introvert lebih terbiasa dengan filsafat Machiavelli yaitu
“Jika Anda harus memilih, ditaku� lebih aman daripada dicintai.
Maka ciptakanlah ketakutan pada Anda dan anak buah anda”.
Bagi jenis introvert cara memotivasinya adalah bagaimana
membuat mereka bekerja. Sementara bagi jenis extrovert
berikan tantangan agar mereka ingin bekerja. Menurut
Schelling, peraih Nobel Ekonomi, konsep “ancaman yang
kredibel” merupakan hal yang paling berpengaruh dalam
interaksi individu, perusahaan, bahkan negara. Negara adidaya
AS makin gentar pada China bukan karena China terbuk� kuat,
tetapi justru karena tidak jelasnya kekuatan China yang
sesungguhnya. Demikian juga paranoid AS terhadap
ke�dakjelasan kekuatan Iran, Suriah, Al Qaedah, dan Jamaah
Islamiyah seolah-olah telah menjadi ancaman yang kredibel.
Tanpa sadar konsepsi Schelling ini ingin mengatakan bahwa
interaksi dunia sekarang ini memerlukan berbagai ancaman

K I T A B F E E L I N G P a g e 7 | 68
yang kredibel, baik yang dibangun resmi oleh pelakunya
ataupun oleh kekuatan-kekuatan ‘bawah tanah’ agar mencapai
produktivitas maksimum. Periode dunia dimana faktor introvert
mendominasi. Seharusnya selain ada periode yang mengancam,
sepatutnya harus diimbangi oleh periode lain yang menantang
dengan suasana yang lebih damai, sebagai periode extrovert.
Persaingan pembangunan, dan kesejahteraan, serta
perdamaian dunia.

Introvert dan Extrovert Ibarat Kemudi

Sebagaimana telah dibahas pada bab sebelumnya,


introvert dan extrovert bukanlah jenis kecerdasan tersendiri. Ia
bukanlah fungsi dasar menurut Jung. Introvert dan extrovert
ibaratnya kemudi (drive), sedangkan jenis kendaraannya adalah
mesin kecerdasan. Ke�ka kemudinya membawa mesin
kecerdasan ke dalam maka jadilah ia orang introvert. Ketika
kemudinya membawa mesin kecerdasan ke luar maka jadilah ia
orang extrovert.

Mengapa pada mesin kecerdasan In Tidak ada


kemudinya? Pada bab sebelumnya telah dijelaskan bahwa,
keempat fungsi dasar memiliki kemudi, introvert atau extrovert,
sedangkan pada jenis kecerdasan In tdak memiliki kemudi.
Secara biologis pada mid brain (otak tengah) dan hind brain
(otak bawah) memiliki homogenitas sel antara bagian luarnya
dan bagian dalamnya. Fungsi bagian dalam dan luar �dak ada
perbedaan. Belahan otak bawah dan otak tengah tersebut
sebagai penjaga keseimbangan tubuh. Jika ada masalah dengan
bagian ini Anda akan mudah pusing dan merasa sakit.
K I T A B F E E L I N G P a g e 8 | 68
Sebenarnya salah satu sebab mengapa otak tengah dan otak
bawah tersebut disebut sebagai otak reptilia karena fungsi
nalurinya yang mendominasi spontanitas mereka. Orang In
bereaksi spontan, tanpa membawa ke dalam atau ke luar. Justru
spontanitas itulah yang berfungsi sebagai penggan� kemudi
pada orang In. Dengan demikian terdapat sembilan jenis
kepribadian yang berasal dari empat mesin kecerdasan setelah
ditempel oleh kemudinya ditambah mesin kecerdasan ins�ng.
Sembilan jenis kepribadian itu adalah Si, Se, Ti, Te, Ii, Ie, Fi, Fe,
dan In. Setelah kemudi itu berperan kepada masing-masing
jenis kecerdasan maka jadilah mesin kecerdasan itu terbaik di
bidangnya. Atau selayaknya disebut sebagai ‘merek
produktivitas’ dari setiap kepribadian. Gambaran karakter
terbaik dari sembilan kepribadian ini sebagai mana tabel
‘merek produktivitas’ di bawah ini

Fi Fe

Figur Berpengaruh Pendengar Paling Empatik


Paling Terpanggil Kawan Paling Hangat
Memimpin Pencetak Orang Sukses
Pemberi Semangat Pemanfaat Koneksi
Sosok Berkharisma Penembus Hati
Komunikator Persuasif

K I T A B F E E L I N G P a g e 9 | 68
Feeling introvert (Fi)

F adalah singkatan dari Feeling introvert. Jika huruf


berdiri sendiri merupakan identitas sebagai Mesin-Kecerdasan.
Menurut konsep STIFIn ragam Mesin-Kecerdasan hanya ada
lima, dan F adalah salah satu diantara 5 Mesin-Kecerdasan
tersebut. Identitas Mesin-Kecerdasan berubah menjadi
kepribadian ketika Mesin-Kecerdasan digandengkan dengan
jenid kemudi di belakangnya. Jenis kemudi kecerdasan hanya
ada dua, yaitu i (introvert) dan e (extrovert). Dengan demikian Fi
sudah menjadi identitas kepribadian. F ditulis dengan huruf
besar karena pengaruhnya sebagai Mesin-Kecerdasan lebih
besar dari i yang ditulis dengan huruf kecil yang berperan hanya
sebagai kemudi kecerdasan.

K I T A B F E E L I N G P a g e 10 | 68
Pengertian sederhana dari Feeling introvert adalah jenis
kepribadian yang berbasiskan kecerdasan emosi atau perasaan
yang proses kerjanya dikemudikan dari dalam dirinya menuju
ke luar dirinya. Kepribadian Fi ini memiliki kekhasan karena
memiliki kemampuan emosi yang melebihi delapan jenis
kepribadian yang lain. Kelebihan ini dapat disepadankan
dengan kecerdasan emosi atau disebut EQ (Emotional
Quotient).

Sistem operasi pada sistemFi berada di belahan otak


bagian bawah di sebelah kanan atau disebut sebagai limbik
kanan. Pada limbik kanan tersebut yang menjadi kemudi
kecerdasannya berada di lapisan putih yang letaknya di bagian
dalam. Limbik kanan putih itulah yang menjadi sistem operasi
tipe Fi.

Lapisan yang berwarna putih memiliki tekstur otak yang


lebih padat karena mengandung sel otak lebih banyak.
Kerapatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan lapisan
bagian luar tersebut membuat kemudi kecerdasan bergerak
dari dalam ke luar. Hal ini menyebabkan ‘tuan yang punya
badan’ menjadi seolah tidak berhenti untuk tebar pesona atau
memancarkan kharismanya sebagai pemimpin.

K I T A B F E E L I N G P a g e 11 | 68
Mesin-Kecerdasan F sesungguhnya identik dengan
pernafasan. Mereka memiliki kapasitas pernafasan yang besar.
Kapasitas pernafasan yang kuat itu disebabkan karena orang F
memiliki mesin yang besar. Mesin itu berupa jantung dan paru-
paru yang besar. Dengan mesin yang besar ini orang F dapat
memompa oksigen yang lebih banyak ke dalam darah. Tipe Fi
terlebih lagi karena ditunjang oleh ketersediaan baterai
(charger)

yang ada di dalam dirinya menyebabkan Fi seperti memiliki


kekuatan emosi yang lebih kuat. Bentuk (konstitusi) fisik orang
F secara umum disebut sebagai displastik, karena mesin yang
besar tersebut didukung oleh tulang yang kecil sehingga
bawaannya terasa berat. Karena mesinnya besar maka bentuk
badannya terlihat lebar dan tebal. Akibatnya pada bagian
punggung seperti lebih sulit digerakkan (disebut displastik).
Pada tipe Fi, karena charger baterainya ada di dalam maka
seperti memiliki daya pancar emosi yang lebih kuat. Secara fisik
ia dapat menggunakan pernafasan dalam yang bersumber dari
paru-parunya.

Kekuatan pernafasan karena mesin yang besar tersebut


dapat digunakan untuk jenis olahraga yang memerlukan
stamina jarak jauh dan jangka panjang seperti lari marathon.
Juga dengan pernafasan yang panjang tersebut secara mental
ia memiliki potensi kekuatan mental yang lebih baik. Mampu

K I T A B F E E L I N G P a g e 12 | 68
mendengar bahasa hati orang lain lebih lama. Bahkan mampu
menjaga perasaan dan berempati lebih baik dari orang lain.
Atau juga ia seperti memiliki kadar cinta yang lebih banyak, baik
untuk mencintai ataupun dicintai.

Intisari Tentang Anda :


Kecerdasan Anda Feeling yang berarti merujuk kepada
perasaan Anda, yang membuat Anda pandai memahami orang
lain. Kecerdasan tersebut dikemudikan bergerak dari dalam ke
luar sehingga Anda memancarkan pengaruh kuat dalam
memimpin.

Sistem operasi otak berada di:

Belahan Limbik Kanan, Lapisan Putih (Dalam).

Jenis kecerdasan:

Emotional Quotient (Kecerdasan pada perasaan).

Peranan:

Leader (Pemimpin).

Kelebihan:

Popularity (Ketenaran).

Target:

Visi (Pandangan Jauh).

K I T A B F E E L I N G P a g e 13 | 68
Harapan

Leading (Kepemimpinan).

Arah Merek

Merek pada kepemimpinannya.

Tabiat terhadap uang

Juragan (Owner).

Bentuk Jasmani

Displastis yang besar.

Kekuatan Jasmani

Pernafasan dalam.

Fungsi Tubuh

Stamina jarak panjang.

Empat Kata Kunci:

Merasakan, Pernafasan, Memimpin, Dicintai.

Cara Belajar:

Mendengar di kelas, rekam ke MP3, dengar ulang sampai


dapat ‘feel’nya.

K I T A B F E E L I N G P a g e 14 | 68
Meningkatkan Minat Belajar :

Menempelkan sentuhan emosi pada motif sesaatnya.

Klu diri:

Mencari Platform (Panggung, podium) untuk memperkuat


pengaruhnya.

Kemistri:

Mencari Cinta.

Keutamaan Sekolah menuju karir di industri yang


sesuai:

Politik, Kepemerintahan, Hukum, Kesenian.

Sekolah menuju profesi pilihan lainnya:

Psikolog, komunikasi, diplomat, humas, promotor, investor,


negarawan, trainer/public speaker (Pembicara Publik),
administrasi negara, seniman, budayawan, hubungan
internasional, salesman, inspirator, motivator, psikiater,
counselor (penasihat), ideolog, personalia, lawyer
(pengacara/advokat), birokrat, aktifis, atlit maraton, dll.

Sisi positif yang perlu dibina dan hal yang perlu


diwaspadai dari anda sendiri:

Semangat tinggi namun di sebalik itu ingin dimanja dan


diperhatikan, halus dan lembut terkadang menyengat,

K I T A B F E E L I N G P a g e 15 | 68
pemimpin yang berkharisma namun kebiasaan buruknya
mudah tersinggung, penolong namun menghitung nilai balas
budi, komunikator yang memperngaruhi orang lain namun
komitmen terhadap ajarannya lemah, mampu berempati namun
terkadang lamban beraksi.

Personality (kepribadian) yang kuat yang dapat


diriset secara psikometrik

Convincing : Meyakinkan.

Idealistic : Idealistis.

Leader : Pemimpin.

Kindful : Baik hati, ramah.

Reflective : Reflektif, memantul, termenung.

Popular : Terkenal.

Promoter : Penyelenggara, promotor.

Diplomatic : Diplomatis, pandai.

Friendship-appeal : Persahabatannya menari

K I T A B F E E L I N G P a g e 16 | 68
Ciri Kepribadian Feeling Introvert (Fi)

Kepribadian jenis ini adalah kepribadian


libido. Hasrat dan nafsunya selalu bergelora. Meskipun
libidonya tinggi, namun di sebalik itu mereka ingin
dimanja dan diperhatikan. Kepribadiannya halus dan
lembut namun begitu diusik meraka akan menyengat
seperti lebah. Kemampuan organisatorisnya
hebat seperti seorang pemimpin yang
berkharisma. Namun kebiasaaan buruknya adalah begitu
sensitif dan mudah tersinggung yang membawa kepada
dendam. Mereka seorang pemberi dan penolong,
namun di balik pemberiannya mereka menaruh sikap
curiga dan berhitung nilai balas budi orang lain. Mereka
jenis komunikator yang hebat dan pandai menyampaikan
rencananya mempengaruhi orang lain.

Bahkan tergolong memiliki banyak rencana,


lucunya mereka seringkali lupa dengan rencana-
rencananya karena saking banyaknya. Atau lebih
disebabkan karena ingatan jangka panjangnya lemah,
ditambah komitmen terhadap rencananya
longgar. ‘Hangat-hangat tahi ayam’. Kehebatannya
adalah kemampuannya berempati sehingga mereka
seolah-olah bisa masuk lebih dalam pada diri orang lain.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 17 | 68
Sehingga mereka sangat mahir dalam menakar orang,
melihat niat baik-buruknya orang lain.

Kemampuan menakar orang ini seringkali


terganggu oleh sifatnya yang mencerna semua informasi
yang masuk tanpa olah fikiran terlebih dahulu dan mudah
percaya orang. Akibatnya sering rugi besar di saat-saat
kritis yang sepatutnya beruntung jika mereka hati-hati.
Mereka dadanya lebar sebagai pertanda jenis
pengayom yang hebat walaupun mereka paling tidak
senang digurui. Obsesi mereka tinggi dan akan bisa
dicapainya jika mereka tidak malas beraksi. Malas beraksi
inilah justru yang menjadi kendalanya dalam banyak hal.
Sehingga orang menyebut mereka lamban.

PROFIL KESEHARIAN TIPE FEELING

1. Ingin selalu memimpin.


2. Pertimbangannya berdasarkan kasih sayang.
3. Menghargai perasaan orang lain.
4. Menghargai keputusan dengan
mempertimbangkan akibatnya buat orang
lain.
5. Hangat dan ramah terhadap orang lain.
6. Pandai berempati.
7. Bekerja sama di komunitas social yang baik.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 18 | 68
8. Menghindari argumen, konflik dan
konfrontasi.
9. Perasaannya mudah sakit dan dendam.
10. Memulai dengan pembicaraan kecil.
11. Bertanya jika memungkinkan.
12. Mampu menunjukan kekaguman dan
emosional.
13. Kurang memiliki ketegasan menuntut hak
14. Menggunakan banyak kata-kata berharga
15. Sering menggunakan nama orang lain.
16. Lebih seperti sikap wanita peluangnya 60 %
17. Lebih menggunakan perasaan.
18. Ingin menyenangkan orang lain.
19. Mencari keharmonisan.

SIKAP POSITIF TIPE FEELING INTROVERT

Idealistic :

Memvisualisasikan hal-hal dalam bentuk yang sempurna


dan memenuhi Standar itu sendiri.

Mover :

Merasa sulit untuk duduk diam, selalu untuk terdorong


oleh keperluan untuk Produktif atau karena jadi
pemimpin bagi orang lain.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 19 | 68
Kind :
Dikenal sebagai orang yang baik hati.
Reflective :
Mudah berkaca diri & mereflexikan terhadap suatu
kejadian atau pada orang lain.
Moralistic :
Mengedepankan prinsip-prinsip moral.

SIKAP NEGATIF TIPE FEELING INTROVERT

Bossy :

Suka memerintah, mendominasi, kadang mengesalkan


dalam hubungan.

Manipulatif :

Mampu mempengaruhi atau memperlakukan sesuatu


dengan cerdik dan Penuh tipu muslihat demi
keuntungan sendiri, dan bisa memaksakan kehendaknya
sendiri.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 20 | 68
KEKUATAN UTAMA ORANG FEELING

1. Memimpin 6. Menghidupkan
2. Menyelami 7. Mempengaruhi
3. Memotifasi 8. Mewarnai
4. Menjiwai 9. Memperluas
5. Meninggikan 10. Memberanikan

KARAKTER TERBAIK ORANG FEELING INTROVERT

1. Figur Berpengaruh
2. Pekerti Terhalus
3. Paling Terpanggil memimpin
4. Pengarah Paling Bijak
5. Pemberi Semangat
6. PemberiKesempatan
7. Sosok Berkharisma
8. Atasan Paling Manusia
9. Komunikator Persuasif
10. Pengayom terbaik

CARA FOKUS FEELING INTROVERT ( CONTOH )

1. Pilihan profesi : Kuliah Politik


2. Pembinaan Profesi : Mendirikan Parpol
3. Penunjang : Menjadi Pengusaha
4. Cita-Cita akhir : Presiden RI

K I T A B F E E L I N G - P a g e 21 | 68
Cara berkomunikasi dengan orang FEELING :

Katakan anda setuju dengannya, hargai usaha dan


kontribusi mereka Kenali legitimasi perasaannya,
Bicarakan tentang kepedulian anda, Senyumlah dan
pelihara kontak mata, Ramah dan penuh pertimbangan.

Cara Belajar Tipe (Fi) : Temukan sosok – jadi sosok –


ungkapkan (Setiap soal yang dilatih diberi kaitan
kepada nama seseorang bisa nama tokoh atau teman
diskusi yang telah memecahkan soal, Pembelajaran
diorganisasikan supaya ia punya peran penting,Pandai
merangkai kata-kata yang menyentuh perasaan).

Penyakit pembelajaran :

Regresi, Mendatangi kembali kejadian yang


menyakitkan. Cth: “Saya selalu sedih kalau belajar materi
pelajaran ini. Soalnya dulu waktu saya belajar ini, ayah
datang kesekolah dan memberitahu kalau adik saya
meninggal.”

K I T A B F E E L I N G - P a g e 22 | 68
Kalibrasi Pembelajaran :

Curhat, Sesak di dada hilang setelah curhat.

KENDALA ORTU/
PELATIH DALAM MENGHIDUPKAN STANDAR
Tantangan menghidupkan standar :
Nafsu besar mengalahkan fokus.
Stimulus positif :
Memberikan sentuhan emosi pada fokusnya.

GARIS BESAR KOMBINASI


HUBUNGAN/PARENTING LEADER
Kombinasi
Hubungan Hubungan Garis Besar
Aksi Sukses
Ortu - Kemistri Aksi
Anak
MK Ortu di Ortu memberi jalan Ortu mengawasi
S—F dukung anak pada anak anak
Ortu
MK Ortu sama Ortu menambah
F—F dengan anak potensi anak
memandirikan
anak
MK Ortu
Ortu mengarahkan Ortu mementori
T—F mengalahkan
anak anak
anak
MK Ortu Ortu menfasilitasi Ortu memodali
In — F ditaklukan anak anak anak
Ortu Ortu memfokuskan
MK Ortu
I—F mendukung anak
melipatgandakan anak hanya pada
potensi anak satu titik

K I T A B F E E L I N G - P a g e 23 | 68
Rahasia Parenting leader STIFIn tipe Fi :
Bacakan cerita.
Kunci Parenting Leader STIFIn tipe Fi :
Ortu menjadi teladan Integritas sebagai suntikan
semangat bagi anak.
MENCARI HABITAT YANG YANG KONDUSIF, SALAH
HABITAT SALAH ASUHAN.

 Habitat Alam : Pegunungan Aktif, Pedalaman


 Habitat Sosial : Masyarakat Kekeluargaan
 Habitat Industri : Industri Pendidikan

CETAK BIRU PEMIMPIN TIPE FEELING

 Gaya Kepemimpinan : Demokratis


 Kekuatan/orientasi :

Terbuka, Transparan, Populis, Suka

mendelegasikan.
 Gaya Bisnis : RISK TAKER

 Jaminan Merek : Organisasinya

K I T A B F E E L I N G - P a g e 24 | 68
UNTUK MERAIH EXPERT/ AHLI DI BIDANGNYA :

1. Kenali Mesin Kecerdasan ( Fi )


2. Mengawali Habitat Pengembangan Diri
3. Cari Coach /Guru Yang Membimbing Pilihan
Profesi.
 Coach/guru utama Feeling Introvert
Intuiting Extrovert
 Coach/guru yang di segani Feeling Introvert
 Insting

Dekade Meraih Expert :


Bangun tim setelah solid naikkan skalanya menjadi
Platform yang lebih besar.
Dekade Memutar Aset :
Pimpin Parpol.
Dekade Memutar Epos :
Mengkader orang & menjadi king maker.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 25 | 68
TINGKAT KOMPETENSI STIFIN
KOMPETENSI MESIN KECERDASAN FEELING
Personal Effectiveness

Kemampuan untuk mengelola emosi dalam rangka


meningkatkan efektivitas diri dan lingkungan.
Kompetensi ini memiliki 4 tingkatan,yaitu :

1. SelfControl :
Mampu mengendalikan emosi yang wajar
dalam menjalankan proses kerja dalam menjalin
hubungan dengan orang lain.
2. Change Adaftability :
Menunjukan kedewasaan dalam beradaftasi
terhadap perubahan-perubahan proses kerja
maupun perusahaan.
3. Support Resfectfull :
Memberikan dukungan yang penuh
penghargaan kepada rekan kerja,atasan,
maupun bawahan untuk pemenuhan tugas.
4. Interdependent Resourfull :
Memiliki daya guna yang tinggi yang dapat
dimanfaatkan oleh banyak pihak tanpa
menjadikan orang lain bergantung kepadanya.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 26 | 68
Profesional Comunication :

Kemampuan melakukan komunikasi sesuai kebutuhan


profesi. Kompetensi ini memiliki 4 tingkatan, yaitu :

1. Profesional Presentation :
Mampu berkomunikasi dengan penyampaian
yang baik dan tertata rapi.
2. Persuasive Comunication :
Mampu berkomunikasi secara persuasif dlm dua
arah/kelompok.
3. Convincing Diplomacy :
Mampu meyakinkan secara diplomatis dalam
komunikasi dengan orang lain sampai berhasil
meningkatkan posisi tawar.
4. Emphaty Negotiation :
Mampu memenangkan negosiasi dengan daya
empatinya melalui penguasaan perasaandan
cara pikir orang lain.

Leading & Developing Others :


Kemampuan untuk mendorong pembelajaran dan
pengembangan diri orang lain dengan cara mendorong,
mengarahkan kinerja, coaching/mentoring dengan
tujuan untuk memenuhi persyaratan keterampilan saat
ini dan dimasa yang akan datang. Kompetensi ini
memiliki 4 tingkatan, yaitu :

K I T A B F E E L I N G - P a g e 27 | 68
1. Conflict Resolution :
Mampu menyelesaikan konflik di tempat kerja
secara bijaksana.
2. Tim Success Emporwerment:
Memberdayakan kapasitas anggota tim untuk
kesuksesan tim secara keseluruhan.
3. Brothership Aligment :
Mampu untuk membangun kekuatan
persaudaraan dalam tim menjadi formasi yang
tepat.
4. CompellingVission :
Mampu mewujudkan visi bersama melalui
kekuatan kesempurnaan formasi kerja tim.

Service Relationship

Kemampuan meletakkan diri menjadi frontliner untuk


memberikan pelayanan terbaik hingga dapat
membangun hubungan yang efektif dengan pihak lain.
Kompetensi ini memiliki 4 tingkatan, yaitu :

1. Responsive Relationship :
Mampu berkomunikasi secara tepat dan cepat
tanggap sesuai dengan irama komunikasi orang
lain.
2. Personal Value Relationship:
Mampu melakukan komunikasi yang menyentuh
nilai-nilai personal sehingga memperbesar
wilayah keserasian.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 28 | 68
3. Long-term Relationship :
Mampu menjalin komunikasi yang dalam dengan
kepercayaan yang tinggi dalam membangun
hubungan jangka panjang yang berkelanjutan.
4. Develop Partnership :
Mampu menjalin persahabatan yang dapat
dimanfaatkan untuk mengembangkan.

Kualitas seorang pekerja cerdas dari tingkat yang


terendah sampai yang tertinggi :

mesin kecerdasan FEELING di lintasan FEELING

1. Mudah Menyerah.
2. Tegar Atas Musibah Kecil.
3. Tegar Atas Musibah Besar
4. Sanggup Di Uji.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 29 | 68
MELATIH KEMAMPUAN EXPERTISE / KEPAKARAN
TIPE FEELING

1. Memperdalam persahabatan
TARGET 2. Terlibat memecahkan masalah teman.
3. Melatih kemampuan mendengar lebih panjang.
1. Mendengarkan secara empatik.
2. Sering membantu klien dalam member
TEKNIK pelayanan.
3. Mengendalikan naik turunnya emosi dengan
di pandu oleh garis cita-cita.
1. Memperkuat dukungan dengan
memperbanyak hasil kerja yang dapat di
teladani orang lain.
ORGANISASI 2. Menghilangkan kebiasaan malas mikir dan
cenderung mendelegasikan.
3. Menciptakan suasana kondusif yang menjaga
keadilan dan obyektifitas.
1. Belajar mengenali orang lain.
FUNGSI 2. Memaafkan kesalahan orang lain.
3. Toleran dengan orang lain.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 30 | 68
TIPOLOGI MESIN KECERDASAN FEELING :

Fungsi Otak Fungsi tubuh


Limbik Kanan Pernafasan
Dominan dominan
Unsur DNA Sitosin tri
Bentuk jasmani Tebal
dominan Posfat
Reaksi awal
GARIS TANGAN CINTA O
gol tipe
Peran
API Karakter Menyalakan
social/elemen
Kecerdasan Pendengaran Peranan Memimpin

Keuntungan Pembesaran Target Kepemilikan

Orientasi Mewarnai Pengharapan Memimpin


Modus Langkah Keutamaan
Pengertian
keseharian Simpatik prilaku
Orang & Sedari kecil
Modal kerja Cengeng
hubungan terlihat
Menempa
Kunci Sukses Alasan gagal Kurang SDM
orang lain
Demonstratif,
Lebih
Kumpulan Labil, mendua, Tumpuan
mengandalkan
kelemahan: Cepat perhatian orang lain
menyerah.
Ketidakpekaan
Tidak suka pada
, ketegasan

K I T A B F E E L I N G - P a g e 31 | 68
OrangCERDAS adalah :

Orang yang salah satu belahan otaknya bekerja lebih


baik di banding belahan otak yang sama pada orang
lain, itu menjadikannya CERDAS dalam satu STIFInnya.

PekerjaCERDAS adalah :

Orang yang mampu mengoptimalkan MESIN


KECERDASANNYA dalam pekerjaan yang sedang di
tangani sehingga menghasilkan kualitas kerja yang
lebih baik.

SIKAP & PRILAKU KONTRIBUTIF

Lawan dengki dengan sayang :

1. Selalu ingin menambah sahabat.


2. Menyayangi orang lain.
3. Senantiasa bersabar atas segala serangan
negatif.
4. Selalu senang atas kesuksesan orang lain.
Lawan pelit dengan pemurah :

1. Ingin selalu berbagi nikmat.


2. Memberi bahkan di saat sempit sekalipun.
3. Memperbanyak EPOS bahkan kepada musuh.
4. Bermurah hati dari yang kecil hingga nyawa
sekalipun.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 32 | 68
Lawan egois/asosial dengan berbagi :

1. Membangun keberuntungan pada keperluan


orang lain.
2. Tidak menyia-nyiakan kesempatan beramal.
3. Berbagi karena ingin di bagi ridho-Nya.
4. Isi alam tidak pernah habis.
Lawan riya dengan terbang rendah :

1. Menjadi role model yang tulus dengan


kesadaran akan adanya batasan waktu sebagai
model.
2. Selalu takut kepada-Nya.
3. Menyadari dirinya hanya setitik air di samudera
raya.
4. Mengalihkan pujian kepada orang yang
memerlukan.

Tiga Anatomi Kepemimpinan Hidup

1. Pimpin Keyakinan :
Seperangkat prinsip&nilai yang sekaligus menjadi
misi suci hidup kita, keyakinan memberi
kekuatan.
2. Pimpin Aksi : Aktifitas nyata
yang didasarkan pada seperangkat aturan hidup.
3. Pimpin Pekerti :
Sikap mental yang melahirkan perilaku sehari-
hari.
K I T A B F E E L I N G - P a g e 33 | 68
Feeling Extrovert (Fe)

Fe adalah singkatan dari Feeling extrovert. Jika


huruf F berdiri sendiri merupakan identitas sebagai
Mesin-Kecerdasan. Menurut konsep STIFIn ragam mesin
kecerdasan hanya ada lima, dan F adalah salah satu
diantara 5 Mesin-Kecerdasan tersebut. Identitas Mesin-
Kecerdasan berubah menjadi kepribadian ketika Mesin-
Kecerdasan digandengkan dengan jenis kemudi di
belakangnya. Jenis kemudi kecerdasan hanya ada dua,
yaitu I (introvert) dan e (extrovert). Dengan demikian Fe
sudah menjadi identitas kepribadian. F ditulis dengan
huruf besar karena pengaruhnya lebih besar dari e yang
ditulis dengan huruf kecil yang berperan hanya sebagai
kemudi kecerdasan.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 34 | 68
Pengertian sederhana dari Feeling extrovert
adalah jenis kepribadian yang berbasis kecerdasan emosi
atau perasaan yang proses kerjanya dikemudikan dari
luar dirinya menuju ke dalam dirinya. Kepribadian Fe ini
memiliki kekhasan karena memiliki kemampuan sosial
yang melebihi delapan jenis kepribadian yang
lain. Kelebihan ini dapat disepadankan dengan
kecerdasan sosial atau disebut Sec-Q (Social Quotient).

Sistem operasi pada tipe Fe berada di belahan


otak bagian bawah sebelah kanan atau disebut sebagai
limbik kanan. Pada limbik kanan tersebut menjadi yang
menjadi kemudi kecerdasannya berada di lapisan abu-
abu yang letaknya di bagian luar atau permukaan
otak. Limbik kanan abu-abu itulah yang menjadi sistem
operasi tipe Fe.

Lapisan yang berwarna abu-abu memiliki tekstur


otak yang lebih longgar karena mengndung sel otak
lebih sedikit. Kerapatan yang lebih rendah
dibandingkan dengan lapisan bagian dalam tersebut
membuat kemudi bergerak dari luar ke dalam. Hal ini
menyebabkan “tuan yang punya badan” lebih malas
bergerak melakukan aktifitas kecuali ada pengaruhnya
dari luar yang membangkitkan mood-nya untuk
bersosialisasi.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 35 | 68
Mesin-Kecerdasan F sesungguhnya identik
dengan pernafasan. Mereka memiliki kapasitas
pernafasan yang besar. Kapasitas pernafasan yang kuat
itu disebabkan karena orang F memiliki mesin yang
besar. Mesin itu berupa jantung dan paru-paru yang
besar. Dengan mesin yang besar ini orang F dapat
memompa oksigen lebih banyak ke dalam darah. Tipe Fe
lebih bergantung kepada suplai baterai (charger) yang
datang dari luar dirinya. Mesin yang besar harus
dinyalakan dari luar namun begitu mesin menyala maka
akan beraksi sedikit menggebu-gebu.

Bentuk (konstitusi) fisik orang F secara umum


disebut dengan displastik, karena bawaannya yang besar
tersebut didukung oleh tulang yang kecil sehingga
bawaannya terasa berat. Karena mesinnya besar maka
bentuk badannya terlihat lebar dan tebal. Akibatnya
pada bagian punggung seperti ini lebih sulit digerakkan
(disebut displastik). Pada tipe Fe mesin yang besar
tersebut ditopang oleh tulang yang lebih kecil. Tinggi
badan Fe lebih pendek. Sehingga lebih terkesan seperti
pendekar (pendek dan kekar). Secara fisik ia dapat
menggunakan pernafasan dalam yang bersumber dari
paru-parunya. Namun karena charger baterainya
bersumber dari luar maka tipe Fe memiliki kapasitas
pernafasan lebih dangkal.
K I T A B F E E L I N G - P a g e 36 | 68
Intisari Tentang Anda:
Kecerdasan Anda Feeling yang berarti merujuk kepada
perasaan Anda, yang membuat Anda pandai memahami
orang lain. Kecerdasan tersebut dikemudikan bergerak
dari luar ke dalam sehingga Anda menjadi hebat dalam
persahabatan dan hubungan sosial.

Sistem operasi otak berada di:

Belahan Limbik Kanan, Lapisan Kelabu (luar).

Jenis kecerdasan:

Social Quotient (kecerdasan pada


kesosialan/kemasyarakatan).

Peranan:

Owner (Pemilik).

Kelebihan:

Magnifying (Pembesaran).

Target:

People (Orang).

Harapan

Coaching (Penggemblengan).

K I T A B F E E L I N G - P a g e 37 | 68
Arah Merek

Merek pada tim.

Tabiat terhadap uang

Ambil resiko.

Bentuk Jasmani

Displastis yang kecil.

Kekuatan Jasmani

Pernafasan dangkal.

Fungsi Tubuh

Stamina jarak menengah.

Empat Kata Kunci:

Merasakan, Pernafasan, Memimpin, Mencintai.

Cara Belajar:

Mendiskusikan dengan guru/teman sambil


memperbanyak item (hal,pokok, soal) yang direview
(ditinjau ulang) verbal (secara lisan).

Mengingkatkan Minat Belajar:

Dipuji dan didampingi supaya meningkatkan mood


(suasana hati) belajar sesaatnya.
K I T A B F E E L I N G - P a g e 38 | 68
Klu diri:

Mencari Platform (Panggung, podium) untuk


memperkuat pengaruhnya.

Kemistri:

Dicari Cinta.

Keutamaan Sekolah menuju karir di industri


yang sesuai:

Psikologi, Komunikasi, Diplomasi, Humas/Promosi.

Sekolah menuju profesi pilihan lainnya:

Politisi, eksekutif, lawyer (pengacara) kesenian, investor,


negarawan, trainer/public speaker (Pembicara Publik),
administrasi negara, seniman, budayawan, hubungan
internasional, salesman, inspirator, motivator, psikiater,
counselor (penasihat), ideolog, personalia, birokrat,
aktifis, atlit maraton.

Sisi positif yang perlu dibina dan hal yang perlu


diwaspadai dari anda sendiri:

Pendengar seperti sponge/spon namun sebenarnya


berhati kenyal, peduli orang lain meski abai terhadap satu
per satu persoalan orang lain, selalu ada misi baru namun
terlalu mudah menyerah, jika sedang bersih hati mudah
mendapat ilmu tinggi namun justru jarang membersihkan
hatinya, memiliki kepasrahan yang tinggi namun

K I T A B F E E L I N G - P a g e 39 | 68
sebenarnya sikap itu datang dari malas berpikir dan
menggampangkan banyak hal.

Personality (kepribadian) yang kuat yang dapat


diriset secara psikometrik:

Emphaty : Empati

Tolerant : Toleransi

Communicative : Senang bicara/bercakap

Listener : Senang mendengar/pendengar


yang baik

Sympathec : Simpatik

Persuasive : Pandai meyakinkan


orang/membujuk

Affectionate : Penuh kasih sayang

Refreshing : Menyegarkan

Considerate : Baik budi, penuh perhatian.

Guiding : Membimbing/Menunjukkan.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 40 | 68
Ciri Kepribadian Feeling Extrovert (Fe)

Kepribadian ini adalah kepribadian ‘sponge’,


semua pembicaraan orang diserap mentah-
mentah. Mereka seperti pendengar yang baik, namun
sebenarnya mereka tidak mau dibantah. Meski secara
fisik mereka terlihat berdialog dan mendengar
pembicaraan, sebenarnya mereka ‘keras-hati’ dengan
kemauannya. Artinya di dalam hatinya sesungguhnya
mereka anti dialog. Mereka memiliki mata yang kuat
sayangnya mata lebih banyak digunakan untuk konsumtif
dan malas berfikir. Mereka memiliki kepedulian yang
tinggi terhadap orang lain meskipun terkadang abai
terhadap satu persatu persoalan orang lain. Selalu
memiliki misi pribadi namun terlalu cepat menyerah
ketika menghadapi halangan.

Gagal di satu tempat segera mereka membuat


misi baru, sehingga terkesan angin-anginan. Hal yang
paling hebat pada mereka adalah mendapatkan karunia
ilmu laduni ketika diri mereka sedang bersih. Ilmu laduni
inilah yang lambat laun menjadikannya sebagai begawan
ilmu tertentu. Namun jika diri mereka tidak pernah
bersih, mereka terjebak menjadi penyalur
nafsunya. Meskipun mereka mudah mendapatkan ilmu
laduni, bukan berarti mudah bagi mereka untuk
berhubungan dengan Tuhannya. Justru mereka susah
khusyuk dalam beribadah. Perhatian mereka mudah
terpecah.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 41 | 68
Kepribadian mereka cengeng, lebih mudah
menangis, namun sebenarnya mereka tahan
banting. Memiliki kepasrahan yang tinggi kepada
Tuhannya, karenanyalah mereka seringkali menjadi
penyembuh, penyadar, atau pencuci dosa. Meskipun
mereka malas berpikir biasanya secara given diberi kepala
yang lebih besar sehingga sumberdayanya cukup baik.
Termasuk orang pintar. Kelemahannya adalah kurang
percaya diri dengan ilmu-ilmunya yang kurang logis atau
bukan dari hasil karya ‘peras otak’ sendiri, makanya
mereka paling senang menyebut ‘kata orang’.

SIKAP POSITIF TIPE FEELING EXTROVERT

Sensitive :

Secara penuh perhatian pada orang lain dan apa yang


terjadi.

Empathy :

Memiliki rasa emphaty & mampu menyelami perasaan


orang lain.

Tolerant :

Mudah menerima perasaan orang lain.

Populer :

Dikenal banyak orang, penghibur & keberadaannya di


tunggu banyak orang.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 42 | 68
Communicative :

Cenderung communicative & dapat menyampaikan


sesuatu dengan baik.

SIKAP NEGATIF FEELING EXTROVERT

Undiscipline :

Kurang teratur sehingga mempengaruhi semua bidang


kehidupannya.

Inkonsisten :

Tidak menentu selalu berlawanan dengan tindakan &


emosi yang logis.

KEKUATAN UTAMA TIPE FEELING

1. Memimpin 6. Menghidupkan
2. Menyelami 7. Mempengaruhi
3. Memotifasi 8. Mewarnai
4. Menjiwai 9. Memperluas
5. Meninggikan 10. Memberanikan.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 43 | 68
KARAKTER TERBAIK FEELING EXTROVERT

1. Pendengar Paling Empatik


2. Pecinta Terdalam
3. Kawan Paling Hangat
4. Penyerap Ilmu Serbaneka
5. Pencetak Orang Sukses
6. Pejuang Misi Terdepan
7. Pemanfaat Koneksi
8. Penyabar Tahan Banting
9. Penembus Hati
10. Bengawan luas Pandangan

CARA FOKUS TIPE FEELING EXTROVERT


( CONTOH )

1. Pilihan Sekolah : kuliah Psikologi.


2. Pembinaan Profesi :
Mendirikan Provider Training.
3. Penunjang : Menjadi Konsultan SDM.
4. Cita-Cita : Inspirator, Motivator.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 44 | 68
MENCARI HABITAT YANG KONDUSIF, SALAH
HABITAT/SALAH ASUHAN.

Habitat Alam : Pegunungan aktif kawasan


pantai.

Habitat Sosial : Masyarakat Egaliter.

Habitat Industri : Industri komunikasi

KENDALA ORTU/GURU DALAM MENGHIDUPKAN


STANDAR (Fe)

Tantangan menghidupkan Standar : Semangat


menyala yang mudah layu.

Stimuli Positif : Menghadirkan


MOOD dengan pujian, belaian, dan di dampingi.

Penyakit Pembelajaran Fe : transkulpasi,


mencari kambing hitam atas kegagalannya.

Kalibrasi pembelajaran Fe : Bercengkrama,


Bercanda dengan anak kecil pulihkan konsentrasinya.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 45 | 68
CETAK BIRU PEMIMPIN ALA STIFIn TIPE FEELING

Gaya Kepemimpinan : Demokratis

Kekuatan/ Orientasi : Terbuka, Transparan,


Populis,Suka mendelegasikan,

Gaya Bisnis : Risk Taker

Jaminan Merek : Organisasinya.

Dekade Meraih Expert :


Bangun tim setelah solid naikkan skalanya menjadi
Platform yang lebih besar.
Dekade Memutar Aset :
PIMPIN PARPOL.
Dekade Memutar Epos :
Mengkader orang & menjadi king maker.

UNTUK MENJADI EXPERT DI BIDANGNYA :


Kenali Mesin Kecerdasan ( Fe).
Mengawali Habitat Pengembangan diri.
Cari coach/ Pelatih yang membimbing Pilihan Profesi.
Pelatih/guru utama tipe Feeling ExtrovertIntuiting
Introvert.
Pelatih/ Guru yang di segani Feeling extrovertInsting

K I T A B F E E L I N G - P a g e 46 | 68
GARISKOMBINASIHUBUNGANPARENTING
LEADER TIPEFEELING

MK
Ortu menambah potensi Ortu
F-F ORTU=MK
anak menyaingi anak
ANAK
Ortu Ortu
Ortu melipatgandakan
F-S mendukung memanjakan
potensi anak
anak anak.
Ortu Ortu Ortu
F-T mengalahkan menumbuhkembangkan mengalahkan
anak anak anak
Ortu di
F-In kalahkan Ortu melibatkan anak
anak
Ortu
Ortu menggiring anak(bisa
F-I mendukung
banyak titik)
anak

Rahasia keberhasilan Parenting Leader tipe Feeling


Extrovert : Temani Latihan.

Kunci Parenting Leader STIFIn tipe Feeling Extrovert :


Ortu menginstall program terpaan kepada anaknya (di
telateni).

K I T A B F E E L I N G - P a g e 47 | 68
TINGKAT KOMPETENSI STIFIN
KOMPETENSI MESIN KECERDASAN FEELING

PersonalEffectiveness :
Kemampuan untuk mengelola emosi dalam rangka
meningkatkan efektivitas diri dan lingkungan.
Kompetensi ini memiliki 4 tingkatan,yaitu :

1. Self Control :
Mampu mengendalikan emosi yang wajar dalam
menjalankan proses kerja dalam menjalin
hubungan dengan orang lain.
2. Change Adaftability :
Menunjukan kedewasaan dalam beradaftasi
terhadap perubahan-perubahan proses kerja
maupun perusahaan.
3. Support Resfectfull :
Memberikan dukungan yang penuh
penghargaan kepada rekan kerja,atasan,
maupun bawahan untuk pemenuhan tugas.
4. Interdependent Resourfull :
Memiliki daya guna yang tinggi yang dapat
dimanfaatkan oleh banyak pihak tanpa
menjadikan orang lain bergantung kepadanya.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 48 | 68
Profesional Comunication

Kemampuan melakukan komunikasi sesuai kebutuhan


profesi. Kompetensi ini memiliki 4 tingkatan, yaitu :

1. ProfesionalPresentation :
Mampu berkomunikasi dengan penyampaian
yang baik dan tertata rapi.
2. PersuasiveComunication :
Mampu berkomunikasi secara persuasif dlm dua
arah/kelompok.
3. Convincing Diplomacy :
Mampu meyakinkan secara diplomatis dalam
komunikasi dengan orang lain sampai berhasil
meningkatkan posisi tawar.
4. EmphatyNegotiation :
Mampu memenangkan negosiasi dengan daya
empatinya melalui penguasaan perasaandan cara
pikir orang lain.

Leading & DevelopingOthers :


Kemampuan untuk mendorong pembelajaran dan
pengembangan diri orang lain dengan cara mendorong,
mengarahkan kinerja, coaching/mentoring dengan
tujuan untuk memenuhi persyaratan keterampilan saat
ini dan dimasa yang akan datang. Kompetensi ini
memiliki 4 tingkatan, yaitu :

K I T A B F E E L I N G - P a g e 49 | 68
1. ConflictResolution :
Mampu menyelesaikan konflik di tempat kerja
secara bijaksana.
2. TimSuccess Emporwerment :
Memberdayakan kapasitas anggota tim untuk
kesuksesan tim secara keseluruhan.
3. Brothership Aligment :
Mampu untuk membangun kekuatan
persaudaraan dalam tim menjadi formasi yang
tepat.
4. CompellingVission :
Mampu mewujudkan visi bersama melalui
kekuatan kesempurnaan formasi kerja tim.

ServiceRelationship

Kemampuan meletakkan diri menjadi frontliner untuk


memberikan pelayanan terbaik hingga dapat
membangun hubungan yang efektif dengan pihak lain.
Kompetensi ini memiliki 4 tingkatan, yaitu :

1. ResponsiveRelationship :
Mampu berkomunikasi secara tepat dan cepat
tanggap sesuai dengan irama komunikasi orang
lain.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 50 | 68
2. Personal Value Relationship :
Mampu melakukan komunikasi yang menyentuh
nilai-nilai personal sehingga memperbesar
wilayah keserasian.
3. Long-termRelationship :
Mampu menjalin komunikasi yang dalam dengan
kepercayaan yang tinggi dalam membangun
hubungan jangka panjang yang berkelanjutan.
4. DevelopPartnership :
Mampu menjalin persahabatan yang dapat
dimanfaatkan untuk mengembangkan.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 51 | 68
KERJA CERDAS VS KERJA TIDAK CERDAS
TIPE “ FEELING “
JENIS TIDAKCERDAS CERDAS
Kendali diri kuat,
Maunya sendiri,
berubah cepat,
banyak santai,
menyukai
TARGET puaskan nafsu,
kerjasama,
keras hati, sulit
mendukung
kerjasama.
interaksi
Persuasif,
Komunikasi berempati,
searah, debat banyak
TEKNIK kusir, kurang mendengar,
mendengar, sedikit bicara,
banyak bicara menyelesaikan
inti perasaan.
Mangabaikan
Memimpin hati
pembinaan,
keluarga,
ORGANISASI memikirkan diri,
mengenali relasi
menyalahkan
lebih dalam.
orang lain.
Siap
Tidak terbuka, berhubungan
senang dengan musuh,
kongkow, memaafkan,
FUNGSI
hubungan memberi lebih
penuh interest, banyak,
selalu diametral mempertemukan
keperluan.
K I T A B F E E L I N G - P a g e 52 | 68
Kualitas seorang pekerja cerdas dari tingkat yang
terendah sampai yang tertinggi :mesin kecerdasan
FEELING di lintasan FEELING
1. MUDAH MENYERAH.
2. TEGAR ATAS MUSIBAH KECIL.
3. TEGAR ATAS MUSIBAH BESAR
4. SANGGUP DI UJI.

MELATIHKEMAMPUANEXPERTISE /
KEPAKARANTIPEFEELING
 Memperdalam persahabatan
TARGET  Terlibat memecahkan masalah teman.
 Melatih kemampuan mendengar lebih panjang.
 Mendengarkan secara empatik.
 Sering membantu klien dalam member
TEKNIK pelayanan.
 Mengendalikan naik turunnya emosi dengan
di pandu oleh garis cita-cita.
 Memperkuat dukungan dengan
memperbanyak hasil kerja yang dapat di
teladani orang lain.
ORGANISASI  Menghilangkan kebiasaan malas mikir dan
cenderung mendelegasikan.
 Menciptakan suasana kondusif yang menjaga
keadilan dan obyektifitas.
 Belajar mengenali orang lain.
FUNGSI  Memaafkan kesalahan orang lain.
 Toleran dengan orang lain.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 53 | 68
OrangCERDAS adalah : Orang yang salah satu
belahan otaknya bekerja
lebih baik di banding
belahan otak yang sama
pada orang lain, itu
menjadikannya CERDAS
dalam satu STIFInnya.

PekerjaCERDAS adalah : Orang yang mampu


mengoptimalkan MESIN
KECERDASANNYA dalam
pekerjaan yang sedang di
tangani sehingga
menghasilkan kualitas
kerja yang lebih baik.

Setiap manusia memiliki 5 MESIN KECERDASAN, tetapi


hanya satu yang dominan dan inilah yang di sebut
dengan KECERDASANTUNGGAL.

Arus Utama Cinta :


PARPOL,ORMAS,LSM,KOMUNITAS.
Orang Feeling :
Cara belajar: Mendengarkan, Kebiasaan: Santai,
Kehebatan Komunikasi.
Fokus pada :
Persahabatan, Kunci SuksesMemimpindiri..
K I T A B F E E L I N G - P a g e 54 | 68
Cara belajar terbaik orang FEELING adalah
melalui orang lain. Dapatkan inspirasi atau
pemahaman melalui orang lain. Perbanyak aktivitas
diskusi khususnya dengan orang-orangyang
menguasai ilmu yang hendak anda kuasai.
Cara berkomunikasi dengan orang FEELING:
Katakan anda setuju dengannya, hargai usaha dan
kontribusi mereka ,Kenalilegitimasi perasaannya,
Bicarakan tentang kepedulian anda, Senyumlah dan
pelihara kontakmata, Ramah dan penuh
pertimbangan.

PROFIL KESEHARIAN TIPE FEELING:


Lebih menggunakan Mencari
Ingin selalu memimpin
perasaan keharmonisan
Ingin menyenangkan
Pertimbangannya Menghargai keputusan
orang lain.
berdasarkan kasih dengan mempertimbangkan
Lebih seperti sikap wanita
sayang, akibatnya buat orang lain..
60 %
Menghargai perasaan Hangat dan ramah Bekerja sama di komunitas
orang lain terhadap orang lain. social yang baik.
Menghindari
Pandai berempati Bertanya jika memungkinkan.
argumen

Perasaannya mudah sakit Memulai dengan Mampu menunjukan


dan dendam. pembicaraan kecil. kekaguman dan emosional.

Kurang memiliki Menggunakan kata- Sering menggunakan nama


ketegasan menuntut hak kata bersayap. orang lain.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 55 | 68
TIPOLOGI MESIN KECERDASAN FEELING :

Fungsi
Fungsi Otak
Limbik Kanan tubuh Pernafasan
Dominan
dominan
Bentuk Unsur DNA Sitosin tri
Tebal
jasmani dominan Posfat
GARIS Reaksi awal
CINTA O
TANGAN gol tipe
Peran
API Karakter Menyalakan
social/elemen
Kecerdasan Pendengaran Peranan Memimpin
Keuntungan Pembesaran Target Kepemilikan
Orientasi Mewarnai Pengharapan Memimpin
Modus Keutamaan
Langkah Simpatik Pengertian
keseharian prilaku

Sedari kecil
Modal kerja Orang & hubungan Cengeng
terlihat
Kunci Sukses Menempa orang lain Alasan gagal Kurang SDM

Lebih
Kumpulan Demonstratif, Labil, Tumpuan
mengandalkan
kelemahan: mendua, Cepat menyerah. perhatian
orang lain

Tidak suka
Ketidakpekaan,,,ketegasan
pada

K I T A B F E E L I N G - P a g e 56 | 68
SIKAP & PRILAKU KONTRIBUTIF

Lawan dengki dengan sayang :

1. Selalu ingin menambah sahabat.


2. Menyayangi orang lain.
3. Senantiasa bersabar atas segala serangan
negatif.
4. Selalu senang atas kesuksesan orang lain.
Lawan pelit dengan pemurah :

1. Ingin selalu berbagi nikmat.


2. Memberi bahkan di saat sempit sekalipun.
3. Memperbanyak EPOS bahkan kepada musuh.
4. Bermurah hati dari yang kecil hingga nyawa
sekalipun.
Lawan egois/asosial dengan berbagi :

1. Membangun keberuntungan pada keperluan


orang lain.
2. Tidak menyia-nyiakan kesempatan beramal.
3. Berbagi karena ingin di bagi ridho-Nya.
4. Isi alam tidak pernah habis.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 57 | 68
Lawan riya dengan terbang rendah :

1. Menjadi role model yang tulus dengan


kesadaran akan adanya batasan waktu sebagai
model.
2. Selalu takut kepada-Nya.
3. Menyadari dirinya hanya setitik air di samudera
raya.
4. Mengalihkan pujian kepada orang yang
memerlukan.

Tiga Anatomi Kepemimpinan Hidup

1. Pimpin Keyakinan :
Seperangkat prinsip&nilai yang sekaligus menjadi
misi suci hidup kita, keyakinan memberi
kekuatan.
2. Pimpin Aksi :
Aktifitas nyata yang didasarkan pada
seperangkat aturan hidup.
3. Pimpin Pekerti :
Sikap mental yang melahirkan perilaku sehari-
hari.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 58 | 68
Setelah dilakukan riset untuk sekian lama, kini konsep
STIFIn sudah sangat kokoh. Kekuatan utamanya terletak
pada konsep yang simpel, akurat, serta aplikatif. Kita
bahas satu per satu ketiga frasa
tersebut.
Simpel
Mulai dari simpel. Kenapa disebut simpel?
Penjelasannya sederhana karena dari miliaran manusia,
oleh STIFIn dikelompokkan hanya dalam 5 mesin
kecerdasan dan 9 personaliti genetik. Kita tidak pusing
dengan pengelompokan manusia dalam banyak kotak,
se-perti MBTI dan socionic yang mengelompokkan dalam
16 kotak. Jika berkaitan dengan kecerdasan, STIFIn cukup
5 kotak, yaitu:…S,….T,…..I,…..F,…..In. 5 mesin kecerdasan itu
mencakup seluruh jenis kecerdasan yang ada yang
dimiliki manusia di muka bumi ini. Bahkan alien pun,
andaikan alien itu memang ada, bisa dimasukkan satu
diantara 5 mesin kecerdasan. Kalau dilihat dari bentuk
kepalanya, berdasarkan foto yang beredar yang umum
dipercayai sebagai makhluk luar angkasa, alien lebih
menyerupai mesin kecerdasan Intuition. Masih ada
penjelasan lain kenapa konsep STIFIn disebut simpel
karena bersifat multy-angle theory.

Artinya, STIFIn dapat dipakai untuk menjelaskan


teori kecerdasan dan personaliti dari disiplin ilmu yang
lain. Seperti konsep otak kiri dan otak kanan (Roger W.
Sperry) atau pembagian neokortek sebagai otak atas dan
limbik sebagai otak bawah (Paul Broca) atau pembagian
K I T A B F E E L I N G - P a g e 59 | 68
6 Hexagonal Holland (John Holland) juga konsep DISC
(Thomas International) atau bahkan teori lama
Hippocrates Galenus dapat dengan mudah dibedah
menggunakan

Akurat
Lantas kenapa konsep STIFIn disebut akurat?
Semua itu karena STIFIn menguraikan cara kerja otak
berdasarkan sistem operasinya, bukan kapasitas
hardware-nya. Bayangkanlah satu komputer.
Ok sudah? Yang dimaksud hardware adalah
perangkat keras, sedangkan sistem operasi adalah yang
berfungsi menghubungkan antara perangkat keras
dengan aplikasi, seperti Microsoft Windows, Linux,
Android, dan Macintosh. Nah, IQ itu adalah perangkat
keras.Dengan demikian, mengukur IQ sama dengan
mengukur kapasitas hardware. Makanya jika Anda tidak
punya uang untuk melakukan tes IQ, tidak usah sedih,
tinggal cari meteran, lalu ukur lingkar kepala, meski ini
sangat kasar, tetapi kapasitas otak bisa diketahui. Kalau
hasil pengukuran lingkar kepala Anda 60 cm, itu artinya
IQ Anda kurang lebih 110. Mengapa dibilang sangat kasar
karena dengan mengukur lingkar kepala semata-mata
mengukur volume sel otak, sedangkan jumlah
sambungan dendrit antar sel otak tidak diperhitungkan.

Berbeda dengan konsep yang lain, STIFIn


menggunakan sistem operasi yang berbicara tentang
jenis watak kecerdasan. Tiap jenis kecerdasan punya

K I T A B F E E L I N G - P a g e 60 | 68
wataknya sendiri-sendiri. Jenis watak kecerdasan itulah
yang kemudian disebut sebagai mesin kecerdasan. Jadi,
STIFIn memetakan otak bukan berdasarkan belahan otak
yang paling besar volumenya, melainkan berdasarkan
belahan otak yang paling kerap digunakan. Itulah yang
disebut sebagai sistem operasi. Membagi otak
berdasarkan belahan otak yang berperan sebagai sistem
operasi inilah yang membuat STIFIn akurat. Dalam sistem
operasi tidak ada wilayah abu-abu, setiap jenis
kecerdasan, seaneh apapun itu, dapat digolongkan ke
dalam salah satu diantara 5 mesin kecerdasan yang ada
dengan garis pemisah yang tegas.
Aplikatif
Lalu kenapa disebut aplikatif? Jawabannya:
konsep STIFIn bercirikan multy-angle field yang kurang
lebih artinya, STIFIn dapat dipakai untuk menjelaskan
bidang apa saja. STIFIn dapat diaplikasikan pada bidang
learning, profession, parenting, couple, politic, human
resources, dan bidang-bidang lainnya. Kenapa pasangan
suami istri tidak harmonis? Kenapa Pak JK kalah dalam
pemilu presiden? Kita dapat memakai STIFin sebagai
pisau untuk membedah dua pertanyaan itu. Tidak itu saja.
STIFIn sudah menyiapkan modul-modul training secara
tematik dari masing-masing topik tadi. Ketika konsep lain
masih berkutat pada masalah masalah umum, STIFIn
sudah jauh di depan dengan menyiapkan training untuk
masalah spesifik.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 61 | 68
Teori Sirkulasi STIFIn
Hal lain yang menarik
dalam konsep STIFIn adalah
adanya pola hubungan antar
kecerdasan yang tergambar
dalam hubungan segilima
sesuaidenganTeori Sirkulasi
STIFIn. Seperti apakah itu?Lima
mesin kecerdasan membentuk
sebuah mata rantai segilima
mengikuti jari-jari tangan kanan yang dimulai dari ibu jari
hingga kelingking, bukan mengikuti urutan akronim
STIFIn melainkan menggunakan urutan akronim STInIF
(sesuai posisi jari tangan), sebagai sebuah aliran sirkulasi
yang saling mendukung. Tipe S yang rajin mendukung
tipe T yang sistematis. Tipe T yang terarah mendukung
tipe In yang mengalir. Tipe In yang cepat tanggap
mendukung tipe I yang banyak ide. Tipe I yang konseptor
mendukung tipe F yang visioner. Tipe F yang pandai
memberi semangat mendukung tipe S yang tahan
banting.
Selain hubungan saling mendukung, lima MK juga
dapat membentuk hubungan bintang lima sudut yang
hubungannya saling menaklukkan. Masih memakai pola
jari tangan kanan dengan melompati satu mesin
K I T A B F E E L I N G - P a g e 62 | 68
kecerdasan: Tipe S yang berstamina mengalahkan tipe In
yang nanggung, Tipe In yang responsif mengalahkan tipe
F yang banyak omong. Tipe F yang empatik mengalahkan
tipe T yang formal berjarak. Tipe T yang memiliki
kekuatan arah mengalahkan tipe I yang telalu banyak
alternatif. Tipe I yang kreatif mengalahkan tipe S yang
peniru.
Dengan mengetahui hubungan saling
mendukung dan hubungan saling mengalahkan kita
dapat membuat peta hubungan sosial: ideal atau tidak.
Perhatikan ini: Suami T memilik istri S. Apakah ini
hubungan rumah tangga yang ideal? Berdasarkan
hubungan segi lima tadi, S mendukung T, sehingga
hubungan suami istri ini bisa dikatakan bagus. Sebaliknya
apa yang terjadi jika seorang pria T beristrikan wanita F?
Berdasarkan pola saling menaklukkan, sang istri yang F
akan menaklukkan suaminya, jadi bisa dikatakan ini
hubungan tidak ideal. Bagaimanapun, suamilah yang
seharusnya menaklukkan atau didukung, bukan
sebaliknya.
Khusus dalam hal mencari pasangan ada dua
JANGAN yang harus dihindari: jangan setipe MK-nya
(apalagi PG nya) dan jangan tipe istri mengalahkan tipe
suami. Untuk yang disebut pertama alasannya karena jika
sama MK dan PG-nya sama akan membuat tidak terjadi

