Anda di halaman 1dari 5

MAKUL : Pancasila NIM : H1011191039

NAMA : Junjungan Dwipa Sakti Simanjuntak KELAS :Matematika FMIPA B

TUGAS 1
1. Jelaskan secara komprehensif tentang:
a)Pendidikan Pancasila dalam hubungannya dengan kehidupan berbangsa dan bernegara
b)Pendidikan Pancasila dan urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda;
c)Alasan mendasar diperlukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi.
jawab:
a) suatu bangsa dan negara akan lemah dan tidak dapat berdiri kokoh dan pastinya akan mudah
terombang-ambing oleh suatu persoalan hidup berbangsa dan bernegara yang rumit dan
keras,itulah yang menyebabkan pentingnya memilik suatu dasar dan ideologi negara yang kokoh dan
kuat. Ideologi dasar negara indonesia adalah pancasila, Pancasila terdiri dari dua kata dari
Sansekerta: pañca berarti lima dan śīla berarti prinsip atau asas. Pancasila merupakan rumusan dan
pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia. Pancasila terdiri dari
5sila, dan sejarah singkat pancasila adalah dirumuskan oleh 3 tokoh yaitu ir.soekarno,dr.soepomo
dan moh.yamin. pancasila disahkan oleh ppki pada tanggal 18agustus1945. Sikap positif terhadap
nilai-nilai Pancasila berarti sikap yang baik dalam menanggapi dan mengamalkan nilai-nilai yang ada
dalam Pancasila, maksudnya dalam setiap tindakan dan perilaku seharihari selalu berpedoman atau
berpegang teguh pada nilai-nilai Pancasila yang menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia.
Pancasila mempunyai fungsi sebagai acuan bersama, baik dalam memecahkan perbedaan serta
pertentangan politik di antara golongan dan kekuatan politik yang ada. Ini berarti bahwa segenap
golongan dan kekuatan yang ada di Indonesia ini sepakat untuk menjaga, memelihara, dan
mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia de-ngan bingkai Pancasila. Kita harus
mempertahankan pancasila, mempertahankan Pancasila berarti mengusahakan agar dasar negara
Republik Indonesia tidak diganti dengan dasar negara lain. Ya, usaha pertama adalah dengan jalan
melaksanakan sila-sila Pancasila dalam kehidupan bernegara. Pemerintah dalam semua tindakannya
hendaknya di- dasarkan atas Pancasila.¹

b)mahasiswadan generasi muda adalah penentu negara indonesia kedepanny akan menjadi
seperti apa, pada zaman sekarang banyak mahasiswa yang terpengaruh globalisasi, perlunya
pendidikan pancasila diberikan yaitu karena kemerosotan penghayatan nilai nilai pancasila
dalam kehidupan sehari-hari,baik individual baik suatu kolektif suatu bangsa.generasi muda
sekarang dihadapkan dengan masalah hedoisme.selain hedoisme , radikalisme pun kerap
terjadi antar mahasiswa. Kebanyakan organisme radikalisme itu merekrut generasi muda
karena masih kelabilannya sehingga sangat gampang terpengaruh terhadap paham
radikalisme tersebut. Permasalahan seperti ini yang menjadikan pentingnya suatu Pendidikan
Pancasila bagi mahasiswa atau generasi muda sekarang, baik itu Pendidikan yang bersifat
pengetahuan dan juga keterampilan. Urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda adalah
tentunya belajar atau dengan kata lain adalah penanaman pengetahuan dan kepribadian yang
baik, dengan demikian mahasiswa atau generasi muda mampu memberikan kontribusi yang
konstrukttif dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara untuk mewujudakan kepribadian
sivitas akademika yang bersumber pada nilai nilai Pancasila, jika generasi muda dapat
mengemplementasikan nilai nilai pancasila maka bangsa ini akan menjadi bangsa yang hebat.
c)pendidikan pancasila sangat diperlukan disuatu perguruan tinggi negri karena untuk
menjawab tantangan dunia dengan mempersiapkan warga negara yang mempunyai
pengetahuan, pemahaman, penghargaan, penghayatan, komitmen, dan pola pengamalan
Pancasila. Hal tersebut ditujukan untuk melahirkan lulusan yang menjadi kekuatan inti
pembangunan dan pemegang estafet kepemimpinan bangsa dalam setiap tingkatan lembaga-
lembaga negara, badan-badan negara, lembaga daerah, lembaga infrastruktur politik,
lembaga-lembaga bisnis, dan profesi lainnya yang menjunjung tinggi nilai-nilai
Pancasila.perguruan tinggi adalah wadah terbesar putra/putri emas bangsa untuk memajukan
bangsa ini.
2. Jelaskan pilar-pilar pembelajaran menurut UNESCO berikut:
a)Learning to know;
b)Learning to do;
c)Learning to be;
d)Learning to live together.
Jawab:
a)learning to know menjelaskan pentingnya pengetahuan,karena didalam learning to know
terdapat learning how to learn, artinya peserta didik belajar untuk memahami apa yang ada di
sekitarnya, karena itu adlah proses belajar. Hal ini sesuai pendapat Abu Ahmadi dan Widodo
Supriyono (2004: 128) yaitu belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk
memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil
pengalaman individu itu sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Learning to know
juga mengajarkan tentang live long of education atau yang disebut dengan belajar sepanjang
hayat. Arti pendidikan sepanjang hayat (long life education) adalah bahwa pendidikan tidak
berhenti hingga individu menjadi dewasa, tetapi tetap berlanjut sepanjang hidupnya.²
b)learning to do menjelaskan pentingnya interaksi dan tindakan, belajar untuk menerapkan
ilmu yang didapat, bekerja sama dalam sebuah tim guna untuk memecahkan masalah dalam
berbagai situasi dan kondisi. Learning to do berkaitan dengan kemampuan hard skill dan soft
skill. Soft skill dan hard skill sangat penting dan dibutuhkan dalam dunia pendidikan, karena
sesungguhnya pendidikan merupakan bagian terpenting dari proses penyiapan SDM (Sumber
Daya Manusia) yang berkualitas, tangguh, dan terampil dan siap untuk mengikuti tuntutan
zaman.Hard skill merupakan kemampuan yang harus menuntut fisik, artinya hard skill
memfokuskan kepada penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan keterampilan teknis yang
berhubungan dengan kemampuan peserta didik,dan Soft skill merupakan istilah yang mengacu
pada ciri-ciri kepribadian, rahmat sosial, kemampuan berbahasa dan pengoptimalan derajat
seseorang. ²

