Anda di halaman 1dari 25

LEMBAR

KEGIATAN
PESERTA
DIDIK
(LKPD)

LARUTAN
ELEKTROLIT
DAN NON
ELEKTROLIT
Guru Pembimbing:
ZULMARIKO, M.Pd

Nama : Dina Khairunisa Yurian


Kelas : X IPA 2
Kelompok :
SEKOLAH : SMAN 3 PAINAN
KELAS/ SEMESTER : X/2
MATERI POKOK : LARUTAN ELEKTROLIT
DAN NON ELEKTROLIT

Petunjuk :
1. Bacalah tujuan pembelajaran yang tercantum
2. Setiap siswa dalam kelompok mencermati dan mendiskusikan materi
kemudian isilah LKPD sesuai hasil diskusi kelompok.
3. Pada LKPD kimia berbasis pendekatan saintifik menggunakan model
Guided Discovery Learning meliputi enam langkah yaitu Motivation and
Problem Presentation, Data Collection, Data Processing, Verification,
Closure dan Assesment.
4. Pada langkah Motivation and Problem Presentation (motivasi dan
presentasi masalah), ananda mengamati dengan kegiatan membaca,
menyimak, melihat (tanpa atau dengan alat)
5. Pada langkah Data Collection (pengumpulan data), ananda menggali dan
mengumpulkan informasi dengan berbagai cara yaitu eksperimen,
mengamati objek/kejadian dan membaca sumber lain untuk membuktikan
hipotesis ananda.
6. Pada langkah Data Processing (pengolahan data), ananda menjawab
pertanyaan dan memecahkan masalah, serta menemukan konsep dari
materi yang dipelajari.
7. Pada langkah Verification (pembuktian), ananda membuktikan apakah
hipotesis yang ananda susun sebelumnya benar setelah ananda
mengumpulkan dan mengolah data.
8. Pada tahap Closure (menarik kesimpulan), ananda menuliskan
kesimpulan yang ananda dapatkan selama proses belajar sesuai dengan
tujuan pembelajaran
9. Pada tahap Assessment (penilaian), evaluasi di akhir LKPD akan menjadi
indicator untuk mengukur ranah kognitif. Sehingga diharapkan agar
ananda menjawab setiap pertanyaan dengan benar.
Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku a. jujur, b. disiplin, c.
santun, d. peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), e.
bertanggung jawab, f. responsif, dan g. pro-aktif, dalam
berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam
sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan
internasional.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi
pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret
dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara
efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan

KD 3.8 Menganalisis sifat larutan berdasarkan daya hantar listriknya


KD 4.8. Membedakan daya hantar listrik berbagai larutan melalui
perancangan dan pelaksanaan percobaan

Indikator Pencapaian Kompetensi


3.8.1 Mengelompokkan larutan kedalam larutan non elektrolit dan
elektrolit berdasarkan sifat hantaran listriknya.
3.8.2. Menjelaskan penyebab kemampuan larutan elektrolit
menghantarkan arus listrik dan larutan elektrolit dapat berupa
senyawa ion serta senyawa kovalen polar
4.8.1 Merancang percobaan untuk menyelidiki sifat larutan
berdasarkan daya hantar listrik
4.8.2 Menganalisis data hasil percobaan untuk menyimpulkan daya
hantar listrik larutan elektrolit kuat, larutan elektrolit lemah, dan
larutan nonelektrolit
4.8.3 Menyimpulkan gejala-gejala hantaran arus listrik dalam berbagai
larutan berdasarkan hasil pengamatan.
4.8.4 Menyimpulkan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion
atau senyawa kovalen polar.
Tujuan :
Melalui model pembelajaran Discovery Learning dengan menggali
informasi dari berbagai sumber belajar, melakukan penyelidikan
sederhana dan proaktif dalam mengolah informasi, diharapkan
peserta didik mengidentifikasi sifat larutan elektrolit dan larutan
nonelektrolit berdasarkan daya hantar listriknya, terlibat aktif selama
proses belajar mengajar, memiliki sikap rasa ingin tahu, teliti dalam
melakukan pengamatan dan bertanggung jawab dalam
menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan
kritik, serta dapat menganalisis penyebab kemampuan larutan
elektrolit menghantarkan arus listrik yang diperoleh dari data hasil
percobaan dan/ atau melalui percobaan.

