PENUTUP
Bagian penutup atau bab penutup makalah adalah bagian yang mengungkapkan
simpulan dan saran secara singkat terhadap pembahasan yang telah diuraikan pada bagian isi.
Bagian ini sering pula disebut sebagai bab kesimpulan.
Bagian penutup yang baik memenuhi beberapa syarat, yakni tidak bertele-tele, fokus
merangkum bagian isi makalah, dan tidak memberikan saran atau rekomendasi yang tidak ada
hubungannya dengan pembahasan.
B. LAMPIRAN
Ada berbagai jenis lampiran, seperti misalnya lampiran untuk skripsi, lampiran makalah,
proposal atau jurnal penelitian. Lampiran yang baik tentu saja lengkap dan memberikan data
tambahan yang diperlukan. Termasuk foto dokumentasi selama penelitian berlangsung juga bisa
dimasukkan ke dalam lampiran suatu karya tulis.
Lampiran karya tulis jelas berbeda dengan lampiran dalam surat dinas atau surat resmi.
Lampiran dalam surat dinas merupakan dokumen tambahan yang ditambahkan ke dokumen
utama berupa teks atau dokumen pendukung. Sementara lampiran di karya tulis ilmiah juga
merupakan tambahan namun bersifat fleksibel dan wajib ada, untuk membuktikan bahwa
aktivitas penelitian ilmiah memang dilakukan oleh penulis sendiri
C. BAGIAN-BAGIAN PENUTUP
a) Kesimpulan
Pengertian Kesimpulan
Menurut KBBI kasimpulan ialah keputusan yang diperoleh berdasarkan metode
berpikir induktif atau deduktif dari suatu pembahasan maupun gagasan.Kesimpulan
yang sering kita gunakan pada bab 5 dari saut gagasan tertulis atau suatu karya tulis
ilmiah. merupakan hasil akhir yang menjelaskan mengenai keseluruhan hasil dari
penelitian yang dilakukan.
Isi Kesimpulan
Kesimpulan berisi hasil akhir yang menjelaskan mengenai keseluruhan hasil dari
penelitian yang dilakukan.
Teknik Penulisan Kesimpulan
I. -Jangan sampai memindahkan pernyataan, kutipan, pembahasan di bab
sebelumnya.
-Jangan banyak narasi. Bahkan jika bisa berupa poin-poin.
-hindari menyimpulkan materi yang tidak di ulas dalam pembahasan.
II. -Teknik Generalisasi
Teknik generalisasi merupakan salah satu teknik didalam cara membuat
kesimpulan. Fokus utama dalam teknik ini adalah membuat kesimpulan
dengan menarik satu kesimpulan umum.
Contoh:
Dengan demikian, kita mengetahui bahwasanya lingkungan menjadi
salahsatu penyebab meningkatnya kenakalan remaja yang terjadi saat ini.
Dengan mengetahui peran orang tua, sekolah, lingkunga, dan tempat
tinggal anak. Dapat memberikan perubahan terkait perilaku psikis bagi sang
anak. Oleh karena itu, Perlulah mengatasi kenakalan remaja ini mulai dari
tingkat yang paling sederhana yaitu keluarga, sekolah dan tempat tinggal.
Agar, tingkat kenakalan remaja dapat ditekan sampai kebatas aman.
-Teknik Analogi
Teknik analogi merupakan teknik selanjutnya yang digunakan dalam
cara menentukan kesimpulan. Teknik ini dilakukan dengan membuat
perbandingan antara antara satu pembahasan dengan pembahasan lainnya
yang serupa.
Contoh:
Kesimpulan yang yang dapat diambil adalah pendidkan yang diberikan
kepada anak baik itu dari keluarga dan sekolah maupun lingkungan. Akan
membentuk karakter dan masa depan anak tersebut. Ibarat gelas yang diisi
dengan kebaikan. Maka, anak tersebut akan menjadi anak yang baik.
Namun, ketika anak tersebut diisi dengan keburukan ibarat diisi dengan
alkohol. Maka, kita tahu sendiri bagai mana masa depan dari anak tersebut.
-Teknik Sebab-Akibat
Teknik ini merupakan salah satu cara menentukan kesimpulan dengan
cara menjelaskan sebab kemudia akibat yang ditimbulkan dari sebab
tersebut. Teknik sebab-akibat ini merupakan salah satu cara membuat
kesimpulan yang bertujuan untuk memperjelas gagasan utama yang telah
diajukan pada bab pendahuluan.
Contoh:
Penyebab utama banjir di Jakarta hampir setiap tahunya adalah masalah
sampah. Disamping menjadi momok bagi pemerintah dan petugas
kebersihan yang bertugas di bantran sungai. Kesadaran diri dari masyarakat
di sepanjang bantaran sungai menjadi salah satu penyebab utama
masyarakat kedatangan banjir setiap tahunnya.
Contoh Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka di dapatkan kesimpulan
sebagai berikut: