NOTULENSI RAPAT IPSRS

RS. PERMATA HATI

06 Oktober 2020

Notulen :Sri Wahyuni, AM.Keb

1. Pembagian tugas seperti dahulu tetap 5. Sebelum jam pulang suroyo maupun bustami
dijalankan harus report buku kegiatan beserta kerjaan apa
yaitu : saja yang belum selesai serta yang sudah
- Suroyo : Debit air, IPAL, Bongkar pasang selesai.
Oksigen,
cek Oksigen, Vacum, buang air kompresor. 6. Status suroyo dan bustami bukan karyawan
Cek oli dan minyak Genset. RS (buruh luar) namun tetap bekerja sesuai
Penanggungjawaban oksigen ada sama suroyo. peraturan RS dan di pimpin oleh kepala IPSRS
- Bustami : Bongkar lemak, lumpur, safety sehingga dalam pengawasan dan pembinaan
box, buang sampah, memguras nak air bersih oleh kepala IPSRS
dan penanggungjawaban air galon.
- Tugas berdua : ganti oli, pengurasan ipal 7. Kepala IPSRS berhak memberi teguran jika
(mingguan) dan cuci AC serta pemeliharaan ada kesalahan atau sesuatu yang melanggar dan
lift. diserahkan ke bagian SDM untuk
- di 4/5 jam waktu dinas wajib mengerjakan ditindaklanjuti
tugas pokok masing2 baru mengerjakan
kerjaan tambahan (kecuali situasi cito
dikondisikan).

2. IPSRS hanya bagian pendistribusian

Oksigen, penerimaan dan pemesanan oksigen
pertaanggung jawabannya oleh Logistik.

3. Semua perbaikan alat di RS harus melalui

laporan yaitu bisa lewat khanza, email ataupun
pilhan terakhir WA juga telpon kepala IPSRS
yaitu Husni Roiz.

4. Suroyo dan bustami akan melakukan

perbaikan jika ada perintah dari kepala IPSRS
bukan perintah dari karyawan langsung,
kecuali kondisi cito atau keadaan tertentu yang
mengharuskan tindakan dahulu.