PETA KONSEP
Konsep-Konsep Essensial

Materi yang akan dipelajari sesuai dengan Indikator ORIENTASI


(Hasil analisis pengetahuan) (Pengetahuan awal yang diperlukan)
Fakta Contoh-contohLarutan Elektrolit Kuat :
1. Larutan HCl H + CL
2. Larutan NaOH Na + O + H
3. Larutan NaCl Na + Cl
4. Larutan KCl K + Cl
Contoh-contohLarutan Elektrolit Lemah :
1. Larutan CH3COOH CH3COO
2. Larutan HF H+F
3. Larutan Mg(OH)2 Mg + OH + OH
4. Larutan AgCl Ag + Cl
Contoh-contohLarutan Nonelektrolit :
1. Larutan C12H22O11 C12 + H22 + O11
2. Larutan [CO(NH2)2] C + O + N 2 + H4
3. Larutan C2H5OH C2 + H5 + O + H
4. Larutan Fe(OH)3 Fe + O3 + H3

Konsep 1. Larutan elektrolit kuat adalah Zat-zat yang dalam 1. Larutan adalah Campuran yang homogen dari dua atau
larutan akan terdisosiasi/terionisasi lebih zat (Chang, 2005 : 90)
sempurna(Brady, 2008: 194) 2. Zat terlarut adalah zat yang jumlahnya lebih sedikit
2. Larutan elektrolit lemah adalah Zat-zat yang (Chang, 2005 : 90)
dapatmenghantarkanlistrik, tetapi daya hantar 3. Pelarut adalah Zat yang jumlahnya lebih banyak (Chang,
listriknya lemah (Brady, 2008: 194). 2005 : 90)
3. Larutan nonelektrolit adalah Suatuzat, yang 4. Senyawa ion dibentuk oleh perpindahan elektron diantara
ketikadilarutkandalam air tidak dapat atom untuk membentuk partikel yang bermuatan listrik
menghantarkan arus listrik(Chang, 2005 : 90) dan mempunyai gaya tarik menarik. Gaya tarik menarik di
antara ion-ion yang bermuatan berlawanan meruppakan
suatu ikatan ion (Brady, 2008:347)
5. Senyawa kovalen adalah senyawa yang hanya
mengandung ikatan kovalen. Ikatan kovalen adalah
ikatan yang terbentuk dari pemakaian bersama dua
elektron dari dua atom (Chang, 2005 : 265)
Ikatan kovalen polar adalah ikatan kovalen yang
pasangan elektron ikatan yang digunakan bersama tidak
terbagi rata di antara kedua inti atom,hal ini terjadi ketika
satu atom mempunyai elektronegativitas yang lebih tinggi
daripada atom yang lainnya. Ikatan kovalen nonpolar
adalah ikatan kovalen yang elektron ikatnya terbagi sama
rata, hal ini terjadi karena atom mempunyai nilai
elektronegativitas yang sama (Chang, 2005 : 267)

Prosedural Prosedur kerja percobaan pengujian daya hantar


listrik larutan
1. Menyiapkan peralatan elektrolit tester
2. Masukan 50 mL larutan NaCl 1M kedalam gelas
kimia, beri nomor 1
3. Masukan 50 mL larutan CH3COOH 1M kedalam
gelas kimia, berinomor 2
4. Masukan 50 mL larutan C12H22O111M kedalam
gelas kimia, beri nomor 3
5. Masukkan dua buah elektroda kedalam gelas
kimia yang berisi larutan yang akan diuji sifat daya
hantar listriknya.
6. Amati intensitas nyala lampu dan gelembung yang
muncul pada kedua elektoda dalam larutan yang
diuji sifat daya hantar listriknya
7. Catat hasil pengamatan
8. Lakukan hal yang sama untuk larutan pada gelas
berikutnya
Perhatian: Sebelum dan sesudah percobaan untuk
setiaplarutan, bilaslah setiap elektrode dengan air
suling dan keringkan dengan kertas tisu.
MOTIVATION AND PROBLEM PRESENTATION

Saat kita ingin menyentuh sumber arus listrik, maka kita harus
memastikan terlebih dahulu bahwa tangan kita kering.
Mengapa? Benarkah hal-hal tersebut dapat menyebabkan
ananda tersengat arus listrik? Apakah semua cairan bersifat
mengahantarkan arus listrik?
Jawab :
Karna pada cairan tertentu mengalami ionisasi sempurna
sehingga menjadi elektrolit yang dapat menghantar listrik.

Ada, Larutan nonelektrolit adalah larutan yang tidak dapat


menghantarkan arus listrik.
INFORMASI

Perhatikan Gambar di bawah ini !

(a) (b) (c)


Larutan C6H12O6 (gula) Larutan NaCl 1 M Larutan CH3COOH 1
(garam) M (asam cuka)

Keterangan

(https://bierpinter.com/pengetahuan/perbedaan-larutan-elektrolit-dan-non-elektrolit/)
1. Perhatikan data pengujian daya hantar listrik beberapa larutan dalam air di bawah ini.

Pengamatan pada
No Bahan Rumus Nyala lampu
larutan elektrode
1 Gula C12H22O11 Tidak menyala -
2 Garam NaCl Menyala ada gelembung gas
3 Asam cuka CH3COOH Menyala ada gelembung gas ada

PROBLEM PRESENTATION

1. Berdasarkan gambar (a) ion/molekul apa saja yang terdapat


dalam larutan C12H22O11?
Larutan gula tidak dapat membentuk ion - ion karena molekul -
molekulnya netral yang tidak dapat bergerak.
2. Berdasarkan gambar (b) ion/molekul apa saja yang terdapat
dalam larutan NaCl?
garam dapur itu NaCl
apabila NaCl terionisasi maka menjadi Na+ dan Cl-
3. Berdasarkan darigambar (c) ion/molekul apa saja yang terdapat
dalam CH3COOH?
1. Molekul CH3COOH
2. Ion H+
3. ion CH3COO-
4. Molekul H2O
4. Berdasarkan gambar (a) bagaimanakah nyala lampu pada
larutan C12H22O11?
(Tidak menyala)
5. Berdasarkan gambar (b) bagaimanakah nyala lampu pada
larutan NaCl?
(menyala)
6. Berdasarkan gambar (c) bagaimanakah nyala lampu pada
larutan CH3COOH ?
(menyala)
7. Berdasarkan problem presentation di atas, tuliskanlah definisi
larutan elektrolit kuat, elektrolit lemah dan nonelektrolit!
Larutan elektrolit kuat adalah Zat-zat yang dalam
larutanakanterdisosiasi/terionisasisempurna dan ditandai dengan bola
lampu menyala terang.
Larutan elektrolit lemah adalah Zat-zat yang dapat menghantarkan
listrik, tetapi daya hantar listriknya lemah,terionisasi sebagian dan bola
lampu menyala redup.
Larutan nonelektrolit adalah Suatuzat, yang ketikadilarutkandalam
air tidak dapat menghantarkan arus listrik karena larutannya tidak
terurai menjadi ion-ion dalam air,tetapi terurai menjadi molekul-
molekul netral.
HIPOTESIS

Berdasarkan problem presentation di atas, Tuliskan rumusan hipotesis ananda


mengenai definisi larutan elektrolit kuat,lemah dan nonelektrolit!

 Larutan elektrolit kuat adalah Zat-zat yang


dalamlarutanakanterdisosiasi/terionisasisempurna dan ditandai dengan
bola lampu menyala terang.
 Larutan elektrolit lemah adalah Zat-zat yang dapat menghantarkan
listrik, tetapi daya hantar listriknya lemah,terionisasi sebagian dan bola
lampu menyala redup.
 Larutan nonelektrolit adalah Suatuzat, yang ketikadilarutkandalam air
tidak dapat menghantarkan arus listrik karena larutannya tidak terurai
menjadi ion-ion dalam air,tetapi terurai menjadi molekul-molekul netral.
DATA PROCESSING

AKTIVITAS LABORATORIUM
Pengujian Daya Hantar Listrik
Larutan

KeselamatanKerja

 Lakukan percobaan dengan hati-hati, dan hindari kontak langsung dengan bahan.
 Gunakan selalu sarung tangan, masker praktikum dan sepatu tertutup.

Tujuan
1. Peserta didik dapat mengelompokkan larutan elektrolit
kuat, elektrolit lemah dan larutan nonelektrolit berdasarkan
daya hantar listriknya.
2. Peserta didik dapat menganalisis jenis ikatan kimia dan
sifat elektrolit suatu zat.
3. Peserta didik dapat menyimpulkan bahwa larutan elektrolit
dapat berupa senyawa ion atau senyawa kovalen polar.

1. Dari berbagai zat yang akan digunakan, sebagian besar


merupakan larutan.
a. Apakah yang dimaksud dengan larutan ?
Jawab : . Larutan adalah sistem homogen yang terdiri dari zat
terlarut dan pelarut
b. Dalam larutan, komponen apa yang jumlahnya lebih sedikit ?
Jawab : Zat terlarut adalah komponen larutan yang memiliki
jumlah lebih sediki
c. Dalam larutan, komponen apa yang jumlahnya lebih banyak ?
Jawab : Zat yang jumlahnya lebih banyak daripada zat-zat lain
dalam larutan disebut pelarut / solven.
2. Dari berbagai zat yang digunakan, tentukanlah yang merupakan :
a. Senyawa ion
Jawab : senyawa ionik adalah senyawa kimia yang tersusun
dari ion-ion yang disatukan oleh gaya elektrostatik
yang disebut ikatan ionik.
b. Senyawa kovalen polar
Jawab : Senyawa kovalen polar adalah senyawa yang antar
atomnya terikat oleh ikatan kovalen polar
INFORMASI

Gambar 1. Alat Uji Elekrrolit

Suatu alat yang disebut elektrolit tester (Gambar 1) digunakan untuk


menguji apakah suatu zat cair atau larutan dapat menghantarkan listrik atau
tidak. Alat tersebut terdiri dari rangkaian elektroda, yang terbuat dari dua
buah batang karbon yang dapat menghantarkan listrik (dibuat dari grafit,
tembaga atau platina) dan lampu pijar.
Dua batang elektroda yang terpisah kemudian dimasukkan kedalam
gelas kimia yang berisi zat cair atau larutan yang akan diuji. Apabila bola
lampu menyala maka zat cair atau larutan yang diuji tersebut dapat
menghantarkan arus listrik. Sebaliknya apabila zat cair atau larutan tersebut
tidak dapat menghantarkan listrik, maka lampu tidak menyala.
Larutan elektrolit terdiri dari larutan elektrolit kuat contohnya HCl,
H2SO4, dan larutan elektrolit lemah contohnya CH3COOH, NH3, H2S. Larutan
elektrolit dapat bersumber dari senyawa ion (senyawa yang mempunyai ikatan
ion) atau senyawa kovalen polar (senyawa yang mempunyai ikatan kovalen
polar).
AYO BEREKSPERIMEN !

Alat :
1. Gelas kimia 100 mL 3 buah
2. Elektrolit tester
3. Tissuataukainbersih
Bahan :
1. 50 mL larutan aquades
2. 50 mL larutan NaCl 1M
3. 50 mL larutan HCl 1M
4. 50 mL larutan NaOH 1M
5. 50 mL larutan NH3 1M
6. 50 mL larutan CH3COOH 1M
7. 50 mL larutan C12H22O11 1M
8. 50 mL larutan alkohol (etanol) 1M

Prosedur Kerja
1. Menyiapkan peralatan elektrolit tester
2. Memasukan 50 mL larutan NaCl 1M ke dalam gelas kimia, beri nomor 1
3. Memasukan 50 mL larutan HCl 1M ke dalam gelas kimia, beri nomor 2
4. Memasukan 50 mL larutan NaOH 1M ke dalam gelas kimia, beri nomor 3
5. Memasukan 50 mL larutan NH3 1M ke dalam gelas kimia, beri nomor 4
6. Memasukan 50 mL larutan CH3COOH 1M ke dalam gelas kimia, beri nomor 5
7. Memasukan 50 mL larutan C12H22O11 1M ke dalam gelas kimia, beri nomor 6
8. Memasukan 50 mL larutan C2H5OH 1M ke dalam gelas kimia, berinomor 7
9. Memasukkan dua buah elektroda ke dalam gelas kimia yang berisi larutan yang
akan diuji sifat daya hantar listriknya.
10. Mengamati intensitas nyala lampu dan gelembung yang muncul pada kedua
elektoda dalam larutan yang diuji sifat daya hantar listriknya
11. Mencatat hasil pengamatan
12. Melakukan hal yang sama untuk larutan pada gelas berikutnya

Perhatian: Sebelum dan sesudah percobaan untuk setiap larutan, bilaslah setiap
elektrode dengan air suling dan keringkan dengan kertas tisu.
DATA COLLECTION

Petunjuk:
Isilah table dibawah ini dengan tanda ceklist (√) berdasarkan hasil percobaan yang
ananda lakukan bersama kelompok ananda!

Nama Intensitas Gelembung Jenis


Larutan Nyala lampu Pada elektrode elektrolit
Terang Redup Tidak Banyak Sedikit Tidak
menyala ada
Aquades √ √ Lemah
Larutan NaCl √ √ Kuat
Larutan HCl √ √ Kuat
Larutan √ √ Kuat
NaOH
Larutan NH3 √ √ Lemah
Larutan √ √ Lemah
CH3COOH
Larutan √ √ Non
C12H22O11 Elektrolit

Larutan √ √ Non
C2H5OH Elektrolit
Diskusikanlah jawaban pertanyaan berikut berdasarkan data pengamatan
yang ananda peroleh!

1. Tuliskan reaksi dalam air (reaksi ionisasi) yang terjadi pada semua larutan
diatas!
Jawab:
Reaksi ionisasi:
a. NaCl(s) H2O(l) Na+(aq) + Cl-(aq)
b. CH3COOH(aq)+ H2O(l) H+(aq) + CH3COO-(aq)
\ c. C12H22O11 (l) H2O(l)

2. Jenis ionisasi apa yang dialami oleh semua larutan diatas berdasarkan reaksi
dalam air?
Jawab:
ion/molekul yang terdapat dalam larutan NaCl adalah ion Na+ , ion Cl- dan
molekul H2O

3. Urutkan larutan di atas berdasarkan intensitas nyala lampunya!


Jawab:
Berdasarkan intensitas nyala lampunya maka diperoleh:
Larutan elektrolit kuat > larutan elektrolit lemah > larutan nonelektrolit
4. Urutkan larutan di atas berdasarkan banyaknya gelembung gas!
Jawab:
Berdasarkanbanyaknyagelembung gas maka diperoleh:
Larutan elektrolit kuat > larutan elektrolit lemah > larutan nonelektrolit

5. Berdasarkan kemampuan daya hantar arus listriknya, tuliskan larutan


mana saja yang termasuk larutan elektrolit kuat, lemah dan
nonelektrolit,
Jawab:
Larutan yang termasuk elektrolit kuat: larutan NaCl
Larutan yang termasuk elektrolit lemah: larutan CH3COOH
Larutan yang termasuk nonelektrolit: larutan C12H22O11

6. Berdasarkan soal nomor 5. Tuliskan jenis ikatan kimia apa yang


terdapat dalam larutan elektrolit kuat, lemah dan nonelektrolit! (Ikatan
ion/ikatan kovalen polar/nonpolar)
Jawab:
Jenis ikatan yang terdapat pada larutan elektrolit kuat: Ikatan ion
berupa senyawa ion
Jenis ikatan yang terdapat pada larutan elektrolit lemah: ikatan kovalen
berupa senyawa kovalen polar
Jenis ikatan yang terdapat pada larutan nonelektrolit: ikatan kovalen
berupa senyawa molekular polar
7. Tuliskan definisi dari larutan elektrolit kuat,elektrolit lemah dan
nonelektrolit!
Jawab :
Larutan elektrolit kuat adalah Zat-zat yang
dalamlarutanakanterdisosiasi/terionisasisempurna dan ditandai dengan
bola lampu menyala terang.
Larutan elektrolit lemah adalah Zat-zat yang dapat menghantarkan
listrik, tetapi daya hantar listriknya lemah,terionisasi sebagian dan bola
lampu menyala redup.
Larutan nonelektrolit adalah Suatuzat, yang ketikadilarutkandalam air
tidak dapat menghantarkan arus listrik karena larutannya tidak terurai
menjadi ion-ion dalam air,tetapi terurai menjadi molekul-molekul
netral.
VERIFICATION

HIPOTESIS

B . Berdasarkan percobaan yang telah ananda lakukan, bandingkanlah hipotesis awal


ananda dengan data setelah hasil pengamatan ananda!
1. ion/molekul yang terdapat dalam larutan C12H22O11 adalah molekul H2O dan
C12H22O11
2. ion/molekul yang terdapat dalam larutan NaCl adalah ion Na+ , ion Cl- dan
molekul H2O
3. ion/molekul yang terdapat dalam larutan CH3COOH adalah ion H3O+ , ion
CH3COO- dan molekul CH3COOH
4. nyala lampu pada larutan C12H22O11 tidak menyala
5. nyala lampu pada larutan NaCl menyala terang
6. nyala lampu pada larutan CH3COOH redup

Larutan elektrolit kuat adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik dan
ditandai dengan nyala lampu yang dihasilkan terang, Larutan elektrolit lemah
adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik, ditandai dengan nyala lampu
yang dihasilkan redup, Larutan nonelektrolit adalah larutan yang dapat
menghantarkan arus listrik, dan lampu tidak menyala

CLOSURE
1. Larutan elektrolit kuat
Larutan elektrolit kuat adalah Zat-zat yang dalam larutan
akan terdisosiasi/terionisasi sempurna dan ditandai dengan
bola lampu menyala terang.

2. Larutan elektrolit lemah


Larutan elektrolit lemah adalah Zat-zat yang dapat
menghantarkan listrik, tetapi daya hantar listriknya
lemah,terionisasi sebagian dan bola lampu menyala redup.