c) Learning to be sangat erat kaitannya dengan bakat, minat, perkembangan fisik, kejiwaan
anak serta kondisi lingkungannya. Misal : bagi siswa yang agresif, akan menemukan jati
dirinya bila diberi kesempatan cukup luas untuk berkreasi. Dan sebaliknya bagi siswa yang
pasif, peran guru sebagai fasilitator bertugas sebagai penunjuk arah sekaligus menjadi
mediator bagi peserta didik. ²
d)learning to live together menjelaskan tentang kebiasaan hidup bersama, saling menghargai,
terbuka, memberi dan menerima perlu dikembangkan disekolah. Dengan kemampuan yang
dimiliki oleh peserta didik, sebagai hasil dari proses pembelajaran, dapat dijadikan sebagai
bekal untuk mampu berperan dalam 51 lingkungan di mana individu tersebut berada, dan
sekaligus mampu menempatkan diri sesuai dengan perannya. ²
3. Jelaskan urgensi pendidikan Pancasila dilaksanakan di setiap jenjang pendidikan di
Indonesia, dan hal-hal apa saja yang diharapkan dapat dicapai melalui pendidikan Pancasila
tersebut!
Jawab: Urgensi pendidikan Pancasila, yaitu dapat memperkokoh jiwa kebangsaan para
pelajar sehingga menjadi dorongan pokok (leitmotive) dan bintang penunjuk jalan (leitstar)
bagi calon pemegang tongkat estafet kepemimpinan bangsa di berbagai bidang dan tingkatan.
Selain itu, agar calon pemegang tongkat estafet kepemimpinan bangsa tidak mudah
terpengaruh oleh pahampaham asing yang dapat mendorong untuk tidak dijalankannya nilai-
nilai Pancasila. harapan pendidikan Pancasila di setiap jeanjang pendidikan adalah untuk
menjawab tantangan dunia dengan mempersiapkan warga negara yang mempunyai
pengetahuan,pemahaman,penghargaan,penghayatan,komitmendan pola pengamalan pancasila
4. Jelaskan secara komprehensif tentang:
a)Apakah yang dapat Anda pahami tentang pentingnya pendidikan Pancasila sesuai dengan
jurusan/program studi yang sedang ditempuh?;
b)Bagaimana relasi antara pendidikan Pancasila dan program Studi Anda?;
c)Bagaimana relasi antara tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dan tujuan
pendidikan Pancasila dan tujuan program studi Anda?.
Jawab:
a) pendidikan Pancasila bagi suatu program studi, misalnya yang berkaitan dengan tugas
menyusun/membentuk peraturan perundangundangan.Orang yang bertugas untuk
melaksanakan hal tersebut, harus mempunyai pengetahuan, pengertian, pemahaman,
penghargaan, komitmen, penghayatan dan pola pengamalan yang lebih baik daripada warga
negara yang lain karena merekalah yang akan menentukan meresap atau tidaknya nilai-nilai
Pancasila ke dalam peraturan perundang-undangan yang disusun/dibentuknya. Contoh
lainnya, lulusan/output dari program studi matematika sebagai calon seorang ilmuwan harus
sangat penting mengetahui kode etik dan pastinya sangat mengamalkan pancasila,harus bisa
jujur dan mengutamkan manfaat bagi orang lain dan tidak merugikan kehidupan orang lain,
sebagai seorang saintis matematika harus harus menjadi contoh dan panutan bagi masyarakat
lainnya,harus memiliki nilai lebih dibandingkan dengan mereka yang tidak berkesempatan
mengemban pendidikan di perguruan tinggi negri.
b)relasi antar pendidikan pancasila dan program studi saya yaitu arah dari program studi
matematika adalah menjadi tenaga pendidik,berpengaruh dalam mengatur
keuangan,pengolahan data masyarakat dll, jadi sangat besar relasi pendidikan pancasila dalan
program studi saya, dimana lewat program studi ini bisa mengubah cara berpikir saya,sebagai
seorang saintis harus memiliki kode etik dan tidak asal menggunakan pengetahuan yang dia
miliki,yang tidak merugikan orang lain,melatih kita menjadi profesional,saling menghargai
dan mengasihi.
5. Jelaskan secara komprehensif tentang:
a)Alasan pendidikan Pancasila diperlukan untuk negara Indonesia?;
b)Menemukan alasan pendidikan Pancasila harus dilaksanakan di perguruan tinggi?;
c)Menunjukkan apa yang akan terjadi apabila pendidikan Pancasila tidak diselenggarakan
dalam dunia pendidikan Indonesia?

Anda mungkin juga menyukai