K I T A B F E E L I N G - P a g e 63 | 68
sirkulasi, sementara untuk yang disebut terakhir karena
sirkulasinya melawan arus sehingga suami akan kelelahan
karena suami harus mengeluarkan paling tidak dua kali
lipat energi untuk bisa sukses. Energi sang suami selain
harus mengurus dirinya harus sukses, juga harus
berenang melawan arus untuk bisa menundukkan istrinya
di rumah.
Sedangkan prinsip dalam mencari tangan kanan,
guru, coach (pelatih), tutor, atau pendukung setia juga
hampir sama yakni haruslah yang mendukung atau
mundur selangkah (bayangkan segi lima tadi). Lihat
contoh ini: tangan kanan tipe S adalah tipe F. Tapi prinsip
itu tidak belaku jika yang kita cari adalah mentor. Seorang
mentor haruslah yang berwibawa atau disegani, dan
karenanya haruslah yang menundukkan atau
mengalahkan kita. Anda tentu tidak mau mentor Anda
kalah pamor dari Anda sendiri bukan. Jadi, kalau memakai
prinsip mundur menentang arah jarum jam, maka jika
seorang S mencari mentor haruslah I. Sedangkan tipe I
mencari mentor yang tipe apa?...Benar...Anda
benar..tipenya T. Begitu seterusnya (bayangkan bintang
lima sudut).
Tentu semua sudah pernah mendengar apa itu
cinta segitiga? Atau jangan-jangan ada yang pernah
merasakannya? Tapi tak apa kalau dijelaskan lagi. Cinta

K I T A B F E E L I N G - P a g e 64 | 68
segi-tiga adalah posisi dimana cinta seseorang, bisa pria
pun bisa wanita, bertepuk sebelah tangan karena yang
dicintainya, justru takluk kepada orang lain. Contohnya
ini: F jatuh cinta pada I, tidak tahunya yang I bertekuk
lutut pada T. Kenapa bisa terjadi? Penjelasan karena
sekalipun I (wanita) dibutuhkan oleh F (pria), tetapi
kecerdasan I dikalahkan atau ditaklukkan oleh kecerdasan
T (pria).
Masalah dalam perkawinan bisa terjadi karena
adanya orang lain yang menciptakan suasana berbeda,
sekalipun kecerdasannya sudah ideal. Simak baik-baik
masalah rumah tangga yang terjadi pada artis ini: KD
yang S, memiliki suami AH yang T. Dari sisi hubungan,
mereka sudah ideal, sang istri mendukung sang suami.
Ditengah jalan, di saat KD merasa lelah secara batin
mendukung AH muncul pria lain, RL, yang
memanjakannya. Akhirnya KD melepaskan AH dan kawin
dengan RL, meski dilihat dari sudut pandang manapun
AH bukan bandingan RL. Tongkrongan AH jauh lebih
bagus. Moral dari cerita ini adalah sekalipun kecerdasan
pasangan kita, dalam hal ini istri atau pacar, sudah
mendukung tapi hati-hati, jangan terlena dan merasa
sudah seharusnya pasangan kita seperti itu, mendukung
terus. Bisa kandas percintaan kita.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 65 | 68
Saat ini, dunia kedokteran sudah sangat
mempertimbangkan teori sirkulasi ini. Jika kondisi S
bertegangan tinggi maka obatnya diberi jenis T, tapi jika
kondisi S lemah maka obatnya diberi jenis F yang
mensuplai energi dukungannya, dst. Teori Sirkulasi STIFIn
ini bisa diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan.
Sekali lagi, inilah yang disebut palugada, apa lu mau gua
ada. Baiklah.... Sekali lagi, terlihat dengan nyata sekali,
setiap mesin kecerdasan memiliki jalan suksesnya sendiri-
sendiri. Orang Sensing melewati jalur kaya, orang T
melewati jalur berkuasa, orang I melewati jalur
pengusaha, orang F melewati jalur kepemimpinan, orang
In melewati jalur altruisme. Mereka semua akan berada di
puncak tertingginya jika bersedia menjalani kunci sukses
masing-masing. Tipe S harus meningkatkan frekuensi,
tipe T menetapkan prioritas, tipe I memperbaiki kualitas
kerjanya, tipe F dimulai dari berhasil memimpin dirinya
sendiri, dan tipe In menolong orang lain. Semoga
SuksesMulia di tangan anda. Amin.

----oOo----

K I T A B F E E L I N G - P a g e 66 | 68
Setiap manusia memiliki kecerdasan tunggal,
bukan kecerdasan majemuk seperti teorinya Howard
Gardner. Memang di kepala setiap orang terdapat lima
belahan otak yang masing-masing memiliki kecerdasan
dengan proporsional tertentu. Dalam praktiknya
proporsionalitas itu tidak terjadi. Yang terjadi dalam
keseharian justru seperti “the winner take for all”. Jadi
sesungguhnya cara kerja kepala itu ternyata terpola,
terprediksi, dan terotoma�sasi mengiku� satu jenis
kecerdasan tunggal. Kecerdasan inilah yang menjadi
sistem operasi seseorang.

Kecerdasan ini pulalah yang berkontribusi


terhadap kemistri hubungan. Dan kecerdasan tunggal
inilah yang memberi ‘karpet merah’ atau ‘senjata
keberhasilan’ sesorang untuk lebih mudah meraih harta,
tahta, kata, cinta, atau bahagia. Jalur mudah seseorang
untuk menunaikan misi hidupnya. Setiap orang memiliki
kelemahan. Pada saat yang sama setiap orang memiliki
kekuatan.

Fokus kepada jalur kekuatan. Karena energi yang


diperlukan untuk mengatasi masalah dengan energi
untuk menjalankan program keberhasilan sama besarnya.
Maka carilah habitat yang bisa menumbuh kembangkan
kekuatan anda. Berinvestasilah disitu. Anda tidak akan
menyesal, karena ROI-nya akan sangat memuaskan.
Namun hati-hati, jangan salah dalam mengidentifikasi
jenis kecerdasan anda.

K I T A B F E E L I N G - P a g e 67 | 68
DAFTAR PUSTAKA

1. Kubik Leadership
2. DNA SuksesMulia
3. Penjelasan Hasil Tes STIFIn
4. STIFIn Personality
5. Panca Rona

K I T A B F E E L I N G - P a g e 68 | 68

Anda mungkin juga menyukai