3. Larutan nonelektrolit
Larutan nonelektrolit adalah Suatu zat, yang ketika
dilarutkan dalam air tidak dapat menghantarkan arus listrik
karena larutannya tidak terurai menjadi ion-ion dalam
air,tetapi terurai menjadi molekul-molekul netral.
ASSESMENT

Petunjuk :
Kerjakanlah latihan dibawah ini dengan tepat !
1. Perhatikan gambar (a), (b) dan (c)!

A B C
Gambar diatas menunjukkan gejala-gejala yang terjadi ketika suatu larutan
dielektrolisis. Manakah dari gambar tersebut yang sesuai untuk elektrolisis larutan
gula, larutan asam asetat dan larutan asam klorida? Jelaskan!
Jawab :
Intensitas cahaya lampu menjadi petunjuk kekuatan daya hantar listrik larutan :
a. Larutan asam asetat adalah elektrolit lemah, karena asam asetat hanya terurai
sebagian dalam air menghasilkan ion-ion dengan jumlah yang sangat
sedikit.Oleh karena itu,elektrolisis larutan ini menyebabkan bola lampu menyala
redup.
b. Larutan gula tergolong nonelektrolit, karena dalam larutan ini tidak ada partikel-
partikel bermuatan listrik (ion-ion) yang bergerak bebas. Oleh karena
itu,elektrolisis larutan ini tidak menyebabkan bola lampu menyala.
c. Larutan asam klorida adalah elektrolit kuat, karena dalam air terurai sempurna
menjadi ion H+ dan ion Cl-. Oleh karena itu,elektrolisis larutan asam klorida
menyebabkan bola lampu menyala lebih terang.

2. Asam klorida dalam air mengalami reaksi hidrolisis seperti pada gambar dibawah ini.
HCl 0,1M

a. Tuliskan reaksi penguraian asam klorida dalam air


b. Apakah larutan ini tergolong elektrolit?
c. Jika tergolong elektrolit,apakah elektrolit kuat atau lemah?
d. Ion-ion apa yang ada dalam larutan?
Jawab :
a. Reaksi asam klorida dalam air
HCl(l) + H2O(l) H3O+(aq) + Cl-(aq)
b. Larutan ini tergolong elektrolit karena asam klorida dalam air terurai sempurna
c. Elektrolit kuat, karena jumlah ion-ion yang ada dalam larutan banyak sehingga
menyebabkan bola lampu menyala terang
d. Asam klorida dalam air terurai sempurna menghaslkan ion-ion H3O+(aq) dan Cl-(aq)

3. Jika senyawa-senyawa berikut dilarutkan dalam air, manakah yang dapat membentuk
larutan elektrolit dan mana yang membentuk larutan nonelektrolit?
a. Urea, CO(NH2)2
b. 1 sendok garam dapur
c. 1 sendok gula
d. Serbuk belerang
Jawab :
a. CO(NH2)2 tidak terurai menjadi ion-ion,tetapi hanya larut menjadi molekul-
molekul netral, sehingga larutan urea tergolong nonelektrolit.
b. Garam dapur merupakan senyawa ionik, garam dapur mengandung NaCl yang
dapat larut dalam air menghasilkan ion Na+ dan ion Cl- sehingga garam dapur
tergolong elektrolit
c. Gula, C6H12O6, larut dalam air menjadi molekul-molekul gula yang tidak
bermuatan listrik,sehingga larutan gula tergolong nonelektrolit
d. Serbuk belerang tidak larut dalam air sehingga tidak membentuk larutan.
campuran yang terbentuk adalah campuran heterogen dan tidak
menghantarkan arus listrik (nonelektrolit)

4. NaCl dan AgCl, Jika dilarutkan dalam air, NaCl membentuk larutan elektrolit
kuat,sedangkan AgCl membentuk larutan elektrolit lemah. Apa yang membedakan
kedua zat tersebut?
Jawab :
Yang membedakan kedua larutan tersebut adalah bahwa NaCl termasuk garam-
garam yang larut sempurna dengan derajat ionisasinya =1, sedangkan AgCl
termasuk garam garam yang sukar larut dengan derajat ionisasinya < 1 dan
persamaan kedua senyawa tersebut adalah senyawa ionik yang sama sama dapat
menghantarkan arus listrik,dimana pada NaCl karena terionisasi sempurna maka
intensitas nyala lampunya yang dihasilkan terang sedangkan pada AgCl karena
terionisasi sebagian intensitas nyala lampunya yang dihasilkan redup.
KUNCI JAWABAN LKPD

1. Hipotesis
Jawaban hipotesis yang diharapkan dari peserta didik berdasarkan pertanyaan
pada problem presentation
1. ion/molekul yang terdapat dalam larutan C12H22O11 adalah molekul H2O dan
C12H22O11
2. ion/molekul yang terdapat dalam larutan NaCl adalah ion Na+ , ion Cl- dan
molekul H2O
3. ion/molekul yang terdapat dalam larutan CH3COOH adalah ion H3O+ , ion
CH3COO- dan molekul CH3COOH
4. nyala lampu pada larutan C12H22O11 tidak menyala
5. nyala lampu pada larutan NaCl menyala terang
6. nyala lampu pada larutan CH3COOH redup
7. Larutan elektrolit kuat adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik dan
ditandai dengan nyala lampu yang dihasilkan terang, Larutan elektrolit lemah
adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik, ditandai dengan nyala
lampu yang dihasilkan redup, Larutan nonelektrolit adalah larutan yang dapat
menghantarkan arus listrik, dan lampu tidak menyala.

2. Data Collection
Tabel 1: Pengamatan Percobaan Pengujian Daya Hantar Listrik Larutan
Nama Intensitas Gelembung Jenis
Larutan Nyala lampu Pada elektrode elektrolit
Terang Redup Tidak Banyak Sedikit Tidak
menyala ada
Aquades √ √ Lemah
Larutan √ √ Kuat
NaCl
Larutan √ √ Kuat
HCl
Larutan √ √ Kuat
NaOH
Larutan √ √ Lemah
NH3
Larutan √ √ Lemah
CH3COOH
Larutan √ √ Non
C12H22O11 elektrolit
Larutan √ √ Non
C2H5OH elektrolit
3. Data Processing
1. Reaksi ionisasi:
a. NaCl(s) H2O(l) Na+(aq) + Cl- (aq)
b. CH3COOH(aq)+ H2O(l) H+(aq) + CH3COO-(aq)
c. C12H22O11 (l) H2O(l)

2. Ionisasi pada larutan garam adalah ionisasi sempurna


Pada larutan asam asetat jenis ionisasinya ionisasi sebagian
Pada larutan gula, larutan tidak terionisasi
3. Berdasarkanintensitasnyalalampunya maka diperoleh:
Larutan elektrolit kuat > larutan elektrolit lemah > larutan nonelektrolit
4. Berdasarkanbanyaknyagelembung gas maka diperoleh:
Larutan elektrolit kuat > larutan elektrolit lemah > larutan nonelektrolit
5. Larutan yang termasuk elektrolit kuat: larutan NaCl
Larutan yang termasuk elektrolit lemah: larutan CH3COOH
Larutan yang termasuk nonelektrolit: larutan C12H22O11
6. Jenis ikatan yang terdapat pada larutan elektrolit kuat: Ikatan ion berupa
senyawa ion
Jenis ikatan yang terdapat pada larutan elektrolit lemah: ikatan kovalen
berupa senyawa kovalen polar
Jenis ikatan yang terdapat pada larutan nonelektrolit: ikatan kovalen berupa
senyawa molekular polar
7. Larutan elektrolit kuat adalah Zat-zat yang
dalamlarutanakanterdisosiasi/terionisasisempurna dan ditandai dengan bola
lampu menyala terang.
Larutan elektrolit lemah adalah Zat-zat yang dapat menghantarkan listrik,
tetapi daya hantar listriknya lemah,terionisasi sebagian dan bola lampu
menyala redup.
Larutan nonelektrolit adalah Suatuzat, yang ketikadilarutkandalam air tidak
dapat menghantarkan arus listrik karena larutannya tidak terurai menjadi ion-
ion dalam air,tetapi terurai menjadi molekul-molekul netral.

4. Closure
Larutan elektrolit kuat adalah Zat-zat yang dalam larutan akan
terdisosiasi/terionisasi sempurna dan ditandai dengan bola lampu menyala terang.
Larutan elektrolit lemah adalah Zat-zat yang dapat menghantarkan listrik, tetapi
daya hantar listriknya lemah,terionisasi sebagian dan bola lampu menyala redup.
Larutan nonelektrolit adalah Suatu zat, yang ketika dilarutkan dalam air tidak
dapat menghantarkan arus listrik karena larutannya tidak terurai menjadi ion-ion
dalam air,tetapi terurai menjadi molekul-molekul netral.

5. Assement
1. Perhatikangambar (a), (b) dan (c)!
A B C
Gambar diatas menunjukkan gejala-gejala yang terjadi ketika suatu larutan
dielektrolisis. Manakah dari gambar tersebut yang sesuai untuk elektrolisis larutan
gula, larutan asam asetat dan larutan asam klorida? Jelaskan!
Jawab:
Intensitas cahaya lampu menjadi petunjuk kekuatan daya hantar listrik larutan
d. Larutan asam asetat adalah elektrolit lemah, karena asam asetat hanya terurai
sebagian dalam air menghasilkan ion-ion dengan jumlah yang sangat sedikit.Oleh
karena itu,elektrolisis larutan ini menyebabkan bola lampu menyala redup.
e. Larutan gula tergolong nonelektrolit, karena dalam larutan ini tidak ada partikel-
partikel bermuatan listrik (ion-ion) yang bergerak bebas. Oleh karena
itu,elektrolisis larutan ini tidak menyebabkan bola lampu menyala.
f. Larutan asam klorida adalah elektrolit kuat, karena dalam air terurai sempurna
menjadi ion H+ dan ion Cl-. Oleh karena itu,elektrolisis larutan asam klorida
menyebabkan bola lampu menyala lebih terang.

2. Asam klorida dalam air mengalami reaksi hidrolisis seperti pada gambar dibawah ini.

a. Tuliskan reaksi penguraian asam klorida dalam air


b. Apakah larutan ini tergolong elektrolit?
c. Jika tergolong elektrolit,apakah elektrolit kuat atau lemah?
d. Ion-ion apa yang ada dalam larutan?
Jawab:
a. Reaksi asam klorida dalam air
HCl(l) + H2O(l) H3O+(aq) + Cl-(aq)
b. Larutan ini tergolong elektrolit karena asam klorida dalam air terurai sempurna
c. Elektrolit kuat, karena jumlah ion-ion yang ada dalam larutan banyak sehingga
menyebabkan bola lampu menyala terang
d. Asam klorida dalam air terurai sempurna menghaslkan ion-ion H3O+(aq) dan Cl-
(aq)

3. Jika senyawa-senyawa berikut dilarutkan dalam air, manakah yang dapat membentuk
larutan elektrolit dan mana yang membentuk larutan nonelektrolit?
a. Urea, CO(NH2)2
b. 1 sendok garam dapur
c. 1 sendok gula
d. Serbuk belerang
Jawab:
Larutan elektrolit terbentuk jika zat-zat terlarut terurai menghasilkan ion-ion
e. CO(NH2)2 tidak terurai menjadi ion-ion,tetapi hanya larut menjadi molekul-
molekul netral, sehingga larutan urea tergolong nonelektrolit.
f. Garam dapur merupakan senyawa ionik, garam dapur mengandung NaCl yang
dapat larut dalam air menghasilkan ion Na+ dan ion Cl- sehingga garam dapur
tergolong elektrolit
g. Gula, C6H12O6, larut dalam air menjadi molekul-molekul gula yang tidak
bermuatan listrik,sehingga larutan gula tergolong nonelektrolit
h. Serbuk belerang tidak larut dalam air sehingga tidak membentuk larutan. campuran
yang terbentuk adalah campuran heterogen dan tidak menghantarkan arus listrik
(nonelektrolit)

4. Yang membedakan kedua larutan tersebut adalah bahwa NaCl termasuk garam-garam
yang larut sempurna dengan derajat ionisasinya =1, sedangkan AgCl termasuk garam
garam yang sukar larut dengan derajat ionisasinya < 1 dan persamaan kedua senyawa
tersebut adalah senyawa ionik yang sama sama dapat menghantarkan arus
listrik,dimana pada NaCl karena terionisasi sempurna maka intensitas nyala lampunya
yang dihasilkan terang sedangkan pada AgCl karena terionisasi sebagian intensitas
nyala lampunya yang dihasilkan redup.
Daftar Pustaka

Brady, James E. 1994. Kimia Universitas: Asas dan Struktur. Edisi Kelima Jilid
1.Jakarta : Erlangga.

Chang, Raymond. 2005. Kimia Dasar: Konsep-konsep inti. Edisi ketiga. Jakarta:
Erlangga.

Sudarmo, Unggul.2013. Kimia untuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga

Watoni,dkk. 2017. Kimia SMA dan MA untuk Kelas X Kurikulum 2013 Edisi Revisi.
Bandung: Yrama Widya

https://bierpinter.com/pengetahuan/perbedaan-larutan-elektrolit-dan-non-elektrolit/

Anda mungkin juga menyukai